Anda di halaman 1dari 7

ENDOKRIN C.

Menyatakan pemeriksaan gula darah yang


1. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang pertama salah
ke poliklinik dengan keluhan benjolan di leher D. Melakukan pemeriksaan tes toleransi
depan yang cukup besar. Keluhan tersebut glukosa
E. Melakukan pemeriksaan gula darah pada
sudah dirasakan sejak 1 tahun yang lalu. Pada
waktu puasa
pemeriksaan didapatkan nilai indeks wayne 4. Seorang perempuan berusia 54 tahun dibawa
=22 ke UGD RS karena mengalami penurunan
Apakah pemeriksaan laboratorium tunggal kesadaran sejak 4 jam. Pasien adalah penderita
yang paling baik untuk menilai fungsi kelenjar DM Tipe 2 sejak 7 tahun lalu. Obat yang
tiroidnya? diminum setiap hari adalah metformin
a. Kadar TSH 3x500mg, acarbose 3x100 mg, glibenclamide
10-0-5 mg, amlodipine 1x5mg dan vitamin B
b. Kadar T4 bebas
komleks 1x1. Pada pemeriksaan fisik
c. Kadar T3 total ditemukan kesadaran somnolen,tanda-tanda
d. Kadar thyroglobulin vital dalam batas normal,kekuatan motorik
e. Basal metabolism rate sulit dinilai,reflex fisiologis normal,reflex
2. Seorang laki-laki berusia 46 tahun, karyawan patologis tidak ada. Pada pemeriksaan
swasta datang untuk konsultasi hasil laboratorium didapat Hb 9,6 g/dL, leukosit
pemeriksaan kesehatan rutin dikantornya. 6.400/mL, glukosa darah sewaktu 35 mg/dL.
Apakah obat yang paling mungkin
Selama ini pasien tidak merasakan keluhan.
menyebabkan kondisi pasien?
Pasien tidak pernah dikatakan sakit kencing A. Metformin
manis. Jantung atau ginjal. Pada riwayat B. Akarbose
keluarga diketahui ibu pasien adalah C. Glibenklamid
penyandang diabetes dan penyakit jantung D. Amlodipin
koroner. Pada pemeriksaan fisik didapatkan E. Vitamin B Kompleks
pasien tidak tampak sakit TB 160cm BB 80kg TD 5. Seorang laki-laki berusia 47 tahun datang ke
110/70. Pemeriksaan mata jantung paru tidak puskesmas untuk konsultasi hasil pemeriksaan
laboratorium. pada anamnesi tidak ada
ditemukan kelainan. Hasil pemeriksaan lab
keluhan dan tidak ada riwayat penyakit
didapatkan kadar ureun 34mg/dl
sebelumnya pemeriksaan fisik BB 87 kg, TB 156
kreatinin0.9mg/dl GD puasa 210 mg/dl GD 2pp cm,lingkar pinggang 105 cm. tekanan darah
300mg/dl 150/90 mg/dl. Pada hasil pemeriksaan 162
Bagaimanakah pengaturan diet yang tepat mg/dL, trigliserida 287 mg/dL. Apakah
untuk pasien ini? diagnosis yang tepat?
a. Berdasarkan BB ideal A. Gula darah puasa terganggu
b. Berdasarkan BB aktual B. Dislipidemia
C. Obesitas
c. Kandungan karbohidrat 70—80%
D. Hipertensi
d. Kandungan lemak 500gr/hari
E. Sindrom metabolik
e. Kandungan protein 0.8gr/kgbb/hari 6. Seorang laki-laki berusia 30 tahun datang ke
3. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang dokter praktik umum untuk pemeriksaan rutin
ke puskesmas untuk pemeriksaan glokosa kesehatan. Ibu pasien merupakan penyandang
darah ulangan. Beberapa hari lalu sudah DM yang terkontrol. Saat ini pasien tidak
dilakukan pemeriksaan kadar glukosa darah memiliki keluhan. Pasien menanyakan
sewaktu,dengan hasil 350 mg/dL. Pasien tidak kemungkinan dia mengalami penyakit yang
memiliki keluhan makan,minum dan berat sama. Apakah yang paling tepat dilakukan
badan tidak menurun. Pada pemeriksaan kadar untuk menjawab pertanyaan tersebut?
