Anda di halaman 1dari 115

LAPORAN AKTUALISASI

NILAI-NILAI DASAR PROFESI PEGAWAI NEGERI SIPIL


SEBAGAI PRANATA KOMPUTER TERAMPIL
DALAM SISTEM INFORMASI AGENDA BERBASIS WEB
DI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KABUPATEN BANTUL,
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

DISUSUN OLEH :
JOANNA AVILA NOFI BURNAMA, A.Md.
NO PRESENSI: 16/LATSAR/GOLONGAN II/ANGKATAN III/2019

PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA


BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL
GOLONGAN II ANGKATAN III
YOGYAKARTA
2019
PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
( BANDIKLAT )
Gunungsempu, Tamantirto, Kasihan, Bantul 55183 Telepon (0274) 417704
Fax (0274) 411801 Website: http://diklat.jogjaprov.go.id
Email diklat@jogjaprov.go.id

BERITA ACARA
EVALUASI LAPORAN AKTUALISASI

Pada hari ini, Sabtu tanggal dua bulan November tahun Dua Ribu Sembilan
Belas telah dilaksanakan EVALUASI LAPORAN AKTUALISASI bagi Peserta
Pelatihan Dasar CPNS Golongan Dua Angkatan Tiga Tahun Dua Ribu Sembilan
Belas di Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta, atas nama:
Nama : Joanna Avila Nofi Burnama, A.Md
NIP : 19940131 201902 2 001
No. Presensi : 16
Jabatan : Pranata Komputer Terampil
Instansi : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul
Mentor : Wijiarso, SP.M.Si
Coach : Eko Yayuk Winartiningsih, SKM., M.Pd
Judul Rancangan : Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil
Sebagai Pranata Komputer Terampil Dalam Sistem Informasi
Agenda Berbasis Web di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

Yogyakarta, 02 November 2019


Mentor, Peserta,

Wijiarso, SP.M.Si Joanna Avila Nofi Burnama, A.Md


Penguji

Ir. Kuncoro Cahyo Aji, M.Si


Pengampu Coach,

Soni Fitrianto, S.Psi Eko Yayuk Winartiningsih, SKM., M.Pd

Petugas Nama Tanda Tangan

II
ABSTRAK

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Pegawai Negeri Sipil ini bertujuan untuk
mendidik dan melatih Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dalam menerapkan nilai-nilai
dasar Pegawai Negeri Sipil (PNS), yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,
Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi (ANEKA) dalam kehidupan sehari-hari baik di
lingkungan tempat tinggal maupun tempat kerja. Dengan adanya Pelatihan Dasar (Latsar)
ini, peserta Diklat CPNS dapat menjadi PNS yang dapat membangun integritas moral,
kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang
unggul dan bertanggung-jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi bidang.
Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS telah dilaksanakan oleh penulis sebagai Pranata
Komputer Terampil selama masa habituasi di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantul untuk menyelesaikan isu kontemporer yang ada di tempat kerja. Isu
kontemporer tersebut adalah pembuatan jadwal agenda di Bappeda Kabupaten Bantul yang
masih menggunakan Ms.Word/secara manual. Bentuk kegiatan yang dilaksanakan oleh
penulis untuk memecahkan isu tersebut adalah melakukan analisis kebutuhan sistem dan
perancangan sistem, pembuatan sistem informasi, pengujian sistem, hosting/upload sistem
informasi agenda Bappeda agar dapat diakses secara online, dan implementasi sistem
informasi agenda Bappeda. Pembuatan sistem ini bertujuan untuk mempermudah pegawai
dalam membuat jadwal agenda dan mempermudah akses dalam mendapatkan informasi
jadwal agenda yang ada di Bappeda Kabupaten Bantul.

Kata Kunci: Aktualisasi, nilai-nilai dasar PNS, agenda, sistem informasi.

III
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan Tuhan Yang Maha Esa atas segala berkat dan
rahmatNya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan aktualisasi yang berjudul
“Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi Pegawai Negeri Sipil Sebagai Pranata
Komputer Terampil Dalam Sistem Informasi Agenda Berbasis Web di Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.” Laporan
aktualisasi ini disusun sebagai salah satu persyaratan dalam Pelatihan Dasar (Latsar) Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Golongan II Angkatan III Tahun 2019 yang diselenggarakan
oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Bantul. Adapun laporan aktualisasi ini memuat
rencana kegiatan yang terdapat nilai ANEKA.

Pada kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:

1. Orangtua tercinta Bapak, Ibu, kakak-kakak yang selalu memberi semangat.


2. Bapak Ir. Kuncoro Cahyo Aji,M.Si, selaku Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan
Daerah Istimewa Yogyakarta
3. Bapak Isa Budihartomo, MT selaku Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantul
4. Bapak Wijiarso, SP.M.Si sebagai mentor yang telah memberikan arahan, serta
masukan.
5. Ibu Eko Yayuk Winartiningsih, SKM., M.Pd selaku coach dari Badan Diklat DIY yang
senantiasa membimbing selama proses penulisan laporan aktualisasi.
6. Bapak dan Ibu Widyaiswara yang telah menyampaikan ilmu, pengetahuan serta
pengalaman yang luar biasa sehingga dapat menginspirasi dan ilmu yang diberikan
dapat menjadi bekal Aparatur Sipil Negara (ASN) yang profesional dan berintegritas
demi bangsa dan negara.
7. Pungky Oktavia selaku pengelola jadwal agenda dan mas Bhakti selaku programmer
senior yang telah meluangkan waktunya dan memberikan bantuan dalam pembuatan
sistem informasi agenda Bappeda
8. Teman-teman Pelatihan Dasar CPNS Golongan II Angkatan III Tahun 2019 yang
selalu memberi dukungan dan menyemangati satu sama lain agar bisa lulus bersama.
Penulis berterimakasih atas kebersamaan, canda, tawa, kekompakan selama berada di
asrama Srikandi

IV
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih belum sempurna, oleh karena itu,
kritik, saran dan masukkan sangat diharapkan demi perbaikan. Semoga laporan aktualisasi
ini dapat memberikan manfaat dan memberikan wawasan tambahan bagi para pembaca
dan khususnya bagi penulis sendiri.

Yogyakarta, 30 Oktober 2019

Hormat saya,

Penulis

Joanna Avila Nofi Burnama

V
DAFTAR ISI

BERITA ACARA................................................................................................................................ii
ABSTRAK......................................................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR........................................................................................................................ iv
DAFTAR ISI...................................................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................................vii
DAFTAR TABEL............................................................................................................................ viii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................................... 1
A. Posisi Organisasi dalam Lingkup NKRI.................................................................................1
B. Visi, Misi, Tujuan, dan Nilai Organisasi................................................................................ 2
C. Struktur Organisasi................................................................................................................. 3
1. Organisasi (Bappeda).......................................................................................................4
2. Unit Kerja........................................................................................................................ 5
3. Pegawai (Pranata Komputer Terampil)........................................................................... 6
E. Kondisi Organisasi.................................................................................................................. 7
1. Letak Organisasi.............................................................................................................. 7
2. Sarana Prasarana............................................................................................................. 8
3. Sumber Daya Manusia.....................................................................................................8
BAB II AGENDA AKTUALISASI.................................................................................................. 14
A. Latar Belakang Pemilihan Isu dan Kegiatan.........................................................................14
B. Proses Aktualisasi................................................................................................................. 21
1. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 1......................................................21
2. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 2..................................................34
3. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 3..................................................44
4. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 4..................................................52
5. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 5......................................................61
BAB III PENUTUP........................................................................................................................... 68
A. KESIMPULAN.....................................................................................................................68
B. SARAN................................................................................................................................. 68
C. TINDAK LANJUT AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR PNS.....................................69
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................................70
LAMPIRAN...................................................................................................................................... 71

VI
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 struktur organisasi Bappeda Kabupaten Bantul........................................................ 3


Gambar 1.2 Lokasi Bappeda Kabupaten Bantul pada Google Map....................................................7
Gambar 2.1 Screenshoot jadwal agenda di Bappeda saat ini............................................................ 16
Gambar 2.2 jadwal agenda yang ditampilkan di layar LCD............................................................. 17
Gambar 2.3 Buku Peminjaman Ruangan Rapat di Bappeda............................................................. 18
Gambar 2.4 Diagram Analisis fishbone.............................................................................................19
Gambar 2.5 Konsultasi dengan pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda pada tanggal
27 September 2019............................................................................................................................ 26
Gambar 2.6 Konsultasi dengan pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda pada tanggal
27 September 2019............................................................................................................................ 26
Gambar 2.7 Konsultasi dengan mentor pada tanggal 27 September 2019........................................ 27
Gambar 2.8 perancangan database sistem agenda bappeda pada tanggal 27 September 2019......... 27
Gambar 2.9 proses perancangan UI sistem agenda bappeda pada tanggal 30 September 2019 - 1
Oktober 2019..................................................................................................................................... 28
Gambar 2.10 rancangan UI pada halaman Agenda Bappeda untuk umum/publik pada tanggal 20
September 2019 - 1 Oktober 2019.....................................................................................................29
Gambar 2.11 Rancangan UI pada hasil pencarian data pada tanggal 30 September 2019- 1 Oktober
2019................................................................................................................................................... 29
Gambar 2.12 rancangan UI pada halaman selamat datang di sistem agenda Bappeda untuk admin
pada tanggal 20 September 2019 - 1 Oktober 2019.......................................................................... 30
Gambar 2.13 rancangan UI pada halaman login di sistem agenda Bappeda untuk admin pada tangal
30 September 2019 - 1 Oktober 2019................................................................................................30
Gambar 2.14 rancangan UI pada halaman home di sistem agenda Bappeda untuk admin pada
tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober 2019................................................................................... 31
Gambar 2.15 rancnagan UI pada halaman List Agenda di sistem agenda Bappeda untuk admin pada
tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober 2019................................................................................... 31
Gambar 2.16 rancangan UI pada halaman pencarian data di sistem agenda Bappeda untuk admin
pada tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober 2019.......................................................................... 32
Gambar 2.17 rancangan UI pada halaman Tambah Agenda di sistem agenda Bappeda untuk admin
pada tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober 2019.......................................................................... 32
Gambar 2.18 aplikasi pendukung (Visual Studio Code & Database Server) pada tanggal 2 Oktober
2019................................................................................................................................................... 38
Gambar 2.19 pembuatan database di phpMyAdmin pada tanggal 2 Oktober 2019..........................39
Gambar 2.20 proses koneksi database yang telah dibuat di Laravel pada tanggal 2 Oktober 2019..39
Gambar 2.21 proses migrations tabel agenda di terminal Laravel pada tanggal 2 Oktober 2019.....38
Gambar 2.22 isi berkas migrations tabel agenda dan mengisis kebutuhan tabel-tabel pada tanggal 2
Oktober 2019..................................................................................................................................... 40
Gambar 2.23 proses menjalankan migrations di terminal Laravel pada tanggal 2 Oktober 2019.... 40
Gambar 2.24 hasil proses menjalankan migrations dengan perintah artisan di phpMyAdmin pada
tanggal 2-3 Oktober 2019.................................................................................................................. 40
Gambar 2.25 peserta membuat UI dengan menggunakana template Paper Dashboard 2 dengan
Laravel pada tanggal 8 Oktober 2019................................................................................................41

