BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil asuhan keperawatan pada klien Ny. S dengan
diagnosa medis gagal jantung kongestif dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Pengkajian
Pengkajian dilakukan pada hari senin tanggal 20 Nopember 2023
pada klien Ny. S meliputi identitas klien, riwayat penyakit, pemeriksaan
fisik, prosedur diagnostik.
2. Diagnosa keperawatan
Dari kasus Ny. S terdapat dua diagnosa keperawatan sesuai dengan
masalah yang muncul berdasarkan data yang diperoleh dari hasil
pengkajian yaitu hipervolemia berhubungan dengan gangguan aliran balik
vena, intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan oksigen.
3. Intervensi keperawatan
Dari diagnosa keperawatan yang ditetapkan dilakukan intervensi
atau perencanaan keperawatan disesuaikan kebutuhan klien baik tindakan
observasi, terapeutik, edukasi dan kolaborasi dengan menggunakan
Standar Intervensi Keperawatan Indonesia (PPNI, 2018).
4. Implementasi
Pada pelaksanaan implementasi atau tindakan keperawatan penulis
tidak hanya melakukan tindakan mandiri, penulis juga melakukan
kolaborasi dengan tim medis lainnya serta melibatkan keluarga klien
dalam perawatan dan pengobatan klien.

77
 78

5. Evaluasi keperawatan
Evaluasi keperawatan adalah tahap akhir dari asuhan keperawatan.
Tujuan dari evaluasi adalah untuk membuat perbandingan yang sistematis
dan menyeluruh antara kesehatan klien dan tujuan yang telah ditetapkan

B. Saran
Berdasarkan hasil asuhan keperawatan maka dapat dikemukakan saran
terhadap :
1. Bagi Klien dan Keluarga
Diharapkan klien mempunyai kesadaran diri untuk berprilaku
hidup sehat dan mengontrol konsumsi cairan dan garam serta membatasi
aktivitas fisik selama periode akut dan untuk keluara agar dapat
berpartisipasi dalam memberikan dukungan dan perawatan klien pada saat
di rumah dalam pengobatan, aktivitas maupun anjuran diet yang diberikan.
2. Bagi Perawat
Diharapkan dapat meningkatkan mutu pelayanan dengan
memberikan asuhan keperawatan secara holistic baik itu biologis, sosio dan
spiritual.
3. Bagi Rumah Sakit
Diharapkan mampu mempertahankan mutu pelayanan yang
optimal dan meningkatkan sumber daya manusia serta mengembangkan
ilmu pengetahuan seperti pelatihan dan seminar tentang asuhan
keperawatan pada klien dengan penyakit gagal jantung sehingga dengan
terupdatenya ilmu tersebut akan mendapatkan inovasi terbaru dalam dunia
keperawatan.