atau cholelithiasis adalah kondisi yang dr. JOKO PURYANTO, M. Kes Mual ditandai dengan sakit perut mendadak Muntah akibat terbentuknya batu di dalam BATU EMPEDU kantung empedu. Penyakit batu empedu juga bisa terjadi di saluran empedu.
Faktor Penyebab Batu Empedu :
Usia 40 tahun ke atas Obesitas Sakit maag Konsumsi makanan tinggi Perut kembung kolesterol, tinggi lemak, dan Hilang nafsu makan rendah serat Diare Riwayat batu empedu dalam keluarga Komplikasi Batu Empedu: Diabetes Jika tidak segera ditangani, Penyakit liver, seperti sirosis batu empedu bisa menyumbat Kelainan darah, seperti leukemia saluran empedu dan memicu terjadinya peradangan atau infeksi KLINIK KHARISMA MEDIKA kantung empedu. Kondisi ini Karangasem RT 02/05 Karang Tengah dikenal dengan kolesistitis akut atau Sragen radang kantung empedu akut. Telp : (0271) 893170 Beberapa komplikasi lain juga HP : 081 226 411 194/ 081 226 343 02 dapat terjadi jika batu empedu tidak segera diobati, yaitu: Apa itu Batu Empedu? Cholangitis atau peradangan Menghindari atau membatasi Jika muncul gejala, terutama nyeri saluran empedu konsumsi beberapa jenis di bagian kanan atas perut, maka dokter Pankreatitis akut atau peradangan makanan, terutama makanan akan melakukan tindakan untuk pankreas akut mengatasi gejala dan mencegah dengan kadar lemak jenuh Ileus batu empedu atau komplikasi. Metode pengobatan yang penyumbatan usus akibat batu tinggi, seperti Makanan bersantan dilakukan meliputi: empedu dan Makanan berminyak. 1. Operasi Sepsis Operasi ini dikenal dengan prosedur Pencegahan Batu Empedu: kolesistektomi (cholecystectomy). Ada 2 jenis : Menerapkan pola makan sehat a. Kolesistektomi laparoskopi dan seimbang. b. Kolesistektomi terbuka Konsumsilah makanan tinggi serat dan perbanyak konsumsi cairan, setidaknya 6–8 gelas per hari. Makan dengan porsi kecil tetapi Membatasi konsumsi minuman rutin juga membantu tubuh lebih beralkohol mudah mencerna makanan. Berolahraga secara teratur untuk Pengobatan Batu Empedu: mencegah obesitas Pengobatan batu empedu tergantung pada ada atau tidaknya gejala. Pada pasien yang tidak mengalami gejala, penanganan medis tidak perlu dilakukan karena batu empedu dapat keluar bersama dengan urine. 2. Obat-obatan Obat-obatan digunakan jika batu empedu berukuran kecil dan pasien mengalami gejala ringan, atau apabila kondisi pasien tidak mungkin untuk menjalani operasi.