Mata Kuliah :
Kewirausahaan
Dosen Pengampu :
Ivon Sandya Sari Putri, S.ST., M.B.A
Disusun Oleh :
Adillatuthoriq Anwar 191364002
Febrian Dzikri Fadlilah 191364009
Muhammad Rio Alfaruzi Sugianto 191364019
Pertashop dibuat untuk menjangkau daerah-daerah yang dianggap jauh dari SPBU.
Produk yang dijual adalah BBM jenis Pertamax, kemudian ada LPG yaitu Bright Gas.
Pertashop adalah semacam Lembaga penyalur di tingkat desa. Ini memperluas akses
masyarakat terhadap energi. Ini berarti bagi masyarakat yang tinggal jauh dari SPBU, bisa
menggunakan pertashop yang hadir di tingkat desa.
Kehadiran Pertashop ini bersaing dengan SPBU. Adanya Pertashop ini agar lebih
mendekatkan layanan BBM dalam skala kecil kepada masyarakat, terutama yang berada di desa-
desa terpencil atau di pedalaman pegunungan.
BAB I
LATAR BELAKANG
1.1 Dasar Gagasan Usaha
Pertashop adalah semacam Lembaga penyalur di tingkat desa. Ini memperluas akses
masyarakat terhadap energi. Ini berarti bagi masyarakat yang tinggal jauh dari SPBU, bisa
menggunakan pertashop yang hadir di tingkat desa. Kehadiran Pertashop ini bersaing dengan
SPBU. Adanya Pertashop ini agar lebih mendekatkan layanan BBM dalam skala kecil kepada
masyarakat, terutama yang berada di desa-desa terpencil atau di pedalaman pegunungan.
1.1.1 Prospek Pasar
Pertashop ini bersaing dengan SPBU. Adanya Pertashop ini agar lebih mendekatkan
layanan BBM dalam skala kecil kepada masyarakat, terutama yang berada di desa-desa
terpencil atau di pedalaman pegunungan Kawasan Campaka.
1.1.2 Manfaat Ekonomi
Selain memberikan pelayanan, pengadaan pertashop ini memberikan pengaruh di
lingkungan dengan memberikan lapangan pekerjaan di daerah sekitar Pertashop.
1.1.3 Manfaat Sosial
Dengan diadakannya Pertashop ini, kehadirannya memudahkan masyarakat di daerah
terpencil atau di daerah pegunungan dalam layanan pengisian BBM dalam skala kecil.
1.2 Visi, Misi dan Tujuan
Visi
Menjadi perusahaan energy nasional kelas
dunia
Misi
Menjalankan usaha minyak, gas, serta energy baru dan terbarukan serta
terintegrasi, berdasarkan prinsip=prinsip komersial yang kuat
Tujuan
Menjadi perusahaan global energy terdepan dengan nilai pasar
US$100B
1.3 Daftar Riwayat Hidup Pengelola
1.3.1 Pengelola 1
Nama : Adillatuthoriq Anwar
TTL : Bandung, 1 September 2000
Alamat : Jalan H Zakaria Gg Wicaksana No 25 Kelurahan Sukahaji Kecamatan
Babakan Ciparay Bandung 40221
No Hp 089513857965
1.3.2 Pengelola 2
Nama : Febrian Dzikri Fadlilah
TTL : Garut, 19 Februari 2001
Alamat : Jl. Pembangunan Komplek Mutiara Jaya no.232, Garut
No Hp : 085314937173
1.3.3 Pengelola 3
Nama : Muhamad Rio Alfaruzi Sugianto
TTL : Subang, 11 Agustus 2001
Alamat : Kp. Keresek Baru RT. 25/06 Desa Sumurgintung, Kec. Pagaden Barat,
Kab. Subang
No Hp : 088808291496
BAB II
PASAR DAN PEMASARAN
2 Gambaran Umum Pasar Sasaran
2.1 Segemen dan Target Pasar
Dalam pembuatan bisnis Pertashop ini, yang menjadi segmen pasar adalah
masyarakat pedesaan yang lokasinya tidak jauh ke kota. Hal tersebut kami
lihat dari wilayah pedasaan yang memiliki suplai terkhusus BBM Non-Subsidi
yang kurang jika dibandingkan dengan wilayah perkotaan.
Jika dilihat dari mengapa Pertamina mengadakan Pertashop ini adalah
bertujuan untuk menjangkau lebih luas lagi penjualan BBM sehingga dengan
adanya pertashop ini kebutuhan terkhusus BBM Non-Subsidi ataupun gas
dapat dijangkau secara lebih luas lagi.
Pada jangka panjang diharapkan Pertashop dapat menjadi kepercayaan
akan terkhusus BBM Non-Subsidi ataupun juga gas diwilayah terkait dan
mampu menyuplai secara konsisten sehingga tidak hanya bisnis saja yang
kami lakukan, tetapi bisa membantu kebutuhan masyarakat terkait kebutuhan
akan BBM Non-Subsidi ataupun gas.