glukosa darah kedua ini didapatkan hasil 100 A. Menyarankan agar pasien minum obat
mg/dl. Apakah tidakan yang paling tepat diabetes untuk pencegahan
dilakukan selanjutnya? B. Mnganjurkan pasien untuk melakukan
A. Menyatakan pasien menderita diabetes pemeriksaan gula darah
B. Menyatakan pemeriksaan gula darah yang C. Menganjurkan pasien untuk makan makanan
kedua salah yang mengandung sedikit karbohidrat
D. Menyarankan pasien untuk tidak khawatir C. Lingkar pinggang < 102 cm,tekanan darah <
karena masi muda 140/90 mmHg
E. Menyarankan pasien untuk olah raga selama D. Kolesterol total < 200 mg/dL,glukosa puasa <
1 jam minimal 3 x seminggu 126 mg/dL
7. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang E. Kolesterol LDL < 150 mg/dL,kolesterol HDL ,
ke dokter praktik umum untuk pemeriksaan 40 mg/dL
rutin kesehatan. Pasien adalah karyawan yang 10. Seorang laki-laki berusia 28 tahun datang ke
bekerja sebagai operator komputer dengan UGD RS dengan keluhan demam 4 hari. Pasien
kebiasaan kurang aktif bergerak. Pada saat ini sering minum jamu obat kuat yang di jual
pasien tidak meiliki keluhan. Ayah pasien bebas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
menderita diabetes melitus.pada pemeriksaan kesadaran kompos mentis.suhu 39˚C,tekanan
fisik ditemukan TB 160 cm,BB 95 Kg,tekanan darah 160/90 mmHg,denyut nadi 120
darah 90/40 mmHg,denyut nadi 85 x/menit. x/m,wajah tampak pucat,moon face,obesitas
Pasien membawa hasil pemeriksaan sentral,tampak striae di perut dan kulit,serta
laboratorium kolesterol HDL 30 didapatkan bula yang pecah dan menghitam
mg/dL,trigliserida 300 mg/dL. Tahun yang lalu terutama di extremitas bawah. Apakah
hasil pemeriksaan pasien disimpulkan kelainan yang terjadi pada pasien?
gangguan toleransi glukosa. Apakah tidakan A. Hipertiroid
penanganan selanjutnya yang paling tepat? B. Hiperglikemi
A. Lakukan skrining terhadap adanya diabetes C. Hiperkortisolisme
melitus D. Penyakit cushing
B. Meresepkan obat sulfonilurea E. Penyakit addison
C. Meresepka obat alfa glukosidase inhibitor 11. Seorang laki-laki berusia 81 tahun dibawa ke
D. Menganjurkan pemeriksaan Hb A1c UGD RS kedengan keluhan penurunan
E. Menganjurkan pasien olah raga rutin dan kesadaran yang dialami 2 jam lalu.pasien
diet untuk DM memiliki riwayat penyakit DM dan saat ini
8. Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke masih mengkonsumsi 1 jenis obat setiap hari.
dokter praktik umum untuk kontrol penyakit Pasien menjalani diet dengan hanya makan
DM. sebulan yang lalu pasien didiagnosis DM sekali sehari. Pada pemeriksaan didapatkan
tipe 2 dan diberi glinbenklamid 5 mg 1 x sehari kesadaran somnolen,kulit basah dan
yang harus dimakan brsama sarapan. Apakah dingin,tekanan darah 110/70mmHg. Denyut
alasan yang paling tepat mendasari pengaturan nadi 110 kali/menit,frekuensi napas 20
waktu makan obat? kali/menit. Pemeriksaan laboratorium
A. Untuk mencegah penyerapan obat yang ditemukan gula darah sewaktu 30 g/dL. Apakah
berlebihan obat yang dapat menimbulkan gejala tersebut?
