Anda di halaman 1dari 70

LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PT. MILLENNIUM PHARMACON INTERNATIONAL. Tbk

CABANG PADANG

DUSUSUN OLEH:

AQILLA FADIA HAYA (2019004)

YUNI WULANDARI PUTRI (2019064)

DISETUJUI OLEH

Pembimbing Lapangan Dosen Pembimbing PKL

(apt. Mesri Susandra, S.Farm) (apt.Vivaldi Ersil, M.Farm)

i
LEMBARAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN

PT. MILLENNIUM PHARMACON INTERNATIONAL, Tbk

CABANG PADANG

(17 Januari 2022 –29 Januari 2022)

DISUSUN OLEH:

AQILLA FADIA HAYA(2019004)

YUNI WULANDARI PUTRI (2019064)

Disahkan Oleh:

DIREKTUR AKADEMI FARMASI

RANAH MINANG PADANG

(apt. NETTI KEMALA SARI,M.Farm)

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan

rahmat dan karunianya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan praktek kerja lapangan

di PBF PT. Millennium Pharmacon International. Tbk cabang padang,Jl. Ir. Juanda No 22,

Kecamatan Padang Barat, Kelurahan Rimbo Kaluang, Padang, pada tanggal periode 17

Januari s/d 29 Januari 2022.Tidak lupa pula penulis mengucapkan terimakasih kepada

pimpinan PT. Millennium Pharmacon International. Tbk cabang Padang, pembimbing teknis

PKL di PBF PT. Millennium Pharmacon International. Tbk cabang padang. Dosen

pembimbing di jurusan Farmasi Akademi Farmasi Ranah Minang Padang dan pihak-pihak

yang turut membantu dalam penyelesaian laporan ini.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat diharapkan

untuk penyempurnaan dan bahan evaluasi bagi penulis. Semoga makalah ini bermanfaat bagi

kita semua.

Padang, Januari 2022

Penulis

iii
DAFTAR ISI

LEMBAR PERSETUJUAN …………………………………………………………...i

LEMBAR PENGESAHAN………………………………………………………...…..ii

KATA PENGANTAR……………………………………………………………….....iii

DAFTAR ISI …………………………………………………………………………...iv

I. PENDAHULUAN…………………………………………………………….………1

1.1 Profil perusahaan………………………………………………………………1

1.2 lokasi perusahaan……………………………………………………………...4

1.3 struktur organisasi dan job descripbtion……………………………………....4

1.4 peraturan kerja………………………………………………………………..13

II. TINJAUAN PUSTAKA……………………………………………………………14

2.1 Pengertian PBF/PBAK……………………………………………………….16

2.2 Peraturan dan perundang-undangan tentang PBF/PBAK………………….......…...16

2.3 Bentuk-bentuk perusahaan……………………………………………………20

2.4 Persyaratan pendirian PBF/PBAK…………………………………….……...23

III. Kegiatan PBF/PBAK……………………………………………..…………….…28

3.1 Pengadaan…………………………………………………………………….28

a. Pengadaaan Barang …………………………………………………….…..28

b. Pemesanan Barang………………………………………………..………...28

c. Penerimaan Barang…………………………………………………………29

d. Penyimpanan Barang/pergudangan………………………..……………….29

e. Pengiriman Barang………………………………………………………….32

3.2 Pelayanan distribusi obat……………………………………………….…….34

a. Persyaratan sebagai pelanggan…………………………………………..….34

b. Mekanisme pemesanan dan pengiriman barang…………………….………35

3.3 Administrasi pergudangan……………………………………………..……..36

iv
a. Administrasi pergudangan………………………………………..………..36

b. Pelaporan……………………………………………………………….…..36

IV. PEMBAHASAN………………………………………………..……………..…..37

V. PENUTUP………………………………………………………..……………..….40

5.1. Kesimpulan…………………………………………………..……………...40

5.2 Saran……………………………………………………………………… ...40

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………………... 42

LAMPIRAN………………………………………………………………………… .43

v
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Profil Perusahaan

PT. Millennium Pharmacon International, Tbk (PT MPI) pertama kali didirikan di Jakarta

dengan nama N.V Perusahaan Dagang Soedarpo Corporation, berdasarkan Akta No.32

tanggal 20 Oktober 1952 dari Notaris Raden Meester Soewandi. Akta Pendirian ini telah

disahkan oleh Mentri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No.J.A.5/43/20

tanggal 27 Mei 1953 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia

No.56,Tambahan No.421 tanggal 14 Juli 1953. Anggaran Dasar Perusahaan mengalami

beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta No.83 tanggal 15 Mei 2008 dari Notaris

Sugito Tedjamulja, SH. Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, lingkup kegiatan

Perusahaan meliputi bidang usaha perdagangan, industri dan jasa. Hingga saat ini kegiatan

usaha yang dilakukan PT. Millennium Pharmacon International, Tbk adalah dibidang

distribusi.

Produk farmasi, suplemen makanan dan produk diagnostik. PT. Millennium Pharmacon

International, Tbka beroperasi secara komersial pada 22 Oktober 1952. Pada 3 Desember

2004, PT. Millennium Pharmacon International, Tbk merupakan anak perusahan dari Esteem

Interpoint Sdn Bhd, Malaysia (yang sekarang bernama Pharmaniaga International

Corporation Sdn Bhd. Pharmaniaga yang merupakan perusahaan farmasi terkemuka asal

Malaysia yang membeli 55% saham PT. Millennium Pharmacon Indonesia, Tbk (PT. MPI),

melalui anak usahanya Esteem Interpoint SDN BHD yang bergerak di perusahaaan investasi.

Pembelian tersebut dilakukan dengan cara penawaran tender sejumlah 404.400.000 saham

atau setara 55 % dari pemgang saham

vi
PT. Millennium Phamacon International, Tbk yakni PT Tigamitra Multi Karya dengan nilai

nominal Rp 100 dan harga penawaran Rp 80 per saham. Harga penawaran Rp 80 berdasarkan

harga tertinggi dalam 90 hari terakhir sebelum 9 Juni 2004 saat dilakukannya

penandatanganan Mou. (Berdasarkan penjelasan dari manajemen PT. Millennium Pharmacon

International, Tbk dalam prospektus yang dipublikasikan.

Untuk pelaksanaan penawaran tender tersebut dilakukan oleh PT CIMB Niaga

Securities.Masa penawaran berlangsung 4-31 Jnuari 2005 dan pembayaran dilakukan pada 8

Februari 2005. PT. Millennium Pharmacon International, Tbk merupakan perusahaan yang

bergerak pada distribusi produk farmasi, makanan suplemen dan produk diagnostika.

PT. Millennium Pharmacon International, Tbk memiliki 32kantor cabang yang

tersebar di Sumatra, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi. Sebelum penawaran tender tesebut

daftar pemegang saham PT Millennium Pharmacon International, Tbk adalah PT Tigamitra

Multi Karya sebesar 55%, PT Transpacific Securindo 11,19% GGMI 1Client Segregated

Secs 8,19%, PT Indolife Pensiontama 5,87% dan publik lainnya 19,75%. Sementara itu

manajemen Esteen Interpoint SDN BHD menegaskan bahwa pembelian saham tersebut

merupakan strategi usaha dimana nantinya PT. Millennium Pharmacon International, Tbk

akan dijadikan Strategic Business Unit (SBU) untuk bisnis Pharmaniaga Berhard.

Manajemen Esteen Interpoint SDN BHD juga menegaskan tidak akan membubarkan

perusahaan, mengubah struktur modal dan kebijakan dividen, dan tidak akan melakukan

delisting (penghapusan saham) PT. Millennium Pharmacon International, Tbk yang berkode

SDPC dari bursa efek. PT. Millennium Pharmacon International, Tbk saat ini berlokasi di

Jakarta dengan 32kantor cabang di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan dan Sulawesi dan 3

gudang penyimpanan yang berlokasi di Jakarta, Bandung dan Surabaya. Kantor pusat

Perusahaan beralamat di Gedung Bank Panin Pusat Lantai 9, Jl. Jenderal Sudirman, Senayan,

Jakarta 10270. Jumlah karyawan tetap Perusahaan rata-rata 718 karyawan tahun 2008 dan

vii
682 karyawan tahun 2007. Pada 30 September 2008 seluruh saham PT. Millennium

Pharmacon International, Tbk , sejumlah 728 juta saham sudah tercatat di Bursa Efek Jakarta

dan Bursa Efek Surabaya. Pada tahun 2004 PT. Millennium Pharmacon International, Tbk

memutuskan hanya berfokus pada distribusi produk alat – alat kesehatan, oleh karena itu

divisi marketing PT. Millennium Pharmacon International, Tbk pada pertengahan tahun 2004

membentuk satu perusahaan yaitu PT. Multi Cemerlang Abadi. Dan pada Desember 2004 PT.

Multi Cemerlang Abadi berganti nama menjadi PT. Danpac Pharma.

Saat ini PT. DanpacPharma memproduksi alat – alat kesehatan, bahan baku obat, test

diagnosticdan suplemen makanan dan seluruh hasil produksinya di distribusikan oleh PT.

Millennium Pharmacon International, Tbk cabang Padang. PT. Millennium Pharmacon

International, Tbk cabang Padang berdiri pada tahun 2000 No.Izin PBF

31009/PBF/Cab-13/V11/91.

1.2 Lokasi Perusahaan

PBF PT. Millennium Pharmacon International. Tbk cabang padang berlokasi di jalan Ir.

Juanda No 22, Kelurahan Rimbo Kaluang, Kecamatan Padang Barat.

1.3 Struktur Organisasi dan Job describtion

a. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan suatu jaringan hubungan yang menggambarkan fungsi dalam

suatu organisasi. Adanya organisasi dapat menciptakan hubungan yang jelas antara posisi dan

memastikan adanya kerja sama timbal balik antara masing-masing individu.

viii
b. Job Description

1. Tugas Pimpinan Cabang ( Bisnis Manager )

a. Memimpin dan mengkoordinasi serta bertanggung jawab atas seluruh kegiatan

perusahaan.

b. Membina dan menjaga hubungan baik dengan para relasi .

c. Menjalin hubungan dengan opejabat setempat.

d. Mengambil keputusan sesuai wewenang yang diberikan.

e. Melaksanakan dan mentaati semua kebijakandan prosedur yang ditetapkan oleh para

manajemen.

f. Mengawasi dan mengevaluasi hasil pekerjaan bawahan.

g. Menampung dan mencarikan jalan keluar terhadap segala kesulitan yang di hadapi

oleh bawahan dalam melaksanak tugasnya.

h. Membina dan mengarahkan serta memotivir para bawahan sehingga diperoleh hasil

kerja yang efektif dan efisien.

i. Menyusun rencana kerja operasional maupun non operasional selaras dengan

kepentingan dan tujuan perusahaan.

j. Menyusun, melaksanakan dan mempertanggung jawabkan anggaran.

k. Menyampaikan laporan-laporan keuangan dan non keuangan dengan tepat waktu.

l. Memeriksa dan menanda tangani semua bukti transaksi keuangan.

m. Memeriksa dan menanda tangani laporan-laporan pajak, setoran pajak dan SPT PPh

pasal 21/PPN.

n. Menangani urusan-urusan personalia.

o. Menyampaikan usul-usul atau saran-saran perbaikan dan pengembangan perusahaan

kepada atasan.

ix
2. Tugas Salesman

a. Mencari orderan penjualan dan melakukan kanvas .

b. Membantu melaksanakan penagihan .

c. Menyampaikan laporan-laporan berkala tertulis kepada atasan .

d. Memberikan informasi yang aktual yang berhubungan dengan penjualan.

e. Memberikan informasi kelemahan dan keunggulan produk yang dijual kepada atasan

dengan kendala yang ada dilapangan dan kompetiter mana yang paling menguasai

pasar.

f. Memberikan usul-usul dan saran-saran guna perbaikan-perbaikan kepada atasan.

g. Dan tugas lainnya yang dinggap perlu oleh perusahaan.

