Anda di halaman 1dari 37

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 14 /Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk

si
ne
ng
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya

do
gu
memeriksa dan memutus perkara-perkara perselisihan hubungan industrial pada
tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara

In
A
gugatan antara:
NIKO RIAN HEPAT, Kelahiran Flores, 10 September 1948, NIK KTP
ah

6206061009480001, Agama Khatolik, Pekerjaan Karyawan Swasta,

lik
Jenis Kelamin Laki-laki, Alamat Desa Tumbang Labehu, RT. 001, RW.
001, Kec. Sanaman Mantikei, Kabupaten Katingan, Provinsi
am

ub
Kalimantan Tengah, dalam hal ini memberikan Kuasa kepada
Ledelapril Awat, S.H. dan kawan-kawan, advokat/pengacara dan
ep
konsultan Hukum pada kantor Hukum Ledelapril Awat, S.H. & Rekan
k

yang beralamat di Jalan Tinggang VII B Gang Bukit Pengharapan No.


ah

4 Palangka Raya Propinsi Kalimantan Tengah berdasarkan surat


R

si
Kuasa khusus Nomor 001/SKK-PHI/IX/2019 tanggal 9 Juli 2019,
disebut sebagai PENGGUGAT;

ne
ng

Lawan
PT. PRABANUGRAHA TECHNOLOGY, jenis Usaha Kehutanan (Penebangan

do
gu

Kayu), alamat Jalan Nyai Rendem No. 34 Kota Palangka Raya


Propinsi Kalimantan Tengah, yang diwakili oleh Direktur Tekman Salim,
dalam hal ini memberikan kuasa kepada Ernawati, S.H,M.H., dan
In
A

kawan-kawan, advokat pada kantor hukum Erna & Rekan, berkantor di


jalan Pangeran Hidayatullah Banua Anyar Komplek Lestari Karya Kav.
ah

lik

1 No. 1 Kecamatan Banjarmasin Timur Kota Banjarmasin Kalimantan


Selatan, berdasarkan Surat Kuasa Khusus tanggal 05 Oktober 2019,
m

ub

disebut TERGUGAT;
ka

Pengadilan Hubungan Industrial tersebut;


ep

Setelah membaca berkas perkara beserta surat-surat yang bersangkutan;


ah

Setelah mendengar kedua belah pihak yang berperkara;


R

es
M

ng

TENTANG DUDUK PERKARA


on

Halaman 1 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Penggugat dengan Surat Gugatan tanggal September

R
2019 yang dilampiri anjuran atau risalah penyelesaian, yang diterima dan

si
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan

ne
ng
Negeri Palangka Raya pada tanggal 30 September 2019 dengan Register Nomor
14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk, telah mengajukan gugatan sebagai berikut:
POSITA

do
gu
Legal Standing PENGGUGAT:
1. Bahwa Penggugat sejak tanggal 22 Mei 2018 adalah Karyawan PT.
Prabanugraha Technology (Tergugat);

In
A
2. Bahwa Penggugat telah di Putuskan Hubungan Kerja (PHK) sepihak oleh
Tergugat tanpa melalui mekanisme yang benar berdasarkan Undang-Undang
ah

RI No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan;

lik
3. Bahwa atas PHK sepihak oleh Tergugat, Penggugat menempuh jalur
Penyelesian Perselisihan Hubugan Industrial melalui Dinas Tenaga Kerja dan
am

ub
Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah yang menghasilkan Kesepakatan
dalam bentuk Perjanjian Bersama tanggal 23 April 2019 di Kantor Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah sesuai dengan
ep
k

rujukan Undang-Undang R.I No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian


ah

Hubungan Industrial;
R
4. Bahwa atas Perjanjian Bersama tersebut Tergugat akan membayarkan

si
Uang Kompensasi PHK secara tunai dan langsung kepada Penggugat

ne
ng

selambat-lambatnya tanggal 02 Mei 2019 di Bidang Hubungan Industrial dan


Jamsostek Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah
namun hingga saat ini Tergugat tidak ada menyelesaikan Pembayaran

do
gu

Kompensasi PHK kepada Penggugat;


5. Bahwa dengan demikian Penggugat memiliki Hak dan Kepentingan Hukum
mengajukan Gugatan sebagaimana akan terurai di bawah ini.
In
A

DUDUK PERKARA :
1. Bahwa Penggugat sejak tanggal 22 Mei 2018 adalah Karyawan PT.
ah

lik

Prabanugraha Technology (Tergugat), Jenis Usaha Kehutanan (Penebangan


Kayu) lokasi kerja Base Camp Tondan, Kec. Mandau Talawang, Kab. Kapuas,
m

ub

Provinsi Kalimantan Tengah dengan Jabatan Mandor dan Upah Perbulan Rp.
6.000.000,- (Terbilang : Enam Juta Rupiah);
ka

2. Bahwa selama Penggugat bekerja tidak pernah menandatangani Surat


ep

Perjanjian Kerja, tidak Pernah diberikan Surat Pengangkatan dan tidak


ah

diikutsertakan dalam Program BPJS Ketenagakerjaan oleh Tergugat;


R

3. Bahwa pada tanggal 22 Desember 2018 Penggugat mengajukan Ijin Libur


es

Hari Raya Natal dan Tahun Baru 1 Januari 2019 di Kampung Penggugat Desa
M

ng

Labehu, Kec. Sanaman Mantikei, Kab. Katingan melalui Bpk. Paidi (Pesonalia
on

Halaman 2 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Base Camp Tondan) dan Bpk. Aleng (Manager Base Camp Tondan) dan

R
disetujui, namun tanggal 31 Desember 2018 Penggugat dinyatakan berhenti

si
berkerja oleh Perusahaan (Tergugat) melalui via Telpon dari Sdr. Maryono

ne
ng
(Kepala Keuangan Tergugat) disampaikan juga Upah Bulan Desember 2018
akan tetap dibayarkan dan hak-hak terkait Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)
diurus di Kantor Perwakilan Tergugat di Palangka Raya;

do
gu 4. Bahwa setelah Penggugat mendapatkan Kepastian PHK dari Tergugat, atas
PHK tersebut Penggugat meminta Surat PHK namun tidak diberikan oleh

In
A
Manager Base Camp Tergugat, artinya PHK Tergugat terhadap Penggugat
hanya lisan melalui via Telepon tanpa melalui mekanisme Ketentuan
ah

PerUndang-Undangan yang berlaku dan yang dibayarkan Tergugat hanya Gaji

lik
Bulan Desember 2018, terkait Hak-hak atas PHK Penggugat tidak ada
Penyelesian oleh Tergugat;
am

ub
5. Bahwa atas Permasalahan tersebut Penggugat telah mengupayakan
Penyelesian sesuai rujukan Undang-Undang R.I No. 2 Tahun 2004 tentang
ep
Penyelesaian Hubungan Industrial di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan
k

Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah menghasilkan Risalah Mediasi


ah

Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial tanggal 01 April 2019 dan


R

si
tanggal 23 April 2019 selanjutnya atas Risalah Mediasi Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial berdasarkan Pasal 13 Ayat (1) Undang-

ne
ng

Undang R.I No. 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Hubungan Industrial


Penggugat dan Tergugat menandatangani Surat Perjanjian Bersama tanggal

do
gu

23 April 2019 disaksikan Bpk. Agus Indrabayu, S.E. dan Bpk. Lelen Napora,
S.H. selaku Mediator Hubungan Industrial Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah yang intinya sebagai berikut :
In
A

Bahwa Pihak Pertama (Tergugat) dan Pihak Kedua (Penggugat) sepakat untuk
mengakhiri hubungan kerja; Pihak Pertama (Tergugat) akan membayarkan
ah

lik

Kompensasi PHK kepada Pihak Kedua (Penggugat) dengan nilai Total sebesar
62.554.508,- (Enam Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima
m

ub

Ratus Delapan Rupiah). Pembayaran akan dilakukan dengan cara tunai dan
langsung kepada Pihak Kedua (Penggugat) selambat-lambatnya tanggal 02
ka

Mei 2019 di Bidang Hubungan Industrial dan Jamsostek Dinas Tenagakerja


ep

dan Trasmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah; dengan ditandatangani perjanjian


ah

bersama ini oleh Para Pihak dan nilai dimaksud pada poin 2 diatas benar
R

sudah dibayarkan maka Perselisihan ini selesai maka Para Pihak tidak akan
es

melakukan tuntutan baik Pidana mupun Perdata.


M

ng

on

Halaman 3 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6. Bahwa semenjak Perjanjian Bersama tersebut di sepakati dan

R
ditandatangani Penggugat dan Tergugat hingga tanggal 02 Mei 2019, Tergugat

si
tidak memenuhi Kesepakatan dalam Perjanjian Bersama membayarkan

ne
ng
Kompensasi PHK kepada Penggugat dengan nilai Total sebesar 62.554.508,-
(Enam Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan
Rupiah);

do
gu 7. Bahwa merujuk pada Perjanjian Bersama (PB) tanggal 23 April 2019
Tergugat tidak Melaksanakan Pembayaran Kompensasi PHK kepada

In
Penggugat hingga tanggal 02 Mei 2019 kepada Penggugat, melalui Kuasa
A
Hukum Penggugat mengirimkan Surat Somasi Hukum I Nomor :
001/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 7 Sptember 2019 dan Surat Somasi Hukum II
ah

lik
Nomor : 002/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 13 Sptember 2019 kepada Tergugat
namun tidak ada jawaban mapun itikad baik dari Tergugat untuk melaksanakan
am

ub
Pembayaran Kompensasi PHK kepada Penggugat hingga Surat Gugatan ini
didaftarkan ke Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri
Palangka Raya;
ep
k

8. Bahwa dalam suatu Negara Hukum Republik Indonesia (Rechts Staat), hak-
hak privat setiap Warga Negara (Subjektive Privat Rechts) haruslah mendapat
ah

R
perlindungan dari segala tindakan melawan hukum yang dilakukan pihak lain

si
(in casu Tergugat), oleh karenanya Penggugat selaku pihak yang telah

ne
ng

dirugikan hak serta kepentingannya (Justicia Balance), dengan ini memohon


mengajukan Surat Gugatan ini ke Pengadilan Hubungan Industrial Pada
Pengadilan Negeri Palangka Raya untuk mendapatkan keadilan atas hak-hak

do
gu

Penggugat;
9. Bahwa tidak adanya Surat Perjanjian Kerja dan Surat Pengangkatan
Penggugat serta PHK sepihak oleh Tergugat kepada penggugat tidak
In
A

berdasarkan mekanisme atau prosedur yang benar dalam Undang-Undang RI


No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan sehingga cukup beralasan
ah

lik

Pemutusan Hubungan Kerja yang dilakukan Tergugat terhadap


Penggugat adalah Tidak Sah dan Batal Demi Hukum karena tanpa
m

ub

Perundingan dan tanpa Penetapan dari Lembaga Penyelesaian Perselisihan


Hubungan Industrial yang berkekuatan Hukum tetap, maka pemutusan
ka

hubungan kerja yang dilakukan oleh Tergugat kepada Penggugat telah


ep

bertentangan dengan ketentuan Pasal 151 dan Pasal 155 UU RI No. 13 tahun
ah

2003 tentang Ketenagakerjaan.


R

Jelas dalam ketentuan tersebut Tergugat wajib memperkerjakankan Penggugat


es

seperti biasa dengan membayar Upah Penggugat.


M

ng

on

Halaman 4 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10. Bahwa tidak didaftarkannya Penggugat oleh Tergugat dalam Program BPJS

R
Tenaga Kerja sehingga jelas bertentangan dengan Peraturan Pemerintah No.

si
14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga

ne
ng
Kerja sebagaimana telah diubah beberapa kali terakhir Peraturan Pemerintah
No. 84 Tahun 2013 tentang Perubahan Kesembilan atas Peraturan Pemerintah
No. 14 Tahun 1993 tentang Penyelenggaraan Program Jaminan Sosial Tenaga

do
gu Kerja dan Peraturan Presiden R.I No. 82 Tahun 2018 tentang Jaminan
Kesehatan;

In
11. Bahwa oleh karena tindakan PHK sepihak yang dilakukan Tergugat
A
terhadap Penggugat mengakibatkan Penggugat tidak dapat bekerja seperti
biasanya sehingga tidak memiliki penghasilan dan selama dalam proses PHK
ah

lik
Tergugat semenjak bulan Januari 2019 sampai dengan gugatan ini didaftarkan
Tergugat; akan tetapi Tergugat tidak mengindahkan sama sekali ketentuan
am

ub
Pasal 155 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) UU No. 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan, selama Putusan Lembaga Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial Berkekuatan Hukum tetap tentang PHK dalam perkara a
ep
k

quo, mengacu pada Putusan Mahkamah Konstitusi No. 37/PUU-IX/2011


ah

tentang Upah Proses dan Surat Edaran Mahkamah Agung R.I No. 3 Tahun
R

si
2015 tentang Pemberlakuan Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah
Agung Tahun 2015 sebagai pedoman pelaksanaan tugas bagi pengadilan,

ne
ng

maka patut dan layak jika Perusahaan (in casu Tergugat) juga membayar upah
Proses Penyelesaian kepada Penggugat yaitu Upah dari Bulan Januari 2019

do
sampai dengan Bulan Juni 2019, dengan rincian perhitungan sebagai berikut :
gu

