Anda di halaman 1dari 14

PROPOSAL

NASOGASTRIC TUBE ( NGT )

Dosen Penguji: Rahmad Gurusinga, S.Kep, Ns, M.Kep


Disusun oleh
Nama : Cahaya Perdana
Nim :1911020

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN DAN FISIOTERAPI


INSTITUT KESEHATAN MEDISTRA LUBUK PAKAM
TAHUN AJARAN 2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kepada Tuhan yang Maha Esa.yang telah memberikan kesehatan dan
rahmat-Nya karena akhirnya proposal yang berjudul “Nasogastric Tube” telah selesai.
Segala keterbatasan penulis dengan menyadari bahwa proposal ini masih jauh dari
kesempurnaan oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami
harapkan demi kesempurnaan makalah ini.semoga maka la ini dapat bermanfaat bagi penulis
dan pembaca.terimakasih

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG.........................................................................1
1.2 TUJUAN..............................................................................................1
1.3 INDIKASI............................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................2
2.1 Pengertian NGT...................................................................................2
2.2 Tujuan dan Manfaat TindakanNaso Gastric Tube...............................2
2.3 Macam-macam NGT ...........................................................................2
2.4 Ukuran NGT .......................................................................................2
2.5 Nutrisi Enteral......................................................................................3
2.6 Manfaat Dari Pemberian Nutrisi Enteral Antar Lain ..........................3
2.7 Komplikasi...........................................................................................3
BAB III ....................................................................................................4
Format Asuhan Keperawatan....................................................................4

ii
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Nasogastric Tube (NGT) sering digunakan untuk menghisap isi lambung,juga
digunakan untuk memasukkan obat-obatan dan makanan. NGt ini disebabkan oleh beberapa
kondisi seperti kelemahan reflek menelan,distress pernafasan atau tidak sadarkan diri.
Keselamatan selalu menjadi perhatian,dimana kerjasama perawat ,pasien dan keluarga sangat
dibutuhkan.

1.2 TUJUAN
 Memasukkan makanan dan obat pasien yang tidak bias makan melalui mulut
 Mencegah distensi gaster
 Melakukan bilas lambung
 Mengambil specimen asam lambung ubtuk diperiksa di laboratorium

1.3 INDIKASI
 Pasien yang tidak dapat makan melalui mulut
 Pasien yang ilius atau peritonitis trauma abdomen (untuk dekompresi)
 Pasien perdarahan lambung atau bilas lambung
 Pasien yg tidak sadar (koma)
 Pasien dengan masalah saluran pencernaan atas : stenosis esofagus, tumor mulud atau
faring atau esofagus, dll
 Pasien yang tidak mampu menelan
 Pasien pasca operasi pada mulut atau faring atau esophagus
 Bayi prematur atau bayi yang tidak dapat menghisap.

1
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Pengertian NGT


NGT ( Naso Gastric Tube ) adalah suatu selang yang dimasukkan melalui hidung
sampai ke lambung. Sering digunakan untuk memberikan nutrisi dan obat-obatan kepada
seseorang yang tidak mampu untuk mengkomsumsi makanan,cairan dan obat-obatan secara
oral. Digunakan juga untuk mengeluarkan isi lambung.Nasogastric terdiri dari dua kata yaitu
dari bahasa latin dan bahasa yunani. Naso adalah suatu kata yang berhubungan dengan
hidung. Sedangkan dari bahasa yunani Gaster yang artinya perut gendut (berhubungan
dengan perut).Nasogastric Tubes (NGT) sering digunakan untuk menghisap isi lambung, juga
digunakan untuk memasukan obat-obatan dan makananan. NGT ini digunakan hanya dalam
waktu yang singkat.(Metheny&Titler,2001).

2.2 Tujuan dan Manfaat Tindakan Naso Gastric Tube digunakan untuk:
 Mengeluarkan isi perut dengan cara menghisap apa yang ada dalam
lambung(cairan,udara,darah,racun)
 Untuk memasukan cairan( memenuhi kebutuhan cairan atau nutrisi)
 Untuk membantu memudahkan diagnosa klinik melalui analisa subtansi isi lambung
 Persiapan sebelum operasi dengan general anaesthesia
 Menghisap dan mengalirkan untuk pasien yang sedang melaksanakan operasi
pneumonectomy untuk mencegah muntah dan kemungkinan aspirasi isi lambung
sewaktu recovery (pemulihan dari general anaesthesia).