3. Tugas Apoteker

a. Menandatangani faktur penjualan.

b. Membuat surat pesanan psikotropika, Obat-obat tertentu, prekursor yang

dilampirkan ke pusat .

c. Membuat laporan Narkotika, psikotropika, prekursor ke Dinas Kesehatan Provinsi

Sumbar tembusan ke Badan Pengawasan Obat, tembusan yaitu laporan Narkotika, Psi

kotropika, Obat-obat tertentu, prekursor ke Balai POM Padang.

d. Mengecek suhu gudang pada waktu yang telah ditentukan.

e. Arsip faktur dan surat pesanan.

f. Mengecek stock Psikotropika, Obat-obat tertentu, prekursor setiap hari

g. Mengecek produk lain secara acak.

h. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

4. Tugas Kepala Gudang

a. Mengkoordinir, mengawasi dan mengevaluasi hasil pekerjaan bawahan.

x
b. Mengatur penyimpanan dan mengawasi serta bertanggung jawab atas keutuhan

barang-barang di gudang .

c. Melaksanakan administrasi persedian barang di gudang.

d. Menampung dan mencarikan jalan keluar terhadap segala kesulitan yang dihadapi

oleh bawahan dalam pelaksanaan tugas.

e. Membina, mengarahkan dan memotivasi para bawahan.

f. Membuat PPB dan berita acara penerimaaan barang serta mendistribusikannya

g. Menandatangani SPB atau DO atau Nota Bonus dan mencatat dalam buku ekspedisi

serta mengkoordinir penggantaran barang/sopir untuk mengantarkan barang

kepelanggan.

h. Menerima SPB/DO atau Nota Bonus yang telah ditandatangani oleh pelanggandan

mendistribusikan SPB/DO atau Nota Bonus ke bagian penjualan melalui buku

ekspedisi.

i. Membuat berita acara barang rusak atau expired date (ED).

j. Menerima Nota Retur (blangko retur) beserta jumlah barang yang tertera dalam nota

retur.

k. Melakukan cross cek antara rekap NDB Bonus dengan Nota Bonus .

l. Mencetak kartu gudang.

m. Melakukan opname barang secara berkala.

n. Menyampaikan laporan tentang keadaan persediaan barang.

o. Mengambil keputusan sesuai wewenang yang di berikan.

p. Memberi usul-usul dan saran-saran guna perbaikan-perbaikan kepada atasan.

q. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

5. Tugas Pembantu Gudang (Asisten Gudang )

a. Menjaga kebersihan dan kerapian gudang.

xi
b. Mengatur letak dan susunan barang-barang sesuai dengan expired date (ED) barang

(FIFO) dan penyimpanan dilakukan berdasarkan suhu yang sesuai dengan kondisi

barang.

c. Menyiapkan dan meneliti barang-barang yang akan dikirim ke pelanggan sesuai DO.

d. Mengerjakan kartu label kartu stock .

e. Membuka, menghitung dan meneliti barang-barang yang diterima.

f. Mengarsipkan surat-surat yang berhubungan dengan barang, PPB, SPB, Nota Bonus,

NDB, Nota Retur dan lainnya.

g. Membantu tugas-tugas kepala gudang .

h. Menjaga stabilitas keamanan kantor.

i. Membuat laporan secra lisan maupun tulisan tentang keadaan keamanan kantor

kepada pimpinan dalam waktu tertentu .

j. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

6. Tugas Pengantar Barang

a. Menyiapkan/mengepak barang-barang yang akan dikirim ke pelanggan.

b. Melaksanakan pengiriman barang-barang ke pelanggan.

c. Membantu tugas-tugas gudang lainnya .

d. Mengantarkan barang sesuai jadwal (maksimum 4 jam service)

e. Merawat dan membersihkan mobil atau motor dinas.

f. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

7. Tugas Umum/sekretariat

a. Menerima surat dan mencatat tanggal dan nomornya serta mendistribusikan kepada

bagian-bagian yang bersangkutan dan juga mengarsipkannya berdasarkan kelompok

surat masuk.

xii
b. Mencatat nomor, tanggal, perihal surat keluar yang akan dikirim dan

mengarsipkannya berdasarkan kelompok surat masuk.

c. Melakukan pencatatan kartu cuti karyawan dan pemotongan kartu cuti karyawan

berdasarkan form permohonan cuti atau konpensasi absensi karyawan sesuai perintah

atasan .

d. Mengkoordinasi surat, arsip dan lainnya yang akan di fotocopy atau dijilid.

e. Membuat atau mencetak Faktur Pajak.

f. Membantu menerima DO Dari Gudang untuk disatukan dengan faktur dan faktur

pajak dan disampaikan kebagian penyimpan faktur .

g. Menerima, mencatat keluhan dan laporan yang disampaikan baik tertulis maupun

melalui telpon dan disampaikan pada atasan.

h. Membuat Nutulen Rapat dan diagendakan.

i. Membuat surat-surat dari pimpinan

j. Pengadaan Atk

k. Mengatur dan melaksanakan Clering Bilyet Giro Ke bank.

l. Pelporan Jamsostek awal bulan.

m. Tugas lainnya yang diberikan atasan.

8. Tugas Administrasi Penjualan

a. Menerima pesanan baik melalui telpon atau salesmen (Bukti Surat pesanan atau SP

lengkap).

b. Membuat faktur/DO,Nota Bonus, Tanda Terima, sesuai dengan Sp

c. Mengirim DO dan Nota Bonus yang telah difiat pimpinan ke gudang melalui buku

ekspedisi.

d. Menerima DO dan Nota Bonus yang telah ditanda tangani oleh pelanggan dan di

distribusikan kr bagiab Piutang beserta Faktur Asli+Fkt Pajak dengan buku ekspedisi.

xiii
e. Membuat DO/Faktur atas Tanda Terima yang telah ditandatangani pelanggan

Faktur ada 5 warna yaitu :

 Putih : untuk penagih ke otlet

 Merah : untuk arsip

 Kuning : untuk arsip 2

 Biru : arsip apotik atau otlet

 Hijau : arsip gudang

f. Mencetak NKR, NDB, NDR, NKB berdasarkan bukti transaksi.

g. Mencetak buku penjualan harian, penjualan mingguan, penjualan bulanan dan buku

lainnya sesuai dengan transaksi.

h. Melakukan NDB penghapus sesuai surat yang disahkan.

i. Mencetak faktur penghapusan barang rusak sesuai berita acara yang telah

ditandatangani pimpinan.

j. Membuat rekap NKR dan laporan NKR bulanan.

k. Membuat laporan penjualan berkala (bulanan, triwulan dan tahunan) barang daftar G,

OKT dan Generik.

l. Memperbanyak data-data penjualan yang akan dibebankan.

m. Mendistribusikan data-data penjualan kepada bagian yang bersangkutan.

n. Mengarsip seluruh surat dan data yang berhubungan dengan penjualan.

o. Mengisi harga pokok dan harga jual kedalam file PC yang ada pada login penjualan

(LAN).

p. Membuat atau menginput data pelanggan baru sesuai dengan aplikasinya

q. Dan tugas lainnya yang dianggap perly oleh perusahaan.

9. Tugas Penanggung Jawab Manajemen Resiko

xiv
a. Membuat program kerja bagian penagihan harian, mingguan dan bulanan

b. Membuat Laporan Piutang Mingguan/ Bulanan lengkap dengan analisis ( penjelasan

lengkap dibuat secara terperinci ).

c. Membuat Laporan Persedian Mingguan atau Bulanan lengakp dengan analisis

(penjelasan lengkap dibuat secara terperinci).

d. Mengkoordinasikan permasalahan piutang/ persediaan setiap minggu dengan penagih,

team Selling dan Medical Sales, Gudang serta cari solusi untuk perbaikan.

e. Memeriksa faktur-faktur yang akan ditagih, serta membuat kelengkapan persyaratan

seperti : SSP, kwitansi, yang dibutuhkan.

f. Membuat konfirmasi piutang kepada relasi bersifat insidential.

g. Membuat laporan beli sewa atas relasi sesuai dengan kontrak .

h. Melakukan pengarsipan terhadap seluruh bukti-bukti yang berhubungan dengan

administrasi piutang .

i. Meneliti verifikasi DO keluar.

j. Melakukan kunjungan kepelanggan-pelanggan yang pembayarannya bermasalah

k. Laporan piutang 90 hari dibuat mingguan dan bulanan.

l. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

10. Tugas Kasir atau Penyimpan Faktur :

a. Menyimpan dan bertanggung jawab atas kebenaran uang kas sesuai dengan

catatannya.

b. Menerima dan mengeluarkan uang kas sesuai dengan bukti masuk atau keluar kas

setelah dibuat pimpinan.

c. Transfer uang ke kantor pusat, membuat dokumen Bank yang diperlukan seperti, cek,

clearing, transfer dan inkaso.

xv
d. Menyimpan cek atau giro valuta mundur dan membuat daftar penagihan atas cek atau

giro yang jatuh tempo.

e. Melakukan entri ke komputer berdasarkan bukti masuk dan keluar kas dan bank yang

telah dibuat oleh pimpinan dan mencetak buku harian kas dan bank setalah direlease.

f. Menyimpan bukti keluar masuk kas/ bank kedalam ordner berdasarkan no urutnya.

g. Melakukan opname kas 1x sehari setelah tutup buku harian

h. Membuat laporan-laporan berkala :

 Kas bank 1 x seminggu melalui R atau K

 Remise 1x sebulan sesuai bukti

 Membuat DP Klearing setelah konfirmasi Bank

i. Menerima faktur beserta DO dan faktur oajak, NKB, NDR, dari bag penjualan yang

telah ditanda tangani.

j. Menyiapkan dan membuat DP atas FKT yang sudah jatuh tempo.

k. Penyerahan faktur pajak yang telah lunas (asli) kepada pelanggan yang berasal dari

fakturis dengan menggunakan tanda terima.

l. Membuat rekonsiliasi bank bulanan.

m. Bertanggung jawab atas tugas yang diberikan.

n. Memberikan usul-usul dan saran-saran guna oerbaikan-perbaikan kepada atasan.

o. Mengambil keputusan sesuai wewenang yang diberikan.

p. Dan tugas lainnya yang dianggap perlu oleh perusahaan.

xvi
11. Tugas Kollektor (Penagih)

a. Melaksanakan penagih dalam kota .

b. Membuat bukti masuk kas atas hasil tagihan dan mengisi hasil penagihan pada daftar

penagihan

c. Menyetor uang hasil tagihan dan cek atau giro ke kasir dan mengembalikan faktur-

faktur yang tak tertagih ke penyimpanan faktur setiap selesai penagihan

d. Menyampaikan laporan secara lisan kepada pimpinan mengenai permasalahan-

permasalahan yang terjadi dalam penagihan

e. Memberikan informasi mengenai pelanggan (kapan bisa tertagih, perobahan biodata

pelanggan dan lainnya yang dianggap perlu) dan tugas lainnya yang dianggap perlu

oleh perusahaan.