VII
Gambar 2.26 contoh code pembuatan UI dengan menggunakan template Paper Dashboard 2
dengan Laravel pada tanggal 8 Oktober 2019................................................................................... 41
Gambar 2.27 halaman welcome sistem informasi agenda Bappeda pada tanggal 4 - 18 Oktober
2019................................................................................................................................................... 42
Gambar 2.28 halaman login pada tanggal 4 - 18 Oktober 2019........................................................42
Gambar 2.29 halaman home pada tanggal 4 - 18 Oktober 2019....................................................... 42
Gambar 2.30 halaman List Agenda pada tanggal 4 - 18 Oktober 2019............................................ 42
Gambar 2.31 halaman Tambah Agenda pada tanggal 4 - 18 Oktober 2019......................................43
Gambar 2.32 halaman Agenda Hari Ini pada tanggal 4 -18 Oktober 2019....................................... 43
Gambar 2.33 proses pengujian sistem di tiap-tiap modul pada tanggal 22 Oktober 2019................ 48
Gambar 2.34 proses login di halaman login pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019............................. 48
Gambar 2.35 proses input agenda di halaman tambah agenda pada tangal 21 - 24 Oktober 2019... 49
Gambar 2.36 notifikasi berhasil tambah data pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019........................... 49
Gambar 2.37 form edit data agenda di halaman form edit agenda Bappeda pada tanggal 21 - 24
Oktober 2019..................................................................................................................................... 49
Gambar 2.38 proses edit data pada jam dan disposisi di halaman form edit agenda Bappeda pada
tanggal 21 - 24 Oktober 2019............................................................................................................ 49
Gambar 2.39 notifikasi berhasil update/edit data agenda pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019......... 50
Gambar 2.40 proses pencarian agenda berdasarkan tanggal pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019.... 50
Gambar 2.41 hasil proses pencarian agenda berdasarkan tanggal pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019
........................................................................................................................................................... 50
Gambar 2.42 proses hapus data agenda pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019.................................... 50
Gambar 2.43 proses pencarian data agenda pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019..............................51
Gambar 2.44 hasil proses pencarian data agenda pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019..................... 51
Gambar 2.45 tampilan jadwal agenda untuk umum/publik di halaman agendahariini pada tanggal
21 - 24 Oktober 2019.........................................................................................................................51
Gambar 2.46 hasil pencarian data agenda untuk umum/publik pada tanggal 21 - 24 Oktober 2019
21 - 24 Oktober 2019.........................................................................................................................51
Gambar 2.47 data-data yang akan di hosting di server pada tanggal 25 Oktober 2019.................... 55
Gambar 2.48 peserta dibantu oleh programmer senior dalam melakukan proses hosting sistem pada
tanggal 25 Oktober 2019................................................................................................................... 56
Gambar 2.49 proses koneksi ke server dengan aplikasi FileZilla pada tanggal 25 Oktober 2019.... 56
Gambar 2.50 proses membuat directory/lokasi file pada tanggal 25 Oktober 2019......................... 57
Gambar 2.51 proses transfer file ke server pada tanggal 25 Oktober 2019.......................................57
Gambar 2.52 notifikasi bahwa semua file sudah berhasil ditransfer di server pada tanggal 25
Oktober 2019..................................................................................................................................... 58
Gambar 2.53 proses login pada database server pada tanggal 25 Oktober 2019.............................. 58
Gambar 2.54 proses membuat database baru di database server dengan nama bappeda_agenda pada
tanggal 25 Oktober 2019................................................................................................................... 59
Gambar 2.55 proses import database yang dibuatkan secara lokal ke database server pada tangal 25
Oktober 2019..................................................................................................................................... 59
Gambar 2.56 notifikasi berhasil import database ke database server pada tanggal 25 Oktober 2019
........................................................................................................................................................... 59
Gambar 2.57 isi dari database yang sudah berhasil di import pada database server pada tanggal 25
Oktober 2019..................................................................................................................................... 60

VIII
Gambar 2.58 mengatur koneksi database pada file .env pada tanggal 25 Okotber 2019.................. 60
Gambar 2.59 proses konsultasi dan pelaporan kepada mentor bahwa sistem telah selesai
dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2019..................................................................................... 65
Gambar 2.60 proses konsultasi dan pelaporan kepada mentor bahwa sistem telah selesai
dilaksanakan pada tanggal 28 Oktober 2019..................................................................................... 65
Gambar 2.61 proses sosialisasi sistem informasi agenda Bappeda kepada pegawai pada tanggal 28
Oktober 2019..................................................................................................................................... 66
Gambar 2.62 jadwal agenda Bappeda pada sistem informasi agenda Bappeda yang ditampilkan di
layar LCD Sekretariat Bappeda pada tanggal 28 Oktober 2019........................................................66

IX
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Data SDM di Bappeda Kabupaten Bantul...........................................................................8


Tabel 2.1 Pengelompokan isu............................................................................................................15
Tabel 2.2 Analisis Isu Kontemporer dengan Metode AKPK............................................................ 18
Tabel 3 Tingkat ketercapaian kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS..............................68

X
BAB I

PENDAHULUAN

A. Posisi Organisasi dalam Lingkup NKRI

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, disingkat Bappeda, adalah lembaga daerah


dibidang penelitian dan perencanaan pembangunan daerah yang dipimpin oleh seorang
kepala badan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui
Sekretaris Daerah dan guna meningkatkan keserasian pembangunan di daerah diperlukan
adanya peningkatan keselarasan antara pembangunan sektoral dan pembangunan
kewilayahan. Dalam upaya menjamin laju perkembangan, keseimbangan dan
kesinambungan pembangunan daerah diperlukan perencanaan yang menyeluruh, terarah,
terpadu, dan berkelanjutan. Manajemen perencanaan diperlukan untuk melakukan
koordinasi perencanaan pembangunan daerah melalui aspek penguatan kelembagaan.

Pada perkembangan selanjutnya, dalam rangka memantapkan kedudukan, tugas, dan


fungsi Bappeda sebagai bagian dari organ yang membantu tugas
Gubernur/Bupati/Walikota pada aspek perencanaan, diterbitkan Keputusan Presiden
Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 1980 tentang Pembentukan Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah, yang pelaksanaannya diatur melalui Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 185 Tahun 1980 tentang Pedoman Organisasi dan Tata Kerja Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah Tingkat I dan Badan Perencanaan Pembangunan
Daerah Tingkat II. Sebagaimana dalam Keppres tersebut, Badan Perencanaan
Pembangunan Daerah di Provinsi Daerah Tingkat I disebut Bappeda Tingkat I, merupakan
badan staf yang berada di bawah dan bertanggungjawab kepada Gubernur/Kepala Daerah
Tingkat I. Selanjutnya Bappeda Tingkat II merupakan badan staf yang berada di bawah
dan bertanggungjawab kepada Bupati Walikota/madya Kepala Daerah Tingkat II Susunan
organisasi Bappeda terdiri dari : ketua, sekretariat, bidang penelitian, bidang ekonomi,
bidang sosial budaya, bidang fisik dan prasarana, bidang statistik dan laporan.

1
Dengan bergulirnya Era Otonomi Daerah yang ditandai dengan keluarnya Undang –
Undang Nomor 22 Tahun 1999 tentang Otonomi Daerah dan Undang-Undang Nomor 25
Tahun 1999 tentang Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah, berdampak terhadap
struktur kelembagaan perangkat daerah. Untuk melaksanakan tugas-tugas sebagai akibat
adanya pelimpahan wewenang dari pusat ke daerah, maka diterbitkan Peraturan
Pemerintahan Nomor 84 Tahun 2000 tentang Pedoman Organisasi Perangkat Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2000 No.165). Untuk menindaklanjuti pelaksanaan Peraturan
Pemerintah tersebut, maka diterbitkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 17
Tahun 2007 tentang Pembentukan Organisasi Lembaga Teknis Daerah di Lingkungan
Pemerintah Kabupaten Bantul

B. Visi, Misi, Tujuan, dan Nilai Organisasi

Visi, Misi, Tujuan, dan Nilai Organisasi Bappeda Kabupaten Bantul sesuai RPJMD tahun
2016-2021 adalah sebagai berikut :
Visi : Terwujudnya Masyarakat Kabupaten Bantul yang sehat, cerdas, dan sejahtera,
berdasarkan nilai-nilai keagamaan, kemanusiaan, dan kebangsaan dalam
wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Misi :
1. Meningkatkan tata kelola pemerintahan yg baik, efektif, efisien dan bebas
dari KKN melalui percepatan reformasi birokrasi. Meningkatkan
kapasitas pemerintah daerah menuju tata kelola pemerintahan yang
empatik
2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, terampil
dan berkepribadian luhur
3. Mewujudkan kesejahteraan masyarakat difokuskan pada percepatan
pengembangan perekonomian rakyat dan pengentasan kemiskinan
4. Meningkatkan kapasitas dan kualitas sarana-prasarana umum,
pemanfaatan Sumber Daya Alam dengan memperhatikan kelestarian
lingkungan hidup dan pengelolaan risiko bencana
5. Meningkatkan tata kehidupan masyarakat Bantul yang agamis, nasionalis,
aman, progresif dan harmonis serta berbudaya istimewa.

2
Nilai : Berdasarkan Perbub No. 56 Tahun 2018 tentang Budaya Pemerintah Pemerintah
Kabupaten Bantul budaya pemerintah kerja Kabupaten Bantul adalah
SATRIYA, yaitu:
1. Selaras;
2. Akal budi luhur;
3. Teladan-keteladanan;
4. Rela melayani;
5. Inovatif;
6. Yakin dan Percaya Diri;
7. Ahli-profesional

C. Struktur Organisasi

Sesuai Peraturan Bupati Bantul Nomor 127 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan
Organisasi, Tugas dan Fungsi, Serta Tata Kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantul, struktur organisasi Bappeda Kabupaten Bantul ditunjukan Gambar 1.1

3
D. Tugas dan Fungsi

1. Organisasi (Bappeda)

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, disingkat Bappeda, adalah lembaga


teknis daerah dibidang penelitian dan perencanaan pembangunan daerah yang dipimpin
oleh seorang kepala badan yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada
Gubernur/Bupati/Walikota melalui Sekretaris Daerah. Badan ini mempunyai tugas
pokok membantu Gubernur/Bupati/Walikota dalam penyelenggaraan Pemerintahan
Daerah dibidang penelitian dan perencanaan pembangunan daerah.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah di bentuk berdasarkan pertimbangan :


a) Bahwa dalam rangka usaha peningkatan keserasian pembangunan di daerah
diperlukan adanya peningkatan keselarasan antara pembangunan sektoral dan
pembangunan daerah.
b) Bahwa dalam rangka usaha menjamin laju perkembangan, keseimbangan dan
kesinambungan pembangunan didaerah, diperlukan perencanaan yang lebih
menyeluruh, terarah dan terpadu.

Tugas Unit Kerja


Peraturan Bupati Bantul No. 127 Tahun 2016 mengatur Kedudukan, Susunan Organisasi,
Tugas pokok dan Fungsi, serta Tata kerja Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
Kabupaten Bantul sebagai berikut :

KEDUDUKAN
1. Badan Perencanaan Pembangunan Daerah merupakan unsur penunjang yang
berkedudukan di bawah dan bertanggungjawab kepada Bupati melalui Sekretaris
Daerah.
2. BAPPEDA dipimpin oleh Kepala Badan

TUGAS POKOK
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah mempunyai tugas membantu Bupati dalam
melaksanakan fungsi penunjang urusan pemerintahan bidang perencanaan, penelitian
dan pengembangan.

4
FUNGSI
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dalam melaksanakan tugasnya mempunyai
fungsi :
1. Penyusunan kebijakan teknis bidang perencanaan pembangunan, penelitian dan
pengembangan;
2. Pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang perencanaan pembangunan, penelitian
dan pengembangan;
3. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang
perencanaan pembangunan, penelitian dan pengembangan;
4. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi penunjang bidang perencanaan
pembangunan, penelitian dan pengembangan;
5. Pelaksanaan kesekretariatan BAPPEDA; dan
6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati terkait dengan tugas dan
fungsinya.

2. Unit Kerja

Berdasarkan Peraturan Bupati Bantul No. 127 Tahun 2016 Pasal 11 menyebutkan
bahwa Sub Bagian Program berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris.
Sub Bagian Program dipimpin oleh Kepala Sub Bagian. Sub Bagian Program mempunyai
tugas menyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis dan pelaksanaan urusan
perencanaan dan evaluasi. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud dalam ayat
(3), Sub
Bagian Program menyelenggarakan fungsi :
a) Penyusunan rencana kerja Sub Bagian;
b) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis urusan perencanaan dan evaluasi;
c) Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana strategis;
d) Penyiapan bahan koordinasi dan penyusunan rencana kegiatan dan anggaran;
e) Penyiapan pengumpulan, pengolahan, dan penyajian data dan informasi;
f) Penyiapan bahan penyusunan laporan program dan kegiatan.
g) Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan tugas dan fungsi Sub Bagian; dan
h) Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan
fungsinya.

