Anda di halaman 1dari 3

RANGKUMAN MATERI

RETORIKA KELAS XI

Guru Pengampu:

Hendra, M.Pd

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


KANTOR CABANG DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN PANDEGLANG PROVINSI BANTEN
SMA MATHLA’UL ANWAR MENES
Jl. Raya Labuan Km. 28 Kebon Jeruk Menes Pandeglang 42262
Website: www.sma-ma-menes.sch.id Email: smakitama@gmail.com
BAB IV
Tahap Penyampaian Pidato

Dalam penyampaian pidato tidak terlepas dari yang namanya “kecemasan berkomunikasi”
(Communication apprehension). Kecemasan komunikasi dapat disebut juga gerogi/nervous.
Kecemasan berkomunikasi adalah batu sandungan yang besar bagi seorang pembicara. Ia
amenghilangkan kepercayaan diri. Kecemasan berkomunikasi amat mempengaruhi kredibilitas
komunikator. Betapapun bagusnya pesan yang Anda sampaikan, betapapun sistematisnya organisasi
pesan yang Anda buat, tanpa kepercayaan diri dan kredibilitas, Anda akan kehilangan pengaruh dan
pendengar sekaligus.
Ada tiga “rukun” penyampaian pidato : (1). Kontak, (2). Penggunaan Suara (paralanguage)
dan (3). Penggunaan isyarat dan gerak tubuh (lambang-lambang non verbal visual).

A. Membangun Kepercayaan Diri dan Kredibilitas


1. Kecemasan Bekomunikasi: Diagnosis
Banyak istilah digunakan untuk menamai gejala ini; gemam panggung (stage fright),
Kecemasan bicara (speech anxiety), atau yang lebih umum stres kerja (performance stress)
Daftar gejala yang dirasakan ketika mengalami kecemasan komunikasi:
 Detak jantung yang cepat
 Telapak tangan atau punggung berkeringat
 Napas terengah-engah
 Mulut kering dan sukar menelan
 Ketegangan otot dada, tangan, leher, dan kaki
 Tangan atau kaki bergetar
 Suara bergetar dan parau
 Berbicara cepat dan tidak jelas
 Tidak sanggup mendengar atau konsentrasi
 Lupa atau hilang ingatan
Menurut para psikolog, semua gejala itu adalah reaksi alamiah kepada ancaman. Begitu
makhluk menghadapi ancaman, ia bersiaga untuk fight (melawan) atau flight (melarikan
diri).
2. Sebab-sebab Kecemasan Komunikasi
a. Tidak tahu apa yang harus dilakukan
b. Orang menderita KK karena tahu ia akan dinilai
c. Kecemasan komunikasi menimpa bukan hanya kepada pemula, bahkan mungkin
kepada orang-orang yang terkenal sebagai pembicara yang baik.
3. Metode Mengendalikan Kecemasan Komunikasai (KK)
Kecemasan Komunikasi (KK) mudah dijinakkan, tetapi tidak dapat dan tidak perlu
dihilangkan. Ada dua metode mengendalikan KK.
1) Metode Jangka Panjang; yakni, ketika kita berangsur-angsur mengmbangkan
keterampilan mengendalikan KK dengan tiga sebab di atas.
2) Metode Jangka Pendek; yakni, ketikakita harus sesegera mengendalikan KK pada waktu
(atau sebelum) menyampaikan pidato.
4. Komponen-komponen Kredibilitas
Kredibilitas menurut KBBI adalah perihal yang dapat dipercaya. Sehingga membangun
kredibilitas bukan lah hal yang mudah. Kredibilitas tidak melekat pada diri pembicara.
Kredibilitas terletak pada persepsi khalayak tentang pembicara.
Karena kredibilitas itu sama dengan persepsi khalayak tentang komunikator, kredibilitas
dapat dibentuk atau dibangun. Seorang komunikator dapat membangun kredibilitasnya
dengan meminta bantuan orang lain; atau “merekayasa” perilaku, termasuk cara
penyampaian pidatonya sesuai citra yang ia inginkan
TUGAS INDIVIDU
Setelah Anda membaca dan memahami materi di atas, maka jawablah pertanyaan dibawah ini
sesuai dengan pengalaman masing-masing!
Silahkan kirim jawaban ke GCR

Pertanyaan :
1. Ceritakan pengalaman pertama Anda ketika berbicara/tampil dihadapan orang banyak!
2. Jika anda mengalami kecemasan komunikasi (grogi/nervous), gejala apa saja yang anda
rasakan pada saat itu?
3. Ketika anda mengalami kecemasan komunikasi (grogi/nervous), apa yang anda lakukan
untuk mengurangi/menghilangkan kecemasan komunikasi tersebut?

Anda mungkin juga menyukai