1.4 Peraturan Kerja

Dalam upaya peningkatan kinerja perusahaan diperlakukan kedisiplinan kerja dan kepatuhan

terhadap peraturan perusahaan.Untuk hal tersebut dan merujuk pada PKB yang sudah

disepakati bersama, ini ditegaskan kembali.

1. Kedisiplinan waktu kerja karyawan

a. Agar pelaksanaan waktu kerja karyawan/ti cabang sesuai dengan kesepakatan dalam

PKB pasal 14 atau yang sudah di sepakati di cabangnya masing-masing

b. Bagi karyawan/ti yang terlambat kerja lebih dari 15 menit dan pulang lebih cepat dari

waktu kerja yang ditentukan di hari kerja sebelumnya tidak diberikan bantuan uang

snack (uang mkaan siang).

c. Apabila karyawan/ti datang terlambat atau pulang lebih awal karena tugas kantor agar

dapat menginformasikan ke bagian personalia cabang atau atasan langsung .

xvii
d. Mulai bulan januari 2012 karyawan/ti yang tidak dispilin waktu kerja/ absensi agar

diberikan sanksi Surat Teguran, Surat Peringatan atau Skorsing dengan tembusan

Direktur Keuangan dan SDM Kantor Pusat.

2. Seragam Kerja Karyawan

a. Mulai bulan Januari 2013 semua karyawan/karyawati harus sudah menggunakan

seragam kerja baru sesuai kebutuhan dalam surat Direktur Keuangan dan SDM nomor

: 1173/SE/NUS.02/XII/11 tanggal 09 Desember 2011.

b. Bahan seragam yang dibagikan agar dijahitkan seragam kerja dan tidak

diperkenankan bekerja memakai pakaian yang mirip dengan bahan seragam kerja

yang diberikan perusahaan pada hari pemakaian seragam kerja .

c. Selama jam kerja kantoe dilarang menggunakan celana jeans, sandal, kaso dan baju

kerja agar selalu dimasukkan (rapi).

d. Bagi yang melanggar ketentuan tersebut akan dikenakan Sanksi Teguran dan / atau

Surat Peringatan.

e. Pada hari jumat semua karyawan dihimbau untuk menggunakan pakaian batik dan

pada hari Sabtu sesuai dengan aturan yang ada di Cabang maisng-masing.

PT. Millennium Pharmacon International, Tbk cabang Padang mempunyai suatu

peraturan yang berupa kesepakatan bersama yang meliputi peraturan kerja.

xviii
Tabel 1. Hari Kerja dan Jam Kerja

Hari Kerja Jam Kerja Keterangan

Senin s/d jum’at 08.00 – 16.00 Jam kerja

Sabtu 08.00 – 13.00 Jam kerja

Senin s/d jum’at 12.00 – 13.00 Istirahat

3. Hak Karyawan

 Mendapatkan gaji.

 Cuti karyawan/ti 12 hari dalam satu tahun.

 Jamsostek untuk hari tua jaminan kesehatan dari perusahaan .

 BPJS kesehatan.

xix
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian PBF/PBAK

Menurut pengaturan Pedagang Besar Farmasi dalam Peraturan Menteri Kesehatan

Nomor 918/Menkes/Per/X/1993 tentang Pedagang Besar Farmasi sebagaimana telah

diubah dengan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 1191/Menkes/SK/IX/2002 dan

pengaturan Pedagang Besar Farmasi Penyalur Bahan Baku Obat dalam Keputusan

Menteri Kesehatan Nomor 287/MENKES/SK/X/1976 tentang Pengimporan,

Penyimpanan, dan Penyaluran Bahan Baku Obat, sudah tidak sesuai dengan

perkembangan dan kebutuhan hukum

PERMENKES NOMOR 1148/MENKES/PER/VI/2011 Pedagang Besar Farmasi,

yang selanjutnya disingkat PBF adalah perusahaan berbentuk badan hukum yang

memiliki izin untuk pengadaan, penyimpanan, penyaluran obat dan/atau bahan obat

dalam jumlah besar sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

2.2 Peraturan dan perundang- undangan tentang PBF/PBAK

Penyelenggaraan PBF Menurut Permenkes Nomor 34 Tahun2014Tentang

perubahan kedua atas Permenkes 1148/MENKES/PER/VI/2011 Tentang Pedagang

Besar Farmasi :

1. Pasal 13

a. PBF dan PBF Cabang hanya dapat mengadakan, menyimpan dan

menyalurkan obat dan/atau bahan obat yang memenuhi persyaratan mutu

yang ditetapkan oleh Menteri.

16
b. PBF hanya dapat melaksanakan pengadaan obat dari industri farmasi atau

sesama PBF.

c. PBF hanya dapat melaksanakan pengadaan bahan obat dari industri

farmasi, sesama PBF atau melalui importasi.

d. Pengadaan bahan obat melalui importasi sebagaimana dimaksud pada ayat

(3) dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

e. PBF Cabang hanya dapat melaksanakan pengadaan obat atau bahan obat

dari PBF pusat.

f. PBF dan PBF Cabang dalam melaksanakan pengadaan obat atau bahan

obat harus berdasarkan surat pesanan yang ditandatangani apoteker

penanggung jawab dengan mencantumkan nomor SIKA.

2. Pasal 14

a. Setiap PBF dan PBF Cabang harus memiliki apoteker penanggung jawab

yang bertanggung jawab terhadap pelaksanaan ketentuan pengadaan,

penyimpanan dan penyaluran obat dan/atau bahan obat sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 13.

b. Apoteker penanggung jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus

memiliki izin sesuai ketentuan peraturan perundangundangan.

c. Apoteker penanggung jawab dilarang merangkap jabatan sebagai

direksi/pengurus PBF atau PBF Cabang.

21
2. Pasal 14A

a. Dalam hal apoteker penanggung jawab tidak dapat melaksanakan tugas,

apoteker yang bersangkutan harus menunjuk apoteker lain sebagai

pengganti sementara yang bertugas paling lama untuk waktu 3 (tiga) bulan.

b. Penggantian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) harus mendapat

persetujuan dari kepala Dinas Kesehatan Provinsi.

3. Pasal 14B

a. Setiap pergantian apoteker penanggung jawab, pergantian direktur/ketua PBF,

wajib memperoleh persetujuan dari Direktur Jenderal dengan tembusan kepada

Kepala Badan dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi.

b. Setiap pergantian apoteker penanggung jawab, pergantian direktur/ketua PBF

Cabang, wajib memperoleh persetujuan dari Kepala Dinas Kesehatan Provinsi

dengan tembusan kepada Direktur Jenderal, Kepala Badan, dan Kepala Balai

POM.

c. Untuk memperoleh persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat

(2), direksi/pengurus PBF atau PBF Cabang melaporkan kepada Direktur

Jenderal atau Kepala Dinas Kesehatan Provinsi paling lambat dalam jangka

waktu 6 (enam) hari kerja sejak terjadi perubahan.

d. Paling lama dalam jangka waktu 6 (enam) hari kerja sejak diterimanya laporan

sebagaimana dimaksud pada ayat.

e. Direktur Jenderal atau Kepala Dinas Kesehatan Provinsi menerbitkan surat

persetujuan dengan tembusan kepada Kepala Badan dan Kepala Balai POM.

22
4. Pasal 16

a. Setiap PBF atau PBF Cabang wajib melaksanakan dokumentasi pengadaan,

penyimpanan, dan penyaluran di tempat usahanya dengan mengikuti

pedoman CDOB.

b. Dokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat dilakukan secara

elektronik.

c. Dokumentasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) setiap saat

harus dapat diperiksa oleh petugas yang berwenang.

5. Pasal 17

a. Setiap PBF dan PBF Cabang dilarang menjual obat atau bahan obat secara

eceran.

b. Setiap PBF dan PBF Cabang dilarang menerima dan/atau melayani resep

dokter.

6.Pasal 19

a. PBF Cabang hanya dapat menyalurkan obat dan/atau bahan obat di wilayah

provinsi sesuai surat pengakuannya.

7. Pasal 20

a. PBF dan PBF Cabang hanya melaksanakan penyaluran obat berupa obat

keras berdasarkan surat pesanan yang ditandatangani apoteker pengelola

apotek atau apoteker penanggung jawab.

23
8. Pasal 21

a. PBF dan PBF Cabang hanya dapat menyalurkan bahan obat kepada industri

farmasi, PBF dan PBF Cabang lain, apotek, instalasi farmasi rumah sakit dan

lembaga ilmu pengetahuan.

b. Penyaluran sebagaimana dimaksud pada ayat (1) berdasarkan surat pesanan

yang ditandatangani apoteker pengelola apotek atau apoteker penanggung

jawab.

c. Dikecualikan dari ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) surat

pesanan untuk lembaga ilmu pengetahuan ditandatangani oleh pimpinan

lembaga. Pasal 22 Setiap PBF dan PBF Cabang yang melakukan pengadaan,

penyimpanan, dan penyaluran narkotika wajib memiliki izin khusus sesuai

ketentuan peraturan perundang-undangan.

2.3 Bentuk – bentuk perusahaan

Perusahaan adalah sebuah organisasi bisnis, baik komersial maupun industrial,

yang dikelola oleh asosiasi dan sekelompok orang untuk bekerja sama dalam mencapai

tujuan yang sama. Bentuk-bentuk perusahaan yang umum di Indonesia adalah sebagai

berikut:

1. Perusahaan Perseorangan (UD)

Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh individu sebagai

pemilik modal, pemimpin, pengelola.Biasanya bentuk ini digunakan bagi perusahaan

kecil yang tidak memerlukan izin secara khusus. Dikarenakan perusahaan dimiliki oleh

perseorangan maka segala untung dan rugi akan ditanggung sendiri namun untuk

24
rahasia perusahaan akan lebih terjaga dengan baik serta lebih mudah untuk membangun

perusahaan perseorangan ini.