2.1.1 Jenis Produk yang dipasarkan
a. Pertamax
Pertashop tidak hanya menjual BBM, tetapi gas juga. Sebetulnya dari
sekian banyak gas non-subsidi pemerintah. Pertashop kami hanya
menjual Bright Gas 5,5kg dan 12kg. Kelebihan yang paling utama
dalam tabung 5,5 kg dan 12 kg Bright Gas, yaitu terdapat teknologi
valve ganda yang berfungsi mengurangi tekanan gas berlebih.
c. Pelumas
2.3 Penawaran
2.3.1 Jumlah produk sejenis di pasar
Ada banyak produk yang sejenis BBM dan Gas seperti dari POM
Pertamina, Mobil, dan penjual eceran. Untuk Jenis BBM Non-Subsidi :
a. Pertalite
b. Pertamax
c. Pertamax Turbo
Untuk Jenis Gas :
a. LPG 3kg
b. LPG 12kg
c. Bright Gas
2.3.2. Kapasitas produksi pesaing :
No Nama Perusahaan Jumlah
1 Pertamina 8.000 - 12.000 Liter
2 Mobil 100 - 250 Liter
3 Pedang Eceran 500 - 1000 Liter
Pertamax
Tahun Unit Harga Jumlah
2022 185.000 Liter Rp. 12.500 Rp. 2.312.500.000
2023 185.000 Liter Rp. 12.500 Rp. 2.312.500.000
2024 190.000 Liter Rp. 12.500 Rp. 2.375.000.000
2025 195.000 Liter Rp. 12.500 Rp. 2.437.500.000
2026 200.000 Liter Rp. 12.500 Rp. 2.500.000.000
Pelumas
Hasil penjualan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen
2. Skema Platinum
Membutuhkan modal Rp 400 juta yang mencakup biaya Pertashop dan
instalasinya. Rinciannya: Modal pembelian produk (Pertamax): Rp70 jt
(Rp8.400 x 8.000 liter/hari + biaya lain-lain) Keuntungan/liter: 600/liter
(untuk sales min 1.001- 3.000 liter/hari) Estimasi pendapatan/hari:
minimal 1.000 liter/hari Estimasi pengembalian modal maksimal 4 tahun
(tergantung pendapatan penjualan) Dimungkinkan menjual LPG Bright
Gas dan Pelumas Pertamina.
3. Skema Diamond
Modal yang diperlukan untuk skema ini Rp 500 juta yang meliputi biaya
Pertashop dan instalasinya. Rinciannya: Modal pembelian produk
(Pertamax): Rp70 jt (Rp8.565 x 8.000 liter/hari + biaya lain-lain)
Keuntungan/liter: 435/liter (untuk sales > 3.000 liter/hari) Estimasi
pendapatan/hari: minimal 3.000 liter/hari Estimasi pengembalian modal
maksimal 3 Tahun (tergantung pendapatan penjualan) Dimungkinkan
menjual LPG Bright Gas dan Pelumas Pertamina
(Sumber :
https://money.kompas.com/read/2021/04/09/110055126/cara-buka-
pertashop-berapa-modalnya-dan-persyaratannya?page=all)
BAB V
KEUANGAN
5.1 Kebutuhan Dana
5.1.1 Modal Investasi
Modal investasi yang dibutuhkan adalah sebesar Rp. 58.300.000
Keterangan Total
A. INVESTASI HARTA TETAP
1. Inventaris Toko 20,000,000
2. Kendaraan 20,000,000
3. Desain Toko 2,000,000
4. Lain-lain 1,000,000
Total Harta Tetap 43,000,000
B. INVESTASI PRA OPERASI
1. Biaya Perencanaan Usaha 2,000,000
2. Perijinan 12,400,000
3. Lain-lain 1,000,000
Total Pra-Operasi 15,400,000
TOTAL INVESTASI 58,400,000
5.1.2 Modal Kerja
Total modal kerja yang dibutuhkan adalah sebesar Rp. 410,500,000
I. HARTA
A. HARTA LANCAR
1. Kas 26.669.7 442.206.0 850.983.6
50 72 93
2. Persediaan 5.000.000 5.555.000
A. HUTANG LANCAR
I. HARTA
A. HARTA LANCAR
1. Kas 26.669.7 442.206.0 850.983.6
50 72 93
2. Persediaan 5.000.000 5.555.000
A. HUTANG LANCAR
Analisis Keuangan
5.6.1 Analisis Kriteria Investasi
1. Net
Tahun Laba Setelah Penyusutan dan Amortisasi Proceeds
Pajak
Total PV of Proceed
Total Investment