Anda di halaman 1dari 6

Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar

TUNAS
JURNAL PENDIDIKAN GURU PENDIDIKAN DASAR
http://journal.umpalangkaraya.ac.id/index.php/tunas
UMP
Volume 6 Nomor 1, Desember 2020 (16-21)

PENGARUH PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI


TERHADAP MOTIVASI BELAJAR
The Effect of Information Technology Utilization and Communication on Study
Motivation
1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani
1Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Indonesia
2Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Indonesia
3Universitas Muhammadiyah Palangkaraya, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Indonesia

ARTIKEL INFO ABSTRAK

Diterima Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kembali bagaimana pengaruh pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi terhadap motivasi belajar siswa di SMA Muhammadiyah 1
September 2020 Palangkaraya. Penelitian ini terdiri dari 2 variabel yaitu satu variable dependen dan satu variable
independen. Variabel independen dalam penelitian ini adalah pemanfaatan teknologi informasi
dan komunikasi, sedangkan variable dependen dalam penelitian ini adalah motivasi belajar siswa.
Berdasarkan hasil observasi dan dokumentasi yang dilakukan peneliti pada studi awal penelitian,
dapat diketahui bahwa populasi dalam penelitian adalah sebanyak 316 orang siswa di SMA
Muhammadiyah 1 Palangkaraya. Penentuan sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah
dengan menggunakan teknik simple random sampling. Penarikan jumlah sampel dihitung dengan
menggunakan tabel penentuan jumlah sampel dari populasi yang dikembangkan oleh Isaac dan
Dipublikasi Michael dengan derajat kesalahan yaitu 5%. Pendekatan dalam penelitian kuantitatif dengan
Desember 2020 model penelitian yang bersifat expost facto. Disebut penelitian expost facto karena peneliti
berhubungan dengan variabel yang telah terjadi dan tidak perlu memberikan perlakuan
terhadap variabel yang diteliti. Hasil hipotesis tentang pemanfaatan teknologi dan informasi (X)
terhadap motivasi belajar siswa (Y) melalui uji statistic dengan menggunakan program SPSS
dalam penelitian ini memperoleh nilai sig. 0,01 < 0,05 yang berarti bahwa pemnafaatan
teknologi dan informasi (X) berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa (Y), sehingga dapat
disimpulkan bahwa hipotesis penelitian diterima.

Kata kunci: Pemanfaatan Teknologi Informasi, Komunikasi, Motivasi Belajar.

ABSTRACT

This study aims to review how the influence of the use of information and communication
technology on students motivation at SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya. This study consisted of 2
variables, namely first dependent variable and second independent variable. The independent variable
in this study is the use of information and communication technology, while the dependent variable in
this study is students learning motivation. Based on the results of observations and documentation
conducted by researchers in the initial research study, it can be seen that the population in the study
was 316 students at SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya. Determination of the sample used in this
study is by using simple random sampling technique. The number of samples drawn is calculated using
the table for determining the number of samples from the population developed by Isaac and Michael
with a degree of error of 5%. Approach in research with a research model that is ex post facto. It is
called ex post facto research because the researcher deals with the variables that have occurred and
*e-mail : does not need to treat the variables under study. The results of the hypothesis about the use of
technology and information (X) on student motivation (Y) through statistical tests using the SPSS
adepermadi87@gmail.co program in this study obtained a sig value. 0.01 <0.05, which means that the use of technology and
m information (X) affects student learning motivation (Y), so it can be concluded that the research
hypothesis is accepted.by the increase in the average score of students in each cycle which continues
to increase.

Keywords: Utilization of Information Technology, Communication, Learning Motivation.

