‘’ KOMUNIKASI PERSUASIF ’’
MATA KULIAH:
KOMUNIKASI DAN NEGOISASI BISNIS
DOSEN PENGAMPU:
PAK.ISMUNANDAR, SE,M.M.
DI SUSUN OLEH:
1.WARDAH FATINAH 20010130
2.ZYAD ILMI 20010018
3.DIDAN DERMAWAN 20010122
4.HAMDANI 20010066
KELAS K.08
‘’SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI BIMA’’
TAHUN AKADEMIK 2020/2021
KATA PENGANTAR
PENYUSUN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR………………………………………....i
DAFTAR ISI…………………………………………………………ii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………iv
1.1 Latar Belakang…………………………………….1
1.2 Rumusan Masalah………………………………..2
1.3 Tujuan………………………………………………..2
1.4 Manfaat……………………………………………….2
1.5
BAB II PEMBAHASAN……………………………………………..3
2.1 Pengertian Komunikasi Persuasif……………..3
2.1.1 Pengertian Komunikasi………………………...4
2.1.2 Pengertian Persuasi………………………………5
2.2 Prinsip Komuikasi Persuasif……………………..6
2.3 Tahap Komunikasi Persuasif……………………..9
2.3.1 Tahap – Tahap Persuasif……………………….14
2.3.2 Hambatan Komunikasi Persuasif…….………29
BAB III
PENUTUP…………………………………………………….42
3.1 Simpulan…………………………………………………52
3.2 saran………………………………………………………64
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………
70
LAMPIRAN………………………………………………………………
75
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
Manfaat dari penyusun makalah ini adalah untuk menambah
wawasan atau pengetahuan dalam komunikasi mengenai
komunikasi persuasi, dan dapat di jadikan sebagai bahan
referensi tambahan dalam pembelajaran.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Komunikasi Persuasif
2.Komunikator
Komunikator dapat berupa individu yang sedang
berbicara,menulis,kelompok orang,dan organisasi komunikasi seperti
radio,surat kabar dan lain sebagainya.
3.Komunikan
Komunikan atau penerima dapat di golongkan menjadi 3 jenis yaitu,
personal, kelompok, dan massa.
4.Pesan
Pesan adalah keseluruhan dari pada apa yang d sampaikan oleh
komunikator.pesan seharusnya mempunyai inti pesan (tema) sebagai
perintah di dalam usaha mencoba mengubah sikap dan tingkah laku
komunikan.
6.Hasil (Effect)
Effect adalah hasil akhir dari suatu komunikasi,yaitu sikap dan tingkah
laku orang, sesuai atau tidak dengan yang kita inginkan. Jadi apabila
sikap atau tingkah laku orang lain tersebut sesuai dengan keinginan kita
berarti komunikasi dapat di katakana berhasil demikian sebaliknya.
3.Prinsip inokulasi
Prinsip ini berbicara tentang menghadapi ssaran persuasi yang
terinokuasi sasaran yang telah mengetahui posisi persuader dan telah
menyiapkan senjata berupa argument untuk menentangnya (persuader)
sasaran persuasi memiliki sasaran berbagai macam krakter yang
berbeda beda.
3.Analisis Audien
4.Mempertimbangkan Perbedaan Budaya
5.Memilih pendekatan organisasional
2.Hambatan Psikologis
Adalah berupa prasangka adanya kepentingan pribadi dan pengalaman
buruk.
3.Hambatan Semantik
Yaitu ketidak pahaman terhadap penguasaan perbedaharaan kata dan
tata Bahasa yg dapat menimbulkan miskomunikasi dan mispersepsi di
antara orang yang berkomunikasi.
4.Hambatan Ekologis
Yaitu terjadi karena gangguan lingkungan terhadap proses
berlangungnya komuniasi.
5.Hambatan Antropologis
Yaitu terjadi karena perbedaan pada diri manusia seperti warna
kulit,postur tubuh,budaya,dan lain-lain.
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
3.2 Saran