Anda di halaman 1dari 14

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Kota Agung yang mengadili perkara pidana dengan
acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai

do
gu berikut dalam perkara Terdakwa:
1. Nama lengkap : Wahyu Waldi bin Joni;
Tempat lahir : Tekad;

In
A
Umur/tanggal lahir : 23 tahun/1 Januari 1997;
Jenis kelamin : Laki-laki;
ah

lik
Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : Pekon Tekad Kecamatan Pulau
am

ub
Panggung Kabupaten Tanggamus;
Agama : Islam;
Pekerjaan : Ojek/buruh;
ep
k
ah

2. Nama lengkap : Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim;


R
Tempat lahir : Tekad;

si
Umur/tanggal lahir : 50 tahun/10 Oktober 1969;

ne
ng

Jenis kelamin : Perempuan;


Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : Pekon Tekad Kecamatan Pulau Panggung

do
gu

Kabupaten Tanggamus;
Agama : Islam;
In
A

Pekerjaan : Ibu rumah tangga;


Para Terdakwa ditangkap pada tanggal 23 November 2019;
ah

Para Terdakwa ditahan dalam tahanan Rumah Tahanan Negara masing-masing


lik

oleh:
1. Penyidik sejak tanggal 24 November 2019 sampai dengan tanggal 13
m

ub

Desember 2019;
2. Penyidik perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 14 Desember 2019
ka

ep

sampai dengan tanggal 22 Januari 2020;


3. Penyidik perpanjangan pertama Ketua Pengadilan Negeri Kota Agung sejak
ah

tanggal 23 Januari 2020 sampai dengan tanggal 21 Februari 2020;


R

4. Penyidik perpanjangan kedua Ketua Pengadilan Negeri Kota Agung sejak


es
M

tanggal 22 Februari 2020 sampai dengan tanggal 22 Maret 2020


ng

on

Halaman 1 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5. Penuntut Umum sejak tanggal 27 Februari 2020 sampai dengan tanggal 17

si
Maret 2020;
6. Hakim Pengadilan Negeri Kota Agung, sejak tanggal 12 Maret 2020 sampai

ne
ng
dengan tanggal 10 April 2020;
7. Hakim perpanjangan Penahanan Ketua Pengadilan Negeri Kota Agung sejak
tanggal 11 April 2020 sampai dengan tanggal 9 Juni 2020;

do
gu Terdakwa menolak dan tidak menggunakan haknya untuk didampingi
oleh Penasihat Hukum, walaupun untuk itu Hakim telah menunjuk Ok Armet

In
A
Ripanding, S.H., Advokat, berdasarkan Penetapan Nomor 98/Pen.Pid/2020/PN
Kot tanggal 18 Maret 2020;
ah

lik
Pengadilan Negeri tersebut;
Setelah membaca:
- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Kota Agung Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN
am

ub
Kot tanggal 12 Maret 2020 tentang penunjukan Hakim;
- Penetapan Hakim Nomor 98/Pen.Pid/2020/PN Kot tanggal 12 Maret 2020
ep
tentang penetapan hari sidang;
k

- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;


ah

Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta


R

si
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh

ne
ng

Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:


1. Menyatakan Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II Siti

do
gu

Hayatunisah binti Hajar Hakim, terbukti secara sah dan meyakinkan


melakukan tindak pidana “melakukan perdagangan anak” melanggar
In
Pasal 83 jo. pasal 76f Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2014 Tentang
A