© Universitas Muhammadiyah Palangkaraya

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 16
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
PENDAHULUAN variabel yang diteliti. Penelitian expost facto
Dari hasil observasi awal peneliti pada adalah penelitian yang mengambil atau
SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya, peneliti menggali data dari peristiwa yang sudah
menemukan bahwa pemanfaatan teknologi terjadi (Wahyudin, 2015:19). Penelitian
informasi dan komunikasi sudah dijalankan expost facto menurut Wahyudin (2015)
sejak pemberlakuan K13. Pemanfaatan merupakan peneltian dimana variabel-variabel
teknologi informasi dan komunikasi juga bebas telah terjadi ketika peneliti mulai
dimasukan ke dalam kurikulum namun dalam dengan pengamatan variabel terikat dalam
bentuk layanan pembelajaran yang terdiri dari suatu penelitian. Pada penelitian ini
layanan kelompok dan individu. Layanan keterikatan antar variabel bebas dengan
teknologi informasi dan komunikasi adalah variabel terikat telah terjadi secara alami dan
layanan yang berupa pembimbingan kepada peneliti dengan setting tersebut ingin melacak
siswa dalam pemanfaatan teknologi informasi kembali jika dimungkinkan apa yang menjadi
dan komunikasi dalam mendukung sistem faktor penyebabnya. Oleh karena itu
pembelajaran yang berbasis multimedia. penelitian ini ingin mengetahui apakah ada
Dari fenomena di atas dapat dipahami pengaruh antara pemanfaatan teknologi
bahwa semua siswa SMA Muhammadiyah 1 informasi terhadap motivasi belajar siswa di
Palangkaraya pasti memiliki motivasi belajar SMA Muhammadiyah 1 Palangka Raya.
yang baik karena didukung oleh pemanfaatan
teknologi informasi dan teknologi. Namun HASIL DAN PEMBAHASAN
pada faktanya peneliti menemukan bahwa Penelitian ini terdiri dari 2 variabel
masih ada siswa yang kurang memiliki yaitu satu variable dependen dan satu variable
motivasi belajar walaupun pembelajaran independen. Variabel independen dalam
berbasis multimedia atau berbasis teknologi penelitian ini adalah pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi sudah dilaksanakan informasi dan komunikasi, sedangkan variable
di SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya. Hal dependen dalam penelitian ini adalah motivasi
itu dapat dilihat dari kurangnya kesadaran belajar siswa. Berdasarkan hasil observasi dan
dalam menyelesaikan tugas-tugas sekolah dokumentasi yang dilakukan peneliti pada
tepat waktu, konsentrasi yang kurang ketika studi awal penelitian, dapat diketahui bahwa
pembelajaran berbasis multimedia sedang populasi dalam penelitian adalah sebanyak 316
berlangsung, bahkan ketidak hadiran mereka orang siswa di SMA Muhammadiyah 1
ketika pembelajaran berbasis multimedia Palangkaraya. Penentuan sampel yang
dilaksanakan. Berdasarkan fenomena tersebut digunakan dalam penelitian ini adalah dengan
peneliti merasa perlu untuk mengkaji kembali menggunakan teknik simple random sampling.
bagaimana pengaruh pemanfaatan teknologi Penarikan jumlah sampel dihitung dengan
informasi dan komunikasi terhadap motivasi menggunakan tabel penentuan jumlah sampel
belajar siswa di SMA Muhammadiyah 1 dari populasi yang dikembangkan oleh Isaac
Palangkaraya. dan Michael dengan derajat kesalahan yaitu
5%. Dengan melihat hasil perhitungan
penarikan sampel yang berdasar kepada tabel
METODOLOGI PENELITIAN
Isaac dan Michael maka didapat hasil jumlah
Penelitian ini menggunakan pendekatan
sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu
penelitian kuantitatif dengan model penelitian
sebanyak 161 orang siswa. Jumlah sampel ini
yang bersifat expost facto. Disebut penelitian
kemudian di proporsikan kembali dalam
expost facto karena peneliti berhubungan
setiap kelas di sekolah SMA Muhammadiyah
dengan variabel yang telah terjadi dan tidak
agar sampel dapat mewakili dari setiap kelas
perlu memberikan perlakuan terhadap

