Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH KEWIRAUSAHAAN

(BUSINESS PLAN)

Disusun Oleh
Nama : Nurul
NIM : 03320200029

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
2023
KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Segala puji hanya milik Allah SWT. karena atas limpahan rahmat dan
hidayah-Nya serta nikmat iman dan islam yang diberikan. Shalawat dan salam
selalu tercurahkan kepada Rasulullah SAW. Berkat limpahan dan rahmat-Nya,
penyusunan makalah ini dapat berjalan dengan lancar.
Dalam penyusunannya, kami mengucapkan terima kasih kepada dosen
pengampu mata kuliah Kewirausahaan yang telah memberikan dukungan, nasihat
dan dorongan yang begitu bermanfaat. Dari sanalah semua kesuksesan ini
berawal, semoga semua ini bisa memberikan sedikit pengetahuan baru dan
menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.
Meskipun kami berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan
kesalahan, namun selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, kami mengharapkan
kritik dan saran yang membangun agar makalah ini dapat lebih baik lagi. Akhir
kata kami mengucapkan terima kasih, semoga hasil makalah kewirausahaan ini
dapat bermanfaat.
Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.

Makassar, 2023

Penyusun
DAFTAR ISI
SAMPUL………………………………………………...…………………………
KATA PENGANTAR……………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………….....
1.1 Latar Belakang……...………………………………………………..…….
1.2 Rumusan Masalah…………...…………………………………………..…
BAB II PEMBAHASAN………………………………...
…………………………
2.1 Produk Keripik Pisang……….....………………………...………………..
2.2 Kebutuhan Pasar……..………………………………………...…………..
2.3 Organisasi Usaha ……………….. .………………………………………..
2.4 Modal Usaha…………………..………………...……...………………….
2.5 Pinjaman Modal……...…………………...………………………………..
2.6 Pengelolaan SDM…………………………………………..
………………
2.7 Lay Out Usaha………………….………...………………………………..
2.8 Pasar dan Pemasaran…………………..…………………..………………
2.9 Analisa Pesaing……………………………………………………………
2.10 Laporan Keuangan Usaha………………………………………………..
BAB III PENUTUP…………………………...
……………………………………
3.1 Kesimpulan…………………..…………………….………………………
3.2 Saran………………….……...……………………..………………………
DAFTAR PUSTAKA……………………………...……………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Secara geografis Indonesia merupakan negara agraris, tanah yang
subur dengan hamparannya yang hijau. Hal tersebut sangat mendukung
Indonesia untuk meningkatkan hasil produksi hasil pertanian. Namun hasil
produksi bisa berkwalitas rendah karena adanya pengarus krisis
perekonomian yang menurun. Maka untuk menjaga agar kualitas dan
komoditas hasil pertanian (pisang) tetap tinggi maka perlu adanya
pengolahan pemanfaatan hasil yang lebih luas dan kaya akan ide-ide atau
gagasan baru salah satunya yaitu dengan menolahnya menjadi produk kripik
pisang yang berkwalitas.
Dengan melihat perkembangan zaman yang semakin maju sekarang
ini kebutuhan manusia akan gizi semakin meningkat setiap manusia
membutuhkan makanan yang bergizi untuk menjamin keshatanya.
Kesempatan bagi kita untuk membuat usaha makanan kecil ( ringan )
dengan banyak orang yang suka makanan-makanan kecil, saya yakin usaha
kami akan berhasil dan menguntungkan.
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang di atas dapat ditarik rumusan masalah sebagai
berikut :
1. Apa itu usaha keripik pisang?
2. Bagaimana cara mendirikan usaha keripik pisang?
3. Apa struktur organisasi usaha keripik pisang?
4. Berapa Modal usaha yang dibutuhkan dalam usaha keripik pisang?
5. Berapa pinjaman modal yang dibutuhkan?
6. Bagaimana dalam mengelola SDM pada usaha keripik pisang?
7. Bagaimana layout usaha keripik pisang?
8. Strategi pasar dan pemasaran dalam usaha keripik pisang?
9. Bagaimana cara dalam mengatasi pesaing dengan usaha keripik pisang
lainnya?
10. Bagaimana Laporan keuangan usaha keripik pisang?
1.3 Tujuan Penulisan
Tujuan dari penulisan makalah ini utamanya adalah untuk memenuhi
tugas mata pelajaran Kewirausahaan di Jurusan Elektro Fakultas Teknik
Universitas Muslim Indonesia dan secara keseluruhan untuk mengetahui
lebih jauh mengenai usaha kecil keripik pisang.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. Produk Keripik Pisang
Keripik pisang merupakan salah satu produk makanan ringan yang
banyak digemari konsumen. Rasanya yang renyah dan murahnya harga yang
ditawarkan menjadikan produk tersebut sebagai alternatif tepat untuk
menemani waktu santai anda bersama rekan dan keluarga.
Seiring dengan meningkatnya permintaan konsumen, kini keripik
pisang mulai diinovasikan berbagai varian rasa, seperti ada yang
menggunakan tambahan coklat pada keripik pisang tersebut.
Meskipun trend tersebut belum lama dikenal masyarakat luas, namun
perkembangannya sudah sangat pesat, sehingga banyak produsen yang
beralih untuk menjual Keripik Pisang ini.
Sejatinya, produk keripik pisang bukan barang baru bagi masyarakat
Indonesia. Namun dengan menambahkan sedikit inovasi, kini keripik
tersebut banyak dicari konsumen dan menjadi salah satu peluang bisnis
menarik yang menjanjikan untung besar bagi pelakunya
2.2 Kebutuhan Pasar
Terhadap kebutuhan pangan di masyarakat terus meningkat.
Kebutuhan akan kripik pisang ini bisa dijadikan sebagai camilan setiap hari,
jajan khas dan oleh-oleh bagi keluarga. Bagi masyarakat produk kripik
pisang merupakan produk yang memiliki ciri khas tersendiri mulai dari rasa,
penampilan dan bahan. Karena produk kripik buah dan sayur diproses
secara alami langsung dari buah dan sayur segar sehingga menghasilkan
produk yang berkualitas tinggi dan tanpa adanya bahan pengawet. Sehingga
permintaan akan kripik pisang semakin meningkat.
2.3 Organisasi Usaha Keripik Pisang
Organisasi yang saya pilih untuk usaha keripik pisang yaitu organisasi
garis/lini karena usaha ini masih tergolong kecil dengan jumlah karyawan
sedikit serta karyawan dan pimpinan saling mengenal.

