Karya Tulis
Diajukan untuk Memenuhi Profil Lulusan
Siswa SMA Labschool Cibubur
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis
ini.
Efektivitas Penyerapan Ilmu Pengetahuan” dengan maksud karya tulis ini sebagai
salah satu acuan maupun pedoman bagi pembaca dalam kegiatan pembelajaran
Adapun karya tulis ini telah penulis usahakan semaksimal mungkin dan
tentunya dengan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu penulis ingin mengucapkan
terima kasih kepada kedua orang tua penulis yang telah memberi dukungan baik
secara moral maupun material, guru pembimbing penulis Ibu Malla dan Ibu Devi,
serta narasumber lainnya yang telah bersedia untuk mengisi kuisioner yang
Penulis menyadari karya tulis ini masih jauh dari sempurna sehingga penulis
menerima saran dan kritik yang membangun dari pembaca demi kesempurnaan
karya tulis ini. Akhir kata, penulis berharap semoga karya tulis ini dapat
i
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
ii
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian ......................................................... 18
BAB V PENUTUP
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
RIWAYAT PENULIS
iii
DAFTAR TABEL
Murid ................................................................................................ 32
iv
DAFTAR GRAFIK
online ........................................................................................ 29
v
Grafik 14 Jumlah responden mengenai keefektifan penyerapan ilmu
berlangsung............................................................................... 39
vi
BAB I
PENDAHULUAN
Pada bab ini akan diuraikan mengenai latar belakang dari masalah yang akan
Pada zaman yang modern ini, teknologi merupakan suatu unsur fundamental
digunakan untuk kegiatan kehidupan sehari-hari menjadi sebuah sebuah alat yang
lebih kompleks yang bekerja lebih optimal dan efisien. Sebagai contoh,
1
manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global. Hal ini membuat para
Inventor tekknologi semakin gencar untuk merakit suatu benda yang memiliki
proyektor, laptop dan gawai. Alat- alat ini sering digunakan dengan cara
siswa dan guru dengan menggunakan search engine yang ada di gawai. Dari
edukasi modern, akan tetapi cara ini masih ditolak oleh beberapa orang dan dicam
tidak berguna atau efektif dalam pembelajaran dan hanya membuang-buang dana
yang dialokasikan untuk sistem edukasi. Salah satu contoh dari permasalahan ini
yaitu ada beberapa guru yang enggan mengikuti perubahan dan merasa takut
terhadap teknologi informasi baru, yang akhirnya mengakibatkan jumlah guru yang
1
Akbar Pitopang “Kendala Penerapan Teknologi dalam Pendidikan” dalam
https://www.kompasiana.com/akbarisation/55123d8c8133116354bc62fb/kendala-penerapan-
teknologi-dalam-pendidikan diakses pada 30 Januari 2019 pukul 22.59 WIB
2
Penerapan teknologi di dalam pembelajaran memiliki banyak variasi, akan
tetapi memiliki satu tujuan yang sama, yaitu untuk memberi informasi dan
membimbing para siswa-siswi di sekolah agar mereka memiliki bekal untuk masa
yang akan datang. Dengan menggunakan teknologi yang disebutkan diatas guru-
guru atau para pengajar memiliki inovasi-inovasi atau ide-ide yang mereka terapkan
yang baru atau menyenangkan bagi para siswa-siswi,agar mereka tetap semangat
dalam mencari ilmu dan ikut serta berinovasi bersama guru atau pengajar mereka
online terhadap efektifitas penyerapan materi pelajaran pada peserta didik.” yang
berikut:
mengajar mereka?
3
4. Apakah teknologi membantu siswa dan siswi di dalam pembelajaran?
hanya pada Siswa dan Siswi SMA Labschool Cibubur Angkatan Zastavagra
Ilmu Pengetahuan? “
Peneliti mengharapkan agar penelitian ini berguna bagi siswa, bagi peneliti
sendiri, dan bagi masyarakat umum lainnya. Kegunaan penelitian ini akan diuraikan
sebagai berikut:
1. Bagi Penulis
4
2. Bagi Siswa
pembelajaran
3. Bagi Masyarakat
pembelajaran
5
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada bab ini akan dikemukakan beberapa teori yang relevan dengan
penelitian. Landasan teori dalam bab ini yaitu teori teknologi pembelajaran, ilmu
telinga kita semua orang dan sudah dianggap sebagai sesuatu yang normal dan
diterima oleh semuanya, terutama pada masa pandemic COVID-19 yang memaksa
semua orang untuk menggunakan teknologi untuk menunjang proses belajar dan
dari Bahasa Yunani techne yang berarti seni, kerajinan, atau keterampilan dan logia
Berdasarkan definisi-definisi tersebut terdapat aspek utama yang dapat kita ambil
untuk memahami makna teknologi secara lebih dalam yaitu, teknologi sebagai
aplikasi pengetahuan.
