i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan atas berkat serta kasih
karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Rancangan Aktualisasi
Nilai–Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara dengan judul “Optimalisasi Minat
Belajar Siswa Pada Masa Pandemi Melalui Pembelajaran Kreatif dan
Menarik Berbasis Interaktif Game di Kelas XI SMAN 6 Kabupaten
Tangerang” dapat diselesaikan dengan baik. Rancangan aktualisasi ini disusun
sebagai salah satu syarat kelulusan Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Provinsi
Banten Angkatan XVII tahun 2021.
Dalam proses penyusunan rancangan aktualisasi ini banyak kesulitan
yang dihadapi oleh penulis. Namun berkat bantuan dan dukungan dari berbagai
pihak, kesulitan-kesulitan tersebut dapat diatasi. Oleh karena itu, pada
kesempatan ini penulis menyampaikan rasa hormat dan mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Aris Suwandono, M.Pd. selaku Mentor bagi penulis yang telah
memberikan banyak saran dan masukan.
2. Bapak Endarto, S.Pd. selaku Coach yang telah memberikan banyak arahan,
dukungan, dan pencerahan bagi penulis.
3. Bapak Ir. Zulkarnain, M.T. selaku Tutor Agenda 1
4. Ibu Euis Mulyaningsih, S.T., M.T. selaku Tutor Agenda 2
5. Bapak Dadang Jam’an Soleh, S.E, M.A. selaku Tutor Agenda 3
6. Kedua orang tua, adik dan seluruh keluarga besar yang telah memberikan
dorongan moril dan materil serta atas doa yang senantiasa dipanjatkan untuk
penulis.
7. Ervinda Reisita Sari, S.Pd. terimakasih telah selalu memberi support dan
bantuan dalam penyelesaian rancangan ini.
8. Rekan-rekan Latsar Angkatan 17 terutama kelompok 4 sebagai teman
seperjuangan selama menjalani proses Latsar ini.
ii
Dengan keterbatasan pengalaman, pengetahuan maupun pustaka yang
ditinjau, penulis menyadari bahwa rancangan aktualisasi ini masih banyak
kekurangan dan perlu pengembangan lebih lanjut. Oleh karena itu, saran dan
kritik dari berbagai pihak sangat diharapkan sehingga dapat memberikan manfaat
yang sebesar-besarnya bagi semua pihak yang membutuhkan.
Penulis,
Ryno Yulian Christ Perdana, S.Pd.
19960702 202012 1 013
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................................................
DAFTAR TABEL..............................................................................................................
DAFTAR GAMBAR........................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................
A. Latar Belakang.....................................................................................................
B. Rumusan Masalah................................................................................................
C. Tujuan Aktualisasi................................................................................................
D. Manfaat Aktualisasi..............................................................................................
A. Identifikasi Isu......................................................................................................
B. Penetapan Isu........................................................................................................
E. Rancangan Aktualisasi.......................................................................................
A. Tekad..................................................................................................................
B. Harapan..............................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
memberikan pengetahuna dalam rangka pembentukan dasar tentang sistem
penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang dan budaya organisasinya agar
melaksanakan tugas dan perannya sebagai masyarakat di laksanakannya
Latsar. Tujuan dari penyelenggaraanya Latsar menurut peraturan Kepala LAN
Nomor 12 Tahun 2019 adalah untuk membentuk Aparatur Sipil Negara (ASN)
yang profesional yaitu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang karakternya
dibentuk oleh nilai dasar-dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) sehingga mampu
melaksanakan tugas dan perannya secara profesional sebagai pelayanan publik
selanjutnya menurut Undang-undang no 5 tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara (ASN) bahwa penyelenggaraan Latsar mengikuti pola baru di mana
masa kegiatan berlangsung secara daring. Kegiatan aktif di kampus
berlangsung di kementrian Pendidikan dan Kebudayaandengan pemaparan
materi dan pola untuk menginternalisasi nilai dasar Akuntabilitas,
Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA)
pada setiap kegiatan yang sudah di rencanakan pada masing masing instansi.
Pola baru ini diselenggarakan seefektif mungkin untuk membina peserta latsar
agar lebih memahami dan mengaktualisasi nilai-nilai latsar agar lebih
memahami dan mengatualisasi nilai nilai dasar Pegawai Negeri Sipil (PNS)
yakni Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika publik, komitmen mutu dan anti
korupsi.
2
dipungkiri beberapa peserta didik memiliki tingkat minat belajar yang rendah.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Aktualisasi
D. Manfaat Aktualisasi
3
(Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi) sehingga mampu menjadi ASN yang profesional dan
berintegritas.