6 Bulan X Rp. 6.000.000,- = Rp. 36.000.000,- (Terbilang : Tiga Puluh Enam


Juta Rupiah)
In
A

12. Bahwa akibat tidak dipekerjakan lagi dan di PHK sepihak oleh Tergugat
yang tidak sesuai dengan prosedur dan mekanisme Ketentuan PerUndang-
ah

lik

Undangn yang berlaku serta tidak dipenuhinya Surat Perjaijan Bersama


tanggal 23 April 2019 oleh Tergugat maka Penggugat sangat keberatan dan
mengalami kerugian Materiil dan Immateriil berikut dibawah ini :
m

ub

a. Materiil :
Uang Kompensasi PHK kepada Penggugat dengan nilai Total sebesar Rp.
ka

62.554.508,- (Enam Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima
ep

Ratus Delapan Rupiah) hingga lewat tanggal jatuh tempo tidak dibayarkan
ah

oleh Tergugat;
R

b. Immateriil
Akibat Perbuatan Tergugat mem PHK Tergugat secara sepihak dan tanpa
es
M

mekanisme serta prosedur sesuai Ketentuan Ketenagakejaan R.I


ng

mengakibat beban Pikiran yang besar bagi Penggugat disamping tidak ada
on

Halaman 5 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Pekerjaan dan Penghasilan untuk memenuhi kebutuhan Hidup Penggugat

R
dan Keluarga Penggugat sejak Bulan Januari 2019 hingga Surat Gugatan

si
ini didaftarkan di Pengadilan Hubungan Industrial Pada Pengadilan Negeri

ne
ng
Palangka Raya hal tersebut sangat merugikan Penggugat sehingga
Penggugat mengalami kerugian Immateriil sebesar Rp. 48.000.000,-
(Terbilang : Empat Puluh Delapan Juta Rupiah);

do
gu Total rincian kerugian yang dialami oleh Penggugat sebesar : Rp. 62.554.508.
+ Rp. 48.000.000. = Rp. 110.554.508,- (Terbilang : Seratus Sepuluh Juta

In
A
Limaratus Lima Puluh Empat Ribu Limaratus Limapuluh Rupiah);
13. Bahwa untuk menjamin dilaksanakan putusan ini nantinya oleh Tergugat,
ah

maka Penggugat memohon kepada Pengadilan Hubungan Industrial pada

lik
Pengadilan Negeri Palangka Raya untuk menghukum Tergugat membayar
uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) untuk
am

ub
setiap hari keterlambatan pelaksanaan putusan ini sejak diucapkan.
14. Bahwa untuk menjamin agar gugatan Penggugat ini tidak sia-sia atau
illusoir, maka bersama ini Penggugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan
ep
k

Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya berkenan


ah

meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir beslag) terhadap Kantor Tergugat


R

si
Jalan Nyai Rendem No. 34 Kota Paangka Raya dan barang begerak maupun
barang tidak bergerak (tetap) milik Tergugat sekedar untuk mematuhi Gugatan

ne
ng

Penggugat yang akan diusulkan nanti;


15. Bahwa karena gugatan a quo didasarkan atas alat bukti yang kuat dan telah
memenuhi syarat dan ketentuan sebagaimana ditegaskan dalam Pasal 180

do
gu

ayat (1) HIR (Het Herziene Indonesisch Reglement) dan Pasal 191 ayat (1)
R.Bg (Rechtsreglementvoor de Buitengewesten), maka pantas kiranya apabila
In
A

Penggugat Mohon Kepada Ketua Pengadilan Hubungan Industrial pada


Pengadilan Negeri Palangka Raya Melalui Majelis Hakim yang memeriksa
ah

perkara a quo berkenan menyatakan agar putusan dalam perkara ini dapat
lik

dijalankan terlebih dahulu walaupun ada verzet, banding maupun kasasi (uit
voerbaar bij voorraad) dari Tergugat;
m

ub

16. Bahwa oleh karena gugatan Penggugat didasarkan kepada bukti-bukti yang
kuat sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku dan tidak terbantahkan oleh
ka

Tergugat, maka patut dan layak menurut hukum jika Pengadilan Hubungan
ep

Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya menghukum Tergugat untuk


ah

membayar segala biaya yang timbul dalam perkara ini.


R

Berdasarkan uraian dan fakta tersebut di atas, dengan segala kerendahan hati,
es

dimohonkan Kehadapan Yang Terhormat Bapak Ketua Pengadilan Hubungan


M

ng

Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya cq. Majelis Hakim yang
on

Halaman 6 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memeriksa dan mengadili perkara ini, agar kiranya berkenan memanggil pihak-

R
pihak yang berperkara, untuk hadir pada suatu hari persidangan yang akan

si
ditetapkan untuk itu, serta mengambil dan menjatuhkan putusan yang amarnya

ne
ng
berbunyi sebagai berikut :
PETITUM
DALAM PROVISI

do
gu
Bahwa akibat tidak dipekerjakan lagi oleh Tergugat dan PHK sepihak oleh
Tergugat yang tidak sesuai dengan prosedur dan mekanisme Ketentuan

In
A
PerUndang-Undangan yang berlaku, sehingga Penggugat tidak memiliki
Pekerjaan dan Penghasilan dalam memenuhi kebutuhan hidup Penggugat dan
ah

Keluarga Penggugat ditambah lagi Tergugat tidak memenuhi dan memberikan

lik
hak-hak Penggugat sebagaimana dalam Surat Perjanjian Bersama tanggal 23
April 2019 hingga gugatan ini daftarkan sementara dalam Surat Pejanjian Bersama
am

ub
tanggal 23 April 2019 jelas dan tegas Tergugat akan membayarkan Uang
Kompensasi PHK Penggugat sebesar Rp. 62.554.508,- (Enam Puluh Juta Lima
ep
Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan Rupiah) namun tidak
k

diindahkan oleh Tergugat, sesuai ketentuan Pasal 155 ayat (1), ayat (2) dan ayat
ah

(3) UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan Tergugat wajib untuk


R

si
membayar upah yang biasa diterima oleh Penggugat setiap bulannya selama
Putusan Lembaga Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Berkekuatan

ne
ng

Hukum tetap tentang PHK dalam perkara a quo sehingga demikian Tergugat
berkewajiban memberikan hak-hak Tegugat dengan Rincian Upah @ Bulan Rp.

do
gu

6.000.000,- dihitung sejak Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Agustus 2019
sebesar Rp. 6.000.000,- x 8 (delapan) Bulan = Rp. 48.000.000,- (terbilang : Empat
Puluh Delapan Juta Rupiah) sehingga sesuai dengan Pasal 96 Undang-Undang
In
A

R.I No. 2 Tahun 2004 Tentang Penyelesian Perselisihan Hubungan Industrial dan
Putusan Mahkamah Konstitusi No. 37/PUU-IX/2011 tentang Upah Proses dan
ah

lik

Surat Edaran Mahkamah Agung R.I No. 3 Tahun 2015 tentang Pemberlakuan
Rumusan Hasil Rapat Pleno Kamar Mahkamah Agung Tahun 2015 sebagai
m

ub

pedoman pelaksanaan tugas bagi pengadilan, maka patut dan layak jika
Perusahaan (in casu Tergugat) juga membayar upah Proses Penyelesaian kepada
ka

Penggugat yaitu Upah dari Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Juni 2019,
ep

dengan rincian perhitungan sebagai berikut :


ah

6 Bulan X Rp. 6.000.000,- = Rp. 36.000.000,- (Terbilang : Tiga Puluh Enam Juta
R

Rupiah)
es

Mohon kepada Pengadilan Hubugan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka


M

ng

Raya cq. Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini untuk
on

Halaman 7 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memutuskan terlebih dahulu dalam tuntutan provisi ini dengan memerintahkan

R
Tergugat memenuhi hak-hak yang belum diterima Penggugat yaitu sebagaimana

si
dalam provisi diatas antara lain yaitu :

ne
ng
1. Mengabulkan Permohonan Provisi Penggugat sebagian atau
seluruhnya;
2. Memerintahkan Tergugat untuk memberikan Hak-hak Upah Penggugat

do
gu sejak Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Agustus 2019 sebesar Rp.
6.000.000,- x 8 (delapan) Bulan = Rp. 48.000.000,-(terbilang : Empat Puluh

In
Delapan Juta Rupiah) secara Tunai dan langsung;
A
3. Memerintahkan Tergugat membayar upah Proses Penyelesaian kepada
Penggugat yaitu Upah dari Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Juni
ah

lik
2019 dengan rincian perhitungan sebagai berikut :
6 Bulan X Rp. 6.000.000,- = Rp. 36.000.000,- (Terbilang : Tiga Puluh Enam
am

ub
Juta Rupiah)
DALAM POKOK PERKARA
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
ep
2. Menyatakan Tergugat bersalah karena tidak memenuhi dan menepati isi
k

Perjanjian Bersama membayar Uang Kompensasi PHK kepada Penggugat dan


ah

menghukum Tergugat untuk membayar upah Proses Penyelesaian kepada


R

si
Penggugat yaitu gaji/upah dari Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Juni
2019 dengan rincian perhitungan sebagai berikut :

ne
ng

6 Bulan X Rp. 6.000.000,- = Rp. 36.000.000,- (Terbilang : Tiga Puluh Enam


Juta Rupiah)

do
gu

3. Menyatakan dan menghukum Tergugat membayar kerugian Materiil yang


dialami oleh Penggugat sebesar Rp. 62.554.508,- (Terbilang : Enam Puluh Juta
Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan Rupiah);
In
A

4. Menyatakan dan menghukum Tergugat membayar kerugian Immateriil yang


dialami oleh Penggugat sebesar Rp. 48.000.000,- (Terbilang : Empat Puluh
ah

lik

Delapan Juta Rupiah);


5. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang
diletakkan dalam pemeriksaan perkara ini;
m

ub

6. Menghukum Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) kepada


Penggugat sebesar Rp. 1.000.000. (satu juta rupiah) untuk setiap hari
ka

keterlambatan atas pelaksanaan isi putusan perkara a quo;


ep

7. Menyatakan putusan ini didasarkan pada bukti-bukti autentik yang tidak


terbantahkan maka bisa diputus secara serta merta putusan ini dapat
ah

dijalankan terlebih dahulu (uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada upaya


es

hukum perlawanan (verzet), banding maupun kasasi.


M

8. Memerintahkan Tergugat untuk patuh dan taat terhadapap putusan ini;


ng

9. Menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul.


on

Halaman 8 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
SUBSIDAIR

R
Apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Palangka Raya berpendapat lain mohon

si
Penetapan lain yang seadil-adilnya (ex aequoet bono).

ne
ng
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan,
Penggugat dan Tergugat masing-masing menghadap Kuasanya;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah berusaha untuk mendamaikan

do
gu
kedua belah pihak yang berperkara, akan tetapi tidak berhasil, maka kemudian
pemeriksaan perkara dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat ,

In
A
dan atas hal tersebut Penggugat selanjutnya menerangkan tidak mengajukan
perubahan gugatan serta tetap pada dalil gugatan tersebut ;
ah

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah

lik
mengajukan jawaban secara tertulis tanggal 4 Nopember 2019, dengan
mengemukakan hal-hal sebagai berikut:
am

ub
EKSEPSI
Penggugat Bukanlah Pihak Yang Berhak/Tidak Punya Kualitas Untuk Mengajukan
ep
Gugatan Aquo (Gemis Aan Hoe Danig Heid) Karena Penggugat Dengan Tergugat
k

Tidak Pernah Melakukan/Perjanjian Kerja/Perbuatan Yang Merugikan Penggugat.


ah

- Bahwa antara Tergugat (PT. Pabanugraha Technology) dengan Penggugat


R

si
tidak pernah ada suatu perjanjian kerja / penandatanganan kontrak kerja
apalagi memberhentikan (PHK) terhadap Penggugat secara langsung maupun

ne
ng

tidak langsung. Karena Perusahaan Tergugat PT. PABANUGRAHA


TECHNOLOGY tidak pernah melakukan perekrutan karyawan, Perusahaan

do
gu

Tergugat adalah pemegang IUPHHK –HA berbasis IHMB periode tahun 2013
s/d 2022 berdasarkan Keputusan Menteri Kehutanan No. SK.02/BUHS-2/2014
tertanggal 16 Januari 2014 dari yang melakukan kegiatan pekerjaan di area
In
A

lokasi milik PT. PABANUGRAHA TECHNOLOGY adalah PT. WAHANA


ANDALAN SUBUR berdasarkan Akta Perjanjian Kerjasama Oprasional (KSO)
ah

lik

yang dibuat di Jakarta 02 Maret 2015 sehingga yang bertanggung jawab


didalam oprasional kegiatan pekerjaan di areal milik Tergugat adalah PT.
m

ub

WAHANA ANDALAN SUBUR.