2
Dr.Muhammad Yaumi, M.Hum., M.A, Media & Teknologi Pembelajaran, (Jakarta,Prenamedia
Group, 2018), hlm 24
3
Ibid
4
Ibid
6
Teknologi sebagai aplikasi pengetahuan memiliki berbagai macam
seperti Zoom, Google Meet, Microsoft Teams dan berbagai macam aplikasi yang
dapat melakukan hal yang sama dengan tujuan untuk menyampaikan materi
pembelajaran tanpa perlu diadakannya tatap muka antara guru dan murid. Ketiga,
hasilnya secara langsung tanpa ada jeda waktu yang lama, sehingga murid dapat
Form, Quizizz, Kahoot dan berbagai macam aplikasi atau layanan yang dapat
melakukan hal yang sama. Keempat, penggunaan aplikasi untuk memberikan tugas
atau materi secara langsung tanpa harus ada tatap muka terhadap gurunya dan bisa
dan murid di sebuah lingkungan dengan tujuan memberikan ilmu bagi guru dan
memperoleh ilmu bagi murid. Pembelajaran juga dipahami sebagai upaya yang
5
Ibid,hlm 6
7
memiliki tujuan untuk mengasah kemampuan murid-murid dalam upaya untuk
guru dan murid, walau semua ciri-ciri yang telah dijabarkan dipenuhi, apabila tidak
ada rasa hormat antara guru dan murid, maka pembelajaran tersebut akan tidak
terjalan dengan lancar dikarenakan adanya perselisihan antara dua pihak tersebut.
kemungkinan akan berjalan dengan baik dan lebih praktis, dikarenakan kedua
6
Zuwaily “Ciri-Ciri Pembelajaran dalam Pendidikan” dalam
https://zuwaily.blogspot.com/2013/09/ciri-ciri-pembelajaran-dalam-pendidikan.html diakses pada
16 agustus 2020 16.21 WIB
8
2.2 Hakikat Ilmu Pengetahuan
kehidupan manusia dari manusia pertama yaitu Nabi Adam A.S sampai dengan
zaman modern ini. Ilmu pengetahuan pada setiap detik akan terus bertambah atau
berkembang seiring dengan waktu dan tidak akan pernah berhenti sampai dengan
hari akhir. Ilmu pengetahuan ialah suatu proses pembentukan pengetahuan yang
terus menerus sampai menjelaskan fenomena yang bersumber dari wahyu, hati dan
semesta sehingga dapat diperiksa atau dikaji secara kritis dengan tujuan untuk
memahami hakikat, landasan dasar dan asal usulnya, sehingga dapat juga
memperoleh hasil yang logis7. Ilmu pengetahuan juga memiliki berbagai variasi
dan tidak bisa digeneralisasikan semuanya, maka dengan ini ilmu pengetahuan
diberikan kategorinya sendiri-sendiri yaitu, ilmu alamiah, ilmu sosial, dan ilmu
budaya.
