ASI adalah makanan terbaik yang  Protein  Whey :

PENTINGNYA ASI diberikan ibu kepada bayinya yang Kasein = 4 : 1

mengandung bahan makanan yang diperlukan  Lemak  DHA dan AA
bayi dan kaya akan zat imun yang dapat  Sistin  untuk
mencegah bayi dari penyakit infeksi. pertumbuhan tubuh
 Taurin  untuk
I. Manfaat Pemberian ASI pertumbuhan otak
1. Bagi Bayi :  Glutamik acid 
Nutrisi utama, meningkatkan daya tahan Kecerdasan
tubuh, meningkatkan kecerdasan,  Sialic acid  Informasi
menunjang perkembangan motorik saraf
sehingga bayi ASI ekslusif akan lebih  Vitamin dan mineral
cepat bisa berjalan, membantu
pembentukan rahang yang bagus III. Lama Dan Frekuensi Menyusui
OLEH 2.Bagi Ibu : Sebaiknya ibu menyusui sesuai dengan
Mengurangi perdarahan setelah kebutuhan bayinya (on demand ).
IRMA HANDAYANI melahirkan, mengurangi terjadinya
IV. Teknik Menyusui Yang Benar
NIM. PO.71.20.3.17.109 RPL anemia, menjarangkan kehamilan,
1. Sebelum menyusui, ASI dikeluarkan
mengecilkan rahim lebih cepat
sedikit kemudian dioleskan pada
puting susu dan areola disekitarnya.
II. Nilai gizi/ komposisi ASI
2. Bayi diletakan menghadap perut ibu /
Hari I – IV : ASI jolong (kolostrum)
payudara.
berwarna kekuning-kuningan
3. Payudara dipegang dengan ibu jari
I sdt kolostrum = 30 cc susu formula
diatas dan jari yang lain menopang
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG dibawah, jangan menekan puting susu
PRODI KEPERAWATAN Hari berikutnya : ASI matang dengan
atau areolanya saja.
LUBUKLINGGAU kompoisisi :
4. Bayi diberi rangsangan untuk
2018  Laktosa  glukosa dan
membuka mulut ( Rooting Refleks)
galaktosa
dengan cara :
  Menyentuh pipi dengan puting  Bayi digendong tegak dengan  Setelah ibu dirumah, menyusui
susu bersandar pada bahu ibu, dan dipersering termasuk malam hari.
 Menyentuh sisi mulut bayi punggungnya ditepuk perlahan-  Bila memungkinkan bayi disususkan
5. Setelah bayi membuka mulut, dengan lahan. ditempat ibu bekerja.
cepat kepala bayi diletakan ke  Bayi tidur tengkurap di  Ibu harus banyak istirahat, minum
payudara ibu dengan puting serta pangkuan ibu, kemudian cukup dan makan yang bergizi untuk
areola dimasukan kemulut bayi. punggungnya ditepuk dengan menambah produksi ASI.
 Usahakan sebagian besar areola perlahan-lahan
dapat masuk kedalam mulut VI.Penyimpanan & pemberian ASI perahan
bayi, sehingga puting susu ASI disimpan dalam wadah tertutup
berada dibawah langit-langit dapat digunakan dalam 6-8 jam, jika
dan lidah bayi akan menekan dilemari es suhu 4oC dapat dugunakan
ASI keluar dari tempat sampai 24 jam, sedangkan pada lemari
penempungan ASI yang pembeku –18oC ASI tahan 6 bulan.
terletak dibawah areola. Pemberian ASI cukup dibiarkan pada
Setelah bayi mulai menghisap, suhu kamar atau direndam dengan air
peyudara ibu tak perlu dipegang panas, dan jangan direbus.
atau disanggah lagi. B. PERAWATAN PAYUDARA
6. Setelah selesai menyusui, ASI V. Kiat memberikan ASI pada ibu Bekerja Cara Perawatan Payudara yaitu :
dikeluarkan sedikit kemudian  Bayi disusukan sebelum berangkat 1. Susuilah bayi sesering mungkin, bila
dioleskan pada puting susu dan areola kerja. bayi mengantuk bangunkan bayi dengan
sekitarnya, biarkan kering dengan  ASI yang berlebih dapat diperah mengganti popok atau mengelus-
sendirinya. atau dipompa, kemudian disimpan elusnya.
7. Menyendawakan bayi dalam lemari es untuk diberikan pada 2. Susuilah bayi 10 menit pada payudara
Tujuan menyendawakan bayi adalah bayi saat ibu bekerja. pertama dan 20 menit pada payudara
untuk mengeluarkan udara dari  Selama ibu bekerja, ASI dapat yang satunya lagi.
lambung supaya bayi tidak muntah diperah atau dipompa dan disimpan 3. Perawatan :
setelah menyusui. Cara dalam lemari es tempat kerja atau  Pada usia kehamilan 3-4 bulan
menyendawakan bayi : diantar pulang periksalah puting susu apakah
 menonjol, datar atau masuk
kedalam.
 Bila datar atau masuk kedalam,
maka sejak 4 bulan kehamilan
urut 10x sehari dengan minyak/
krim yang tidak berbau.
 Pada kehamilan 8 bulan
gosoklah puting susu anda
perlahan-lahan setiap kali
sehabis mandi dengan handuk
yang lembut atau dengan
minyak atau dengan krim yang
tidak berbau. Urutlah puting
susu anda dengan meletakkan
ibu jari dan telunjuk pada depan
puting lalu dengan hati-hati
memutar kekiri dan kekanan,
kemudian angsur-angsur
perbanyak putarannya.
 Urutlah payudara anda
perlahan-lahan dengan cara
menekan kelima jari memutar
pada seluruh payudara mulai
dari bagian atas dan berakhir
kedaerah yang berwarna hangat atau krem agar pengeluaran
kehitaman (areola). Gunakanlah ASI lancar
krim yang tidak berbau. 7. Kosongkan payudara dengan
 Pakailah bahan BH yang nyaman mengeluarkan ASI;
dan tidak ketat. - Cucilah tangan hingga bersih
4. Makanlah makanan yang bergizi tinggi. - Keluarkan asi menggunakan tangan
5. Minumlah susu 2 kali sehari dan air dengan cara mengurut
satu gelas setiap akan menyusui. - Sediakan penampung yang bersih
6. Janganlah memberi bayi susu botol - Letakkan ibu jari dan telunjuk diatas
karena akan membingungkan bayi dan daerah yang hitam (areola)
menurunkan daya isap bayi sehingga - Tekanlah ke arah dada
produksi ASI menurun. - Jangan menarik, memeras ataupun
7. Istirahatlah yang cukup. menggosok tetapi guncanglah
II. Perawatan Pada Payudara Bengkak payudara secara perlahan
Payudara ibu bengkak disebabkan karena
saluran pengeluaran ASI terbendung atau
terganggu. Cara Mengatasinya:
1. Langsung menyusui setelah melahirkan
2. Susuilah bayi sesering mungkin
3. Setiap 2 jam sebelum menyusui
kompreslah payudara dengan lap
hangat dan bersih
4. Ibu mandi dengan air hangat
5. Pembengkakan akan dikurangi dengan
kompres es yang dibungkus dengan
kain
6. Rangsanglah dengan mengurut
payudara dengan menggunakan minyak