Disusun oleh:
Nama : Bernadetta Germia Aridamayanti, S. Kep., Ns., M. Kep.
NIP : 19960204 202203 2 013
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Universitas Lambung Mangkurat
Angkatan : XXIV
No. Presensi : 009
Mentor : Agianto., S.Kep., Ns., M.N.S., PhD
Coach : Dr. Fajar Iswahyudi, SE., MPA.
i
LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI
Judul : …
Nama : Bernadetta Germia Aridamayanti, S. Kep., Ns., M. Kep.
NIP : 19960204 202203 2 013
Angkatan : XXIV
Nomor Presensi : 009
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Universitas Lambung Mangkurat
Pembimbing/Coach, Mentor,
Dr. Fajar Iswahyudi, SE., MPA. Agianto., S.Kep., Ns., M.N.S., PhD
NIP. … NIP. 19820818 200812 1 003
Penguji/Narasumber,
…
NIP. …
ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas
limpahan rahmat serta karunia-Nya sehingga saat ini penulis dapat
menyelesaikan sebuah rancangan aktualisasi dalam rangka Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diselenggarakan oleh Pusat
Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi dan Otonomi
Daerah (PUSLATBANG KDOD). Rancangan aktualisasi ini berisi uraian
rencana kegiatan untuk mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN meliputi
berorientasi pelayanan, akuntabilitas, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan
kolaboratif (Ber-AKHLAK) yang akan dilakukan selama masa habituasi pada
Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung
Mangkurat.
Penulis pada kesempatan ini ingin menyampaikan terima kasih kepada
pihak yang membantu dalam penyelesaian rancangan aktualisasi ini.
Ucapan terima kasih penulis sampaikan kepada:
1. Ibu Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., M.Hum. selaku Kepala Pusat
Pelatihan dan Pendidikan Pegawai (Pusdiklat) Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) yang telah
memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengikuti Pelatihan
Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Gelombang 11 Angkatan 32
Tahun 2021.
2. Bapak Agianto., S.Kep., Ns., M.N.S., PhD selaku Koordinator Program
Studi Keperawatan sekaligus mentor yang telah memberikan arahan,
motivasi, dukungan dan bimbingan.
3. Bapak Dr. Fajar Iswahyudi, SE., MPA. selaku Widyaiswara yang telah
memberikan ilmu mengenai nilai-nilai dasar ASN serta peran dan
kedudukan ASN selama Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) sekaligus coach yang telah membimbing, memfasilitasi, dan
memotivasi penulis dalam penyusunan rancangan aktualisasi selama
Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
iii
4. Bapak Kwarta Adimphrana, S.I.Kom selaku narasumber/penguji yang
telah memberikan masukan, saran, dan kritik dalam penyusunan
rancangan aktualisasi.
5. Ibu Tini Kustini dan Bapak Rudi Prihartono selaku Satgas dan panitia
penyelenggara Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Gelombang 11 Angkatan 32 Tahun 2021 yang telah membantu selama
pelatihan berlangsung.
6. Rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Desentralisasi
dan Otonomi Daerah (PUSLATBANG KDOD) angkatan XXIV Kelompok
2 yang sangat luar biasa dan menginspirasi.
7. Orang tua dan keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan dan
doa kepada penulis.
Penulis menyadari dalam rancangan aktualisasi ini masih terdapat
banyak kekurangan. Saran dan kritik yang membangun penulis harapkan
demi kesempurnaan rancangan aktualisasi ini. Semoga rancangan
aktualisasi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak terkait.
iv
DAFTAR ISI
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Aparatur Sipil Negara (ASN) sebagai unsur aparatur pemerintahan,
memiliki fungsi sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan publik, perekat
dan pemersatu bangsa. Berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia
Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara menyatakan bahwa
Aparatur Sipil Negara memiliki tugas untuk melaksanakan kebijakan publik
yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan, memberikan pelayanan publik yang
profesional dan berkualitas, serta mempererat persatuan dan kesatuan
Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebagai seorang pegawai ASN juga
berperan dalam perencanaan, pelaksana, dan pengawasan
penyelenggaraan dan pembangunan nasional melalui pelaksanaan
kebijakan dan pelayanan publik yang profesional, bebas dari intervensi
politik, serta bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
Pegawai ASN perlu untuk menginternalisasikan dan mengimplementasikan
nilai-nilai yang terkandung dalam berorientasi pelayanan, akuntabilitas,
kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif (Ber-AKHLAK) dalam
melaksanakan pelayanan publik.
Sebelum menginternalisasikan nilai-nilai Ber-AKHLAK dalam
melaksanakan tugasnya, seorang ASN pegawai negeri sipil (ASN PNS)
terlebih dahulu mengikuti tahap Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS). Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang
Manajemen PNS menyatakan bahwa manajemen pegawai negeri sipil
adalah pengelolaan pegawai negeri sipil untuk menghasilkan pegawai negeri
sipil yang profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi
politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi, dan nepotisme. Pegawai ASN yaitu
pegawai negeri sipil dan pegawai pemerintahan yang diangkat oleh pejabat
pembina kepegawaian dan diserahi tugas negara serta digaji berdasarkan
undang-undang. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020
1
tentang Manajemen PNS dalam pasal 16 menyatakan bahwa untuk
menjamin kualitas PNS, pengadaan PNS dilakukan secara nasional.
Selanjutnya dalam pasal 34 menyatakan bahwa CPNS wajib menjalani masa
percobaan selama satu tahun. Masa percobaan ini disebut dengan masa
prajabatan. Dalam masa prajabatan, akan dilaksanakan melalui proses
pendidikan dan pelatihan secara terintegrasi selama 1 kali untuk
membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi
nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan
bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta kompetensi di
bidangnya. Proses Pendidikan dan pelatihan yang dimaksud adalah
Pelatihan dasar CPNS.
Pelatihan dasar CPNS berdasarkan Peraturan Lembaga Administrasi
Negara Nomor 1 Tahun 2021 tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil adalah pendidikan dan pelatihan dalam Masa Prajabatan yang
dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran,
semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan, karakter kepribadian
yang unggul dan bertanggung jawab, dan memperkuat profesionalisme serta
kompetensi bidang. Pelatihan Dasar CPNS bertujuan untuk
mengembangkan kompetensi CPNS yang dilakukan secara terintegrasi.
Terintegrasi sebagaimana dimaksud merupakan penyelenggaraan Pelatihan
Dasar CPNS yang memadukan antara jalur Pelatihan Klasikal dengan
nonklasikal serta Kompetensi Sosial Kultural dengan Kompetensi bidang.
Dalam rangkaian pelatihan dasar CPNS, untuk menindaklanjuti dan
mengaplikasikan nilai-nilai dasar PNS, dilakukan kegiatan aktualisasi nilai
tersebut di institusi masing-masing (off Campus) selama 50 hari kerja.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengaktualisasikan dan
menghabituasikan nilai-nilai Ber-AKHLAK dan kedudukan dan peran ASN
yang telah dibekali pada pembelajaran e-learning. Tahap aktualisasi
habituasi ini merupakan tahap yang sangat penting sehingga dalam
pelaksanaannya memerlukan perencanaan untuk merumuskan kegiatan dan
nilai-nilai apa yang diaktualisasikan di dalamnya.