Ilmu alamiah merupakan salah satu ilmu yang mempelajari tentang gejala-
gejala yang terjadi di baik di bumi atau di luar angkasa yang memiliki banyak hal
yang dapat dikaji, maka ilmu alamiah pun dibelah menjadi tiga ilmu dasar yaitu
ilmu fisika, biologi, dan kimia. Ilmu fisika merupakan ilmu ilmiah yang mendalami
tentang bagaimana alam semesta kita bekerja, contohnya adalah teori tentang
gravitasi yang menjelaskan bagaimana manusia dapat tetap berdiri tegak walau
bumi tetap melaksanakan rotasi tanpa henti. Ilmu biologi adalah ilmu alamiah yang
7
Ainul Kholifah ”Ilmu Pengetahuan: Definisi, Macam-Macam, Hubungan antara empat macam
pengetahuan, Ciri-ciri Ilmu Pengetahuan, dan Skeptisisme” dalam
https://www.kompasiana.com/ainulkholifah6461/5dba67ff097f360b5e376042/ilmu-pengetahuan-
definisi-ilmu-pengetahuan-macam-macam-ilmu-pengetahuan-ciri-ciri-ilmu-pengetahuan-dan-
skeptisisme-filsafat-ilmu diakses pada 16 Agustus 2020, pukul 16.39 WIB
9
mendalami tentang bagaimana kehidupan dibumi mulai dan berakhir pada
masanya, salah satu contohnya adalah penjelasan tentang bagaimana manusia dapat
bereproduksi dan mendominasi bumi dengan populasi mereka yang terus menerus
bertambah. Dan ilmu kimia adalah ilmu alamia yang merupakan cabang dari ilmu
fisik yang mendalami tentang materi-materi ilmiah yang berada di sekitar kita,
contohnya adalah penggunaan asam dan basa di dalam kehidupan kita sehari-hari
hubungan antar manusia satu dengan manusia yang lainnya8. Ilmu sosial juga
memiliki kajian yang luas yang akhirnya dapat bercabang dalam berbagai bidang,
seperti ilmu sosiologi, ekonomi dan ilmu-ilmu sosial yang lain. Ilmu sosiologi
adalah ilmu sosial yang mempelajari tentang perilaku masyarakat antara individu
dan indvidu atau kelompok dengan kelompok dan berbagai macam interaksi
manusia, salah satu contohnya adalah kehidupan masyarakat yang ada di sekitar
kita. Ilmu Ekonomi adalah suatu bidang ilmu yang mempelajari mengenai
hingga suatu negara, dalam upaya untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan9.
masyarakat.
8
ibid
9
Anonim,”Pengertian Ilmu Ekonomi, Konsep Dasar, dan Ruang Lingkupnya”,
https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-ilmu-ekonomi.html, diakses pada 16 Agustus
2020, pukul 20.49 WIB
10
Ilmu budaya ialah ilmu yang mengkaji tentang masalah-masalah manusia dan
budaya yang bersifat manusiawi10. Ilmu budaya memeiliki bahan kajian yang
sangat luas dan bervariasi yang akhirnya bercabang menjadi seperti ilmu bahasa,
agama dan kesenian. Ilmu Bahasa adalah ilmu budaya yang mendalami tentang tata
cara penggunaan bahasa-bahasa dan adatnya yang ada di dunia secara baik dan
benar, salah satu contohnya adalah penggunaan bahasa Indonesia dan penggunaan
bahasa daerah pada kegiatan sehari-hari. Ilmu agama adalah ilmu yang mendalami
tentang agama bagi setiap pemeluknya yang bertujuan untuk mendekatkan diri
mereka kepada tuhan yang maha esa, salah satu contohnya adalah pelaksanaan baca
dan tulis al-quran di lingkungan sekitar kita. Ilmu kesenian adalah ilmu yang
mendalami tentang semua hal yang berhubungan dengan seni yang telah ditemukan,
seperti contoh adalah musik dan lukisan yang sekarang dapat dijumpai atau
cabang ilmu pengetahuan, mereka tetap bersinergi dengan satu sama lain dan
menambah wawasan kita tentang lingkungan-lingkungan sekitar kita, baik hal yang
kecil atau besar. Ilmu pengetahuan bertujuan untuk membantu kita dalam
melakukan keseharian kita dan merupakan salah satu hak manusia yang harus
10
Ainul Kholifah, loc.cit
11
membuat keefektivan penyerapan ilmu pengetahuan tergantung dengan manusia itu
kepada orang tersebut, konsep ini juga berhubungan dengan cara mereka menyerap
ilmu pengetahuan atau disebut dengan cara mereka belajar dan memahami materi-
materi yang diberikan. Berikut ini adalah tujuh tipe belajar murid:
Tipe belajar murid yang visual ini adalah mereka yang mengandalkan
disampaikan oleh guru. Maka untuk siswa ini sang guru harus memiliki
sebuah media yang berpenampilan menarik dan dapat membuat sang murid
Namun apabila sang murid dari awal tidak menggunakan indra matanya
karena sebuah alasan tertentu, maka murid tersebut tidak berhasil dalam
proses belajarnya.
