- Mengalirkan oksigen dalam tubuh - Melancarkan peredaran darah dalam tubuh - Memelihara fungsi jantung - Menjaga cairan tubuh agar tetap seimbang Ada juga berbagai fungsi elektrolit dalam tubuh yang dikategorikan dalam berbagai senyawa, Zat-zat yang disebut sebagai elektrolit, antara lain sodium, kalsium, bikarbonat, dan potasium. Setiap zat elektrolit tersebut memiliki fungsi masing-masing di dalam tubuh. Berikut adalah fungsi elektrolit bagi tubuh berdasarkan zat-zatnya: - Sodium (Na+) Sodium berfungsi untuk membantu mengontrol cairan di tubuh kamu yang berefek ke tekanan darah, membantu fungsi otot dan saraf, serta membantu menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh kamu. - Kalsium Fungsi elektrolit kalsium bagi tubuh adalah menjaga kesehatan tulang dan gigi serta penting untuk pergerakkan impuls saraf dan pergerakan otot. - Klorida Elektrolit yang satu ini berperan penting untuk pencernaan dan membantu menyeimbangkan keasaman pH tubuh kamu agar tetap sehat, dan menyeimbangkan elektrolit di dalam tubuh kamu. - Potasium Fungsi elektrolit potasium adalah untuk membantu menjaga kesehatan fungsi otot dan saraf, menjaga pertumbuhan tubuh yang normal, dan mengontrol keseimbangan asam-basa tubuh maupun menjaga kesehatan jantung. - Minum Minuman Elektrolit Bila sehabis melakukan olahraga berat, tubuh biasanya akan kehilangan banyak cairan. Disarankan sehabis berolahraga untuk meminum minuman elektrolit, seperti minuman energi untuk mengembalikan cairan serta energi yang hilang. Minumlah minuman elektrolit yang telah terdaftar di BPOM RI karena minuman tersebut sudah aman untuk dikonsumsi selama mengikuti saran penggunaan. Selain itu, komposisi minuman elektrolit tersebut telah disesuaikan sehingga tidak membuat kamu mengalami sakit perut. Minuman elektrolit selain bisa dibeli di luar, juga bisa mengonsumsi minuman elektrolit dengan membuatnya sendiri. Minuman elektrolit buatan sendiri bisa dibuat dari campuran 1 liter air putih, 6 sendok teh gula pasir, dan ½ sendok teh garam. Dengan larutan elektrolit ini bisa membantu untuk menggantikan cairan tubuh yang hilang. Kadar elektrolit juga dapat berkurang bila mengalami muntah atau diare. Sebaiknya untuk kondisi seperti ini, bisa berdiskusi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mengonsumsi minuman elektrolit yang dijual di pasaran.
Daftar Pustaka : Basir, W. (2019). PENGARUH PEMBERIAN MINUMAN BERKARBOHIDRAT ELEKTROLIT TERHADAP KADAR GLUKOSA SETELAH LATIHAN PADA ATLET BOLABASKET PUTRI FLYING WHEEL MAKASSAR (Doctoral dissertation, FIK).