Abstrak—Pompa slurry sentrifugal adalah suatu peralatan dilakukan terhadap suatu sumur. Proses drilling diawali
yang sangat penting di dalam suatu unit penyemenan. Pompa dengan mengebor sebuah sumur yang menggunakan
slurry sentrifugal memiliki perbedaan dengan pompa air biasa serangkaian peralatan pada suatu rig. Pada saat melakukan
kaitannya dengan fluida kerja. Selama ini yang terdapat pada
kondisi lapangan adalah tidak adanya perhitungan terhadap pengeboran, juga dilakukan sirkulasi dengan menggunakan
perancangan pompa slurry sentrifugal. Untuk itulah dilakukan mud. Berikutnya pemasangan casing pada sumur, dan
perancangan sebuah pompa slurry sentrifugal dengan fluida kemudian dilakukan proses penyemenan (cementing) untuk
kerja berupa slurry semen yang dapat menghasilkan head dan menguatkan casing dan formasi. Setelah semen mengeras,
kapasitas yang dibutuhkan. Perancangan diawali dengan dilakukan proses perforasi pada zona tertentu yang
dilakukan perhitungan terhadap head efektif pompa yang selanjutnya dilakukan proses produksi pada sumur tersebut.
dibutuhkan untuk mentransfer slurry melalui jalur perpipaan
yang ada, selanjutnya dengan pendekatan head ratio Pompa yang digunakan pada proses penyemenan adalah
didapatkan nilai head yang digunakan dalam metode pompa Triplex single acting yang akan memompakan semen
perancangan impeller dan sudu pompa untuk fluida kerja dalam bentuk slurry ke dalam sumur melalui casing. Slurry
single phase dengan metode similarity geometry. Tahap terdiri dari semen, air, dan tambahan zat kimia tertentu yang
perancangan berikutnya adalah merancang casing, poros, mengalami proses mixing pada suatu tangki sampai
bearing, serta pemilihan seal dan packing. Hasil yang campuran menjadi homogen.
didapatkan dalam perancangan pompa slurry sentrifugal
dengan kapasitas 3,5 BPM dan Head 30 feet adalah suatu Pada sumur PT. EMP yang terdapat di wilayah Kondur,
desain pompa jenis sentrifugal satu tingkat meliputi komponen khususnya pada peralatan Kerja ulang, cementing unit yang
impeller, casing, poros, bearing, seal dan packing untuk dimiliki terbatas pada kapasitas mixing tank. Untuk
menghasilkan head dan kapasitas yang dibutuhkan. meningkatkan kapasitas pada mixing tank, dibuat suatu
rancangan sistem mixing yang menghasilkan kapasitas lebih
Kata Kunci—Slurry, pompa slurry sentrifugal, kapasitas, besar dan ditambahkan sebuah pompa Sentrifugal. Pompa
head ratio, similarity geometri.
ini bertujuan untuk memompa air dari water tank ke mixing
tank, sirkulasi slurry untuk mempercepat homogenitas
slurry, dan bertujuan sebagai charging bagi pompa Triplex
I. PENDAHULUAN pada proses cementing yang ada pada pekerjaan Kerja ulang.
Proses pemompaan untuk tiga jenis pekerjaan yang berbeda
E NERGI merupakan salah satu kebutuhan utama dalam
kehidupan masyarakat dunia saat ini. Terutama
kebutuhan energi yang berasal dari sumber daya alam yang
dilakukan dengan buka tutup valve pada perpipaan yang ada.
Penggunaan pompa slurry sentrifugal dipilih karena
tidak terbaharui. Energi yang banyak dibutuhkan dan memiliki beberapa kelebihan diantaranya adalah
dipergunakan saat ini adalah energi yang berasal dari membutuhkan ruang yang lebih kecil, memiliki konstruksi
minyak bumi, dimana konsumsi energi dari minyak bumi ini yang sederhana (tanpa sistem transmisi gearbox), dan
sangat dominan di segala aspek kehidupan masyarakat operasinya dapat dilakukan sesuai keinginan. Perancangan
sehari-hari. Terutama kebutuhan untuk segala macam jenis pompa diawali dengan penentuan jenis slurry yang
transportasi, kebutuhan rumah tangga, energi listrik, industri digunakan dalam proses pemompaan sehingga dapat
dan lain-lain. Seiring dengan bertambahnya kebutuhan dilakukan penentuan dan perhitungan terhadap head loss
minyak bumi ini, diharapkan eksplorasi terhadap minyak yang selanjutnya dilanjutkan untuk mendapatkan head
bumi dapat dilakukan secara optimal. Eksplorasi minyak efektif pompa dengan fluida slurry [1]. Perancangan
bumi dilakukan dengan cara pengeboran (drilling) sumur dilakukan dengan fluida kerja berupa air, sehingga
minyak baik di daerah lepas pantai (Offshore) maupun di diperlukan adanya head ratio (RH) yang dapat menentukan
daerah daratan (Onshore). Dalam proses drilling banyak besarnya nilai head pompa dengan fluida kerja air [1].
sekali terdapat proses-proses pendukung yang dapat Perancangan dilakukan dengan metode Similiraty Geometry
menentukan berhasil atau tidaknya proses drilling yang dengan menggunakan pompa slurry sebagai pompa referensi
[2]-[3].
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 1, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) B-38
dimana :
n’ = putaran pompa referensi (rpm)
H’ = head pompa referensi (ft)
d2’ = diameter outlet pompa referensi (ft) Gambar. 4. Impeller hasil perancangan dua dimensi.
IV. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
[1] Abulnaga, B. 2002. Slurry System Handbook. New York : McGraw-
Hill Book Company.
[2] Karassik, I.J., dan Heald C.C. 2001. Pump Handbook. Third edition.
New York : McGraw-Hill Book Company.
[3] Lazarkiewicz, S., dan Troskolanski A.T. 1965. Impeller Pump.
Warsaw : Pergamon Press.