11
Drs. Muhammad Ramli, M.Pd, Media dan Teknologi Pembelajaran,(Banjarmasin,IAIN
Antarsari Press,2012),hlm 4
12
Murid yang bertipe ini mengandalkan kesuksesan belajarnya kepada
alat pendengarannya yaitu telinga12. Maka murid yang bertipe ini materi
secara lisan langsung dari gurunya. Dengan ini sang guru harus bisa
mengatur intonasi dari suara dia agar tidak terdengar membosankan atau
terlalu tegas, supaya sang murid dapat terasa nyaman dan menerima materi
gerakan atau apa yang dilakukan13. Untuk murid bertip kinestetik, sang
Namun apabila terjadi sebuah kesalahpahaman antara murid dan guru pada
penyerapan hasil pembelajaran melalui alat peraba, yaitu tangan dan kulit
atau bagian luar tubuh14. Ia akan mudah memahami sebuah konsep apabila
12
ibid
13
Ibid
14
Ibid,hlm 5
13
ia bisa merasakan atau menyetuh sebuah hasil praktek dari materi yang
percobaan yang aman dan dapat langsung dipahami dengan mudah oleh
menggunakan alat indera penciuman15. Murid ini sangat peka terhadap bau
mempelajrai materi yang berkaitan dengan sebuah cairan. Sang guru pun
materi yang sedang disampaikan, agar sang siswa dapat menonjol dan
15
Ibid,hlm 5
16
Ibid,hlm 5
14
murid dapat dengan mudah menentukan karirnya di masa depan seperti
contoh adalah profesi koki, yang sangat mengandalkan indera kecap untuk
murid ini memiliki kelebihan yang sangat memudahkan dia dan gurunya
menguntungkan semuanya.
Setelah dijabarkan tipe-tipe belajar murid dapat kita pastikan bahwa kegiatan
belajar mengajar akan berjalan lancar apabila pihak guru dan murid dapat
disediakan. Dan juga memiliki sebuah tujuan yang jelas yaitu untuk memberi dan
landasan dasar dan asal usulnya, dan tidak dapat digeneralisasikan menjadi satu
karena memiliki cangkupan yang luas. Maka dengan itu ilmu pengetahuan juga
memiliki banyak teknik dalam memahaminya dan memiliki variasi yang berbeda
17
Ibid,hlm 6
15
bagi tiap murid. Oleh karena itu guru-guru harus memiliki semua media yang dapat
mencukupi semua kebutuhan para anak didiknya tanpa hanya mengutamakan satu
sistem yang menawarkan berbagai media yang dapat digunakan untuk mencukupi
kebutuhan pembelajaran para murid. Begitu pula juga dengan para murid, mereka
perlukan tanpa mencarinya dengan susah apabila menggunakan buku dan dapat
menerima bantuan dari berbagai macam media yang menyediakannya tanpa harus
ilmu pengetahuan dapat memberikan sebuah lingkungan yang nyaman dan praktis
bagi sang guru dan murid agar dapat melakukan kegiatan belajar mengajar dengan
lancar dan menyalurkan ilmu pengetahuan kepada para peserta didik yang kelak
16
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode angket oleh
a. Waktu
b. Tempat
17
3.4 Populasi dan Sampel Penelitian
3. Merumuskan hipotesis
5. Mengumpulkan data
Smartphone/Tablet
Laptop/Komputer
Lainnya:……………..
gunakan?
A. Kuota
B. Wifi
18
3. Selama pembelajaran online, apakah kamu pernah mengalami
hambatan?
A. Sering sekali
B. Biasa saja
C. Jarang sekali
D. Tidak pernah
Masalah Jaringan
Masalah Gawai
Lainnya:……………………..
metode……
menjadi terganggu?
A. Iya
B. Tidak
19
7. Selama Pembelajaran jarak jauh, apakah kamu pernah menerima
A. Iya
B. Tidak
A. Visual
B. Audio
C. Kinestik/Peragaan
A. Iya
B. Tidak
A. Iya
B. Tidak
A. Meningkat pesat
B. Meningkat sedikit
C. Tetap sama
D. Menurun sedikit
E. Menurun drastis
20
12. Apakah kamu merasa kesusahan selama pembelajaran online?
A. Ya
B. Tidak
13. Dalam segi pemahaman materi, kamu memahami materi lebih baik
melalui….
A. Pembelajaran Online
B. Pembelajaran Offline
14. Apakah menurut kamu pembelajaran jarak jauh selama ini efektif
alasannya
A. Iya
B. Tidak
Alasannya:__________________________________________
A. Iya
B. Tidak
___________________________________________________
berlangsung?