4
2. Manfaat bagi Siswa
5
Thinking, Colaboration, Comunication) dalam Silabus, RPP dan
Bahan ajar untuk semua mata pelajaran.
e. Melengkapi sarana prasarana yang menunjang pembelajaran
berbasis IT dan pemanfaatan Internet untuk kegiatan literasi serta
pemanfaatan lingkungan sebagai sumber belajar.
f. Membudayakan kegiatan keagamaan dan perilaku mulia sebagai
bentuk penguatan pendidikan karakter dalam kehidupan sehari hari
bagi seluruh warga sekolah.
g. Mewujudkan lingkungan belajar yang kondusif, nyaman, hijau dan
asri.
h. Mewujudkan budaya hidup sehat dan peduli pada pelestarian
lingkungan dengan budaya hemat air dan hemat energi.
G. Tugas Pokok Peserta
Guru merupakan tenaga profesional dengan tugas pokok mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi
peserta didik. Tugas pokok guru tersebut dilakukan pada satuan pendidikan
anak usia dini jalur (PAUD), dan pendidikan formal mulai TK-SMA/K, dan
SLB. Tugas Pokok Guru Sesuai Permendikbud 15 Tahun 2018. Dalam
melaksanakan tugasnya seorang guru memiliki 5 (lima) kegiatan pokok.
6
dan ekstrakurikuler. Kegiatan kedua ini merupakan pelaksanaan dari Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) atau Rencana Pelaksanaan Bimbingan (RPB).
7
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI
A. Identifikasi Isu
Dalam Renstra 2020-2024 Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
(Kemendikbud) terdapat Kebijakan Merdeka Belajar yang memiliki tujuan
pendidikan berkualitas bagi seluruh rakyat Indonesia. Dalam mewujudkan hal
tersebut dibutuhkan kerjasama dari berbagai pemangku kepentingan pendidikan
diantaranya institusi pendidikan, guru, keluarga, dunia usaha, masyarakat
termasuk juga siswa dibutuhkan untuk penjadi agen perubahan serta memberikan
dukungan sepenuhnya agar tujuan kebijakan ini dapat tercapai. Dalam kebijakan
merdeka belajar yang dimuat dalam renstra KEMENDIKBUD memiliki tujuan
angka partisipasi tinggi, hasil belajar yang berkualitas serta distribusi pendidikan
yang merata. Hal tersebut dapat dicapai melalui perbaikan pada infrastruktur dan
teknologi; kebijakan, prosedur dan pendanaan; kepemimpinan, masyarakat dan
budaya; serta kurikulum, pedagogi dan asesmen.
8
B. Penetapan Isu
Berdasarkan isu-isu yang teridentifikasi pada sub bahasan sebelumnya,
kemudian dilakukan analisis untuk menetapkan satu isu utama menggunakan
teknik analisis APKL yaitu menggunakan kriteria sebagai berikut :
1. Aktual (A) : kriteria ini berarti isu tersebut aktual masih
dibicarakan atau belum terselesaikan hingga masa sekarang
2. Problematik (P) : kriteria ini berarti isu tersebut menyimpang dari
harapan standar, ketentuan yang menimbulkan kegelisahan yang perlu
segera dicari penyebab dan pemecahannya.
3. Kekhalayakan (K) : kriteria ini berarti isu yang diangkat secara
langsung menyangkut hajat hidup orang banyak, dan bukan hanya untuk
kepentingan seseorang atau sekelompok kecil orang tertentu saja.
4. Kelayakan (L) : kriteria ini berarti isu yang masuk akal (logis),
pantas, realistis dan dapat dibahas sesuai dengan tugas, hak, wewenang,
dan tanggung jawab hingga akhirnya diangkat menjadi isu yang menjadi
prioritas.
Analisis isu menggunakan kriteria APKL tersebut dideskripsikan pada Tabel
II.1. berikut ini :
Total
No. Isu/Masalah A P K L Ranking
Nilai
1. Rendahnya Minat Belajar Siswa Pada Masa 5 5 5 4 19 I
Pandemi.
2. Rendahnya Semangat Siswa dalam Mengerjakan 5 5 3 4 17 II
Tugas dari Guru.
3. Susahnya Melaksanakan Pembelajaran 4 3 4 3 14 IV
Praktikum.
4. Kesulitan Guru Dalam Penilaian Selama 5 5 3 3 16 III
Pembelajaran Daring.