5
3. Pegawai (Pranata Komputer Terampil)

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 66/KEP/M.PAN/7/2003


tentang Jabatan Fungsional Pranata Komputer dan Angka Kreditnya
a. Pendidikan, meliputi :
1. Pendidikan sekolah dan memperoleh ijazah/gelar.
2. Pendidikan dan pelatihan fungsional di bidang kepranata komputeran serta
memperoleh surat tanda tamat pendidikan dan pelatihan.
b. Operasi Teknologi Informasi, meliputi :
1. Pengoperasian komputer.
2. Perekaman Data.
3. Pemasangan dan Pemeliharaan Sistem Komputer dan Sistem Jaringan
Komputer.
c. Implementasi Teknologi Informasi, meliputi :
1. Pemrograman Dasar.
2. Pemrograman Menengah.
3. Pemrograman Lanjutan.
4. Penerapan Sistem Operasi Komputer.
d. Implementasi Sistem Informasi, meliputi :
1. Implementasi Sistem Komputer dan Program Paket.
2. Implementasi Database.
3. Implementasi Sistem Jaringan Komputer.
e. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi, meliputi
1. Analisis Sistim Informasi.
2. Perancangan Sistem Informasi.
3. Perancangan Sistem Komputer.
4. Perancangan dan Pengembangan Database.
5. Perancangan Sistem Jaringan Komputer.
f. Penyusunan Kebijaksanaan Sistim Informasi, meliputi :
1. Perencanaan dan Pengembangan Sistem Informasi.
2. Perumusan Visi, Misi dan Strategi Sistem Informasi.
g. Pengembangan Profesi, meliputi :
1. Pembuatan karya tulis/karya ilmiah dalam bidang teknologi informasi.

6
2. Penyusunan petunjuk teknis pelaksanaan pengelolaan kegiatan teknologi
informasi.
3. Penerjemahan/penyaduran buku dan bahan-bahan lain di bidang teknologi
informasi.
h. Penunjang tugas Pranata Komputer, meliputi :
1. Pengajar / melatih pada bidang teknologi informasi.
2. Peran serta dalam seminar / lokakarya/ konperensi.
3. Keanggotaan dalam Tim Penilai Angka Kredit Jabatan
i. Fungsional Pranata Komputer
1. Keanggotaan organisasi profesi.
2. Perolehanpiagam kehormatan.
3. Perolehan gelar kesarjanaan lainnya.

E. Kondisi Organisasi

1. Letak Organisasi

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul terletak di Komplek


Parasamya Jl. RW Monginsidi No. 1 Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55711.
Lokasi menurut Google Map ditunjukan Gambar 1.2

Gambar 1.2 Lokasi Bappeda Kabupaten Bantul pada Google Map

7
2. Sarana Prasarana

a. Ruang Perkantoran/Administrasi
b. Ruang Rapat
c. Ruang Laktasi
d. Perpustakaan
e. Kamar mandi
f. Dapur

3. Sumber Daya Manusia

Data SDM di Bappeda Kabupaten Bantul ditunjukan oleh Tabel 1.1

NO NAMA Jenis
NIP Kelamin Gol. Ruang Jabatan
AGAMA
1 L IV/c Kepala
Ir. ISA BUDI HARTOMO, MT

196805051996031000
Islam
2 VINCENCIA CEMI P IV/b Sekretaris
YULIASTININGSIH, SH.M.M
196207191992032000
Katholik
3 SARWA WIBAWA,SIP.,M.Pd. Ka Sub Bag
Umum dan
196606211990031000 L IV/a
Kepegawaian
Islam
4 DWIYANTO L II/a Pramu Bakti pd
Subbag Umum
197206172007011000 dan Kepegawaian
Sekretariat
Islam
5 SABARRIYANTO L II/d Pengadministrasi
Umum pada Sub
Bag. Umum dan
196803241990031000
Kepegawaian
Islam
6 UPIT WARASTUTI P II/b Pengadm. Kepeg.
pada Sub Bagian

8
197810032014062000 Umum dan
Islam Kepeg.
7 TRI HANDAYANI,A.Md. P III/c Ka.Sub Bag. Keu.
& Aset
197112291993032000
Islam
8 L III/b Bendahara
ISWANTO

197104301994021000
Islam
9 P III/b Pengadministrasi
SRI SUKENTI Barang pada Sub
Bag Keuangan
197810261998032000
dan aset
Islam
10 BHAKTI KURNIANTO NUR P, A.Md L
III/a
Islam
11 L IV/a Ka.Sub Bag.
WIJIARSO,SP.M.Si Program

196603101998031000
Islam
12 Peny. Data &
NOVIA INDARTI, A.Md. Inform. pd Sub
P III/a Bag. Program
198811022010012000 sekretariat
Islam
13 JOANNA AVILA NOFI BURNAMA, Pranata Komputer
A.Md. Terampil
P
199401312019022000
Katholik
14 NUR INDAH ISNAENI, SE, M.Si. P III/d Ka.Bid
Pengendalian
Penelitian &
197508092006042000
Pengembangan
Islam
15 ENI KRISWANDARI,SE. Ka.Subid Analisa
M.Ec.Dev P III/c Data dan
Laporan
198410252009032000

9
Islam
16 ARYANI DEWI ASTUTI, S.Si. Analis Data dan
Informasi
199301152019022000 P
Islam
17 TRI SUMIATI, SH Ka.Subid Penel. &
P III/d Pengemb.
196806261999032000
Islam
18 HERA FIRTINA,SE. Analis Penelitian
dan
Pengembangan pd
P III/c sub bid Penelitian
197504092010012000 dan
Islam pengembangan
19 PUTRI ANINDYAJATI, SE Analis Penelitian
dan
198908012019022000 P
Pengembangan
Islam
19 DENNY SETIAWAN, SIP L Ka. Sub Bid.
Pengendalian pd
Bidang Dalitbang
197611232011011000
Islam
20 R. DHANANG WIDJONARKO,A.Md. L III/b Penyusun Data
Dan Informasi
Pada Subbid
197906042006041000
Pengendalian
Islam
21 TRIYANTO, SSTP, M.Eng L Ka.Bid. Ekonomi
dan Sarana
198002181998101000 Prasarana
Islam
Kasubbid Tata
ISMAIL, S.Si., M.sI. Ruang &
22 L Pengembangan
197805282002121000 Wilayah
Islam
HETTIK,ST., M.Eng Analis
Pengembangan
23 198302152010012000 P III/c
Wilayah
Islam

10
Analis Tata Ruang
PRIYANA,SIP. pd Subbid Tata
24 L III/c Ruang &
196108041993031000 Pengemb.
Islam Wilayah
HENY ENDRAWATI,SP,MP. Ka.Subid
Ketapang &
25 197106081998032000 P IV/a
Pengelolaan SDA
Islam
Analis Ketapang
ANDIKO EKO PARMONO,SP. pd Subbid.
26 L III/b Ketapang &
198501152011011000 Pengelolaan SDA
Islam
Pengadm. Umum
SUYANTO pd Subbid.
27 L III/a Ketapang &
196905231989081000 Pengelolaan SDA
Islam
28 GUPPIYANTO SUSILO, SE, MM L III/d Ka. Sub Bid
Pengembangan
Dunia Usaha dan
197108241993111000
Industri
Islam
29 REZA FHALEPPY L II/b Pengadministrasi
Umum pd
Subbid.
199001272011011000
Pengemb.Dunia
Islam Usaha & Industri
NOVI ASTUTI,ST,MT. Ka Bid.
Perencanaan
30 196911041996032000 P IV/a
Islam
RA. LULUK NUR RAKHMAWATI
FULANDARI,SE,ME.
31 P IV/a Perencana Madya
197407021998032000
Islam
DIANA SETYAWATI RAHAYU, p IV/a Kasubbid Perenc.
SKM, MSE Penganggaran Pd
32 Bidang
197301221995032000
Perencanaan
Islam

11
KRISTIA SUSI WIDYANINGSIH, SH P III/b Analis Anggaran
pada Sub Bid
33 Perencanaan
197805081997032000
Penganggaran
Islam
Ka.Subbid Perenc.
MURIYANTO,SE.,MA. Kewilayahan Pada
34 L IV/a Bidang
196806031996031000 Perencanaan
Islam
Pengadm.Umum
SUGENG WIBAWA pd subbid.
35 L II/c Perencanaan
196908022009031000 Kewilayahan
Islam
SRI HADIYAH WIDIYARTI,SP,MP. P IV/a Ka.Subbid Perenc.
Sektoral Pada
36 Bidang
197005061997032000
Perencanaan
Islam
Analis
EKA WAHYUNINGSIH,ST. Progr./Perenc. pd
37 P III/c Subbid Perenc.
Sektoral Bidang
198602022010012000
Perencanaan
Kristen
ADAM ABRAHAM WIWAHA, S.Si. L Analis
Perencanaan
38
199308222019021000
Islam
MUJAHID AMRUDIN,SIP. Ka.Bid
Pemerintahan,
39 197005111998031000 L IV/a
Sosial Dan
Islam Budaya
Ka.Subbid
ANDREAS DEDDY EKO N,SIP. Kesejahteraan
40 L III/c Rakyat pada Bid.
197812292010011000 Pemsosbud
Islam
Analis
RINI HERMUNTARSIH, SIP Kesejahteraan
41 P III/a Rakyat pd Subbid
198207162006042000 Kesejahteraan
Islam Rakyat

12
SUHARYONO,SS,M.Si. L IV/a Ka. Subbid
Pemberdayaan
42 Masy. pd Bid.
196704151999031000
Pemsosbud
Islam
ELIS FITRIYATI,SIP,MPA. Ka Sub Bid
43 P IV/a Pemerintahan
196901291995032000
Islam
Analis
INDAH SRI INDRASWARI,ST. Pemerintahan pd
44 P III/c Subbid
197512272009032000 Pemerintahan
Islam

13
BAB II

AGENDA AKTUALISASI

A. Latar Belakang Pemilihan Isu dan Kegiatan

1. Identifikasi Isu Kontemporer


Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan
Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang bekerja pada instansi
pemerintah. Pegawai ASN terdiri atas PNS dan PPPK yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu jabatan pemerintahan atau
diserahi tugas negara lainnya dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan.
Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Pasal 10, fungsi ASN adalah
sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, serta perekat dan pemersatu
bangsa.
Sebelum diangkat menjadi PNS, calon PNS wajib menjalani masa percobaan
selama 1 tahun. Calon PNS yang diangkat menjadi PNS harus memenuhi persyaratan,
yaitu lulus pendidikan dan pelatihan, serta sehat jasmani dan rohani. Maka, untuk
memenuhi salah satu persyaratan tersebut, calon PNS diwajibkan untuk mengikuti
kegiatan Pelatihan Dasar CPNS.
Tujuan utama Pelatihan Dasar CPNS sebagaimana tertuang dalam Peraturan
Lembaga Administrasi Negara No.12 Tahun 2018 adalah mencetak PNS professional
yang karakternya dibentuk oleh sikap dan perilaku bela Negara, nilai-nilai dasar PNS,
dan pengetahuan tentang kedudukan dan peran PNS dalam Negara Kesatuan Republik
Indonesia, serta menguasai bidang tugasnya sehingga mampu melaksanakan tugas dan
perannya secara professional sebagai pelayan masyarakat.
Nilai-nilai dasar PNS sebagaimana yang tercantum dalam Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2014 Pasal 4 adalah :
a) Memegang teguh ideologi Pancasila;
b) Setia dan mempertahankan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia
Tahun 1945 serta pemerintahan yang sah;
c) Mengabdi kepada negara dan rakyat Indonesia;
d) Menjalankan tugas secara profesional dan tidak berpihak;
e) Membuat keputusan berdasarkan prinsip keahlian;
14
f) Menciptakan lingkungan kerja yang nondiskriminatif;
g) Memelihara dan menjunjung tinggi standar ettika yang luhur;
h) Mempertanggungjawabkan tindakan dan kinerjanya kepada publik;
i) Memiliki kemampuan dalam melaksanakan kebijakan dan program pemerintah;
j) Memberikan layanan kepada publik secara jujur, tanggap, cepat, tepat, akurat,
berdaya guna, berhasil guna, dan santun;
k) Mengutamakan kepemimpinan berkualitas tinggi;
l) Menghargai komunikasi, konsultasi, dan kerja sama;
m) Mengutamakan pencapaian hasil dan mendorong kinerja pegawai;
n) Mendorong kesetaraan dalam pekerjaan; dan
o) Meningkakan efektivitas sistem pemerintahan yang demokratis sebagai perangkat
sistem karier.
Tabel 2.1 Pengelompokan Isu

No Kondisi Kondisi yang diinginkan Pengelompokan Isu


1. Pembuatan jadwal Adanya sistem informasi Pelayan Publik,
agenda Bappeda masih jadwal agenda Bappeda Manajemen ASN
menggunakan
Ms.Word/manual
2. Akses yang terbatas Semua pegawai dapat Pelayan Publik
mengenai informasi melihat jadwal agenda secara
jadwal agenda Bappeda online
3. Belum optimalnya Adanya sistem informasi WoG
reservasi ruangan rapat di reservasi ruang rapat
Bappeda