B. Agar penyerapan obat lebih baik A. Insulin
C. Untuk mencegah hipoglikemia B. Glitazon
D. Untuk mencegah dispepsia C. Acarbose
E. Untuk mencegah efek toksis obat D. Metfromin
9. Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke E. Glibenklamid
UGD RS dengan keluhan nyeri dada bila 12. Seorang perempuan 16 tahun datang dengan
beraktifitas fisik agak berat sejak 2 penurunan kesadaran disertai sesak napas.
minggu.pemeriksaan fisik didapatkan tinggi Sejak 1 tahun terakhir pasien juga merasakan
babdan 165 cm,berat badan 72 lg,tekanan
adanya lemah badan dan BB turun banyak,
darah 150/90 mmHg,frekuensi napas 24
x/menitdan lingkar pinggang 95 tidak diketahui berapa kg. pasien juga sering
cm.pemeriksaan laboratorium: kolesterol total cepat haus, cepat lapar, dan banyak kencing.
240 mg/dl,kolesterol LDL 175 mg/dL,kolesterol Keluarga pasien tidak ada yang menderita
HDL 30 mg/dl,trigliserida 170 mg/dl,glukosa keluhan yang sama. Pada pemeriksaan fisik BB
puasa 110mg/dLdan glukosa 2 jam 49 kg, TB 156 cm. tidak ada kejang.
postprandial 135 mg/dL. Apakah target
Pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar
pengelolaan yang paling tepat?
glukosa darah 646 mg/dl, urine: albumin (-),
A. Kolesterol LDL < 100 mg/dL,tekanan darah
<130/80 mmHg glukosa (+++), keton (++++). Keadaan apa yang
B. Kolesterol total < 150mg/dL,glukosa 2 jam paling mungkin terjadi pada pasien ini?
pp < 126 mg/dL A. Krisis tiroid
B. Koma hipoglikemia c. Koma hiperglikemia hiperosmolar
C. Krisis adrenal d. Koma hiperglikemia ketoasidosis
D. Ketoasidosis diabetik 17. Seorang laki-laki mengeluhkan benjolan di
E. Penyakit Addison leher disertai gejala tremor, mudah kepanasan,
13. wanita 34 tahun dengan riwayat asma sejak 7 mata melotot. Diagnosis:
a. Struma difus toksik
tahun yang lalu, sering mengonsumsitablet
b. Struma difus non-toksik
hijau kecil 3 kali sehari untuk mengurangi rasa c. Simple goiter
sesak nafasnya. sejak 1 bulan yang lalu, pasien d. Tiroiditis
mengeluhkan berat badan bertambah, 18. Seorang laki-laki mengeluhkan benjolan di
terutama sekitar muka. dari pemeriksaan leher yang ikut bergerak saat menelan. Tidak
didapatkan moon face, obesitas sentral, ada gejala tremor, mudah kepanasan,
hipertensi, striae albicans. diagnosis? penurunan BB, peningkatan nafsu makan.
a. krisis adrenal Pemeriksaan:
a. TSH
b. DM tipe 2
b. fT4
c. struma difusa dengan hipotiroid c. T3
d. cushing syndrome d. T3, T4
e. osteoporosis 19. Seorang laki-laki berusia 62 tahun dibawa ke
14. Seorang wanita 60 tahun dibawa keluarganya UGD RS dengan kondisi tidak sadarkan diri.
karena penurunan kesadaran. Pasien diketahui Menurut keterangan keluarga, pasien sudah 5
menderita DM sejak 3 tahun yang lalu. Sejak 1 tahun menderita diabetes, namun berobat
tidak teratur, dan hampir 2 minggu ini tidak
tahun Yang lalu pasien jarang kontrol. Pasien
mengkonsumsi obat kencing manis. Pada
mengalami ulkus diabetikum sejak 2 minggu pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
yang lalu dan diberi obat glibenklamid. 80/50 mmHg, denyut nadi 120 x/menit, napas
Sekarang GDS 35 mg/dl. Penatalaksanaan yang dalam, suhu 36,5oC, mulut berbau pisang. Pada
tepat? pemeriksaan laboratorium didapatkan GDS 650
a. Minuman dengan pemanis buatan (untuk mg/dL, kadar keton darah 2,6 (N: 0- 0,6).
DM) Apakah tindakan yang harus dilakukan?
a. Berikan O2, rehidrasi cairan, dan glitazone
b. Minumam dextrose 40%
b. Berikan O2, rehidrasi cairan, dan metformin
c. Dextrose 40% intravena c. Berikan O2, rehidrasi cairan, dan
D. Insulin glibenclamide
E. Dextrose 40% dalam NaCl 0.9% d. Berikan O2, rehidrasi cairan, dan insulin
15. Seorang laki-laki datang dengan keluhan luka rapid acting
yang tidak sembuh-sembuh. Pasien juga sering e. Berikan O2, rehidrasi cairan, dan insulin
long acting
merasa cepat lelah, sering BAK, cepat haus.
20. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun diantar
Obat yang dapat diberikan:
ayahnya datang ke dokter praktek umum
a. Sulfonilurea
dengan keluhan benjolan di leher. Dari
b. Metformin
anamnesis didapatkan bahwa pasien tinggal di
c. Acarbose
daerah lereng pegunungan. Banyak masyarakat
d. Insulin
di daerah tersebut mengalami keluhan yang
e. Chlorpropamide
sama. Pada pemeriksaan fisik benjolan dapat
16. Seorang wanita 38 tahun dengan penurunan
dilihat tanpa tengadah. Status gizi kurang.
kesadaran. DIketahui riwayat DM sejak 15
Apakah penyebab keluhan yang paling
tahun yang lalu. GCS 7, TD 90/60, nadi
mungkin?
104x/menit isi lemah. Kussmaul (-), pupil bulat
a. Asupan zat goitrogenik yang tinggi
isokor, refleks cahaya +/+. Lateralisasi dan focal
b. Kurang asupan kalium
neurological sign (-). GDS 625, Na >135.
c. Kurang asupan iodium
Diagnosis:
d. Kurang energi protein
a. Koma hepatikum
e. Kurang asupan kalsium
b. Koma uremikum
21. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang 25. Seorang perempuan berusia 35 tahun datang
ke poliklinik dengan keluhan benjolan di leher ke praktik dokter umum dengan keluhan nyeri
dan jantung berdebar-debar. Pasien mengaku di leher bagian depan disertai demam. Pasien
juga mengeluh berdebar-debar dan gemetar.
saat ini sedang hamil trimester III. Pada
Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu 38,5 oC,
pemeriksaan fisik dijumpai tekanan darah tekanan darah 130/80 mmhg dan denyut nadi
120/80 mmHg, denyut nadi 120 x/menit irama 110x/menit. Pada pemeriksaan leher
teratur, frekuensi napas 20 x/menit, suhu 36,6 0 menunjukkan pembesaran kelenjar tiroid
C, proptosis pada kedua mata, struma difus sedang difus dan nyeri tekan. Kelenjar getah
disertai bruit; serta tremor halus pada kedua bening regional leher sedikit membesar.
tangan. Apakah hasil dari pemeriksaan Terdapat tremor halus pada telapak tangan.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
laboratorium yang paling mungkin ditemukan?
a. Struma hashimoto
a. FT4 meningkat, TSH menurun
b. Tiroiditis akut
b. FT4 menurun, TSH meningkat
c. Struma koloid
c. FT4 menurun, TSH tetap
d. Penyakit graves
d. FT4 dan TSH meningkat
e. Struma multi nodular toksik
e. FT4 dan TSH menurun 26. Seorang laki-laki berusia 22 tahun datang ke RS
Untuk nomor 22-23 untuk menjalani tes kesehatan rutin setiap
Seorang perempuan berusia 32 tahun, sedang tahun. Pasien menceritakan bahwa ayahnya
hamil trimester III, dikonsulkan ke poliklinik meninggal karena diabetes mellitus. Hasil
penyakit dalam dengan keluhan benjolan di leher pemeriksaan fisik baik, TB 167cm, BB 64kg.
dan jantung berdebar debar. Pada pemeriksaan Pemeriksaan laboratorium menunjukkan kadar
fisik dijumpai tekanan darah 120/80 mmHg; glukosa darah puasa 98 mg/dl; kadar glukosa
frekuensi nadi 120 x/menit irama teratur; darah 2 jam setelah pembebanan glukosa 75g
frekuensi napas 20 x/menit; suhu 36,6 0 C; proptosis 156mg/dl. Apakah penanganan yang paling
pada kedua mata, struma difus disertai bruit; serta tepat?