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 17
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
yang ada di sekolah. Proporsi perhitungan ini pplot. Uji normalitas adalah bagian dari uji
dihitung dengan perhitungan proporsional asumsi klasik (uji persyaratan) dalam analisis
sampling. regresi. Uji normal probability plot atau ada
Hasil selanjutnya adalah hasil statistic pula yang menyebutnya dengan nama uji P-
deskrptif pada variable penelitian yang Plot merupakan salah satu alternatif yang
berkaitan dengan rata-rata variable dan cukup efektif untuk mendeteksi apakah model
standar deviasi yang ditunjukkan pada tabel regresi yang akan dianalisis dalam sebuah
berikut: penelitian berdistribusi normal atau tidak.
Tabel 1. Mean dan Standar Deviasi Variabel Untuk mendeteksi kenormalan nilai residual
Penelitian ini, dapat dilakukan dengan cara melihat titik-
Variabel N M SD titik potong dari hasil output SPSS dan melihat
Pemanfaatan IT 161 81,15 13,125 apak titik-titik potong tersebut berada
Motivasi Belajar 161 80,63 16,115 disekitar garis diagonalnya atau tidak.
Sementara itu jika didapati bahwa nilai
residual tidak berdistribusi normal, maka
Berdasarkan tabel I di atas dapat perlu dilakukan transformasi data yakni
diketahui bahwa pemanfaatan teknologi dan merubah data ke dalam bentuk lain, misal ke
informasi yang diukur dengan menggunakan bentuk Ln atau logaritma natural.
instrumen pemanfaatan IT secara keseluruhan Seperti yang sudah dipaparkan pada
memiliki nilai (M= 81,15; SD= 13,125), penjelasan di atas, bahwa untuk melihat
sedangkan pada variable motivasi belajar yang kenormalan dari nilai residual ini, maka kita
diukur dengan menggunakan instrument dapat berpedoman pada titik-titik ploting yang
motivasi belajar secara keseluruhan memiliki terdapat dalam hasil output SPSS. Adapun
nilai (M= 80,63; SD= 16,115). ketentuannya adalah sebagai berikut:
Untuk mempermudah penyajian data a. Jika titik-titik atau data berada di dekat
statistic deskriptif tersebut di atas maka juga atau mengikuti garis diagonalnya maka
akan ditampilkan diagram batang dari skor dapat dikatakan bahwa nilai residual
rata-rata setiap variable: berdistribusi normal.
Diagram Skor Rata-Rata tiap Variabel b. Sementara itu, jika titik-titik menjauh
atau tersebar dan tidak mengikuti garis
diagonal maka hal ini menunjukkan
bahwa nilai residual tidak berdistribusi
normal (Imam Ghozali, 2011: 160-161).

Berikut gambar p-plot hasil uji


normalitas p-plot pada penelitian ini:

1. Hasil Uji Asumsi Klasik


Dalam penelitian ini pengujian hipotesis
menggunakan uji regresi linear sederhana.
Selanjutnya uji asumsi klasik yang digunakan
adalah uji normalitas p-plot.
2. Uji Normalitas P-Plot
Pada uji normalitas di penelitian ini,
pengujian dilakukan dengan uji normalitas

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 18
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Gambar : P-Plot dengan Variabel Dependent Berdasarkan tabel 4.2.4.1 di atas dapat
Random Variabel pada SPSS diketahui bahwa nilai R dengan nilai sebesar
0,253 atau 25% adalah koefisien korelasi yang
Melihat gambar p-plot di atas dapat dilihat
menunjukkan tingkat hubungan antara variable
bahwa titik-titik pada gambar mengikuti garis
pemanfaatan IT dengan motivasi belajar. Hasil
diagonal sehingga dapat dipahami bahwa data
analisis regresi linear sederhana pada tabel di
atau nilai residual berdistribusi normal.
atas menunjukkan bahwa R-sq adalah sebesar
3. Uji Hipotesis 0,064. Angka tersebut mempunyai makna
Uji hipotesis digunakan untuk menguji bahwa kontribusi variable pemanfaatan IT
kebenaran suatu pernyataan yang menjadi terhadap motivasi belajar secara simultan
dugaan sementara secara statistik dan adalah sebesar 6,4%, sedangkan sisanya 93,6%
menarik kesimpulan apakah menerima atau dipengaruhi oleh factor lain.
menolak pernyataan tersebut. Hipotesis pada Nilai adjust R-sq model regresi linear
penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sederhana ini adalah 0,058 yang menunjukkan
antara variabel independen dengan variabel bahwa variasi atau naik turunnya variable
dependen. Untuk melakukan analisis pada terikat (Y) dipengaruhi oleh variable bebas
penelitian ini, peneliti menggunakan teknik (X) sebesar 5,8%.
analisis pada software aplikasi SPSS versi 26. 4. Uji Hipotesis
Berikut gambar konseptual diagram pada a. Koefisien Determinasi (Uji R2)
penelitian: Berdasarkan hasil analisis data dengan
Gambar: program SPSS di atas diperoleh hasil koefisien
Konsep Diagram Model Regresi Linear determinasi (R2) sebesar R2 = 0,058 = 5,8%,
Sederhana ini berarti variable independen secara
keseluruhan mempengaruhi variable
Pemanfaatan dependen yaitu sebesar 5,8% dan sisanya
Teknologi dan Motivasi
dipengaruhi oleh variable lain yang tidak
Informasi (X) Belajar (Y)
masuk dalam penelitian ini.