2.4. Modal Usaha


Modal usaha adalah jumlah uang atau aset yang diperlukan untuk
memulai, mengembangkan, atau menjalankan suatu bisnis. Ini bisa termasuk
uang tunai, perlengkapan, inventaris barang, serta sumber daya lainnya yang
diperlukan untuk menjalankan operasi bisnis secara efektif.
Dalam berwirausaha tujuan yang paling utama ialah memperoleh
keuntungan. Keuntungan di sini tergantung pada apa yang kita hasilkan dan
bagaimana cara menjual produk tersebut. Dalam sehari kita dapat
menghasilkan dan menjual keripik pisang ini sebanyak 30kg dengan
membutuhkan bahan baku yaitu pisang sebanyak 25 sisir pisang, selain
pisang yang sebagai bahan baku dari pembuatan keripik pisang ini
dibutuhkan juga minyak untuk melakukan proses penggorengan dan yang
dibutuhkan sebanyak 15 kg, agar rasa keripik pisang ini gurih, renyah dan
enak maka dalam proses pembuatannya dibutuhkan bumbu – bumbu sebagai
penyedap rasa dalam keripik pisang ini.
Dalam proses pembuatannya juga membutuhkan 4 orang sebagai
tenaga kerja untuk membantu dalam memproduksi keripik pisang ini, dan
setelah keripik pisang ini matang maka langkah selanjutnya adalah
pengemasan maka saya membutuhkan kemasan untuk mengemas keripik
pisang ini sebagai biaya pembungkus, setelah semuanya sudah siap maka
keripik pisang tersebut tinggal dipasarkan / dijual, dengan itu maka
kitamembutuhkan biaya transportasi. Adapun harga - harga dari bahan -
bahan pembuatan keripik pisang dan biaya - biaya yang akan keluar dalam
produksi keripik pisang ini yaitu :
Pisang Rp. 15.000/Sisir
Minyak Rp. 18.000/Liter
Bumbu Rp. 10.000
Tenaga Kerja Rp. 80.000/Orang/Hari
Biaya Pembungkus Rp. 10.000
Biaya Transportasi Rp. 10.000
Lain-lain Rp. 10.000
Adapun perhitungan rugi / laba selama proses produksi hingga proses
pemasaran keripik pisang ini, dari mulai modal 1 hari, 1 minggu hingga 1
bulan dan laba yang diperoleh selama 1 hari, 1 minggu hingga 1 bulan yaitu
sebagai berikut :
A. Pisang 25 sisir x Rp. 15.000 = Rp. 375.000
B. Minyak 10 L x Rp. 18.000 = Rp. 180.000
C. Bumbu = Rp. 20.000
D. Tenaga kerja 4 x Rp. 80.000 = Rp. 320.000
E. Biaya pembungkus = Rp. 10.000
F. Biaya transportasi = Rp. 10.000
G. Lain – lain = Rp. 20.000 +
JUMLAH Rp. 935.000,-
2.5 Pinjaman Modal
Pinjaman modal adalah fasilitas pinjaman yang diberikan oleh
lembaga keuangan seperti bank, koperasi, atau lembaga keuangan lainnya
kepada individu atau perusahaan untuk mendapatkan dana yang dibutuhkan
untuk modal usaha. Pinjaman modal umumnya digunakan untuk membiayai
berbagai kebutuhan bisnis, seperti pembelian inventaris, peralatan,
pembayaran gaji karyawan, modal kerja, atau untuk memperluas operasi
bisnis.
Usaha yang akan saya bangun yaitu usaha keripik pisang dengan
berbagai rasa. Saya meminjam uang di Bank Syariah Indonsesia sebesar Rp.
1.000.000.
2.6 Pengelolaan SDM
Kriteria yang diterapkan pada usaha keripik pisang saya yaitu
perekrutan karena dalam usaha keripik pisang membutuhkan karyawan yang
baik. Jenis pengadaan kriteria perekrutan dalam pengadaan karyawan
merujuk pada sekumpulan standar atau persyaratan yang digunakan oleh
sebuah perusahaan atau organisasi untuk memilih calon karyawan yang
sesuai dengan posisi yang sedang diisi. Kriteria ini membantu memastikan
bahwa karyawan yang direkrut memiliki kualifikasi, keterampilan, dan sifat
