UPAYA PENGUATAN MEDIA ASSESSMENT UNTUK PENDIDIKAN

KESEHATAN PADA MAHASISWA MINAT PROMOSI KESEHATAN DAN

ILMU PERILAKU (PKIP) JURUSAN ILMU KESEHATAN MASYARAKAT

Laporan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar PNS di Seksi Evaluasi Bidang Fasilitasi dan
Peningkatan Kompetensi, Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan
Tenaga Kependidikan Pendidikan Kewarganegaraan dan Ilmu Pengetahuan
Sosial
(PPPPTK PKN dan IPS)

Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil

GOLONGAN III
Disusun oleh:
Nama : Windi Chusniah Rachmawati, S.KM., M.Kes
NIP : 199202242019032030
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Universitas Negeri Malang
Angkatan : 21
Nomor Presensi : 40
Mentor : drg. Rara Warih Gayatri, S.KG., M.P.H
Coach : Akhmad Hadi, S.Pd., M.Pd., M.P.H

PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEGAWAI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
2020
 LEMBAR PENGESAHAN
RANCANGAN AKTUALISASI

Judul : Upaya Penguatan Media Assesment untuk Pendidikan

Kesehatan pada Mahasiswa Minat Promosi Kesehatan dan
Ilmu Perilaku (PKIP) Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat
Nama : Windi Chusniah Rachmawati, S.KM., M.Kes
NIP : 199202242019032030
Angkatan : 21
Nomor Presensi : 40
Jabatan : Dosen Asisten Ahli
Unit Kerja : Universitas Negeri Malang

Malang, 5 Oktober 2020

Pembimbing/Coach, Mentor,

Akhmad Hadi, S.Pd., M.Pd., M.P.H drg.Rara Warih Gayatri, S.KGM.P.H

NIP 197607122003121002 NIP 198202192008012006

Penguji/Narasumber,

Siti Lestari Martika, S.SOS., M.M

NIP 197403011998032002
 KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas limpahan berkah
dan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan rancangan aktualisasi dalam
rangka Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang diselenggarakan oleh
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai (Pusdiklat) Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud). Rancangan aktualisasi ini merupakan penjabaran
rencana kegiatan untuk mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN meliputi
Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi (ANEKA)
serta peran dan kedudukan ASN yang meliputi pelayanan publik, manajemen ASN, dan
Whole of Government yang dilakukan selama masa habituasi di Program Studi Ilmu
Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Malang.
Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada pihah-
pihak yang telah membantu penyelesaian rancangan aktualisasi ini. Ucapan terima
kasih penulis sampaikan kepada:
1. Kepala Pusat Pelatihan dan Pendidikan Pegawai (Pusdiklat) Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang telah memberikan kesempatan
kepada penulis untuk mengikuti Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) Gelombang III Angkatan 21 Tahun 2020.
2. Ibu drg. Rara Warih Gayatri, S.KG., M.PH. selaku Ketua Jurusan Kesehatan
Masyarakat sekaligus mentor yang telah memberikan arahan, motivasi, dukungan,
dan bimbingan.
3. Bapak Akhmad Hadi, S.Pd., M.Pd. selaku coach yang telah membimbing,
memfasilitasi, dan memotivasi penulis dalam penyusunan rancangan aktualisasi
selama Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS).
4. Ibu Sitti Lestari Martika, S.Sos., M.M. selaku penguji yang telah memberikan
masukan, saran, dan kritik dalam penyusunan rancangan aktualisasi.
5. Bapak dan Ibu Widyaiswara yang telah memberikan ilmu mengenai nilai-nilai dasar
ASN serta peran dan kedudukan ASN selama Pelatihan Dasar Calon Pegawai
Negeri Sipil (CPNS).
6. Bapak dan Ibu panitia penyelenggara Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil
(CPNS) Gelombang III Angkatan 21 Tahun 2020 yang telah membantu selama
pelatihan berlangsung.
7. Rekan-rekan peserta Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)
Gelombang III Angkatan 21 yang sangat luar biasa dan menginspirasi.
8. Tim seperjuangan dari Fakultas Ilmu Keolahragaan yang mengikuti Pelatihan Dasar
Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Gelombang III (Dian Mawarni, Ema Novita
Deniati, Prisca Widiawati) yang senantiasa menebarkan semangat dan keceriaan
sejak awal hingga akhir pelatihan.
9. Orang tua serta keluarga penulis yang selalu memberikan dukungan dan doa
kepada penulis.

Penulis menyadari dalam rancangan aktualisasi ini masih terdapat banyak

kekurangan. Oleh karena itu, saran dan kritik yang dapat membangun penulis harapkan
demi kesempurnaan rancangan aktualisasi ini. Penulis berharap semoga rancangan
aktualisasi ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak terkait.