tremor halus pada kedua tangan a. Edukasi, diet, dan latihan jasmani
22. Apabila pasien tersebut dicurigai menderita
b. Edukasi, diet, latihan jasmani dan minum
Grave disease. Apakah pemeriksaan penunjang
lain yang anda sarankan untuk memastikan obat glibenklamid
diagnosisnya?  c. Edukasi, latihan jasmani dan suntik insulin
a. USG Leher long acting
b. CT scan leher d. Edukasi, latihan jasmani dan suntik insulin
c. Pemeriksaan anti TPO rapid acting
d. Rontgen soft tissue leher e. Edukasi dan latihan jasmani dan suntik
e. FNAB/ biopsi Thyroid insulin basal bolus
23. Apakah terapi yang paling tepat diberikan? 27. Seorang anak perempuan berusia 10 tahun
a. Thiamazol dibawa ibunya ke UGD rumah sakit kabupaten
b. Neomercazol dengan keluhan anak tampak lemas, sulit
dibangunkan dan sesak napas sejak 6 jam yang
c. Propiltiourasil
lalu. Ibu mengatakan anak banyak makan dan
d. Tiroidektomi minum serta sering buang air kecil sejak 2
e. Propanolol bulan yang lalu. Pada pemeriksaan fisik anak
24. Seorang perempuan berusia 50 tahun datang tampak lemas, frekuensi napas 32x/menit,
ke poliklinik untuk pemeriksaan umum rutin. dalam dan napas berbau khas. Pada
Pasien membawa hasil lab profil lipid dengan pemeriksaan laboratorium GDS didapatkan 244
hasil LDL 165 mg/dL, sementara trigliseride 120 mg/dl. Apakah pemeriksaan yang paling tepat
mg/dL. Saat ini tidak ada keluhan. Apakah dilakukan  untuk monitoring pengendalian
terapi yang paling tepat diberikan saat ini? glukosa darah pasien?  
a. Diet rendah kolesterol a. Pemeriksaan kadar gula darah puasa
b. Diet rendah kolesterol + statin b. Pemeriksaan kadar gula darah 2 jam PP
c. Diet rendah kolesterol + fenofibrat c. Pemeriksaan analisis gas darah
d. Diet rendah kolesterol + gemfibrosil d. Pemeriksaan HBA1C
e. Diet rendah kolesterol + niacin e. Pemeriksaan reduksi urine
28. Pasien laki-laki 55 tahun datang dengan a. Biopsi Tiroid
keluhan keluhan kedua kaki agak bengkak. b. Periksa T3, FT4, TSH
Pasien juga merasakan banyak makan, banyak c. USG Teroid
minum dan banyak kencing. Pada pemeriksaan d. Foto Rontgen Jaringan Lunak Leher
fisik didapatkan edema pretibia ringan dengan e. Foto Polos Thoraks AP
JVP normal. Pada pemeriksaan laboratorium 32. Seorang laki2 berusia 44 tahun datang kepoli
didapatkan GDS 275 mg/dl. HBA1C.Pasien klinik dengan keluhan berat badan menurun
tersebut diduga mengalami nefropati diabetes. sekitar 7 kg dalam 3 bulan terakhir meskipun
Apakah kriteria yang tepat untuk keadaan nafsu makan baik. Keluhan disertai sukar tidur,
diatas? banyak berkeringat, leher bagian depan terasa
a. Kadar albumin urin sewaktu >30 mg membesar dan mata menonjol. Pada
b. Kadar albumin urin/24 jam >30 mg pada pemeriksaan fisik didapat TD 160/75 mmHg,
satu kali pemeriksaan bruit +, lingkar leher 38 cm, exoptalmus +. Hasil
pemeriksaan laboratorium T4 bebas 3.900
c. Kadar albumin urin/24 jam >30 mg pada 2
mIu/dL.TSHs 0,005 mIU/dL, glukosa darah
dari 3 kali pemeriksaan sewaktu 156mg/dL. Apakah diagnose yang
d. Kadar albumin urin/24 jam >300 mg pada paling tepat?
