Apakah penting membuat proposal usaha? Bukankah lebih baik langsung saja memulai usaha
tersebut tanpa harus memikirkan proposal.
Ya, memang benar sebuah usaha itu yang paling penting adalah TAKE ACTION atau
langsung melakukan, namun kita juga perlu memahami berbagai macam persoalan dan juga
seluk-beluk dari sebuah usaha sehingga nanti nya usaha yang akan dijalani bisa mendapatkan
hasil yang maksimal.
Nah, bagi anda yang mungkin sedang mencari contoh proposal kewirausahaan untuk
memenuhi tugas sekolah/ kuliah ataupun untuk pengajuan proposal usaha pribadi, berikut
kami berikan cara penulisan dan struktur proposal untuk anda.
A. Pendahuluan
Menjelaskan tentang :
1. Latar Belakang
2. Visi Dan Misi
3. Tujuan anda mendirikan usaha
4. Uraian secara singkat gambaran usaha yang akan atau sedang anda jalankan.
B. Profil Perusahaan
Menjelaskan tentang :
1. Jenis usaha, jelaskan secara singkat dan spesifikasi usaha anda.
2. Nama perusahaan
3. Lokasi, cantumkan juga okasi usaha anda, lebih bagus lagi dilengkapi dengan foto dan
denah, namun sabaiknya pilih lokasi strategis yang sangat menarik perhatian bagi calon
investor.
C. Struktur Organisasi
Berisi tentang struktur organisasi perusahaan anda. Alangkah baiknya anda memberikan
penjelasan tetang peran dan fungsi tugas masing-masing.
D. Produk Perusahaan
Menjelaskan tentang:
1. Jenis produk (berisi informasi produk yang akan anda pasarkan, yakinkan bahwa produk
anda memiliki kualitas yang baik sehingga menarik perhatian investor).
2. Proses pembuatan produk (jelaskan bagaimana produk anda dapat dihasilkan mulai dari
bahan, alat dan proses pembuatan)
3. Keunggulan produk ( jelaskan keunggulan produk anda dibandingkan kompetitor)
E. Target Pasar
Menjelaskan Tentang
1. Segmentasi pasar produk anda (contohnya kalangan konsumen dari golongan menengah –
bawah dan lain sebagainya).
2. Target pemasaran produk anda (contohnya anak usia SD dan SMP dilingkungan sekolah
dan lain sebagainya).
Berisi tentang:
1. Strategi promosi dan pemasaran (jelaskan bagaimana produk anda ditawarakan kepada
konsumen, apakah melalui promosi pamflet, baner, door to door, person atau melalui jejaring
sosial).
G. Laporan Keuangan.
Berisi tentang :
1. Alokasi dana
2. Perhitungan laba
H. Penutup
Tuliskan kata atau kalimat penutup dengan sopan sebagai penutup proposal yang anda buat
I. Lampiran
Berisi tentang :
1. Biodata pemilik usaha (Lampirkan juga cv anda sebagai owner atau pengelola usaha, surat
izin dan lain sebagainya)
2. Surat perjanjian atau kalimat penting lainnya (berisi kontrak kerja, keuntungan kerja sama
jika terjadi kesepakatan, dsb)
Adapun Contoh Proposal Kewirausahaan sebagai berikut:
Contoh Proposal Usaha Kripik Pisang
BAB I
LATAR BELAKANG
Ide Usaha
Dengan melihat dari perkembangan zaman yang semakin maju dan berkembang, kubutuhan
manusia akan gizi juga semakin meningkatkan keyakin usaha saya dan akan berhasil serta
berkembang.
Gagasan Usaha
Untuk mengantisipasi turunnya harga jual produk pertanian, khususnya produk makanan
yaitu pisang serta mempertahankan perekonomian dan dapat menstabilkan usaha serta
meningkatkan lapangan pekerjaan.
BAB II
RELEVANSI
Secara garis besar Indonesia merupakan negara yang agraris, tanah yang subur dangan
hamparannya yang hijau. Hal tersebut sangat mendukung masyarakat Indonesia untuk
meningkatkan hasil produksi dan pertanian. Berkualitas renda karena adanya pengaruh krisis
Untuk dapat mengujudkan hal tersebut dalam pengembangan dan meningkatkan produk
usaha kripik pisang menjadikan suatu produk yang berkualitas dan berkomoditas tinggi, maka
dari itu kami terkendala dengan pembiayaan atau modal. Untuk itu kami sangat
membutuhkan donator atau insvestor dalam hal permodalan.
