b. Anggaran Fleksibel a. Anggaran Statis Anggaran Fleksibel merupakan Anggaran Statis merupakan angaran yang memungkinkan anggara untuk tingkat aktivitas suatu perusahaan menghitung tertentu. Dalam anggaran ini, perkiraan biaya dalam suatu diperlukan laporan kerja yang tingkat aktivitas. Kunci untuk berarti, biaya actual & perkiraan penganggaran fleksibel adalah biaya harus dibandingkan pada pengetahuan atas biaaya tetap dan tingkat aktivitas yang sama. variabel.
1. Anggaran Statis Versus Anggaran
Fleksibel
Terdapat dua jenis penganggaran fleksibel :
1. penganggaran untuk tingkat aktivitas yang diharapkan
2. penganggaran untuk tingkat aktivitas actual
Anggaran fleksibel adalah kunci untuk memberikan umpann balik
secara lebih sring yang dibutuhkan oleh manajer untuk mnerapkan pengendalian dan menjalankan rencana perusahaan secara efektif.
Perbedaan antara jumlah actual dan jumlah anggaran fleksibel
disebut variasi anggaran fleksibel. Sejalannya tujuan manajerial dan e. Berbagai Ukuran Kinerja tujuan organisasional disebut sebagai perilaku eksploitasi muncul ketika seorang kesesuaian tujuan. Jika anggaran tidak 2. Dimensi Perilaku dari manajer mengambil tindakan yang dikelola dengan baik, para manajer Anggaran memperbaiki kinerja anggaran dalam jangka tingkat bawah dapat menggagalkan pendek, tetapi membawa pengaruh buruk tujuan organisasi. dalam jangka panjang bagi perusahaan.
Perilaku disfungsional adalah perilaku
individu yang bertentangan dengan tujuan organisasi.
d. Keterkendalian Biaya
Biaya yang dapat dikendalikan yaitu biaya
yang tingkatnya dapat dipengaruhi oleh manajer. a. Umpan Balik yang Sering Atas Kinerja
Para manajer perlu menegtahui kinerja
mereka sejalan dengan berlalunya tahun. Dengan menyediakan laporan kinerja secara sering dn tepat waktu, maka akan mengetahui ukuran keberhasilann & mengambil tindakan korektif yang diperlukan. c. Standar yang Realistis
Tujuan yang ada dalam anggaran digunakan
untuk mengukur kinerja. Jadi, tujuan ini harus berdasarkan kondisi dan harapan yang realistis.
b. Insentif Ulang & Bukan Uang
Insentif ulang digunakan untuk
mengendalikan kecenderungan seorang c. Anggaran Partisipatif manajer untuk melalaikan dan membuang buang sumber daya dengan mehubungkan Anggaran ini memungkin para manajer kinerj angaran pada kenaikan gaji, bonus, tingkat bawah untuk turut serta dalam promosi. Insentif bukan uang termasuk pembuatan anggaran. Karena manajer memperkaya pekerjaan, mningkatkan tingkat bawah membuat anggaran, tujuan tanggung jawab & onotomi, program anggran. Masalah yang terjadi pada penghargaan nonuang yang dapat digunakan anggaran ini adalah kesempatan bagi para untuk meningkatkan sistem pengendalian manajer untuk membuat kelomggaran dalam anggaran. anggaran.