Ketiga isu diatas terlihat dari hasil pengamatan penulis dan dibuktikan dengan penjelasan
sebagai berikut:

a) Pembuatan jadwal agenda Bappeda masih menggunakan Ms.Word/manual


Contoh kegiatan yang penulis amati adalah ketika pembuatan jadwal agenda di Badan
Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) di Kab.Bantul masih menggunakan cara

15
manual. Pada kegiatan tersebut, pegawai membuat jadwal agenda dengan Ms.Word. Selain
itu, pegawai harus mengurutkan data agenda berdasarkan jam.
Belum adanya sistem informasi agenda tersebut, membuat sinkronisasi data agenda
menjadi kurang efektif dan efisien. Kurang efektif dan efisiennya dalam pembuatan jadwal
agenda diketahui dari pegawai harus menginputkan dan mengurutkan data agenda sesuai
urutan jam. Hal ini dikhawatirkan akan membuat kinerja pegawai menjadi kurang optimal.
Sebagai sampel, berikut screenshoot jadwal agenda yang ada di Bappeda:

Gambar 2.1 Screenshoot jadwal agenda di Bappeda saat ini

b) Akses yang terbatas mengenai informasi jadwal agenda


Berdasarkan pengamatan penulis, terdapat permasalahan masih terbatasnya akses
mengenai informasi jadwal agenda. Selama ini, informasi jadwal agenda hanya
ditampilkan di layar televisi yang ada di Sekretariat Bappeda dan informasi jadwal agenda
tersebut hanya dibagikan di beberapa grup whatsapp saja oleh pegawai dengan cara print
screen dari Ms.Word.
Terbatasnya akses tentang jadwal agenda tersebut, dapat membuat mengakitbatkan
terlewatnya acara yang harus dihadiri oleh bidang atau pegawai yang bersangkutan. Hal
tersebut juga dapat berdampak pada ketertinggalan informasi yang berasal dari acara yang
seharusnya dihadiri oleh bidang atau pegawai yang bersangkutan.

16
Sebagai sampel, berikut foto jadwal agenda yang ditampilkan di layar LCD di
ruangan Sekretariat Bappeda:

Gambar 2.2 jadwal agenda yang ditampilkan di layar LCD

c) Belum optimalnya reservasi ruangan rapat di Bappeda


Berdasarkan pengamatan penulis, permasalahan belum optimalnya reservasi ruangan
rapat di Bappeda terjadi karena belum adanya sistem informasi reservasi ruangan rapat di
Bappeda. Selama ini, pegawai harus mengisi buku peminjaman ruangan rapat yang
terdapat di Sekretariat Bappeda. Hal ini menyebabkan kurang efisiennya peminjaman
ruangan rapat dikarenakan pegawai harus datang ke ruang Sekretariat atau dengan cara
menghubungi pegawai yang berada di Sekretariat melalui telepon. Berikut foto isi dari
buku peminjaman ruangan rapat yang ada di Bappeda:

17
Gambar 2.3 Buku Peminjaman Ruangan Rapat di Bappeda

2. Penetapan Isu
Berdasarkan analisis isu kontemporer diatas sebagai bentuk aktualisasi guna
mengimplementasikan nilai-nilai ANEKA, maka perlu dilakukan pemilihan isu. Pemilihan
isu dilakukan dengan menggunakan metode AKPK (Aktual, Kekhalayakan, Problematika,
Kelayakan). Metode AKPK memiliki kriteria: aktual artinya isu tersebut benar-benar
terjadi dan sedang hangat diperbincangkan dalam masyarakat, kekhalayakan artinya isu
tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak, problematik artinya isu tersebut memiliki
komprehensif, dan kelayakan artinya isu tersebut masuk akal, realistis, relevan, dan dapat
dimunculkan inisiatif pemecahan masalahnya.
Tabel 2.2 Analisis Isu Kontemporer dengan Metode AKPK
No Isu-Isu Analisis TN
A K P K
1. Belum adanya sistem informasi jadwal agenda 5 4 5 5 19
2. Belum optimalnya pelayanan yang ada 3 5 4 5 17
3. Kurang efisiennya pencarian data agenda 4 3 4 4 15

Keterangan :
18
A : Aktual
K : Kekhalayakan
P : Problematik
K : Kelayakan

Skala :
1: Sangat kurang A/K/P/K
2: Kurang A/K/P/K
3: Cukup A/K/P/K
4: A/K/P/K
5: Sangat A/K/P/K

3. Isu yang Diangkat


Berdasarkan analisis isu yang telah dilakukan dengan metode AKPK, maka didapatkan
isu tentang “Belum adanya sistem informasi jadwal agenda.” Isu tersebut adalah isu
dengan jumlah nilai skor tertinggi yang didapatkan dari identifikasi menggunakan
indikator AKPK.
Gambar 2.4 Diagram Analisis fishbone

19
Dari analisis fishbone pada Gambar terdapat beberapa penyebab permasalahan yang
menyebabkan belum tersedianya Sistem Informasi Agenda di Bappeda. Berikut adalah
uraian penyebab masalah yang ada:
1. Machine
Pembuatan jadwal agenda di Bappeda masih menggunakan cara yang manual. Hingga
saat ini, pembuatan jadwal agenda di Bappeda masih mengggunakan Ms.Word sehingga
penyelesaian pekerjaan membutuhkan waktu yang lama. Pegawai juga harus mengurutkan
jadwal berdasarkan jam secara manual,
2. Machine
Terbatasnya akses informasi tentang jadwal agenda. Terbatasnya akses informasi tentang
jadwal agenda ini dikarenakan informasi jadwal agenda hanya ditampilkan di layar televisi
yang ada di Sekretariat Bappeda dan informasi jadwal agenda tersebut hanya dibagikan di
beberapa grup whatsapp saja oleh pegawai dengan cara print screen dari Ms.Word.
3. SDM
Kurangnya kompetensi teknologi informasi yang dimiliki oleh sumber daya manusia
(SDM) tersebut dalam membuat jadwal agenda.
4. Proses
Belum optimalnya proses pencarian data agenda. Selama ini, pembuatan jadwal agenda
dibuat secara manual dengan menggunakan Ms.Word. Hal ini menyebabkan kurang
optimalnya proses pencarian data agenda yang ingin dicari.

4. Gagasan Pemecahan Isu


Sebagai upaya untuk membuat sistem informasi jadwal agenda di Bappeda berbasis
web, maka dirumuskan beberapa kegiatan yang menjadi bagian dari pemecahan masalah
sesuai isu strategis yang diambil, antara lain:

1. Analisis Kebutuhan Sistem dan Perancangan Sistem


a. Konsultasi dengan mentor dan pegawai yang menangani pembuatan jadwal
agenda
b. Perancangan database sesuai dengan kebutuhan data yang akan dipakai
c. Perancangan User Interface
2. Pembuatan sistem informasi

20
a. Menyiapkan aplikasi pendukung (Web Server, Database Server, Visual Studio
Code)
b. Pembuatan database di phpMyAdmin
c. Pembuatan User Interface dan Sistem (CRUD, Create, Read, Update, Delete)
3. Pengujian Sistem
a. Pengujian User Interface dan tiap-tiap modul
b. Perbaikan (bug fixing)
4. Hosting sistem informasi agenda Bappeda agar dapat diakses secara online
a. Menyiapkan data-data yang akan di hosting
b. Proses upload data-data di web server
5. Implementasi sistem informasi agenda Bappeda
a. Pelaporan kepada mentor bahwa sistem informasi agenda Bappeda berbasis web
telah selesai dilaksanakan
b. Sosialisasi kepada pegawai yang menangani sistem informasi agenda Bappeda

B. Proses Aktualisasi

1. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 1

Kegiatan Analisis Kebutuhan Sistem dan Perancangan Sistem


Sub Kegiatan Sub Kegiatan:
a. Konsultasi dengan mentor dan pegawai yang menangani
pembuatan jadwal agenda
b. Perancangan database sesuai dengan kebutuhan data yang
akan dipakai
c. Perancangan User Interface
Output Tersedianya notulen hasil konsultasi dengan mentor dan pegawai
yang bertugas membuat jadwal agenda, rancangan desain UI
sistem informasi, dan rancangan database
Tanggal 27 September 2019 - 1 Oktober 2019
Tingkat Capaian 100% dibuktikan dengan adanya notulen hasil konsultasi,
rancangan database dan rancangan desain UI sistem informasi
Deskripsi Proses Kegiatan analisis kebutuhan sistem dan perancangan sistem ini
diawali dengan konsultasi dengan pegawai yang menangani
pembuatan jadwal agenda untuk menyusun kebutuhan data dalam
pembuatan sistem yang baik. Kemudian memaparkan hasil

21
analisis kebutuhan data dalam pembuatan sistem berdasarkan hasil
konsultasi dengan pegawai kepada mentor untuk mendapatkan
masukan. Setelah kegiatan konsultasi dengan mentor, kemudian
dilanjutkan dengan proses pembuatan rancangan database dan
proses pembuatan rancangan UI.
Hambatan Hambatan dalam analisis kebutuhan sistem dan perancangan
sistem ini adalah keterbatasan dalam mendapatkan database dari
sistem surat keluar masuk karena keterbatasan akses dalam sistem
surat keluar masuk.
Solusi Mengekspor data yang ada di dalam sistem surat keluar masuk
dan melakukan proses import data ke dalam database sistem
agenda
Daftar Lampiran Foto, rancangan database, dan rancangan UI
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Sub Kegiatan dengan Nilai-Nilai Mata Pelatihan:
Manajemen ASN:
Seorang CPNS Pranata Komputer dalam implementasi Manajemen ASN ditandai dengan
integritas dalam melaksanakan analisis kebutuhan dan perancangan sistem dengan
tanggung jawab sesuai dengan tugas dan fungsinya

Pelayanan Publik:
Seorang CPNS Pranata Komputer melaksanakan tugas dan fungsinya dengan melakukan
inovasi membuat sistem informasi agenda sebagai wujud pelayanan publik sehingga dapat
mempermudah pegawai dalam membuat jadwal agenda dan memudahkan dalam akses
informasi jadwal agenda

Whole of Goverment (WoG):


Seorang CPNS Pranata Komputer dalam melaksanakan kegiatan analisis kebutuhan sistem
dan perancangan sistem dibutuhkan kerjasama dengan mentor dan pegawai yang
menangani pembuatan jadwal agenda, agar tercapai target yang jelas dari hasil pembuatan
sistem.

Sub Kegiatan:
a. Konsultasi dengan mentor dan pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kejelasan, Konsisten: melaporkan kepada mentor dan pegawai yang menangani pembuatan
jadwal agenda tentang kejelasan target sehingga tahap awal dari kegiatan ini dapat
terlaksana dengan maksimal. Diperlukan pula konsistensi agar hasil diskusi tidak melebar
di luar topik diskusi

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

22
Kerjasama, Diskusi, Menghargai: proses diskusi dengan mentor dan pegawai yang
menangani jadwal agenda dilakukan agar nantinya sistem informasi agenda Bappeda dapat
dipakai dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Selain itu selama proses diskusi tentu
akan ada perbedaan pendapat, oleh karena itu harus mampu menghargai pendapat orang
lain

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Sopan santun: koordinasi dan konsultasi dengan Mentor dan pegawai selaku pengelola
yang menangani pembuatan jadwal agenda dengan sikap sopan dan santun

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif: dalam melakukan diskusi harus dilakukan dengan efektif agar dapat mencapai
target yang diinginkan

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Disiplin: disiplin dalam setiap bentuk kegiatan merupakan aspek yang perlu diperhatikan
termasuk dalam diskusi. Sebab biasanya kegiatan diskusi berlangsung berlarut-larut dan
melebar dari luar topik pembahasan karena tidak memperhatikan nilai kedisplinan

b. Perancangan database sesuai dengan kebutuhan data yang akan dipakai


Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Bertangung jawab: melaporkan hasil pembuatan rancangan database dengan rasa penuh
tanggung jawab, agar pada saat proses pembuatan database, database dapat dipakai dengan
optimal

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: dalam pembuatan rancangan database dibutuhkan kerjasama untuk


menentukan kebutuhan data apa saja yang akan dipakai

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

23
Cermat, Teliti: dalam pembuatan rancangan database, dibutuhkan kecermatan dan
ketelitian dari data-data apa saja yang akan dibutuhkan sehingga penyimpanan database
menjadi maksimal

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Berkualitas: membuat rancangan database dengan berorientasi pada kualitas dan mutu