satu kali pemeriksaan a. Struma difusa toksik
e. Kadar albumin urin/24 jam >300 mg pada 2 b. Struma nodusa toksik
dari 3 kali pemeriksaan c. Struma difusa non toksik
29. Seorang laki-laki berusia 55 tahun datang ke d. Struma nodusa non toksik
praktik dokter umum dengan keluhan kedua e. Struma multinodosa toksik
kaki bengkak sejak 1 minggu ini. Keluhan 33. Wanita berusia 28 tahun dibawa ke RS dengan
disertai banyak makan, banyak minum dan keluhan tidak sadarkan diri. Satu bulan
banyak kencing sejak 6 bulan terakhir. Pada sebelumnya pasien mengeluhkan sulit tidur
pemeriksaan fisik didapatkan tanda vital dalam dan badannya terasa panas. Badan pasien
batas normal. Ditemukan edema pretibia terlihat kurus. Pasien pernah diobati satu tahun
ringan dengan JVP normal. Pada pemeriksaan yang lalu untuk keluhan yang sama, namun
laboratorium didapatkan GDS 275 mg/dl. berhenti 3 bulan yang lalu. Pemeriksaan fisik :
Apakah terapi yang paling tepat diberikan? Kesadaran:koma, TD:150/90x/menit,
a. Perubahan gaya hidup, diet, olahraga rutin N:120x/menit, S:37,60C. Pada leher ditemukan
b. Perubahan gaya hidup, diet, olahraga rutin, adanya pembesaran kelenjar difus yang ikut
metformin bergerak jika pasien menelan. Penyebab yang
paling mungkin pada keadaan diatas adalah ?
c. Perubahan gaya hidup, diet, olahraga rutin,
a. Koma hipotiroid
kombinasi 2 OHO b. Krisis tiroid
d. Perubahan gaya hidup, diet, olahraga rutin, c. Koma eutiroid
insulin d. Krisis adrenal
e. Perubahan gaya hidup, diet, olahraga rutin, e. Koma hipoglikemik
sulfonylurea 34. Laki-laki berusia 27 tahun dibawa ke RS dengan
30. Seorang laki-laki 44 tahun, datang dengan keluhan tidak sadarkan diri semenjak 1 jam
keluhan lemah dan cepat. BB bertambah 10 kg yang lalu. Pasien diketahui mengalami
dalam 3 bulan. Riwayat tirodektomi total 7 penurunan berat badan yang drastis dan sering
bulan yang lalu dan sedang tidak meminum BAK. Pemeriksaan fisik : kesadaran = koma,
obat-obatan. Wajah sembab, edema bilateral, TD:130/80 mmHg, Nadi:90x/menit,
pada ekstremitas inferior. Lab: TSH ↑. Obat RR:28x/menit, nafas berbau asam buah. Hasil
apa seharusnya diberikan pada pasien? pemeriksaan lab : GDS = 384 mg/dl. Keadaan
a. Iodium yang mungkin terjadi pada pasien ialah ?
b. Kalsium a. Hiperosmolar non ketotik
c. Levotiroksin b. DM type II
d. Selenium c. IDDM
e. Zinc d. Koma hipoglikemik
31. Seorang wanita 34 th datang ke poliklinik e. Ketoasidosis diabetik (KAD)
dengan keluhan sering berkeringat, BB turun 35. Perempuan Laki-laki, 40 tahun, mengeluh
20 kg dalam 2 bulan, tangan sering bergetar, badan lemah dan nyeri otot. Pasien adalah
benjolan di leher 8 cm x 6 cm, bruit positif. penderita dislipidemia yang mendapatkan
Pemeriksaan apa yang dilakukan: terapi rosuvastatin 20 mg selama 2 bulan.
Pemeriksaan penunjang apa yang dibutuhkan 40. Tn. Budi 40 tahun, datang kepada anda untuk
untuk memonitor efek samping obat tersebut ? konsultasi hasil meducal check up. Pasien tidak
a. Asam urat memiliki keluhan apapun, namun pasien
b. Gula darah khawatir karena kakak dan ibunya menderita
c. Ureum darah diabetes. Pemeriksaan fisik menunjukkan BB 80
d. Kreatinin kinase mg TB 163 cm. Hasil pemeriksaan laboratorium
e. LED GDS 250 mg/dL dan GDP 120 mg/dL. Yang
36.Seorang pria 40 tahun, menderita DM dan perlu dilakukan selanjutnya adalah....
teratur minum obat Glibenklamid 3x1 gram a. Mengobati sebagai DM tipe 2
sehari dan Metformin 3x500 mg sehari. Pasien b. Tidak perlu tindakan lebih lanjut karena
ini datang untuk kontrol. Pada pemeriksaan merupakan kondisi normal
didapat GDS 325 mg/dl, HbA1C 11 %. Terapi c. Mengulang pemeriksaan GDP dan GDS
diabetes mana yg diberikan dokter untuk d. Melakukan TTGO
pasien ini? e. Melakukan observasi mengenai keluhan
a. Insulin pasien
b. Meningkatkan dosis glibenclamid 41. Ny. Ina 36 tahun, datang ke Puskesmas karena
c. Meningkatkan dosis metformin mengeluh badannya lemas dan mudah lelah
d. Ganti obat lain sejak 2 bulan. Pasien mengaku mudah lapar
e. Obat diteruskan dan dipantau dalam waktu dan haus. Hasil pemeriksaan GDS 239 mg/dl.