Malang, 10 Agustus 2020

Penulis,

Windi Chusniah R, S.KM., M.Kes

 DAFTAR ISI
Halaman
COVER ................................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN ………………………………………………….. ii
KATA PENGANTAR ……………………………………………………...... iii
DAFTAR ISI ………………………………………………………………….. iv
DAFTAR TABEL .................................................................................... v

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ……………………………………………………... 7
B. Tujuan Aktualisasi …………………………………………………. 8
BAB II. PELAKSANAAN AKTUALISASI
A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan …………………... 9
B. Pelaksanaan Aktualisasi ………………………………………….. 10
BAB III. PENUTUP
A. Simpulan ……………………………………………………………. 24
B. Saran ………………………………………………………………... 24
 DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 Pelaksanaan Aktualisasi ….………………………………. 10
Tabel 2 Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ………..……………….. 23
Tabel 3 Kendala dan Strategi mengatasinya ….…………………. 23
 BAB I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
Salah satu paradigma baru UU ASN (UU Nomor 5 Tahun 2014) adalah
berkaitan dengan Manajemen ASN diselenggarakan berdasarkan Sistem Merit,
yang berdasarkan pada kualifkasi, kompetensi, dan kinerja secara adil dan wajar
dengan tanpa membedakan latar belakang poltik, ras, warna kulit, agama, asal-
usul, jenis kelamin, status pernikahan, umum, atau kondisi kecacatan. Manajemen
ASN ini meliputi Manajemen Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Manajemen Pegawai
Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Disebutkan dalam Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2014 itu, Presiden dapat mendelegasikan kewenangan pembinaan
Manajemen ASN kepada Pejabat yang Berwenang di kementerian, sekretariat
jendral/sekretariat lembaga negara, sekretariat lembaga nonstruktural, sekretaris
daerah/provinsi dan kabupaten/kota.
UU ini menegaskan, calon PNS wajib menjalani masa percobaan, yang
dilaksanakan melalui proses pendidikan dan pelatihan terintegrasi, untuk
membangunan integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme
dan kebangsaan, karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, dan
memperkuat profesionalisme serta kompetenti bidang.
PNS dalam menjalankan tugasnya telah diatur dalam tatanan yang disebut
manajemen PNS yang diatur dalam PP Nomor 17 Tahun 2020 Tentang Manajemen
PNS. Pengaturan Manajemen PNS bertujuan untuk menghasilkan PNS yang
profesional, memiliki nilai dasar, etika profesi, bebas dari intervensi politik, bersih
dari praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme dalam rangka pelaksanaan tugas
pelayanan publik, tugas pemerintahan, dan tugas pembangunan tertentu.
Penyelenggaraan Manajemen PNS dilaksanakan oleh Presiden selaku pemegang
kekuasaan tertinggi pembinaan ASN yang dapat mendelegasikan sebagian
kekuasaannya kepada PPK. Dalam penyelenggaraan Manajemen PNS, Presiden
atau PPK mempunyai kewenangan menetapkan pengangkatan, pemindahan, dan
pemberhentian PNS serta pembinaan Manajemen PNS di Instansi Pemerintah
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. Manajemen PNS dalam
Peraturan Pemerintah ini berisi ketentuan mengenai penyusunan dan penetapan
kebutuhan, pengadaan, pangkat dan jabatan, pengembangan karier, pola karier,
promosi, mutasi, penilaian kinerja, penggajian dan tunjangan, penghargaan,
disiplin, pemberhentian, jaminan pensiun dan jaminan hari tua, serta perlindungan.
Sesuai dengan Perlan Nomor 12 Tahun 2018 Tentang Pedoman
Penyelenggaraan Latihan Dasar Calon PNS, salah satu jenis diklat adalah Latsar
CPNS (Golongan I, II, atau III) yang merupakan syarat pengangkatan Calon
Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk menjadi ASN/PNS sesuai golongan tersebut di
atas. Latsar CPNS dilaksanakan untuk memberikan pengetahuan untuk
pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika Pegawai Negeri Sipil,
 pengetahuan dasar tentang sistem penyelenggaraan pemerintahan negara, bidang
tugas dan budaya organisasinya supaya mampu melaksanakan tugas dan
perannya sebagai pelayan masyarakat. Tujuan Penyelenggaraan Latihan Dasar
Calon PNS antara lain adalah menciptakan aparatur yang mampu berperan
sebagai pembaharu dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa dan
memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan,
pengayoman, dan pemberdayaan masyarakat.
Sejalan dengan hal tersebut, sesuai dengan Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 30 tahun 2012 tentang Organisasi dan
Tata Kerja Universitas Negeri Malang, Kelompok Jabatan Fungsional Dosen
merupakan kelompok pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, dan/atau olahraga melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat. UM telah mendapatkan akreditasi dengan peringkat A secara
institusi berdasarkan keputusan nomor 240/SK/BAN-PT/Akred/PT/VII/2014 dari
BAN PT.
Pelatihan Dasar CPNS memungkinkan peserta mampu menginternalisasikan,
menerapkan serta mengaktualisasikan serta membiasakan atau habituasi nilai-nilai
PNS yang profesional dan berkarakter. Tujuan tersebut dibungkus dalam mata
pelatihan yaitu agenda 1 yang terdiri dari sikap perilaku bela negara. Agenda 2
nilai-nilai dasar CPNS yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitemen
Mutu, Anti Korupsi yang disingkat menjadi ANEKA. Agenda 3 kedudukan dan peran
PNS dalam NKRI dan yang terakhir agenda 4 adalah habituasi yang merupakan
rangkaian akhir dari pelatihan dasar. Pada habituasi peserta pelatihan CPNS akan
melaksanakan rancangan aktualisasi berdasarkan isu yang sudah ditemukan dalam
unit kerja.