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Kerja keras: dibutuhkan kerja keras dalam pembuatan rancangan database agar rancangan
database tersebut dapat diterapkan dengan sebaik mungkin

c. Perancangan User Interface


Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kejelasan: User Interface (UI) merupakan tampilan antarmuka pada suatu sistem. Seorang
Pranata Komputer melaporkan hasil perancangan UI kepada mentor dan pegawai karena
dibutuhkan kejelasan dari perancangan UI agar dapat memberikan pengalaman interaksi
yang dengan mudah dapat dipahami oleh pengguna

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: proses perancangan UI ini juga membutuhkan kerjasama dengan


pengguna/pegawai selaku pengelola jadwal agenda agar nantinya hasil rancangan dapat
digunakan dan dipahami dengan mudah oleh pengguna

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Komunikatif: kemampuan dalam berkomunikasi dengan baik sangat diperlukan dalam


proses perancangan UI

Efisien: hasil perancangan UI dibuat efisien agar dapat mempersingkat waktu dalam
penggunaan sehingga dapat memberikan pengalaman interaksi yang mudah dapat
dipahami oleh pengguna

24
Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas
pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Inovatif: dibutuhkan inovasi yang mampu meningkatkan dan mempermudah dalam


penggunaan UI sistem informasi agenda

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Disiplin: dalam melakukan perancangan sistem informasi jadwal agenda dibutuhkan


kedisiplinan untuk menyiapkan data rancangan apa saja yang dibutuhkan untuk merancang
UI sistem informasi agenda
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan kegiatan ini:
Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS dalam perancangan Sistem Informasi Agenda
Bappeda ini utamanya adalah kejelasan pada nilai Akuntabilitas yaitu target yang jelas
sehingga tahap awal dari kegiatan ini dapat terlaksana dengan maksimal dan kejelasan dari
perancangan UI dapat memberikan pengalaman interaksi yang dengan mudah dapat
dipahami oleh pengguna. Selain itu dibutuhkan pula sikap sopan santun dalam
melaksanakan proses konsultasi baik dengan mentor maupun pegawai yang menangani
pembuatan jadwal agenda untuk memberikan makna bagi peserta sebagai pegawai baru
untuk dapat menjalin hubungan, kerjasama dan komunikasi yang baik. Dibutuhkan pula
kerjasama antara peserta dengan mentor dan pegawai selaku pengelola jadwal agenda
agar hasil dari rancangan dapat digunakan dan dipahami dengan mudah oleh pengguna.
Yogyakarta, Oktober 2019

Disetujui oleh:

Mentor

Wijiarso, SP.M.Si

25
Lampiran Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 1

Gambar 2.5 Konsultasi dengan pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda pada
tanggal 27 September 2019

26
Gambar 2.6 Konsultasi dengan pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda pada
tanggal 27 September 2019

Gambar 2.7 Konsultasi dengan mentor pada tanggal 27 September 2019

Gambar 2.8 perancangan database sistem agenda bappeda pada tanggal 27 September 2019

27
Gambar 2.9 proses perancangan UI sistem agenda bappeda pada tanggal 30 September
2019 - 1 Oktober 2019

28
Gambar 2.10 rancangan UI pada halaman Agenda Bappeda untuk Gambar 2.11 rancangan UI pada hasil pencarian data pada tanggal 30
umum/publik pada tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober 2019 September 2019 - 1 Oktober 2019

29
Gambar 2.12 rancangan UI pada halaman selamat datang di sistem Gambar 2.13 rancangan UI pada halaman login di sistem Agenda
Agenda Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September 2019 - 1 Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September 2019 - 1
Oktober 2019 Oktober 2019

30
Gambar 2.14 rancangan UI pada halaman home di sistem Agenda Gambar 2.15 rancangan UI pada halaman List Agenda di sistem
Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September 2019 - 1 Oktober Agenda Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September 2019 - 1
2019 Oktober 2019

31
Gambar 2.16 rancangan UI pada halaman hasil pencarian data di Gambar 2.17 rancangan UI pada halaman Tambah Agenda di
sistem Agenda Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September sistem Agenda Bappeda untuk admin pada tanggal 30 September
2019 - 1 Oktober 2019 2019 - 1 Oktober 2019

32
LEMBAR NOTULEN
KONSULTASI DENGAN MENTOR

Waktu : 27 September 2019


Tempat : Ruang bidang Sekretariat Bappeda Kab.Bantul
Catatan :
Usulan untuk menambahkan notulen/laporan hasil rapat atau acara per bidang yang
didispo. Nantinya ada fitur untuk notulen. Bidang-bidang yang didispo mendapat notifikasi
untuk membuat notulen sesuai dengan dispo acara. Lalu nantinya ditindaklanjuti dengan
membuat notulen.
Usulan ini sebagai pengembangan sistem agenda bappeda. Dikembangkan pada saat sudah
selesai pelatihan dasar CPNS dan untuk saat ini fokus dengan sistem agenda bappeda
terlebih dahulu.

33
2. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 2

Kegiatan Pembuatan sistem informasi


Sub Kegiatan Sub Kegiatan:
a. Menyiapkan aplikasi pendukung
b. Pembuatan database di phpMyAdmin
c. Pembuatan User Interface dan Sistem (CRUD, Create, Read,
Update, Delete)
Output Adanya sistem informasi agenda Bappeda
Tanggal 2 Oktober 2019 - 18 Oktober 2019
Tingkat Capaian 100% dibuktikan dengan adanya sistem informasi agenda
Bappeda
Deskripsi Proses Pembuatan sistem informasi agenda diawali dengan menyiapkan
aplikasi pendukung dalam proses pembuatan sistem, seperti
menyiapkan web server dan database server yang nantinya akan
dipakai untuk hosting sistem dan menyiapkan aplikasi visual
studio code untuk mendukung proses coding sistem, serta Laravel,
yaitu framework/kerangka kerja aplikasi web berbasis PHP yang
bersifat open source/sumber terbuka. Selanjutnya membuat
database mySql di phpMyAdmin dan mengatur koneksi database
yang telah dibuat di Laravel. Kemudian membuat migrations di
terminal Laravel untuk membuat tabel-tabel yang diperlukan.
Setelah proses pembuatan database, dilanjutkan dengan membuat
UI sistem dan membuat fungsi CRUD (Create, Read, Update,
Delete) di Laravel. Create untuk membuat data baru, Read
untuk membaca atau menampilkan suatu data yang tadinya berada
di database MySql, Update untuk mengupdate sebuah data dari
database yang kemudian diedit menggunakan bahasa
pemrograman, dan Delete untuk penghapusan data di database
melalui bahasa pemrograman.
Hambatan Hambatan dalam pembuatan sistem informasi agenda ini adalah
format tanggal dan jam yang masih menggunakan format bahasa
inggris
Solusi Mencari tutorial dan referensi untuk mengubah format tanggal dan
jam agar menjadi format local/bahasa indonesia
Daftar Lampiran Foto dan sistem Agenda Bappeda
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Sub Kegiatan dengan Nilai-Nilai Mata Pelatihan:
Manajemen ASN:
Seorang CPNS Pranata Komputer harus kompeten dalam melaksanakan kegiatan
pembuatan sistem informasi agenda agar mendapatkan hasil yang dapat digunakan dan
dimanfaatkan oleh pegawai dengan maksimal

34
Pelayanan Publik:
Seorang CPNS Pranata Komputer membuat sistem informasi agenda ini sebagai bentuk
akuntabel sesuai dengan tugas, pokok, dan fungsinya

Whole of Goverment (WoG):


Seorang CPNS Pranata Komputer dalam tahapan kegiatan pembuatan sistem informasi ini
membutuhkan kerjasama dari hasil rancangan database dan UI supaya tercapainya tujuan
dari pembuatan sistem informasi agenda

Sub Kegiatan:
a) Menyiapkan aplikasi pendukung
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kejelasan: melaporkan kejelasan aplikasi-aplikasi pendukung apa saja yang akan dipakai
untuk membuat suatu sistem agar pembuatan sistem dapat berjalan dengan maksimal

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Diskusi: melakukan diskusi tentang aplikasi-aplikasi pendukung yang dibutuhkan dalam


proses pembuatan sistem dengan programmer senior agar pembuatan sistem berjalan
dengan optimal

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Akurat: dalam membuat suatu sistem dibutuhkan keakuratan dalam menyiapkan aplikasi
pendukung sehingga tidak membuat kinerja komputer/laptop menjadi berat

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif, Efisien, Inovatif: efektif dan efisien dalam membuat sistem, serta menerapkan
Teknologi Informasi yang inovatif

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Disiplin: dibutuhkan kedisiplinan dalam menyiapkan aplikasi pendukung

b) Pembuatan database di phpMyAdmin

35
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Bertangung jawab: melaporkan hasil pembuatan database dengan rasa penuh tanggung
jawab, agar database dapat dipakai dengan optimal

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: dalam pembuatan database dibutuhkan kerjasama untuk menentukan


kebutuhan data apa saja yang akan dipakai

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Cermat, Teliti: dalam pembuatan database, dibutuhkan kecermatan dan ketelitian dari
data-data apa saja yang akan dibutuhkan sehingga penyimpanan database menjadi
maksimal

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Berkualitas: membuat database dengan berorientasi pada kualitas dan mutu

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Kerja keras: dibutuhkan kerja keras dalam pembuatan database agar rancangan database
tersebut dapat diterapkan dengan sebaik mungkin

c) Pembuatan User Interface dan Sistem (CRUD, Create, Read, Update, Delete)
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Bertanggung jawab: melaporkan pertanggungjawaban hasil perkerjaan sistem yang dibuat

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: membuat dan menyelesaikan sistem informasi agenda Bappeda dengan baik
agar dapat dipakai dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar

36
dalam melayani masyarakat

Cermat, Teliti: mengerjakan sistem dengan cermat dan teliti agar mendapatkan hasil yang
optimal

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif, Efisien, Inovatif: efektif dan efisien dalam membuat sistem supaya mudah
dipahami, serta menerapkan Teknologi Informasi yang inovatif

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Kerja Keras, Jujur: bekerja keras dalam mengembangkan sistem untuk mendapatkan hasil
yang baik dan pembuatan sistem dilakukan dengan jujur agar sesuai dengan target awal
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan kegiatan ini:
Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS dalam pembuatan sistem informasi terutama pada
nilai Anti Korupsi, yaitu kerja keras yang memberikan makna bagi peserta untuk bekerja
keras dalam mengembangkan sistem untuk mendapatkan hasil yang baik dan sesuai
dengan target awal. Efektif dan efisien dalam membuat sistem supaya mudah dipahami
oleh pengguna, serta menerapkan Teknologi Informasi yang inovatif. Selain itu nilai
Akuntabilitas, mengajarkan peserta untuk bertanggung jawab dalam mengerjakan
pembuatan sistem agar sesuai dengan target awal dan menyelesaikannya sesuai dengan
jadwal agar dapat diimplementasikan dengan baik sesuai dengan kebutuhan pengguna.
Melalui kegiatan ini, peserta dapat menambah pengetahuan dalam pembuatan sistem,
seperti mengetahui cara untuk mengubah format tanggal dan jam yang tadinya
menggunakan format bahasa inggris menjadi format local/bahasa indonesia. Serta
mengajarkan peserta dalam bagaimana cara untuk mengatasi hambatan yang ada dan tidak
menyerah untuk mencari solusi-solusi agar hambatan tersebut dapat teratasi
Yogyakarta, Oktober 2019

Disetujui oleh:

Mentor

Wijiarso, SP.M.Si

37
Lampiran Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 2

Gambar 2.18 aplikasi pendukung (Visual Studio Code & Database Server) pada tanggal 2
Oktober 2019

38
Gambar 2.19 pembuatan database di phpMyAdmin pada tanggal 2 Oktober 2019

Gambar 2.20 proses koneksi database yang telah dibuat di Laravel pada tanggal 2 Oktober
2019

Gambar 2.21 proses migrations tabel agenda di terminal Laravel pada tanggal 2 Oktober
2019

39
Gambar 2.22 isi berkas migrations tabel agenda dan mengisi kebutuhan tabel-tabel pada
tanggal 2 Oktober 2019

Gambar 2.23 proses menjalankan migrations di terminal Laravel pada tanggal 2 Oktober
2019

Gambar 2.24 hasil proses menjalankan migrations dengan perintah artisan di


phpMyAdmin pada tanggal 2-3 Oktober 2019

40
Gambar 2.25 peserta membuat UI dengan menggunakan template Paper Dashboard 2
dengan Laravel pada tanggal 8 Oktober 2019

Gambar 2.26 contoh code pembuatan UI dengan menggunakan template Paper Dashboard
2 dengan Laravel pada tanggal 8 Oktober 2019