2.3 Macam-Macam NGT :


 selang NGT dari karet
 Selang NGT dari bahan plastic
 selang NGT dari bahan silicon

2.4 Ukuran NGT :


 Nomor 14-20 untuk ukuran dewasa
 no. 8-16 untuk anak-anak
 no.5-7 untuk bayi.

2
2.5 Nutrisi Enteral
Nutrisi Enteral adalah pemberian nutrien melalui saluran cernadengan menggunakan
sonde.

2.6 Manfaat Dari Pemberian Nutrisi Enteral Antar Lain :


 Mempertahankan fungsi pertahanan usus
 Mempertahankan mukosa saluran cerna
 Mempertahankan imunologi mukosa saluran cerna
 Mengurangi proses katabolic
 Menurunkan resiko komplikasi infeksi
 Mempercepat Penyembuhan luka

2.7 Komplikasi
A. Komplikasi mekanis
 Sondenya tersumbat.
 Dislokasi dari sonde, misalnya karena ketidaksempurnaan melekatkatnya sonde
dengan plester di sayap hidung.
B. Komplikasi pulmonal: misalnya aspirasi.
Dikarenakan pemberian NGT feeding yang terlalu cepat
 Kecepatan aliran nutrisi enteral terlalu tinggi
 Letak sonde mulai hidung sampai ke lambung tidak sempurna.
C. Komplikasi yang disebabkan oleh tidak sempurnanya kedudukan sonde
 Yang menyerupai jerat
 Yang menyerupai simpul
 Apabila sonde terus meluncur ke duodenum atau jejunum.Hal ini dapat langsung
menyebabkan diare.
D. Komplikasi yang disebabkan oleh zat nutrisi

BAB III
Format Asuhan Keperawatan

3
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN (S1)
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN FISIOTERAPI
INSTITUT KESEHATAN MEDISTRA LUBUK PAKAM

FORMAT PENGKAJIAN DATA KEPERAWATAN


Tanggal masuk : 24 Juli 2020 Ruangan/Kelas : Melati
No. Rekam Medik :- No. Kamar :4
Diagnosa Masuk : SNH(Stroke non Haemoregic)

A. IDENTITAS
1. Nama :Tn.Y
2. Umur : 40 tahun
3. Jenis Kelamin : Laki-laki
4. Agama : Islam
5. Suku/Bangsa : Jawa
6. Pendidikan : SMA
7. Pekerjaan : Tani
8. Alamat : Marbau
9. Penanggung jawab : Askes/Astek/Jamsostek/BPJS/Sendiri
B. RIWAYAT SAKIT DAN KESEHATAN
1. Keluhan utama:
Anggota gerak sebelah kiri lemah
2. Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien mengeluh kepala pusing,kejang-kejang 1x,anggota badan sebelah kiri Lemah.
3. Riwayat Penyakit Dahulu:
Pasien pernah terjatuh 5 bulan yang lalu,riwayat hipertensi dan control tidak teratur.
4. Riwayat Alergi:
Pasien mengatakan tidak megalami alergi obat-obatan
5. Riwayat Kesehatan Keluarga:
Tidak ada anggota keluarga yang mengalami penyakit seperti ini.
6. Susunan Keluarga (genogram):
…..……………………………………………………………………………………………………………………………
C. POLA FUNGSI KESEHATAN (Gordon’s functional health)
1. Pola Nutrisi/Metabolik
a) Makan
 Jenis :Makanan lunak
 Porsi : Nasi dengan lauk pauk seadanya
 Frekuensi : 3 x/hari
 Diet Khusus :Tidak ada
 Makanan yang disukai : makanan seadanya
 Pantangan : Makanan dengan kadar gula yang tinggi
 Nafsu Makan :
( ) Normal ( ) Meningkat (√) Menurun
(√ ) Mual (√ ) Muntah ( ) Stomatitis
Keterangan: …
 Kesulitan Menelan :
( ) Ya (√ ) Tidak
 Gigi Palsu :
 ( ) Ya (√ ) Tidak
b) Minum
 Frekuensi :3 x/hari
 Jumlah : 5 gelas/hari
4
 Jenis :air teh
2. Persepsi/PenatalaksanaanKesehatan
Mengidentifkasi pola hidup pasien selama di rumah dan sesudah di rumah sakit
3. PolaIstirahatTidur
a) Waktutidur : Pasien tidak bisa tidur
b) Jumlah : tidak menentu
c) Insomnia : pasien mengalami susah tidur
4. PolaaktivitasdanLatihan
a) Alat Bantu :-
b) Kebersihandiri
Mandi : 2 x/hari
Gosok Gigi : 2 x/hari
Keramas : 2 x/minggu
Potong Kuku : 1x/minggu
c) Aktivitassehari-hari : Mandi,Makan,BAK,BAB dibantu perawat dan keluarga
d) Rekreasi :Pasien hanya tiduran ditempat tidur dan berbincang dengan keluarga
e) Kemampuanperawatandiri