- Bahwa hal ini sesuai dengan Ketentuan Yurisprudensi Mahkamah Agung
ka

Republik Indonesia, termuat dalam Keputusannya tanggal 13-12-1958, yang


ep

memberi Fatwa hukum sebagai berikut : "Syarat materiil dari gugatan adalah
ah

syarat mutlak untuk menuntut seseorang di depan Pengadilan, adalah adanya


R

Perselisihan hukum antara kedua belah pihak" (Vide Rangkuman


es

Yurisprudensi Mahkamah Agung Indonesia II, Terbitan tahun 1977 Halaman


M

ng

206) ; Oleh karena itu Gugatan Penggugat menurut Tergugat salah alamat
on

Halaman 9 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
melakukan gugatan kepada Tergugat, seharusnya yang ditarik sebagai

R
Tergugat adalah PT. WAHANA ANDALAN SUBUR selaku pelaksana dan

si
penanggung jawab atas semua kegiatan dilapangan maupun permasalahan

ne
ng
hukum yang timbul karena kegiatan dilapangan berdasarkan Kerja Sama
Operasional (KSO) yang telah ditandatangani PT. PABANUGRAHA
TECHNOLOGY (TERGUGAT) dengan PT. WAHANA ANDALAN SUBUR. Hal

do
gu ini sejalan dengan prinsip ketentuan Yurisprudensi tetap Mahkamah Agung RI
tanggal 8 Nopember 1960 dalam putusannya No. 371 K/Sip/1960 memberi

In
A
fatwa hukum sebagai berikut : "Gugatan Penggugat yang tidak ditujukan
terhadap pihak yang seharusnya digugat, maka gugatan tersebut harus
ah

dinyatakan tidak dapat diterima".

lik
GUGATAN YANG DIAJUKAN PENGGUGAT TIDAK JELAS, KABUR SERTA
TIDAK TERTENTU (EXCEPTIO OBSCUUR LIBELUM).
am

ub
- Bahwa dengan memperhatikan sepanjang dalil gugatan Penggugat secara
yuridis formal, maka pada hakikatnya atas hak / fundamentum petandi yang
ditonjolkan oleh Penggugat sebagai dasar gugatannya adalah sangat kabur /
ep
k

tidak jelas / obscuur libel yakni tidak digambarkannya suatu peristiwa atau
ah

perbuatan Tergugat yang dapat dikwalifikasi sebagai suatu Perbuatan


R

si
Melawan Hukum (onrechtmatigedaad) atau perbuatan Wanprestasi, dalam
gugatan Penggugat tidak tampak perbuatan sebagai kejadian yang riil /

ne
ng

materiil dari Tergugat, yang dipandang telah merugikan Penggugat serta merta
tidak menyebutkan perbuatan apa yang telah dilakukan oleh Tergugat kepada

do
Penggugat, dalam gugatan penggugat menerangkan sebagai karyawan
gu

Tergugat semenjak tanggal 22 Mei 2018 dan telah di PHK oleh Tergugat
tanggal 31 desember 2018 melalui via telphon. Hal apa yang didalilkan
In
A

Penggugat sangatlah kabur, Tergugat tidak pernah melakukan perjanjian kerja


dengan Penggugat apalagi memberhentikan Penggugat dari pekerjaan,
ah

lik

sehingga sangat beralasan gugatan Penggugat tidak dapat diterima.


- Bahwa demikian pula kekaburan/tidak jelasnya gugatan Penggugat yang
dihubungkan dengan Uang Paksa (dwangsom), adalah suatu hal yang
m

ub

dilarang oleh Yurisprudensi tetap Mahkamah Agung RI, sebagaimana dalam


putusannya tanggal 24-4-1980 No. 10001 K/Sip/1979 yang memberi Fatwa
ka

ep

hukum : “Tuntutan uang paksa yang didasarkan pada suatu gugatan


perbuatan melawan hukum ex pasal 1365 KUHPerdata tidak dapat diajukan
ah

bersama-sama ..........dst........ ; (Vide Yurisprudensi Indonesia, Penerbitan


R

Tahun 1980 - I halaman 317);


es
M

DALAM POKOK PERKARA


ng

on

Halaman 10 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1. Bahwa mohon agar alasan-alasan hukum yang telah dikemukakan diatas

R
dalam bagian eksepsi dianggap terulang dan dipergunakan pula sebagai dalil-

si
dalil jawaban yang tidak terpisahkan di dalam bagian pokok perkara ini

ne
ng
sepanjang relevan dan analog ;
2. Bahwa Tergugat menolak seluruh dalil-dalil gugatan perselisihan hubungan
industrial Penggugat tanggal .... September 2019, kecuali hal-hal yang secara

do
gu tegas dan diakui dan dibenarkan Tergugat dalam persidangan;
3. Bahwa apa yang dinyatakan oleh Penggugat di dalam gugatannya pada

In
A
halaman 2 poin 1 merupakan pernyataan yang keliru, yang mana sudah
didalilkan Tergugat dalam eksepsi, Tergugat tidak pernah melakukan
ah

perekrutan karyawan apalagi yang melakukan kegiatan oprasional

lik
penebangan kayu adalah PT. Wahana Andalan Subur sebagaimana dengan
KSO antara Tergugat dengan PT. Wahana Andalan Subur ;
am

ub
4. Bahwa apa yang dinyatakan oleh Penggugat di dalam gugatannya pada
halaman 2 poin 3, 4 dan 5 merupakan hal yang tidak berdasar menurut
ep
Tergugat (dimana Pengugat tidak pernah diberhentikan) secara aturan hukum
k

Ketenagakerjaan dalam melakukan upaya penyelesaian Perselisihan


ah

Hubungan Industrial harus ada bukti pemberhentian (PHK) dari perusahaan


R

si
yang mempekerjakan seseorang, dan didalam mediasi antara Penggugat
dengan orang yang mewakili perusahaan pada saat melakukan mediasi di

ne
ng

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi kalimantan Tengah apakah


yang mewakili perusahaan tersebut mempunyai mandat untuk mewakili

do
gu

perusahaan atau tidak, karena Perusahaan Tergugat (PT. PABANUGRAHA


TECHNOLOGY) tidak pernah memberikan mandat ataupun surat tugas / surat
kuasa dari Direksi untuk melakukan mediasi dengan Penggugat, sehingga
In
A

pernyataan itu haruslah ditolak seluruhnya;


5. Bahwa apa yang dinyatakan oleh Penggugat di dalam gugatannya pada
ah

lik

halaman 3 poin 7, 8, 9, 10, dan 11 sangatlah keliru, Tergugat tidak pernah


menerima somasi dari Penggugat, dan Penggugat kurang memahami Pasal
m

ub

151 dan Pasal 155 UU No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan yang
berbunyi (kami kutip selengkapnya) : "Jelas dalam ketentuan tersebut Tergugat
ka

wajib mempekerjakan Penggugat seperti biasa dengan membayar upah


ep

Penggugat”, pernyataan Penggugat ini tidaklah benar, tidak masuk akal dan
ah

tidak sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam Pasal 155 ayat (2) UU
R

Ketenagakerjaaan itu sendiri dimana pengusaha maupun pekerja/buruh harus


es

melaksanakan kewajibannya sampai adanya putusan lembaga penyelesaian


M

ng

perselisihan hubungan industrial bukan masih menerima hak-hak sebagai


on

Halaman 11 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pekerja, dengan kata lain seseorang dapat memperoleh haknya sebagai

R
pekerja apabila pekerja itu masih melaksanakan kewajibannya/pekerjaannya,

si
dengan tidak adanya lagi pelaksanaan kewajiban oleh Penggugat sebagai

ne
ng
pekerja/buruh maka hak-hak Penggugat tidaklah lagi dapat diperoleh dari
Tergugat sebagai Pengusaha ;
6. Bahwa tuntutan pembayaran upah/gaji yang dimintakan Penggugat dengan

do
gu rincian yang terdapat dalam gugatannya adalah sangat tidak beralasan dan
tidak mempunyai dasar hukum sehingga permintaan pembayaran gaji/upah

In
A
haruslah ditolak untuk seluruhnya;
7. Bahwa permintaan Penggugat agar putusan dalam perkara ini dapat
ah

dijalankan dengan serta merta (uitvoerbaar bij voorrad) adalah tidak

lik
mempunyai dasar hukum sama sekali dan permintaan itu bertentangan
dengan Surat Edaran Mahkamah Agung RI No.3 tahun 2000 tanggal 21 Juli
am

ub
2000 tentang Putusan Serta Merta (uitvoerbaar bij voorraad) dan provisionil jo.
Surat Edaran Mahkamah Agung RI No. 4 tahun 2001 tanggal 20 Agustus 2001
ep
tentang Putusan Serta Merta (uitvoerbaar bij voorraad) dan provisionil;
k

8. Bahwa seluruh pernyataan yang dikemukakan Penggugat dalam


ah

gugatannya pada halaman 2 dan 3 dalam pokok perkara poin 1 s/d 16


R

si
merupakan pernyataan yang keliru dan mengada-ada yang dibuat oleh
Penggugat dimana Tergugat jelas dan nyata tidak pernah mempekerjakan

ne
ng

Penggugat di perusahaan Tergugat (yang memperkerjakan adalah PT.


Wahana Andalan Subur sebagaimana dengan KSO dengan PT. Prabanugraha

do
gu

Technology) sehingga kronologis yang diuraikan oleh Penggugat tersebut


haruslah ditolak seluruhnya ;
9. Bahwa berdasarkan uraian-uraian dan argumentasi hukum sebagaimana
In
A

telah dikemukakan di atas adalah patut dan adil jika gugatan Penggugat
karena tidak berdasarkan hukum haruslah ditolak untuk seluruhnya atau
ah

lik

setidak-tidaknya dinyatakan tidak dapat diterima (Niet Onvantkelijke Verklaard)


dan membebankan kepada Penggugat segala ongkos–ongkos yang timbul
m

ub

dalam perkara ini;


Berdasarkan uraian-uraian yang dikemukakan tersebut di atas, mohon kiranya
ka

Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara a quo berkenan untuk
ep

memutuskan sebagai berikut :


ah

DALAM EKSEPSI
R

- Menerima dan mengabulkan Eksepsi Tergugat seluruhnya ;


es

DALAM POKOK PERKARA


M

ng

1. Menerima dan mengabulkan Jawaban Tergugat untuk seluruhnya ;


on

Halaman 12 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Menyatakan menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya ;

R
3. Membebankan biaya dalam perkara menurut ketentuan hukum yang

si
berlaku.

ne
ng
ATAU :
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya (Et
Aquino et bono).

do
gu Menimbang bahwa Penggugat telah mengajukan replik dan Tergugat telah
pula mengajukan duplik sebagaimana tercantum dalam berita acara;

In
A
Menimbang bahwa Penggugat untuk membuktikan dalil gugatannya telah
mengajukan bukti surat berupa:
ah

lik
1. Bukti P-1A : Fotokopi sesuai asli Risalah Mediasi
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Tergugat antara
am

ub
PT. Prabanugraha Tecnology dan Nikorian Hepat tanggal 1 April
2019 di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi
Kalimantan Tengah, bermeterai;
ep
k

2. Bukti P-1B : Fotokopi sesuai asli Risalah Mediasi Penyelesaian Perselisihan


ah

Hubungan Industrial Tergugat antara PT. Prabanugraha


R

si
Tecnology dan Nikorian Hepat tanggal 23 April 2019 di Dinas
Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi Kalimantan Tengah,

ne
ng

bermeterai, bermeterai;
3. Bukti P-2 : Fotokopi sesuai asli Perjanjian Bersama Tergugat (PT.

do
gu

Prabanugraha Technology) dan Penggugat (Nikorian Hepat)


tanggal 23 April 2019 di Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi
Provinsi Kalimantan Tengah, bermeterai;
In
A

4. Bukti P-3A : Fotokopi sesuai asli Surat Somasi Hukum I Nomor :


001/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 7 September 2019 Kepada
ah

lik

Tergugat (PT. Prabanugraha Technology) diterima dan cap basah


Tergugat, bermeterai;
m

ub

5. Bukti P-3B : Fotokopi sesuai asli Surat Somasi Hukum II Nomor :


002/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 13 September 2019 Kepada
ka

Tergugat (PT. Prabanugraha Technology) diterima dan cap basah


ep

Tergugat, bermeterai;
ah

6. Bukti P-4A : Fotokopi dari fotokopi Slip gaji bulan Agustus 2018 tanggal 5
R

September 2018, bermeterai;


es

7. Bukti P-4B : Fotokopi dari fotokopi Slip gaji bulan September 2018 tanggal 5
M

ng

Oktober 2018, bermeterai;


on

Halaman 13 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8. Bukti P-4C : Fotokopi dari fotokopi Slip gaji bulan Oktober 2018 tanggal 5

R
November 2018, bermeterai;

si
Menimbang bahwa Tergugat untuk membuktikan dalil jawabannya telah

ne
ng
mengajukan bukti surat berupa:
1. Bukti T-1 : Fotokopi sesuai asli Akta Nomor 7 Tanggal 4 Mei
2017 yang dibuat oleh Notaris / PPAT Linda Kenari, S.H. M.H.,

do
gu bermeterai;
2. Bukti T-2 : Fotokopi sesuai asli Penerimaan

In
A
Pemberitahuan Perubahan Data Perseroan PT. Wahana Andalan
Subur, bermeterai;
ah

3. Bukti T-3 : Fotokopi Perjanjian Kerjasama Operasional (KSO) antara PT.

lik
Prabanugraha Tecnology dengan PT. Wahana Andalan Subur
dalam pengelolaan Hutan di Areal IUPHHK-HA PT. Prabanugraha
am

ub
Tecnology Propinsi Kalimantan Kalteng, bermeterai;
4. Bukti T-4 : Fotokopi sesuai asli Penunjukan Petugas Teknis Perencanaan
ep
Hutan (GANISPHPL-CANHUT) An. IUPHHK-HA PT. Taman Raja
k

Persada, bermeterai ;
ah

5. Bukti T-5 : Fotokopi sesuai asli Keputusan Direktur Jenderal Pengelolaan


R

si
Hutan Produksi Lestari No. SK.165/BPHPX-2/2019 tentang
pengangkatan tenaga teknis pengelolaan hutan produksi lestari

ne
ng

perencanaan hutan (GANISPHPL-CANHUT), bermeterai;


6. Bukti T-6 : Fotokopi sesuai asli Pengeluaran Kas PT. Rangau Abdinusa (PT.

do
gu

RAN) untuk gaji an. Ramong, bermeterai;


