Ekonomi Lansia
The Role of Nurses as Facilitatorsin Improvement
Elderly Economy
1 2
Idawati , Fredy Akbar K , Nurhasbi Alif 3
¹²³AKPER YPPP Wonomulyo
ABSTRACT
An elderly person is someone whose age undergoes biological, physical, psychological
and social changes, these changes will have an influence on all aspects of life including
their health. The aging process is a life cycle marked by the decline in various organ
functions in the body which is characterized by the body's vulnerability to various
diseases. One of the diseases that are often experienced by the elderly is hypertension
Therefore, the health of the elderly needs special attention, one of which is providing
motivation to live by providing activities in the form of economic improvement in the
form of small and medium enterprises. Nurses have an idea in realizing elderly
activities in helping to optimize health and economic status, especially aimed at
underprivileged elderly families and in this case nurses as facilitators introduce various
products and creativity of the elderly so that consumers have many choices with various
existing products, improve and assist the development and marketing of elderly
products for selling, helping to get permanent and sustainable buyers, so that optimal
and healthy trade occurs, with the role of nurses as facilitators being able to carry out
sales and marketing transactions more effectively, and efficiently.
Keywords: elderly, economy, facilitator
ABSTRAK
Manusia lanjut usia adalah seseorang yang usianya mengalami perubahan biologis,
fisik, kejiwaan dan sosial, perubahan ini akan memberikan pengaruh pada seluruh
aspek kehidupan termasuk kesehatannya. Proses menua merupakan suatu siklus hidup
yang ditandai dengan menurunnya berbagai fungsi organ dalam tubuh yang ditandai
dengan rentannya tubuh terhadap berbagai serangan penyakit. Salah satu penyakit yang
sering dialami oleh lansia adalah hipertensi Oleh karena itu kesehatan lanjut usia perlu
mendapatkan perhatian khusus salah satunya memberikan motivasi hidup dengan cara
memberikan kegiatan berupa peningkatan ekonomi berupa usaha kecil dan menengah.
Perawat mempunyai Ide dalam mewujududkan kegiatan lansia dalam membantu
mengoptimalkan status kesehatan dan ekonomi terutama ditujukan pada keluarga lansia
yang prasejahtera dan dalam hal ini perawat sebagai fasilitator memperkenalkan
berbagai produk dan kreativitas lansia agar konsumen mempunyai banyak pilihan
dengan berbagai produk yang ada, meningkatkan serta membantu pengembangan dan
pemasaran produk produk lansia untuk berjualan, membantu mendapatkan pembeli
yang menetap dan berkelanjutan, agar terjadi perdagangan yang optimal dan sehat,
dengan peran perawat sebagai fasilitator dapat melakukan transaksi penjualan dan
pemasaran dengan lebih efektif, dan efisien.
PENDAHULUAN
Peningkatan jumlah lansia menjadi isu yang sangat penting dan memerlukan
perhatian khusus. Peningkatan jumlah lansia terus mengalami peningkatan yang tajam
dalam beberapa tahun terakhir.Diprediksi jumlah penduduk lansia tahun 2020 (27,08
juta), tahun 2025 (33,69 juta), dan tahun 2030 (40,95 juta) WHO juga memperkirakan
75% populasi lansia di dunia pada tahun 2025 berada di negara berkembang, setengah
jumlah lansia di dunia berada di Asia. Asia dan Indonesia dari tahun 2015 sudah
memasuki era penduduk menua (ageing population) karena jumlah penduduknya yang
berusia 60 tahun ke atas (penduduk lansia) melebihi angka 7 persen (Friska, 2020).
Berdasarkan data Badan Statistik Provinsi Sulawesi Barat jumlah lansia pada tahun
2007 sebanyak 6,54 % dari seluruh lansia yang ada di Provinsi Sulawesi Barat yaitu
1,330,961. Berdasarkan data Kecamatan Wonomulyo, jumlah lansia (yang berusia 60
tahun ke atas) pada tahun 2019 yaitu 3842 lansia (K et al., 2021). Berdasarkan data yang
telah diperoleh di Kelurahan Sidodadipada tahun 2021 jumlah lansia yang berusia 60
tahun ke atas diperkirakan sebanyak 247 lansia ( perempuan dan laki – laki ).