Keterangan: b. Pengujian Hipotesis Secara Simultan


X = Variabel Indepinden (Uji F)
Y = Variabel Dependen Berdasarkan hasil analisis regresi linear
sederhana dengan program SPSS diperoleh
Dengan melihat diagram diatas, analisis hasil analisis variable secara keseluruhan
data yang dilakukan dapat mengetahui adalah sebagai berikut:
hubungan langsung antar variable. Selanjutnya
dilakukan analisis data untuk mengetahui Tabel: Anova
model summary dari masing-masing variable,
berikut disajikan model summary data
penelitian:

Tabel: Model Summeri

Dari hasil di atas dapat diketahui bahwa

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 19
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
pengaruh variable independen terhadap adalah dengan menggunakan angket dan
dependen adalah signifikan yaitu dengan nilai F dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan
(10,856); p < 0,05 (0,001). bahwa terdapat pengaruh yang signifikan
c. Pengujian Hipotesis Secara Parsial (uji t) antara pemanfaatan teknologi informasi
Berdasarkan hasil analisis regresi linear terhadap motivasi belajar siswa pada mata
sederhana dengan program SPSS diperoleh pelajaran ekonomi kelas XI jurusan Ilmu
hasil analisis antara variable pemanfaatan Pengetahuan Sosial (IPS) di Sekolah Menengah
teknologi dan informasi terhadap motivasi Atas swasta Babussalam Pekanbaru. Penelitian
belajar sebagai berikut: sejalan pula dengan Bachrintania (2012) yang
melakukan penelitian mengenai pengaruh
Tabel: (Uji t) pemanfaatan teknologi informasi dan
komunikasi terhadap motivasi belajar
ekonomi siswa di SMAN 3 Yogyakarta.
Teknik analisis data yang digunakan adalah
teknik analisis jalur (Path analysis). Hasil
penelitian menunjukkan bahwa terdapat
pengaruh positif dan signifikan pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi terhadap
motivasi belajar siswa dengan nilai R sebesar
KESIMPULAN 0,522 dan p=0,001 (p<0,05).
Hasil perhitungan SPSS diperoleh Teknologi Informasi adalah suatu
koefisien variable pemanfaatan teknologi dan teknologi yang digunakan untuk mengolah,
informasi terhadap motivasi belajar memiliki memproses, mendapatkan, menyusun,
nilai t hitung sebesar 3,295 dan tingkat menyimpan, memanipulasi data dalam
signifikansi sebesar 0,01 < 0,05. Hal ini berarti berbagai cara untuk menghasilkan informasi
bahwa pemanfaatan teknologi dan informasi yang berkualitas. Artinya informasi yang
berpengaruh terhadap motivasi belajar siswa. relevan, akurat dan tepat waktu, yang
Berdasarkan hasil tersebut maka hipotesis digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, dan
dalam penelitian ini diterima yaitu ada pemerintahan, serta merupakan informasi
pengaruh antara pemanfaatan teknologi dan yang strategis untuk pengambilan keputusan.
informasi terhadap motivasi belajar siswa. Perkembangan Teknologi Informasi yang
Hasil hipotesis tentang pemanfaatan sedemikian cepatnya telah membawa dunia
teknologi dan informasi (X) terhadap motivasi memasuki era baru yang lebih cepat dari yang
belajar siswa (Y) melalui uji statistic dengan pernah dibayangkan sebelumnya. Setidak-
menggunakan program SPSS dalam penelitian tidaknya ada empat era penting sejak
ini memperoleh nilai sig. 0,01 < 0,05 yang ditemukannya komputer sebagai alat pengolah
berarti bahwa pemnafaatan teknologi dan data sampai dengan era internet saat
informasi (X) berpengaruh terhadap motivasi komputer menjadi senjata utama dalam
belajar siswa (Y), sehingga dapat disimpulkan berkompetisi. Dalam hal ini sangat jelas sekali
bahwa hipotesis penelitian diterima. Hasil bahwa pemanfaatan teknologi dan informasi
penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian sangat mendukung sekali dalam dunia
yang dilakukan oleh Widayati (2013) yang pendidikan yang terus berinovasi. Dunia
meneliti pengaruh pemanfaatan teknologi pendidikan tidak terlepas dari teknologi
informasi terhadap motivasi belajar siswa informasi. Bahkan awal mula perkembangan
pada mata pelajaran ekonomi kelas XI jurusan komputer dan internet dewasa ini adalah fakta
IPS di SMA Swasta Babussalam Pekanbaru. dari riset-riset yang dikerjakan oleh kalangan
Metode pengumpulan data yang digunakan

