BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Setelah penulis melaksanakan Asuhan Keperawatan pada Tn. H.S

dengan ganguan system pernapasan : Tuberculosis paru diruang Irna III

Rumah Sakit Umum Daerah Porsea yang di mulai, 11 April 2019 sampai

15 April 2019, maka penulis membuat kesimpulan dan memberisaran

sesuai dengan proses keperawatan yang penulis lakukan.

5.1 Kesimpulan

1. Pada tahap pengkajian penulis mengumpulkan data secara terus

menerus selama pelaksanaan Asuhan Keperawatan, pada pengumpulan

data penulis memperoleh data langsung dari pasien, keluarga dan

melakukan pemeriksaan fisik (inspeksi, palpasi, perkusi, dan

auskultasi), klien selalu kooperatif untuk menanyakan perkembangan

penyakit begitu juga dengan perawat.

2. Diagnosa keperawatan dengan tindakan harus sesuai dengan data-data

yang di peroleh pada tahap pengkajian sehingga asuahan keperawatan

yang dilakukan sesuai dengan masalah yang di temukan pada klien.

Ada 5 diagnosa keperawatan yang ditemukan yaitu : Bersihan jalan

 napas tidak efektif, resiko tinggi terhadap infeksi, perubahan nutrisi

kurang dari kebutuhan tubuh, intoleransi aktivitas, dan kurang

pengetahuan.

3. Perencanaan asuhan keperawatan pada klien dengan kasus gangguan

system pernapasan : Tuberculosis paru, penentuan prioritas berfokus

pada kebutuhan dasar manusia dan penulis mengupayakan sesuai

dengan teori serta kriteria hasil mengacu pada keadaan normal

4. pelaksanaan yang dilakukan selama 5 hari dengan interfensi, dependen

dan indenpenden.

5. dari hasil evaluasi ganggan system pernapasan tidak sembuh dalam

waktu singkat tetapi memerlukan pengobatan secara teratur dan

memerlukan waktu yang lama.

5.2 Saran

Adapun saran penulis dalam perawatan gangguan system

pernapasan adalah sebagai berikut:

1. Disarankan kepada pasien minum obat teratur, istrahat yang cukup

serta memperbaiki pola hidup dengan menghentikan mengkonsumsi

rokok.
2. Diharapkan kepada klien agar mengkomsumsi makanan yang

mengandung tinggi kalori dan tinggi protein.

3. Diharapkan kepada keluarga klien untuk memberikan dukungan

karena penting demi keberhasilan pengobatan dan menyarankan

klien untuk berobat secara teratur.

4. Diharapkan kepada klien untuk selalu rajin control ulang ketempat

pelayanan kesehatan mengenai kondisi penyakitnya.

5. Diharapkan perawat dapat mempertahankan asuhan keperawatan

yang berkualitas disemua aspek dalam memberikan perawatan pada

klien secara komprehensif untuk mencapai tujuan yang optimal.

6. Kepada mahasiswa perawat untuk selalu mempersiapakan diri dan

sikap keterampilan dalam memberikan asuhan keperawatan yang

berkualitas guna meningkatkan mutu pelayanan melalui jam praktek

lapangan.

7. Kepada insitusi AKPER HKBP Balige khususnya pada dosen untuk

meningkatkan dan mempertahankan kualitas proses belajar

mengajar selama masa perkuliahan.