2. Persekutuan Komanditer (CV)

CV dimiliki oleh sedikitnya 2 orang sampai maksimal 5 orang.Perusahaan ini

memang lebih mudah dikembangkan karena modal yang bisa didapatkan juga lebih

besar. Namun memang tantangannya adalah dalam perusahaan ini lebih rawan terhadap

konflik serta tidak mudah untuk menarik kembali modal yang sudah ditanamkan

terutama untuk sekut.

3. Persekutuan Firma

Persekutuan firma memiliki batas maksimal yang lebih besar dari CV yaitu bisa

mencapai 10 orang yang bersekutu untuk mengembangkan sebuah perusahaan.Dalam

firma ini tanggung jawab yang dimiliki masing-masing anggota tidak terbatas.

Sementara untuk keuntungan serta kerugian akan dibagi berdasarkan besaran

modal yang ditanamkan setiap anggota perusahaan. Untuk bisa mendirikan perusahaan

ini dengan baik maka ada beberapa persyaratan surat-surat resmi yang harus

diselesaikan terlebih dahulu.

4. Perseroan Terbatas (PT)

PT terdiri dari pemegang saham yang memiliki tanggung jawab secara terbatas

sesuai dengan besaran modal yang ditanamkan.Jika sampai terjadi kebangkrutan maka

PT tersebut namanya bisa saja dijual.

25
Keunggulan dari bentuk perusahaan ini adalah memiliki kelangsungan

perusahaan yang lebih terjamin, mudah untuk mendapatkan kredit bank serta saham

yang dimiliki bisa diperjualbelikan.

Sementara itu ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan karena biaya

pendirian yang mahal, perizinan memakan waktu lama serta kerahasiaan perusahaan

yang kurang terjamin.

5. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BUMN adalah perusahaan yang (utamanya) melayani kepentingan umum

dengan modal usaha berasal dari pemerintah. Selain BUMN ada juga  Badan Usaha

Milik Daerah (BUMD) yang keseluruhan atau sebagian modalnya adalah milik

pemerintahan dengan pimpinan yang diangkat oleh Gubernur secara langsung.

6. Yayasan

Yayasan adalah badan usaha yang memang bergerak untuk bidang sosial serta

bisnis sekaligus. Dalam yayasan ini biasanya berbagai hal yang berkaitan akan tertera

dalam akta pendiriannya.

7. Koperasi

Koperasi beranggotakan orang-orang yang akan melaksanakan suatu usaha

berdasarkan asas kekeluargaan, modalnya berasal dari simpanan pokok, simpanan wajib

dan hibah dari anggotanya sendiri. Beberapa jenis koperasi yaitu produksi, pemasaran,

konsumsi atau simpan pinjam.

26
Dari beberapa bentuk perusahaan ini memang memiliki skala dan pasarnya

masing-masing. Sehingga dalam pendiriannya perlu diperhatikan dengan baik agar tidak

sampai ada hal yang nantinya justru akan merugikan bagi pemilik usaha.Maka ada

pertimbangan khusus yang memang sebaiknya dilakukan sebelum memilih bentuk

perusahaan yang akan dikembangkan agar perjalanannya nanti akan lebih mulus serta

menguntungkan untuk siapapun terlibat di dalamnya.

2.3 Persyaratan Pendirian PBF/PBAK

Menurut Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1148/ Menkes /per

/VI/2011,Syarat-syarat memperoleh izin pendirian PBF :

A. Pasal 4

(1) Untuk memperoleh izin PBF, pemohon harus memenuhi persyaratan sebagai

berikut:

a. berbadan hukum berupa perseroan terbatas atau koperasi.

b. memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) .

c. memiliki secara tetap apoteker Warga Negara Indonesia sebagai penanggung


jawab .

d. komisaris/dewan pengawas dan direksi/pengurus tidak pernah terlibat, baik

langsung atau tidak langsung dalam pelanggaran peraturan perundang-undangan di

bidang farmasi.

27
e. menguasai bangunan dan sarana yang memadai untuk dapat melaksanakan

pengadaan, penyimpanan dan penyaluran obat serta dapat menjamin kelancaran

pelaksanaan tugas dan fungsi PB.

f. menguasai gudang sebagai tempat penyimpanan dengan perlengkapan yang dapat

menjamin mutu serta keamanan obat yang disimpan.

g. memiliki ruang penyimpanan obat yang terpisah dari ruangan lain sesuai CDOB.

(2) Dalam hal permohonan dilakukan dalam rangka penanaman modal, pemohon

harus memperoleh persetujuan penanaman modal dari instansi yang

menyelenggarakan urusan penanaman modal sesuai ketentuan peraturan perundang-

undangan.

B. Pasal 5

Selain memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 4, PBF yang akan

menyalurkan bahan obat juga harus memenuhi persyaratan:

a. memiliki laboratorium yang mempunyai kemampuan untuk pengujian bahan obat

yang disalurkan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan Direktur Jenderal.

b. memiliki gudang khusus tempat penyimpanan bahan obat yang terpisah dari

ruangan lain.

28
C.Pasal 6

(1) Terhadap permohonan izin PBF dikenai biaya sebagai penerimaan negara bukan

pajak sesuai ketentuan peraturan perundangundangan.

(2) Dalam hal permohonan izin PBF sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditolak,

maka biaya yang telah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali oleh pemohon

D. Pasal 7

(1) Untuk memperoleh izin PBF, pemohon harus mengajukan permohonan kepada

Direktur Jenderal dengan tembusan kepada Kepala Badan, Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi dan Kepala Balai POM dengan menggunakan contoh Formulir 1

sebagaimana terlampir.

(2) Permohonan harus ditandatangani oleh direktur/ketua dan apoteker calon

penanggung jawab disertai dengan kelengkapan administratif sebagai berikut:

a. fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)/identitas direktur/ketua;

b. susunan direksi/pengurus;

c. pernyataan komisaris/dewan pengawas dan direksi/pengurus tidak pernah terlibat

pelanggaran peraturan perundang-undangan di bidang farmasi;

d. akta pendirian badan hukum yang sah sesuai ketentuan peraturan perundang-

undangan

29
e. Surat Tanda Daftar Perusahaan

f. Fotokopi Surat Izin Usaha Perdagangan

g. Fotokopi Nomor Pokok Wajib Pajak

h. Surat bukti penguasaan bangunan dan gudang

i. Peta lokasi dan denah bangunan

j. Surat pernyataan kesediaan bekerja penuh apoteker penanggung jawab

k. Fotokopi Surat Tanda Registrasi Apoteker penanggung jawab.

(3) Untuk permohonan izin PBF yang akan menyalurkan bahan obat selain harus

memenuhi persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) harus melengkapi surat

bukti penguasaan laboratorium dan daftar peralatan.

E. Pasal 8

(1) Paling lama dalam waktu 6 (enam) hari kerja sejak diterimanya tembusan

permohonan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1), Kepala Dinas Kesehatan

Provinsi melakukan verifikasi kelengkapan administratif sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 7 ayat (2) dan ayat (3).

(2) Paling lama dalam waktu 6 (enam) hari kerja sejak diterimanya tembusan

permohonan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1), Kepala Balai POM

melakukan audit pemenuhan persyaratan CDOB.

30
(3) Paling lama dalam waktu 6 (enam) hari kerja sejak dinyatakan memenuhi

kelengkapan administratif, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi mengeluarkan

rekomendasi pemenuhan kelengkapan administratif kepada Direktur Jenderal dengan

tembusan kepada Kepala Balai POM dan pemohon dengan menggunakan contoh

Formulir 2 sebagaimana terlampir.

(4) Paling lama dalam waktu 6 (enam) hari kerja sejak dinyatakan memenuhi

persyaratan CDOB, Kepala Balai POM mengeluarkan rekomendasi hasil analisis

pemenuhan persyaratan CDOB kepada Direktur Jenderal dengan tembusan kepada

Kepala Badan, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dan pemohon dengan menggunakan

contoh Formulir 3 sebagaimana terlampir.

(5) Paling lama dalam waktu 6 (enam) hari kerja sejak menerima rekomendasi

sebagaimana dimaksud pada ayat (3) dan ayat (4) serta persyaratan lainnya yang

ditetapkan, Direktur Jenderal menerbitkan izin PBF dengan menggunakan contoh

Formulir 4 sebagaimana terlampir.

(6) Dalam hal ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (3), ayat (4), dan ayat (5)

tidak dilaksanakan pada waktunya, pemohon dapat membuat surat pernyataan siap

melakukan kegiatan kepada Direktur Jenderal dengan tembusan kepada Kepala

Badan, Kepala Balai POM dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi dengan

menggunakan contoh Formulir 5 sebagaimana terlampir.

31
BAB III

KEGIATAN PBF/ PAK

3.1 Pengadaan

a. Pengadaan Barang

Pengadaan barang di PT. Millennium Pharmacon International, Tbk cabang

Padang didatangkan dari kantor PT. MPI Pusat dengan cara PT. MPI Pusat membuat

PO ( Purchase Order ) ke pabrik, pabrik mendroping sesuai dengan PO yang dibuat oleh

PT. MPI Pusat mencetak Nota Alokasi sesuai dengan ASR ( Additional Stock Request )

barang dikirim ke PT. MPI cabang Padang sesuai dengan Nota Alokasi. Pengiriman

barang dari pusat ke cabang melalui darat dan udara.Pengiriman melalui darat paling

cepat barang sampai di PT. MPI cabang Padang 5 hari paling lama 7 hari.Khusus barang

vaksin dikirim melalui via udara lama perjalanan satu hari ke pusat cabang.

b. Pemesanan Barang

Proses pemesanan barang diawali dengan permintaan pembelian dari cabang

dengan menggunakan dokumen Additional Stock Request (ASR) ataupun pemesanan

yang dilakukan secara online dengan kondisi tertentu seperti pada dimana stock barang

yang ada di pabrik kosong. Setelah purchase order dari proses pembelian tersebut

selesai di buat, manajer logistik akan melakukan pengecekan purchase ordermana saja

yang telah melengkapi dokumen dan dapat diproses lebih lanjut. Jika purchase order

sudah dapat diproses maka manajer logistik melakukan proses persetujuan atau

dokumen purchase order. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah perencanaan

32
pembelian pada bulan tersebut, jika pembelian melebihi rencana pembelian perbulan

maka manajer logistic memerlukan persetujuan Board of director (BOD) untuk

menerbitkan purchase order (PO) tersebut ke supplier (pemasok).

c. Penerimaan Barang

Proses penerimaan barang di awali dengan diterimanya barang oleh staff gudang

serta di lampirkannya delivery order Staff gudang akan melakukan inspeksi kesesuaian