2
Penyusunan rancangan aktualisasi merupakan landasan pelaksanaan
kegiatan aktualisasi nilai-nilai dasar profesi, kedudukan dan peran ASN yang
terintegrasi dari kegiatan pelatihan dasar bagi CPNS Golongan III dalam
upaya mewujudkan pribadi ASN yang dapat mengaktualisasikan nilai-nilai
dasar Ber-AKHLAK dan dapat mengimplementaskan kedudukan dan peran
ASN di dalam tempat tugas masing-masing selama masa jabatannya di
masa yang akan datang.
Universitas Lambung Mangkurat sebagai lembaga pendidikan juga
memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai pemberi layanan publik. Dosen
sebagai pelayan publik di institusi pendidikan memiliki tugas pokok dan
fungsi dalam memberikan pelayanan. Adapun organisasi dan tata kerja
dosen di Universitas Lambung Mangkurat diatur dalam Peraturan Menteri
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia Nomor 42 Tahun
2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Lambung Mangkurat
pasal 67 yang menyatakan bahwa kelompok jabatan fungsional dosen
merupakan kelompok pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu
pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian
kepada masyarakat. Salah satu fakultas yang ada di Universitas Lambung
Mangkurat adalah Fakultas Kedokteran. Program Studi Keperawatan
merupakan salah satu program studi di Fakultas Kedokteran.
Berdasarkan hasil analisis isu melalui proses environmental scanning
dan konsultasi dengan pimpinan program studi ditemukan isu yang dianggap
dapat menghambat pelaksanaan tri dharma perguruan tinggi yang
merupakan tanggung jawab civitas akademika, yaitu masih belum adanya
dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat periode 2021-2024
di tingkat program studi, masih minimnya jumlah dosen dengan latar
belakang Doktor, masih kurangnya kepuasan mahasiswa terhadap
pelaksanaan beberapa mata kuliah di PSKM FK ULM, masih terdapat
pengguna alumni yang belum bisa memberikan nilai baik terhadap
kemampuan berbahasa inggris alumni Program Studi Kesehatan
Masyarakat, dan pengelolaan skripsi mahasiswa masih belum terintegrasi.
3
Hasil analisis isu dengan menggunakan metode APKL dan USG
ditemukan bahwa isu prioritas adalah masih belum adanya dokumen
roadmap dan program pengabdian masyarakat periode 2021-2024 di tingkat
program studi. Dengan alasan tersebut maka penulis membuat rancangan
aktualisasi dalam kegiatan habituasi untuk memecahkan masalah dari isu
tersebut.
4
c. Menyelenggarakan pendidikan yang berbasis karakter waja
sampai kaputing atau wasaka (tetap bersemangat dan kuat
bagaikan baja dari awal sampai akhir) dan berdaya saing
internasional
d. Menyelenggarakan kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi
dalam dan luar negeri, pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha
dan industri, serta pemangku kepentingan lainnya pada tingkat
nasional dan internasional.
5
d. Meningkatkan kerjasama dengan perguruan tinggi lainnya, baik
pihak swasta dan pemerintah dalam mendukung tri dharma
perguruan tinggi.
3. Tujuan organisasi
6
daerah sungai dan pertambangan, terwujudnya manajemen Fakultas
yang transparan dan akuntabel, dan terjalinnya kerjasama regional,
nasional dan internasional di bidang pendidikan, penelitian dan
pengabdian masyarakat untuk pencapaian visi misi Fakultas.
7
keutuhan bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau
norma persatuan bangsa
c. Peserta didik Universitas Lambung Mangkurat diarahkan pada
pembentukan karakter yang menjunjung tinggi norma kerakyatan
dan demokrasi
d. Peserta didik Universitas Lambung Mangkurat diarahkan pada
prinsip nilai-nilai kehidupan yang akomodatif terhadap pranata
tatanan sosial budaya lokal yang akan menjadi spirit dalam
menghadapi kehidupan bermasyarakat yang penuh dinamika
tantangan perubahan zaman dengan prinsip Waja sampai
Kaputing, Haram Manyarah, yang dilandasi oleh semangat Kayuh
Baimbai.
5. Unit kerja
Adapun struktur organisasi unit kerja penulis dari tingkat
universitas hingga program studi adalah sebagai berikut:
8
Gambar 1. Struktur Organisasi Universitas Lambung Mangkurat
9
Gambar 2. Struktur Organisasi Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
10
STRUKTUR ORGANISASI
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN UNLAM
PERIODE 2020-2024
9
10
Gambar 3. Struktur Organisasi Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat
11
Universitas Lambung Mangkurat ditetapkan sebagai perguruan
tinggi negeri dengan berbagai usaha yang dilakukan oleh Pemerintah
Daerah Tingkat I Kalimantan Selatan dan Pengurus Yayasan
Perguruan Tinggi Lambung Mangkurat. Universitas Lambung
Mangkurat merupakan bagian dari sistem pendidikan nasional yang
menempatkan peserta didik sebagai makhluk yang diciptakan oleh
Tuhan Yang Maha Esa dengan segala fitrahnya dengan tugas
memimpin kehidupan yang berharkat, bermartabat dan menjadikan
manusia yang bermoral, berbudi luhur, dan berakhlak mulia.
Pada tanggal 11 Agustus 1990 Pimpinan Program Studi
Kedokteran ULM telah dilantik oleh Rektor ULM. Direncanakan pada
akhir Agustus akan dilaksanakan Pembukaan Masa Perkuliahan.
Setelah menyelenggarakan kegiatan akademik beberapa tahun yang
dimulai pada tahun 1990/ 1991 sebagaimana tersebut diatas,
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 0366/O/1993 tanggal 21 Oktober 1993, tentang Program Studi
Kedokteran ditingkatkan menjadi Fakultas Kedokteran Universitas
Lambung Mangkurat.
Berdasarkan SK Rektor ULM Nomor: 243/J08/PP/2002, tentang
pembentukan Program Studi Kesehatan Masyarakat pada Fakultas
Kedokteran ULM dan dimulai menerima mahasiswa baru pada
Tahun Akademik 2002/2003. Pada tanggal 13 April 2004 Direktur
Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas mengeluarkan Surat Nomor:
1362/D/T/2004 perihal izin Penyelenggaraan Program Studi
Kesehatan Masyarakat pada Universitas Lambung Mangkurat.
Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
Universitas Lambung Mangkurat didirikan sejak tahun 2004. Dalam
perkembangannya, Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas
Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat meraih status akreditasi
B sesuai dengan Keputusan LAM PT-Kes Nomor 0602/LAMP-
PTKes/Akr/Sar/IX/2017 pada tanggal 30 September 2017.
12
C. Tugas dan Fungsi Unit Kerja
1. Universitas Lambung Mangkurat
Universitas Lambung Mangkurat mempunyai tugas pokok dan
fungsi yaitu menyelenggarakan Tridharma Perguruan Tinggi secara
berkualitas. Rincian tugas dan fungsi Universitas Lambung Mangkurat
secara rinci tertulis di Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2015 tentang Rincian Tugas
Unit Kerja di lingkungan Universitas Lambung Mangkurat.