9
Keterangan :
Skala : 1 = sangat rendah pengaruhnya; 2 = kecil pengaruhnya; 3 = sedang/cukup pengaruhnya;
4 = besar/tinggi pengaruhnya, dan 5 = sangat besar/tinggi pengaruhnya
Dari analisis fishbone diagram di atas didapatkan beberapa penyebab dari isu
dominan yang terpilih, kemudian ditentukan penyebab utama dari isu tersebut
menggunakan analisis kriteria USG yaitu :
10
a. Urgency (kegawatan) : pada kriteria ini berarti seberapa mendesak
suatu isu harus dibahas, dianalisis, dan ditindaklanjuti
b. Seriousness (mendesak) : pada kriteria ini berarti seberapa serius suatu
isu harus dibahas dikaitkan dengan akibat yang akan ditimbulkan
c. Growth (Pertumbuhan). : pada kriteria ini berarti seberapa besar
kemungkinan memburuknya isu tersebut jika tidak ditangani segera.
Analisis penyebab utama dari core issue yang terpilih menggunakan analisis
USG digambarkan pada Tabel II.2. berikut ini:
11
D. Gagasan Pemecahan Isu
Hasil dari analisis APKL di atas menyatakan bahwa rendahnya minat belajar
siswa pada masa pandemi menjadi isu prioritas yang harus diselesaikan.
Kemudian berdasarkan hasil analisis USG didapatkan penyebab utama dari isu
prioritas yang ada ialah kurang kreatifnya guru dalam merancang pembelajaran.
Oleh karena itu, diperlukanlah suatu gagasan kreatif untuk menyelesaikan
permasalahan tersebut. Gagasan kreatif yang akan dilakukan pada rancangan
aktualisasi ini adalah “Optimalisasi Minat Belajar Siswa Pada Masa Pandemi
Melalui Pembelajaran Kreatif dan Menarik Berbasis Interaktif Game di Kelas
XI SMAN 6 Kabupaten Tangerang”.
E. Rancangan Aktualisasi
12
Tabel II.3 Rancangan Aktualisasi
Kontribusi Penguatan
Keterkaitan Substansi Mata
No. Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Terhadap Visi-Misi Nilai
Pelatihan
Organisasi Organisasi
1 2 3 4 5 6 7
1. Persiapan 1. 1. Izin tertulis Nilai Etika Publik: Dengan adanya
Penandatanganan pelaksanaan Berkomunikasi secara intens Kegiatan ini, maka
mendukung
surat dukungan oleh aktualisasi dan dan sopan dalam berdiskusi
tercapainya visi ‘
mentor serta dokumentasi Terwujudnya Peserta
melakukan proses kegiatan Nilai Nasionalisme : Didik yang Bermutu,
konsultasi dengan Diskusi dalam Religius, dan
mentor terkait isu menyelesaikan masalah Berwawasan
yang dibahas, bagian dari prinsip Lingkungan
timeline, sumber musyawarah Adiwiyata” dan
data yang misi ke-3
dibutuhkan. Meningkatkan
kompetensi guru
2. Berdiskusi dengan rekan 2. Catatan Nilai Etika Publik : melalui pelatihan
diskusi/notulensi dan mandiri maupun
kerja mengenai minat Berkomunikasi dengan
dokumentasi yang dilaksanakan
belajar peserta didik selama intens dan sopan oleh Instansi terkait ”
masa PJJ dan membahas kegiatan
tentang menumbuhkan Nilai Komitmen Mutu :
minat belajar peseta didik Menerima input dan masukkan
pada masa PJJ untuk menghasilkan output
yang lebih baik
13
persiapan secara benar dan
jujur
2. Observasi Minat 1. Membuat lembar observasi 1. Softcopy lembar Nilai Akuntabilitas : Dengan adanya
Belajar Peserta minat belajar peserta didik observasi Informasi yang valid dan Kegiatan ini, maka
Didik mendukung
terbuka dalam proses
tercapainya visi ‘
observasi Terwujudnya Peserta
Didik yang Bermutu,
2. Mengisi lembar 2. Foto/video Nilai Nasionalisme : Religius, dan
observasi minat belajar proses Melakukan observasi secara Berwawasan
peserta didik saat proses pembelajaran dan adil tanpa melihat latar Lingkungan
pembelajaran hasil lembar belakang siswa Adiwiyata” dan
observasi misi ke-2
“Memfasilitasi
Nilai Etika Publik : peserta didik untuk
Berkomunikasi secara intens berprestasi baik
dibidang akademik
dan sopan dalam melakukan
maupun dibidang
observasi non
akademik,terutama
Nilai Komitmen Mutu: yang terkait dengan
Dalam pelaksanaan Pelestarian
