20200701256
Psikologi – Paralel
1. Definisi tipologi tempramen menurut beberapa ahli dan hubungannya dengan kepribadian:
3. Aplikasi dan evaluasi teori kepribadian kognitif sosial dari Lazarus dan Folkman:
Stres psikologis tergantung pada kognisi yang berhubungan dengan orang dan lingkungan. Stres terjadi
ketika orang dihadapkan dengan terlalu terbebani atau di luar kemampuan mereka mengelolanya.
Konseptualisasi ini menempatkan pengalaman stres secara tepat dalam ranah perilaku menghadapi
rintangan atau kesulitan. Ketika orang merasa sulit untuk menghadapi beberapa kendala atau beberapa hal
yang mengancam, pengalaman itu membuat stres, sehingga stres akan dirasa seperti sebuah ancaman,
kerugian, atau tantangan. Ancaman adalah persepsi bahwa sesuatu yang buruk atau bahaya sedang terjadi.
Kehilangan adalah perasaan bahwa sesuatu yang buruk atau berbahaya telah terjadi. Penilaian tantangan
adalah persepsi dari mana orang dapat memperoleh atau tumbuh permintaan yang ada. Dalam kondisi
ancaman atau kerugian, hambatan untuk mencapai kondisi ideal telah bayangkan atau sudah ada.
4. Dinamika terjadinya gangguan pada kepribadian seseorang menurut teori sosial kognitif:
Manusia adalah aktif, menggunakan proses kognitif untuk merepresentasikan kejadian-kejadian,
mengantisipasi kejadian yang akan datang, memilih arah tindakan, dan menularkan atau menyampaikan
pada orang lain. Perilaku pribadi bukan hanya refleks otomatis terhadap rangsangan (S-R ikatan), tetapi
juga hasil reaksi karena interaksi hubungan antara lingkungan dan skema kognitif individu itu sendiri.
Gangguan yang berakar pada masa kanak-kanak, diperkuat dengan pengulangan ketika mereka menjadi
tua. Dialog internal pribadi atau berbicara dengan diri sendiri memainkan peran penting dalam perilaku
yang ditampilkan. Mereka fokus pada memeriksa atau menyimpulkan asumsi dan bentuk konsep yang
salah atau negatif. Konsep negatif akan mempengaruhi kualitas emosi negatif, emosi negatif juga dapat
menyebabkan perilaku negatif.