41
Gambar 2.27 halaman welcome sistem informasi agenda Bappeda Gambar 2.29 halaman home pada tanggal 4-18 Oktober 2019
pada tanggal 4-18 Oktober 2019

Gambar 2.28 halaman login pada tanggal 4-18 Oktober 2019 Gambar 2.30 halaman List Agenda pada tanggal 4-18 Oktober 2019

42
Gambar 2.31 halaman Tambah Agenda pada tanggal 4-18 Oktober 2019

Gambar 2.32 halaman Agenda Hari Ini pada tanggal 4-18 Oktober 2019

43
3. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 3

Kegiatan Pengujian Sistem


Sub Kegiatan Sub Kegiatan:
a. Pengujian User Interface di tiap-tiap modul
b. Perbaikan (bug fixing)
Output Sistem informasi agenda Bappeda yang dapat berjalan dengan
baik
Tanggal 21 Oktober 2019 - 24 Oktober 2019
Tingkat Capaian 100% dibuktikan dengan adanya sistem informasi agenda
Bappeda yang dapat berjalan dengan baik
Deskripsi Proses Proses pengujian sistem informasi agenda Bappeda ini dilakukan
untuk mengetahui fungsi dari setiap modul sudah berjalan dengan
baik tanpa adanya bug/error pada sistem. Selain itu pengujian
sistem dilakukan untuk memastikan bahwa sistem yang dihasilkan
sesuai dengan kebutuhan yang sebelumnya ditentukan atau sesuai
dengan target awal. Proses ini diawali dengan menguji baik setiap
UI maupun fungsi CRUD. Admin masuk ke sistem pada halaman
login dengan memasukkan email dan password dan jika fungsi
login berhasil, maka admin akan diarahkan pada halaman home.
Kemudian untuk menambahkan data agenda dapat dilakukan pada
halaman Tambah Agenda. Jika berhasil menambahkan data, maka
akan muncul notifikasi “berhasil tambah data” dan data agenda
tersebut akan muncul pada halaman List Agenda. Pada sistem
informasi agenda Bappeda ini terdapat pula fitur pencarian untuk
mencari data agenda, fungsi edit dan juga delete data agenda.
Selain itu, terdapat pula jadwal agenda yang muncul pada hari ini
(sesuai dengan tanggal hari ini) yang dapat diakses oleh publik
pada halaman agendahariini serta terdapat pula fitur pencarian
berdasarkan tanggal yang dapat diakses oleh publik
Hambatan Hambatan dalam pembuatan sistem informasi agenda ini adalah
menampilkan data agenda pada halaman agendahariini karena data
yang muncul harus sesuai dengan tanggal pada hari ini
Solusi Mencari tutorial dan referensi untuk menampilkan data
berdasarkan tanggal hari ini baik dari forum di internet maupun
dengan programmer senior
Daftar Lampiran Foto/screenshoot proses pengujian sistem informasi agenda
Bappeda
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Sub Kegiatan dengan Nilai-Nilai Mata Pelatihan:
Manajemen ASN:
Seorang CPNS Pranata Komputer harus kompeten dalam melaksanakan tahapan kegiatan

44
pengujian sistem agar sistem informasi agenda Bappeda dapat berjalan dengan baik

Pelayanan Publik:
Seorang CPNS Pranata Komputer dalam melaksanakan pengujian sistem dibutuhkan sikap
akuntabel sehingga sistem dapat dipakai dengan baik, efektif, dan efisien dalam
penggunaan serta aksesibel

Whole of Goverment (WoG):


Seorang CPNS Pranata Komputer bekerjasama dengan programmer senior dalam tahapan
kegiatan pengujian sistem untuk mendapatkan masukan-masukan agar sehingga
diharapkan sistem dapat berjalan dengan optimal

Sub Kegiatan:
a) Pengujian User Interface di tiap-tiap modul
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Bertanggung jawab: melaporkan hasil pertanggungjawaban dalam melakukan pengujian


sistem agar menghasilkan sistem yang dapat dipakai dengan baik dan mudah dipahami

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama, Diskusi: dalam tahapan pengujian UI ditiap-tiap modul dibutuhkan kerjasama


dengan programmer senior dan adanya diskusi untuk mendapatkan masukan-masukan agar
sistem dapat dipakai dengan baik

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Cermat, teliti: cermat dan teliti dalam pengujian sistem agar menghasilkan sistem yang
dapat dipakai secara optimal

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

45
Efektif, Efisien: menguji sistem agar menghasilkan sistem yang efektif dan efisien dan
mudah dipakai

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Jujur: pengujian sistem dilakukan dengan jujur supaya tidak ada fungsi/modul yang masih
terdapat bug/error

b) Perbaikan (bug fixing)


Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Bertanggung jawab: melaporkan hasil pertanggungjawaban dalam melakukan perbaikan


sistem sehingga mendapatkan hasil yang baik dan sesuai dengan sasaran yang dituju

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Diskusi: dalam tahapan pengujian sistem dibutuhkan diskusi dengan programmer senior
untuk mendapatkan masukan-masukan agar sistem dapat dipakai dengan baik

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Cermat, teliti: dalam melaksanakan perbaikan sistem dibutuhkan kecermatan dan ketelitian
agar menghasilkan sistem yang dapat dipakai secara optimal

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Berkualitas: perbaikan sistem dilakukan agar mendapatkan hasil sistem yang berkualitas

46
dan dapat digunakan dengan baik

Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Kerja Keras: bekerja keras dalam memperbaiki sistem untuk mendapatkan hasil yang baik
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan kegiatan ini:
Proses pengujian sistem sangat penting untuk mengetahui apakah masih terdapat
bug/error dalam sebuah sistem. Oleh sebab itu dibutuhkan kecermatan dan ketelitian
dalam melakukan proses pengujian sistem agar sistem yang dihasilkan sesuai dengan
kebutuhan yang sebelumnya ditentukan atau sesuai dengan target awal. Selain itu agar
menghasilkan sistem yang efektif dan efisien dan mudah dipakai dari sisi pengguna.
Dalam proses pengujian sistem ini, peserta juga diajarkan untuk mempunyai sikap
bertanggung jawab agar sistem yang dihasilkan dapat dipakai secara optimal.
Kegiatan ini juga mengajarkan peserta untuk bekerja keras dalam memperbaiki dan
menghasilkan sebuah sistem yang diharapkan dapat digunakan secara optimal oleh
pengguna dan dapat memudahkan dalam proses pembuatan jadwal agenda serta dalam
akses informasi jadwal agenda yang ada di Bappeda Bantul.
Yogyakarta, Oktober 2019

Disetujui oleh:

Mentor

Wijiarso, SP.M.Si

47
Lampiran Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 3

Gambar 2.33 proses pengujian sistem di tiap-tiap modul pada tanggal 22 Oktober 2019

Gambar 2.34 proses login di halaman login pada tanggal 21-24 Oktober 2019

48
Gambar 2.35 proses input agenda di halaman tambah agenda pada Gambar 2.37 form edit data agenda di halaman form edit agenda
tanggal 21-24 Oktober 2019 Bappeda pada tanggal 21-24 Oktober 2019

Gambar 2.36 notifikasi berhasil tambah data pada tanggal 21-24


Oktober 2019
Gambar 2.38 proses edit data pada jam dan disposisi di halaman form
edit agenda Bappeda pada tanggal 21-24 Oktober 2019

49
Gambar 2.39 notifikasi berhasil update/edit data agenda pada tanggal
21-24 Oktober 2019
Gambar 2.41 hasil proses pencarian agenda berdasarkan tanggal pada
tanggal 21-24 Oktober 2019

Gambar 2.40 proses pencarian agenda berdasarkan tanggal pada


tanggal 21-24 Oktober 2019
Gambar 2.42 proses hapus data agenda pada tanggal 21-24 Oktober
2019

50
Gambar 2.43 proses pencarian data agenda pada tanggal 21-24 Gambar 2.45 tampilan jadwal agenda untuk umum/publik di halaman
Oktober 2019 agendahariinipada tanggal 21-24 Oktober 2019

Gambar 2.44 hasil proses pencarian data agenda pada tanggal 21-24 Gambar 2.46 hasil pencarian data agenda untuk umum/publik pada
Oktober 2019 tanggal 21-24 Oktober 2019

51
4. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 4

Kegiatan Hosting/upload sistem informasi jadwal agenda ke web server


Sub Kegiatan Sub Kegiatan:
a. Menyiapkan data-data yang akan di hosting/upload di web
server
b. Proses upload data-data di web server
Output Sistem informasi jadwal agenda Bappeda yang dapat diakses
secara online
Tanggal 25 Oktober 2019
Tingkat Capaian 100% dibuktikan dengan adanya sistem informasi agenda
Bappeda yang dapat diakses secara online
Deskripsi Proses Proses hosting sistem diawali dengan menyiapkan data-data yang
akan di hosting di web server. Data-data tersebut adalah folder
yang berisi source code dari sistem serta database sistem.
Kemudian folder yang berisi source code sistem tersebut di
hosting/upload di web server. Setelah itu melakukan proses import
database yang telah dibuat di database server. Jika proses import
database berhasil, maka akan muncul tabel-tabel yang telah dibuat
sebelumnya. Kemudian buka file .env untuk mengatur koneksi
database yang telah di import di database server agar nantinya
data-data tersebut dapat diakses.
Hambatan Pada dasarnya tidak ada hambatan yang cukup berarti dalam
proses hosting/upload sistem ini karena proses ini dibantu oleh
programmer senior. Hambatannya ada pada format tanggal dan
jam yang masih menggunakan format bahasa inggris. Sebelumnya
pada kegiatan ke 2 sudah teratasi dengan menambahkan dukungan
ID di locale, namun di server belum terdapat dukungan ID locale
Solusi Menambahkan dukungan ID locale di server
Daftar Lampiran Foto/screenshoot proses hosting/upload sistem informasi jadwal
agenda ke web server
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Sub Kegiatan dengan Nilai-Nilai Mata Pelatihan:
Manajemen ASN:
Seorang CPNS Pranata Komputer dalam melaksanakan tahapan kegiatan hosting/upload
sistem ke web server dibutuhkan kerjasama dengan programmer senior agar tidak ada data
yang tertinggal sehingga menyebabkan sistem tidak berjalan dengan optimal

Pelayanan Publik:

52
Seorang CPNS Pranata Komputer melaksanakan proses hosting/upload sistem ke web
server sebagai bentuk efektif dan efisiensi dalam menerapkan inovasi pembuatan jadwal
agenda bagi pegawai selaku pengelola jadwal agenda serta kemudahan atau aksesibel
dalam akses informasi jadwal agenda di Bappeda

Whole of Goverment (WoG):


Seorang CPNS Pranata Komputer bekerjasama dengan programmer senior dalam tahapan
kegiatan hosting/upload sistem agar dapat diakses secara online sehingga dapat mencapai
tujuan yaitu kemudahan dalam akses informasi jadwal agenda

Sub Kegiatan:
a) Menyiapkan data-data yang akan di hosting/upload di web server
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kejelasan: melaporkan kebutuhkan kejelasan data apa saja yang akan di hosting/upload ke
web server

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Diskusi: diskusi dengan programmer senior dalam tahapan menyiapkan data-data yang
akan di hosting/upload di web server agar proses hosting dapat berjalan dengan baik

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Akurat: dibutuhkan keakuratan dalam menyiapkan data-data yang akan di hosting/upload


ke web server

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif: efektif dalam menyiapkan data-data yang dibutuhkan agar sesuai dengan target

53
Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Tanggung jawab, Disiplin: bertanggung jawab dan disiplin dalam meyiapkan data yang
dibutuhkan agar tidak ada data yang tertinggal sehingga menyebabkan sistem tidak
berjalan dengan optimal

b) Proses upload data-data di web server


Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kepercayaan: melaporkan dan mempercayakan proses upload data-data di web server


kepada pegawai yang bertugas

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: dalam proses upload data-data di web server dibutuhkan kerjasama dengan
programmer senior agar terjalin komunikasi yang baik

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Sopan santun, Komunikasi: komunikasi yang sopan dan santun dalam menjalin kerjasama
dengan pegawai yang bertugas pada saat proses upload data-data di web server dalam hal
ini programmer senior

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif, Efisien, Inovatif: efektif dan efisien dalam proses hosting ke web server, serta
menerapkan Teknologi Informasi yang inovatif