A. Ya
B. Tidak
21
Apabila tidak, apa alasannya?
___________________________________________________
perubahan?
A. Iya
B. Tidak
___________________________________________________
5. Membuat kesimpulan.
22
BAB IV
PEMBAHASAN
laptop/komputer.
23
Grafik 2.Jumlah cara responden mengakses materi secara online
kuota.
24
Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 37.5% atau 15
25
Grafik 5. Metode pembelajaran responden
responden menjawab iya, dan sebanyak 17.5% atau 7 responden menjawab tidak.
26
Grafik 7. Jumlah responden yang menerima tugas/materi yang mendukung metode
pembelajarannya
responden menjawab iya, dan sebanyak 32.5% atau 3 responden menjawab tidak.
Grafik 8. Jumlah responden mengenai cara guru menyampaikan materi selama pembelajaran
jarak jauh
Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 65% atau 26 responden
menerima materi dari guru menggunakan metode visual, sebanyak 32.5% atau 13
27
responden menerima materi dari guru menggunakan metode audio, dan sebanyak
2.5% atau 1 responden menerima materi dari guru menggunakan metode kinestik.
Grafik 9. Jumlah responden mengenai perbedaan cara penyampaian materi oleh guru
Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 65% atau 26 responden
responden menjawab iya, dan sebanyak 12.5% atau 5 responden menjawab tidak.
28
Grafik 11.Jumlah perubahan nilai responden
Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 10% atau 4 responden
sedikit, sebanyak 20% atau 8 responden nilainya tetap sama, sebanyak 40% atau a6
menurun drastis.
Grafik 12. Jumlah responden yang mengalami kesusahan selama pembelajran online
Dari grafik diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 85% atau 34 responden
29
Grafik 13.Jumlah responden mengenai pemahaman materi lebih baik melalui online atau offline
responden menjawab iya, dan sebanyak 7.5% atau 3 responden menjawab tidak.
30
No Nama Angkatan Jawaban Alasan
31
mungkin untuk menyampaikan materi
offline”
7 Faricha Asri Dreamy P. ZK Tidak “menurut yang saya lihat selama ini, justru
balik layar”
9 Raniyah Nisrina Fuad ZK Tidak “banyak gangguan, jika ada yang bermain
malas”
32
efektif. karena, pembelajaran semestinya
13 Nafi Ahmad Rohman ZK Iya “Sejujurnya, saya cuek saja, selama guru
14 Arienda Safina ZK Tidak “karena lebih susah untuk fokus saat online”
Ilmi
20 Shayla Tiara Nabila ZK Tidak “karena cara guru mengajar secara online
33
merasa kesulitan dan masalah jaringan
22 Cahya Cinta Oktavia ZK Tidak “Karna ga semua orang bisa dengan mudah
34
28 Hessa ZK Tidak “karena waktunya kurang untuk benar2
29 Puteri ZK Tidak “ya pokoknya bbrp pljrn sama aja trs sisanya
sekolh”
30 Eros Prasetyo Putra KN Tidak “Karena interaksi antar murid dan guru
pembelajaran offline.”
bantuan lainnya”
Izzatunnisa
mengajar berkurang”
35
36 Rifqy Armansyah ZK Iya “Karena kita di push untuk belajar lebih giat
maksimal”
nth knp.”
36
Dari grafik dan tabel diatas dapat disimpulkan bahwa sebanyak 82.5% atau
tidak, beserta dengan alasan-alasan dari jawaban mereka yang sudah dilampirkan.
Grafik 15. Jumlah responden mengenai kebagusan guru dan siswa dalam beradaptasi ke
pembelajaran jauh
37
3 Salsabila Yuka “Cara guru-guru mengajar ketika pembelajaran
berkurang.”
mengikuti pembelajaran.”
5 Rifal Dipta “Belum semua guru bisa mengajar sejara jarak jauh
7 Zerlinda Andini “karena tiap orang beda2, tidak semua orang bisa
Tabel 2. Alasan responden menjawab tidak tentang peradaptasian guru dan murid
responden menjawab iya, dan sebanyak 25% atau 10 responden menjawab tidak
38
Grafik 16.Jumlah responden yang merasa nyaman selama pembelajaran online berlangsung
computer”
online”
39
6 Arienda Safina “kepo”
dengan detail”
10 Syakira R “Jaringan”
otak”
juga capek”
offline”
40
19 Aida Auliya “karena suasanya kyk bukan suasana
temenn”
nth knp.”