2. Fakultas Kedokteran
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat mengemban
tugas dan fungsi universitas dalam bidang kedokteran dan kesehatan,
yaitu:
a. Melaksanakan dan mengembangkan pendidikan/pengajaran dalam
bidang ilmu pengetahuan, teknologi dan pengelolaan
kedokteran/kesehatan.
b. Melaksanakan penelitian untuk mengembangkan ilmu pengetahuan
dan teknologi serta pengelolaan kedokteran/kesehatan.
c. Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan
memperhatikan aspek budaya dan sosial ekonomi yang ada di
lingkup sasaran berdasarkan kajian strategis yang bersifat ilmiah.
d. Melaksanakan pembinaan terhadap civitas akademika.
e. Melaksanakan kegiatan pelayanan administratif.
3. Program Studi Keperawatan
Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas
Lambung Mangkurat dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya
sebagai lembaga pendidikan secara konstitusional berdasarkan
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 serta berdasarkan pada:
a. UU Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
b. Peraturan Pemerintah Nomor 41 tahun 1960 tentang Pendirian
UNLAM.
c. Peraturan Pemerintah Nomor 60 tahun 1999 tentang Pendidikan
Tinggi.
13
d. Keputusan Mendikbud Nomor 0366/O/1993 tentang Pembukaan
Fakultas Kedokteran pada UNLAM.
e. Keputusan Mendiknas Nomor 232/U/2000 tentang Pedoman
Penyusunan Kurikulum Perguruan Tinggi dan Hasil Belajar
Mahasiswa.
f. Keputusan Mendiknas Nomor 178/U/2001 tentang Pemberian Gelar
dan Sebutan Lulusan Perguruan Tinggi.
g. Keputusan Mendiknas Nomor 028/O/2003 tentang Status Universitas
Lambung Mangkurat.
h. Keputusan Mendikbud Nomor 203/O/2003 tentang Organisasi dan
Tata Kerja ULM.
i. Permendikbud Nomor 49 tahun 2014 tentang Standar Nasional
Pendidikan Tinggi Tanggal 9 Juni 2014.
j. Peraturan Menteri Ristekdikti RI Nomor 44 tahun 2015 tentang
Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
k. Peraturan Menteri Ristekdikti RI Nomor 50 tahun 2018 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Ristekdikti RI No. 44 tahun 2015
tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
l. Tri Dharma Perguruan Tinggi.
m. Kode Etik Profesi Kesehatan Masyarakat.
14
Tinggi, Peraturan Pemerintah Nomor 37 Tahun 2009 tentang Dosen, dan
Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun
2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi.
Tugas tambahan lain yang diberikan adalah sebagai Sekretaris
2 dan Koordinator Kerjasama Internasional berdasarkan keputusan
Dekan Fakultas Kedokteran ULM nomor 860/UN.1.17/KP/2022.
15
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
15
Kesehatan Lingkungan, Dasar Kesehatan Reproduksi dan Keluarga
Berencana, BBM Pengendalian Penduduk dan Keluarga, Pembiayaan
dan Penganggaran Kesehatan, Perilaku Konsumen, Manajemen Mutu
Pelayanan Kesehatan, Manajemen Strategi, Perilaku Organisasi, dan
Analisis Kebijakan Kesehatan.
Dosen sebagai pelayan publik khususnya mahasiswa sebagai
user (pengguna), melakukan kegiatan belajar mengajar dengan
mahasiswa. Kepuasan adalah aspek penting dalam mengukur mutu
pelayanan. Kepuasan dari mahasiswa merupakan salah satu harapan
dari terlaksananya pelayanan publik yang optimal. Jika kepuasan
penerima masih kurang, maka perlu adanya tindak lanjut perbaikan.
Isu ini berkaitan dengan peran ASN yaitu pelayanan publik
dalam memberikan layanan dalam bidang pendidikan yaitu melalui
proses belajar mengajar yang dalam hal ini adalah kegiatan evaluasi
pembelajaran. Serta pada Whole of Goverment yaitu perlu adanya
koordinasi antara unit pendidikan program studi kesehatan masyarakat
dengan setiap departemen yang ada di program studi.
2. Belum sesuainya program penelitian dan pengabdian masyarakat
dengan roadmap di Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran
ULM
Dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat
merupakan dokumen wajib yang harus dimiliki oleh program studi.
Adanya dokumen ini bertujuan untuk:
a. Memenuhi persyaratan dokumen dalam rangka pelaksanaan
akreditasi program studi. Pada borang akreditasi tepatnya
Dokumen Kinerja Kriteria 8 terdapat permintaan untuk
melampirkan roadmap pengabdian masyarakat. Hal ini menjadi
kendala dari program studi dalam pengisian Dokumen Kinerja
Kriteria 8 tersebut, karena program studi masih belum memiliki
dokumen roadmap pengabdian masyarakat.
b. Adanya dokumen kesepahaman bersama terkait kegiatan
pengabdian masyarakat. Selama ini, pelaksanaan kegiatan
16
pengabdian masyarakat masih berjalan masing-masing, karena
civitas akademika di lingkungan program studi belum memiliki
dokumen acuan.
c. Mendukung program Rencana Induk Penelitian (RIP) tahun 2021-
2024 Program Studi Kesehatan Masyarakat FK ULM.
d. Menyelaraskan kegiatan pengabdian masyarakat di Program
Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran ULM dengan
Rencana Strategis (Renstra) Pengabdian Masyarakat Universitas
Lambung Mangkurat 2020-2021, dan Rencana Induk Penelitian
(RIP) Program Studi Kesehatan Masyarakat 2021-2024.
Isu ini sejalan dengan konsep manajemen ASN yang lebih
menekankan kepada pengaturan profesi pegawai sehingga diharapkan
agar selalu tersedia sumber daya aparatur sipil negara yang unggul
selaras dengan perkembangan jaman. Selain itu, isu ini berkaitan
dengan kedudukan dan peran ASN yaitu pelayanan publik dalam
memberikan layanan di bidang pengabdian masyarakat melalui
perumusan dan penyusunan dokumen roadmap dan program
pengabdian masyarakat yang dapat memberikan arah pelaksanaan
kegiatan pengabdian masyarakat yang sesuai dengan kebutuhan
masyarakat dan visi misi organisasi. Serta pada Whole of Goverment
yaitu perlu adanya koordinasi antara Unit Penelitian dan Pengabdian
Masyarakat Program Studi Kesehatan Masyarakat dengan Koordinator
program studi serta Unit Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Fakultas.
3. Masih minimnya jumlah dosen dengan latar belakang Doktor.
Dosen yang ada di Program Studi Kesehatan Masyarakat,
Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat berjumlah 23
orang, 22 orang diantaranya bergelar magister (95,65%) dan 1 orang
bergelar doktor (4,35%). Untuk mendapatkan nilai akreditasi yang baik
sekali, minimal program studi mempunyai 25% dari jumlah SDM
bergelar doktor, dan untuk mendapatkan nilai akreditasi unggul,
minimal 40% dari jumlah SDM bergelar doktor. Peningkatan jumlah
17
kualifikasi dosen dengan latar belakang doktor merupakan bagian dari
manajemen ASN yang lebih menekankan kepada pengaturan profesi
pegawai sehingga diharapkan agar selalu tersedia sumber daya
aparatur sipil Negara yang unggul selaras dengan perkembangan
jaman.