BAB III
TINJAUAN DARI USAHA
Manfaat utama :
1. Kegiatan Masyarakat
Kegiatan perekonomian masyarakan dalam usaha industri dalam pembuatan kripik pisang
direspon oleh masyarakat luas. Mudah dengan adanya program usaha pembuatan kripik ini
sangat membantu mengurangi pengangguran yang ada.
2. Kebutuhan pasar.
Terhadap kebutuhan pangan di masyarakat terus meningkat. Bagi masyarakat produk kripik
pisang merupakan produk yang memiliki cita rasa yang sangat berbeda dari makan ringan
lainnya.
Sebagian besar daerah kita dekat dengan masyarakat, pada umumnya bertempat tinggal yang
dikelilingi oleh para petani, sehingga sangat mudah memperoleh bahan piasang tersebut
untuk diolah menjadi kripik pisang.
4. Tenaga pengelola.
Untuk usaha pembuatan kripik pisang ini dikelola dengan rumah produksi yang berbasis
industri dan para pekerja mayoritas warga setempat
BAB IV
Kegiatan dari usaha
Alasan kami memilih usaha kripik pisang. Karena Bahan baku untuk membuat kripik sangat
mudah diperolehnya. Adapun cara dan bahan-bahan dalam membuat kripik pisang tersebut
saya mempunyai bahan untuk membuat kripik pisang sebagai berikut:
Bahan baku :
– Pisang
– Penyedap rasa
– Balik modal secara cepat 4 sampai dengan 6 bulan
– Pasar terbuka lebar, bahkan peluang ekspor yang sangat besar
– Proses produksi dan pengelolaan usaha sangat gampang
Peralatan :
– Kompor Gas
– Alat Pemotong Pisang atau Pisau
– Penjepit Plasit
Langkah Membuat:
Langkah pertama kita membuat suatu irisan pisang dengan cara mengiris secara tipis dan
kecil. Setelah itu potongan pisang tersebut kita masukan kedalam penyedap rasa yang anda
sediakan, kemudian pisang yang sudah di iris anda masukan langsung kedalam minyak
goreng, setelah digorang anda tirisikan dan tunggu pisang tersebut hingga dingin dan silahkan
anda kemas dengan baik.
Rincian Biaya
Modal awal :
1. Membuat surat izin usaha : Rp 150.000
2. Membuat spanduk atau lebel : Rp. 100.000
3. Alat masak/ kompor gas : Rp. 500.000
4. Pisau dapur : RP. 1.500.000
5. Alat penjepit plastik : Rp. 500.000
Jumlah Total Modal Awal: RP. 2.750.000
Modal Perminggu :
1. Biaya kemasan : Rp. 30.000
2. Bahan baku :
– pisang 20 kg : Rp. 140.000
– tepung ½ kg : Rp. 7000
– penyedap rasa : Rp. 10.000
3. Biaya transportasi kendaraan : Rp. 100.000
Pengeluaran Perbulan:
Rincian perminggu:
Pemasukan:
• Keripik pisang 60 bungkus
• Perminggu minimal 40 bungkus
• Untuk harga setiap bungkusnya Rp 5.000 ( ¼ kg )
• Jumlah pemasukan/ hari = jumlah keripik x harga
60 bungkus x 5.000 = Rp. 300.000/ hari
• untuk pendapatan perbulannya = 4 x 1.200.00 = Rp 4.800.000
sedangkan untuk keuntungan.
Keuntungana perbulan = (pemasukan dan pengeluaran setiap bulannya)
= (Rp.4.800.000 – Rp.1.200.000)
= Rp. 3.600.000
BAB V
PENUTUP
Hasil pertanian seperti pisang ternyata bisa ditingkatkan menjadi produksi berkomoditas yang
menghasilkan produksi bahan berkualitas dari keripik pisang. Dan dapat meningkatkan
kebutuhan dari masyarakat juga untuk membuka peluang usaha bagi masyarakat untuk
berwirausaha