54
Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Tanggung jawab: bertanggung jawab menyelesaikan sistem sehingga dapat diakses secara
online
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan kegiatan ini:
Aktualisasi nilai-nilai dasar PNS dalam pembuatan sistem informasi ini pada nilai Anti
Korupsi, yaitu bertanggung jawab yang memberikan makna bagi peserta untuk
bertanggung jawab dan disiplin dalam meyiapkan data yang dibutuhkan agar tidak ada data
yang tertinggal sehingga menyebabkan sistem tidak berjalan dengan optimal. Dibutuhkan
pula komunikasi yang sopan dan santun dalam menjalin kerjasama dengan programmer
senior pada saat proses upload data-data di web server.
Bagi peserta, kegiatan ini memberikan makna pentingnya diskusi dan kerjasama dengan
programmer senior untuk menjalin komunikasi yang baik. Selain itu, kegiatan ini melatih
peserta untuk membangun rasa percaya kepada teman kerja agar dapat terjalin kerjasama
yang baik.
Yogyakarta, Oktober 2019

Disetujui oleh:

Mentor

Wijiarso, SP.M.Si

Lampiran Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 4

Gambar 2.47 data-data yang akan di hosting di server pada tanggal 25 Oktober 2019

55
Gambar 2.48 peserta dibantu oleh programmer senior dalam melakukan proses hosting
sistem pada tanggal 25 Oktober 2019

Gambar 2.49 proses koneksi ke server dengan aplikasi FileZilla pada tanggal 25 Oktober
2019

56
Gambar 2.50 proses membuat directory/ lokasi file pada tanggal 25 Oktober 2019

Gambar 2.51 proses transfer file ke server pada tanggal 25 Oktober 2019

57
Gambar 2.52 notifikasi bahwa semua file sudah berhasil ditransfer di server pada tanggal
25 Oktober 2019

Gambar 2.53 proses login pada database server pada tanggal 25 Oktober 2019

58
Gambar 2.54 proses membuat database baru di database server dengan nama
bappeda_agenda pada tanggal 25 Oktober 2019

Gambar 2.55 proses import database yang dibuat secara local ke database server pada
tanggal 25 Oktober 2019

Gambar 2.56 notifikasi berhasil import database ke database server pada tanggal 25
Oktober 2019

59
Gambar 2.57 isi dari database yang sudah berhasil di import pada database server pada
tanggal 25 Oktober 2019

Gambar 2.58 mengatur koneksi database pada file .env pada tanggal 25 Oktober 2019

60
5. Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 5

Kegiatan Implementasi sistem


Sub Kegiatan Sub Kegiatan:
a. Pelaporan kepada mentor bahwa sistem informasi agenda
Bappeda berbasis web telah selesai dilaksanakan
b. Sosialisasi kepada pegawai
Output Sistem informasi jadwal agenda Bappeda berbasis web, notulen
hasil konsultasi dengan mentor
Tanggal 28 Oktober 2019
Tingkat Capaian 100% dibuktikan dengan adanya sistem informasi jadwal agenda
Bappeda berbasis web dan notulen hasil konsultasi dengan mentor
Deskripsi Proses Proses implementasi sistem informasi agenda Bappeda diawali
dengan pelaporan kepada mentor bahwa sistem informasi agenda
Bappeda berbasis web telah selesai dilaksanakan oleh peserta.
Pelaporan kepada mentor tersebut dilakukan dengan menyertakan
bukti hasil sistem. Kemudian dilanjutkan dengan sosialisasi
kepada pegawai yang menangani jadwal agenda. Peserta memberi
arahan bagaimana cara untuk menggunakan sistem tersebut
kepada pegawai dan kemudian pegawai mencoba untuk
mengimplementasikannya.
Hambatan Pada dasarnya tidak ada hambatan yang cukup berarti dalam
proses implementasi sistem ini karena pegawai cepat mengerti
dalam tahapan proses penginputan data. Hambatannya ada pada
tampilan background pada halaman agendahariini yang kurang
jelas saat ditampilkan pada layar lcd yang ada di ruangan
sekretariat Bappeda Bantul. Background tampilan jadwal tersebut
membuat tulisan jadwal menjadi kurang jelas
Solusi Solusinya dengan mengganti warna background pada tampilan
halaman agendahariini menjadi putih agar tulisan jadwal tersebut
menjadi jelas untuk dibaca
Daftar Lampiran Foto proses implementasi sistem informasi jadwal agenda
Bappeda
Penjelasan Keterkaitan Kegiatan / Sub Kegiatan dengan Nilai-Nilai Mata Pelatihan:
Manajemen ASN:
Seorang CPNS Pranata Komputer melaporkan hasil aktualisasi berupa sistem informasi
agenda Bappeda berbasis web sebagai wujud tanggung jawab

Pelayanan Publik:

61
Seorang CPNS Pranata Komputer melaksanakan proses sosialisasi kepada pegawai agar
sistem dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan baik

Whole of Goverment (WoG):


Seorang CPNS Pranata Komputer perlu bekerjasama dan bersinergi dalam proses
implementasi sistem kepada pegawai selaku pengelola jadwal agenda untuk mencapai
tujuan, yaitu efektifitas dan efisiensi dalam pembuatan jadwal agenda

Sub Kegiatan:
a) Pelaporan kepada mentor bahwa sistem informasi agenda Bappeda berbasis web telah
selesai dilaksanakan
Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Kejelasan: melaporkan kepada mentor tentang kejelasan kegunaan sistem informasi


agenda Bappeda berbasis web yang telah dibuat dan kesesuaian dengan target awal

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kerjasama: proses pelaporan dengan mentor dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab
penulis dalam membuat sistem

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Sopan santun: dalam pelaporan hasil aktualisasi dengan Mentor dilaksanakan dengan sikap
sopan dan santun

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif, efisien: diskusi yang efektif dan efisien, tidak membuang waktu sia-sia dan
mencapai target yang diinginkan melalui diskusi atas hasil dari sistem yang telah dibuat

62
Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Tanggung jawab: bertanggung jawab atas hasil aktualisasi kepada mentor dan diharapkan
dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan baik

b) Sosialisasi kepada pegawai


Akuntabilitas: bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat dan akurat

Integritas: melaporkan proses sosialisasi kepada mentor tentang sosialisasi kepada pegawai
karena proses sosialisasi sangat diperlukan agar dapat membantu pegawai yang menangani
pembuatan jadwal agenda dalam menggunakan sistem informasi jadwal agenda Bappeda
berbasis web. Dalam melakukan sosialisasi dibutuhkan integritas agar dapat diterima
dengan sebaik mungkin oleh pengguna

Nasionalisme: sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan


nilai-nilai Pancasila

Kesetaraan: melaksanakan proses sosialisasi kepada pegawai tanpa memandang


status/jabatan dengan sikap yang sopan

Etika Publik: penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang benar
dalam melayani masyarakat

Hormat, Komunikatif: sosialisasi kepada pegawai dengan rasa hormat sehingga pegawai
dapat merespon dengan baik

Komitmen Mutu: kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas


pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna mencapai kepuasan publik

Efektif, Efisien: melaksanakan sosialisasi yang efektif dan efisien, tidak membuang waktu
sia-sia dan mencapai target yang diinginkan

63
Anti Korupsi: komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan dan
jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada kerugian negara dan/atau
menguntungkan pribadi/golongan

Peduli: peduli dengan keadaan sekitar terutama pengguna yang belum bisa menggunakan
sistem dalam hal ini pegawai yang menangani pembuatan jadwal agenda dengan
melaksanakan proses sosialisasi
Makna yang diperoleh secara pribadi oleh peserta dalam pelaksanaan kegiatan ini:
Makna yang diperoleh peserta dalam aktualisasi nilai-nilaidasar PNS adalah nilai Etika
Publik, yaitu dalam pelaporan hasil aktualisasi dengan Mentor dan proses sosialisasi
dengan pegawai dilaksanakan dengan sikap sopan, santun, dan hormat sehingga dapat
terjalin komunikasi yang baik serta pegawai dapat merespon dengan baik pada saat
dilaksanakannya proses sosialisasi sistem. Selain itu, makna lain yang diperoleh oleh
peserta yaitu sikap tanggung jawab pada nilai Anti Korupsi. Peserta belajar untuk
bertanggung jawab atas hasil aktualisasi kepada mentor dan diharapkan hasil aktualisasi
tersebut dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan baik.
Yogyakarta, Oktober 2019

Disetujui oleh:

Mentor

Wijiarso, SP.M.Si

64
Lampiran Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar Profesi PNS Kegiatan 5

Gambar 2.59 proses konsultasi dan pelaporan kepada mentor bahwa sistem telah selesai
dilaksanakan pada taggal 28 Oktober 2019

Gambar 2.60 proses konsultasi dan pelaporan kepada mentor bahwa sistem telah selesai
dilaksanakan pada taggal 28 Oktober 2019

65
Gambar 2.61 proses sosialisasi sistem informasi agenda Bappeda kepada pegawai pada
tanggal 28 Oktober 2019

Gambar 2.62 jadwal agenda Bappeda pada sistem informasi agenda Bappeda yang
ditampilkan di layar lcd sekretariat Bappeda pada tanggal 28 Oktober 2019

LEMBAR NOTULEN
KONSULTASI DENGAN MENTOR

Waktu : 28 Oktober 2019


Tempat : Ruang bidang Sekretariat Bappeda Kab.Bantul

66
Catatan :
Sistem sudah berjalan dengan baik sesuai dengan target awal. Usulan untuk menambahkan
fitur pencarian (selain pencarian berdasarkan tanggal) di halaman agendahariini yang
diakses oleh publik/umum.

67
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS sebagai pranata komputer terampil telah
dilaksanakan oleh penulis selama masa habituasi terhitung mulai tanggal 27 September s.d.
30 Oktober 2019. Nilai-nilai dasar profesi PNS ini diterapkan dalam pelaksanaan berupa:
1. Analisis Kebutuhan Sistem dan Perancangan Sistem
2. Pembuatan sistem informasi
3. Pengujian Sistem
4. Hosting sistem informasi agenda Bappeda agar dapat diakses secara online
5. Implementasi sistem informasi agenda Bappeda
Tingkat ketercapaian kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS yang dilakukan
penulis dalam pembuatan sistem informasi agenda Bappeda ditunjukan oleh Tabel 3.

Tabel 3 Tingkat ketercapaian kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi PNS


No Kegiatan Capaian
1 Analisis Kebutuhan Sistem dan Perancangan Sistem 100%
2 Pembuatan sistem informasi 100%
3 Pengujian Sistem 100%
4 Hosting sistem informasi agenda Bappeda agar dapat diakses secara 100%
online
5 Implementasi sistem informasi agenda Bappeda 100%

Penerapan nilai-nilai ANEKA dalam kehidupan sehari-hari sangatlah penting. Dalam


masa habituasi ini, peserta belajar untuk bekerjasama dengan baik dengan pegawai yang
lain dengan menerapkan sikap sopan santun serta peserta belajar untuk menjalin
komunikasi yang baik. Selain itu, peserta juga belajar untuk tidak menyerah dalam
menghadapi hambatan atau permasalahan yang muncul selama pembuatan sistem. Peserta
juga dapat melatih rasa tanggung jawab dengan menyelesaikan sistem sesuai dengan target
dan mengembangkan kreativitas untuk berinovasi.

B. SARAN

Setelah masa habituasi, diharapkan nilai-nilai dasar profesi PNS yang sudah dipelajari
selama Pelatihan Dasar CPNS di Badan Diklat DIY dapat dan terus diterapkan serta
dibiasakan dalam setiap pekerjaan dan kehidupan sehari-hari. Sehingga dapat terbentuk
PNS yang mempunyai karakter yang akuntabel, nasionalis, beretika publik, berkomitmen
mutu, dan anti korupsi.
68
C. TINDAK LANJUT AKSI PENYEMPURNAAN AKTUALISASI NILAI-NILAI
DASAR PROFESI PNS

Setelah selesai mengikuti Pelatihan Dasar CPNS ini, rencana tindak lanjut
penyempurnaan aktualisasi nilai-nilai dasar PNS yang akan dilaksanakan oleh penulis,
yaitu:
1. Melanjutkan kembali kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan selama masa
habituasi dengan menerapkan nilai-nilai dasar PNS UU ASN no.5 tahun 2014
pasal 4 dalam nilai ANEKA
2. Menerapkan nilai-nilai ANEKA dalam kehidupan sehari-hari, baik di dalam
lingkungan tempat kerja maupun di lingkungan tempat tinggal
3. Melaksanakan usulan-usulan dari mentor untuk pengembangan sistem informasi
agenda Bappeda kedepannya

69
DAFTAR PUSTAKA

Undang Undang nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara

Peraturan Bupati nomor 56 Tahun 2018 tentang Budaya Pemerintahan Pemerintah


Kabupaten Bantul

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul. 2018. Perubahan Rencana


Strategis (Renstra) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul
Tahun 2016-2021.