4. Pengelolaan Karya Tulis Mahasiswa (KTI) masih belum optimal
Skripsi dapat diartikan sebagai karya tulis yang disusun oleh
seorang mahasiswa yang telah menyelesaikan jumlah sks yang
disyaratkan, dengan dibimbing oleh dosen pembimbing, sebagai salah
satu persyaratan untuk mencapai gelar pendidikan S1 (Sarjana). Pada
pelaksanaannya ditemukan banyak kendala dalam proses pengelolaan
skripsi. Mulai dari prosedur pendaftaran seminar, proses
pembimbingan, kegiatan seminar laporan hasil skripsi sampai pada
pengumpulan laporan akhir program skripsi. Setiap tahapan kegiatan
tersebut dilakukan secara manual oleh tim unit pengelola skripsi, dan
seiring dengan pertambahan waktu pendokumentasian kegiatan
tersebut sering mengalami kendala dan permasalahan sehingga tidak
terarsipkan dengan baik dan benar. Pengelolaan skripsi yang efektif
dan efisien diharapkan dapat membantu mahasiswa dalam
melaksanakan skripsinya. Isu ini berkaitan dengan kedudukan dan
peran ASN yaitu pelayanan publik dalam memberikan layanan dalam
bidang pendidikan melalui penyediaan layanan yang dapat
memudahkan dan membantu mahasiswa dalam proses kegiatan
pembelajaran. Serta pada Whole of Goverment yaitu perlu adanya
koordinasi antara unit pendidikan program studi keperawatan dengan
unit pengelola skripsi untuk peningkatan layanan pendidikan kepada
mahasiswa salah satunya program skripsi mahasiswa.
Berdasarkan kelima isu di atas, maka diperlukan teknik penapisan
untuk menentukan isu prioritas, dan teknik yang digunakan adalah
sebagai berikut:
1. Teknik APKL (Aktual, Problematik, Kekhalayakan, Layakan)
18
Teknik penentapan kualitas isu menggunakan kriteria Aktual,
Problematik, Kekhalayakan, Kelayakan (APKL). Metode penapisan
melalui teknik APKL dilakukan dengan cara memberi tanda centang
(✔) jika memenuhi kriteria dan di berikan tanda silang ( x) jika tidak.
Keterangan:
Aktual (A) : Isu yang sering terjadi atau dalam proses kejadian sedang hangat
dibicarakan di kalangan masyarakat.
Problematik (P) : Isu yang memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu
dicarikan segera solusinya
Kekhalayakan : Isu yang secara langsung menyangkut hajat hidup orang banyak
(K)
Layak (L) : Isu yang masuk akal dan realistis serta relevan untuk dimunculkan
inisiatif pemecahan masalahnya
19
2. Belum sesuainya program penelitian dan pengabdian
masyarakat dengan roadmap di Program Studi Keperawatan
Fakultas Kedokteran ULM
3. Pengelolaan Karya Tulis Mahasiswa (KTI) masih belum optimal
2. Teknik USG (Urgency, Seriousness, Growth)
Teknik pemilihan isu menggunakan kriteria Urgency,
Seriousness, Growth (USG). Metode pemilihan isu melalui teknik
USG dilakukan dengan cara memberi skor satu sampai dengan lima
(sangat tidak mendesak sampai sangat mendesak) berdasarkan
kriteria pada setiap isu. Isu yang mendapatkan total skor tertinggi
menjadi prioritas pertama untuk diselesaikan.
Tabel 2. Analisis Prioritas Isu Menggunakan Tools USG
Skor
N Total
Isu USG Rangking
o Skor
U S G
Masih belum optimalnya layanan
kemahasiswaan seperti pembinaan,
bimbingan serta belum adanya panduan
terkait apresiasi mahasiswa dalam
1 5 5 5 15 I
bidang non-akademik yang
menyebabkan minimnya minat dan
motivasi mahasiswa dalam mengikuti
kompetisi.
Belum sesuainya program penelitian dan
pengabdian masyarakat dengan roadmap
2 5 5 4 14 II
di Program Studi Keperawatan Fakultas
Kedokteran ULM
Pengelolaan Karya Tulis Mahasiswa
3 4 4 3 12 III
(KTI) masih belum optimal
Keterangan:
Urgency (U)
Angka 1: sangat tidak mendesak
Angka 2: tidak mendesak
Angka 3: cukup mendesak
Angka 4: mendesak
Angka 5: sangat mendesak
Seriousness (S)
Angka 1: sangat tidak gawat
Angka 2: tidak gawat
Angka 3: cukup gawat
Angka 4: gawat
Angka 5: sangat gawat
Growth (G)
Angka 1: sangat tidak berdampak
Angka 2: tidak berdampak
20
Angka 3: cukup berdampak
Angka 4: berdampak
Angka 5: sangat berdampak
21
Selanjutnya isu tersebut dianalisis faktor-faktor penyebab melalui
sebuah diagram fishbone. Identifikasi faktor penyebab belum adanya
dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat di Program Studi
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran ULM berdasarkan dengan
menggunakan teknik analisis manajemen fishbone. Secara lebih jelas
diuraikan pada gambar 4 berikut.
22
PENYEBAB AKIBAT
SDM METODE
KEBIJAKAN
23
Hasil analisis dengan diagram fishbone menunjukkan bahwa akar
penyebab masalah dari isu belum adanya dokumen roadmap dan program
pengabdian masyarakat di Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas
Kedokteran ULM adalah:
a. Man Power
Pada isu belum adanya dokumen roadmap dan program pengabdian
masyarakat di Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
ULM dari faktor SDM adalah SDM di Unit Skripsi dan Penelitian Pengabdian
Masyarakat (P2M) lebih terfokus pada pengelolaan skripsi mahasiswa. Unit
Skripsi dan Penelitian Pengabdian Masyarakat (P2M) mempunyai empat
divisi. Divisi tersebut terdiri atas Divisi Pengawasan Kualitas Pelaksanaan,
Divisi Penilaian Format Skripsi, Divisi Etik dan Etika, dan Divisi Publikasi.
Adapun tanggung jawab dari masing-masing divisi tersebut adalah
sebagai berikut:
1. Divisi Pengawasan Kualitas Pelaksanaan
a) Membuat rekapitulasi jumlah pembimbing, jumlah penguji, dan jumlah
korektor.
b) Mengatur jadwal maju sidang.
c) Memeriksa kelengkapan lembar checklist usulan proposal dan hasil
penelitian.
d) Mengumpulkan berkas lembar checklist ke Unit Pengelola (UP) Skripsi
per semester.
e) Merekap data skripsi seperti judul, nama pembimbing, variabel penelitian
mahasiswa dan dosen, lokasi penelitian, dll melalui google form.
f) Melakukan pencatatan untuk mahasiswa yang sudah maju maupun
belum maju sidang proposal dan hasil.
g) Melaporkan data mahasiswa yang terlambat maju sidang atau tidak bisa
maju sidang sesuai dengan jadwal ke UP Skripsi Prodi untuk ditindak
lanjuti ditingkat program studi.
h) Melakukan evaluasi kepada mahasiswa mengenai permasalahan dalam
pengerjaan skripsi.
2. Divisi Penilaian Format Skripsi
24
a) Melakukan koreksi format penulisan skripsi.
b) Merekap jumlah mahasiswa yang sudah menyelesaikan perbaikan
format skripsi dan diserahkan ke UP Skripsi Prodi.
c) Mengisi pada lembar korektor dibuku konsultasi mahasiswa.
3. Divisi Etik dan Etika
a) Memeriksa kesesuaian tanggal keluar sertifikat ethical clearance dengan
mahasiswa turun ke lapangan untuk melakukan penelitian.
b) Melakukan pengarsipan berkas sertifikat ethical clearance dalam bentuk
soft file.
c) Menilai kelengkapan dan kerapian pakaian mahasiswa pada saat maju
sidang.
4. Divisi Publikasi
a) Melakukan uji turnitin.
b) Menerima form checklist kelengkapan pengumpulan dokumen akhir
skripsi sebagai dasar dalam menerbitkan sertifikat bebas plagiasi.
c) Melakukan pencatatan terhadap judul penelitian dosen dan variabel
penelitian yang terintegrasi dengan penelitian mahasiswa.
d) Melakukan pengarsipan jurnal dan skripsi dalam bentuk soft file.
Berdasarkan uraian tanggung jawab di atas dapat diketahui bahwa Unit
Skripsi dan Penelitian Pengabdian Masyarakat (P2M) masih lebih terfokus
pada pengelolaan skripsi mahasiswa dibandingkan dengan pengelolaan
Penelitian Pengabdian Masyarakat (P2M).
b. Metode
Pada isu belum adanya dokumen roadmap dan program pengabdian
masyarakat di Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
ULM dari faktor metode adalah belum ada kegiatan administratif yang
berkaitan dengan dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat
di tahun sebelumnya. Hal ini membuat SDM yang berada di Unit Skripsi dan
Penelitian Pengabdian Masyarakat (P2M) terfokus pada pekerjaan sesuai
dengan deskripsi pekerjaannya saja. Selain itu, belum adanya diskusi atau
audiensi terkait arah pengembangan kegiatan pengabdian masyarakat di
program studi. Belum adanya diskusi atau audiensi ini menyebabkan belum
25
ada kesepakatan terkait arah pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat
sehingga menyebabkan penyusunan dokumen roadmap-pun belum
dilaksanakan.
c. Kebijakan
Pada isu belum adanya dokumen roadmap dan program pengabdian
masyarakat di Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran
ULM dari faktor kebijakan adalah belum ada arahan atau sosialisasi dari
fakultas mengenai penyusunan dokumen roadmap dan program pengabdian
masyarakat di tingkat program studi. Hal ini membuat program studi belum
memahami pentingnya dokumen tersebut dan membuat belum dirasakannya
kebutuhan untuk menyusun dokumen tersebut.
Berdasarkan hasil analisis isu dan akar penyebab masalah,
didapatkan beberapa faktor yang mengakibatkan belum adanya dokumen
roadmap dan program pengabdian masyarakat di Program Studi Kesehatan
Masyarakat Fakultas Kedokteran ULM. Untuk itu, penulis memiliki gagasan
untuk melakukan “Penyusunan Rancangan Dokumen Roadmap dan
Program Pengabdian Masyarakat Periode 2021-2024 di Program Studi
Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran ULM”. Kegiatan yang dilakukan
pada masa habituasi dapat dilihat pada Tabel 3 berikut.
Tabel 3. Gagasan Kreatif dan Isu Terpilih
Isu Gagasan Kegiatan
Belum adanya Penyusunan Rancangan 1. Melakukan konsultasi dan
dokumen roadmap Dokumen roadmap dan koordinasi terkait rancangan
dan program program Pengabdian kegiatan yang akan dilaksanakan
pengabdian Masyarakat periode 2021- 2. Pembentukan tim penyusunan
masyarakat di 2024 di Program Studi rancangan dokumen roadmap dan
Program Studi Kesehatan Masyarakat program pengabdian masyarakat
Kesehatan Fakultas Kedokteran ULM 3. Pengumpulan data
Masyarakat Fakultas 4. Penyusunan rancangan dokumen
Kedokteran ULM roadmap dan program pengabdian
masyarakat Program studi
Kesehatan Masyarakat
5. Sosialisasi rancangan roadmap dan
program pengabdian masyarakat di
Program studi Kesehatan
Masyarakat
6. Evaluasi kegiatan penyusunan
rancangan dokumen roadmap dan
program pengabdian masyarakat
26
B. Rancangan Aktualisasi
Kegiatan yang dilaksanakan selama masa habituasi untuk melaksanakan gagasan pemecahan isu tersebut
adalah sebagai berikut:
1. Melakukan konsultasi dan koordinasi terkait rancangan kegiatan yang akan dilaksanakan
2. Pembentukan tim penyusunan rancangan dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat
3. Pengumpulan data
4. Penyusunan rancangan dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat Program studi Kesehatan Masyarakat
5. Sosialisasi rancangan roadmap dan program pengabdian masyarakat di Program studi Kesehatan Masyarakat
6. Evaluasi kegiatan penyusunan rancangan dokumen roadmap dan program pengabdian masyarakat
27
Tabel 4. Rancangan Aktualisasi
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
1 Melakukan Tahap I: Output: Agenda II Kontribusi dari kegiatan Aktualisasi nilai
konsultasi dan 1. Melakukan konsultasi Terbentuknya konsultasi dan koordinasi ANEKA, seperti:
koordinasi dengan koordinator kesepakatan Akuntabilitas: terkait rancangan kegiatan tanggung jawab,
terkait program studi terkait rancangan Tanggung jawab, yang akan dilaksanakan kejelasan target,
rancangan rancangan kegiatan yang kegiatan dan tim dan kejelasan mendukung visi Program kerjasama,
kegiatan yang akan dilaksanakan penyusunan Studi Kesehatan menghargai
akan 2. Meminta rekomendasi dokumen roadmap Nasionalisme: Masyarakat yaitu menjadi pendapat, sopan
dilaksanakan kepada koordinator dan program Kerja sama, dan Program Studi yang santun, taat aturan,
program studi terkait pengabdian menghargai unggul dan berdaya saing orientasi mutu, dan
Tanggal anggota tim yang akan masyarakat pendapat dalam bidang kesehatan transparansi, akan
pelaksanaan: terlibat dalam penyusunan masyarakat di lingkungan memberikan nilai
23 Juli-30 Juli dokumen roadmap dan Etika Publik: lahan basah organisasi sebagai
2021 program pengabdian Bukti Fisik: Sopan santun dan program studi yang
masyarakat 1. Dokumentasi taat aturan Serta memperkuat misi professional, dan
kegiatan atau Program Studi Kesehatan berintegritas
Proses tahap I: percakapan di Komitmen Mutu Masyarakat berupa
1. Penulis akan Whatss App Orientasi mutu menyelenggarakan
menghubungi koordinator 2. Notulensi hasil pendidikan yang
program studi untuk diskusi dan Anti korupsi: berorientasi pada nilai
merencanakan waktu daftar tim Transparansi integritas dan unggul
diskusi secara tatap muka/ penyusunan dalam Bidang Kesehatan
daring dengan sopan dan rancangan Masyarakat di lingkungan
santun. Hal ini sebagai dokumen Agenda III: lahan basah
perwujudan nilai sopan roadmap dan Pembentukan tim
dan santun, kerjasama, program penyusunan
serta menghargai pengabdian rancangan
pendapat (etika publik masyarakat. dokumen roadmap
28
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
dan nasionalisme). 3. Draft Surat dan program
2. Penulis akan keputusan Tim pengabdian
bertanggungjawab yang telah masyarakat di
menyiapkan rundown disetujui oleh Program Studi
kegiatan selama Koordinator Kesehatan
pelaksanaannya dan Program studi Masyarakat
bahan diskusi. Hal ini merupakan
sebagai perwujudan nilai implementasi dari
tanggung jawab, Whole of
kejelasan target, dan Government
efektivitas waktu (WoG)
(akuntabilitas, etika
publik, komitmen mutu)
Tahap II:
1. Mengkoordinasikan
rencana kegiatan dan
mengkonfirmasi kesediaan
calon anggota tim dalam
penyusunan dokumen
roadmap dan program
pengabdian masyarakat
berdasarkan nama-nama
yang telah
direkomendasikan
koordinator program studi
2. Melaporkan kesediaan
atau ketidaksediaan
nama-nama anggota tim
29
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
penyusunan dokumen
roadmap dan program
pengabdian masyarakat
yang telah
direkomendasikan oleh
koordinator program studi
kepada koordinator
program studi
30
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
nasionalisme).