yang diperlukan untuk melaksanakan tugas-tugas mereka dengan baik.
Kriteria perekrutan adalah alat penting dalam memastikan bahwa
perusahaan mendapatkan individu yang tepat untuk pekerjaan yang ada.
Contoh kriteria dari jenis pengadaan perekrutan yaitu dapat mengetahui
karakteristik pribadi seperti kemampuan berkomunikasi, kreativitas,
kepemimpinan, ketahanan, dan kemampuan beradaptasi.
Untuk usaha yang ingin saya bangun (keripik pisang) saya memilih
pegawai SDM yang berpengalaman dengan gaji tinggi, karena
mempekerjakan pegawai SDM yang berpengalaman dan memberikan gaji
tinggi bisa memiliki sejumlah alasan. Namun, keputusan untuk menggaji
tinggi pegawai berpengalaman harus seimbang dengan keuntungan yang
diharapkan. Berikut beberapa alasan mengapa usaha yang ingin saya bangun
mungkin memilih untuk mempekerjakan pegawai berpengalaman yang
bergaji tinggi:
a. Pegawai berpengalaman seringkali membawa kualitas dan kompetensi
yang tinggi ke dalam perusahaan. Mereka dapat memiliki pengetahuan
yang mendalam dan pemahaman yang luas tentang bidangnya,
sehingga dapat membuat keputusan yang lebih baik dan mengatasi
masalah dengan efisien.
b. Pegawai yang berpengalaman cenderung lebih produktif dan dapat
bekerja secara mandiri tanpa banyak pengawasan. Mereka sudah
memahami dinamika pekerjaan dan mampu menghasilkan hasil lebih
cepat.
c. Pengalaman biasanya membantu mengurangi risiko kesalahan.
Pegawai yang berpengalaman lebih cenderung membuat keputusan
yang tepat dan menghindari kesalahan yang bisa mahal bagi
perusahaan.
d. Pegawai berpengalaman seringkali dapat memberikan kontribusi lebih
besar dalam perencanaan strategis dan pengembangan bisnis karena
mereka memiliki pemahaman yang lebih baik tentang pasar dan
industri.
2.6 Lay Out Usaha
Layout usaha merujuk pada tata letak atau susunan fisik dari berbagai
elemen dalam suatu ruang bisnis atau tempat kerja. Ini mencakup cara di
mana berbagai area, peralatan, mesin, ruang kerja, dan elemen lainnya
disusun untuk menciptakan lingkungan kerja yang efisien dan fungsional.
Lokasi yang ingin saya pilih yaitu dekat pasar karena memiliki usaha
keripik pisang di dekat pasar tradisional yang ramai pengunjung dapat
memberikan akses mudah ke pelanggan potensial. Orang-orang yang
berbelanja atau berlibur cenderung mencari camilan.
2.8 Pasar dan Pemasaran
A. Harga jual keripik pisang ini = Rp. 30.000 / bungkus
Maka dalam sehari =70x Rp. 30.000 =
Rp.2.100.000
B. Jadi labanya = Harga Jual – Modal
2.100.000 – 935.000
= Rp. 1.165.000 / hari
Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
A. Modal
1. Modal dalam 1 hari Rp. 935.000
2. Modal dalam 1 minggu Rp. 6. 545.000
3. Modal dalam 1 bulan Rp. 28.050.000
B. Laba
1. Laba dalam 1 hari Rp. 1.165.000
2. Laba dalam 1 minggu Rp. 81.155.000
3. Laba dalam 1 bulan Rp. 34.950.000
2.10 Analisa Pesaing
Jika ada pesaing di daerah saya yaitu memahami keunggulan dan
kelemahan dari pesaing sehingga saya bisa menyesuaikan strategi.
Kemudian membuat produk saya menjadi unggul dengan membuat kemasan
yang menarik, rasa yng berbeda, atau bahan yang digukanan itu biak atau
premium. Selain itu saya juga melakukan pemasaran di media social dengan
diskon atau penawaran special dan memberikan pelayanan yang baik
sehingga pembeli merasa tertarik dengan produk atau usaha yang dibuat.
2.11 Laporan Keuangan Usaha
A. Arus kas

TOKO KERIPIK PISANG


LAPORAN ARUS KAS
Untuk periode yang berakhir pada 5 Desember 2023
Arus kas masuk
Penjualan Rp. 2.100.000
Arus kas Keluar
Pisang 25 sisir x Rp. 15.000 Rp. 375.000
Minyak 10 L x Rp. 18.000 Rp. 180.000
Bumbu Rp. 20.000
Tenaga kerja 4 x Rp. 80.000 Rp. 320.000
Biaya pembungkus Rp. 10.000
Biaya transportasi Rp. 10.000
Lain – lain Rp. 20.000
Arus kas Rp. 1.165.000
Laporan keuangan ini berisi tentang informasi penerimaan dan
pengeluaran kas pada usaha keripik pisang pada periode 5 Desember 2023,
dengan arus kas masuk yaitu laba Rp. 2.100.000 dan pengeluaran sebesar
RP. 935.000 dengan arus kas bersih yaitu Rp.1.165.000.
B. Laba Rugi

TOKO KERIPIK PISANG


LAPORAN LABA RUGI
Untuk periode yang berakhir pada 5 Desember 2023
Penjualan Rp. 2.100.000
Harga pokok penjualan Rp. 1.050.000
Laba kotor Rp. 1.050.000
Biaya Operasional
Pisang 25 sisir x Rp. 15.000 Rp. 375.000
Minyak 10 L x Rp. 18.000 Rp. 180.000
Bumbu Rp. 20.000
Tenaga kerja 4 x Rp. 80.000 Rp. 320.000
Biaya pembungkus Rp. 10.000
Biaya transportasi Rp. 10.000
Lain – lain Rp. 20.000
Laba sebelum bunga dan pajak Rp. 1.165.000
Beban Bunga Rp. 150.000
Laba Kena pajak Rp. 1.015.000
Pajak Rp.100.000
Laba bersih Rp. 915.000
Laporan laba rugi di atas merupakan suatu gambaran yang penting dalam
mengevaluasi kinerja keuangan toko keripik pisang yang melampirkan apakah
usaha dijalankan mengalami kerugian atau untung. Pada laporan di atas
melampirkan bahwa toko keripik pisang untung sebesar Rp. 915.000.
C. Neraca