(pengecekkan koli sesuai dengan resi) barang yang di terima dengan delivery order

yang berasal dari supplier ataupun gudang PT. Millennium Pharmacon International,

Tbk, jika barang yang di terima telah sesuai maka staff gudang akan mencetak laporan

untuk proses put away (memasukkan barang ke gudang) dan akan tercatat di account

payables (AP) sebagai pembelian barang. Jika barang yang di terima tidak sesuai, maka

staff gudang akan melaporkan hal tersebut ke bagian stock spv kemudian bagian akan

menerbitkan dokumen BA ke supplier (pemasok).

d. Penyimpanan Barang atau pergudangan

Penyimpanan barang di gudang :

1. Simpanlah barang sesuai dengan ketentuan masing-masing barang sebagai

berikut :

a. Menempatkan barang sesuai dengan penyimpanan suhunya

 Suhu ruangan 15◦-25◦

 Suhu dingin -2◦ sampai -8◦

33
b. Guna mencegah pembekuan Vaksin DPT, TT, DT, Hepatitis B, DPT-HB

dan Serum, maka lakukan penyimpanan sebagai berikut :

- Selalu letakkan vaksin yang peka pembekuan jauh dari ovaporator

- Beri jarak 1-2 cm antar kotak Vaksin untuk sirkulasi udara

- Letakkan Thermometer dan alat pemantau suhu beku diantara kotak Vaksin

yang peka pembekuan.

c. Menempatkan Obat Psikotropika pada lemari khusus dan dalam keadaan

terkunci.

d. Pada saat penempatan barang, agar diatur dengan memperlihatkan No. Batch

dan Exp. Date produk, sehingga memudahkan dalam menerapkan ssstem

FIFO dan FEFO.

e. Menempatkan produk yang mendekat ED dan telah ED dan terpisah dari

produk yang dijual.

f. Penempatan atau penumpukan barang maksimal 8 tumpukan untuk

menghindari rusaknya barang.

g. Barang yang akan expired date akan diletakkan di ruangan karantina .

2. Mencatat jumlah pemasukan barang pada setiap kartu stock barang.

3. Penanganan Vaksin bila listrik padam sebagai berikut :

 Jangan membuka pintu freezer

 Periksa thermometer, pastikan suhu masih antara -2◦s/d -8◦ untuk lemari

es.

 Hidupkan generator

34
 Apabila suhu lemari es mendekati -8◦, memasukkan Cool Pack

(-2◦ s/d -8◦ ) secukupnya.

 Tindakan tersebut hanya berlaku 2 x 24 jam.

 Selanjutnya setelah 2 x 24 jam, Vaksin dengan mengirim ke tempat lain

yang dapat menyimpan Vaksin.

Harus mempunyai petugas khusus yang siap selama 24 jam untuk menjamin

kondisi darurat yang terjadi dan dapat menangani situasi dan kondisi sesuai dengan

prosedur yang berlaku.

Pada waktu penyimpanan barang harus diperhatikan kondisi gudang, dimana

kondisi gudang yang baik sebagai berikut :

a. Lantai rata, tidak licin, dan kedap air.

b. Dinding, minimal 20 cm diatas lantai harus kedap air.

c. Luas ruangan cukup.

d. Atap tidak bocor .

e. Punya langit-langit atau loteng yang mudah dibersihkan.

f. Ventilasi cukup.

g. Punya sarana penyimpanan yang memadai seperti rak obat, lemari

pendingin, ruang yang punya AC dan lain-lain.

h. Punya lemari khusus untuk penyimpanan psikotropika.

i. Penyinaran yang cukup.

j. Punya sumber air yang memenuhi syarat sebagai air minum.

k. Mempunyai pengamanan gudang.

35
Waktu penyimpanan barang atau obat hendaklah diperhatikan petunjuk-petunjuk

atau syarat – syarat yang telah ditetapakan untuk menyimpan barang atau obat tersebut,

agar tetap stabil dan tiak rusak karena penyimpanan yang salah, seperti :

a. Sesuai dengan sifat fisika dan kimianya .

b. Sesuai dengan jenisnya .

c. Penyusunan barang berdasarkan prinsipal.

d. Penyusunan barang berdasarkan sistem FEFO.

e. Penyusun barang di letakkan atas palet.

f. Tiap-tiap palet dan locator barang masing-masing ada penanggung

jawab.

g. Barang yang rusak atau kemasan yang penyot dikarantina dan diletakkan

terpisah.

h. Barang yang expired date 3 bulan terakhir atau yang sudah dekat expired

date ditarik dari gudang dan dikembalikan ke pusat PT. Millennium

Pharmacon International, Tbk.

i. Jangan menyimpan barang / obat-obatan langsung diatas lantai, dan

hindarkan dari cahaya matahari langsung, karena akan mempercepat

kerusakan.

e. Pengiriman Barang

a. Pengiriman barang dalam kota

 Melakukan serah terima barang antara kepala gudang dengan lopper

36
 Pengantaran barang dilakukan satu hari dari jam 10.00 – 12.00 dan jam

12.00 – 15.00, 15.00 – 16.00.

 Setelah barang diserahkan, faktur ditanda tangani dan distempel oleh

outlet. Jika outlet memesan barang secara kredit maka faktur yang

bewarna biru diserahkan ke outlet tetapi bila menggunakan sistem Cash

On Delivery (COD) maka faktur asli diserahkan ke outlet.

b. Pengiriman barang luar kota

 Faktur luar kota keluar setiap harinya.

 Staff gudang melakukan pengambilan barang sesuai item.

 Mempacking barang.

 Serah terima faktur antara gudang dan ekspedisi dilakukan setiap jam

15.30.

 Lama perjalanan ekspedisi 1 hari sampai outlate.

 Ekspedisi menyerahkan faktur 4 – 5 hari kembali ke kepala gudang

dengan menunjukkan faktur yang telah distempel outlate.

c. Pengiriman vaksin dilakukan secepat mungkin ( Cito ) ke outlate dalam proses

distribusi vaksin disimpan didalam ice box.

f. Pemusnahan

Di PT. MPI Tbk cabang Padang sendiri tidak ada melakukan pemusnahan

karena pemusnahan dilakukan hanya di PT. MPI pusat. Barang yang expired date akan

dikembalikan kepusat MPI dari pusat MPI dikembalikan ke industri dengan

37
menggunkan pihak ketiga.gedung pemusnahan obat harus menggunakan gedung yang

paling tinggi. Alat yang digunakan untuk pemusnahan obat adalah Insenalator dengan

suu 800-1000◦c.

3.2 Pelayanan Distribusi Obat

a. Persyaratan Sebagai Pelanggan

Sebagai pelanggan PBF, ada beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi :

 Surat izin Apotek ( SIA/PBF/RS).

 NPWP.

 Surat izin kerja Apoteker (SIPA).

 Surat pesanan resmi outlate.

 Kartu identitas pemilik.

 Kartu identitas bagian pembelian.

b. Mekanisme Pemesanan dan Pengiriman Barang

Sistem Langsung :

1. Orderan ditelfon salesman ke PT. MPI .

2. Diterima oleh TOS (Telfon Ordering System).

3. Dicatat di surat pesanan barang .

4. Surat pesanan barang ditanda tangan oleh Apoteker.

5. Dikasih ke BFO (Branch Finance Office).

6. Dicetak atau dientri oleh EDP (Elektronik Data Processing).

7. Faktur kembali ke Apoteker diperiksa dan ditanda tangani .

38
8. Faktur dikirim ke gudang dicek oleh orang gudang.

9. Diambil barang oleh Asisten Gudang.

10. Lakukan serah terima barang dan faktur dari kepala gudang

kepengantar barang ekspedisi.

11. Pengantaran barang oleh lopper dilakukan pada jam 10 – 12

dan pengiriman kedua dari jam 13.00 sampai selesai sesuai

jarak temput outlate .

12. Faktur diserahkan kembali kegudang oleh ekspedisi setelah

ditanda tangani dan si stempel outlate

13. Serah terima barang dengan ekspedisi dilakukan setiap jam

15.30 lama perjalanan ekspedisi 1 hari sampai outlate

14. Hari ke 4-5 ekspedisi menyerahkan faktur kegudang yang

telah ditanda tangani dan di stempel outlate dengan membawa

surat pesanan dari apotek.

Aspek CDOB (Cara distribusi obat yang baik)

 Managemen mutu.

 Organisasi management dan personalia.

 Bangunan dan peralatan.

 Operasional.

 Inspeksi diri.

 Keluhan,produk kembalian,produk diduga palsu penarikan

produk.

39
 Transportasi.

 Fasilitas distribusi,berdasarkan kontrak.

 Dokumentasi .

 Ketentuan khusus bahan obat.

 Ketentuan khusus produk rantai dingin.

 Ketentuan khusus narkotika,psikotropika,prekursor farmasi.

3.3 Administrasi PBF / PBAK

a. Administrasi Pergudangan dan Pelayanan

Administrasi pergudangan dan pelayanan di PT. Millennium Pharmacon

International, Tbk cabang Padang tidak menggunakan administrasi secara manual tetapi

telah menggunakan jaringan yang berupa aplikasi Oracle terhubung langsung dengan

kantor pusat. Sehingga semua data telah terimput dan tersimpan di dalam sistem

tersebut. Setiap barang keluar atau diterima, selain dalam komputer dan secara manual

di catat kedalam kartu stock. Faktur atau surat penyerahan barang diarsipakan

berdasarkan nomor urut dan tanggal penerimaan. Surat pesanan apotik diterima PBF

waktu barang diantar ke outlate atau pada saat salesman mengorder.

Setiap pemesanan barang itu ada diskon, yaitu diskon reguler ( diskon

distributor) dan diskon khusus ( diskon prinsipal).

Tidak semua surat pesanan barang diterima dan dilayani, ada beberapa faktor

tidak bisa dilayani yaitu karena adanya hutang yang masih belum dibayar. Jika

40
seandainya hutang lebih dari 10 hari jika ingin memesan barang harus di ACC dulu dari

kantor pusat.

Di administrasi PBF ada juga namanya CIF atau disebut dengan admin fakturis.

CIF merupakan tempat keluar dan masuknya faktur. Tugas CIF adalah menagih faktur

berdasarkan tempo dan tempat di titipkan faktur kebanyakan dilakukan oleh Rumah

Sakit dan Klinik.

b. Pelaporan

Pelaporan PBF yang dilakukan secara manual hanyalah palaporan penyaluran

obat jadi psikotropika dan laporan triwulan atau dinamika obat.

Laporan penjualan memiliki beberapa prinsipal. Setiap hari mengirim laporan

penjualan prinsipal, sedangkan dipusat tidak perlu karena sudah terhubung ke cabang.

