Anda di halaman 1dari 7

“STUDI KELAYAKAN BISNIS USAHA DODOL TOMAT SELATPANJANG”

NAMA : IRFAN

NIM : 030364563

UPBJJ : 16/PEKANBARU

BAB I
PENDAHULUAN

Pengembangan kuliner dengan menggunakan tomat sangat beragam , ada yang menjadikan
tomat sebagai bahan masakan bahkan ada yang menjadikan tomat sebagai minuman sehat .
hal ini dikarenakan karena tomat mengandung vitamin C yang bagus untuk kekebalan tubuh
manusia. dodol merupakan cemilan yang biasanya terbuat dari santan kelapa,tepung ketan,
gula merah, gula pasir dan garam. Dimana proses pembuatan dodol umumnya membutuhkan
waktu yang lama dan dibutuhkan keahlian khusus. Nah, dari situ , timbul ide dari penulis
untuk membuat usaha kuliner rumahan ini dengan mengkombinasikan buah tomat sebagai
bahan utamanya. Dengan membuat usaha dodol tomat ini ,apakah nanti bisnis ini akan
menjadi prospek yang menguntungkan atau tidak dalam pengembangannya.

Pengolahan dodol tomat dalam versi industry rumahan biasanya lebih mudah dan
membutuhkan bahan – bahan yang mudah ditemui dan dapat dibeli dengan harga yang
terjangkau sesuai harga dipasaran. Dodol tomat merupakan cemilan yang cocok dinikmati
oleh keluarga dan dapat dinikmati kapan saja dan dimana saja karena dodol tomat yang saya
buat ini menggunakan bahan yang aman dikonsumsi serta tidak menggunakan bahan
pengawet. Oleh karena itu, saya membuat bisnis ini dengan tujuan supaya dodol tomat ini
nantinya bisa dikenal dan bisa dinikmati oleh semua masyarakat kepulauan meranti maupun
oleh orang lain.serta peluang yang saya dapatkan juga akan lebih banyak karena selain
menggunakan bahan yang mudah dijumpai , juga modal yang saya keluarkan dalam bisnis
ini juga bisa dibilang kecil dibandingkan usaha skala besar. Oleh karenanya , harapan bisnis
ini dalam penjualan nya akan menarik pelanggan lebih banyak dan usaha ini akan mampu
bersaing dalam bidang kuliner serta dodol tomat ini akan menjadi makanan khas kabupaten
meranti.

Dalam penulisan makalah ini , saya mengambil berdasarkan pemikiran saya dan juga meneliti
bagaimana proses pembuatan dari dodol tomat ini sehingga menjadi cemilan yang
menggugah selera. Kritik dan saran sangat saya perlukan demi penyusunan makalah ini agar
lebih baik dan dapat diterima kedepannya. Atas perhatian para pembaca dan ibu dosen
pembimbing tuton saya ucapkan terima kasih.

BAB II
PERMASALAHAN

Pengembangan usaha dodol ini tidak terlepas dari adanya faktor yang mendukung dan
menghambat dalam pengembangannya. Oleh karena itu , penulis menemukan masalah yang
paling sering dialami oleh usaha kuliner yang lain dalam mengembangkan usahanya dan
solusi dalam mengatasinya.

Adapun rumusan masalah terkait dengan penyusunan penelitian ini, antara lain :
a. Apa yang menjadi faktor kelayakan dalam menjalankan usaha ini ?
b. Apa yang menghambat kelayakan bisnis ini ?
c. Bagaimana tanggapan dari lingkungan dan masyarakat terkait pengembangan usaha
ini dari segala aspek ?
d. Apa yang harus dilakukan agar usaha ini mendapatkan peluang yang besar dan
berkembang dengan pesat ?
e. Kualitas seperti apakah yang mempengaruhi pembeli dalam membeli produk dari
usaha ini ?