Aktivitas 0 1 2 3 4
Mandi  √
Berpakaian √
Eliminasi √
Mobilisasi di √
tempattidur
Pindah √
Ambulasi √
NaikTangga √
Keterangan:
SKOR: 0: Mandiri 3: Perlu bantuan orang lain dan alat
1: Dibantu sebagian 4: Tergantung/tidak mampu
2: Perlu bantuan orang lain
5. PolaEliminasi
a) BAB
 Frekuensi : 1 kali dalam sehari
 Konsistensi : lembek
 Warna : Kuning kecoklatan
 Masalah yang dirasakan : pada bagian abdomen terasa sakit
 Keteranganlainnya : tidak ada
b) BAK
 Frekuensi :4-7 kali sehari
 Warna : Kuning Keruh
 Masalah yang dirasakan : Sedikit tersendat-sendat
 Keteranganlainnya : tidak ada
6. PolaNilaidanKepercayaan
a). Pelaksanaanibadah : Pasien dapat menjalankan ibadah sholat 5 waktu
b). Larangan/pantangan agama : Tidak ada
c). KeteranganLainnya : tidak ada
7. PolaSeksualReproduksi
Pasien sudah memiliki 2 orang anak yang sudah beranjak remaja
8. PolaKognitif Perceptual
a) Bicara : normal
b) Bahasa : sedikit bercampur bahasa √daerah
c) Kemampuanmembaca :-
d) Tingkat Ansietas :-
e) Perubahansensori :-
9. PolaKoping
a) Kehilanganperubahan yang terjadisebelumnya:
sebelumnya pasien beraktivitas dikebun,setelah sakit pasein hanya berdiam diri dirumah
b) Kopingadaptasi yang seringdipakai: 5
Mengajak keluarga berbincang dan pasien di sebelahnya
10.Pola Peran Berhubungan
a) Status Perkawinan : Sudah Menikah
b) Pekerjaan : Petani
c) Kualitas bekerja : Semakin lama kian menurun
d) Hubungan dengan orang lain : Sedikit terganggu karena dilanda rasa cemas
e) Sistem dukungan : Motivasi keluarga dan anak
PENGKAJIAN FISIK
Batas normal HasilPemeriksaan
Tanda-tanda vital
a)Suhu :37 0C
b)Nadi : 88x/menit
c) Tekanan Darah : 180/110 mmHg
d)Respirasi rate : 24x/menit
e)Berat Badan :56Kg
f) Tinggi Badan :165Cm

Pernafasan (respiratory)

Inspeksi:
1) Bentuk dada : Normal
2) Sekresidanbatuk :
a. Batuk :Tidak ada
b. Sputum :-
c. Warna :-
3) PolaNafas :-

Palpasi:
1) TractilFremitis/Fremitus Vokal
a) Meningkat Lokasi: -
b) Menurun Lokasi: -
c) Lain-lain:

Perkusi
1) Suaraperkusiditimbulkan :-
Lainnya: -

Auskultasi
1) AuskultasiSuaranafas
a) Vesikuler di :-
b) Bronchovesikuler di :-
c) Bronchial di :-
2) Suaraucapan(vocal resonasi):
6
3) SuaraTambahan
a) Rales, :Lokasi: -
b) Ronchi, :Lokasi: -
c) Pleural friction-rub, :Lokasi: -
Inspeksi
Cardiovaskuler Iktuscordisterabapada :-
Palpasi
1) Iktuscordis :-
2) Frekuensi Heart rate :30 x / menit
Keterangan : Tidak Normal
3) Nadi :80 x / menit
Keterangan : normal
Perkusi
1) PembesaranJantung: -
2) Nyeri dada :-
Auskultasi
( ) Normal
( ) Tambahan : -
Jenis :-

1) Tingkat kesadaran : Normal


Persyarafan (Neurogical) 2) Glasgow Coma Scale (GCS) :-
Mata:-,Bicara:-,Gerakan: -
3) Reflek
 Refleks bicep :-
 Reflekstricep :-
 RefleksPatellat :-
 Refleksachillese :-
 Babinsky :-
 Lainnya :-
4) Koordinasigerak :-
5) Kejang :-
6) Perasa :-