Adiputra (2018, 23 Juni). Membuat Tanggal Carbon menjadi Tanggal Indonesia di


Laravel. Dikutip 14 Oktober 2019 dari Membuat Tanggal Carbon menjadi Tanggal
Indonesia di Laravel: https://www.adiputra.web.id/membuat-tanggal-carbon-menjadi-
tanggal-indonesia-di-laravel/

70
LAMPIRAN

71
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL
BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
Jalan Robert Wolter Monginsidi 1 Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55711
Telepon (0274) 367533 Faksimili (0274) 367796.
Laman http://www.bappeda.bantulkab.go.id Email : bappeda@bantulkab.go.id

SURAT PERNYATAAN

Nomor :

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama : Wijiarso, SP.MSi

NIP : 196603101998031003

Pangkat, Gol : Pembina, IV/a

Jabatan : Ka.Sub Bagian Program

Instansi : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Bersedia dan sanggup menjadi MENTOR dari peserta Pelatihan Dasar CPNS yang
dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Bantul
bekerja sama dengan Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Istimewa Yogyakarta pada
tanggal 05 September s/d 04 November 2019, dengan peran dan tugas sebagai berikut :

a. Sebagai pembimbing dan pengawas peserta pelatihan;


b. Bertanggungjawab atas kehadiran dan kedisiplinan peserta selama proses habituasi;
c. Memberi dukungan dan semangat kepada peserta pelatihan;
d. Memberi saran kepada peserta dalam mengatasi kendala yang muncul;
e. Berperan sebagai inspirator bagi peserta pelatihan;
f. Memfasilitasi pembelajaran penguatan kompetensi teknis bidang tugas;
g. Memberikan penilaian atas sikap dan perilaku peserta yang dibimbingannya;
h. Melakukan evaluasi rancangan aktualisasi, penguatan kompetensi bidang dan
aktualisasi;
i. Hadir untuk menjadi penguji seminar peserta Pelatihan Dasar CPNS.

Kepada peserta atas nama, di bawah ini:

Nama : Joanna Avila Nofi Burnama

NIP : 199401312019022001

Gol : II/c
Tugas CPNS : Pranata Komputer Terampil

Instansi : Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Bantul, 03 September 2019

Mentor,

Wijiarso, SP.MSi

Pembina, IV/a

NIP. 196603101998031003
PEMERINTAH DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA
BADAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN
( BANDIKLAT )
Gunungsempu, Tamantirto, Kasihan, Bantul 55183 Telepon (0274) 417704
Fax (0274) 411801 Website: http://diklat.jogjaprov.go.id
Email diklat@jogjaprov.go.id

SURAT PERNYATAAN KOMITMEN

Yang bertandatangan dibawah, Peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai


Negeri Sipil Golongan II tahun 2019
Nama : Joanna Avila Nofi Burnama, A.Md
NIP : 199401312019022001
Jabatan : Pranata Komputer Terampil
Menyatakan :
1. Bersedia untuk merubah dan melaksanakan revisi dari Penguji, Mentor dan
Coach terhadap hasil Pengujian dalam Evaluasi Rancangan Aktualisasi saya
hari ini.
2. Apabila saya tidak melakukan hal tersebut sampai dengan batas waktu yang
telah ditentukan (02 Oktober 2019), saya bersedia untuk memperoleh sanksi
dalam hal pengurangan nilai dari Rancangan Aktualisasi saya tersebut.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya, untuk dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Yogyakarta, 25 September 2019


Yang menyatakan,

Joanna Avila Nofi Burnama, A.Md


NIP. 199401312019022001
Laporan Aktualisasi

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Joanna Avila Nofi Burnama
No Presensi: 16/LATSAR/GOLONGAN II/ANGKATAN III/2019
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bantul

Mentor Penguji
Wijiarso, SP.M.Si Ir. Kuncoro Cahyo Aji, M.Si

Coach Pengampu
Eko Yayuk Winartiningsih, SKM., M.Pd Soni Fitrianto, S.Psi
Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Disingkat Bappeda adalah lembaga teknis daerah dibidang


penelitian dan perencanaan pembangunan daerah yang
dipimpin oleh seorang kepala badan yang berada dibawah dan
bertanggung jawab kepada Gubernur/Bupati/Walikota melalui
Sekretaris Daerah.

Tugas pokok:
membantu Gubernur/Bupati/Walikota dalam penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah dibidang penelitian dan perencanaan
pembangunan daerah.
Pengelompokan Isu
Kondisi saat ini Kondisi yang diharapkan

Pembuatan jadwal agenda Bappeda Adanya sistem informasi agenda


masih menggunakan Ms.Word/manual Bappeda

Akses yang terbatas mengenai Semua pegawai dapat melihat jadwal


informasi jadwal agenda Bappeda agenda secara online

Belum optimalnya reservasi ruangan Adanya sistem informasi reservasi


rapat di Bappeda ruang rapat
Kurang efektif dan efisiennya dalam pembuatan jadwal
agenda diketahui dari pegawai harus menginputkan dan
mengurutkan data agenda sesuai urutan jam. Hal ini
dikhawatirkan akan membuat kinerja pegawai menjadi
kurang optimal.

Terbatasnya akses tentang jadwal agenda dapat


mengakitbatkan terlewatnya acara yang harus dihadiri oleh
bidang atau pegawai yang bersangkutan. Hal tersebut juga
dapat berdampak pada ketertinggalan informasi yang berasal
dari acara yang seharusnya dihadiri oleh bidang atau pegawai
yang bersangkutan.
Isu yang Diangkat
Machine Machine

Hosting sistem informasi Membuat sistem informasi


jadwal agenda jadwal agenda

Informasi jadwal agenda Pembuatan jadwal agenda


yang masih terbatas yang masih manual

Belum Adanya
adanya sistem
sistem informasi
jadwal Agenda
agenda Pencarian data SDM yang kurang Bappeda
agenda yang belum terampil
optimal

Optimalisasi pencarian data Sosialisasi kepada pegawai yang


agenda menangani jadwal agenda

Proses SDM
Gagasan Pemecahan Isu
Implementasi sistem

Hosting sistem informasi agenda Bappeda 05


agar dapat diakses secara online
04
Pengujian Sistem

03
Pembuatan sistem informasi

02
01
Analisis Kebutuhan Sistem
dan Perancangan Sistem
Matrik Rancangan Jadwal Kegiatan
Kegiatan 1 Output hasil konsultasi dengan pegawai

Analisis Kebutuhan Sistem


dan Perancangan Sistem

Konsultasi dengan pegawai yang


1 menangani pembuatan jadwal agenda

Lembar Notulen dengan mentor

Konsultasi dengan mentor


2 perancangan database

UI/tampilan sistem 3 perancangan UI/tampilan sistem


Kegiatan 2 Pembuatan sistem informasi
Pembuatan
database
Manajemen ASN

kompeten dalam
melaksanakan kegiatan
Menyiapkan aplikasi
pendukung
Pelayanan Publik 2
membuat sistem informasi
agenda sebagai bentuk
akuntabel sesuai dengan
tupoksinya
1
Pembuatan
sistem
informasi
WoG

membutuhkan kerjasama
supaya tercapainya tujuan 3

Pembuatan User Interface


dan Sistem
Kegiatan 2 Pembuatan sistem informasi Pembuatan
sistem
informasi

Kejelasan,
Bertanggung jawab A bukti pertanggungjawaban kegiatan berupa laporan yang tepat
dan akurat

A N Diskusi, Kerjasama
sikap mencintai bangsa dengan cara menanamkan dan mengamalkan
N nilai-nilai Pancasila

K Efektif, Efisien, Inovatif,


Akurat, Cermat, E Berkualitas
Teliti penilaian baik atau buruk untuk menentukan sikap atau perilaku yang
E
benar dalam melayani masyarakat

A
kesepakatan para pelayan publik untuk meningkatkan kualitas
K pelayanan yang efektif, efisien, dan inovatif guna
Disiplin, Kerja Keras mencapai kepuasan publik

komitmen dalam diri seseorang untuk tidak menggunakan kekuasaan


A dan jabatannya dalam melaksanakan kegiatan yang berakibat pada
kerugian negara dan/atau menguntungkan pribadi/golongan

Kontribusi terhadap Visi dan Misi Organisasi: Seorang CPNS Pranata Komputer harus mampu berkontribusi dalam misi Kabupaten Bantul
sesuai dengan RPJMD tahun 2016 – 2021, yaitu Meningkatkan tata kelola pemerintahan yang baik, efektif, efisien dan bebas dari KKN
melalui percepatan reformasi birokrasi. Meningkatkan kapasitas pemerintah daerah menuju tata kelola pemerintahan yang empatik
dengan cara melakukan setiap kegiatan dengan sikap tanggung jawab, efektif dan efisien dalam membuat sistem supaya mudah dipahami
oleh pengguna
Pembuatan database

Pembuatan database di phpMyAdmin


dan proses koneksi database yang
telah dibuat di Laravel

Penyiapan aplikasi pendukung

Adanya web server dan database server yang


dipakai untuk hosting sistem dan adanya
aplikasi visual studio code untuk mendukung
proses coding sistem, serta Laravel
(framework)

Output: adanya database


Output: Adanya User Interface dan
Sistem informasi agenda Bappeda

Pembuatan User Interface dan Sistem

membuat UI sistem dan membuat fungsi


CRUD (Create, Read, Update, Delete) di
Laravel. Create untuk membuat data baru,
Read untuk membaca atau menampilkan
suatu data yang tadinya berada di database
MySql, Update untuk mengupdate sebuah
data dari database yang kemudian diedit
menggunakan bahasa pemrograman, dan
Delete untuk penghapusan data di database
melalui bahasa pemrograman.
Hambatan Makna
Solusi
Memberikan makna bagi peserta untuk bekerja keras dalam mengembangkan
sistem untuk mendapatkan hasil yang baik dan sesuai dengan target awal,
Hambatan dalam Mencari tutorial dan
hal ini sesuai dengan nilai Akuntabilitas. Bertanggung jawab dalam
pembuatan sistem referensi untuk
mengerjakan pembuatan sistem agar sesuai dengan target awal dan
informasi agenda ini mengubah format
menyelesaikannya sesuai dengan jadwal agar dapat diimplementasikan
adalah format tanggal tanggal dan jam
dengan baik sesuai dengan kebutuhan pengguna.
dan jam yang masih agar menjadi
Efektif dan efisien dalam membuat sistem supaya mudah dipahami oleh
menggunakan format format local/bahasa
pengguna, serta menerapkan Teknologi Informasi yang inovatif.
bahasa inggris indonesia
Peserta juga dapat menambah pengetahuan dalam pembuatan sistem,
seperti mengetahui cara untuk mengubah format tanggal dan jam yang
tadinya menggunakan format bahasa inggris menjadi format local/bahasa
indonesia. Serta mengajarkan peserta dalam bagaimana cara untuk
mengatasi hambatan yang ada dan tidak menyerah untuk mencari
solusi-solusi agar hambatan tersebut dapat teratasi
Kegiatan 3 Pengujian Sistem
1. Pengujian UI dan sistem di tiap-tiap modul
Proses Login

Proses Input

Proses Edit
Proses Pencarian
berdasarkan tanggal

Proses Pencarian
berdasarkan data

Proses Delete
tampilan jadwal agenda di
halaman agendahariini

hasil pencarian berdasarkan tanggal


di halaman agendahariini
Kegiatan 4
Hosting/upload sistem informasi jadwal agenda ke web server

Menyiapkan data-data
yang akan dihosting
di web server
Proses hosting
di web server

Peserta dibantu programmer senior dalam


melakukan hosting di web server
Kegiatan 5
Implementasi Sistem

Pelaporan kepada mentor Proses sosialisasi Jadwal agenda Bappeda pada sistem
informasi agenda Bappeda
proses konsultasi dan pelaporan
proses sosialisasi sistem informasi yang ditampilkan di layar lcd
kepada mentor bahwa sistem
agenda Bappeda kepada pegawai sekretariat Bappeda
telah selesai dilaksanakan

https://bappeda-apps.bantulkab.go.id/agenda/agendahariini
Terimakasih

https://bappeda-apps.bantulkab.go.id/agenda/agendahariini

Anda mungkin juga menyukai