Menimbang, bahwa terhadap bukti-bukti fotokopi Penggugat dan Tergugat
yang telah bermaterai cukup dan telah ditunjukkan serta dicocokkan dengan asli
In
A

maupun fotokopinya sehingga berdasarkan ketentuan Pasal 2 Undang-undang


Nomor 13 Tahun 1985 Tentang Bea Materai Jo. Pasal 1 huruf f Peraturan
ah

lik

Pemerintah Nomor 24 Tahun 2000 dan ketentuan Pasal 1888 KUH Perdata, maka
surat-surat bukti tersebut telah mempunyai kekuatan sebagai alat bukti surat;
m

ub

Menimbang bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya, Penggugat telah


pula mengajukan saksi yang memberikan keterangan dibawah sumpah/janji pada
ka

pokoknya sebagai berikut:


ep

1. Saksi SALESIUS KOPONG memberikan keterangan yang pada pokoknya;


ah

- Bahwa saksi bekerja selama 1 (satu) tahun dan 3 (tiga) bulan di PT.
R

Prabanugraha Tecnology sebagai penebang kayu;


es

- Bahwa saksi dulunya bekerja 1 (satu) team dengan Penggugat dan


M

ng

Penggugat bekerja sebagai mandor blok;


on

Halaman 14 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa saksi menerima gaji dengan hitungan perbulan di bayar cash dan

R
dalam penerimaan gaji selalu ada slip gajinya, di slip gaji yang saksi terima

si
ada logo bertuliskan PT. Prabanugraha Tecnology;
- Bahwa saksi tidak mengetahui kalo PT. Prabanugraha Tecnology telah

ne
ng
berhenti beroperasi;
- Bahwa saksi keluar dari PT. Prabanugraha Tecnology pada bulan

do
gu Desember tahun 2018;
- Bahwa saksi bekerja di PT. Prabanugraha Tecnology karena insiatif sendiri
dan saksi berhenti bekerja karena Rencana Kerja Tahunan saksi habis;

In
- Bahwa pada saat saksi bekerja di PT. Prabanugraha Tecnology
A
pembayaran gaji kepada saksi lancar saja;
- Bahwa pada saat saksi mengundurkan diri dari PT. Prabanugraha
ah

lik
Tecnology ada juga yang berhenti sama-sama dengan saksi dari orang
yang pegang sengso 8 (delapan) orang dan dari eksavator sekitar 7 (tujuh)
am

ub
orang;
- Bahwa di PT. Prabanugraha Tecnology tidak ada jamsostek, THR dan
pesangon seperti di perusahaan lainnya;
- Bahwa pada saat saksi masuk bekerja di PT Prabanugraha Tecnology
ep
k

saksi di rekrut oleh Theodolus Janung sebagai Manager lapangan;


- Bahwa selama saksi bekerja di PT. Prabanugraha Tecnology saksi tidak
ah

R
pernah memiliki perjanjian kerja;

si
- Bahwa saksi pernah menanyakan kenapa pimpinan saksi di lapangan
setelah saksi bekerja 3 bulan di PT. Prabanugraha Tecnology dan saksi

ne
ng

menanyakan perjanjian kerja saksi sampai sekarang belum ada dan


pimpinan saksi bilang bahwa format pembuatan perjanjian kerja di bagaian

do
gu

personalia;
- Bahwa selama saksi bekerja di PT. Prabanugraha Tecnology tidak ada
terjadi kecelakaan;
In
A

- Bahwa hampir semua di areal tempat saksi bekerja ada tulisan PT.
Prabanugraha Tecnology tidak ada nama perusahaan lain, PT.
ah

Prabanugraha Tecnology hadir dan ada;


lik

- Bahwa selama saksi bekerja mandor selalu turun ke lapangan;


- Bahwa saksi tidak pernah dengar dan mengetahui nama Perusahaan PT.
Wahana Andalan Subur;
m

ub

- Bahwa sepengetahuan saksi penggugat di PHK sepihak oleh perusahaan


berdasarkan cerita dari Penggugat, tidak mengetahui apakah penggugat
ka

ep

dapat surat PHK dari perusahaan atau tidak;


- Bahwa yang mengaji saksi adalah bagian keuangan namanya saksi tidak
ah

ingat karena orang-orangnya sering gonta ganti tidak fokus 1 (satu) orang;
R

- Bahwa sepengetahuans saksi tugas mandor yaitu sebagai penentu kerja


es

tiap hari di blok;


M

- Bahwa yang duluan keluar dari PT. Prabanugraha Tecnology adalah


ng

penggugat, mengenai waktunya kapan Penggugat berhenti tidak tahu;


on

Halaman 15 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa PT. Prabanugraha Tecnology bergerak di bidang usaha

R
pengambilan hasil jutan berupa Kayu;

si
- Bahwa saksi pernah mendengar kalo PT. Prabanugraha Tecnology
dikontrakan dengan perusahaan lain tapi saksi tidak mengetahui nama

ne
ng
perusahaan tersebut;
- Bahwa saksi tidak kenal dengan namanya Eny Marlina, saksi kenal

do
gu dengan namanya E.F. Romong sepengetahuan saksi dia bekerja di bagian
personalia;
- Bahwa Penggugat berstatus sebagai karyawan bulanan, sedangkan saksi

In
A
sebagai karyawan borongan harian;
- Bahwa karyawan yang bekerja PT. Prabanugraha Tecnology sekitar 50
(lima puluh) karyawan, status kerja pegawai PT. Prabanugraha Tecnology
ah

lik
atau karyawan dibagi 2 (dua) yaitu ada karyawan borongan dan bulanan;
- Bahwa saksi pernah mendengar namanya Tekman Salim yang menggaji
am

ub
saksi yaitu Pak Tekman Salim, saksi tidak pernah melihat hanya
mendengar saja dari teman-teman;
- Bahwa yang menggaji saksi yaitu PT. Prabanugraha Tecnology;
- Bahwa PT. Prabanugraha Tecnology ada 4 (empat) kamp;
ep
k

- Bahwa borongan kerja saksi yaitu menebang kayu dengan hitungan


perkubik kalo kayu itu kayu produksi maka saksi akan menerima uang
ah

R
Rp8.000,00 (delapan ribu rupiah) sampai dengan Rp20.000,00 (dua puluh

si
ribu rupiah) 1 hari saksi bisa dapat uang Rp70.000,00 (tujuh puluh ribu

ne
ng

rupiah) sampai dengan Rp80.000,00 (delapan puluh ribu rupiah);


- Bahwa rata-rata saksi mendapatkan gaji sebulan sebesar
Rp15.000.000,00 (lima belas juta rupiah), makan saksi di tanggung dan

do
gu

ada messnya di kamp;


- Bahwa saksi tidak satu mess dengan penggugat;
- Bahwa saksi pernah mendengar kalo PT. Prabanugraha Tecnology
In
A

mempunyai kentor cabang di Palangka Raya dan Banjarmasin;


- Bhawa pimpinan penggugat yaitu bapak Theodolus Janung, diatas bapak
Theodolus Janung saksi tidak mengetahuinya;
ah

lik

- Bahwa sekarang penggugat telah bekerja di perusahaan lain tapi saksi


tidak mengetahui nama perusahaan tempat penggugat bekerja sekarang;
- Bahwa sepengetahuan saksi PT. Prabanugraha Tecnology sudah
m

ub

melakukan beroperasi 3 (tiga) tahun sebelum saksi masuk kerja saksi


masuk kerja tahun ke 4 (empat) PT. Prabanugraha Tecnology beroperasi;
ka

- Bahwa saksi tidak mengetahui dan tidak pernah melihat bukti P-1 A, P-1 B,
ep

P-2, P-3 A, P-3 B, yang saksi mengetahui dan pernah lihat yaitu bukti P-4
ah

yaitu slip gaji karena slip gaji yang penggugat terima sama dengan slip gaji
R

yang saksi terima;


es

- Bahwa saksi tidak mengetahui dan tidak pernah melihat bukti T-1, T-2, T-3;
M

ng

on

Halaman 16 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Saksi GREGORIUS DONI SENU pada pokoknya menerangkan sebagai

R
berikut:

si
- Bahwa saksi adalah Ketua Forum Paguyuban keluarga NTT yang ada di

ne
ng
Palangka Raya dan saksi sebagai Kuasa penggugat ketika melakukan
mediasi dengan Tergugat di Kantor Dinas Tenaga Kerja Palangaka Raya;
- Bahwa sebelum dilakukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja saksi dan

do
gu penggugat melakukan mediasi dengan pihak PT. Prabanugraha Tecnology
dan saksi serta penggugat pernah datang di PT. Prabanugraha Tecnology

In
A
yang berkantor di Nyai Randem No. 34 Palangka Raya;
- Bahwa dikantor PT. Prabanugraha Tecnology saksi bertemu dengan bapak
ah

Abdul Hakim dan ibu Eny;

lik
- Bahwa Ibu Eny bahwa bapak Abdul Hakim adalah Kepala Perwakilan PT.
Prabanugraha Tecnology di Palangka Raya dan Ibu Eny sebagai bagian
am

ub
keuangan;
- Bahwa saksi ikut melakukan mediasi karena saksi mendapat Kuasa dari
ep
penggugat;
k

- Bahwa saksi dan penggugat ada datang ke kantor perusahaan PT.


ah

Prabanugraha Tecnology dan disana saksi bertemu dengan bapak Abdul


R

si
Hakim dan Bu Eny dan disana kami mengajukan surat agar penggugat di
berikan hak premi kayu selama penggugat bekerja di PT. Prabanugraha

ne
ng

Tecnology selama 5 (lima) bulan kemudian kami serahkan lah


permohonan tersebut dan Bapak Abdul Hakim bilang surat kami akan

do
gu

diajukan dengan pimpinan yang berada di Banjarmasin dan kami


memasukan permohonan tersebut sekitar tanggal 23 Januari 2019 dan
setelah kami menyerahkan surat tersebut kami menunggu kabar hingga
In
A

sampai 1 (satu) minggu sekitar tanggal 6 February 2019 saksi pergi lagi ke
PT. Prabanugraha Tecnology dan setelah saksi kesana perusahaan lagi
ah

lik

tutup karena Imlek kemudian saksi pergi lagi ke PT. Prabanugraha


Tecnology pada tanggal 9 February 2019 dan dikantor PT. Prabanugraha
m

ub

Tecnology saksi hanya bertemu dengan penjaga kantor karena saksi tidak
bertemu dengan siapapun kemudian saksi mencoba menelpon Ibu Eny
ka

kemudian beliau bilang kalo permohonan sudah disampaikan dengan


ep

pimpinan di Banjarmasin dan tunggu dari pimpinan Banjarmasin kemudian


ah

setelah beberapa lama tak ada kepastian dari permohonan tersebut


R

kemudian saksi menelepon bapak Abdul Hakim dan beliau bilang kalo
es

permasalahan penggugat tersebut sudah di limpahkan ke kamp kuala


M

ng

kurun dan kemudian saksi menelepon manager kamp kuala kurun yaitu
on

Halaman 17 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bapak Aleng tapi Handphone beliau tidak aktif karena Handphone bapak

R
Aleng tidak aktif kemudian saksi menelepon bapak Mariyono kepala

si
bagian keuangan dan beliau terkejut kenapa permasalahan penggugat di

ne
ng
lemparkan ke kamp kuala kurun kemudian saksi bilang itu kata bapak
Abdul Hakim dan karena permohonan kami tidak selalu di gubris dan
bilang selalu tunggu konfirmasi dari Banjarmasin kemudian kami

do
gu mengajukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja;
- Bahwa proses mediasi di Dinas Tenaga Kerja dilakukan sekitar 3 (tiga)

In
A
kali;
- Bahwa pada saat mediasi di Dinas Tenaga Kerja yang mewakili PT.
ah

Prabanugraha Tecnology yaitu Bapak Edi Prahara Romong dan Ibu Eny

lik
sedangkan penggugat saksi yang mewakili;
- Bahwa di Dinas Tenaga Kerja di sepakati nilai premi sekitar lebih dari
am

ub
Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) dan kurang dari
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah) dan pembayaran akan dibayarkan
ep
secara tunai di depan Dinas Tenaga Kerja sekitar tanggal 2 Mei 2019;
k

- Bahwa karena pada tanggal 2 Mei 2019 yang telah disepakati tersebut
ah

saksi berada di luar kota kemudian saksi menelepon pihak Dinas Tenaga
R

si
Kerja dan pihak PT. Prabanugraha Tecnology bahwa pertemuan tersebut
bisa ditunda ke tanggal 6 Mei 2019 berhubung saksi sedang berada diluar

ne
ng

kota dan para pihak setuju saja dan sampai tanggal 6 Mei 2019 PT.
Prabanugraha Tecnology tidak memenuhi kesepakatan tersebut kemudian

do
gu

saksi menelepon pihak PT. Prabanugraha Tecnology dan pihak PT.