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang


Perlindungan Anak;
ah

lik

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dengan


pidana penjara selama 3 (tiga) tahun penjara dan denda sebesar
m

ub

Rp.60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan


kurungan dan Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim dengan
ka

pidana penjara selama 4 (empat) tahun Penjara dan denda sebesar


ep

Rp.60.000.000,00 (enam puluh juta rupiah) subsidair 3 (tiga) bulan


ah

kurungan dikurangi seluruhnya dari masa tahanan yang telah dijalankan ,


R

dengan perintah agar Terdakwa tetap ditahan;


es

3. Menyatakan barang bukti berupa:


M

ng

- 1 (satu) potong celana dalam warna abu -abu;


on

Halaman 2 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu ) poton g BH warn a h itam;

si
Dikembalikan kepada Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
Zahrin

ne
ng
4. Menetapkan supaya para Terdakwa dibebani biaya perkara masing-masing
sebesar Rp 2.000,00 (dua ribu rupiah);

do
Setelah mendengar permohonan dari Para Terdakwa yang disampaikan
gu secara lisan yang pada pokoknya masing-masing menyatakan bahwa Para
Terdakwa mengakui dan menyesali kesalahannya, berjanji tidak akan

In
A
mengulanginya lagi serta memohon keringan hukuman yang seringan-
ringannya;
ah

lik
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap permoh on an
Terdakwa yang pada pokoknya tetap pada tuntutannya;
Setelah mendengar Tanggapan Terdakwa terhadap tanggapan
am

ub
Penuntut Umum yang pada pokoknya tetap pada permohonannya;
Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut
ep
Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:
k

Bahwa Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni, Terdakwa II Siti Hayatunisah


ah

R
binti Hajar Hakim dan Saksi Dendi Septiandre bin Nasiun (dalam berkas perkara

si
terpisah) pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapat di ingat lagi Bulan

ne
November 2019 atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih dalam tahun 2019
ng

bertempat di lapangan Tekad Kec. Pulau Panggung Kab. Tanggamus atau


setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah

do
gu

hukum Pengadilan Negeri Kota Agung menempatkan, membiarkan, melakukan ,


menyuruh melakukan, atau turut serta melakukan penculikan, penjualan,
In
dan/atau perdagangan Anak yaitu terhadap Anak Korban Reni Rania Tri Zelia
A

binti Hasri Zahrin yang masih berusia 16 tahun, yang dilakukan dengan cara
sebagai berikut:
ah

lik

- Berawal dari bertemunya Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dengan Saksi
Dendi Septiandre bin Nasiun serta Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti
m

ub

Hasri Zahrin di lapangan Tekad Kec. Pulau Panggung Kab. Tanggamus


pada hari dan tanggal yang sudah tidak dapat di ingat lagi bulan November
ka

2019, kemudian Saksi Dendi Septiandre bin Nasiun berkata kepada Anak
ep

Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin "kamu butuh uang kan dek ?
ah

Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin menjawab "gak" lalu
R

Saksi Dendi Septiandre bin Nasiun berkata "gua tau lo itu butuh duit,
es
M

sekarang lo ikut wahyu" Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
ng

sempat menolak ajakan Saksi Dendi Septiandre bin Nasiun namun akhirnya
on

Halaman 3 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin mau ikut dengan

si
Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni, lalu Anak Korban Reni Rania Tri Zelia
binti Hasri Zahrin ikut dengan Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni menuju ke

ne
ng
rumah Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim di belakang pasar
Tekad kec. Pulau Panggung Kab Tanggamus Sesampainya disana Anak
Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin disu ru h man di dan gan ti

do
gu baju oleh Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim, kemudian
Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim menelpon seseorang yang

In
A
bernama Fau zi Als Pao (DPO) lalu Anak Korban Reni Rania Tri Zelia bin ti
Hasri Zahrin diantar oleh Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II
ah

lik
Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim ke rumah saudara Fauzi als Pao (DPO) di
Banjar Agung Kec. Pugung Kab. Tanggamus, Sesampainya dirumah
tersebut Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin di sambut
am

ub
oleh saudara Fauzi Als Pao (DPO) Lalu Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni
dan Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim pergi dari rumah tersebu t
ep
dan Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin di tinggal berdua
k

dengan saudara Fauzi Als Pao (DPO) dirumah tersebut. Lalu saudara
ah

Fauzi Als Pao (DPO) membelikan Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti
R

si
Hasri Zahrin bakso dan men yuruh Anak Korban R en i R a n ia Tr i Z e l i a
bin ti Hasri Zah rin makan , setelah Saksi makan An ak Korban Ren i

ne
ng

Ran ia Tri Zelia bin ti H asri Zahrin du duk diruang tamu bersama sau dara
Fauzi Als Pao (DPO) yang sedang memakai/menghisap narkoba jenis Sabu

do
gu

dan menawarkanya kepada Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
Zahrin tetapi Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin tidak
In
mau. Setelah itu saudara Fauzi Als Pao (DPO) membuka baju dan celana
A

yang Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pakai lalu
memaksa Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin untuk
ah

lik

berbaring di atas kasur yang ada di ruang tamu tersebut, Anak Korban
Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin sempat men olak n amu n sau dara
m

ub

Fau zi Als Pao (DPO) memaksa dan mau men cium An ak Kor b a n R e n i
Ran ia Tri Zelia bin ti Hasri Zah rin n amun Anak Korban Ren i Rania Tr i
ka

Zelia bin ti Hasri Zah rin men olak, lalu sau dara Fau zi A l s P a o ( D P O)
ep

memegang kedua Payudara Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
ah

Zahrin dan memasukan alat kelaminya kedalam kemalu an An ak Korban


R

Ren i Ran ia Tri Zelia bin ti Hasri Zah rin tidak lama sau dara Fau zi
es

Als Pao (DPO) men gelu arkan sperman ya di atas kasu r dan di
M

ng

bersih kan olehnya men ggunakan pakaian setelah itu Anak Korban Ren i
on

Halaman 4 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin memakai baju dan saudara Fauzi Als Pao

si
(DPO) memberi Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
Uang sebesar Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) lalu saudara Fauzi

ne
ng
Als Pao (DPO) menelpon Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim
dan memberitahukan jika An ak Korban Reni Rania Tri Zelia bin ti H a s r i
Zah rin telah keluar rumah kemudian Terdakwa I Wahyu Waldi bin Jon i d a n

do
gu Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim menjemput Anak Korban Reni
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin setelah itu Terdakwa I Wahyu Waldi bin

In
A
Joni, Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim dan Anak Korban Reni
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pergi dengan menaiki sepeda motor
ah

lik
diperjalanan Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin memberikan
uang kepada Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni sebesar Rp100.000,00
(seratus ribu rupiah) kemudian Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan
am

ub
Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim serta Anak Korban Reni Rania
Tri Zelia binti Hasri Zahrin berhenti di sebuah SPBU di talang padang u n tu k
ep
membeli bahan bakar kemudian Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni membeli
k

bensin Rp10.000,00(sepuluh ribu) setelah itu uang kembalian pembelian


ah

bahan bakar tersebut sebesar Rp90.000,00(sembilan puluh ribu) diambil


R

si
kembali oleh Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin, lalu
Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni, Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar

ne
ng

Hakim serta Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pergi
menuju rumah Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim setibanya di

do
gu

depan rumah Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim, Terdakwa II Siti
Hayatunisah binti Hajar Hakim turun lalu Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni
In
dan Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin melanjutkan
A

perjalannan menuju ke lapangan tekad, setelah sesampai dilapan gan


Tekad Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni berkata kepada Saksi Dendi
ah

lik

Septiandre bin Nasiun "mana bagian saya” dan Terdakwa II Siti Hayatu n isah
binti Hajar Hakim kemudian Saksi Dendi Septiandre bin Nasiun meminta
m

ub

uang kembalian pembelian bahan bakar tersebut kepada Anak Korban Ren i
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin sebesar Rp90.000,00 (sembilan puluh ribu),
ka

dan Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni di beri uang oleh Saksi Dendi
ep

Septiandre bin Nasiun sebesar RpRp90.000,00 (sembilan puluh ribu),


ah

namun Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni hanya disuruh mengambil


R

Rp40.000,00 (empat puluh ribu) dan yang Rp50.000,00 (lima puluh ribu)
es

untuk diberikan kepada Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim,


M

ng

kemudian Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni keru mah Terdakwa II Siti
on

Halaman 5 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hayatunisah binti Hajar Hakim memberikan u an g Rp50.000,00 (lima

si
pu luh ribu) kemu dian Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni pu lan g s e te l a h
itu Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II Siti Hayatunisah binti

ne
ng
Hajar Hakim ditangkap oleh anggota kepolisian untuk diproses lebih lanjut.
- Perbuatan Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II Siti Hayatunisah
binti Hajar Hakim sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal 83

do
gu jo. Pasal 76F Undang-Undang RI Nomor 35 tahun 2014 Tentang Perubah an
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak;

In
A
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum
telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:
ah

lik
1. Saksi Hasri Zahrin bin Zakwan Hasbi, yang dibacakan di persidangan pada
pokoknya sebagai berikut:
- Bahwa Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin adalah anak
am

ub
kandung Saksi;
- Bahwa pada suatu hari di bulan Oktober 2019, Anak Korban Reni Rania
ep
Tri Zelia binti Hasri Zahrin tidak pulang ke rumah;
k

- Bahwa 10 (sepuluh hari) kemudian sejak Anak Korban Reni Rania Tri
ah

Zelia binti Hasri Zahrin tidak pulang ke rumah, Saksi mendapat kabar
R

si
dari Saudara Tono bahwa Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
Zahrin berada di Jakarta;

ne
ng

- Bahwa setelah mendapat informasi tersebut, Saksi bersama Saudara


Tono menjemput Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zah rin di

do
gu

Jakarta;
- Bahwa Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
In
menerangkan bahwa ia telah dijual kepada seorang laki-laki di Talang
A

Padang;
2. Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin, yang dibacakan di
ah

lik

persidangan pada pokoknya sebagai berikut:


- Bahwa Anak Korban dijual oleh Para Terdakwa dan Saudara Dendi di
m

ub

bulan November 2019 di Lapangan Pekon Tekad Kecamatan Pulau


Panggung Kabupaten Tanggamus;
ka

- Bahwa Anak Korban diantarkan oleh Para Terdakwa ke rumah Saudara


ep

Fauzi alias Pao yang beralamat di Banjar Agung Kecamatan Pulau


ah

Panggung Kabupaten Tanggamus, kemudian ditinggalkan di rumah


R

tersebut;
es

- Bahwa Anak Korban dipaksa untuk melakukan persetubuhan oleh


M

ng

Saudara Fauzi alias Pao;


on

Halaman 6 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa setelah Saudara Fauzi melakukan persetubuhan dengan Anak

si
Korban, Anak Korban diberi u ang sejumlah Rp300.000,00 (tiga ratus
ribu rupiah);

ne
ng
- Bahwa uang tersebut kemudian digunakan untuk membeli bensin motor
seharga Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah) kemudian diambil oleh
Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni sejumlah Rp40.000,00 (empat puluh

do
gu ribu rupiah), diambil oleh Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim
sejumlah Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah), Saudara Dendi

In
A
Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah), sedangkan sisanya sejumlah
Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah) diambil oleh Anak Korban;
ah

lik
- Bahwa setelah dari rumah Saudara Fauzi alias Pao, Anak Korban
diantar oleh Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni ke suatu gubuk di
Kampung Cina Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus,
am

ub
kemudian Anak Korban dipertemukan dengan seorang laki-laki yang
tidak dikenal;
ep
Menimbang, bahwa Para Terdakwa di persidangan telah memberikan
k

keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:


ah

Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni:


R

si
- Bahwa pada suatu hari yang tidak bisa diingat lagi, di bulan November
2019, bertempat di Lapangan Tekad Kecamatan Pulau Panggung

ne
ng

Kabupaten Tanggamus, Terdakwa I dihampiri oleh Suadara Dendi yan g


meminta kepada Terdakwa I untuk menjual Anak Korban Reni Rania Tri

do
gu

Zelia binti Hasri Zahrin seharga Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);
- Bahwa Terdakwa kemudian membawa Anak Korban Reni Rania Tri
In
Zelia binti Hasri Zahrin ke rumah Terdakwa II untuk meminta Terdakwa
A

II menjadi perantara;
- Bahwa selanjutnya Terdakwa I bersama Terdakwa II dan Anak Korban
ah

lik

Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pergi naik motor menuju rumah
Saudara Fauzi alias Pao di Banjar Agung Kecamatan Pulau Pan ggung
m

ub

Kabupaten Tanggamus;
- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II meninggalkan Anak Korban Reni
ka

Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin di rumah Saudar Fauzi alias Pao
ep

sekitar kurang lebih 1 (satu) jam;


ah

- Bahwa setelah itu, Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
R

keluar dari rumah Saudara Fauzi alias Pao kemudian memberikan uang
es

kepada Terdakwa I sejumlah Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah);


M

ng

on

Halaman 7 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa uang tersebut kemudian digunakan untuk membeli bensin motor

si
seharga Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah), Rp50.000,00 (lima puluh
ribu rupiah) diberikan kepada Terdakwa II, dan sisanya diambil oleh

ne
ng
Terdakwa I;
- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II mengerti tujuan Para Terdakwa
mengantar Anak Korban ke rumah Saudara Fauzi alias Pao adalah agar

do
gu Anak Korban melakukan hubungan seksual dengan Saudara Fauzi
dengan bayaran uang sejumlah Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);

In
A
- Terdakwa I menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan
mengulanginya lagi;
ah

lik
Terdakwa II;
- Bahwa pada suatu hari yang tidak bisa diingat lagi, di bulan November
2019, bertempat di Lapangan Tekad Kecamatan Pulau Panggung
am

ub
Kabupaten Tanggamus, Terdakwa I dihampiri oleh Suadara Dendi yan g
meminta kepada Terdakwa I untuk menjual Anak Korban Reni Rania Tri
ep
Zelia binti Hasri Zahrin seharga Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);
k

- Bahwa Terdakwa kemudian membawa Anak Korban Reni Rania Tri


ah

Zelia binti Hasri Zahrin ke rumah Terdakwa II untuk meminta Terdakwa


R

si
II menjadi perantara;
- Bahwa selanjutnya Terdakwa I bersama Terdakwa II dan Anak Korban

ne
ng

Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pergi naik motor menuju rumah
Saudara Fauzi alias Pao di Banjar Agung Kecamatan Pulau Pan ggung

do
gu

Kabupaten Tanggamus;
- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II meninggalkan Anak Korban Reni
In
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin di rumah Saudar Fauzi alias Pao
A

sekitar kurang lebih 1 (satu) jam;


- Bahwa setelah itu, Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
ah

lik

keluar dari rumah Saudara Fauzi alias Pao kemudian memberikan uang
kepada Terdakwa I sejumlah Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah);
m

ub

- Bahwa uang tersebut kemudian digunakan untuk membeli bensin motor


seharga Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah), Rp50.000,00 (lima puluh
ka

ribu rupiah) diberikan kepada Terdakwa II, dan sisanya diambil oleh
ep

Terdakwa I;
ah

- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II mengerti tujuan Para Terdakwa


R

mengantar Anak Korban ke rumah Saudara Fauzi alias Pao adalah agar
es

Anak Korban melakukan hubungan seksual dengan Saudara Fauzi


M

ng

dengan bayaran uang sejumlah Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);


on

Halaman 8 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Terdakwa II menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan

si
mengulanginya lagi;

ne
ng
Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai
berikut:
- 1 (satu) potong celana dalam warna abu -abu;

do
gu - 1 (satu ) poton g BH warn a h itam;
Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan Saksi-Saksi, keterangan

In
A
Terdakwa dan barang bukti yang diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai
berikut:
ah

lik
- Bahwa Anak Korban Rohayah binti Jaini lahir pada tanggal 30
Desember 2003, saat ini berusia 16 tahun;
- Bahwa pada suatu hari yang tidak bisa diingat lagi, di bulan November
am

ub
2019, Terdakwa I dihampiri oleh Suadara Dendi yang meminta kepada
Terdakwa I untuk menjual Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
ep
Zahrin seharga Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);
k

- Bahwa selanjutnya Terdakwa I bersama Terdakwa II dan Anak Korban


ah

Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin pergi naik motor menuju rumah
R

si
Saudara Fauzi alias Pao di Banjar Agung Kecamatan Pulau Pan ggung
Kabupaten Tanggamus;

ne
ng

- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II meninggalkan Anak Korban Reni


Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin di rumah Saudar Fauzi alias Pao

do
gu

sekitar kurang lebih 1 (satu) jam;


- Bahwa Terdakwa I dan Terdakwa II mengerti tujuan Para Terdakwa
In
mengantar Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin ke
A

rumah Saudara Fauzi alias Pao adalah agar Anak Korban melakukan
hubungan seksual dengan Saudara Fauzi dengan bayaran uang
ah

lik

sejumlah Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);


- Bahwa setelah Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin
m

ub

keluar dari rumah Saudara Fauzi alias Pao, Anak Korban Reni Rania Tri
Zelia binti Hasri Zahrin memberikan uang kepada Terdakwa I sejumlah
ka

Rp100.000,00 (seratus ribu rupiah);


ep

- Bahwa uang tersebut kemudian digunakan untuk membeli bensin motor


ah

seharga Rp10.000,00 (sepuluh ribu rupiah), Rp50.000,00 (lima puluh


R

ribu rupiah) diberikan kepada Terdakwa II, dan sisanya diambil oleh
es

Terdakwa I;
M

ng

on

Halaman 9 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Para Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan

si
mengulanginya lagi
Menimbang, bahwa selanjutnya Hakim akan mempertimbangkan

ne
ng
apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas, Terdakwa dapat
dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan kepadanya;
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum

do
gu dengan dakwaan melanggar Pasal 83 jo. Pasal 76F Undang-Undang Republik
Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak jo. Undang-

In
A
Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas
Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo. Undang -
ah

lik
Undang Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemeritah
Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2016 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun
am

ub
2003 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang;
Menimbang, bahwa terhadap Dakwaan Penuntut Umum tersebut, maka
ep
Hakim akan mempertimbangkan Pasal 83 jo. Pasal 76F Undang-Undang
k

Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak jo.


ah

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubah an


R

si
Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak jo.
Undang-Undang Nomor 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemeritah

ne
ng

Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 tahun 2016 tentang


Perubahan Kedua atas Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 tahun

do
gu

2003 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-Undang yang unsur-unsurnya


adalah sebagai berikut:
In
1. Setiap Orang;
A

2. Yang menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh melakukan,


atau turut serta melakukan penculikan, penjualan, dan/atau perdagangan
ah

lik

Anak;
Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut, Hakim berpendapat
m

ub

sebagai berikut:
Ad. 1. Setiap Orang
ka

Menimbang, bahwa perumusan unsur “setiap orang” dalam hukum


ep

pidana menunjuk pada subyek hukum orang (een eider) atau manusia
ah

(naturlijke persona) yang didakwa melakukan suatu tindak pidana;


R

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta yang terungkap di persidangan


es

Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar
M

ng

Hakim, adalah subjek hukum orang, yang mana identitasnya telah dicocokan
on

Halaman 10 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan telah sesuai dengan identitas yang diajukan oleh Jaksa Penuntut Umum

si
dalam surat dakwaannya;
Menimbang, bahwa dengan demikian maka unsu r “setiap orang” telah

ne
ng
terpenuhi atas diri Para Terdakwa;
Ad. 2. Yang menempatkan, membiarkan, melakukan, menyuruh
melakukan, atau turut serta melakukan penculikan, penjualan, dan/atau

do
gu perdagangan Anak;
Menimbang, bahwa penggunaan tanda baca koma serta frasa “atau”

In
A
pada unsur ini menunjukkan bahwa penerapan unsur ini bersifat alternatif,
sedangkan penggunaan kata “dan/atau” pada unsur ini menunjukkan bahwa
ah

lik
penerapan unsur ini bisa bersifat kumulatif atau bisa juga bersifat alternatif;
Menimbang, bahwa yang dimaksud penjualan Anak adalah menjadikan
seorang Anak sebagai objek dalam suatu transaksi perdagangan, baik bertindak
am

ub
sebagai penjual, pembeli ataupun perantara dalam suatu jual beli. Yang
diperjualbelikan disini tidak terbatas pada fisik dari si Anak namun juga
ep
termasuk untuk melakukan suatu perbuatan tertentu termasuk dan tidak
k

terbatas pada hubungan seksual;


ah

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1 Undang-


R

si
Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, yang dimaksud
Anak adalah seseorang yang belum berusia 18 (delapan belas) tahun, temasu k

ne
ng

anak yang masih dalam kandungan;


Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta yang terungkap di

do
gu

persidangan, maka terhadap penerapan unsur ini, Hakim berpendapat sebagai


berikut:
In
- Bahwa pada suatu hari di bulan November, Terdakwa I dan Terdakwa II
A

telah membawa Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin ke
rumah Saudara Fauzi alias Pao yang beralamat di Banjar Agung
ah

lik

Kecamatan Pulau Panggung Kabupaten Tanggamus;


- Bahwa tujuan Para Terdakwa membawa Anak Korban Reni Rania Tri
m

ub

Zelia binti Hasri Zahrin tersebut adalah agar Anak Korban Reni Rania
Tri Zelia binti Hasri Zahrin dapat disetubuhi oleh Saudara Fauzi alias
ka

Pao kemudian atas persetubuhan tersebut, Saudara Fauzi alias Pao


ep

akan membayar uang sejumlah Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah);


ah

- Bahwa dari uang pembayaran tersebut, Terdakwa I dan Terdakwa II


R

memperoleh masing-masing Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah);


es

- Bahwa perbuatan Para Terdakwa mengantar Anak Korban Reni Rania


M

ng

Tri Zelia binti Hasri Zahrin ke rumah Saudara Fauzi alias Pao untuk
on

Halaman 11 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
disetubuhi oleh Saudara Fauzi alias Pao sehingga Anak Korban Reni

si
Rania Tri Zelia binti Hasri Zahrin menerima bayaran uang sejumlah
Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) dan dari uang pembayaran

ne
ng
tersebut, Para Terdakwa memperoleh uang masing-masing sejumlah
Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah), oleh karenanya Para Terdakwa
merupakan perantara dalam suatu transaksi jual beli yang melibatkan

do
gu Anak Korban sebagai objek dalam transaksi tersebut, sehingga telah
memenuhi pengertian “perdagangan Anak” sebagaimana dimaksud di

In
A
atas;
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka
ah

lik
Hakim berkeyakinan unsur ini telah terpenuhi atas perbuatan Terdakwa;
Menimbang, bahwa oleh karena semua unsur Pasal 83 jo. Pasal 76F
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang
am

ub
Perlindungan Anak jo. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun
2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
ep
Perlindungan Anak jo. Undang-Undang Nomor 17 tahun 2016 tentang
k

Penetapan Peraturan Pemeritah Pengganti Undang-Undang Republik Indonesia


ah

Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Repu blik
R

si
Indonesia Nomor 23 tahun 2003 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang-
Undang sebagaimana didakwakan dalam Dakwaan Penuntut Umum telah

ne
ng

terpenuhi atas perbuatan Terdakwa, maka Terdakwa harus dinyatakan telah


terbukti melakukan tindak pidana “perdagangan Anak”;

do
gu

Menimbang, bahwa selama pemeriksaan persidangan, Hakim tidak


menemukan hal-hal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana,
In
baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus
A

mempertanggungjawabkan perbuatannya;
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,
ah

lik

maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana yang setimpal
dengan kesalahannya;
m

ub

Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah


dikenakan penangkapan dan penahanan yang sah, maka masa penangkapan
ka

dan penahanan tersebut akan dikurangkan seluruhnya dari pidana yang


ep

dijatuhkan;
ah

Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan


R

untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:


es

- 1 (satu) potong celana dalam warna abu -abu;