TOKO KERIPIK PISANG


LAPORAN LABA RUGI
Untuk periode yang berakhir pada 5 Desember 2023
Aktiva Pasiva
Aktiva lancar Utang lancar
Kas Rp. 1.165.000 Utang dagang Rp. 600.000
Perlengkapan toko Rp. 935.000 Utang listrik dan air Rp. 200.000
Jumlah aktiva lancar Rp. 2.100.000 Utang pajak Rp. 100.000
Aktiva Tetap Modal. Tn. Yusran Rp. 5.000.000
Peralatan toko Rp. 400.000
Peralatan dapur Rp. 500.000
Jumlah aktiva Rp. 3.000.000 Jumlah utang dan modal Rp. 5.900.000
Neraca keuangan pada akuntansi di atas memiliki dua bentuk. Keduanya
digunakan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Laporan ini menyajikan rekening
dalam dua sisi, yaitu kelompok harta ( aktiva ) di sebelah kiri dan utang serta
modal ( pasiva ) di sebelah kanan. Toko keripik pisang di atas berjalan karena
pasti semua usaha itu butuh modal dengan meminjam uang di bank syariah.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Keripik pisang adalah produk makanan ringan dibuat dari irisan buah
pisang dan digoreng, dengan atau tanpa bahan tambahan makanan yang
diizinkan. Tujuan pengolahan pisang menjadi kripik pisang adalah untuk
memberikan nilai tambah dan meningkatkan/memperpanjang kemanfaatan
buah pisang. Dalam usaha keripik pisang ini memerlukan planning usaha
yang baik dimulai dari organisasi, modal usaha yang dibutuhkan dengan
pinjaman yang tepat untuk, memilih sumber daya manusia yang bagaimana,
lay out usaha di dekat pasar karena memiliki potensi yang tinggi, dalam hal
pasar dan pemasaran harus menghitung modal dan pinjaman yang
digunakan harus nantinya memiliki laba yang tinggi, dan juga mempelajari
pesaing yang memproduksi keripik pisang dengan meningkatkan kualitas
bahan baku yang digunakan. Serta selalu melaporkan hasil keuangan setiap
bulan bahkan untuk mengetahui kenaikan dan penyusutan dalam usaha
keripik pisang ini. Usaha keripik pisang merupakan peluang usaha yang
dapat di kembangkan dengan modal yang sedikit kita bisa mendapat
keuntungan yang besar ini bisa berkembang dan maju.
3.2 Saran
Dalam melakukan usaha dituntut untuk serius dan Fokus, kita tidak
bisa dalam memulai bisnis itu secara setengah Tengah. Kegagalan berusaha
sebenarnya bukan disebabkan oleh orang lain namun berasal dari diri kita
sendiri, dengan demikian ketekunan dalam menjalankannya adalah suatu
keharusan. Perhitungan perhitungan yang matang selayaknya dilakukan di
awal memulai usaha karena sekali kita salah dalam perhitungan maka yang
terjadi adalah efek berantai di mana kita akan terus menerus mengalami
kesalahan, sementara modal lama kelamaan tersedot habis. Apabila kita
ingin memulai usaha belajar kepada mereka yang lebih sukses agar kita
dapat memilah mana yang pas dan mana yang kurang Dengan demikian kita
akan terhindar dari resiko yang lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.jelajahinternet.com/2014/11/contoh-proposal-keripik-pisang.html
http://duniakulinernusantara.blogspot.co.id/2013/01/resep-cara-membuat-keripik-
pisang-asin.html
http://usahakripikpisang.blogspot.co.id/

Anda mungkin juga menyukai