B. Tujuan Aktualisasi
Tujuan umum dari kegiatan ini adalah untuk mengimplementasikan nilai-nilai
dasar ASN yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti
Korupsi (ANEKA) serta peran dan kedudukan ASN yang meliputi managemen ASN,
Whole of Government dan Pelayanan Publik selama masa habituasi di Jurusan
Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang. Tujuan khusus kegiatan ini
adalah untuk melakukan upaya penguatan penggunaan media assessment untuk
pendidikan kesehatan pada mahasiswa minat Promosi Kesehatan dan Ilmu
Perilaku.
 BAB II
Pelaksanaan Aktualisasi

A. Analisis Dampak Isu Jika Tidak Diselesaikan

Program promosi kesehatan erat kaitannya dengan media yang digunakan
pada saat melakukan promosi kesehatan. Media Promosi kesehatan adalah
medium atau sebagai perantara yang mengantar informasi antara sumber dan
penerima. Jadi televisi, film, foto, radio, rekaman audio, gambar yang
diproyeksikan, bahan-bahan cetakan, dan sejenisnya yang digunakan dalam
menyampaikan informasi kesehatan. Penggunaan media ini dilakukan dalam suatu
rangkaian kegiatan yang diatur secara sistematik untuk mencapai tujuan tertentu
disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat yang ada.
Media pembelajaran yang telah dipilih agar dapat digunakan secara efektif
dan efisien perlu menempuh langkah-langkah secara sistematis. Pada penulisan
skripsi mahasiswa minat promosi kesehatan dan ilmu perilaku sering sekali tertarik
pada pengembangan media, pembuatan media dan pengukuran efektifitas media
promosi kesehatan. Namun, tidak sedikit pula mahasiswa yang datang untuk
berkonsultasi pertama kali sudah menunjukkan ketertarikan ingin membuat suatu
media tertentu, sementara untuk membuat media promosi kesehatan sebaiknya
melalui media assesment atau penapisan kebutuhan media yang disesuaikan
dengan target atau sasaran promosi kesehatannya.
Kurangnya penguasaan media assesment pada perencanaan pembuatan
media promosi kesehatan pada mahasiswa dapat berdampak pada kualitas media
serta tujuan promosi kesehatan. Kualitas media menjadi kurang tepat untuk
sasaran sehingga tujuan maupun kevalid-an media yang digunakan tidak akan bisa
terpenuhi secara optimal. Produk media promosi kesehatan tidak akan bisa
digunakan secara berkelanjutan dan tidak akan berdampak optimal juga pada
peningkatan pengetahuan, sikap bahkan perubahan perilaku kesehatan pun tidak
akan bisa terealisasikan. Dari sisi lain juga akan berpengaruh pada menurunnya
kualitas pembelajaran, menghasilkan temuan-temuan keilmuan, teknologi, bahasa
dan seni Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat.

