Jawaban Anda
Saya tinggal di Desa Jetak Kecamatan Getasan. Dengan luas lahan 293 ha dan jumlah
penduduk 3896 dan mayoritas adalah Peternak Sapi Perah dan petani kebun. Ada beberapa
masalah di usaha ini
1. Harga jual susu kami sangat rendah, yaitu Rp.4500 per liter. Susu dari peternak dijual
langsung ke KUD, KUD hanya menerima suplai susu dan menjualnya ke pabrik
besar.
2. Jumlah peternak semakin berkurang, dan mayoritas pegiatnya adalah generasi tua. Hal
ini dikarenakan profesi peternak belum sejahtera. Pemasukan dari penjualan susu
tidak sebanding dengan biaya pakan dan perawatan sapi.
3. SDM dan manajemen pengelolaan ternak belum bagus. Satu sapi hanya mampu
menghasilkan 5-10 L per hari. Sedangkan peternakan modern mampu 20-40 L.
4. Belum ada pengelolaan pasca panen. Susu hanya dijual begitu saja ke KUD tanpa ada
inovasi pengolahan baik dari masyarakat maupun dari KUD
5. Kelompok peternak yang belum terorganisir. Sudah ada beberapa kelompok tani &
peternak, tapi belum ada pendampingan dan SDM yang berfikir maju. Kelompok
hanya dijadikan sarana untuk akses pupuk dan bantuan pemerintah sejenis
Pertanyaan ini wajib diisi
Jelaskan program yang ditawarkan untuk menangani masalah sosial tersebut *
Jawaban Anda
1. Kebutuhan Pasar akan susu masih tinggi; Masyarakat mulai sadar akan nilai gizi dan
pentingnya mengkonsumsi susu; Trend anak muda yang nongkrong di cafe susu/kopi;
Mendukung program pemerintah untuk Peningkatan Gizi Masyarakat dan kedaulatan
pangan untuk susu agar tidak impor; Perlu ada edukasi berbasis wisata untuk anak-
anak dan masyarakat pada umunya tentang susu, peternakan sapi, pengolahan dan
pengelolaannya
Pertanyaan ini wajib diisi
Sebutkan kelompok masyarakat mana yang, secara langsung maupun tidak langsung,
menerima manfaat dari produk/jasa tersebut? *
1. Peternak Sapi, karena kesejahteraan otomatis membaik
2. Ibu-ibu rumah tangga calon pengolah produk susu
3. Pemerintah Desa, brand desa naik dan pemasukkan tambahan dari wisata
4. Pemuda Karang Taruna (Pengelola Wisata)
5. Masyarakat Sekitar Salatiga & Semarang, (konsumen, reseller Olahan Susu)
Jawaban Anda
Keterampilan khusus apa yang dibutuhkan oleh tenaga kerja dalam usaha tersebut?
Jawaban Anda
1. Susu (100%)
2. Mikroba, obat (0%)
3. Rempah-rempah (50%)
4. Bahan penunjang (75%)
5. Bahan Kemasan (25%)
Jawaban Anda
KEMBALI
BERIKUTNYA
Buatlah rincian investasi untuk Start-up usaha tersebut (dalam excel) *
TAMBAHKAN FILE
Buatlah rincian penggunaan investasi awal dari usaha tersebut (dalam excel) *
TAMBAHKAN FILE
Berapa biaya tetap bulanan yang dibutuhkan oleh usaha tersebut (dalam angka, juta rupiah) *
Jawaban Anda
Berapa jumlah omset per bulan yang diperkirakan akan diterima (dalam angka, juta rupiah) *
Jawaban Anda
Dari manakah sumber pendanaan yang utama dari usaha tersebut *
Jawaban Anda
Adakah kompetitor lokal dari produk/jasa yang ditawarkan? Jelaskan lebih detil persamaan
dan perbedaannya dengan produk/jasa anda *
Jawaban Anda
1. Persaingan Olahan Minuman : Susu Chimory, Susu merk Nasional, Susu segar di
pinggir jalan, Susu produk UMKM masyarakat kota
Perbedaan : Brand kearifan lokal, kemasan menarik, 100% susu asli, harga ekonomis
2. Persaingan Makanan : Kue produk UMKM sekitar
Perbedaan : bahan dari susu, kemasan menarik, khas daerah
3. Persaingan Produk Herbal : produk UMKM sekitar
Perbedaan : jaringan pemasaran, mitra kerja sama, harga lebih ekonomis
4. Persaingan Wisata: Wisata basis lain (Wisata air, Agrowisata Kopeng), Wisata Susu
Chimory
Perbedaan : Basis Edukasi, segmen wisatawan, kearifan lokal khas peternak sapi
Jelaskan rancangan strategi/rencana program yang dilakukan agar usaha ini dapat berjalan
berkelanjutan (dalam file berformat document (doc)) *
Siapa mitra penting dari usaha tersebut *
Jawaban Anda
Faktor-faktor apa yang menyebabkan tujuan usaha tersebut dapat menemui kegagalan? *
1. Produk belum terserap pasar secara maksimal, karena tingginya persaingan, kalah
teknologi, produk belum sesuai yang diharapkan, inovasi produk masih kurang,
jaringan pasar yang belum terlalu luas, legalitas & perizinan yang belum lengkap
2. Minim wisatawan pengunjung, karena infrastruktur yang belum memadai, dana
kebutuhan besar, Investor belum yakin dengan lokasi dan programnya, SDM belum
siap, konsep wisata yang belum matang dan lokasi yang kurang strategis,
Jawaban Anda
KEMBALI
BERIKUTNYA