Anda di halaman 1dari 2

ALUR PELAPORAN INSIDEN KESELAMATAN

PASIEN

No. Dokumen: No. Revisi : Halaman :

Ditetapkan,
KEPALA PUSKESMAS WONOBOYO
URAIAN
Tanggal terbit :

Dr. ANDREW NUGROHO,MM


NIP.198310172010011027

Insiden keselamatan pasien merupakan setiap kejadian yang


Pengertian tidak disengaja dan tidak diharapkan, yang dapat mengakibatkan
atau berpotensi mengakibatkan cedera pada pasien.
1. Terlaksananya sistem pelaporan dan pencatatan insiden
keselamatan pasien puskesmas
2. Diketahui penyebab insiden keselamatan pasien sampai pada
Tujuan akar masalah
3. Didapatkannya pembelajaran untuk perbaikan asuhan kepada
pasien.

Setiap pelaporan insiden yang terjadi di puskesmas dilakukan


Kibijakan tindak lanjut.

Prosedur 1. Apabila terjadi suatu insiden (kejadian nyaris cidera/kejadian


tidak diharapkan), segera ditindaklanjuti (dicegah/ditangani)
untuk mengurangi dampak/akibat yang tidak diharapkan.
2. Setelah ditindaklanjuti, segera buat laporan insidennya
dengan mengisi formulir laporan insiden pada akhir jam
kerja/shift kepada atasan langsung.
3. Buat rekapitulasi incident report setiap bulannya dan
dilaporkan kepada Ketua Tim Keselamatan Pasien.
4. Pengawasan pencatatan data incident report dilakukan oleh
Kepala Unit pada masing-masing unit kerja
5. Secara administratif setiap minggunya dilakukan monitoring
apakah terjadi suatu kejadian
6. Ketua tim Keselamatan Pasien Puskesmas bersama-sama
dengan Kepala Unit yang bersangkutan melakukan analisa
terhadap data incident report apabila terjadi suatu kejadian.
7. Kepala Bagian/Kepala Unit/Kepala Pelayanan Medis terlapor
memeriksa laporan dan melakukan garding risk terhadap
insiden yang dilaporkan.
8. Hasil grading akan menentukan bentuk investigasi dan
analisis yang akan dilakukan sebagai berikut :
- Grade biru : investigasi sederhana oleh atasan langsung,
waktu maksimal 1 minggu
- Grade hijau : investigasi sederhana oleh atasan langsung,
waktu maksimal 2 minggu\
- Grade kuning : investigasi komprehensif/analisis akar
masalah/RCA oleh Ketua Tim Keselamatan Pasien
Rumah Sakit, waktu maksimal 45 hari.
- Grade merah : investigasi komperhensif/analisis akar
masalah/RCA oleh Ketua Tim Keselamatan Pasien
Rumah Sakit, waktu maksimal 45 hari.
9. Setelah selesai melakukan investigasi sederhana, laporan hasil
investigasi dan laporan insiden dilaporkan ke Ketua Tim
Keselamatan Pasien Rumah Sakit
10. Ketua Tim Keselamatan Pasien Puskesmas akan
menganalisis kembali hasil investigasi dan laporan insiden
untuk menentukan apakah perlu dilakukan investigasi lanjutan
(RCA) dengan melakukan regarding
11. Untuk grade kuning/merah, Ketua Tim Keselamatan Pasien
Puskesmas akan melakukan analisis akar masalah (Root
Cause Analysis/RCA)
12. Setelah melakukan RCA, Ketua Tim Keselamatan Pasien
Puskesmas akan membuat laporan dan rekomendasi untuk
perbaikan serta pembelajaran berupa petunjuk atau safety
alert untuk mencegah kejadian yang sama terulang lagi.
13. Hasil RCA, rekomendasi dan rencana kerja dilaporkan kepada
Kepala Puskesmas
14. Rekomendasi untuk perbaikan dan pembelajaran diberikan
umpan balik kepada unit kerja terkait
15. Unit kerja membuat analisis dan trend kejadian di satuan
kerjanya masing-masing
16. Monitoring dan evaluasi perbaikan oleh Ketua Tim
Keselamatan Pasien Puskesmas
17. Laporan hasil investigasi sederhana/analisis akar
masalah/RCA yang terjadi pada pasien dilaporkan oleh Ketua
Tim Keselamatan Pasien Puskesmas dan mengetahui Kepala
Puskesmas dengan mengisi formulir laporan insiden
keselamatan pasien.
Unit terkait Seluruh unit pelayanan di puskesmas

Dokumen Terkait Formulir Incident Report


Kerangka Acuan Incident Report

Anda mungkin juga menyukai