22 Mirza -
pembelejaran online
responden menjawab iya, dan sebanyak 55% atau 22 responden menjawab tidak
Grafik 17.jumlah responden mengenai keperluan adanya perubahan pada sistem pembelajaran
online
41
No Nama Alasan Menjawab Tidak
1 Azfa Syamil “Untuk saat ini saya belum memiliki saran terkait
Miftahul Ilmi
dll).”
online
responden menjawab iya, dan sebanyak 15% atau 6 responden menjawab tidak
42
4.2 Pembahasan Hasil Penelitian
bahwa mereka menggunakan laptop atau komputer sebagai akses mereka untuk
bahwa mereka menggunakan smartphone atau tablet sebagai akses mereka untuk
melakukan kegiatan belajar. Perlu diiingat juga bahwa semua yang menggunakan
waktu yang biasa. Lalu sebanyak 11 orang menyatakan bahwa mereka jarang sekali
mengalami hambatan selama pembelajaran online. Dan tidak ada satu pun yang
menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengalami hambatan, dengan ini dapat
pembelajaran online.
43
Dari hasil pertanyaan keempat sebanyak 37 reponden menyatakan bahwa
hambatan yang mereka alami berasal dari masalah jaringan. Lalu sebanyak 7
lainnya, seperti keadaan lingkungan belajar yang kurang tepat dan adanya masalah
dari pihak penyelenggara kegiatan belajar, yaitu masalah server atau terjadinya
metode kinestik. Dengan informasi ini, alangkah baiknya guru-guru untuk mulai
menentukan cara mengajar yang efektif bagi semua tipe metode pembelajaran dan
selama pembelajaran jarak jauh. Berarti sistem pembelajaran jarak jauh ini belum
44
Dari hasil pertanyaan ketujuh sebanyak 27 responden menyatakan bahwa
mereka menerima tugas dari guru mereka yang mendukung dengan metode belajar
pembelajaran mereka. Maka dari sini dapat diartikan bahwa guru-guru telah dapat
beradaptasi dengan metode pembelajaran para siswa, seperti yang dibahas di bab 2.
online.
45
tetap sama. Sebanyak 4 responden menyatakan bahwa nilai mereka meningkat
pesat. Dan sebanyak 2 responden menyatakan bahwa nilai mereka menurun drastis.
pembelajaran online. Berarti selama pembelajaran online ini definisi dari teknologi
mereka memahami materi lebih baik pada saat sekolah offline. Sedangkan sebanyak
3 responden menyatakan bahwa mereka memahami materi lebih baik pada saat
sekolah online.
pembelajaran jarak jauh dalam penyerapan ilmu pengetahuan sudah efektif dengan
yang mirip dengan kelas selama online dan penggunaan waktu yang dimaksimalkan
dengan memberikan materi yang lebih banyak yang membuat para siswa lebih
fokus dan giat untuk belajar mandiri untuk mencapai prestasi yang bagus, dengan
arti selama pembelajaran online baik dari pihak guru maupun murid telah berhasil
46
pengetahuan belum efektif dalam penyerapan ilmu bagi para siswa dengan alasan-
alasan yang mereka cantumkan. Alasan yang mereka cantumkan pada dasarnya
bahwa para guru dan siswa telah beradaptasi dengan baik dengan sistem
para guru dan siswa belum beradaptasi dengan baik yang mereka jelaskan lebih
dalam dengan alasan-alasan mereke. Alasan yang mereka cantumkan secara garis
besar menyatakan bahwa baik guru dan murid masih banyak yang mengikuti prinsip
cantumkan secara garis besar menyatakan bahwa mereka merasa lebih letih
mereka gunakan, dan ada rasa tertinggal dalam materi pembelajaran dikarenakan
para guru dan siswa yang telah mengerti materi berpindah ke materi selanjutnya
atau tergesah-gesah.
47
Dari hasil pertanyaan ketujuh belas sebanyak 34 responden menyatakan
Alasan yang mereka cantumkan secara garis besar menyatakan bahwa mereka
merasa sistem pembelajaran sudah cukup baik dan tidak perlu diubah.