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 20
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169
Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar
akademisi. Saat ini pendidikan juga Jailani, Muhammad. 2019. Hubungan Status
membutuhkan teknologi informasi yang sama Sosial Ekonomi Orang Tua Terhadap
besarnya seperti kalangan dunia kerja. Motivasi Anak Untuk Berwirausaha.
Dunia pendidikan berkaitan erat dengan Pedagogik: Jurnal Pendidikan, 14(1):35-
informasi dan pengetahuan. Oleh karena itu, 42.
akses yang mudah kepada informasi dan Kadir, Abdul dan Terra. 2005. Pengenalan
pengetahuan menjadi sangat penting. Teknologi Informasi. Yogyakarta: Andi.
Teknologi informasi juga dapat melahirkan Permadi, Ade S & Rahmani. 2020. Analisis
fitur-fitur baru dalam dunia pendidikan. Penerapan Media Pembelajaran Google
Seperti pada sistem pengajaran berbasis Apps For Education. Suluh: Jurnal
multimedia (teknologi yang melibatkan teks, Bimbingan Dan Konseling, 5(2):48-52.
gambar, suara, dan video) dapat menyajikan Putra, Chandra Anugrah. 2017. Pemanfaatan
materi pelajaran yang lebih menarik, tidak Teknologi Gadget Sebagai Media
monoton, dan memudahkan penyampaian. Pembelajaran. Bitnet : Jurnal Pendidikan
Pemanfaatan teknologi informasi sudah Teknologi Informasi, 2(2):1-10.
menjadi kebutuhan bagi tiap organisasi untuk Rusman, dkk, Pembelajaran Berbasis
mencapai efisiensi dan efektifitas dalam Teknologi Informasi dan Komunikasi,
berorganisasi. Berdasarkan tujuan dan (Jakarta: Rajawali Press, 2011), hal.48.
penerapan teknologi informasi, maka berbagai Wahyudin, Agus, Dr. M.Si. 2015. Metodologi
bentuk aplikasi teknologi informasi yang Penelitian, Penelitian Bisnis &
tersedia dimanfaatkan untuk aplikasi Pendidikan. Edisi 1. UNNES Press.
perkantoran (pengolah data, perhitungan, Semarang.
pengolah grafis), fasilitas komunikasi (email, Warsita, Bambang. 2008. Teknologi
chatting), sistem pendukung keputusan, dan Pembelajaran Landasan dan Aplikasinya.
sistem informasi manajemen. Jakarta:Rineka Cipta.
Guru-guru di sekolah sering Widayati, Ani. 2013. Pengaruh Pemanfaatan
berhadapan dengan dua jenis situasi kelas yang Teknologi Informasi terhadap Motivasi
berbeda yakni kelas yang berada dalam Belajar Siswa Padamata Pelajaran
keadaan waspada dan penuh perhatian dan Ekonomi Kelas XI Jurusan Ilmu
siap melakukan tindakan untuk mengatasi Pengetahuan Sosial di Sekolah
keadaan tegang dalam dirinya dan situasi Menengah Atas Swasta Babussalam
dimana sebagian siswa tidak berada dalam Pekanbaru. Skripsi. Program Studi
kondisi yang diharapkan. Dalam menghadapi Pendidikan Ekonomi Fakultas Tarbiyah
keadaan ini, motivasi berupa pemanfaatan dan Keguruan Universitas Islam Negeri
teknologi dalam pembelajaran mampu Sultan Syarif Kasim Riau Pekanbaru.
meningkatkan minat dan motivasi belajar
mereka di kelas.

DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Abdul Haris. 2009. Pengaruh
Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan
Motivasi Belajar Terhadap Perilaku
Belajar Siswa. JurnalIqra’. Vol.3. No.1,
Januari – Juni 2009.
Creswell, J. 2015. Riset Pendidikan. Pustaka
Pelajar: Yogyakarta.

1
Ade Salahudin Permadi, 2Arna Purtina dan 3Muhammad Jailani 21
ISSN :24776076
E-ISSN:26858169

Anda mungkin juga menyukai