pembelajaran dan observasi Lingkungan ”
guru harus efektif dan
efisien dengan waktu
Nilai Anti
Korupsi :
Dalam
14
pelaksanaan
kegiatan, guru
harus
bertanggung
jawab dan
disiplin
terhadap waktu
15
Nilai Anti Korupsi : dan Bahan ajar
Bekerja keras menyusun untuk semua mata
pembelajaran terbaik untuk pelajaran”
siswa tanpa mengharapkan
balasan
4. Pelaksanaan dan 1. Melaksanakan 1. Foto/Video Nilai Akuntabilitas: Dengan adanya
Evaluasi pembelajaran yang menarik kegiatan Bertanggung jawab dalam Kegiatan ini, maka
mendukung
Pembelajaran dan kreatif pertemuan 1 pembelajaran melaksanakan proses
tercapainya visi ‘
sesuai dengan RPP yang pembelajaran Terwujudnya Peserta
sudah dirancang Didik yang Bermutu,
2. Melaksanakan 2. Foto/Video Nilai Nasionalisme : Religius, dan
pembelajaran yang menarik kegiatan Sebelum dan sesudah Berwawasan
dan kreatif pertemuan 2 pembelajaran pelaksanaan pembelajaran, Lingkungan
sesuai dengan RPP yang guru mengajak siswa untuk Adiwiyata” dan
sudah dirancang berdoa, sebagai bentuk misi ke-2
penanaman sikap religious “Memfasilitasi
2. Melakukan evaluasi 2. Hasil kerja siswa Nilai Etika Publik : peserta didik untuk
kegiatan pembelajaran Berlaku adil kepada setiap berprestasi baik
dibidang akademik
siswa tanpa membeda-
maupun dibidang
bedakan non
akademik,terutama
Nilai Komitmen Mutu: yang terkait dengan
Memberikan mutu terbaik Pelestarian
dalam proses pembelajaran Lingkungan ”
16
rancangan yang telah dibuat
5. Menyusun Laporan 1. Dokumentasi Nilai Akuntabilitas: Jujur Dengan adanya
Aktualisasi kegiatan dalam memaparkan hasil Kegiatan ini, maka
1. Berkonsultasi dengan mendukung
mentor terkait hasil evaluasi pekerjaan
tercapainya visi ‘
pembelajaran dan Terwujudnya Peserta
penyusunan laporan Nilai Nasionalisme :
Didik yang Bermutu,
Membuat kegiatan aktualisasi
aktualisasi Religius, dan
yang mendukung perbaikan
Berwawasan
pada instansi
Lingkungan
Adiwiyata” dan
2. Screenshot Nilai Etika Publik : misi ke-3
2. Berkoordinasi dengan coach whatsapp Berdiskusi serta menyusun Meningkatkan
terkait hasil kegiatan dan hasil laporan dengan menggunakan kompetensi guru
diskusi dengan mentor tentang tata bahasa yang baik. melalui pelatihan
bentuk laporan aktualisasi mandiri maupun
3. Laporan Nilai Komitmen Mutu: yang dilaksanakan
3. Menyusun Laporan Aktualisasi Menerima feedback untuk oleh Instansi terkait ”
Aktualisasi perbaikan laporan
17
F. Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi
Pelaksanaan kegiatan aktualisasi ini direncanakan akan dimulai dari tanggal 9 September hingga 29 Oktober. Berikut Tabel penjadwalan
pelaksanaan kegiatan aktualisasi :
Tabel II.4. Rencana Jadwal Kegiatan Aktualisasi
18
19
BAB III
PENUTUP
A. Tekad
Melalui rancangan aktualisasi ini memberikan penguatan kepada penulis
untuk lebih memahami dan menerapkan Nilai-Nilai Dasar PNS yaitu
Akuntanbilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komintmen Mutu dan Anti Korupsi
(ANEKA) serta peran dan kedudukan PNS dalam NKRI dalam menajalankan
setiap tugas dan pelayanan yang dilakukan. Penulis bertekad akan selalu
menerapkan pembelajaran kreatif dan inovatif dalam setiap proses pembelajaran
demi memberikan pelayanan pendidikan yang terbaik bagi peserta didik dan
selalu menerapkan ANEKA dalam setiap proses pembelajaran.
B. Harapan
Melalui rancangan aktualisasi ini penulis berharap dapat memberikan
kontribusi dalam bidang pendidikan khususnya bagi SMA Negeri 6 Kabupaten
Tangerang. Rancangan aktualisasi ini diharapkan dapat menciptakan kultur dan
kebiasaan bagi setiap guru untuk selalu menciptakan pembelajaran yang kreatif
dan inovatif demi terciptanya kualitas mutu pendidikan yang baik tanpa
terkecuali juga penulis sebagai seorang guru bidang studi Geografi.
20
DAFTAR PUSTAKA
21