Usia lanjut bukan penghalang bagi seseorang untuk tetap aktif menekuni
kegiatan produktif seperti berwirausaha (Senior Entrepreneurship).
Kegiatan ini terbukti memberikan manfaat yang besar bagi lansia. Kewirausahaan,
bukan sekedar aktivitas ekonomi demi menciptakan dan menambah penghasilan tapi
juga dapat menjadi terapi pada lansia.
Konsep ini sejalan dengan Program Yayasan Mandar Indonesia (Yamando)
Peningkatan populasi lansia memberikan kegiatan peningkatan ekonomi berupa usaha
Keripik tempe,jamu tradisional,kopi asli,sambel pecel dll. produk Lansia ini dari resep
turun temurun diolah higienis oleh pekerja, dalam hal ini penulis mencoba meneliti
bagaimana peran perawat sebagai fasilitator dalam memfasilitasi lansia dalam
mengembangkan usaha mereka terutama para lansia yang ada di Kecamatan
Wonomulyo, Baginya pendapatan bukan hal utama tapi dengan berjualan dia seperti ada
penyemangat dan tidak merasa kesepian, dibandingkan hanya tinggal di rumah.Yang
terpenting adalah usaha yang dilakukan nyata telah berhasil meningkatkan
keberfungsian sosial para lansia.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan pada bulan September 2021 Peranan perawat dalam
membantu para usaha lansia yang ada di Wonomulyo sangat signifikan, terbukti hasil
produk yang dulunya menjual dengan cara manual usaha mereka pas pasan ,dengan
adanya peran perawat usaha mereka meningkat sampai 40 persen dengan cara
menfasilitasi tempat yang layak,memperkenalkan produk mereka dengan cara on line
Peranan Perawat sebagai motivator bisa dilihat peningkatan pada selisih penjuan
sebelum dan sesudah perawat memberikan bantuan berupa cara memperkenalkan
produknya di khalayak ramai meningkat sampai 40 persen. Ini menandakan bahwa
peranan Perawat sangat membantu para Usaha lansia. Peningkatan Usaha Mereka dapat
dilihat pada Table 1 Peningkatan perjenis usaha
Tabel 1
Peningkatan Penjualan
DAFTAR PUSTAKA
Artikel, I., Januari, D., Maret, D., April, D., & E-marketplace, A. M. (2018). No Title.
14(1), 12–24.
Asia, E., Perencanaan, K., Nasional, P., Perencanaan, B., Nasional, P., Jl, S., No, J. R.,
Yogyakarta, D. I., & Asia, E. (n.d.). No Title.
Asinta, D., & Ningsih, L. C. (2020)..
Berlianda, S. (n.d.). Efektifitas Marketplace Dalam Meningkatkan.
Dhewi, R. R. K. (2017). Kebutuhan Caregiver Dalam Merawat Lansia Dengan
Demensia Di Panti Wredha Kota Semarang. Undergraduate Thesis, Faculty of
Medicine. http://eprints.undip.ac.id/55104/
Friska, B. (2020). The Relationship Of Family Support With The Quality Of Elderly
Living In Sidomulyo Health Center Work Area In Pekanbaru Road. 9(1), 1–8.
http://www.dinkes.kalteng.go.id/berita-orientasi-pemberdayaan-lansia-dalam-
meningkatkan-kesehatan-lansia-tingkat-provkalteng-tahun-
2020.html#ixzz7BiH5ERk5
K, F. A., Nur, H., & Nengsih, W. (2021). Pemberdayaan Lanjut Usia dengan Aktivitas
Rekreasi di Desa Sidorejo. 3, 22–25.
Sleman, K. (2017). Pemberdayaan Lansia Melalui Usaha Ekonomi Produktif oleh Bina
Keluarga Lansia (BKL) Mugi Waras di Kabupaten Sleman. 1(1), 177–192.
https://doi.org/10.14421/jpm.2017.011-10
Suhartini, B., Fik, D., & Negeri, U. (2010). Oleh : Bernadeta Suhartini. 131–140.
Yustiani, R., Yunanto, R., Manajemen, P. S., Studi, P., Akuntansi, K., Indonesia, U. K.,
& Barat, J. (2017). Ilmiah Komputer dan Peran Marketplace Sebagai Alternatif
Bisnis Di Era Ilmiah Komputer dan. 6(2).