BAB III
PEMBAHASAN
a. Pengertian studi kelayakan bisnis
Studi kelayakan bisnis merupakan penelitian yang menyangkut berbagai aspek yang
digunakan dalam meneliti atau melakukan studi penelitian dan hasilnya digunakan
dalam mengambil keputusan apakah suatu bisnis dapat dikerjakan atau deitunda dan
bahkan tidak dijalankan.suatu usaha dan bisnis dilakukan studi kelayakan untuk
menilai seberapa layakkah usaha ini dikembangkan dan untuk mempertimbangkan
analisa yang didapat dari data bisnis tersebut. Untuk menilai suatu proyek atau bisnis
diperlukan beberapa hal , antara lain :

 Perhatikan faktor – faktor yang mempengaruhi jalannya bisnis tersebut


 Penilaian bisnis dilakukan dengan cermat dalam mengamati situasi jalannya
bisnis
 Dalam melakukan penelitian bisnis , perlu adanya pengembangan manajemen
mutu dan kualitas produk dari bisnis tersebut.
Menilai bisnis atau proyek tidak semudah yang kita kira . sebab proyek atau bisnis
yang dinilai kelayakannya akan mempengaruhi jalannya suatu proyek tersebut. Untuk
pengembangan usaha, pengembangan ini sangat penting dilakukan karena akan
mempengaruhi apakah bisnis itu akan jalan sesuai dengan perencanaan atau mungkin
hanya khayalan belaka.

Jadi, berdasarkan pernyataan diatas, kita dapat mengambil kesimpulan bahwa stud
kelayakan bisnis itu merupakan studi dengan melakukan penelitian terkait aspek yang
ada dalam suatu perusahaan atau dunia usaha.

b. Ruang lingkup studi kelayakan bisnis dodol tomat

.aspek yang terdapat dalam studi kelayakan bisnis dodol tomat ini dapat dirincikan
sebagai berikut :

 Aspek hukum
Karena usaha ini merupakan usaha rumah tangga, maka dalam perizinan yang
digunakan antara lain :
 Surat tanah
 Surat keterangan usaha dari desa
 Surat rekomendasi rt / rw
 Surat izin usaha dari pemda setempat
 Aspek social ekonomi dan budaya
Aspek ini berkaitan dengan dampak atau efek yang diberikan kepad masyarakat
karena adanya bisnis ini, untuk itu dapat dirincikan sebagai berikut :
 Dari sisi budaya , usaha ini merupakan usaha dengan memasarkan produk
buatan Indonesia sehingga menciptakan usaha yang dapat mencirikan
budaya dari Indonesia.
 Dari sudut ekonomi, usaha ini sangat berdampak pada kelangsungan
ekonomi di selatpanjang. Karena sebagaimana kita tahu bahwa
selatpanjang yang merupakan kota sagu yang mungkin akan bersanding
dengan dodol tomat sebagai oleh – oleh dari selatpanjang.
 Dari segi sosial, usaha ini sangat membantu menghilangkan kemiskinan
didaerah ini sebagai mana kita tahu, di era yang terdampak covid 19 ini
banyak orang orang yang kesulitan mendapatkan pekerjaan. Diharapkan
dengan adanya usaha ini, nantinya akan membantu saudara kita atau
kawan kita yang memang sangat membutuhkan pemasukan untuk
memenuhi kebutuhan sehari – hari

 Aspek pasar dan pemasaran


Aspek ini berkenaan dengan peluang pasar untuk untuk suatu produk yang akan
ditawarkan pada bisnis. Untuk bisnis ini, peluang pasar dalam menentukan bisnis
ini sangatlah besar dan dapat dianalisis dengan menggunakan analisis swot. Yang
kesimpulannya dapat saya rincikan sebagai berikut :
a. Potensi pasar, perluang dari pasar ini adalah bahwa didaerah selatpanjang
produk ini tidak dijual dimanapun sehingga mudah bagi kami dalam
memasarkan produk ini.
b. Target atau sasaran dari produk ini, bahwa produk ini adalah cemilan yang
tidak menggunakan bahan pengawet sehingga aman dikonsumsi oleh siapa
saja dan kapan saja. Sehingga untuk pembelian dari produk ini akan dapat
berkembang secara maksimal.
c. Untuk daya beli produk ini, dapat dibeli dengan harga yang sangat murah
yakni hanya Rp. 10.000/porsi dengan satu porsi berisi 24 bungkus dodol.
d. Untuk strategi pemasaran , untuk pemasaran dari produk ini saya
menggunakan dua cara , yaitu secara langsung dan secara online. Untuk
pemasaran secara langsung ini, saya mendatangi pembeli dan menawarkan
produk tersebut. Sedangkan pemasaran secara online , saya menggunakan
sosial media dan toko belanja online supaya banyak pembeli yang membeli
produk ini dan dapat dikenal secara global.
 Aspek teknis dan teknologi
 Pemilihan lokasi ini, saya menargetkan dipusat kota selatpanjang. Yaitu di
jalan kartini selatpanjang. Dan diharapkan akan berkembang cabang – cabang
di seluruh indonesia
 Peralatan untuk produksi ini untuk sementara menggunakan peralatan yang
sederhana . sehingga perhari usaha ini menghasilkan lebih dari 200 porsi
dodol. Dan mudah – mudahan akan berkembang dengan peralatan yang
modern sehingga akan menghasilkan lebih banyak dodol.