B. Pelaksanaan Aktualisasi
1. Unit Kerja : Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas
Negeri Malang
2. Isu yang diangkat : Belum optimalnya penggunaan media
assesment pada skripsi mahasiswa minat PKIP
3. Gagasan Pemecahan Isu : Upaya Penguatan Media Assesment untuk
Pendidikan Kesehatan pada mahasiswa minat
PKIP
 Tabel 1. Pelaksanaan Aktualisasi
Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Persiapan 1. Berkonsultasi Output : Agenda II. Kegiatan Kegiatan Agenda II
upaya dengan ketua Akuntabilitas: persiapan ini persiapan yang 1. Jika nilai
peningkatan jurusan dan 1. Disetujuinya tanggung jawab merupakan melibatkan akuntabilitas
penguasaan dosen minat webinar sebuah bentuk tidak diterapkan,
koordinasi dengan
penggunaan PKIP terkait penggunaan Etika Publik : peningkatan maka Ketua
ketua jurusan
media kebutuhan media assesment baik, sopan dan kualitas pendidikan Jurusan tidak
2. Disetujuinya mampu
Assesment mahasiswa hormat sehingga mengetahui hasil
pembuatan berkontribusi pada
(18 – 24 semester akhir berkontribusi pada analisis yang
undangan bagi nilai organisasi
Agustus akan Komitmen Mutu : misi Jurusan dicapai
2020) penguasaan tamu undangan jaminan komitmen Kesehatan diantaranya adalah 2. Jika nilai etika
media penggunaan mutu masyarakat yaitu : publik tidak
Assesment media assesment menyelenggarakan diterapkan, maka
3. Disetujuinya Tanggung jawab
2. Mengajukan Anti Korupsi : sistem memicu
pembuatan dalam
kegiatan yang Jujur, pelaksanaan tata hubungan yang
akan dilakukan sertifikat online tanggungjawab pamong di menyelenggaraan tidak baik dengan
berupa webinar, bagi peserta program studi pendidikan yang Ketua Jurusan
pembuatan webinar Agenda III. yang otonom, berkualitas 3. Jika nilai
modul dan Whole of akuntabel, dan komitmen mutu
Government : trasnparan yang Etika melalui tidak diterapkan,
pembuatan form
Bukti fisik: proses konsultasi
media koordinasi, manjamin maka
screenshot zoom dengan pihak
assesment kerjasama, peningkatan pembelajaran
meeting, draft jurusan yang
3. Pengajuan musyawarah kualitas mahasiswa
undangan, draft dilakukan dengan
pembuatan berkelanjutan menjadi kurang
sertifikat. baik dan sopan
undangan bagi dalam rangka inovatif dan sulit
peserta webinar pelaksanaan berkembang
Link akses bukti Nilai Kualitas
penggunaan tridharma 4. Jika nilai anti
fisik: dalam organisasi
media perguruan tinggi. korupsi tidak
https://meet.google.c digunakan untuk
assesment diterapkan, maka
om/yzh-pjqg-kgn
4. Pengajuan memberiakan analisis
pembuatan pendidikan yang kebutuhan tidak
https://drive.google.c
sertifikat bermutu sesuai dengan
om/drive/folders/1I5
elektronik bagi pembahasan
eHpN5HmxDxRgbU Musyawarah yang
peserta webinar Agenda III
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
Proses: m1RrB2Jba6kxPE5 dilakukan dengan 5. Jika whole of
1. Sebelum w pihak jurusan government tidak
melakukan https://drive.google.c diharapkan diterapkan, maka
kegiatan, om/drive/folders/1I5 mampu upaya untuk
penulis berdoa eHpN5HmxDxRgbU memberikan meningkatkan
kepada Tuhan m1RrB2Jba6kxPE5 masukan positif layanan
YME. Hal ini w pembelajaran
bagi proses
penulis lakukan bagi mahasiswa
pembelajaran
bentuk nilai menjadi
religious. terhambat karena
2. Melakukan koordinasi yang
konsultasi kurang baik
dengan bahasa dengan Ketua
yang baik, Jurusan
sopan dan
santun. Hal ini
penulis lakukan
bentuk nilai
etika public.
3. Berkonsultasi
dengan ketua
jurusan dan
dosen minat
PKIP terkait
kebutuhan
mahasiswa. Hal
ini
mencerminkan
nilai kerjasama
musyawarah.
4. Melakukan
koordinasi
dengan pihak
jurusan terkait
penyelenggaraa
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
n kegiatan. Hal
ini penulis
lakukan bentuk
nilai
tanggungjawa
b.
5. Mengajukan
jumlah
undangan dan
sertifikat sesuai
dengan jumlah
peserta. Hal ini
merupakan
bentuk nilai
jujur.
2 Menyusun 1. Me-review Output : Kegiatan menyusun Penyusunan Kegiatan AgendaII
modul Media materi media Tersusunnya modul modul berkaitan modul ini mampu berkontribusi untuk 1. Jika nilai
Assesment assesment dari penggunaan media dengan nilai-nilai berkontribusi pada penguatan nilai akuntabilitas
berbagai assesment berikut ini: visi organisasi Universitas Negeri tidak diterapkan,
(25 – 31 sumber dalam Malang yaitu : maka Ketua
Agustus 2. Menyusun Bukti fisik: Agenda II. Jurusan dan
pengembangan
2020) kembali materi File modul Akuntabilitas : Melakukan dosen PKIP tidak
ilmu kesehatan
hasil review penggunaan media tanggung jawab kegiatan ini mengetahui
masyarakat untuk
3. Berkolaborasi assesment dengan Integritas modul tutorial
Nasionalisme: cinta menghasilkan yang telah
dengan Dosen dan penuh
peminatan PKIP Link akses bukti : tanah air tenaga kesehatan disusun