1 bulan Apa komplikasi makrovaskular yang mungkin
37. Pasien laki-laki usia 30 tahun datang ke poli dialami pasien?
dengan keluhan letih sudah dirasakan 3 bulan a. Penyakit jantung koroner
terakhir. Dari pemeriksaan fisik TB:175cm, b. Gangren diabetikum
BB:95Kg . Lingkar pinggang 105cm, c. Nefropati
TD:150mmHg, dari LAB didapatkan Gula Darah d. Retinopati DM
Puasa:106gr/dl, hdl: 38, LDL: 140, TG:530. Apa e. Katarak
obat yang paling tepat? 42. Tn. Dodi 58 tahun, dibawa ke UGD RS karena
a. Golongan Statin penurunan kesadaran sejak 1 hari sebelumnya.
b. Golongan Fibrat Pasien memiliki riwayat DM sejak 3 tahun llau.
c. Golongan alfa 2 reduktasi inhibitorik 1 minggu terakhir pasien mengalami batuk
d. Golongan Sulfonilurea disertai demam. Pada pemeriksaanfisik
e. Golongan Tiazolidinedione ditemukan GCS 3-3-4, TD 90/70 mmHg, nadi 90
38. Perempuan usia 31 tahun dating ke puskesmas kali/menit, respirasi 24 kali/menit, cepat dan
dengan keluhan merasa gemuk. BB: 70 kg TB: dalam dan suhu 38,70C. Hasil pemeriksaan
156 cm.Berapa BMInya? penunjang Hb 12,4; leukosit 15.000; trombosit
a. 25,4 kg/m2 250.000; GDS 460; kolesterol total 240; keton
b. 26,4 kg/m2 urin (+). Tatalaksana awal yang perlu dilakukan
c. 27,4 kg/m2 pasien adalah?
d. 28,4 kg/m2 a. Kontrol gula darah dengan injeksi insulin
e. 29,4 kg/m2 subkutan
39. Seorang laki-laki, usia 44 tahun, datang dengan b. Pemeriksaan elektrolit dan koreksi
keluhan gula darah tetap tinggi meskipun c. Rehidrasi cairan NS 0,9%
sudah minum obat. Porsi makanan utamanya d. Koreksi asidosis dengan pemberian bicnat
setiap kali makan berupa 2 porsi nasi standard, e. Pemeriksaan lengkap untuk mencari
kentang, dan roti. BB: 48 kg, TB: 167 cm. pencetus
Bagaimana saran konsumsi makanan: 43. Seorang perempuan 28 tahun datang dengan
a. 5 kali (3 kali makanan utama dan 2 kali penurunan kesadaran. Sejak 1 bulan yang lalu,
makanan selingan) pasien diketahui sulit tidur dan tubuh terasa
b. 5 kali (2 kali makanan utama dan 3 kali hangat, pasien sebelumnya pernah berobat
makanan selingan) untuk keluhan serupa namun berhenti sendiri
c. 4 kali (2 kali makanan utama dan 2 kali setelah 3 bulan. 3 hari yang lalu pasien
makanan selingan) mengalami batuk berdahak. Pemeriksaan fisisk
d. 3 kali (2 kali makanan utama dan 1 kali menunjukkan kesadaran koma, TD 150/90,
makanan selingan) nadi 120x/menit, terdapat pembesaran
e. 3 kali (1 kali makanan utama dan 2 kali kelenjar tiroid difus. Hasil pemeriksaan
makanan selingan) laboratorium GDS 80 mg/dl. Terapi yang perlu
diberikan kepada pasien, kecuali
a. Rehidrasi NS 0,9% e. Memberikan niasin
b. PTU 48. Tn. Mijan, 65 tahun darang dengan keluhan
c. Steroid penurunan berat badan drastis, sering kencing,
d. Iodin selalu haus terutama malam hari. BB 51 kg, TB
e. Beta bloker 170 cm, TD 110/70 mmHg, nadi 85x/menit.