2. Penulis akan
menyampaikan hasil
koordinasi dan konfirmasi
dari anggota tim
penyusunan rancangan
dokumen roadmap dan
program pengabdian
masyarakat kepada
koordinator program studi.
Hal ini sebagai
perwujudan nilai sopan
dan santun, kerjasama,
serta menghargai
pendapat (etika publik
dan nasionalisme).
2 Pembentukan Tahapan: Output: Agenda II Kegiatan pembentukan Aktualisasi nilai
tim penyusunan Membuat Surat Keputusan Adanya SK tim penyusunan dokumen ANEKA, seperti:
rancangan Tim pembentukan Akuntabilitas: roadmap dan program tanggung jawab,
dokumen tim penyusunan Tanggung jawab, pengabdian masyarakat di kejelasan target,
roadmap dan Proses: rancangan dan kejelasan Program Studi Kesehatan kerjasama,
program 1. Penulis telah merumuskan dokumen roadmap Masyarakat dengan menghargai
pengabdian surat keputusan tim dan program Nasionalisme: aktualisasi nilai-nilai pendapat, sopan
masyarakat bersama koordinator pengabdian Kerja sama, dan ANEKA, yaitu santun, taat aturan,
program studi. Hal ini masyarakat di menghargai memberikan kontribusi orientasi mutu, dan
Tanggal sebagai perwujudan nilai Program Studi pendapat untuk pencapaian Visi transparansi, akan
pelaksanaan: kerjasama (Nasionalisme) Kesehatan program studi Kesehatan memberikan nilai
23 Juli-30 Juli dan Transparansi Masyarakat FK Etika Publik: Masyarakat yaitu Pada organisasi sebagai
2021 (Akuntabilitas) ULM sopan santun dan tahun 2023 akan menjadi program studi yang
31
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
2. Penulis menyampaikan Bukti Fisik: taat atuan Program Studi yang professional, dan
permintaan penerbitan SK 1. Dokumentasi unggul dan terdepan berintegritas
melalui staf bagian kegiatan/ Komitmen Mutu dalam penyelenggaraan
kesekretariatan program percakapan di orientasi mutu Tridharma Perguruan
studi. Hal ini sebagai Whatss App Tinggi dalam
perwujudan kerjasama 2. Surat keputusan Anti korupsi: pengembangan ilmu
(nasionalisme), orientasi Tim yang telah Transparansi kesehatan masyarakat
mutu (komitmen mutu) disetujui oleh yang berorientasi pada
dan taat aturan (etika Koordinator pengembangan
publik Program studi Agenda III: Lingkungan Lahan Basah
Pembentukan tim dalam peningkatan derajat
roadmap dan kesehatan masyarakat.
program Selain itu proses ini juga
pengabdian sesuai dengan Misi
masyarakat Program studi yaitu
Program studi Menyelenggarakan
Kesehatan penelitian yang
Masyarakat menghasilkan IPTEK
merupakan kesehatan masyarakat
implementasi dari sesuai dengan kebutuhan
Whole of prioritas pembangunan
Government nasional, serta
(WoG) pengembangan
lingkungan lahan basah
serta
Menyelenggarakan
pengabdian kepada
masyarakat dan
menyebarluaskan IPTEK
32
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
kesehatan masyarakat
untuk meningkatkan
kualitas hidup masyarakat
3 Pengumpulan Tahapan: Output: Agenda II Kegiatan pencarian data Aktualisasi nilai
data 1. Mengumpulkan data atau Disepakatinya rancangan roadmap dan ANEKA, seperti:
dokumen penunjang terkait format dokumen Akuntabili program pengabdian sopan santun,
Tanggal format dan muatan dan muatan tas: masyarakat program studi tanggung jawab,
Pelaksanaan: substansi rancangan substansi Tanggung Kesehatan Masyarakat kerjasama,
31 Juli-7 dokumen rancangan jawab dengan aktualisasi nilai- Transparan, cermat,
Agustus 2021 2. Melakukan diskusi dengan dokumen roadmap nilai ANEKA, yaitu dan orientasi mutu
tim penyusunan rancangan dan program Nasionalis memberikan kontribusi akan memberikan
dokumen roadmap dan pengabdian me: untuk pencapaian Visi nilai organisasi
program pengabdian masyarakat Kerjasama program studi Kesehatan sebagai program
masyarakat terkait format Masyarakat yaitu Pada studi yang
dan muatan substansi Bukti Fisik: Etika tahun 2023 akan menjadi professional,
rancangan dokumen yang 1. Data atau Publik: Program Studi yang berintegritas, dan
perlu dimasukan dokumen Cermat unggul dan terdepan berdaya saing
3. Melakukan koordinasi dan penunjang dalam penyelenggaraan
konsultasi hasil diskusi penyusunan Komitmen Tridharma Perguruan
dengan koordinator dokumen Mutu: Tinggi dalam
program studi roadmap dan Orientasi pengembangan ilmu
program mutu kesehatan masyarakat
Proses: pengabdian yang berorientasi pada
1. Penulis menelaah data atau masyarakat Anti pengembangan
dokumen penunjang terkait 2. Notulensi hasil Korupsi: Lingkungan Lahan Basah
format dan muatan diskusi dengan Transparan dalam peningkatan derajat
substansi rancangan tim kesehatan masyarakat.
