SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GANJIL 2021-2022

FAKULTAS EKONOMI dan BISNIS

UNIVERSITAS ESA UNGGUL JAKARTA

Mata Kuliah :
Pemeriksaan Akuntansi 1
Dosen :
Yulazri M.Ak., CA., CPA
Hari :
Sabtu - Jumat Waktu : 09.30 – 21.30 / 20.30 – 8.30
Tanggal :
23 Juli / 29 Juli 2022 Seksi :
Sifat Ujian :
Open book
Kolom Verifikasi Soal
Tanggal dan Tanda Tangan Dosen Tanggal dan Tanda Tangan Ketua Jurusan

Joel YLZ

Peraturan Ujian:
 Tidak boleh menggunakan alat komunikasi selama ujian
 Tidak boleh berkomunikasi dalam bentuk apapun dengan sesama peserta ujian
 Tidak boleh saling meminjamkan catatan
 Pemberi contekan dan yang mencontek langsung tidak diluluskan
 Pengawas ujian tidak akan memberikan peringatan terhadap pelanggaran, pengawas ujian
langsung mencatat nama peserta yang melakukan pelanggaran
Sanksi untuk peserta ujian yang melanggar adalah langsung diberikan nilai NOL, dan tidak
lulus untuk mata kuliah yang di uji

Soal Teori
( Kerjakan 4 dari 8 soal, pilih soal yang menurut anda mudah )
1. a. Apa yang dimaksud dengan materialitas.
b. Bagaimana cara menetapkan dan menghitung nilai materialitas. Beri contoh perhitungannya.
c. Berikan contoh mana temuan audit yang dikatakan material dan juga mana tidak material, gambarkan
dan jelaskan dalam bentuk grafik.

2. Apa yang dimaksud dengan peer review. Apa manfaat dilakukannya peer review tersebut dan bagaimana
dilakukannya. Gambarkan contoh bagannya dari peer review tersebut sampai skala kantor akuntan yang
mempunyai asosiasi di luar negeri .

3. Apa yang dimaksud dengan kode etik profesi akuntan publik, dimana kode itu diatur. Jelaskan yang
saudara ketahui tentang jenis2 ancaman terhadap kode etik profesi tersebut, berikan contoh masing2
ancaman tersebut.

4. a. Apakah yang dimaksud dengan kewajiban hukum dalam pelaksanaan pemeriksaan (audit) dan kapan
mulai timbulnya kewajiban hokum tersebut.
b. Bagaimana cara agar suatu kantor akuntan public dapat terhindar dari masalah hukum, sebutkan 7 cara
minimal.

5. Apa yang saudara ketahui tentang audit risk, inherent risk, internal control risk, detection risk, fraud risk
dan jelaskan masing-masing pengertian tersebut. Bagaimana pengertian tersebut dikaitkan dengan audit
risk model, bagaimana memasukkan unsur –unsur risk (risiko) tersebut kedalam rumus audit risk model.
6. Apa yang saudara ketahui tentang pengendalian internal (internal control). Apa 3 (tiga) tujuan dari adanya
pengendalian internal berdasarkan rumusan COSO, jelaskan. Sebutkan lima komponen dari internal
control, jelaskan.

7. Teknologi informasi (TI) telah mempengaruhi dunia akuntansi dan audit sedemikian rupa seperti yang kita
lihat sekarang ini. Jelaskan apa bedanya proses akuntansi sebelum adanya pengembangan teknologi
informasi dan sesudah terjadinya pengembangan TI terakhir, jelaskan dimana efisiensi dan efektifitas
proses akuntansi dipengaruhi. Demikian juga hal yang sama jelaskan pengaruh TI terhadap proses audit.

8. a. Apa hubungannya antara materialitas dengan pemberian pendapat auditor, jelaskan.

b. Auditor memberikan pendapat WTP untuk nilai koreksi temuan audit yang melebihi nilai materialitas,
Bagimana pendapat saudara dan berikan arugumentasinya.

Soal lab/kasus
( Kerjakan 2 dari 3 soal )
Soal no. 1

KAP Boss Hora Hore telah selesai melakukan audit atas laporan keuangan historis PT. Maju Kena Mundur
Malah Kena untuk tahun buku 2021, dimana laporan keuangan pendapatnya adalah tanpa modifikasian.
Karena tergiur audit fee yang besar maka KAP tersebut sanggup menyelesaikan audit dalam waktu 5 hari.
Sekarang boss KAP tersebut pusing 7 keliling, karena perusahaan yang diaudit tersebut sedang tersangkut
masalah kasus KPK. PT. Maju Kena Mundur Malah Kena tidak dapat menyelesaikan pekerjaan yang sudah
ditenderkan dan malah katanya melakukan penipuan dan ada indikasi melakukan suap kepada pejabat yang
terkait.

