Anda di halaman 1dari 4

Lampiran I

MATRIK PENELITIAN

Judul Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kajian Pustaka Metode Penelitian


“ Analisis 1. Bagaimanakah 1. Mendeskripsikan 2.1 Sastra 3.1 Jenis Penelitian : Deskriptif
Semiotik makna ikon makna ikon menurut Pengertian karya sastra Kualitatif (Ratna)
dalam menurut semiotik Pierce dalam adalah sejenis struktur 3.2 Data penelitian: makna ikon,
Antologi Puisi semiotik Pierce antologi puisi Salah makna atau struktur makna indeks, dan makna
Salah Piknik dalam antologi Piknik Karya Joko bermakna. Hal ini karena simbol pada antologi puisi
Karya Joko puisi Salah Pinurbo sastra merupakan sistem Salah Piknik karya Joko
Pinurbo” Piknik Karya 2. Mendeskripsikan lambang yang Pinurbo. (Siswantoro)
Joko Pinurbo? makna indeks menurut menggunakan media bahasa 3.3 Sumber data : sumber data
2. Bagaimanakah semiotik Pierce dalam untuk mengungkapkan utama penelitian yaitu berupa
makna indeks antologi puisi Salah makna. Pradopo (2020, hal. kata dan tindakan selebihnya
menurut Piknik Karya Joko 127) menyatakan Studi adalah data tambahan seperti
semiotik Pierce Pinurbo sastra bersifat semiotik dokumentasi dan lain-lain,
dalam antologi 3. Mendeskripsikan yaitu usaha untuk pada buku antologi puisi
puisi Salah makna simbol menurut menganalisis sastra sebagai Salah Piknik karya Joko
Piknik Karya semiotik Pierce dalam suatu system tanda-tanda Pinurbo, penerbit PT
Joko Pinurbo? antologi puisi Sajak dan menentukan konveksi. Gramedia Pustaka Utama
3. Bagaimanakah Salah Piknik Karya pada bulan Februari 2021 .
makna simbol Joko Pinurbo. 2.2 Puisi (Siswantoro)
menurut Menurut Perrine (1974, 3.4 Instrument pengumpulan data
semiotik Pierce 1974: 553) dalam a. instrumen utama : peneliti
dalam antologi Siswantoro (2014, hal. 23) sendiri
puisi Salah Puisi dapat dikatakan b. instrumen pembantu : table
Piknik Karya sebagai jenis bahasa yang (Siswantoro)
Joko Pinurbo? mengatakan lebih banyak 3.5 Teknik pengumpulan data
dan lebih intensif dari pada a. menyiapkan instrumen
apa yang dikatakan oleh pengumpulan data berupa
bahasa harian. Menurut table untuk memudahkan
Preminger (1974. 981) dalam mencari data sesuai
dalam Pradopo dengan focus penelitian.
mengemukakan bahwa b. menyeleksi data dengan
sastra puisi merupakan menandai pada bagian
sistem tanda semiotik tertentu untuk
tingkat kedua yang mengkategorikan data
mempergunakan medium sesuai dengan fokus
bahasa yang merupakan penelitian.
sistem tanda tingkat c. memberikan deskripsi
pertama. d. memberikan kesimpulan
2.3 Semiotik dari data yang dipahami
Semiotik adalah ilmu pada antologi puisi secara
tentang tanda. Tanda adalah menyeluruh untuk
segala hal, baik fisik mengetahui focus
maupun mental, baik di penelitian. (Siswantoro)
dunia maupun di jagat raya, 3.6 Analisis data
baik di dalam pikiran Teknik analisis data yang
manusia maupun sistem dilakukan dengan teknik
biologi manusia dan hewan, pembacaan telaah secara
yang diberi makna oleh intensif, secara retroaktif
manusia. Peirce kemudian dilanjutkan dengan
mengemukakan beberapa fragmentasi, penyajian, dan
teori tanda yang mendasari elaborasi. Teknik analisis data
perkembangan ilmu tanda dilakukan dengan langkah:
modem. Ia tidak a. Pereduksian data : proses
memberikan teori untuk seleksi, pemfokusan,
satu jenis tanda saja Hoed penyederhanaan, dan
(2014, hal.5 abstraksi data dari fielnot.
2.3.1 Semiotik Peirce Penyeleksian difokuskan
Menurut Peirce tanda untuk memilih data-data
semiotik dibedakan yang penting bagi
menjadi tiga yaitu ikon, pembahasan masalah-
indeks dan symbol. Ikon masalah yang akan dikaji.
adalah tanda yang b. Penyajian data : Rakitan
mengacu pada objek yang organisasi informasi,
ditunjukkan hanya deskripsi, dalam bentuk
berdasarkan karakter yang narasi yang memungkinkan
dimilikinya sendiri, sama simpulan penelitian dapat
seperti apakah objek dilakukan.
tersebut ada atau tidak c.Pemverifikasian:pengecekan
Peirce (2007, hal. 215). kembali catatan yang telah
Indeks adalah tanda yang dibuat untuk menghindari
mengacu pada objek yang kesalahan pemilihan data.
ditunjukkannya karena d. Kesimpulan: Merumuskan
benar-benar dipengaruhi hasil penafsiran terhadap
oleh objek tersebut bisa table secara ringkasan dan
juga yang memiliki jelas.
keterkaitan fenomenal atau (Emzir)
keberadaan Peirce (2007, 3.7 Pengecekan keabsahan data:
hal. 220). Simbol adalah Ketekunan dan pengamatan
tanda yang mengacu pada a. Peneliti menelaah kembali
objek yang ditunujukkan data untuk memastikan
berdasarkan hokum, apakah data yang
biasanya asosiasi ide-ide ditemukan benar-benar
umum, yang beroperasi mengandung makna
untuk menyebabkan semiotik.
simbol ditafsirkan sebagai b. Ketika peneliti menelaah
pengacu pada objek data, peneliti mencocokan
tertentu. Bisa diartikan kembali data temuan
juga symbol yaitu dengan teori yang
representamen yang digunakan.
karakter representatifnya c. Apabila data sudah sesuai
justru terdiri dari aturan dengan teori yang
yang akan menentukan digunakan akan diberi
interpretantnya Peirce tanda centang.
(2007, hal. 222) d. Pengamatan dilakukan
secara berulang-ulang,
tekun, teliti, dan cermat.
(Sugiyono)

Anda mungkin juga menyukai