TUGAS MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN

Nama : Nur Hamidah

NIM : 201420003

Kelas : PBS/3/A

1. Lakukan study kelayakan usaha pada sebuah usaha yang ada di sekitar lingkungan anda.

Studi kelayakan usaha yang ada disekitar lingkungan saya yaitu usaha "Seblak berani pedas" Yang
berlokasi di Komp. P & K, Jl. Anggrek Blk. A, Kaligandu, Kec. Serang, Kota Serang.

2. Buatlah study kelayakan usaha sebagai berikut:

2.1 Aspek teknis

a) Penentuan kapasitas/produksi barang, jenis teknologi yang digunakan, jenis pengunaan mesin
yang digunakan, lokasi usaha.

•Kapasitas produksi/barang

50 porsi seblak

•Jenis teknologi yang digunakan

Go-food (dijual juga melalui online yaitu dengan perantara aplikasi go-food)

• Jenis Pengunaan mesin yang digunakan.

Mesin :

Blender (untuk bumbu seblak)

Peralatan:
1) kompor

2) gas

3) Alat memasak (wajan & spatula)

• Lokasi usaha:

Komp. P & K, Jl. Anggrek Blk. A, Kaligandu, Kec. Serang, Kota Serang.

2.2 Aspek pemasaran

a) Memilih produk yang dijual

Produk yang dijual dalam usaha seblak berani pedas yaitu menu utama seblak, selain itu juga
menjual es tea jus, jas jus.

b) Cara meningkatkan teknik-teknik pemasaran yang lebih baik.

Dalam usaha "seblak berani pedas" meningkatkan teknik-teknik pemasaran dengan cara :

1) Meningkatkan brand (dengan memberikan pelayanan dan kualitas yang terbaik, memberikan
nilai lebih, banyak tambahan toping seblaknya, misal bakso, telur puyuh, ceker, mie.

2) Memperluas target pasar (dengan cara promosi di instagram dengan membuat instagram
khusus seblak juara dan post setiap hari, berkerjasama iklan dengan selebgram-selebgram seperti
yasminetaffin, najla putri, dan selanjutnya akan mengandeng selebgram-selebgram lainnya. Selain
itu usaha ini juga bergabung dengan go-food, sehingga bisa bisa di order secara online dan
memperluas pemasaran).

3) Memberikan promosi yang menarik. Memberikan promosi potongan 20% jika beli secara online
di go-food, untuk mengurangi kerumunan makan di tempat, dikarenakan masih pandemi.
c) Merencanakan sasaran yang strategis.

Sasaran yang utama yaitu siswa dan siswi SMPN 7 Kota serang, karyawan dinas pendidikan dan
kebudayaan kabupaten serang, CV.Atma Djaya Putra, dan masyarakat sekitar. Usaha ini juga
menargetkan kaum generazi Z (sekarang usia 8-23 tahun) disekitar kota serang, maka dari itu
usaha ini bergabung dengan go-food, untuk memperluas pasar.

2.3 Identifikasi pelanggan potensial

a) Siapa yang merupakan pembeli pontensial dari produk?

Yaitu kalangan generasi Z (usia 8-23 tahun)

b) Dimanakan pembeli pontensial bertempat.

Yang terdekat yaitu siswa dan siswi SMPN 7 Kota serang, Karyawan Dinas pendidikan dan
kebudayaan kabupaten serang, karyawan CV. atma Djaya Putra kabupaten serang. Dan
masyarakat sekitar yang beralamat desa kaligandu.

c) Mengapa pelanggan potensial inggin membeli produk ini? Apa kebiasaan membeli mereka?
Seberapa sering mereka membeli produk ini? Berapa jumlah rata-rata tiap pesanan?

• Pelangan membeli seblak berani pedas mayoritas dikarenakan adanya topping yang unik, yaitu
bakso, ceker, mie, selain itu juga karena level yang fantastis pedasnya dari level 1 yang
menggunakan 5 cabai rawit merah, level 2 dengan 10 cabai merah dan level 3 dengan 15 cabai
rawit merah.

• Kebiasaan membeli mereka yaitu lebih banyak yang pesan seblak level 3, banyak yang nambah
porsi seblak, hingga membeli es untuk melengkapi nikmatnya makan pedas. Mereka biasanya ke
tempat seblak sambil belajar kelompok, sambil silaturahmi dengan keluarga, sambil bertemu
dengan sahabat/kerabat, bahkan malam minggu sanggat ramai karena banyak pasangan pacaran
yang makan di tempat seblak berani pedas ini.
d) berapa jumlah total permintaan produk ini setiap bulan atau tahun ?

Jumlah total permintaan produk setiap harinya adalah 50 porsi, jadi tiap bulannya yaitu 50 x 30 =
1.5000 porsi. Satu tahun ada 365 hari, jadi 50 x 365 = 18.250 porsi pertahun.

e) Bagaimana siklus permintaan?

Siklus permintaan dengan cara beli di tempat (pembayaran cash), dan permintaan melalui Go-
food (pembayaran cash, bisa juga bayar pakai Go-Pay dan Dana).

f) Bagaimana potensi pertumbuhan dari pasar?

Usaha ini memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi, dikarenakan kurang banyak pelangan hanya
di hari sabtu, sedangkan hari senin, selasa, rabu, kamis, jumat, dan minggu selalu ramai.
Persaingannya juga tidak ketat, dikarenakan disekitar lingkungan terdekat tidak ada produk yang
sama. Harga nya juga terjangkau hanya 10.000/porsi. Jadi keuntungannya perbulan:

Diketahui:

Permintaan perhari = 50

Harga 1 porsi = 10.000

1 bulan = 30 hari

Maka dapat kita hitung:

50 x 10.000 x 30 = Rp. 15.000.000

Diketahui biaya pengeluaran setiap bulan Rp. 7.000.000

Jadi keuntungan bersihnya/laba bersih yaitu:

Rp 15.000.000 - Rp. 7.000.000

= Rp. 8.000.000
Setiap bulannya mendapat laba bersih 8 Juta.