 Aspek manajemen
Untuk operasionalnya , setiap harinya usaha ini membutuhkan 15 kilo tomat untuk
membuat 200 porsi tomat perhari . jika permintaan lebih banyak , maka akan
berubah sesuai situasi dan berapa banyak pembelian produk ini. Serta untuk
pengirimannya, kita menggunakan tenaga kerja yang bertugas mengantar barang
pesanan dengan biaya untuk perjalanan sebesar Rp. 30.000. gaji pegawai perbulan
jika saya menggunakan karyawan adalah 700.000 @ orang.
Jadi jika terjual 200 porsi : 200 x 10.000 = 2.000.000 /hari
Rincian untuk pendapatan perhari =
biaya penjualan + biaya transportasi - gaji pegawai – biaya pembelian bahan
= Rp. 1.270.000 / perhari

 Aspek keuangan

 Untuk pembelian peralatan untuk produksi dodol tomat ini, biasanya


menghabiskan dana sebesar Rp. 9.000.000
 Untuk pembelian bahan – bahan dapat dirincikan sebagai berikut :
a. Tomat : 15 kilo @ Rp. 15000 = Rp. 225.000
b. Ampas kelapa : 3 kelapa @ Rp. 2.500 = Rp. 7.500
c. Serbuk agar – agar : 14 buah @ Rp. 2.000 = Rp. 28.000
d. Gula : 6 kilo @ Rp. 12.000 = Rp. 72.000 +
Total keseluruhan Rp. 332.500
 Persentasi Keuntungan perbulan usaha dodol tomat : pendapatan x 100
Harga jual
: Rp. 1.270.000 x 100 = 63,5 %
Rp. 2.000.000
Jadi, persentasi keuntungan perbulan usaha dodol tomat ini adalah 63,5 %

BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Kesimpulan dari adanya bisnis ini, antara lain :
 Bisnis ini merupakan bisnis yang layak untuk didirikan karena selain dari semua
tahapan hingga diperoleh keuntungan sangat besar. Usaha ini selain dibuat dengan
produksi dan teknologi yang aman juga produk yang dihasilkan juga aman
dikonsumsi sehingga kami berkomitmen mendirikan usaha ini dan
mengembangkannya sehingga menjadi usaha yang sukses dan maju.
B. SARAN
Saran penulis untuk pendirian usaha ini adalah :
a. Pemerintah, agar dapat membantu dalam pengembangan usaha home industry
serta dapat melestarikan usaha home industry sehingga usaha home industry
khususnya usaha dodol tomat ini dapat berkembang dengan baik.
b. Masyarakat , agar lebih memperhatikan dan mengkonsumsi produk – produk
dalam negeri sehingga usaha dalam negeri juga dapat maju dan negara akan
mendapatkan pemasukan.
DAFTAR PUSTAKA

Untuk pembuatan makalah ini , penulis menerapkan sumber – sumber yaitu :

 ADPU4338/3SKS/MODUL 7 /Manajemen proyek

 Wawancara dengan narasumber terkait peluang usaha home industry dan dikemas
dalam bentuk makalah.

Anda mungkin juga menyukai