Anda di halaman 1dari 3

KEBUTUHAN AKTUALISASI DIRI

Aktualisasi diri merupakan puncak kedewasaan dan kematangan diri seseorang. Hal ini ditandai
dengan bagaimana seseorang bisa menyadari dan memanfaatkan berbagai potensi yang ada dalam
dirinya untuk mencapai suatu tujuan dalam hidup.

Menurut Maslow (1954: 46) bahwa kebutuhan aktualisasi diri adalah kebutuhan seseorang untuk


mampu menjadi apa yang diinginkan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Misalnya seorang musician
harus bermain musik “What a man can be, he must be”.

Teori Abraham Maslow tentang hierarki kebutuhan manusia ini diterapkan dalam sebuah
piramida yang terdiri dari lima tingkatan, yaitu:

1. Kebutuhan Fisik

Tingkatan terbawah adalah kebutuhan fisik.

Kebutuhan fisik ini meliputi oksigen, air, suhu tubuh yang normal, makan, waktu yang cukup
untuk tidur dan beristirahat, kesehatan badan, hingga tempat tinggal.

Kebutuhan fisik ini meliputi semua hal yang dibutuhkan oleh tubuh secara fisik.

2. Rasa Aman

Di atas kebutuhan fisik ada kebutuhan akan rasa aman.

Meski sudah memiliki kebutuhan fisik, tapi sebagai manusia, kita pasti ingin memiliki rasa
aman.

Rasa aman di sini meliputi banyak hal.

Misalkan saja rasa aman dari sakit, bahaya, hingga aman dari situasi yang bisa
membahayakan diri.

Kebutuhan yang satu ini memang sangat sulit untuk terpenuhi.

Namun, bukan berarti tidak ada orang yang merasa aman dalam hidup.

3. Cinta dan Rasa Memiliki

Kebutuhan di tingkat tiga ada kebutuhan akan rasa cinta dan rasa memiliki.

Rasa cinta dan memiliki ini cenderung mengarah pada keberadaan Moms dalam sebuah
keluarga, persahabatan, hingga kelompok tertentu.

Dengan menjadi bagian dari mereka, maka Moms akan merasa dicintai dan bisa memberikan
cinta serta kasih sayang terhadap orang lain.

Orang-orang yang mendapat sedikit cinta cenderung akan menjadi lebih sensitif terhadap
hal di sekitarnya.

Rasa cinta dan memiliki ini juga bisa memupuk rasa percaya diri dan kebahagiaan seseorang.
4. Kebutuhan Akan Penghargaan

Ditingkatan atasnya lagi ada kebutuhan akan penghargaan.

Kebutuhan ini akan melibatkan ego, gengsi, kebanggaan, kepercayaan diri, rasa diakui, rasa
dihargai, dan lain sebagainya.

Kebutuhan akan penghargaan ini terbagi menjadi dua tingkatan, yakni reputasi dan harga
diri.

Dengan mendapatkan penghargaan dari orang lain, maka Moms bisa cenderung menjadi
orang yang lebih percaya diri dan merasa kalau dirinya memiliki arti tersendiri.

Karakteristik individu yang menerapkan aktualisasi diri

 Mampu menerima kekurangan orang lain dan juga kekurangan mereka sendiri, seringkali dengan

humor dan toleransi. Ia tidak hanya menerima orang lain sepenuhnya, namun juga jujur pada

diri sendiri daripada berpura-pura untuk mengesankan orang lain.

 Cenderung mandiri dan tidak bergantung pada faktor eksternal untuk mengarahkan hidup

mereka.

 Dapat memupuk hubungan yang dalam dan penuh kasih dengan orang lain.

 Cenderung memancarkan rasa syukur dan mempertahankan penghargaan yang dalam bahkan

untuk berkat yang biasa dalam hidup.

 Mampu menganalisis situasi dengan cepat.

 Jarang bergantung pada lingkungan atau budaya mereka untuk membentuk opini mereka.

 Cenderungan memandang hidup sebagai misi yang memanggil mereka untuk mencapai tujuan di

luar dirinya.

Aktualisasi diri bisa dicapai dengan berbagai cara, antara lain:

 Meningkatkan rasa empati
 Memberanikan diri untuk mencoba hal-hal baru
 Menghabiskan waktu lebih banyak untuk diri sendiri atau ‘me time’
 Menghargai hal-hal kecil yang terjadi dalam hidup, misalnya makanan yang baru Anda
makan atau cuaca yang sedang baik
 Belajar untuk menerima setiap hal yang terjadi dalam hidup, baik itu hal yang baik maupun
yang buruk
 Tidak memusingkan apa yang dipikirkan orang lain mengenai diri kita
 Bersikap jujur kepada diri sendiri dan melakukan hal-hal yang bisa membawa kita mencapai
tujuan hidup

Adapun beberapa langkah sederhana untuk mengaktualisasikan diri dalam mencapai sukses, yaitu:

a. Kenali potensi dan bakat unik yang ada dalam diri

Jangan pernah menyembunyikan bakat anda karena bakat diciptakan untuk digunakan,
demikianlah nasehat dari Benjamin Franklin. Oleh karena itu anda harus dan wajib
mengenali bakat dan potensi unik yang ada dalam diri anda. Ia adalah anugerah Tuhan
yang tidak ternilai. Yakinilah masing-masing kita terlahir dengan bakat dan potensi yang
luar biasa. Tugas kitalah untuk memahami, mendeteksi dan mengenali bakat dan potensi
apa sajakah yang kita miliki.

b. Asah kemampuan unik anda setiap hari

Orang sukses adalah orang yang senantiasa mengasah kemampuan unik yang ada dalam
dirinya, yang membedakan dirinya dengan 6 milyar orang lainnya. Tidak perlu malu,
kemampuan sekecil apapun yang anda miliki sekarang adalah modal untuk menciptakan
kesuksesan di masa depan. Petuah bijak mengatakan “Lakukanlah halhal kecil yang tidak
anda sukai dengan disiplin tinggi, sehingga kelak anda dapat menikmati hal-hal besar
yang sangat anda sukai.

c. Buat diri anda berbeda dan jadilah “One in a million kind of person”

Kita semua terlahir berbeda dan diciptakan untuk membuat perbedaan hidup. Yakinilah
anda adalah maha karya Tuhan yang luar biasa. Anda adalah tambang emas dan berlian
yang tidak ternilai harganya. Maka buatlah diri berharga dengan menjadi yang berbeda
dan bukan asal beda, tetapi harus unik. Berikanlah perbedaan besar dalam hidup
sehingga hidup anda merupakan berkah dan anugerah bagi orang lain.

Anda mungkin juga menyukai