Prabanugraha Tecnology akan membayar nya setelah Hari Raya dan
setelah kami tunggu sampai Hari raya pun dari pihak PT. Prabanugraha
In
A

Tecnology tidak memenuhi kesepakatan yang telah kami buat di Dinas


Tenaga Kerja tersebut karena tidak ada respon dari pihak PT.
ah

lik

Prabanugraha Tecnology atas kesepakatan tersebut sampai hari Raya


maka dari itu penggugat mengajukan gugatan ke pengadilan;
m

ub

- Bahwa pada saat mediasi di Dinas Tenaga Kerja dari pihak PT.
Prabanugraha Tecnology tidak ada yang membantah kalo mereka bukan
ka

mewakili dari pihak PT. Prabanugraha Tecnology atau perusahaan lainnya;


ep

- Bahwa pada saat mediasi di Dinas Tenaga Kerja mereka yang mewakili
ah

pihak PT. Prabanugraha Tecnology ada menunjukan surat Kuasa di mana


R

yang mereka lah yang mewakili pihak PT. Prabanugraha Tecnology yaitu
es

dari Kepala Bidang Humas PT. Prabanugraha Tecnology;


M

ng

on

Halaman 18 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada saat mediasi di Dinas Tenaga Kerja tidak ada membahas

R
perusahaan lain yang di bahas perusahaan PT. Prabanugraha Tecnology;

si
- bahwa saksi tidak mempunyai hubungan keluarga secara langsung

ne
ng
dengan penggugat;
- Bahwa gaji penggugat sebesar Rp6.000.000,00 (enam juta rupiah),
penggugat bekerja di PT. Prabanugraha Tecnology sekitar bulan Mei 2018

do
gu dan bekerja sekitar 7 (tujuh) bulan;
- Bahwa surat permohonan yang penggugat ajukan untuk premi kurang dari

In
A
Rp100.000.000,00 (seratus juta rupiah);
- Bahwa penggugat adalah karyawan tetap;
ah

- Bahwa Penggugat mengetahui kalo penggugat di PHK sekitar bulan

lik
januari 2019 dan penggugat ada cerita ke saksi via telepon kalau
penggugat telah di PHK dan minta tolong kemudian saksi menyuruh
am

ub
penggugat datang ke rumah dan kemudian penggugat datang ke rumah
sekitar tanggal 28 Januari 2019 dan penggugat menceritakan kepada
ep
saksi kalo penggugat telah di PHK secara sepihak, tidak ada surat PHK
k

yang dari perusahaan, di berhentikan secara lisan via telepon oleh


ah

manager Kamp yaitu bapak Aleng;


R

si
- Bahwa saksi pernah bertemu dengan namanya Abdul Hakim sebanyak 2
(dua) kali;

ne
ng

- Bahwa saat mediasi di Dinas Tenaga Kerja penggugat tidak pernah ikut,
penggugat pernah ikut 2 (dua) kali pada saat di perusahaan saja;

do
gu

- Bahwa saksi pernah melihat surat Kuasa dari Edi Prahara Romong namun
tidak secara detail siapa yang memberikan Kuasa kepada bapak Edi
Prahara Romong tersebut;
In
A

- Bahwa menurut keterangan penggugat, penggugat di berhentikan oleh


saudara Aleng, bahwa sebelumnya penggugat ada meminta ijin dengan
ah

lik

saudara Aleng untuk pulang kampung ke katingan karena natal dan Tahun
Baru terus penggugat di ijinkan lah pulang oleh saudara Aleng tersebut,
m

ub

dan sebelum tanggal 31 Desember 2018 Penggugat di telpon oleh


saudara Aleng dan menyuruh penggugat tidak usah naik lagi bekerja di
ka

Kuala Kurun karena kamu sudah diberhentikan, karena mendengar begitu


ep

kemudian tanggal 4 Januari 2019 naik ke Kuala Kurun menanyakan


ah

kepada pihak perusahaan kenapa penggugat di berhentikan dan kalopun


R

penggugat di berhentikan minta surat PHK dan premi tetapi Penggugat


es

tidak mendapatkan itu semua malah pada tanggal 20 Januari 2019


M

ng

on

Halaman 19 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
penggugat hanya dibayarkan gaji Desember 2018 saja dan penggugat

R
tidak mendapatkan premi;

si
- Bahwa Penggugat tidak memiliki perjanjian kerja dengan PT.

ne
ng
Prabanugraha Tecnology, PT tersebut juga tidak ada serikat buruhnya;
- Bahwa saksi pernah pergi kekantor PT. Prabanugraha Tecnology di jalan
Nyai Randem dan saksi hanya sampai depan saja tidak masuk ke

do
gu dalamnya, tidak ada plang yang bertuliskan PT. Prabanugraha Tecnology;
- Bahwa saksi mengetahui tentang Bukti P-1 A, P-1 B, P-2 karena saksi ikut

In
A
dalam mediasi tersebut yang berlangsung di Kantor Tenaga Kerja dan
untuk bukti P-3 A, P-3 B, P-4 A, P-4 B, dan P-4 C saksi tidak
ah

mengetahuinya;

lik
- Bahwa saksi tidak pernah mengetahui ataupun melihat semua bukti yang
Tergugat ajukan dipersidangan;
am

ub
Menimbang bahwa untuk menguatkan dalil jawabannya, Tergugat telah
mengajukan saksi-saksi yang memberikan keterangan dibawah sumpah pada
ep
pokoknya sebagai berikut:
k

1. Saksi DJUNII ALIAS ALENG ANAK DARI ALM ANANG ALUS, memberikan
ah

keterangan yang pada pokoknya:


R

si
- Bahwa saksi bekerja sebagai manajer Kamp di PT. Wahana Andalan
Subur, contoh pekerja borongan seperti tebang Singso;

ne
ng

- Bahwa Penggugat bekerja sebagai mandor dan saksi kenal dengan


Penggugat;

do
gu

- Bahwa di PT. Wahana Andalan Subur tidak ada pesangon;


- Bahwa Penggugat mendapat gaji bulanan, Penggugat bekerja
selama 5 (lima) bulan;
In
A

- Bahwa saksi tidak pernah memberhentikan penggugat;


- Bahwa selama saksi sebagai Manajer Kamp dan selama saksi
ah

lik

sebagai atasan penggugat, penggugat sering pulang tanpa pernah minta


ijin dengan saksi sebagai manajer sampai pernah penggugat pulang
m

ub

dengan menggunakan eksavator tanpa seijin saksi, padahal ada mobil


yang membawa karyawan pulang dari kamp sampai eksavator yang
ka

penggugat gunakan tersebut rusak;


ep

- Bahwa ada 6 (enam) mobil yang disediakan perusahaan untuk


ah

mengangkut karyawannya apabila mau pulang dari kamp;


R

- Bahwa saksi kenal dan mengetahui namanya Abdul Hakim, dia


es

teman saksi, Abdul Hakim kerja di PT. Wahana Andalan Subur bukan di
M

ng

PT. Prabanugraha Tecnology;


on

Halaman 20 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa masalah penggajian sepengetahuan saksi melalui admin

R
orang PT. Wahana Andalan Subur;

si
- Bahwa PT. Prabanugraha Tecnology KSO dengan PT. Wahana

ne
ng
Andalan Subur dan PT. Wahana Andalan Subur sebagai kontraktornya;
- Bahwa saksi pekerja sebagai Penebang selalu berhubungan dengan
PT. Wahana Andalan Subur;

do
gu - Bahwa manajer sebelum saksi menjabat yaitu saudara Theodorus;
- Bahwa saksi masuk bekerja setelah saudara Theodorus keluar

In
A
sekitar akhir bulan oktober 2018;
- Bahwa penggugat masuk kerja lebih dahulu dibandingkan saksi;
ah

- Bahwa admin yang membayar gaji sepengetahuan saksi bernama

lik
sdri. Mika;
- Bahwa saksi kenal dan mengetahui yang namanya Maryono, posisi
am

ub
Maryono di perusahaan sebagai bagian sparepart, mendata sparepart
yang keluar masuk di kamp;
ep
- Bahwa ada 3 (tiga) kamp disana yaitu Kamp. Tondan, kamp. Blok
k

dan kamp Tombon. Kamp yang sebagai base camp yaitu kamp tondan;
ah

- Bahwa posisi penggugat di kamp blok;


R

si
- Bahwa dilokasi tempat saksi bekerja ada tulisan /plang PT.
Prabanugraha Tecnology;

ne
ng

- Bahwa kantor yang ada di jalan Nyai Rendem itu kantor PT. Wahana
Andalan Subur bukan kantor PT. Prabanugraha Tecnology, saksi sering

do
gu

kesana;
- Bahwa sdr. Theodorus manajer PT. Wahana Andalan Subur dan di
gaji oleh PT. Wahana Andalan Subur, saksi kenal dengan sdr. Theodorus
In
A

selama 6 (enam) bulan;


- Bahwa penggajian PT. Wahana Andalan Subur tidak menggunakan
ah

lik

slip gaji yang berformat yang mereka gunakan hanya berupa kwintasi yang
dijual di pasar;
m

ub

- Bahwa tidak ada karyawan PT. Prabanugraha Tecnology di lokasi


tempat saksi bekerja;
ka

- Bahwa saksi kenal dan mengetahui namanya Eny Marlina dan E.F.
ep

Romong, S.H., mereka bekerja di PT. Wahana Andalan Subur;


ah

- Bahwa sdr. E.F. Romong, S.H tidak pernah pindah kerja ke


R

perusahaan lain;
es

- Bahwa sdr. Tekman Salim adalah direktur PT. Wahana Andalan


M

ng

Subur;
on

Halaman 21 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kantor yang di jalan Nyai Rendem tersebut ada 4 perusahaan

R
yaitu PT. Wahana Andalan Subur, PT. Taman Raja, PT. Ranau Abadi Nusa

si
dan PT. Manorang Logging Indu. Tidak ada plang bertuliskan PT.

ne
ng
Prabanugraha Tecnology;
- Bahwa saksi tidak mengetahui kalo E.F. Romong, S.H ada
menandatangani kesepakatan dengan penggugat tersebut;

do
gu - Bahwa saksi tidak pernah melihat dan mengetahui bagaimana
bentuk dan warna stempel PT. Prabanugraha Tecnology;

In
A
- Bahwa saksi di rekrut oleh pemilik langsung PT. Wahana Andalan
Subur;
ah

- Bahwa Penggugat mendapatkan gaji bulanan, sepengetahuan saksi

lik
penggugat di gaji oleh PT. Wahana Andalan Subur;
- Bahwa saksi tidak pernah mendengar masalah premi bahkan saksi
am

ub
pun tidak mendapatkan premi;
- Bahwa PT. Wahana Andalan Subur melakukan perekrutan karyawan
ep
sendiri, sumber daya manusia yang mengelola adalah PT. Wahana
k

Andalan Subur;
ah

- Bahwa sampai sekarang penggugat tidak ada surat penghentian,


R

si
yang mengeluarkan surat penghentian adalah admin;
- Bahwa perjanjian antara PT. Wahana Andalan Subur dengan PT.

ne
ng

Prabanugraha Tecnology dimulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2018,


perjanjian dalam penebangan kayu;

do
gu

- Bahwa di lokasi tempat saksi bekerja ada tulisan PT. Prabanugraha


Tecnology;
- Bahwa saksi tidak dapat membedakan mana karyawan PT.
In
A

Prabanugraha Tecnology dan mana karyawan PT. Wahana Andalan Subur;


- Bahwa sepengetahuan saksi sekarang tidak ada penebangan kayu
ah

lik

lagi;
2.Saksi MURIS U HANYI ANAK DARI MUNAN HANYI, memberikan keterangan
m

ub

yang pada pokoknya:


- Bahwa saksi kenal dengan penggugat, penggugat bekerja di kamp blok;
ka

- Bahwa yang mempunyai HPH adalah PT. Prabanugraha Tecnology dan


ep

PT. Wahana Andalan Subur sebagai kontraktornya;


ah

- Bahwa saksi tidak mengetahui kenapa penggugat di berhentikan, saksi


R

tidak mengetahui masalah pemecatan terhadap penggugat;


es

- Bahwa saksi terima gaji bulanan, kalo masalah gaji penggugat saksi tidak
M

ng

mengetahui apa dibayar bulanan atau tidak;


on

Halaman 22 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa biasanya saksi terima gaji di Lok on dan dibayar oleh sdri. Mika

R
dan sdr. Maryono;

si
- Bahwa Maryono bekerja dulunya di bagian sparepart;

ne
ng
- Bahwa saksi pernah mengetahui dan pernah melihat bukti P-4
sepengetahuan saksi itu format gaji pada jaman Theodorus dan Maryono;
- Bahwa saksi bekerja di PT. Wahana Andalan Subur;

do
gu - Bahwa saksi direkrut langsung oleh Ownernya PT. Wahana Andalan Subur
yaitu Bapak Tekman Salim dan saksi bekerja sebagai Humas di PT.

In
A
Wahana Andalan Subur;
- Bahwa saksi bekerja di PT. Wahana Andalan Subur sejak tahuan 2015
ah

sekitar bulan Juni;

lik
- Bahwa saksi yang memiliki alat di lapangan yaitu PT. Wahana Andalan
Subur;
am

ub
- Bahwa saksi penggugat adalah orang timur;
- Bahwa saksi tidak mengetahui kapan penggugat masuk kerja;
ep
- Bahwa saksi kenal dan mengetahui namanya Theodorus Janum;
k

- Bahwa yang mengganti sdr. Theodorus adalah sdr. Aleng;


ah

- Bahwa masalah perekrutan karyawan saksi tidak mengetahuinya;


R

si
- Bahwa sdr. Theodorus masuk akhir 2016 mengganti sdr. Hekwa sampai
dengan tahun 2018;

ne
ng

- Bahwa sempat Sdr. Maryono dan sdri. Resti. sempat membantu di bagian
keuangan pada jaman Theodorus;

do
gu

- Bahwa saksi pada jamannya sdr. Aleng bagian keuangannya sdri. Mika;
- Bahwa saksi tidak mengetahui dimana kantor PT. Prabanugraha
Tecnology;
In
A

- Bahwa masalah urusan gaji penggugat saksi tidak mengetahui;


- Bahwa masalah bentuk slip gaji yang dikeluarkan PT. Prabanugraha
ah

lik

Tecnology saksi tidak mengetahuinya;


- Bahwa ada tulisan atau plang PT. Prabanugraha Tecnology dikamp;
m

ub

- Bahwa sebelum tahun 1999 sampai dengan 2000 PT. Prabanugraha


Tecnology pernah melakukan penebangan tetapi sempat berhenti dan
ka

sekitar tahun 2001 mulai lagi bekerja;


ep

- Bahwa saksi bekerja setelah PT. Wahana Andalan Subur masukin alat;
ah

- Bahwa kerjaan Humas sebagai penghubung perusahaan dengan


R

masyarakat sekitarnya bukan menyangkut masalah pekerja;


es
M

ng

on

Halaman 23 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa PT. Wahana Andalan Subur sudah berhenti tapi masih ada

R
penebangan kayu antara 1 dan 2 bulan ini dan juga masih ada perakitan

si
kayu;

ne
ng
- Bahwa PT. Wahana Andalan Subur sudah habis kontraknya tahun 2019
tapi masih ada perakitan, sekarang masih ada sekitar 20 (dua puluh)
pekerja disana;

do
gu - Bahwa Saksi tidak memiliki surat perjanjian kerja hanya surat tugas saja,
gaji pokok saksi Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dan saksi

In
A
juga dapat pengawalan perakitan;
- Bahwa bapak Tekman Salim lah pemilik PT. Wahana Andalan Subur;
ah

- Bahwa bapak Paidi beliau bagian personalia yang menangani masalah

lik
karyawan;
- Bahwa duluan keluar penggugat dibandingkan sdr. Paidi;
am

ub
- Bahwa saksi tidak pernah dengar dan mengetahui masalah adanya surat
peringatan yang pernah dikeluarkan pada jaman sdr. Paidi dan Imam;
ep
- Bahwa saksi ketemu penggugat terakhit akhir Desember 2018;
k

Menimbang bahwa para pihak telah mengajukan kesimpulannya;


ah

Menimbang bahwa para pihak menyatakan tidak ada lagi hal-hal yang
R

si
akan diajukan dan mohon putusan;
Menimbang bahwa untuk menyingkat putusan, segala sesuatu yang

ne
ng

termuat dalam berita acara persidangan dianggap telah termuat dan menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dengan putusan ini;

do
gu

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


DALAM PROVISI
Menimbang, bahwa Penggugat didalam gugatannya mengajukan tuntutan
In
A

provisi sebagai berikut:


- Bahwa Tergugat tidak memenuhi dan memberikan hak-hak Penggugat
ah

lik

sebagaimana dalam Surat Perjanjian Bersama tanggal 23 April 2019 hingga


gugatan ini daftarkan sementara dalam Surat Pejanjian Bersama tanggal 23
m

ub

April 2019 Uang Kompensasi PHK Penggugat sebesar Rp. 62.554.508,- (Enam
Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan Rupiah)
ka

sehingga Tergugat berkewajiban memberikan hak-hak Tegugat dengan Rincian


ep

Upah @ Bulan Rp. 6.000.000,- dihitung sejak Bulan Januari 2019 sampai
ah

dengan Bulan Agustus 2019 sebesar Rp. 6.000.000,- x 8 (delapan) Bulan = Rp.
R

48.000.000,- (Empat Puluh Delapan Juta Rupiah);


es

Menimbang, bahwa dalam jawabannya Tergugat tidak menjawab mengenai


M

ng

tuntutan provisi yang diajukan Penggugat dalam gugatannya;


on

Halaman 24 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim mencermati dengan seksama,

R
tuntutan provisi Penggugat tidak memenuhi ketentuan Pasal 155 ayat (3) Undang-

si
undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan menyatakan ” Pengusaha

ne
ng
dapat melakukan penyimpangan terhadap ketentuan sebagaimana dimaksud ayat
(2) berupa tindakan skorsing kepada pekerja/buruh yang sedang dalam proses
pemutusan hubungan kerja dengan tetap wajib membayar upah beserta hak-hak

do
gu
lainnya yang biasa diterima pekerja/buruh” dan fakta di persidangan Tergugat
tidak melakukan skorsing kepada Penggugat sehingga tuntutan provisi

In
A
Penggugat tidak memenuhi ketentuan Pasal 96 ayat (1) dan ayat (2) Undang-
Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan
ah

Industrial yang mengatur tentang menjatuhkan putusan sela berupa perintah

lik
kepada pengusaha untuk membayar hak-hak lainnya yang biasa diterima oleh
pekerja, karena tuntutan provisi Penggugat tidak beralasan menurut hukum
am

ub
dengan demikian harus dinyatakan ditolak;
ep
DALAM EKSEPSI
k

Menimbang, bahwa Tergugat didalam jawabannya telah mengajukan


ah

Eksepsi yang pada pokoknya sebagai berikut:


R

si
- Bahwa penggugat bukanlah pihak yang berhak/tidak punya kualitas untuk
mengajukan gugatan aquo (gemis aan hoe danig heid) karena penggugat

ne
ng

dengan tergugat tidak pernah melakukan/perjanjian kerja/perbuatan yang


merugikan penggugat. Gugatan Penggugat salah alamat melakukan gugatan

do
gu

kepada Tergugat, seharusnya yang ditarik sebagai Tergugat adalah PT.


Wahana Andalan Subur selaku pelaksana dan penanggung jawab atas
semua kegiatan dilapangan maupun permasalahan hukum yang timbul
In
A

karena kegiatan dilapangan berdasarkan Kerja Sama Operasional (KSO)


yang telah ditandatangani PT. Pabanugraha Technology (Tergugat) dengan
ah

lik

PT. Wahana Andalan Subur;


- Bahwa gugatan yang diajukan penggugat tidak jelas, kabur serta tidak
m

ub

tertentu (exceptio obscuur libelum). Dasar gugatan tidak menggambarkan


suatu peristiwa atau perbuatan Tergugat yang dapat dikwalifikasi sebagai
ka

suatu Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatigedaad) atau perbuatan


ep

Wanprestasi, dalam gugatan Penggugat tidak tampak perbuatan sebagai


ah

kejadian yang riil / materiil dari Tergugat, yang dipandang telah merugikan
R

Penggugat serta merta tidak menyebutkan perbuatan apa yang telah


es

dilakukan oleh Tergugat kepada Penggugat, dalam gugatan penggugat


M

ng

menerangkan sebagai karyawan Tergugat semenjak tanggal 22 Mei 2018


on

Halaman 25 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dan telah di PHK oleh Tergugat tanggal 31 Desember 2018 melalui via

R
telephon. Tergugat tidak pernah melakukan perjanjian kerja dengan

si
Penggugat apalagi memberhentikan Penggugat dari pekerjaan, sehingga

ne
ng
sangat beralasan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi tersebut, Penggugat menanggapi
dalam Repliknya pada pokoknya sebagai berikut:

do
gu - Bahwa Tergugat ingin mengesampingkan menghindar dari kewajiban
Tergugat atas Perjanjian Bersama tanggal 23 April 2019 antara Penggugat

In
A
dan Tergugat dengan menghadirkan mitra kerja Tergugat (PT. Wahana
Andalan Subur);
ah

- Bahwa Tergugat tidak konsisten atas proses penyelesaian perselisihan

lik
hubungan industrial yang mana telah terbit Risalah Mediasi dan Perjanjian
bersama antara Penggugat dengan Tergugat;
am

ub
- Bahwa perselisihan hubungan industrial adalah perbedaan pendapat yang
mengakibatkan pertentangan antara pengusaha atau gabungan pengusaha
ep
dengan pekerja/buruh atau serikat pekerja karena adanya perselisihan
k

mengenai hak, perselisihan kepentingan , perselisihan pemutusan hubungan


ah

kerja dan perselisihan antar serikat pekerja/serikat buruh dalam satu


R

si
perusahaan sehingga jelas secara hukum legal standing Penggugat dalam
perkara PHI sesuai Ketentuan UU RI Nomor 2 tahun 2004 tentang

ne
ng

Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial;


Menimbang, bahwa terhadap eksepsi dan tanggapannya tersebut, Majelis

do
gu

Hakim memberikan pertimbangan sebagai berikut:


Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi Gemis Aan Hoe Daning Heid
Majelis Hakim berpendapat berdasarkan bukti P-1A tentang Risalah Mediasi
In
A

Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial antara Perusahaan. PT.


Prabunugraha Tehcnology dengan NIKO RIAN HEPAT tanggal 01 April 2019 di
ah

lik

Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah, bukti P-1B
tentang Risalah Mediasi Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial Tergugat
m

ub

antara PT. Prabanugraha Tecnology dan Niko Rian Hepat tanggal 23 April 2019 di
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Propinsi Kalimantan Tengah, bukti P-2
ka

tentang perjanjian bersama melalui mediasi tanggal 23 April 2019 antara EDI
ep

PRAHA ROMONG (EF.ROMONG,SH) jabatan Kepala Bagian Humas yang


ah

bertindak untuk dan atas nama PT. Prabunugraha Tehcnology beramat Jl. Nyai
R

Rendem Nomor 34 Kota Palangka Raya Prov. Kalimatan Tengah sebagai pihak
es

Pertama dan GREGORIUS DONI SENUN Jabatan Ketua Dewan Pengurus Pusat
M

ng

Paguyuban Keluarga Flobamora beralamat Jl. Temanggung Tilung XII Nomor 35


on

Halaman 26 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
RT/TE 001/008 Kel/Desa Menteng Kecamatan Jekan Raya Kota Palangka Raya

R
Prov. Kalimantan Tengah bertindak untuk dan atas nama NICO RIAN HEPAT

si
sebagai Penggugat , dengan demikian telah terbukti sejak proses penyelesaian

ne
ng
perselisihan hubungan industrial ditingkat Mediasi adalah perselisihan antara
PT. Prabunugraha Tehcnology (Tergugat) dengan Pengugat (NICO RIAN
HEPAT) bukan perselisihan antara PT.Wahana Andalan Subur dengan

do
gu
Penggugat (NICO RIAN HEPAT), dan sejak proses mediasi sampai dengan
terbitnya Perjanjian bersama tertanggal 23 April 2019 telah diakui oleh Tergugat

In
A
bahwa Penggugat adalah karyawan Tergugat (PT. Prabunugraha Tehcnology)
yang akan dibayarkan hak-haknya akibat pengakhiran hubungan kerja
ah

kompensasi sebesar Rp.62.554.508 ,- (enam puluh dua juta lima ratus lima puluh

lik
empat ribu lima ratus delapan rupiah), Majelis Hakim berpendapat proses
Mediasi adalah merupakan rangkaian satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam
am

ub
hal Penggugat mengajukan gugatan Aquo yang secara hukum karena ada
kesepakatan Perjanjian Bersama tertanggal 23 April 2019 antara Penggugat
ep
dengan Tergugat telah membuktikan Penggugat adalah karyawan Tergugat (PT.
k

Prabunugraha Technology) bukan karyawan PT.Wahana Andalan Subur, sehingga


ah

penggugat berhak untuk mengajukan gugatan aquo (gemis aan hoe danig heid)
R

si
kepada Tergugat oleh karena eksepsi Tergugat tidak beralasan hukum maka
haruslah dinyatakan ditolak;

ne
ng

Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi Obscuur Libel Majelis Hakim


berpendapat dengan adanya bukti P-2 tentang perjanjian bersama melalui

do
gu

mediasi tanggal 23 April 2019 antara EDI PRAHA ROMONG (EF.ROMONG,SH)


jabatan Kepala Bagian Humas yang bertindak untuk dan atas nama PT.
Prabunugraha Tehcnology sebagai pihak Pertama dan GREGORIUS DONI
In
A

SENUN Jabatan Ketua Dewan Pengurus Pusat Paguyuban Keluarga Flobamora


bertindak untuk dan atas nama NICO RIAN HEPAT sebagai Penggugat yang
ah

lik

menyepakati Tergugat akan membayar akibat pengakhiran hubungan kerja


kompensasi sebesar Rp.62.554.508 ,- (enam puluh dua juta lima ratus lima puluh
m

ub

empat ribu lima ratus delapan rupiah) selambat-lambatnya tanggal 2 Mei 2019
sehingga dasar Penggugat mengajukan gugatan adalah Perjanjian Bersama
ka

melalui Mediasi sesuai dengan ketentuan Pasal 13 ayat (1) Undang-undang


ep

Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial


ah

yang menegaskan ” dalam hal tercapai kesepakatan penyelesaian perselisihan


R

hubungan industrial melalui mediasi, maka dibuat perjanjian bersama yang


es

ditanda-tangani oleh Para pihak dan disaksikan oleh mediator serta didaftarkan
M

ng

di Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Wilayah hukum


on

Halaman 27 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pihak-pihak mengadakan Perjanjain Bersama untuk mendapatkam akta Bukti

R
Pendaftaran”, dan fakta dipersidangan terhadap perjanjian bersama Tergugat

si
tidak membayar kompensasi dan Perjanjian Bersamanya tidak didaftarkan ke

ne
ng
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya
sehingga tidak ada akta bukti Pendaftaran Perjanjian Bersama sebagaimana
yang diatur dalam ketentuan Pasal 13 ayat (3) a Undang Undang Nomor 2 Tahun

do
gu
2004, dengan demikian gugatan Aquo jelas, tidak kabur (exceptio obscuur
libelum) karena telah menggambarkan peristiwa hukum yaitu Tergugat tidak

In
A
melaksanakan Perjanjian Bersama melalui Mediasi tertanggal 23 April 2019, oleh
karena eksepsi Tergugat tidak beralasan hukum maka haruslah dinyatakan
ah

ditolak;

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut
diatas, Eksepsi Tergugat tidak cukup beralasan dan oleh karena itu harus
am

ub
dinyatakan ditolak seluruhnya;
ep
DALAM POKOK PERKARA
k

Menimbang, bahwa maksud dan tujuan gugatan Penggugat adalah


ah

sebagaimana diuraikan diatas;


R

si
Menimbang, bahwa dalam gugatannya Penggugat telah mendalilkan yang
pada pokoknya sebagai berikut:

ne
ng

- Bahwa Penggugat bekerja pada Tergugat sejak tanggal 22 Mei 2018


dengan Upah Rp. 6.000.000,- (Terbilang : Enam Juta Rupiah) tidak ada

do
gu

Perjanjian Kerja, tidak ada Surat Pengangkatan dan tidak diikutsertakan


dalam Program BPJS Ketenagakerjaan ;
-
In
Bahwa pada tanggal 22 Desember 2018 Penggugat Ijin Libur Hari
A

Raya Natal dan Tahun Baru 1 Januari 2019 tetapi tanggal 31 Desember
2018 Penggugat dinyatakan berhenti berkerja oleh (Tergugat) melalui via
ah

lik

Telpon dan Penggugat meminta Surat PHK namun tidak diberikan oleh
Tergugat hanya Gaji Bulan Desember 2018 yang dibayar kemudian
m

ub

Penggugat ke Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi


Kalimantan Tengah menghasilkan Risalah Mediasi Penyelesaian
ka

Perselisihan Hubungan Industrial tanggal 01 April 2019 dan tanggal 23 April


ep

2019 selanjutnya atas Risalah Mediasi Penyelesaian Perselisihan


ah

Hubungan Industrial berdasarkan Pasal 13 Ayat (1) Undang-Undang R.I No.


R

2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Hubungan Industrial Penggugat dan


es

Tergugat menandatangani Surat Perjanjian Bersama tanggal 23 April 2019


M

ng

yang menyepakati Tergugat) dan Penggugat untuk mengakhiri hubungan


on

Halaman 28 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kerja dengan dibayarkan kompensasi Penggugat sebesar 62.554.508,-

R
(Enam Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan

si
Rupiah) selambat-lambatanya tanggal 02 Mei 2019 tetapi Tergugat tidak

ne
ng
Melaksanakan Pembayaran Kompensasi PHK sehingga mengirimkan
Surat Somasi Hukum I Nomor : 001/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 7
Sptember 2019 dan Surat Somasi Hukum II Nomor : 002/LAW/SMH-

do
gu I/IX/2019 tanggal 13 Sptember 2019 kepada Tergugat namun tidak ada
jawaban mapun itikad baik dari Tergugat untuk melaksanakan Pembayaran

In
A
Kompensasi PHK kepada Penggugat hingga Surat Gugatan ini didaftarkan
ke Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka
ah

Raya;

lik
Menimbang, bahwa berdasarkan asas audi et alteram partem, terhadap
kedua belah pihak yang bersengketa telah diberikan kesempatan yang cukup dan
am

ub
seimbang dalam melakukan upaya saling mempertahankan dan membuktikan
kebenaran peristiwa ataupun dalil-dalil yang mereka ajukan sebagai sengketa di
ep
muka persidangan;
k

Menimbang, bahwa Tergugat menyangkal dalil-dalil gugatan tersebut,


ah

pada pokoknya sebagai berikut:


R

si
- Bahwa Tergugat tidak pernah melakukan perekrutan karyawan
apalagi yang melakukan kegiatan oprasional penebangan kayu adalah PT.

ne
ng

Wahana Andalan Subur sebagaimana dengan KSO antara Tergugat dengan


PT. Wahana Andalan Subur serta tidak pernah memberhentikan Penggugat

do
dan didalam mediasi antara Penggugat dengan orang yang mewakili
gu

perusahaan pada saat melakukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja dan


Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah apakah yang mewakili
In
A

perusahaan tersebut mempunyai mandat untuk mewakili perusahaan atau


tidak, karena Perusahaan Tergugat (PT. PABANUGRAHA TECHNOLOGY)
ah

lik

tidak pernah memberikan mandat ataupun surat tugas / surat kuasa dari
Direksi untuk melakukan mediasi dengan Penggugat, sehingga pernyataan
itu haruslah ditolak seluruhnya;
m

ub

- Bahwa Tergugat tidak pernah menerima somasi dari Penggugat dan


ka

tidak sesuai dengan ketentuan yang terdapat dalam Pasal 155 ayat (2) UU
ep

Ketenagakerjaaan itu sendiri dimana pengusaha maupun pekerja/buruh


harus melaksanakan kewajibannya sampai adanya putusan lembaga
ah

penyelesaian perselisihan hubungan industrial bukan masih menerima hak-


es

hak sebagai pekerja,


M

ng

on

Halaman 29 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Tergugat jelas dan nyata tidak pernah mempekerjakan

R
Penggugat di perusahaan Tergugat (yang memperkerjakan adalah PT.

si
Wahana Andalan Subur sebagaimana dengan KSO dengan PT.

ne
ng
Prabanugraha Technology) sehingga kronologis yang diuraikan oleh
Penggugat tersebut haruslah ditolak seluruhnya ;
Menimbang, bahwa yang menjadi pokok permasalahan dalam perkara ini

do
gu
adalah apakah Perjanjian Bersama melalui mediasi tertanggal 23 April 2019 antara
Penggugat dengan Tergugat yang telah memenuhi ketentuan Pasal 13 ayat (1)

In
A
ayat (3) Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial Jo Pasal 1320 KUH-Perdata Jo pasal 1338 KUH-Perdata
ah

telah dilaksanakan oleh Tergugat untuk membayar kompensasi kepada Penggugat

lik
sebesar 62.554.508,- (Enam Puluh Juta Lima Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima
Ratus Delapan Rupiah) selambat-lambatanya tanggal 02 Mei 2019?;
am

ub
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Penggugat telah disangkal oleh
Tergugat maka Majelis Hakim menetapkan beban pembuktian kepada kedua
ep
belah pihak dimana Penggugat diwajibkan membuktikan dalil gugatannya dan
k

Tergugat diwajibkan membuktikan dalil bantahannya sebagaimana ketentuan


ah

Pasal 283 RBg Jo Pasal 1865 KUH Perdata;


R

si
Menimbang, bahwa untuk menguatkan dalil gugatannya Penggugat telah
mengajukan bukti surat yang diberi tanda P-1 sampai dengan P-4C dan

ne
ng

mengajukan 2 (dua) orang saksi yang bernama SALE SIUS KOPONG dan
GREGORIUS DONI SENU sedangkan Tergugat untuk menguatkan dalil

do
gu

bantahannya telah mengajukan bukti surat yang diberi tanda T-1 sampai dengan
T-6 dan mengajukan 2 (dua) orang saksi yang bernama JUNI ALIAS ALENG dan
MURIS U HANYI ;
In
A

Menimbang, bahwa setelah mempelajari dengan teliti dan seksama dalil


gugatan serta jawab-menjawab, dihubungkan dengan bukti-bukti tulisan dari pihak-
ah

lik

pihak berperkara didapatkan fakta-fakta hukum dalam bukti P-1A Risalah Mediasi
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial antara PT. Prabanugraha
m

ub

Tecnology dan Niko Rian Hepat tanggal 1 April 2019 di Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Propinsi Kalimantan Tengah , dalam Bukti P-1B Risalah Mediasi
ka

Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial antara PT. Prabanugraha


ep

Tecnology dan Nikorian Hepat tanggal 23 April 2019 di Dinas Tenaga Kerja dan
ah

Transmigrasi Propinsi Kalimantan Tengah, dalam .Bukti P-2 Perjanjian Bersama


R

Tergugat (PT. Prabanugraha Technology) dan Penggugat (Niko Rian Hepat)


es

tanggal 23 April 2019 di Dinas Tenagakerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan


M

ng

Tengah;
on

Halaman 30 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-3A Kuasa Penggugat

R
mengirimkan Surat Somasi Hukum I Nomor 001/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 7

si
September 2019 kepada Tergugat (PT. Prabanugraha Technology) diterima dan

ne
ng
cap basah Tergugat dan . bukti P-3B Surat Somasi Hukum II Nomor :
002/LAW/SMH-I/IX/2019 tanggal 13 September 2019 kepada Tergugat (PT.
Prabanugraha Technology);

do
gu Menimbang, bahwa berdasarkan bukti P-4A Slip gaji Penggugat bulan
Agustus 2018 tanggal 5 September 2018, bukti P-4B Slip gaji Penggugat

In
A
bulan September 2018 tanggal 5 Oktober 2018, bukti P-4C Slip gaji
Penggugat bulan Oktober 2018 tanggal 5 November 2018, Majelis Hakim
ah

berpendapat dengan adanya bukti upah Penggugat yang dibayar oleh Tergugat

lik
telah terjadi hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugat yang telah
memenuhi ketentuan Pasal 1 angka 15 Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003
am

ub
tentang Ketengakerjaan yang menyatakan “hubungan kerja adalah hubungan
antara Pengusaha dengan pekerja berdasarkan perjanjian kerja yang
ep
mempunyai unsur pekerjaan, upah dan perintah”, dan Majelis Hakim
k

berkesimpulan perjanjian kerja yang dibuat antara Penggugat dengan Tergugat


ah

karena tidak ada perjanjian kerja secra tertulis maka perjanjian kerjanya
R

si
dilakukan secara lisan hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal 51 ayat (1) Undang-
undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketengakerjaan yang menyatakan

ne
ng

“perjanjian kerja dibuat secra tertulis atau lisan “ dan hal lini diperkuat oleh
keterangan saksi SALESIUS KOPONG yang menerangkan bahwa saksi dulunya

do
gu

bekerja dengan penggugat dengan menerima gaji dan slip gaji dari PT
Prabunugraha Tecnology dan selama bekerja tidak ada perjanjian kerja dan status
penggugat adalah karyawan bulanan “;
In
A

Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim memperhatikan secara seksama


tentang bukti P-2 tentang perjanjian bersama melalui mediasi tanggal 23 April
ah

lik

2019 antara EDI PRAHA ROMONG (EF.ROMONG,SH) jabatan Kepala Bagian


Humas yang bertindak untuk dan atas nama PT. Prabunugraha Tehcnology
m

ub

sebagai pihak Pertama dan GREGORIUS DONI SENUN Jabatan Ketua Dewan
Pengurus Pusat Paguyuban Keluarga Flobamora bertindak untuk dan atas nama
ka

NICO RIAN HEPAT sebagai Penggugat yang menyepakati Tergugat akan


ep

membayar akibat pengakhiran hubungan kerja kompensasi sebesar


ah

Rp.62.554.508 ,- (enam puluh dua juta lima ratus lima puluh empat ribu lima ratus
R

delapan rupiah) selambat-lambatnya tanggal 2 Mei 2019 dengan klasul


es

perjanjian bersama ini dibuat dalam keadaan sadar tanpa paksaan dari pihak
M

ng

manapun dan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab yang didasari
on

Halaman 31 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
itikad baik, maka secara hukum perjanjian Bersama melalui Mediasi telah

R
memenuhi ketentuan ketentuan Pasal 13 ayat (1) Undang-undang Nomor 2

si
Tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial yang

ne
ng
menegaskan ” dalam hal tercapai kesepakatan penyelesaian perselisihan
hubungan industrial melalui mediasi, maka dibuat perjanjian bersama yang
ditanda-tangani oleh Para pihak dan disaksikan oleh mediator serta didaftrarkan

do
gu
di Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Wilayah hukum
pihak-pihak mengadakan Perjanjian Bersama untuk mendapatkam akta Bukti

In
A
Pendaftaran”, dan ketentuan Pasal 13 ayat (3) Undang Undang Nomor 2 Tahun
2004 yang menegaskan perjanjian bersama yang telah didaftarkan diberikan akta
ah

bukti pendaftaran dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian

lik
bersama dan faktanya Perjanjian Bersama melalui tingkat Mediasi tidak
didaftarkan oleh Tergugat karena isi dari Perjanjian Bersama tersebut tidak
am

ub
dilaksanakan oleh Tergugat;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim berpendapat terhadap bunyi perjanjian
ep
bersama antara Penggugat dengan Tergugat Melalui Mediasi tertanggal 23 April
k

2019 telah memenuhi ketentuan Pasal 1320 KUH- Perdata tentang syarat sahnya
ah

perjanjian yaitu :
R

si
1. Adanya kata sepakat bagi mereka yang mengikatkan diri;
2. Kecakapan para pihak untuk membuat suatu perjanjian;

ne
ng

3. Suatu Hal tertentu


4. Suatu sebab ( Causa ) yang halal

do
gu

Menimbang, bahwa terbukti perjanjian bersama ini dibuat dalam keadaan


sadar tanpa paksaan dari pihak manapun dan dilaksanakan dengan penuh rasa
tanggung jawab yang didasari itikad baik, sehingga perjanjian Bersama Melalui
In
A

