OLEH :
KENDARI
2022
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN SAMPUL....................................................................................
HALAMAN PENGESAHAN..........................................................................
DAFTAR ISI....................................................................................................
DAFTAR TABEL............................................................................................
DAFTAR GAMBAR........................................................................................
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.........................................................................................
B. Tujuan......................................................................................................
C. Manfaat....................................................................................................
II. METODE PRAKTIKUM
A. Waktu Dan Tempat..................................................................................
B. Alat Dan Bahan........................................................................................
C. Metode kerja............................................................................................
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan....................................................................................
B. Pembahasan.............................................................................................
IV. KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan..............................................................................................
B. Saran........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
terbesar di antara negaranegara Asia serta memiliki garis pantai terpanjang kedua
sumberdaya ikan yang senantiasa terbarukan. Hal ini menjadi sangat penting
menangkap ikan yang terdiri dari tangkap tangan, tombak, jarring rawai dan
jebakan. Istilah ini tidak hanya ditujukan untuk ikan, namun juga untuk
lainnya yang bias dimakan. Terdapat hubungan antara efektifitas berbagai metode
migrasi ikan, bagaimana ikan mencari makan, dan habitatnya, karena metode amat
Pukat cincin atau jaring lingkar (purse seine) adalah jenis jaring
dengan tali kolor yang dilewatkan melalui cincin yang diikatkan pada bagian
bawah jaring (tali ris bawah), sehingga dengan menarik tali kolor bagian bawah
jaring dapat dikuncupkan sehingga gerombolan ikan terkurung di dalam jaring
(Rahayu, 2021).
B. Tujuan
pengamatan.
ditemukan.
3. Menentukan tingkah laku ikan yang menjadi dasar dalam penentuan metode
C. Manfaat
Praktikum ini dilaksanakan pada hari Rabu, 13 Juli 2022, pukul 08.00
No Nama Kegunaan
beberapa jenis alat tangkap serta analisis yang digunakan yaitu analisis deksriptif
A. Hasil
Adapun hasil wawancara yang dilakukan di Pelabuhan Lasalimu Pantai
Umur 39 Tahun
Pendidikan STM
Pekerjaan Tetap
utama. Tubuh jaring berfungsi untuk menghalangi ikan yang akan lolos. Tali ris
berfungsi sebagai tempat untuk mengantungkan daging jaring bagian atas agar
jaring dapat terentang secara sempurna, dan merupakan penghubung antara tali
pelampung. Cincin (terbuat dari besi) pada umumnya berbentuk bulan, dimana
pada bagian tengahnya merupakan tempat untuk lewatnya tali kerut, agar cincin
pengapung untuk memberikan adanya daya apung pada alat secara keseluruhan.
Tali utama berfungsi untuk mengumpulkan cincin pada saat hauling sehingga
bagian bawah jaring tertutup dan ikan tidak dapat lolos dari bawah. Hal ini sesuai
dengan pernyataan (Kefi et al., 2013) bahwa purse seine memiliki konstruksi
pukat cincin yang digunakan terdiri dari beberapa komponen yaitu pelampung,
tali temali, jaring, pemberat, dan cincin. Bahan jaring mendapat perhatian penting,
hal ini dikarenakan agar jaring dapat membentang dengan baik serta dapat
Purse seine dioperasikan dengan tiga tahapan yaitu persiapan, setting dan
hauling. Persiapan dimulai dari persiapan bahan bakar, lampu, alat navigasi,
mesin dan pengaturan alat tangkap. Pengaturan alat tangkap sangat menentukan
posisi penawuran alat dan kerja dan ABK sehingga penataannya harus teratur.
dengan cepat hampir searah dengan arus kemudian jaring dilingkari pada
gerombolan ikan maka setelah selesai penawuran jaring maka pelampung besar
sudah berada di haluan kapal dan segera dinaikkan ke atas kapal. Pengangkatan
alat tangkap (hauling) dilakukan segera dengan tujuan mengangkat alat tangkap
dan hasil tangkapannya. Hal ini sesuai dengan pernyataan (Mahiswara et al.,
ikan, baik yang sudah terkumpul dengan bantuan alat bantu penangkapan
(rumpon, cahaya lampu), maupun yang dalam posisi bergerak dengan cara diburu
dinding guna menahan gerak kelompok ikan keluar secara horisontal, serta
kecepatan untuk menarik tali kolor (purse line) untuk menahan larinya ikan ke
Laut banda. Laut Banda yang terletak diantara Pulau Sulawesi dan Maluku
merupakan salah satu bagian wilayah pengelolaan perikanan (WPP) 714 sesuai
dengan Peraturan Menteri KKP No. 1 tahun 2009. Menurut Direktorat Jendral
data Statistik Perikanan tahun 2010 didominasi oleh kelompok ikan pelagis, yaitu
ikan layang (Decapterus sp.) dan cakalang (Katsuwonus pelamis). Ikan layang
Masalah yang sering dihadapi nelayan saat berlayar selain musim angin
kencang yaitu mesin rusak dan jaring yang robek. Seperti alat tangkap ikan pada
banyak faktor, baik yang bersifat internal (rancang bangun dan konstruksi)
maupun eksternal (ketersediaan sumberdaya, kondisi cuaca, arus, keterampilan
nilai massa jenisnya yang rendah sehingga kecepatan tenggelamnya relatif rendah.
Kondisi ini perlu diimbangi dengan pemilihan material yang tepat untuk bagian
A. Kesimpulan
2. Purse line adalah alat tangkap berbahan dasar jaring yang berbentuk
trapesium.
gerombolan.
B. Saran
Saran saya pada praktek lapang ini sebaiknya jika tiba di lapangan harus
mendegarkan arahan dari asisten agar mendapatkan data yang lebih baik.
DAFTA PUSTAKA