untuk mengikuti ujian Proposal sebagai bagian dari persyaratan untuk mendapat
i
LEMBARAN DEWAN PENGUJI
Dengan Nilai
1.
2.
3.
ii
Ketua Sekolah Tinggi Teologi Syalom Nias, menyatakan bahwa setelah
ZEGA, NIM. 20.08.18.13.152, dapat diterima dan disahkan sebagai bagian dari
persyaratan untuk mendapat gelar Sarjana Teologi (S.Th) dari Sekolah Tinggi
iii
ABSTRAKSI
Sesuai dengan permasalahan yang ada bahwa di gereja BNKP Jemaat Sawatoda
masih ada yang kurang mengerti apa makna sakramen perjamuan kudus yang
sesungguhnya.Berdasarkan masalah yang ada maka penulisan karya ilmiah ini
bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada jemaat BNKP Sawatoda tentang
Makna sakramen perjamuan kudus bagi Kristen. Adapun beberapa tujuannya
yaitu: Pertama, Menganalisis dan menafsirkan pengajaran tentang bagaimana
makna sakramen perjamuan kudus dari kitab Matius 26:26-28. Kedua, untuk
membangun dan implikasi makna sakramen perjamuan kudus. Ketiga, untuk
mendorong anggota jemaat supaya mereka mengerti apa makna sakramen yang
sesungguhnya.Dalam penulisan karya ilmiah ini, penulis menggunakan metode
penelitian naskah Alkitab yaitu, metode analisis kitab, dalam hal ini mencakup
teologi dan menyelidiki latar belakang kitab dan menggunakan penelitian literatur.
Berdasarkan hasil uraian penulis dalam karya ilmiah mengenai Makna sakramen
perjamuan kudus maka penulis menyimpulkan bahwa : Makna sakramen
perjamuan kudus Sebagai tanda dan sarana Keselamatan Iman kita yang Kudus
atau ilahi Sakramen merupakan hal-hal yang berkaitan dengan kudus yang
diberikan kepada manusia untuk menguduskan manusia membangun Tubuh
Kristus dan akhirnya mempersembahkan Ibadah kepada Allah karena sakramen
sebagai tanda dan sarana keselamatan iman kita. Keselamatan manusia berdosa
dari kematian kekal dengan memakai simbol Roti yang dipecah-pecahkan lalu
dimakan dan Anggur yang diminum Tuhan Yesus menggambarkan bahwa
Barang siapa makan Tubuhnya dan Minum Darahnya yakni mengakui
Pengorbanannya dan menerima ia sebagai Juruslamat maka pengampunan Dosa
akan bersama dengan Tuhan dalam Kerajaan Allah.
Kata Kunci: Sakramen perjamuan Kudus.
iv
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan hormat kemuliaan bagi Tuhan Yesus Kristus yang telah
saran dan kritik dari pembaca yang bersifat membangun untuk perbaikan,
sehingga skripsi ini dapat bermanfaat bagi kita semua terlebih dalam menunjang
memberikan saran dan masukan serta petunjuk saat penulis mengeluh, bingung,
ragu dan seakan menyerah. Untuk itu pada kesempatan yang berbahagia ini,
kepada :
1. Pdt. Dr. Yohanes Liem, M.Min; M.Pd.K sebagai Ketua STT Syalom Nias
2. Pdt. Solo’o Lahagu, M.Th sebagai Dosen Pembimbing I dan Ketua Kaprodi
Teologi.
v
3. Pdt. Saro P. Tampubolon, M.Th sebagai Dosen Pembimbing II
5. Seluruh Bapak/Ibu dosen STT Syalom Nias yang sudah mengarahkan dan
skripsi ini
6. Teristimewa kepada kedua orang tua saya (A/I. Vivin zega), saudaraku Vivin
Herlin yanti zega, Yanita zega, Rena wati zega, Doni sahputra zega, Wica
putri zega. seluruh keluarga besar, yang senantiasa berdoa dan mendukung
7. Jernih Zega, S.Th, yang telah membimbing dan membantu penulis dalam
10. Dan seluruh pihak yang telah mendukung dalam doa dan membantu penulis
Doa penulis, kiranya kasih dan anugerah Allah Bapa di Sorga senantiasa
Syalom Nias, meskipun masih jauh dari sempurna.Segala Kemuliaan bagi Allah
Penulis,
vi
JULITA KRISTINA ZEGA
NIM 20.08.18.13.152
vii
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN............................................................................... 7
1. Defenisi-defenisi........................................................................... 7
1.1. Pengertian Sakramen............................................................. 7
1.2.Pengertian perjamuan kudus.................................................... 7
1.3. Penggembalaan perayaan perjamuan kudus............................ 8
1.4. Makna Roti dan Anggur di perjamuan kudus......................... 8
1.5.Pandangan Gereja makna Daging dan Darah Tuhan Yesus.....13
1.6. Pandangan Alkitab Makna makan Daging .............................14
1.7. Pandangan Alkitab Makna minum Darah Tuhan Yesus.........14
1.8. Perjamuan kudus sebagai korban............................................15
2. Makna Sakramen........................................................................... 16
2.1.Sakramen babtisan...................................................................16
2.2.Sakramen dalam Gereja...........................................................18
2.3.Sakramen sebagai tanda dan meterai.......................................19
2.4.Perjamuan kudus......................................................................20
viii
2.5.Sikap pada perjamuam kudus..................................................21
3. Pandangan para Teologi dalam makna sakramen......................... 21
3.1. Martin Luther..........................................................................21
3.2. Calvin......................................................................................23
4. Makna perjamuan kudus............................................................... 24
4.1. Perintah untuk senantiasa mengingat Yesus.......................... 24
4.2. Bersatunya pribadi kita dengan Kristus................................. 24
4.3. Perintah untuk mengingat pengalaman Keselamatan kita..... 25
4.4. Perintah untuk mengingatkan pentingnya persekutuan..........25
4.5. Makna perjamuan kudus menurut Alkitab............................. 26
5. Pandangan para Teologi dalam Perjamuan kudus ........................27
5.1. Martin Luther..........................................................................27
5.2. Zwingli...................................................................................27
5.3. Calvin.....................................................................................28
ix
4.2. Sakramen perintah atau aturan Denominasi.............................51
4.3. Sikap menerima perjamuan kudus............................................52
5. Analisa hasil pandangan para Teologi............................................54
BAB V PENUTUP........................................................................................ 56
1. Kesimpulan.................................................................................... 56
2. Saran.............................................................................................. 57
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN