Anda di halaman 1dari 2

Nama : Satria Agung Gumilar

Semester/Kelas : 6/B
NIM : 11734031
Prodi : Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir
Mata Kuliah : I’jaz Al-Qur’an
Dosen Pengampu : Baihaqi, MA

1. Apa hubungan/korelasi surah al-Fatihah sebagai ummul qur’an diletakkan di awal


pembuka kitab al-Qur’an dan surah an-Nas sebagai penutup? Apa yang hendak dicapai
dari hubungan keduanya?
Jawaban:

Surah Al-Fatihah sebagi Ummul Qur’an (Pembuka Kitab Al-Qur’an)


Surah al-Fatihah biasanya disebut dengan ummul qur’an (induk al-Qur’an).
Mengapa demikian? Itu dikarenakan isi kandungan dari ke 7 ayatnya merupakan intisari
dan seluruh ayatnya terinci melalui kesimpulan yang ditemukan pada ayat-ayat di surah
al-Fatihah dalam al-Qur’an.
Tiga ayat pertama di surah al-Fatihah mencakup makna-makna yang dikandung
oleh Asma al-Husna. Semua ayat yang terdapat di dalam al-Qur’an yang menyangkut
Allah bersumber dari ketiga ayat pertama itu. Juga terkandung ajaran tauhid yakni
sifatiyah (asma dan sifat), artinya kita meyakini bahwa Allah memiliki sifat-sifat
keutamaan sebagaimana yang tersirat pada ayat-ayat tersebut yang mengandung arti
bahwa Allah dengan segala sifat keutamaan-Nya. Sebagaimana makna ketiga ayat
tersebut ialah Allah telah mencurahkan segenap kasih sayang-Nya kepada kita.,
menciptakan dan mengatur alam untuk kita. Dialah Sang Penguasa Alam. Sehingga
hendaknya kita mengimani dan memuji kebesaran-Nya yang telah menciptakan kita
semua. Dan tidak hanya cukup sekedar meyakini akan ketuhanan Allah sebagai sang
pencipta, tetapi semua makhluk yang diciptakan-Nya wajib menyembah-Nya dan
meminta segala kebutuhan kepada-Nya.

Surah An-Nas sebagai Penutup dalam Al-Qur’an


Surah an-Nas merupakan salah satu surah yang disebut dengan al-Mu’awwidzatan
yaitu dua surah yang mengandung perlindungan dan do’a. Surah lainnya yakni surah al-
Falaq. Perlindungan yang dimaksud adalah memohon perlindungan dari iblis dan bala
tentaranya yaitu setan manusia dan setan jin yang senantiasa mengintai manusia dengan
tanpa putus asa. Ayat 1-2 menjelaskan tentang bentuk tauhid rububiyyah. Ayat pertama
memberi petunjuk kepada manusia agar mengakui kelemahannya dan mengakui
kebesaran-Nya yang mengatur segalanya. Pada ayat kedua menjelaskan bahwa Dia
adalah raja manusia. Dia yang berkuasa mengatur manusia. Manusia harus mengakui
kebesaran dan kekuasaan Allah. Pada ayat ketiga mempunyai arti sesuatu yang dikagumi,
dipuja, ditaati dan sesembahan manusia sudah semestinya ia meminta perlindungan
kepada-Nya. Surah ini juga mengajarkan kepada kita supaya berlindung kepada Allah.
Korelasi antara Kedua Surah Al-Fatihah dan Surah An-Nas
Surat al-Fatihah mengandung makna global yang dirinci dalam al-Qur’an secara
keseluruhan. Dan merupakan alasan terbesar mengapa surah al-Fatihah berada diurutan
pertama dalam al-Qur’an. Kemudian surah ini wajib dihafal oleh muslimin. Karena orang
yang akan sholat wajib membacanya. Dari kedua surah ini saling berhubungan sebagai
upaya mendekatkan diri kepada Sang Penguasa ketika membacanya. Jadi korelasi kedua
surah ini adalah orientasi hidup manusia kepada Allah.

Anda mungkin juga menyukai