masyarakat yang tanggung jawab
yang lain https://drive.google.c 2. Jika nilai
professional untuk
4. Menyusun om/drive/folders/1I5 Etika public : nasionalisme
menyelesaikan
tujuan eHpN5HmxDxRgbU cermat tidak diterapkan,
m1RrB2Jba6kxPE5 Komitmen mutu : Penyusunan keseluruhan modul maka modul
pembelajaran
w berkualitas modul ini mampu sebagai sarana tutorial sulit
5. Menyimpan file
dalam bentuk e- (orientasimutu) memberikan pembelajaran dan dipahami
book pembelajaran yang penyusunan mahasiswa
Proses: Anti Korupsi : jujur efektif bagi skripsi mahasiswa 3. Jika nilai etika
1. Sebelum mahasiswa publik tidak
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
melakukan Agenda III. sehingga yang berkualitas diterapkan, maka
kegiatan, Whole of berkontribusi pada modul menjadi
penulis berdoa Government : misi organisasi kurang detil
kepada Tuhan adanya koordinasi dalam 4. Jika nilai
YME. Hal ini dengan dosen Menyelenggarakan komitmen mutu
penulis lakukan peminatan untuk Pendidikan dan tidak diterapkan,
bentuk nilai mewujudkan maka modul
pembelajaran
religious. kesamaan persepsi tutorial sulit
bidang ilmu
2. Penulis diaplikasikan dan
mempersiapkan kesehatan tidak menarik
refrensi materi masyarakat yang bagi mahasiswa
dari berbagai berpusat pada 5. Jika nilai anti
sumber yang peserta didik, korupsi tidak
kredibel. Hal ini menggunakan diterapkan, maka
penulis lakukan pembelajaran yang penyusunan
bentuk nilai efektif. modul tutorial
tanggung menyalahi
jawab. prosedur
3. Penulis mencari Agenda III
refrensi modul 1. Jika pelayanan
dengan cermat publik tidak
untuk diterapkan, maka
menghasilkan mahasiswa sulit
modul yang memahami
berkualitas. pembelajaran
karena bahan
4. Penulis ajar kurang
mencantumkan memadai
semua refrensi
yang
digunakan. Hal
ini merupakan
bentuk nilai
jujur.
5. Menyusun
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
modul tutorial
dengan
menggunakan
Bahasa
Indonesia. Hal
ini merupakan
bentuk nilai
cinta tanah air.
6. Melakukan
kolaborasi dan
koordinasi
dengan dosen
minta pkip. Hal
ini merupakan
bentuk nilai
musyawarah.
3 Membuat 1. Merencanakan Output: Kegiatan menyusun Kegiatan Kegiatan AgendaII
form media format form Form media form berkaitan pembuatan form berkontribusi untuk 1. Jika nilai
Assesment media assesment dengan nilai-nilai ini merupakan penguatan nilai akuntabilitas
pendidikan assesment berikut ini: bentuk Universitas Negeri tidak diterapkan,
kesehatan 2. Menyusun Bukti fisik: pengembangan Malang yaitu : maka Ketua
(1-4 pertanyaan Soft file media Agenda II. ilmu sehingga Melakukan Jurusan dan
September penapisan assesment Akuntabilitas : berkontribusi pada kegiatan ini dosen PKIP tidak
2020) media bertanggung jawab visi organisasi dengan Integritas mengetahui form
3. Menyusun Link akses bukti : yaitu mewujudkan dan penuh media
metode https://drive.google.c Nasionalisme: cinta program studi tanggung jawab assessment
penapisan om/drive/folders/1I5 tanah air yang unggul dan untuk tutorial yang telah
media eHpN5HmxDxRgbU menjadi rujukan menyelesaikan disusun
4. Memasukkan m1RrB2Jba6kxPE5 Etika public : jujur, dalam keseluruhan form 2. Jika nilai
pertanyaan w bertanggung jawab pengembangan tutorial sebagai nasionalisme
penapisan pada ilmu kesehatan sarana tidak diterapkan,
form media Komitmen mutu : masyarakat serta pembelajaran maka form media
assesment berorientasi mutu dalam mahasiswa yang assessment
5. Menyimpan penyelenggaraan berkualitas. tutorial sulit
form dalam Anti Korupsi : jujur tridharma dipahami
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
bentuk soft file perguruan tinggi mahasiswa
Proses Agenda III. untuk 3. Jika nilai etika
1. Sebelum Pelayanan publik : menghasilkan publik tidak
melakukan pembuatan form tenaga kesehatan diterapkan, maka
kegiatan, assessment masyarakat yang form media
penulis bertujuan untuk professional. assessment
berdoa efektifitas dan Kegiatan tutorial menjadi
kepada Tuhan efisiensi assessment pembuatan form kurang detil
YME. Hal ini media yang akan juga mampu 4. Jika nilai
penulis dilakukan. memberikan komitmen mutu
lakukan Pendidikan yang tidak diterapkan,
bentuk nilai efektif sehingga maka form media
religious. mampu assessment
2. Penulis memberikan tutorial sulit
mempersiapka berkontribusi pada diaplikasikan dan
n konsep form misi organisasi tidak menarik bagi
assessment. yaitu : mahasiswa
Hal ini penulis Menyelenggarakan 5. Jika nilai anti
lakukan Pendidikan dan korupsi tidak
bentuk nilai pembelajaran diterapkan, maka
tanggung bidang ilmu penyusunan form
jawab. kesehatan media
3. Penulis masyarakat yang assessment
membuat form berpusat pada tutorial menyalahi
menggunakan peserta didik, prosedur