41
BAB IV

PEMBAHASAN

PT. Millennium Pharmacon International, Tbk cabang padang mempunyai strukt

ur Organisasi yang jelas dan akuntansi yang ada di PT. Millennium Pharmacon Internati

onal, Tbk cabang Padang telah sesuai dengan teori manajemen pengadaan farmasi yaitu

sistem pengadaan, sistem pemesanan, sistem penerimaan, sistem pengiriman, sistem pen

distribusian, sistem penyimpanan dan sistem pelaporan . Untuk pelaporan Obat psikotr

opika, Obat Prekursor dan Obat-Obat Tertentu dilakukan sekali sebulan dilaporkan sebe

lum Tanggal 10 dibulan berikutnya sedangkan untuk laporan triwulan dilakukan tiga bul

an sekali yaitu semua obat yang keluar dalam tiga bulan.

Pengadaan di PT. Millennium Pharmacon International, Tbk cabang Padang lan

gsung dari kantor pusat PT. Millennium Pharmacon International Tbk cabang Padang, p

emesanan, penerimaan, penyimpanan menerapkan system FIFO dan FEFO seluruh kegi

atan yang dilakukan di PT. Millennium Pharmacon International Tbk cabang Padang tel

ah diatur melalui system online yang dapat diketahui secara langsung oleh pusat untuk

semua cabang di Indonesia. Setelah mengamati semua sistem dan kegiatan dari PBF PT.

Millennium Pharmacon International, Tbk Cabang Padang ruang lingkup kegiatan peru

sahaan tersebut telah mengikuti dan memenuhi standar dari persyaratan PBF yang terter

a pada undang-undang. Semua sistem administrasinya telah menggunakan sistem komp

uterisasi yang terhubung langsung ke kantor pusat.

42
Pengiriman atau pendistribusian barang di PT. MPI cabang Padang berdasarkan

surat pesanan, yang mana surat pesanannya terbagi atas 2 yaitu:

1) Surat pesanan reguler

Alur pemesanannya bisa melalui sales atau menggunakan foto atau dikirim

lewat whatshapp kemudian salesman berikan kepada TOS (Telpon Order Sistem) dari

TOS nanti dicatat nama apotek dan alamat,nama barang,jumlah,satuandan diskon.

Diskon dari distributor dan prinsipal lalu dibuat tanggal dan diparaf oleh BFO (Branch

Finance Office) BFO bisa digunakan sistem kredit jika udah diACC lalu EDP

(Elektronik Data Processing) menginput dari sistem kefaktur setelah faktur selesai

dicetak dan dikembalikan lagi keTOS tujuannya untuk mengcek ke sesuaian faktur

turun lalu diberikan kegudang kemudian staaff gudang mencatat kode faktur, nama

outlet dan jam pemesanan, kemudian diberikan kepada apoteker penanggung jawab

untuk dicek dan untuk di tanda tangani lalu staff gudang baru mengambikan barang

sesuai faktur dan dicek apakah barang sudah sesuai dengan faktur atau belum jika sudah

maka barang tersebut langsung dipeaking seteah dipeaking kurir mengantarkan barang

pesanan ke outlet sampai dioutlet dilakukan serah terima dan ditanda tangani oleh

apoteker penanggung jawab dan tenaga teknis kefarmasian outlet.

2) Surat pesanan PPO

Alur pemesanannya, surat pesanan harus datang dulu Ke PMI yang diberikan

kepada sales dari sales diberikan ke apoteker penanggung jawab untuk di ACC setelah

di ACC diserahkan ke TOS dari tos nanti dicatat nama apotek dan alamat, nama

barang, jumlah, satuan dan diskon. Diskon dari distributor dan prinsipal lalu dibuat

43
tanggal dan diparaf oleh BFO (Branch Finance Office ) BFO bisa digunakan sistem

kredit jika udah diACC lalu EDP (Elektronik Data Processing) menginput dari sistem

kefaktur setelah faktur selesai dicetak dan dikembalikan lagi keTOS tujuannya untuk

mengcek kesesuaian faktur turun lalu diberikan kegudang kemudian staaff gudang

mencatat kode faktur, nama outlet dan jam pemesanan kemudian diberikan kepada

apoteker penanggung jawab untuk dicek dan untuk di tanda tangani lalu staff gudang

baru mengambilkan barang sesuai faktur dan dicek apakah barang sudah sesuai dengan

faktur atau belum jika sudah maka barang tersebut langsung dipeaking setelah

dipeaking kurir mengantarkan barang pesanan ke outlet sampai dioutlet dilakukan serah

terima dan ditanda tangani oleh Apoteker penanggung jawab dan tenaga teknis

kefarmasian outlet.

44
BAB V

PENUTUP

5.1 KESIMPULAN

Dari hasil praktek lapangan yang dilakukan di PT. Millennium Pharmacon Internation

al, Tbk Cabang Padang, dapat diambil kesimpulan:

1. PT. Millennium Pharmacon Internasional, Tbk Cabang Padang bergerak di bidang

usaha perdagangan atau distribusi obat-obatan dan alkes

2. Pembukuan yang dilakukan adalah pembukuan dengan sistem komputerisasi

3. Dengan adanya praktik kerja lapangan ini ,mahasiswa dapat memahami pentingny

a CDOB dalam sistem distribusi farmasi, terutama tentang peran, fungsi, posisi da

n tanggung jawab di distribusi farmasi berkaitan dengan kegiatan yang bersifat tek

nis pada perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan dan penyaluran prod

uk.

4. Sistem penyimpanan obat di MPI berdasarkan FEFO dan FIFO, prinsipal, abjad,

bentuk sediaan, berdasarkan golongan obat dan berdasarkan suhu penyimpanan.

5. Sistem pengiriman barang dan distribusi surat pesanannya terbagi atas 2 yaitu

surat pesanan reguler dan surat pesanan PPO.

xlv
5.2 SARAN

1. Tetap menjaga dan mempertahankan kualitas produk yang didistribusikan sesu

ai dengan cara distribusi obat yang baik yang telah diperoleh oleh PT. Millenn

ium Pharmacon International.

2. Penambahan staff digudang agar proses penyimpanan, pendistribusian dapat b

erjalan sesuai SOP.

xlvi
DAFTAR PUSTAKA

Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia. 2012. Peraturan Kepala Badan

Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia

NomorHK.03.1.34.11.12.7542 Tahun 2012 tentang Pedoman Teknis Cara

Distribusi Obat yang Baik. Jakarta.

Badan Pengawas Obat dan Makanan. 2013.Peraturan Kepala Badan PengawasObat dan

Makanan RI. No. 40 tahun 2013 tentang Pedoman Pengelolaan Prekursor

Farmasi dan Obat Mengandung Prekursor Farmasi.Jakarta.

Badan POM RI. 2016.Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Nomor 7 Tahun

2016 Tentang Pedoman Pengelolaan Obat-Obat TertentuYang Sering

Disalahgunakan.Jakarta.

Kementerian Kesehatan. 2011. Peraturan Menteri Kesehatan

No.1148/MENKES/PER/VI/2011 tentang Pedagang Besar Farmasi. Jakarta.

Kementerian Kesehatan RI. 2011.Peraturan Menteri Kesehatan RI

No.889/MENKES/PER/V/2011 tentang Registrasi, Izin Praktik, dan Izin

KerjaTenaga Kefarmasian. Jakarta.

Kementerian Kesehatan. 2014.Peraturan Menteri Kesehatan No. 34 Tahun 2014 Perubahan

atas Peraturan Menteri Kesehatan RI No.1148/MENKES/PER/VI/2011

tentang Pedagang Besar Farmasi. Jakarta.

xlvii
Kementerian Kesehatan RI. 2016. Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 31 Tahun2016

tentang Perubahan atas Permenkes RI No. 889/MENKES/PER/V/2011tentang

Registrasi, Izin Praktik, dan Izin Kerja Tenaga Kefarmasian.

Pemerintah Republik Indonesia. 2009. Peraturan Pemerintah RepublikIndonesia No. 51

Tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian. Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia. 2014.Peraturan Menteri kesehatan RI Nomor 34Tahun 2014

Tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Kesehatan RINomor

1148/MENKES/PER/VI/2011 tentang Pedagang Besar Farmasi.Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia.2015. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 3Tahun 2015

Tentang Peredaran, Penyimpanan, Pemusnahan, Dan Pelaporan Narkotika,

Psikotropika, Dan Prekursor Farmasi. Jakarta.

xlviii
LAMPIRAN 1

xlix
l
LAMPIRAN I

STRUKTUR ORGANISASI DI PT. MILLENNIUM PHARMACON


INTERNATIONAL, Tbk CABANG PADANG

FinanceManager

Branch Manager

Sales BFO
Coordinator

Chie fCollector

Diah

Salesman TOS Collector Cashier Finance &


Adm

Adeng Sutrisno Mai Yuliandri Adeng


Sutrisno
Edwar Masri
Edwar Masri

Joni Aziz

li
LAMPIRAN II

Alur Pengadaan Barang PT MPI Tbk Cabang Padang

MPI Pusat

PO ke Pabrik

Mendroping

Mencetak nota alokasi

Pengiriman Barang

lii
LAMPIRAN III

Alur Distribusi Obat PT. MPI Tbk Cabang Padang

Industri farmasi

PBF Pusat

PBF Cabang

Industri Farmasi Apotek puskesmas Toko obat Klinik


Rumah Sakit

Pasien

liii
LAMPIRAN IV

DAFTAR PRINSIPAL

LAMPIRAN V DAN VI

liv
MARKETING MPI
KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
030985 Citrex Gummy Membantumemenuhikebutuhan vitamin dan mineral
Fish Oil ( BOX padaanak-anak di usiapertumbuhan
) Membantukecerdasandankonsentrasidalamperkembangan
otakanakselamapertumbuhan.
Membantumemeliharakesehatananak-anak
ME0088 Etadex 0,75 mg digunakanuntukberbagaikondisiinflamasi,
@ 200 cap misalnyaradangreumatik, radangusus, radangpadaginjal,
radangpadamata,
radangkarenaasmadanradangpadatempatlainnya.
ME0079 EtaflusinSyr untukmeringankangejala flu sepertidemam, sakitkepala,
hidungtersumbatdanbersin-bersin yang disertaibatuk.
030700 UpinIpin TP Untukmenjagakesehatangigipdaanak
(Grape)
030900 UpinIpin TP Untukmenjagakesehatangigipdaanak
(Orange)
030800 UpinIpin TP Untukmenjagakesehatangigipdaanak
(Strawbery)
ME0011 Zochol TAB 10 digunakanuntukmenurunkankadarkolesteroltinggi,
(3x10s) danmencegahrisikopenyakitjantung.