Pertanyaan :
a. Menurut saudara kesalahan apa yang telah dilakukan oleh KAP tersebut, dilihat dari perspektif proses
audit.
b. Jika dikaitkan dengan kewajiban hukum perusahaan bagaimana penilaian saudara atas kewajiban
hukum KAP tersebut.
c. Bagaimana antisipasi (respond atas resiko) yang dihadapi agar resiko atas tersebut tidak terjadi lagi
dimasa yang akan datang, bagaimana proses audit harus dijalankan.

Soal no. 2

Bon Bon Jovino ditugaskan untuk memeriksa laporan keuangan PT. Metalica and Seng tanggal 31 Desember
2021. Pemeriksaan dimulai 8 Januari 2022, pekerjaan selesai dan Bon Jovino meninggalkan klien untuk
proses finalisasi di kantor sejak tanggal 15 Maret 2022, laporan auditor terbit pada tanggal 3 April 2022. Saat
melakukan pemeriksaan diperoleh informasi sebagai berikut :

a. Informasi tentang laporan keuangan perusahaan per 31 Desember 2021 :

Rp.
Total aset 20.123.456.700
Penjualan 12.456.789.100
Laba setelah pajak 1.234.567.890

b. Dalam pelaksaan audit tahun berjalan terebut terdapat penyimpangan yang harus dikoreksi/dijurnal biaya
depresiasi kurang buku sebesar seluruhnya Rp.750.000.000, sebagai bahan pertimbangan professional
auditor antara lain sbb:
 1. Untuk menghitung materialitas dalam persentase adalah 3%.
2. Kebijakan Perusahan seluruh jurnal koreksi yang diajukan oleh auditor 100% ditolak untuk
dibukukan.
3. Laporan akuntan mengacu kepada SPAP dimana ada 4 bentuk laporan akuntan independen.

Tugas :
a. Berdasarkan informasi diatas, Berapakah nilai materialitas yang ditetapkan, berikan argumentasi
saudara dalam menetapkan besaran materialitas tersebut.
b. Dengan kondisi diatas pendapat akuntan bentuk apa yang akan saudara berikan pada “laporan akuntan
independen”, jelaskan pertimbangannya..

Soal no. 3

Dibawah ini terdapat kondisi-kondisi yang berhubungan dengan pelaksanaan audit. Saudara diminta untuk
mencocokkan antara kondisi dengan yang berhubungan ( terminologi) yang cocok pada sisi kanan ( contoh
jawaban berbentuk seperti : no.1 – misalkan berhubungan dengan c, jadi no. 1 – c : disclosure). Soal jangan
ditulis lagi dalam jawaban, yang diminta cukup jawabannya saja.

Kondisi Berhubungan dengan

1. KAP RajaClient dimana Sang Partner mempunyai pinjaman a. Realtime dan dalam
dalam jumlah significant pada perusahaan yang diauditnya. kondisi online.

2. Mr. Bob D’Pesek melaksanakan perencanaan, pekerjaan b. Management overide

lapangan,dan laporan. Disamping itu juga dia harus
memperhatikan yang namanya penilaian resiko, respon
terhadap resiko dan laporan..

3. Auditor harus selalu menjaga agar informasi yang diperoleh c. Fraud triangel.
dari klien tidak boleh disampaikan kepada pihak ketiga tanpa
diketahui atau disetujui oleh klien.

4. Untuk menjaga mutu kerja auditor dan ditaatinya SPAP serta d. Pendapat tanpa
Audit manual, maka asosiasi profesi menetapkan agar saling modifikasian
telaah atas kertas kerja pada KAP dan ini umum dilakukan.

5. Dalam audit ditemukan penyimpangan sebesar Rp. 100 juta e. Proses audit sesuai dengan
sementara total aktiva perusahaan adalah senilai Rp. 100 SPAP
triliun, oleh KAP setelah dilakukan diskusi dengan klien
diputuskan tidak material.

6. Pimpinan perusahaan meminta agar laba perusahaan f. Prinsip dasar etika

ditetapkan menjadi Rp. 2triliun yang sebenarnya adalah kerahasiaan
perusahaan mengalami kerugian sebesar Rp. 2 triliun.

7. Ketika kita belanja melalui aplikasi Tokped atau Shopee g. Benturan kepentingan
maka sebelum kita melakukan order, untuk kepastian keuangan
ketersediaan barang yang akan dibeli kita cek stock
persediaan terlebih dahulu.

8. Tuan Tamakarakusa melakukan korupsi padahal gajinya dan h. Telaah sejawat (peer
pendapatannya sudah dianggap lebih dibanding orang-orang review)
pada umumnya.