dokumen sebagai bahan 3. Notulensi hasil Agenda III: Selain itu proses ini juga
dalam penyusunan diskusi dengan Pengumpulan data sesuai dengan Misi
33
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
rancangan dokumen koordinator rancangan Program studi yaitu
roadmap program studi. Hal program studi roadmap dan Menyelenggarakan
ini sebagai perwujudan nilai program penelitian yang
kerja keras (anti korupsi), pengabdian menghasilkan IPTEK
Kerjasama masyarakat kesehatan masyarakat
(Nasionalisme), Program studi sesuai dengan kebutuhan
Transparan (Anti korupsi) Kesehatan prioritas pembangunan
dan cermat (Etika Publik) Masyarakat nasional, serta
2. Penulis menyusun draft merupakan pengembangan
format dan muatan implementasi dari lingkungan lahan basah
substansi yang akan Whole of serta Menyelenggarakan
dimasukan ke dalam Government pengabdian kepada
dokumen rancangan (WoG) masyarakat dan
roadmap dan program menyebarluaskan IPTEK
pengabdian masyarakat kesehatan masyarakat
untuk didiskusikan dengan untuk meningkatkan
tim. Hal ini sebagai kualitas hidup masyarakat
perwujudan nilai kerja
keras (anti korupsi),
Kerjasama
(Nasionalisme),
Transparan (Anti
korupsi), cermat (Etika
Publik), dan dan
tanggung jawab
(akuntabilitas)
3. Penulis menghubungi tim
untuk menyepakati jadwal
dilakukannya diskusi
34
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
dengan sopan. Hal ini
sebagai perwujudan nilai
sopan santun (etika
publik) dan tanggung
jawab (akuntabilitas)
4. Penulis menghubungi
kesekretariatan program
studi untuk membuatkan
surat undangan rapat
penyusunan rancangan
dokumen roadmap dan
program pengabdian
masyarakat dengan sopan.
Hal ini sebagai perwujudan
nilai sopan santun (etika
publik) dan tanggung
jawab (akuntabilitas)
5. Penulis menyiapkan room
meeting secara daring,
menyiapkan bahan diskusi,
dan mencatat masukan dari
tim. dan Hal ini sebagai
perwujudan nilai sopan
santun (etika publik),
tanggung jawab
(akuntabilitas), Orientasi
Mutu (Komitmen Mutu)
4 Penyusunan Tahapan: Output: Agenda II Penyusunan rancangan Aktualisasi nilai
rancangan 1. Menyusun rancangan Terbentuknya dokumen roadmap dan ANEKA, seperti:
35
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
dokumen dokumen roadmap dan rancangan Akuntabilitas: program pengabdian sistematis,
roadmap dan program pengabdian dokumen roadmap Sistematis dan masyarakat Program studi terstruktur, adil,
program masyarakat dan program terstruktur Kesehatan Masyarakat tidak diskriminatif,
pengabdian 2. Melakukan kajian dari pengabdian dengan aktualisasi nilai- hormat, sopan,
masyarakat dokumen roadmap dan masyarakat di Nasionalisme: nilai ANEKA, yaitu tanggung jawab,
program pengabdian Program Studi Adil dan tidak memberikan kontribusi cermat, sistematis,
Tanggal masyarakat yang sudah Kesehatan diskriminatif untuk pencapaian Visi orientasi mutu, dan
pelaksanaan: terbentuk Masyarakat program studi Kesehatan kerja keras akan
8 Agustus-15 Etika Publik: Masyarakat yaitu Pada memberikan nilai
Agustus 2021 Proses: Hormat, sopan dan tahun 2023 akan menjadi organisasi sebagai
1. Penulis menyusun Bukti Fisik: tanggung jawab Program Studi yang program studi
rancangan dokumen Rancangan unggul dan terdepan dengan prinsip
roadmap dan program dokumen roadmap Komitmen Mutu dalam penyelenggaraan Haram Manyarah
pengabdian masyarakat dan program Cermat, sistematis, Tridharma Perguruan yang dilandasi
secara terstruktur, pengabdian dan orientasi mutu Tinggi dalam oleh semangat
sistematis, rapi, cermat, masyarakat pengembangan ilmu Kayuh Baimbai
dan penuh kehati-hatian Program Studi Anti korupsi: kesehatan masyarakat
untuk meminimalisir Kesehatan Kerja keras yang berorientasi pada
kesalahan. Hal ini sebagai Masyarakat Agenda III: pengembangan
wujud Akuntabilitas, Penyusunan Lingkungan Lahan Basah
Etika publik, dan rancangan dalam peningkatan derajat
orientasi mutu dokumen roadmap kesehatan masyarakat.
(komitmen mutu) dan program Selain itu proses ini juga
2. Rancangan dokumen pengabdian sesuai dengan Misi
roadmap dan program masyarakat Program studi yaitu
pengabdian masyarakat Program Studi Menyelenggarakan
didiskusikan dengan tim Kesehatan penelitian yang
dengan hormat, sopan, Masyarakat menghasilkan IPTEK
dan tanggung jawab. Hal merupakan bentuk kesehatan masyarakat
36
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
ini sebagai wujud nilai dari WoG dan sesuai dengan kebutuhan
Akuntabilitas, Etika Pelayanan Publik prioritas pembangunan
publik, dan orientasi nasional, serta
mutu (komitmen mutu). pengembangan
lingkungan lahan basah
serta
Menyelenggarakan
pengabdian kepada
masyarakat dan
menyebarluaskan IPTEK
kesehatan masyarakat
untuk meningkatkan
kualitas hidup masyarakat
5 Sosialisasi Tahapan: Output: Agenda II Kegiatan Sosialisasi Aktualisasi nilai
rancangan 1. Melakukan penjadwalan Terbentuknya rancangan roadmap dan ANEKA, seperti:
roadmap dan rapat di program studi terkait rancangan Akuntabilitas: program pengabdian perencanaan,
program sosialisasi rancangan dokumen roadmap Perencanaan, dan masyarakat Program studi kejelasan target,
pengabdian roadmap dan program dan program kejelasan target Kesehatan Masyarakat gotong royong,
masyarakat pengabdian masyarakat pengabdian dengan aktualisasi nilai- religius, menghargai
Tanggal 2. Sosialisasi roadmap dan masyarakat Nasionalisme: nilai ANEKA, yaitu pendapat, sopan
pelaksanaan: program pengabdian program studi Gotong royong dan memberikan kontribusi santun, menghargai
16 Agustus-23 masyarakat religius untuk pencapaian Visi norma dan etika,
Agustus 2021 program studi Kesehatan serta orientasi mutu,
Proses: Bukti Fisik: Etika Publik: Masyarakat yaitu Pada akan memberikan
1. Penulis menghubungi tim 1. Dokumentasi menghargai norma tahun 2023 akan menjadi nilai organisasi
serta meminta kesediaan sosialisasi dan etika yang Program Studi yang sebagai program
waktu untuk menyepakati berupa screen berlaku, serta unggul dan terdepan studi yang
waktu sosialisasi roadmap shoot sopan santun dalam penyelenggaraan menjunjung tinggi
dan program pengabdian 2. Notulensi Tridharma Perguruan norma kerakyatan
37
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
masyarakat. Hal ini sebagai sosialisasi Tinggi dalam dan demokrasi
perwujudan nilai pengembangan ilmu
perencanaan Komitmen Mutu kesehatan masyarakat
(akuntabilitas) orientasi mutu yang berorientasi pada
2. Penulis menyampaikan pengembangan
maksud dan tujuan dengan Anti korupsi: Lingkungan Lahan Basah
mengucapkan salam, sopan Tanggung jawab dalam peningkatan derajat
dan santun. Hal ini sebagai kesehatan masyarakat.