PT. DAMI SARIWANA


KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
DS0048 SehatKandungan diperuntunkanbagiwanitauntukmeningkatkantingkatkesuburan agar dap
60 kapsul /botol Secaratradisionaldigunakanuntukmembantumemeliharakesehatanperan
DS0052 ACT MOVE @  MeredakanNyeriSendi
10 Strip
DS0009 Arumpil @100 ObatJamu Herbal Tradisionaldiperuntunkanbagi yang inginmenghilang
Pil
DS0031 Batunir @ 100 ObatJamu Herbal
pil TradisionaldiperuntunkanbagipenderitabatuginjalSecaraTradisionalDig
DS0030 Batunir @ 60 diperuntunkanbagipenderitabatuginjalSecaraTradisionalDigunakanUntu
kapsul
DS0032 Brisquin @ 100 Salah satuobatpembesarpayudaraalami
pil

lv
Nama-namaAlkes

KODE NAMA KEGUNAKAN


PRODUK
AX0035 AXIV18KD | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED IV-
CATH NP, pen
type, no. 18
AX0036 AXIV20KD | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED IV-
CATH NP, pen
type, no. 20
AX0037 AXIV22KD | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED IV-
CATH NP, pen
type, no. 22
AX0156 AXLC28GT | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED
LANCET. no.
28G
AX0099 AXLE16GT | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED LEVIN
TUBE, 125cm, no.
16
AX0137 AXWD16GC | Untukterapiintravenasimultanmaupunintermiten
AXIMED
WOUND DRAIN,
400ml, no. 16
AX0547 BAFAMAEL | Untukmelindungisaluranpernapasandaridebu, asap,
BIOAXI Face kuman, cairan, danpartikelmikrolainnya.
Mask Earloop

PT. DANPAC
PHARMA
KOD NAMA KEGUNAAN
E PRODU
K
0K054 AKURA merupakanalatuntukmengujikehamilan yang
0 T BOX memberikanhasilcepatdan akurat hingga 99%
0K083 ArjoenaE untuk mencegah kehamilan dan penularan penyakit seksual.
1 kstra
Tipis 12's
Pack
0U085 CLASSI Mampu mencegah terhadap Virus HIV, Virus HPV, Virus HSV dan Virus
0 C THIN hepatitis-B, Mencegah penyebaran penyakit dan infeksi menular seksual,
Memperpanjang waktu dan menambah kenikmatan dalam hubungan
seksual. Kemasan yang sudah di buka, harus segera di pakai.

0U089 EXTRA untuk mencegah kehamilan dan penularan penyakit seksual.

lvi
0 SENSAT
ION
0K087 NARCO digunakan dalam pendeteksian drug, bisa digunakan di laboratorium
1 TEST 6 klinik, pemeriksaan drug BNN, sekolah, institusi bahkan pemeriksaan
In 1 rumahan.
DIPSTIC
K@
PACK
0K118 NATURE untukmembantumeningkatkanelastisitaskulitsehinggamencegahterbentukn
1 BEAUTY ya stretch mark. Kriminijugamembantumenyamarkan stretch
STRETC mark yang sudahterbentuk
H MARK
CREAM
60g
PACK
0K078 ONE untuk mendeteksi apakah seseorang mengalami HIV atau tidak. Alat
0 STEP tes HIV ini bekerja dengan cara mendeteksi antibodi atau sistem imun
HIV yang diproduksi oleh tubuh saat tubuh terserang virus HIV (Human
TEST @ Immunodeficiency Virus).
PACK
0K048 OVUTES alat uji masa subur pada wanita dengan mengukur kadar LH pada
0 T@1 urine. Ovutest bekerja dengan cara bereaksi (berubah warna atau
STRIP memunculkan tanda) satu hari sebelum masa subur, dimana kenaikan LH
yang diproduksi oleh kelenjar pituitari sudah terjadi.

0K079 Ovutest 7 menjadisalahsatuproduk Ovutest yang


0 Days dapatwanitagunakanuntukmendeteksimasasubur. Ovutest varianinimeman
Plan gbergunauntukmereka yang sedangmerencanakankehamilannya
0U087 PASSIO memberikan stimulasi dan kejutan yang berbeda kepada pasangan.
0 NATE Mampu mencegah terhadap Virus HIV, Virus HPV, Virus HSV dan Virus
DOTS hepatitis-B. Mencegah penyebaran penyakit dan infeksi menular seksual.

0K010 SENSITI alatuntukmengujikehamilan yang memberikanhasilakurathingga 99%.


0 F - BOX Dapatdigunakanpagi, siang,
maupunmalamdenganmendeteksitingkatkadarhormonhCGpada air seni
0K113 Sensitif untuk menjaga elastisitas dan kelembaban kulit dengan Wangi yang
1 VIVO sangat lembut dan menyegarkan, juga Membuat tubuh menjadi rileks,
MASSA Memperlancar peredaran darah, meringankan rasa pegal dan sakit, serta
GE OIL tidak lengket pada badan.
@1
Botol
0U086 ULTRA digunakan oleh pasangan untuk merencanakan program keluarga
0 THIN
0K114 VIVO VIVO Bubble Gum lube adalahpelumas
1 Bubble
Gum
Lube @ 1
Btl

lvii
PT. DIPA PHARMA
KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
071460 Atorvastatin  untukmenurunkankadarkolesteroljahat (LDL dantrigliserida),
Calcium 20 mg danmeningkatkankolesterolbaik (HDL) dalamtubuh.
071430 CALCIUM mengobatihiperkalemia (kelebihan ion kalium di dalamtubuh)
POLYSTYREN karenagagalginjalakutdankronik.
E SULFONATE
071090 DACARBAZIN digunakandalamkemoterapiuntukmematikanselkanker,
E MEDAC 200 yaitudenganmenghambatsintesis DNA selkanker.
mg
071290 Dipsamol  untukmeredakanasmaringan, sedang, atauberat,
Inhaler
071690 Gabesco digunakansebagai anti kejang.
071040 HYDROXYUR  merupakanobat yang digunakanuntukkemoterapi yang
EA MEDAC 50 secarakhususdiaplikasikankepadapasienkankerleherrahim
Cap (serviks), kankerovarium, danleukimia myeloid
akuthinggakronis.
070280 HYPERHEP
(0.5 ML)
071020 IALUSET membantumempercepatpengobatanluka
PLUS CREAM
100 GR
010010 IMUNOGARD Membantumemeliharadayatahantubuh.

PT. ERRITA PHARMA


KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
035820 Ambroxol untukmengencerkandahak.
Tablet
035410 Amoxicillin untuk mengatasipenyakitakibatinfeksibakteri, seperti otitis media,
125 mg gonore, ataupielonefritis.
035430 Amoxicillin Pengobatanutama infeksibakteri adalahdenganpemberianantibioti
500 mg k.
035470 AntasidaDoe untukmengatasimaagdengangejalanyeriuluhati, seringbersendawa,
n @ 100 tab danperutkembung.
035891 Bertason CR digunakanuntukmengatasireaksialergi
0.1 % ( 1
tube@10 g)
035909 Cetirizine
digunakansebagaiperedagejala-
Kap 10mg gejalaalergisepertihidungdanmataberair, gatal di kulit, danbersin-
bersin.
035903 ETAFUNGA digunakanuntukmengobatiInfeksijamursistemik.
L CREAM
10gr
035906 ETARIZINE untukmeredakangejalaalergisepertimatadanhidungberair,

lviii
KAPLET gatalpadamatadanhidung, bersin-bersin, dangatalpadakulit.
035902 ETASMA  meringankangejala-
2.5mg gejalaasmadengancepatpadasaatseranganasmaberlangsung
035010 Etabion Untukmencegahdanmengobatikekurangan vitamin dan mineral
sepertikekurangandarah(anemia)
danmembantupembentukandarah.

PT. GLOBAL SUCCESS CHAIN


KODE NAMA PRODUK KHASIAT
028100 SAFE CARE  digunakanuntukmeredakanperutkembung, pusing,
AROMATHERAPY masuk angin danmabukperjalanan.
MINYAK ANGIN
10ML
028240 SAFE CARE untuk meringankan sakit kepala, masuk angin, mabuk
AROMATHERAPY perjalanan dan gatal karena gigitan serangga,
MINYAK ANGIN menenangkan dan menambah kenyamanan dengan
STRONG 10ML memberikan sensai panas.

028200 SAFE CARE EUCA untukmeringankansakitbagian abdominal, sakitkepala,


KAYU PUTIH ROLL danmelancarkannafas.
ON 10ML
028250 SAFE CARE untukmembantumenyegarkanmulutdantenggorokan.
GUMMY ANISE
MINT 25GR - COOL
AND CHEW

PT. GRACIA PH.


KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
0<1420 ALYREN untukmencegahterjadinyakeguguran. Salah
OL satupenyebabkeguguranadalahakibatrendahnyahormonprogesteron.
0<1540 AMICLA untukmengatasiinfeksibakteri, seperti:
V DS Infeksisaluranpernapasanatasdanbawah. Infeksisaluranpencernaan.
0<1110 AMICLA Infeksisalurannapasbagianatas, seperti tonsillitis, sinusitis, otitis
V Film media. Infeksisaluran urogenital, sepertiuretritis, sistitis,
Coated pyelonephritis. Infeksikulitdanjaringanlunak, sepertiabses, cellulitis,
Tablet boils.
0<0410 BEVITA digunakanuntukmemenuhikebutuhan vitamin dan mineral bagitubuh
0<1510 BIFERTIL
0<0350 BIONEMI untuk anemia selamaKehamilandanMenyusui.

PT. GUARDIAN PH
KODE NAMA KEMASAN
PRODU
K
0R0610 ALERFE untuk meredakan gejala gangguan saluran nafas atas seperti

lix
D rhinitis alergi yaitu adanya inflamasi pada hidung akibat reaksi
SYRUP alergi yang ditandai dengan hidung berair atau tersumbat.

0R0600 ALERFE untuk meredakan gejala gangguan saluran nafas atas seperti
D rhinitis alergi yaitu adanya inflamasi pada hidung akibat reaksi
TABLET alergi yang ditandai dengan hidung berair atau tersumbat.

0R0670 ALGAN  digunakan mengobati anxiety (rasa gelisah berlebihan) dan


AX ganggunan panik dengan atau tanpa agoraphobia (ketakutan yang
TABLET ekstrem atau berlebihan terhadap ruang ramai atau tempat umum
0,25 tertutup).

0R0680 ALGAN  digunakan mengobati anxiety (rasa gelisah berlebihan) dan


AX ganggunan panik dengan atau tanpa agoraphobia (ketakutan yang
TABLET ekstrem atau berlebihan terhadap ruang ramai atau tempat umum
0,5 tertutup).

0R0690 ALGAN  digunakan mengobati anxiety (rasa gelisah berlebihan) dan


AX ganggunan panik dengan atau tanpa agoraphobia (ketakutan yang
TABLET ekstrem atau berlebihan terhadap ruang ramai atau tempat umum
1 tertutup).

0R1690 ALMEN digunakanuntukpasiendenganpenyakitdemensiaringanhinggaparah,


Tablet akibatpenyakit Alzheimer.
0R1260 ANADIU digunakan untuk membantu meredakan nyeri tungkai, mengurangi
M bengkak dan mengurangi wasir. Sebaiknya diberikan bersama
CAPLET makanan.
SS.