M

ng

- 1 (satu ) poton g BH warn a h itam;


on

Halaman 12 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Oleh karena barang bukti tersebut merupakan barang milik Anak Korban, maka

si
barang bukti tersebut akan dikembalikan kepada Anak Korban Reni Rania Tri
Zelia binti Hasri Zahrin;

ne
ng
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa,
maka perlu dipertimbangkan terlebih dahulu keadaan yang memberatkan dan
yang meringankan Terdakwa;

do
gu Keadaan yang meringankan:
- Para Terdakwa mengakui terus terang perbuatannya;

In
A
- Para Terdakwa menyesali dan bernjanji tidak akan mengulanginya lagi;
Keadaan yang memberatkan:
ah

lik
- Perbuatan Terdakwa meresahkan masyarakat;
- Perbuatan Terdakwa telah merusak masa depan korban;
Menimbang, bahwa setelah memperhatikan hal-hal tersebut di atas
am

ub
dikaitkan dengan berat ringan perbuatan pidana yang dilakukan dan akibat yang
ditimbulkan ditinjau dari aspek sosiologis, psikologi dan aspek yuridis, maka
ep
Hakim akan menjatuhkan pidana sebagaimana termuat dalam amar putusan ini;
k

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka


ah

haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara sebagaimana diatur


R

si
dalam SK Menteri Kehakiman No:M.14-PW.07.03 tahun 1983;
Memperhatikan pasal Pasal 83 jo. Pasal 76F Undang-Undang Republik

ne
ng

Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak jo. Undang-


Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas

do
gu

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak , Un dang-


Undang Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara Pidana serta peraturan
In
perundang-undangan lain yang bersangkutan;
A

MENGADILI:
1. Menyatakan Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan Terdakwa II Siti
ah

lik

Hayatunisah binti Hajar Hakim telah terbukti secara sah dan meyakin kan
bersalah melakukan tindak pidana “perdagangan Anak”;
m

ub

2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa I Wahyu Waldi bin Joni dan


Terdakwa II Siti Hayatunisah binti Hajar Hakim dengan pidana penjara
ka

masing-masing selama 3 (tiga) tahun denda sejumlah Rp60.000.000,00


ep

(enam puluh juta rupiah) dengan ketentuan apabila denda tersebu t tidak
ah

dibayar maka diganti dengan pidana kurungan masing-masing selama


R

2 (dua) bulan;
es

3. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh


M

ng

Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan;


on

Halaman 13 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan;

si
5. Menetapkan barang bukti berupa:
- 1 (satu) potong celana dalam warna abu -abu;

ne
ng
- 1 (satu ) poton g BH warn a h itam;
Dikembalikan kepada Anak Korban Reni Rania Tri Zelia binti Hasri
Zahrin;

do
gu 6. Membebankan kepada Para Terdakwa untuk membayar biaya perkara
masing-masing sejumlah Rp2.000,00 (dua ribu rupiah);

In
A
Demikian diputuskan pada hari Kamis tanggal 30 April 2020 oleh Tri
Baginda K.A.G., S.H., selaku Hakim Tunggal, Putusan tersebut diucapkan
ah

lik
dalam sidang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu juga oleh Hakim
tersebut, dibantu oleh Martha Diana, S.H., M.H., Panitera Pengganti
Pengadilan Negeri Kota Agung, serta dihadiri oleh Imam Yudha Nugraha, S.H.,
am

ub
M.H., Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Tanggamus dan dihadapan
Terdakwa.
ep
Panitera Pengganti, Hakim,
k
ah

si
Martha Diana, S.H., M.H. Tri Baginda K.A.G., S.H.

ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 14 dari 14 Putusan Nomor 98/Pid.Sus/2020/PN Kot


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14

Anda mungkin juga menyukai