wujud nilai sopan santun Selain itu proses ini juga
(etika publik) Agenda III: sesuai dengan Misi
3. Penulis memberikan Sosialisasi Program studi yaitu
kesempatan bagi rancangan Menyelenggarakan
koordinator program studi roadmap dan penelitian yang
dan seluruh staff dosen program menghasilkan IPTEK
untuk memberikan masukan pengabdian kesehatan masyarakat
jadwal sosialisasi. Hal ini masyarakat sesuai dengan kebutuhan
merupakan wujud nilai Program studi prioritas pembangunan
gotong royong Kesehatan nasional, serta
(nasionalisme) Masyarakat pengembangan
4. Bahan presentasi akan merupakan lingkungan lahan basah
dibagikan kepada forum implementasi serta
sosialisasi. Hal ini sebagai pelayanan publik Menyelenggarakan
wujud nilai tanggung jawab pengabdian kepada
(anti korupsi) masyarakat dan
5. Bahan tayang ditampilkan menyebarluaskan IPTEK
secara berkualitas dan kesehatan masyarakat
mudah dipahami oleh forum untuk meningkatkan
Hal ini sebagai wujud nilai kualitas hidup masyarakat
orientasi mutu (komitmen
38
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
mutu)
6. Sosialisasi dilaksanakan
secara daring (zoom
meeting) untuk menghindari
kontak fisik dalam upaya
pencegahan virus Covid-19.
Hal ini sebagai wujud nilai
menghargai etika dan
norma (Etika publik).
7. Dilakukan kegiatan diskusi
dengan memberikan
kesempatan kepada peserta
sosialisasi untuk bertanya.
Penulis mendengarkan
dengan baik berbagai
pertanyaan atau masukan
yang diberikan. Hal ini
mencerminkan nilai
menghargai pendapat
(nasionalisme)
8. Penulis membuka dan
menutup sosialisasi dengan
doa dan salam. Hal ini
sebagai wujud nilai religius
(nasionalisme)
39
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
rancangan roadmap dan program dokumen roadmap Konsisten program pengabdian kepentingan publik,
dokumen pengabdian masyarakat dan program masyarakat dan Program tanggung jawab,
roadmap dan sesuai hasil sosialisasi pengabdian Nasionalisme: studi Kesehatan gotong royong,
program 2. Melakukan review, revisi, masyarakat di Kepentingan Masyarakat dengan cermat, orientasi
pengabdian verifikasi, dan validasi Program Studi publik, tanggung aktualisasi nilai-nilai mutu, disiplin, dan
masyarakat di rancangan dokumen Kesehatan jawab, dan gotong ANEKA, yaitu transparansi, akan
Program Studi roadmap dan program Masyarakat royong memberikan kontribusi memberikan nilai
Kesehatan pengabdian masyarakat di untuk pencapaian Visi organisasi sebagai
Masyarakat Program Studi Kesehatan Bukti Fisik: Etika Publik: program studi Kesehatan program studi yang
Masyarakat oleh 1. Dokumentasi cermat Masyarakat yaitu Pada berdaya saing
Tanggal Koordinator Program Studi revisi dokumen tahun 2023 akan menjadi berorientasi mutu
pelaksanaan: roadmap dan Komitmen Mutu Program Studi yang
16 Agustus-23 Proses: program orientasi mutu unggul dan terdepan
Agustus 2021 1. Penulis bersama tim pengabdian dalam penyelenggaraan
rancangan dokumen masyarakat Anti korupsi: Tridharma Perguruan
roadmap dan program 2. Notulensi disiplin, dan Tinggi dalam
pengabdian masyarakat peninjuan ulang transparansi pengembangan ilmu
melakukan revisi dokumen oleh kesehatan masyarakat
berdasarkan masukan dari tim dan Agenda III: yang berorientasi pada
kegiatan sosialisasi. Hal ini koordinator Evaluasi kegiatan pengembangan
sesuai wujud orientasi program studi penyusunan Lingkungan Lahan Basah
mutu (komitmen mutu), rancangan dalam peningkatan derajat
cermat (etika publik), dan dokumen roadmap kesehatan masyarakat.
disiplin (Anti Korupsi). dan program Selain itu proses ini juga
2. Dokumen yang telah pengabdian sesuai dengan Misi
direvisi, kemudian diminta masyarakat Program studi yaitu
persetujuan dan peninjauan Program studi Menyelenggarakan
ulang oleh tim, serta Kesehatan penelitian yang
melibatkan koordinator Masyarakat menghasilkan IPTEK
40
Keterkaitan
Kegiatan dan Penguatan
Tahapan dan Proses Output dan Bukti Substansi Mata Kontribusi Terhadap
No Tanggal Nilai
Kegiatan Fisik pelatihan Agenda Visi-Misi Organisasi
Pelaksanaan Organisasi
II dan Agenda III
1 2 3 4 5 6 7
program studi. Hal ini merupakan kesehatan masyarakat
sebagai wujud nilai implementasi dari sesuai dengan kebutuhan
transparansi (anti korupsi) nilai WoG dan prioritas pembangunan
dan konsisten Manajemen ASN nasional, serta
(akuntabilitas) pengembangan
3. Penulis meminta tolong lingkungan lahan basah
dengan sopan kepada staff serta
bagian kesekretariatan Menyelenggarakan
untuk menerbitkan SK pengabdian kepada
dokumen yang telah masyarakat dan
disetujui oleh Koordinator menyebarluaskan IPTEK
Program studi. Hal ini kesehatan masyarakat
sebagai wujud tanggung untuk meningkatkan
jawab dan gotong royong kualitas hidup masyarakat
(nasionalisme)
4. Penulis melakukan
sosialisasi/ implementasi
rancangan roadmap dan
program pengabdian
masyarakat yang telah
dimutakhirkan kepada
seluruh staff dosen Program
Studi Kesehatan
masyarakat. Hal ini sesuai
dengan wujud nilai
kepentingan publik
(nasionalisme)
41
Berikut tabel jadwal kegiatan aktualisasi yang akan dilaksanakan pada
bulan Juli sampai Agustus 2021.
Tabel 5. Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Juli Agustus
No Kegiatan/Tahap Kegiatan
IV I II III
Melakukan konsultasi dan koordinasi terkait rancangan
1
kegiatan yang akan dilaksanakan
Pembentukan tim penyusunan rancangan dokumen
2
roadmap dan program pengabdian masyarakat
3 Pengumpulan data
Penyusunan rancangan dokumen roadmap dan
4 program pengabdian masyarakat Program studi
Kesehatan Masyarakat
Sosialisasi rancangan roadmap dan program
5 pengabdian masyarakat di Program studi Kesehatan
Masyarakat
Evaluasi kegiatan penyusunan rancangan dokumen
6
roadmap dan program pengabdian masyarakat
42
BAB III
PENUTUP
43