PT. LAPI LABORATORIES


KODE NAMA PRODUK KHASIAT
0V1290 AB-VASK 5 MG digunakanuntukmengatasihipertensi
0V0990 ACLAM DRY untukmengatasiinfeksisalurannapasatasdanbawah,
SYRUP 125 MG infeksisalurankemih,
infeksikulitdanjaringanlunaksertainfeksilainnya.
0V1000 ACLAM FORTE untukmengatasiinfeksisalurannapasatasdanbawah,
DRY SYRUP 250 infeksisalurankemih,
infeksikulitdanjaringanlunaksertainfeksilainnya.
0V0740 ALEGI  alergipadasaluranpernafasan, kulitdanmata.
0V1020 AMADIAB -2 untuk mengontrol gula darah. untuk menurunkan
BLISTER kadar gula dalam darah.

lx
0V1040 AMADIAB -4 untuk mengontrol gula darah. untuk menurunkan
BLISTER kadar gula dalam darah.

0V1500 ANALTRAM Obat ini digunakan untuk meredakan nyeri sedang


KAPLET hingga berat, misalnya nyeri pascaoperasi.

PT. MEDI HOP


KODE NAMA PRODUK

MH0251 BP2 BP T-VIO (3-


0, 1)
MH1322 BV02 T-Hemovine
Absorbable Gelatin
Bovine Uk. 8 x 5 x
1 cm
MH0260 C26 T-Chromic
Catgut Chromic 2-
0, 90 cm Round
Bodied, 1/2 circle,
40 mm
MH0262 C27 T-Chromic
Catgut Chromic 2-
0, 90 cm Round
Bodied, 1/2 circle,
35 mm
MH0263 C27x T-Chromic
Catgut Chromic 2-
0, 150 cm Round
Bodied, 1/2 circle,
35 mm
MH0264 C28 T-Chromic
Catgut Chromic 0,
90 cm Round
Bodied, 1/2 circle,
35 mm
MH0268 C43 T-Chromic
Catgut Chromic 3-
0, 90 cm Round
Bodied, 1/2 circle,
26 mm

PT. MEIJI
KODE NAMA PRODUK KHASIAT
0A0710 AMPICILLIN antibiotik yang
SODIUM/SULBAC digunakanuntukmengatasiinfeksibakteripadaberbagaibagiantub
TAM SODIUM uh, sepertisaluranpernapasan, saluranpencernaan,

lxi
1500 MG salurankemih, kelamin, telinga, danjantung
0A0730 AMPICILLIN antibiotik yang
SODIUM/SULBAC digunakanuntukmengatasiinfeksibakteripadaberbagaibagiantub
TAM SODIUM 750 uh, sepertisaluranpernapasan, saluranpencernaan,
MG salurankemih, kelamin, telinga, danjantung
0A0500 CLAST TABLET meningkatkan aliran darah pada mukosa lambung dan
0,5 MG mempercepat pengosongan lambung.

0A0700 DAYLAX  mengatasi sembelit atau konstipasi. Obat ini bekerja dengan
cara meningkatkan kadar air dalam tinja sehingga mudah
dikeluarkan.

0A0180 DIQUAS digunakanuntukmengatasimatakering


0A0640 EDIVA Pure Suplemenuntukmembantumeringankangejala pre-menstruasi

PT. MENITI JALAN SURGA


KODE NAMA PRODUK KHASIAT
090310 GENe TBP Membantumenunjangtumbuhkembanganak.
Meningkatkansistemimuntubuhanak.
Menambahnafsumakan.
Memenuhikebutuhanasupan vitamin
dannutrisianak
090260 MJS Nature Propolis 6ml Mempercepat pemulihan pasca sakit.
Mempercepat penyembuhan luka. Meningkatkan
daya tahan tubuh.

090340 MJS Vasocare membersihkan pembuluh darah dan melancarkan


aliran darah sehingga kesehatan jantung
meningkat.

090280 O-men Membantumenjagaketahanan stamina pria


Memeliharakebersihan area kulitluar organ vital
pria
Mengurangiterjadinyaejakulasidini
Memberikansensasibercinta yang tahan lama

PT. MEPROFARM
KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
0J8770 AB-INTIMUS AB-Intimus mencegah dan melawan infeksi jamur pada
vagina (candidiasis). AB-Intimus merupakan terapi
penunjang pada pengobatan infeksi vulvovaginal,
dimana AB-Intimus mengurangi gejala yang
ditimbulkan. AB-Intimus mengurangi kekambuhan
ineksi vagina.

lxii
0J3130 ANCEFA DRY Digunakanuntukmengobatiinfeksisaluranurogenital
SUSPENSION (kantungkemih), saluranpernafasan,
kulitdanjaringanlunak.
0J0420 ARSITAM TAB. Arsitamdigunakanuntukmengobati tuberculosis (TBC),
500 MG terutama TB paru yang resisten

0J7700 BIOCOMBIN digunakan untuk mengobati kekurangan vitamin B


5000 INJ 3 ML kompleks didalam tubuh, seperti beri-beri, polineuritis
alkoholik, dan anemia pernisiosa (kondisi ketika tubuh
tidak dapat membuat cukup sel darah merah yang sehat
karena kekurangan vitamin B12).

0J0910 BIOCOMBIN untuk membantu mengatasi defisiensi vitamin B


CAPSUL kompleks pada penyakit beri-beri, polineuritis
alkoholik, dan anemia pernisiosa.

PT. METISKA
FARMA
KODE NAMA KHASIAT
PROD
UK
0W0020 ANALS sebagai anti nyeri pada tingkat ringan hingga sedang. Obat ini sering
PEC digunakan untuk meredakan sakit gigi, sakit telinga, nyeri haid, serta
500 mg nyeri otot dan sendi.

0W0030 ASAM pendarahan abnormal, mimisan, batuk darah.


NEX
Tablet
0W1763 Antiten-
A 0.4
ml
0W1764 Antiten-
A 0.6
ml
090025 BIOSA Biosan merupakansuplemen herbal yang
N dapatdigunakanuntukmembantumemperbaikikualitasdankuantitassperm
STRIP a.
0W1770 Biosan secaratradisionaldigunakanuntukmembantumeningkatkankualitasdanku
HD antitassperma, sertamembantumemelihara stamina
tubuhpriadewasa. Biosan hanyadiminumolehpriadewasa
0W1000 CALSI  digunakansebagaisuplemenkalsiumdan vitamin D sertauntukmencegah
CAL osteoporosis padawanita yang telahmengalami menopause
Tablet

lxiii
PT. Mulia Putra Mandiri
KODE NAMA PRODUK KHASIAT
300020 Antalinu tablet DL @ 2 strip untuk membantu meredakan pegal linu, nyeri
otot, dan nyeri tulang.

300004 AntanginGMintSyr 12 s mengatasi dan mencegah masuk angin dengan


memberikan sensasi hangat pada tubuh,
meriang, mual dan perut kembung, serta
menghilangkan rasa capek dan pusing.

300054 Antangin GOOD NIGHT Antangin Good Night


TD20 bermanfaatuntukmemperbaikikualitastidur,
meredakangejalamasuk angina,
danmenghangatkantubuh.
300056 Antangin meningkatkan daya tahan tubuh dan meredakan
HABBATUSSAUDA SD 12 masuk angin, meriang, mual kembung, pegal-
pegal, sakit kepala dan melegakan
tenggorokan.

300002 Antangin JRG Syr 12 s meredakanuntukgejalamasukangin,


sepertibadanmeriang, mual, perutkembung,
ataupusing.

300007 Antangin Junior Syr 5 s untukmeredakangejalamasukangin,


sertamemeliharadayatahantubuh.

PT. NULAB
PHARMACEUTICAL
INDONESIA
KODE NAMA KHASIAT
PRODUK
0F1850 ACETYLCYSTEI Mengencerkandahakdanmengobatikeracunanparacetamol
NE 200 mg 100
TAB
0F0310 AMLODIPINE 10 Obat amlodipine bermanfaatuntukmenurunkantekanandarahtin
mg ggi, membantumencegah stroke, seranganjantung,
danmasalahginjal. Obatinibisadigunakandenganatautanpaobat
lain

0F1899 Aripiprazole 10 meredakan dan mengontrol gejala gangguan jiwa psikosis


mg Kaplet akibat skizofrenia. Selain itu, obat ini juga digunakan dalam
pengobatan gangguan bipolar atau depresi.

0F1874 Atorvastatin 10 digunakanuntukmenurunkankadarlemak di dalamdarah.


mg

lxiv
0F1876 BetahistineMesilat adalahobat yang digunakanuntukmenangani vertigo,
e 6 Mg Tablet gangguanpendengaran, dantelingaberdenging (tinnitus) yang
disebabkanolehpenyakit Meniere.
0F0380 CEFIXIME 100 Mengobati infeksibakteri
mg

PT. NUTRIFOOD INDONESIA


KODE NAMA PRODUK KHASIAT
NF0013 TS SWEETENER untukmencegah diabetes, mengontrolasupankalori,
CLASSIC 100'S sertamenjaga agar badantetap ideal.
NF0013 TS SWEETENER untukmencegah diabetes, mengontrolasupankalori,
CLASSIC 25'S sertamenjaga agar badantetap ideal.
NF0013 TS SWEETENER untukmencegah diabetes, mengontrolasupankalori,
CLASSIC 50'S sertamenjaga agar badantetap ideal.
NF0013 TS SWEETENER memabntumengontrolkadarguladarahdalamtubuh.
DIABTX 100s
NF0013 TS SWEETENER memabntumengontrolkadarguladarahdalamtubuh.
DIABTX 25s
NF0013 TS SWEETENER memabntumengontrolkadarguladarahdalamtubuh.
DIABTX 50s
NF0013 TS SWT STEVIA  mendukung program diet rendah kalori Anda dan
24DX50SX2.6G mencegah penyakit diabetes.

PT. NUTRINDO JAYA ABADI


KODE NAMA PRODUK KHASIAT
050170 DISFLATIL 40 untuk mengatasi rasa tidak nyaman dan kembung
pada perut.

0S1150 FIBRIL 250MG CAP membantu menurunkan demam yang disebabkan


30's oleh tifus, dan membantu meningkatkan daya tahan
tubuh.

050180 NEBACETIN menghambatpertumbuhanbakteri,


OINTMENT 5 GR membunuhinfeksibakteripenyebabpenyakitkulit
050190 NEBACETIN POWDER menghambatpertumbuhanbakteri,
5 GR membunuhinfeksibakteripenyebabpenyakitkulit
050010 THERMOLYTE PLUS langsing, turunberatbadan, membakarlemak,
10 KAPLET pelangsing, suplemen

lxv
LAMPIRAN VII FORMAT LAPORAN PENJUALAN PBF

lxvi
lxvii
lxviii
lxix
lxx

Anda mungkin juga menyukai