Gastrointestinal Inspeksi
1) Bentuk :-
2) Tepiperut :-
3) Bendunganpembuluhdarah vena abdomen:-
Arahalirannya-
Auskultasi
1) Bunyi peristaltic usus : - x/menit
Palpasi
1) Palpaasiumum :
(√ ) tidakadanyeri
( ) Nyeriumum, lokasi : -
( ) Massa ataubenjolan, -
Lokasi:-
2) Palpasikhusus
a) Pembesaranhepar : -
b)Pembesaran Lien :-
c) titik Mc. Burney :-
Perkusi
1) Ascites :-
7
Musculoskeletal
1) Pergerakansendi (ROM) :-
2) Kemampuankekuatanotot kaki :-
3) Kemampuanmengemgam :-
4) Fraktur :-
Lokasi :-

Warnakulit :-
1) Akral :-
2) Turgor :-
3) Krepitasi :-
4) Odema :-

Penginderaan Mata (Penglihatan)


Inspeksi
1) Bentukmata :
(√ ) Normal, ( ) Enoftalmus
( ) Eksoptalmus ( ) lainnya
2) Konjungtiva
( √) Normal, ( ) Anemik
( ) Infeksi ( ) Ikterik
3) Pupil: (√ ) Normal ( ) Menyempit
4) Gerak bola mata: (√ ) Normal ( ) Menyempit
5) Visus/Ketajamanpenglihatan: -
6) Medan penglihatan : (√ ) Normal ( ) Menyempit
7) ButaWarna :-
Jenis :-
Palpasi
Tekanan intra okuler : -√
Keterangan: Tidak ada benjolan

1) Septum hidung :-
2) Sekrethidung :-
3) Polip :-
4) GangguanPenciuman :-
Hidung/pembauan
Telinga/pendengaran
1) Lubangtelinga :Tidak ada benjolan
2) Membran tympani :-
3) Gangguanpendengaran
Mulut&Leher :-

Mulut

1) Bibir :pucat
2) Gigi : bersih
3) Selaput lender mulut :-
4) Lidah : bersih
5) Tenggorokanwaktumenelan :-
6) Kelenjar thyroid :-

8
PEMERIKSAAN
PENUNJANGLaboratorium

Photo -

USG -

Lain-lain -

TERAPI :
1.Infus RL 20 TPM
2.Piracetam 3x3 gr
3.Citicolin 2x250
4.Kalnex 6x1
5.Tramadol 2x1 Cefotaxime 2x1

Tanggal :
Nama Perawat:
TandaTangan :

9
ANALISIS DATA
No. Data Penyebab Masalah
1. DS: -Klien mengalami Ketidak berdayaan Penurunan fungsi
gangguan pola nutrisi pemenuhan pola pencernaan
DO: -Klien makan melalui nutrisi
slang NGT

DS:-Klien tidak mampu


Pemenuhan sensasi Resiko Cidera
menggerakkan anggota tubuh
2. secara normal sekunder akibat
DO:-Klien bedrest anggota melemahnya
sirkulasi otot
tubuh terlihat lemah

RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN

Nama / usiapasien :Tn. X 46 tahun Ruangan : Mawar


DiagnosaMedis :SNH(Stroke non Haemoregic)

RencanaKeperawatan
No DiagnosaKeperawatan TujuanKeperawatan
Intervensi Rasional
1. Ketidak berdayaan Setelah dilakukan -Memonitor -Mengetahui
pemenuhan pola nutrisi tindakan keperawatan TTV kondisi Pasien
sendiri berhubungan selama 1x24 jam -Memonitor -Nutrisi
dengan penurunan ,Kondisi pasien mulai diit personde terpenuhi
fungsi pencernaan. membaik dengan -Memonitor Ku
kriteria hasil: pasien
-nutrisi pasien sudah -Memberikan
mulai terpenuhi makanan lewat
-kondisi pencernaan slang NGT
pasien sudah mulai
membaik

2. Resiko cidera Setelah dilakukan -Memonitor -Melatih


berhubungan dengan tindakan keperawatan kondisi umum kekuatan sendi
penurunan sensasi selama 1x24 jam,di pasien. pasien
sekunder akibat harapkan klien dapat -Memberikan -Membantu
melemahnya otot bergerak normal gerakan untuk proses
sirkulasi dengan kriteria hasil: melatih penyembuhan
-Kondisi umum kekuatan sendi klien
pasien baik -Melakukan
-Anggota badan tidak kolaborasi
lagi lemah terapi

10
Tanggal : 2 Januari 2021

NamaPerawat : Cahaya Perdana

Tanda tangan :

11

Anda mungkin juga menyukai