Bahasa menggunakan Agenda III
Indonesia baik pembelajaran yang 1. Jika pelayanan
dan benar. efektif. publik tidak
Hal ini diterapkan, maka
merupakan mahasiswa sulit
bentuk nilai memahami
cinta tanah pembelajaran
air. karena bahan ajar
4. Penulis kurang memadai
menyusunan
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
form
didasarkan
pada form
media
assessment
dan refrensi
dan tujuan
pembelajaran
agar
menghasilkan
media
assesment
yang sesuai
dengan
sasaran. Hal
ini merupakan
bentuk nilai
komitmen
mutu.
5. Penulis
mencantumka
n semua
refrensi yang
terkait. Hal ini
dalam bentuk
nilai jujur.
4 Melakukan 1. Membuat Output : Kegiatan sosialisasi Kegiatan Kegiatan Agenda II
sosialisasi poster Tersosialisasikan ini memberikan sosialisasi ini berkontribusi untuk 1. Jika nilai
pelaksanaan elektronik nya webinar penguatan nilai-nilai merupakan wujud penguatan nilai akuntabilitas
Webinar pelaksanaan penggunaan media : keterbukaan Universitas Negeri tidak diterapkan,
penggunaan webinar media assessment informasi atas Malang yaitu : maka Ketua
media assesment Akuntabilitas : penyelenggaraan Jurusan tidak
assesment 2. Melakukan Bukti Fisik : transparansi, kegiatan Integritas dalam mengetahui
(4-7 koordinasi 1. Poster elektronik, tanggungjawab pendidikan yang menyelesaikan pelaksanaan
September dengan undangan peserta berkontribusi pada sosialisasi
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
2020) perwakilan 2. Hasil screenshoot Etika Publik : baik pada misi Jurusan rangkaian kegiatan beserta hasil
mahasiswa koordinasi dengan dan ramah Kesehatan dengan baik yang dicapai
minat PKIP mahasiswa via masyarakat yaitu : 2. Jika nilai etika
dengan whatsapp, Komitmen mutu : menyelenggarakan Etika yang baik publik tidak
mengirimkan 3. Form registrasi berorientasi mutu, sistem ditunjukkan saat diterapkan, maka
poster peserta, inovatif pelaksanaan tata proses koordinasi memicu
elektronik, 4. Grup whatssap pamong di dengan hubungan yang
undangan dan peserta webinar. Anti Korupsi : program studi mahasiswa tidak baik dengan
link disiplin yang otonom, shingga mampu Ketua Jurusan
pendaftaran Link akses bukti : Agenda III. akuntabel, dan menyelenggarakan dan pelaksanaan
webinar https://drive.google.c Whole of trasnparan yang webinar yang sosialisasi tidak
3. Melakukan om/drive/folders/1I5 Government : manjamin memperoleh
bekualitas
pendataan eHpN5HmxDxRgbU melalui koordinasi peningkatan persetujuan dari
peserta m1RrB2Jba6kxPE5 yang dilakukan kualitas Sosialisasi ini Ketua Jurusan
melalui link w dengan mahasiswa berkelanjutan dilakukan dalam 3. Jika nilai
google form peserta webinar dalam rangka rangka komitmen mutu
4. Membuat grup https://docs.google.c pelaksanaan tidak diterapkan,
memberikan
whatsap om/forms/d/1LYkoE tridharma maka potensi
FBT5tf9d7YL6izd3Y perguruan tinggi informasi kepada ketidakhadiran
peserta
webinar untuk dv7uAl- mahasiswa peserta
memudahkan WDLpn0zr9iMzY8/e sehingga kegiatan sosialisasi
koordinasi dit ini menunjukkan menjadi lebih
dengan transparansi besar dan
peserta https://drive.google.c informasi peserta
Proses om/drive/folders/1I5 sosialisasi kurang
1. Sebelum eHpN5HmxDxRgbU memahami
melakukan m1RrB2Jba6kxPE5 materi yang
kegiatan, w disampaikan
penulis 4. Jika nilai anti
berdoa korupsi tidak
kepada Tuhan diterapkan, maka
YME. Hal ini waktu sosialisasi
penulis melebihi jadwal,
lakukan persiapan
bentuk nilai sosialisasi kurang
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
religious. matang, dan
2. Penulis laporan
terbuka dalam sosialisasi tidak
memberikan sesuai realisasi
informasi pelaksanaan
terkait Agenda III
pelaksanaan 1. Jika pelayanan
webinar. Hal publik tidak
ini merupakan diterapkan, maka
bentuk nilai kegiatan
transparansi. pembelajaran
3. Berkomunikasi mahasiswa
dengan pihak terhambat
mahasiswa karena
dilakukan keterbatasan
dengan baik informasi yang
dan ramah. dimiliki Dosen
Hal ini
merupakan
bentuk nilai
etika public.
4. Penulis
mempersiapka
n konsep
poster
kegiatan
assessment.
Hal ini penulis
lakukan
bentuk nilai
tanggung
jawab.
5. Penulis
menggunakan
berbagai
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
refrensi desain
yang inovatif
sehingga
berorientasi
mutu.
6. Penulis
melakukan
kegiatan
sesuai dengan
matriks yang
telah
direncanakan.
Hal ini
merupakan
bentuk nilai
disiplin.
5 Melaksanaan 1. Mengirimkan Output : Kegiatan menyusun Kegiatan webinar Sosialisasi ini 1. Jika nilai
Webinar materi berupa Terselenggaranya form berkaitan ini merupakan dilakukan dalam akuntabilitas
penggunaan form media webinar dengan nilai-nilai bentuk rangka tidak diterapkan,
media assessment penggunaan media berikut ini : pengembangan memberikan maka Ketua