Mediasi tertanggal 23 April 2019 yang telah memenuhi ketentuan Pasal 1320
KUH-Perdata maka berakibat hukum semua perjanjian yang dibuat antara
ah

lik

penggugat dengan Tergugat secara sah berlaku sebagai Undang-Undang bagi


yang membuatnya vide Pasal 1338 KUH-Perdata adalah sah dan mengikat demi
m

ub

hukum, sehingga beralasan hukum Tergugat harus melaksanakan Perjanjian


Bersama Melalui Mediasi yang berbunyi :
ka

ep

1. Bahwa PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA sepakat mengakhiri


hubungan kerja;
ah

2. Bahwa PIHAK PERTAMA akan membayarkan kompensasi PHK


R

kepada PIHAK KEDUA dengan nilai sebesar Rp.62.554.508 (enam puluh


es
M

dua juta lima ratus lima puluh empat ribu lima ratus delapan rupiah).
ng

Pembayaran akan dilakukan dengan cara tunai dan langsung kepada PIHAK
on

Halaman 32 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
KEDUA selambat-lambatnya tanggal 02 Mei 2019 di bidang Hubungan

R
Industrial dan Jamsostek Dinas Tenaga Kerja dan Tranmigrasi Provinsi

si
Kalimantan Tengah;

ne
ng
3. Bahwa dengan ditanda-tangani Perjanjian Bersama ini oleh Para
pihak dan nilai dimaksud pada poin 2 diatas benar sudah dibayarkan maka
perselisihan ini selesai;

do
gu 4. Bahwa para pihak tidak akan melakukan tuntutan dan atau saling
melakukan tuntutan dalam bentuk apapun baik pidana maupun perdata

In
A
terkait perselisihan dikemudian hari;
Menimbang, bahwa demi adanya kepastian hukum bagi kedua belah
ah

pihak karena didalam pelaksanaan perjanjian bersama kompensasi yang yang

lik
harus dibayar Tergugat kepada Penggugat selambat-lambatnya tanggal 02 Mei
2019 dan dari segi waktu hal tersebut sudah melewati batas, Tergugat tidak
am

ub
melaksanakan isi perjanjian bersama melalui mediasi sampai dengan Penggugat
mengajukan gugatan Aquo yang diperkuat dengan keterangan saksi GEGORIUS
ep
DONI SENU yang menerangkan bahwa saksi adalah Kuasa Penggugat pada
k

proses Mediasi yang telah disepakati antara Penggugat dengan Tergugat akan
ah

membayar kompensasi secara tunai didepan Dinas Tenaga Kerja tanggal 2 Mei
R

si
2019 tetapi sampai dengan tanggal 6 Mei 2019 tidak dilaksankan sehingga
Penggugat mengajukan gugatan ke pengadilan Hubungan Industrial

ne
ng

, dengan demikian demi hukum Vide Pasal 1320 KUH-Perdata Jo Pasal 1338
KUH-Perdata haruslah Tergugat melaksanakan Perjanjian Bersama melalui

do
gu

Mediasi tertanggal 23 April 2019 terhitung sejak putusan diucapkan;


Menimbang, bahwa terhadap bukti –bukti yang diajukan Tergugat bukti T-
1 sampai dengan T-6 dan keterangan saksi yang diajukan oleh Tergugat karena
In
A

telah dipertimbangkan oleh Majelis Hakim bahwa hubungan kerja antara


Penggugat dengan Tergugat telah terbukti dalam bukti P-2 tentang Perjanjian
ah

lik

Bersama melalui Mediasi tanggal 23 April 2019 hubungan kerja antara Penggugat
dengan Tergugat PT. Prabunugraha Technology yang diperkuat dangan bukti P-
m

ub

4A sampai dengan P-4 C tentang slip gaji Penggugat yang dibayar oleh Tergugat
bukan dibayar dengan PT. Wahana Andalan Subur, oleh karena itu beralasan
ka

hukum haruslah bukti T-1 sampai dengan T-6 dikesampingkan;


ep

Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 2 (dua) yang menuntut


ah

Tergugat untuk membayar upah Proses Penyelesaian kepada Penggugat yaitu


R

gaji/upah dari Bulan Januari 2019 sampai dengan Bulan Juni 2019 dengan rincian
es

perhitungan 6 Bulan X Rp. 6.000.000,- = Rp. 36.000.000,- (Tiga Puluh Enam Juta
M

ng

Rupiah), Majelis Hakim telah mempertimbangkan tuntutan Penggugat tidak


on

Halaman 33 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memenuhi ketentuan Pasal 155 ayat (3) Undang-undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang

R
Ketenagakerjaan menyatakan ” Pengusaha dapat melakukan penyimpangan terhadap

si
ketentuan sebagaimana dimaksud ayat (2) berupa tindakan skorsing kepada
pekerja/buruh yang sedang dalam proses pemutusan hubungan kerja dengan tetap wajib

ne
ng
membayar upah beserta hak-hak lainnya yang biasa diterima pekerja/buruh” jo ketentuan
Pasal 96 ayat (1) dan ayat (2) Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang

do
gu
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, dengan demikian Petitum angka 2 (dua)
haruslah ditolak;
Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 3 (tiga) yang menuntut

In
A
menyatakan dan menghukum Tergugat membayar kerugian Materiil yang dialami
oleh Penggugat sebesar Rp. 62.554.508,- (Terbilang : Enam Puluh Juta Lima
ah

Ratus Lima Puluh Empat Ribu Lima Ratus Delapan Rupiah), Majelis Hakim telah

lik
mempetimbangkan Perjanjian Bersama melalui Mediasi tanggal 23 April 2019
telah memenuhi kentuan Pasal 3 ayat (1) dan ayat (3) Undang-undang Nomor 2
am

ub
Tahun 2004 tentang penyelesaian Perselisihan hubungan Industrial yang isinya
telah memenuhi ketentuan pasal 1320 KUHP-Perdata Jo Pasal 1338 KUH-
ep
Perdata telah sah dan mengikat demi hokum, sehingga Tergugat harus
k

melaksanakan bunyi Pasal 2 Perjanjian Bersama melalui Mediasi tertanggal 23


ah

April 2019 yang berbunyi bahwa PIHAK PERTAMA akan membayarkan


R

si
kompensasi PHK kepada PIHAK KEDUA dengan nilai sebesar Rp.62.554.508
(enam puluh dua juta lima ratus lima puluh empat ribu lima ratus delapan rupiah)

ne
ng

terhitung sejak putusan diucapkan, oleh karena itu petitum angka 3 haruslah
dinyatakan dikabulkan;

do
Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 4 (empat) yang menuntut
gu

menghukum Tergugat membayar kerugian Immateriil yang dialami oleh Penggugat


sebesar Rp. 48.000.000,- (Empat Puluh Delapan Juta Rupiah), Majelis Hakim
In
A

berpendapat karena Penggugat didalam membuktikan dalil gugatannya


khususnya tentang kerugian materiil dan In materiil ternyata setelah memeriksa
ah

lik

bukti-bukti yang diajukan Penggugat tersebut tidak ada yang mendukung dalil
kerugian tersebut dengan kata lain Penggugat tidak dapat membuktikan dalil
m

gugatannya sehingga petitum angka 4 (empat) harus dinyatakan ditolak;


ub

Menimbang, bahwa terhadap petitung angka 5 (lima) yang menuntut


ka

menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir Beslag) yang


ep

diletakkan dalam pemeriksaan perkara ini, Majelis Hakim berpendapat oleh


karena terhadap tuntutan sita tersebut tidak diikuti bukti-bukti yang sah menurut
ah

hukum maka petitum angka 5 haruslah dinyatakan ditolak;


es

Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 6 (enam) yang menuntut


M

ng

Tergugat untuk membayar uang paksa (dwangsom) kepada Penggugat sebesar


on

Halaman 34 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp. 1.000.000. (satu juta rupiah) untuk setiap hari keterlambatan atas pelaksanaan

R
isi putusan perkara a quo Majelis Hakim berpendapat uang paksa tidak berlaku

si
terhadap tindakan untuk membayar sejumlah uang Vide Pasal 259 RBg Jo

ne
ng
Putusan Mahkamah Agung RI No.791 K/SIP/1978, oleh karenanya petitum angka
6 haruslah dinyatakan ditolak;
Menimbang, bahwa terhadap petitum angka 7 (tujuh) yang menuntut

do
gu
putusan ini didasarkan pada bukti-bukti autentik yang tidak terbantahkan maka
bisa diputus secara serta merta putusan ini dapat dijalankan terlebih dahulu

In
A
(uitvoerbaar bij voorraad) meskipun ada upaya hukum perlawanan (verzet),
banding maupun kasasi, Majelis Hakim berpendapat tuntutan tersebut tidak
ah

didasarkan Pasal 191 RBg HIR Jo Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor 3 tahun

lik
2000 tentang Putusan Serta Merta (Uitvoerbaar bij voorraad) dan Provisionil Jo
Surat Edaran Mahkamah Agung Nomor: 4 tahun 2001 tentang Permasalahan
am

ub
Putusan Serta Merta dan Provisionil permohonan putusan serta merta (uitvoerbaar
bij voorraad) oleh karenanya petitum angka 7 haruslah dinyatakan ditolak;
ep
Menimbang, bahwa tentang petitum angka 8 (delapan) memerintahkan
k

Tergugat untuk patuh dan taat terhadapap putusan ini, Majelis Hakim telah
ah

mempertimbangkan Tergugat diharuskan membayar kompensasi kepada


R

si
Penggugat sesuai dngan Perjanjian Bersama melalui Mediasi tertanggal 23 April
2019 sebesar Rp. 62.554.508,- (enam puluh dua juta lima ratus lima puluh empat

ne
ng

ribu lima ratus deapan rupiah) terhitung sejak putusan diucapkan, sehingga
Tergugat haruslah melaksankan putusan Aquo, dengan demikian petitum angka

do
gu

8 haruslah dinyatakan dapat dikabulkan;


Menimbang,bahwa terhadap petitun angka 9 (Sembilan) yang menuntut
menghukum Tergugat untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul., Majelis
In
A

Hakim berpendapat karena nilai gugatan Penggugat dibawah


Rp.150.000.000,- (seratus lima puluh juta) maka sesuai dengan ketentuan
ah

lik

Pasal 58 Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian


Perselisihan Hubungan Industrial biaya perkara dibebankan kepada negara
sebesar Rp406.000,00 (empat ratus enam ribu rupiah) dengan demikian petitum
m

ub

angka 9 (sembilan) beralasan hukum haruslah dinyatakan ditolak;


ka

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di


ep

atas, Majelis Hakim berpendapat bahwa gugatan Penggugat haruslah dikabulkan


sebagian dan menyatakan menolak untuk selain dan selebihnya yang untuk
ah

selengkapnya sebagaimana tertera dalam amar putusan;


es

Memperhatikan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang


M

ng

Ketenagakerjaan Jo Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian


on

Halaman 35 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perselisihan Hubungan Industrial serta peraturan perundang-undangan lainnya

R
yang bersangkutan;

si
MENGADILI

ne
ng
DALAM PROVISI :
- Menyatakan menolak Provisi Penggugat;
DALAM EKSEPSI

do
gu
- Menyatakan menolak Eksepsi Tergugat untuk seluruhnya;
DALAM POKOK PERKARA

In
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
A
2. Menyatakan Perjanjian Bersama Melalui Mediasi antara Penggugat
dengan Tergugat telah memenuhi ketentuan Pasal 13 ayat (1) dan ayat (3)
ah

lik
Undang-undang Nomor 2 tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan
Hubungan Industrial Jo Pasal 1320 KUH-Perdata Jo Pasal 1338 KUH –
am

ub
Perdata adalah sah dan mengikat demi hukum;
3. Menghukum Tergugat untuk melaksanakan Perjanjian Bersama
Melalui Mediasi tertanggal 23 April 2019 kepada Penggugat terhitung sejak
ep
k

putusan diucapkan;
ah

4. Menghukum Tergugat untuk membayar Kompensasi kepada


R

si
Penggugat sebesar. Rp. 62.554.508,- (enam puluh dua juta lima ratus lima
puluh empat ribu lima ratus delapan rupiah) secara tunai;

ne
ng

5. Menolak gugatan Penggugat selain dan selebihnya;


6. Membebankan biaya perkara kepada negara sebesar

do
Rp406.000,00 (empat ratus enam ribu rupiah);
gu

Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim


In
A

Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Palangka Raya, pada


hari Senin, tanggal 23 Desember 2019, oleh kami, DIAN KURNIAWATI, S.H., M.H.
ah

lik

sebagai Hakim Ketua, ALIAMAN PURBA,S.E., M.H. dan Drs.NUR INSAN,


masing-masing Hakim Ad-hoc sebagai Hakim Anggota, yang ditunjuk
berdasarkan Surat Penetapan Ketua Pengadilan Hubungan Industrial pada
m

ub

Pengadilan Negeri Palangka Raya Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk tanggal 30


ka

September 2019, putusan tersebut diucapkan pada hari SENIN tanggal 6


ep

JANUARI 2020 dalam persidangan terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua dengan
dihadiri oleh Para Hakim Anggota tersebut, dibantu TATY,SH., Panitera Pengganti
ah

dan dihadiri Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat.


es
M

ng

on

Halaman 36 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Hakim-Hakim Anggota, Hakim Ketua,

si
ne
ng
Drs. NUR INSAN DIAN KURNIAWATI, S.H., M.H.

do
gu

In
A
ALIASMAN PURBA,SE., M.H.
ah

lik
Panitera Pengganti,
am

ub
ep
TATY,SH
k
ah

si
ne
ng

Perincian Biaya :
1.Materai : Rp. 6.000,00

do
gu

2.Redaksi : Rp.
3.Proses : Rp.
4.PNBP : Rp.
In
A

5.Panggilan : Rp.400.000,00
Rp.406.000,00 (empat ratus enam ribu rupiah).
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 37 dari 37 Putusan Nomor 14/Pdt.Sus-PHI/2019/PN Plk


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37

Anda mungkin juga menyukai