44. Tn. Olaf 45 tahun, datang dengan keluhan BB GDS 310 mf/dl, HbA1C 8,5%. Keluhan dirasakan
bertambah sejak 3 bulan. Terdapat riwayat beberapa bulan terakhir ini. Berapa kkal jumlah
konsumsi jamu dan obat warung untuk kalori harian yang dibutuhkan pasien ini?
mengurangi radang sendi yang dideritanya. a. 1575
Pada pemeriksaan fisik didapatkan adanya b. 1650
buffalo hump, striae, terdapat luka kaki yang c. 1890
tidak kunjung sembuh. Apakah diagnosis d. 2135
pasien? e. 2268
a. Sindrom cushing 49. Ny, Alya 46 th penderita DM selama ini berobat
b. Hipokortisol dengan glibenclamide dan metformin. Pada
c. Sindrom waterhouse-friderichsen saat kontrol diketahui Cr 2,5. Obat yang paling
d. Penyakit addison dihidari untuk diberikan kepada pasien
e. Penyakit cushing adalah...
45. Tn. Garuda, 45 tahun memiliki BB 96 kg, Tb 172 a. Glibenklamid
cm,lingkar perut 103 cm, dan TD 150/90 b. Metformin
mmHg. Hasil pemeriksaan fisik lain dalam batas c. Repaglinid
normal. GDS 220 mg/dl, ureum 6,2 mg/dl. d. Sitagliptin
Pemeriksaan apa yang diperlukan pasien untuk e. Insulin
menegakkan diagnosis? 50. Anak laki-laki usia 8 bulan datang ke poliklinik
a. Kolesterol totoal dan LDL KIA untuk evaluasi keterlambatan mental. Pada
b. LDL dan HDL PF didapatkan anak kecil untuk seusianya,
c. TG dan HDL perut buncit, hidung datar dan lebar, edema
d. LDL dan TG periorbital, lidah besar dan menonjol. Apa
e. Kolesterol total dan TG kemungkinan diagnosis?
46. Seorang wanita 34 tahun mengalami batu ginjal a. Penyakit graves
berulang sejak 1 tahun yang lalu. Pasien juga b. Kretinisme
sering merasa lelah dan nyeri pada sendi dan c. Adenoma toksik
tulang-tulang. Pasien disarankan melakukan d. Penyakit hashimoto
pemeriksaan laboratorium, dan dari hasil e. Adenoma tirotropik hipofisis
laboratorium didapatkan adanya 51. Ny. Dina, 25 tahun datang dengan keluhan
hiperkalsemia. Kemungkinan penyakit yang mudah lelah, tidak nafsu makan dan
medasari terjadinya batu ginjal berulang pada penurunan berat badan sejak 3 bulan yang lalu.
pasen adalah? Pasien merasa kulitnya semakin menghitam.
a. Hipertiroid Pasien adalah penderita SLE. Pada pemeriksaan
b. Hipotiroid fisik ditemukan pasien tampak kurus, TD
c. Hiperparatiroid 100/60 dan tidak adanya rambut ketiak dan
d. Hipoparatiroid pubis. Diagnosis pada pasien ini adalah
e. Hiperkalemia a. Penyakit addison
47. Tn. Himawan 60 tahun, datang untuk kontrol b. Cushing syndrome
rutin. Pasien pernah dirawat karena infark c. Cushing disease
miokard. Pasien obasitan dan telah menjalani d. Krisis adrenal
diet rendah lemak. Pasien tidak memiliki e. feokromasitoma
riwayat hipertensia dan DM. Profil lipid
menunjukkan kolesterol total 250 mg/dl,
trigliserida 160 mg/dl, HDL 20 mg/dl, LDL 168
mg/dl. Apa saran yang diberikan untuk pasien
ini?
a. Memberikan obat golongan statin
b. Meneruskan diet tanpa tambahan obat
c. Memberikan kombinasi statin dan
gemfibrozil
d. Memberikan gemfibrozil

Anda mungkin juga menyukai