assesment dan link webinar assesment ilmu pengetahuan informasi kepada Jurusan tidak
pada grup Agenda II. sehingga mampu mahasiswa mengetahui
(7-18 whatsapp Bukti fisik : Link Akuntabilitas : pelaksanaan mini
meningkatkan sehingga kegiatan
September sehari sebelum materi webinar tanggung webinar beserta
kompetensi ini menunjukkan
2020) pelaksanaan Video recording jawab,transparansi hasil yang
webinar mahasiswa transparansi dicapai, tidak
webinar, daftar hadir
2. Memberikan peserta, notulensi Nasionalisme : cinta sehingga informasi semua
paparan materi kegiatan, link google tanah air, berkontribusi pada mahasiswa
visi organisasi Tanggung jawab :
penggunaan form untuk evaluasi, menghargai memperoleh
yaitu : merupakan salah
media pengiriman modul informasi
assesment Etika Publik : pengembangan satu tanggung pelatihan
dan sertifikat
3. Memfasilitasi sopan, ramah ilmu kesehatan jawab sebagai 2. Jika nilai
proses diskusi Link akses bukti : masyarakat untuk pengajar untuk nasionalisme
pada peserta https://drive.google.c Komitmen mutu : menghasilkan menyediakan tidak diterapkan,
webinar berorientasi mutu Pendidikan yang maka mini
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
4. Melakukan om/drive/folders/1I5 tenaga kesehatan yang berkualitas webinar tidak
evaluasi eHpN5HmxDxRgbU Anti Korupsi : masyarakat yang berjalan lancar,
pelaksanaan m1RrB2Jba6kxPE5 disiplin professional Etika, : penguatan timbul
webinar w nilai etika diskriminasi
mengunakan dilakukan melalui diantara peserta,
google form https://docs.google.c Pelayanan publik : komunikasi yang mini webinar
5. Mengirimkan ke om/forms/d/1fXsmI- webinar merupakan Kegiatan ini baik dan sopan tidak memiliki
sertifikat, form P_dcXNC4nE15bU8 salah satu bentuk mampu serta ramah pada kesempatan
media QiVPdTWor_s- pelayanan akan memberikan peserta webinar untuk bertanya
assessment es309NCeQQ/edit?u membantu kontribusi dalam hal-hal yang
dan form sp=drive_web mewujudkan penguatan Kualitas : kualitas belum dimengerti
melalui Pendidikan yang penggunaan yang baik harus 3. Jika nilai etika
whatsapp grup https://drive.google.c berkualitas teknologi informasi dipertahankan publik tidak
peserta om/drive/folders/1I5 dalam proses dalam kegiatan diterapkan, maka
Proses eHpN5HmxDxRgbU Agenda III. pembelajaran webinar ini melalui memicu
1. Sebelum m1RrB2Jba6kxPE5 Whole of sehingga mampu pemberian e hubungan yang
melakukan w Government : dapat tidak baik dengan
mewujudkan misi sertifikat dan
kegiatan, dicapai melalui Ketua Jurusan
proses organisasi yaitu meksanakan dan dengan
penulis berdoa
kepada Tuhan koordinasi/kerjasama evaluasi untuk mahasiswa,
Menyelenggarakan komitmen mutu.
YME. Hal ini antara Pendidikan dan pelaksanaan
penulis lakukan penyelenggara, pembelajaran sosialisasi tidak
bentuk nilai bidang ilmu memperoleh
religious. kesehatan Transparansi : persetujuan dari
masyarakat yang dilakukan melalui Ketua Jurusan
2. Melaksanaan berpusat pada 4. Jika nilai
kegiatan
webinar peserta didik, komitmen mutu
pemberian materi
dilakukan menggunakan tidak diterapkan,
pada peserta maka potensi
dengan penuh pembelajaran yang
tanggung efektif, dan Kegiatan ini juga ketidakhadiran
jawab sesuai mengoptimalkan mampu peserta pelatihan
dengan jadwal pemanfaatan meningkatkan menjadi lebih
yang sudah teknologi kedisiplinan baik besar, peserta
direncakanan penyelenggara mini webinar
disertai dengan maupun peserta kurang
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
adanya dengan tetap memahami
keterbukaan mengikuti materi yang
informasi rangkaian kegiatan disampaikan,
3. Melaksanakan dengan baik keberhasilan mini
webinar webinar menjadi
menggunakan kurang terukur
Bahasa 5. Jika nilai anti
Indonesia korupsi tidak
yang baik dan diterapkan, maka
benar serta waktu mini
menghargai webinar melebihi
pendapat jadwal, persiapan
peserta saat mini webinar
diskusi kurang matang,
berlangsung. peserta tidak
4. Menyampaikan memperoleh hak
materi nya, dan laporan
dilakukan mini webinar
dengan sopan tidak sesuai
dan baik serta realisasi
ramah pelaksanaan
5. Melakukan Agenda III
webinar dengan 1. Jika pelayanan
menjaga publik tidak
kualitas diterapkan, maka
penyelenggaraa kegiatan
n webinar pembelajaran
6. Webinar ini mahasiswa
diselenggaraka terhambat
n dengan
waktu yang
tepat sesuai
jadwal sehingga
peserta dapat
disiplin pada
 Analisis Dampak
Kegiatan Keterkaitan Kontribusi
Tahapan Penguatan Nilai Jika Nilai-nilai
No dan Tanggal Output / Hasil Substansi Mata Terhadap Visi-
Kegiatan Organisasi Dasar PNS tidak
Kegiatan Pelatihan Misi Organisasi
Diterapkan*
1 2 3 4 5 6 7 8
proses
pembelajaran
C. Pelaksanaan Kegiatan
Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

Agustus September
No Kegiatan Minggu ke Minggu ke
1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan upaya peningkatan penguasaan
penggunaan media Assesment
2 Menyusun form media assessment Media
Assesment
3 Membuat form media Assesment pendidikan
kesehatan
4 Melakukan sosialisasi pelaksanaan Webinar
penggunaan media assesment
5 Melaksanaan Webinar penggunaan media
assesment

D. Kendala dan Strategi Mengatasi

Tabel 3. Kendala dan Strategi Mengatasinya

No Kendala Strategi Mengatasinya

1 Form pretest dan posttest tidak dapat
diakses oleh peserta karena kesalahan
pengaturan
2 Kendala sinyal pemateri yang tiba-tiba
terhambat
3 Waktu pelaksanaan terpotong 10 menit
karena 2 kendala tersebut
Mengundur waktu pelaksanaan selama
5 menit untuk memperbaiki pengaturan
prestest, kemudian menyebarkan
kembali ke peserta
Meninggalkan room google meeting,
kemudian masuk kembali
Meminta maaf dengan sopan atas
keterlambatan yang terjadi, kemudian
segera memulai acara dan diakhiri
dengan tepat waktu
 BAB III
Penutup
A.Simpulan
1. Penerapan nilai dasar ASN yang meliputi ANEKA dan peran kedudukan PNS
dalam NKRI mampu mendukung terlaksananya kegiatan upaya penguatan
penggunaan media assessment untuk pendidikan kesehatan pada mahasiswa
minat promosi kesehatan dan ilmu perilaku angkatan 2016 dan 2017 di jurusan
Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang.
2. Upaya penguatan penggunaan media assessment untuk pendidikan kesehatan
pada mahasiswa minat promosi kesehatan dan ilmu perilaku angkatan 2016 dan
2017 dilakukan dengan berbagai kegiatan diantaranya adalah proses konsultasi
dengan jurusan, pembuatan form media assessment, pembuatan form media
assessment serta sosialisasi online. Adanya kegiatan ini disambut baik oleh ketua
jurusan maupun mahasiswa minat promosi kesehatan dan ilmu perilaku. Dari hasil
pre-dan post test sosialisasi juga terjadi peningkatan pengetahuan dalam
penggunaan media assessment untuk pendidikan kesehatan.
B.Saran
1. Nilai dasar ASN, peran dan kedudukan ASN dalam NKRI diantaranya adalah
Managemen Aparatur Sipil Negara, Pelayanan Publik, dan Whole of Government
diharapkan terus dapat dilakukan dalam menjalankan tugas dan fungsi sebagai
dosen di Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang.
2. Kegiatan penguatan media assessment untuk pendidikan kesehatan ini
diharapkan mampu diintegrasikan dalam mata kuliah pada seluruh peminatan di
Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Negeri Malang
3. Kegiatan sosialisasi online ini diharapkan mampu dilakukan baik secara online
maupun offline.
4. Untuk tindak lanjut kegiatan aktualisasi ini, dapat dilakukan penguatan kembali
pada alumni kesehatan masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas
Negeri Malang.