Anda di halaman 1dari 2

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Script Broadcast Editorial


~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Producer: Raphael Gladstone


Nama acara: SAFDTalks
Segment Schedule: Rabu, 01 Mei 2022, 20.00 - 21.00
Topik pembahasan: Tetanus

NOTE: SEBELUM MULAI ACARA, TANYA DULU KE PIHAK SAFD APAKAH DALAM SEGMEN INI ADA
SESI TANYA JAWAB DARI PEMIRSA

*Opening SAFD Talks Jingle*


(improve dari SANews)
/news Selamat malam pemirsa SAN TV di mana pun kalian berada!
/news Kembali bersama saya (firstname lastname) tentunya di sini ...
/news ... di segmen SAFD Talks yang membahas topik-topik menganai kesehatan.
/news Tentunya pemirsa, saya tidak sendirian, kita kedatangan (jumlah orang) orang
narasumber dari SAFD.
/news Kita sambut (nama narasumber 1) dan (nama narasumber 2 //kalo ada)!
/news (Obrolan biasa dari SAN (seperti tanya kabar) dan tambahan dari SAFD)

ISI PEMBAHASAN
(PERLU DIINGAT, KALIMAT PERTANYAAN JANGAN BERPATOKAN (COPAS) DENGAN SKRIP, USAHAKAN
ADA IMPROVISASI DALAM MEMBUAT KALIMAT PERTANYAAN)
/news Baik, kita langsung masuk ke tema yang akan kita bahas pada malam hari ini.
/news Tema kita pada malam hari ini yaitu (nama tema).
(SANews akan melontar 8 soal dari topik yang kita akan bahas)
**Apa itu Tetanus**
/news Topic kali ini cukup mengerikan ya pemirsa yaitu Tetanus
/news Tetanus adalah infeksi bakteri serius yang menyebabkan kejang otot yang
menyakitkan dan dapat menyebabkan kematian.

**Apa saja penyebab Tetanus?**


/news Bakteri Clostridium tetani merupakan penyebab utama terjadinya infeksi
tetanus. Hal yang perlu digarisbawahi, infeksi tetatus merupakan infeksi yang
tergolong serius.
/news Bakteri ini umumnya terdapat dalam debu, tanah, serta kotoran hewan dan
manusia.

**Gejala apa saja yang dialami sesorang ketika terkena Tetanus?**


/news Gejala khas yang muncul akibat tetanus adalah tegang dan kaku pada otot
rahang.
/news Keluhan ini akan muncul dalam 3–21 hari setelah bakteri masuk ke dalam tubuh.
/news Gejala lain yang timbul adalah tegang pada otot sekitar bibir, kaku pada otot
leher dan otot perut, kesulitan menelan, serta sesak napas.

**Bagaimana cara mendiagnosis Tetanus?**


/news Untuk mendiagnosis tetanus, dokter akan menanyakan gejala-gejala yang dialami
oleh pasien.
/news Selanjutnya dokter akan melakukan pemriksaan fisik, khususnya pada otot dan
sistem saraf pasien.
/news Di samping itu, untuk memastikan diagnosisnya dokter juga akan melakukan
pemeriksaan lanjutan seperti pemeriksaan atau mengambil sampel dari luka yang
dialami pasien.
**Bagaimana cara pengobatan Tetanus?**
/news Merawat luka dengan baik, Minum obat untuk mengurangi kejang otot akibat
tetanus, Rutin minum obat tetanus yang diberikan dokter, Antibiotik, Antitoksin.
/news Dirawat di rumah sakit, Diberikan obat alami untuk atasi tetanus

**Kapan kita harus ke dokter untuk mencegah atau mengobati Tetanus?**


/news Ketika Anda terluka dan luka tersebut terkena tanah atau kotoran binatang,
Anda harus segera memeriksakan diri ke dokter..
/news Untuk tindakan pencegahan, ada baiknya Anda meminta vaksinasi tetanus
secepatnya.
/news Tubuh masing-masing penderita menunjukkan tanda-tanda dan gejala yang
bervariasi. Agar Anda mendapatkan penanganan yang paling tepat dan sesuai dengan
kondisi kesehatan..
/news Periksakan apapun gejala yang Anda alami ke dokter atau pusat layanan
kesehatan terdekat.

**Apabila telah terkena penyakit tersebut, apa saja langkah yang harus dilakukan?**
/news Perawatan Luka. Perawatan luka bertujuan untuk membersihkan luka dari kotoran
dan benda asing yang dapat membawa kuman atau bakteri.
/news Obat-obatan, Vaksin Tetanus, Jika racun sudah menyerang otot pernapasan,
dokter akan memasang alat bantu napas untuk menjaga pasokan oksigen dalam tubuh
pasien. Sedangkan jika tetanus menyebabkan sulit makan..
/news Dokter akan memasang selang makan yang dihubungkan ke dalam perut pasien
sehingga pasien tetap mendapatkan nutrisi.

**Bagaimana cara pencegahan Tetanus?**


/news Langkah utama untuk mencegah tetanus adalah dengan vaksinasi.
/news Di negara kita, vaksin tetanus masuk ke dalam daftar imunisasi wajib pada
anak.
/news Imunisasi tetanus diberikan sebagai bagian dari vaksin DPT

(SAFD akan menjelaskan dengan secara detail)


/news (SAFD akan menjelaskan dengan secara detail)

PERTANYAAN (apabila ada)


/news Baik pemirsa, apabila ada pertanyaan mengenai hasil pembahasan kita pada
malam hari ini ...
/news ... silakan hubungi call center kami di nomor 1-2-3.
(Urutkan per pertanyaan, 3 pertanyaan saja sudah cukup apabila waktu masih
memungkinkan)

PENUTUPAN
/news (SANews awalnya)
/news Baik pemirsa tak terasa kita sudah menemani pemirsa dalam 1 jam ini.
/news Terima kasih kepada Bapak/Ibu (firstname lastname) dan (firsname
lastname //kalo ada) telah meluangkan waktunya ...
/news ... untuk dapat hadir pada segmen SAFD Talks edisi malam ini.
/news Mungkin ada yang mau disampaikan dari Pak/Bu (firstname lastname) sebelum
diakhiri.
/news (nah disini kesempatan untuk FD promosi pelayanan publiknya //kalo ada)
/news Baik mungkin itu saja segmen SAFD Talks edisi malam ini.
/news Jangan lupa saksikan terus SAFD Talks setiap hari rabu dan minggu hanya di
SAN TV!
/news Saya (firstname lastname) beserta tim kru yang bertugas pamit undur diri dari
hadapan pemirsa setia SAN TV.
/news Selamat malam dan sampai jumpa!
/news *Closing SAFD Talks Jingle*

Anda mungkin juga menyukai