48
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan data yang diperoleh oleh penulis melalui metode angket, dapat
dilihat bahwa penerapan teknologi ke dalam kegiatan belajar mengajar masih dalam
waktu yang lebih singkat sebagai kelebihannya dan adanya banyak masalah baik
secara baik, dengan mengubah cara mengajar mereka di kelas dan menggunakan
sekali, dikarenakan para siswa masih kurang tertarik dengan konsep seperti itu dan
akhirnya membuat mereka merasa tidak nyaman atau mudah bosan selama
guru dan siswa untuk melakukan kegiatan pembelajaran dengan praktis, yang
para guru dan siswa beradaptasi dengan adanya sistem pembelajaran ini, apabila
beradaptasi dengan baik, maka akan menjadi efektif bahkan ada kemungkinan
49
bahwa metode ini lebih efektif daripada pembelajaran seperti biasa, namun semua
ini bergantung Kembali kepada sebagamaina bagus guru dan siswa dalam
pembelajaran.
5.2 Saran
baik guru dan murid, tanpa memihak salah satu sisi agar bersifat adil, dikarenakan
sistem ini baru saja dibuat dan masih dalam tahap perkembangan yang membuatnya
mempunyai banyak ruang untuk pengembangan kualitasnya dan sistem ini juga
berkembang seiiring waktu, agar dapat digunakan sebagai salah satu metode
mengajar yang dapat diandalkan apabila terjadi situasi seperti pandemic COVID-
19.
Keterbatasan dari penelitian dalam karya tulis ini adalah kurangnya bahan
50
DAFTAR PUSTAKA
https://www.maxmanroe.com/vid/bisnis/pengertian-ilmu-ekonomi.html, diakses
https://www.kompasiana.com/ainulkholifah6461/5dba67ff097f360b5e376042/ilm
u-pengetahuan-definisi-ilmu-pengetahuan-macam-macam-ilmu-pengetahuan-ciri-
----------
----------
Antarsari Press,2012,
----------
----------
----------
----------
----------
----------
Pitopang,Akbar “Kendala Penerapan Teknologi dalam Pendidikan” dalam
https://www.kompasiana.com/akbarisation/55123d8c8133116354bc62fb/kendala-
WIB
2018.
https://zuwaily.blogspot.com/2013/09/ciri-ciri-pembelajaran-dalam-
berkurang.”
mengikuti pembelajaran.”
5 Rifal Dipta “Belum semua guru bisa mengajar sejara jarak jauh
7 Zerlinda Andini “karena tiap orang beda2, tidak semua orang bisa
langsung”
dalam pembelajaran”
10 Syakira R “Jaringan”
capek”
16 Zerlinda Andini “saya tidak bisa "catch up" saama materi yang
22 Mirza -
1 Azfa Syamil “Untuk saat ini saya belum memiliki saran terkait
Miftahul Ilmi
dll).”
Keterangan Lampiran:
A. Smartphone/Tablet
B. Laptop/Komputer
C. Lainnya:……………..
gunakan?
A. Kuota
B. Wifi
hambatan?
A. Sering sekali
B. Biasa saja
C. Jarang sekali
D. Tidak pernah
A. Masalah Jaringan
B. Masalah Gawai
C. Lainnya:……………………..
metode……
menjadi terganggu?
A. Iya
B. Tidak
A. Iya
B. Tidak
A. Visual
B. Audio
C. Kinestik/Peragaan
A. Iya
B. Tidak
A. Iya
B. Tidak
P11 Apabila nilaimu terpengaruh, Apakah ada peningkatan atau
offline?
A. Meningkat pesat
B. Meningkat sedikit
C. Tetap sama
D. Menurun sedikit
E. Menurun drastis
A. Ya
B. Tidak
baik melalui….
A. Pembelajaran Online
B. Pembelajaran Offline
P14 Apakah menurut kamu pembelajaran jarak jauh selama ini efektif
alasannya
A. Iya
B. Tidak
C. Alasannya:______________________________________
P15 Apakah menurutmu, guru-guru dan murid melakukan adaptasi ke
A. Iya
B. Tidak
__________________________________________________
berlangsung?
A. Ya
B. Tidak
___________________________________________________
perubahan?
A. Iya
B. Tidak
__________________________________________________
RIWAYAT PENULIS
Lamesa Elementary School dan lulus pada tahun 2013, dan langsung
School dan berpindah ke An Nahl Islamic School, Lalu berpindah ke SMP Al-
Muslim, dan Kembali ke An Nahl Islamic School dan lulus pada tahun 2017,
hingga pada saat ini. Penulis merupakan siswa jurusan matematika dan ilmu
pengetahuan alam, yang memiliki hobby untuk bermain game dan semua hal