Anda di halaman 1dari 11

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan
hidayahNya yang diberikan kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini yang
berjudul”PENJUALAN DONAT UBI JALAR”.
Penyelesaian makalah ini tidak terlepas dari bantuan teman-teman dan berbagai pihak. Oleh
karena itu, dengan rasa hormat yang mendalam penulis menyampaikan ucapan terima kasih
kepada Dosen mata kuliah Kewirausahaan dan teman-teman yang telah membantu berpartisipasi
dalam menyelesaikan makalah.
Semoga hasil dari makalah yang telah saya buat ini dapat bermanfaat bagi kita semua
baik para pembaca dan juga generasi–generasi berikutnya maupun diri sendiri dan semoga
makalah ini juga bisa dijadikan sumber ilmu bagi kita semua. Amin.

Baubau , 27 Juli 2018

Muhammad Fajar

BAB I
PENDAHULUAN

A.      Latar Belakang
Seiring perkembangan pasar saat ini,usaha pembuatan donat menarik untuk
ditekuni,biasanya donat terbuat dari bahan dasar tepung terigu. Kebanyakan untuk memperoleh
tepung terigu impor terlebih dahulu.Padahal sumber daya Indonesia sangat melimpah,misalnya
ubi jalar. Ubi jalar ini dapat dibuat sebagai bahan donat karena teksturnya yang sangat lembut
dan kandungan gizinya yang baik. Usaha donat dengan bahan yang berbeda perlu dibuat,selain
untuk menambah variasi donat dan untuk memenuhi asupan gizi,terutama bagi penderita
diabetes.Dengan alasan tersebut saya ingin membuat donat yang terbuat dariubi jalar dan
tanaman herbal, dimana kandungan ubi jalar itu sendiri adalahprotein, lemak, karbohidrat, kalori,
serat, abu, kalsium, fosfor, zat besi,karoten, vitamin B1, B2, C, dan asam nikotinat. yang
bermanfaat sebagaitonik, menghentikan perdarahan dan mengatasi kencing manis
(diabetesmellitus).Oleh karena itu saya tertarik untuk mendirikan usaha donat ubi jalar(donat
telo) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan makanan praktis,bergizi, enak, berkualitas,
halal dan terjangkau bagi seluruh lapisanmasyarakat. Di samping itu usaha dagang tersebut dapat
menciptakan lapangan pekerjaan bagi seseorang yang belum memiliki pekerjaan.
Usaha yang dimaksudkan dalam makalah ini adalah usaha makanan donat yang
menggunakan ubi jalar yaitu tanaman herbal yang baik bagi kesehatantanpa menggunakan bahan
kimia dalam pembuatannya. Oleh karena itu,kami akan berusaha dan tetap optimis dengan
produk yang akan kamiproduksi untuk dijual dimasyarakat dan akan laku di pasaran. Dengan
usaha yang dimulai dengan sederhana ini, apabila kami berhasil memasarkan dan usaha yang
kami dirikan berkembang dan dikenal oleh masyarakat luas, maka untuk meningkatkan
kemajuan dari produk kami selanjutnya kami akan menambah proses produksi dan
meningkatkan kualitas dari produk kami sehingga dapat didistribusikan ke seluruh daerah di
Indonesia.

B.     MASALAH PENJUALAN


1. Pengertian penjualan?
2. Bagaimana cara pembuatan donat ubi jalar?
3. Bagaimana tingkat modal pembuatan donat ubi jalar?
4. Bagaimana penjualan donat ubi jalar agar pelanggan tetap tertarik untuk
menkonsumsinya?

C.    TUJUAN PENJUALAN


Tujuan pendirian usaha donat telo ini adalah sebagai berikut :

1. Menciptakan lapangan kerja bagi orang – orang yang tidak memilikipekerjaan sehingga
turut mengurangi jumlah pengangguran
2. Memenuhi kebutuhan masyarakat akan makanan praktis, bergizi enak,berkualitas, halal
dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat.
3. Meningkatkan nilai gizi donat dengan menggunakan ubi jalar yang kaya akan vitamin A,
antocyanin dan antioksidan
4. Mensejahterakan pekerja, dengan cara memberikan tips, uang lembur,upah yang layak,
sehingga taraf hidup yang layak sebagai buruh dapat terpenuhi.
5. Memperoleh keuntungan dari hasil penjualan produk kami sehinggadapat terus berjalan
dan memiliki kualitas produk makanan yang baik dan dapat diunggulkan serta
dibanggakan
D.    MANFAAT PENJUALAN
1. bagi penjual
Untuk menciptakan lapangan perkerjaan sehingga memperoleh keuntungan ,Membuka
lapangan pekerjaan bagi dan mengurangi jumlah pengangguran,Memperoleh keuntungan dengan
penjualan donat ubi jalar (donat telo),Memberikan pelayanan yang memuaskan sehingga
pelanggan menjadipuas dengan hasil produk kami,Mensejahterakan pekerja dengan cara
memberikan tips, bonus, uanglembur, uang layak, sehingga taraf hidup bisa terpenuhi.

2.  Bagi pembeli
Donat bermanfat bagi pembeli karena dengan haraga nya yang terjangkau dan praktis serta
donat ini mudah di dapat atau dibeli dimana saja.donat juga memiliki aneka rasa yang membuat
pembeli dengan mudah memilih rasa mana yang mereka sukai.selain itu donat juga mengandung
berbagai serat yang beguna untuk penganti beras serta membantu pertumbuhan bagi manusia
mengkosumsi donat tidak hanya merupakan makanan ringan atau penganti nasi tetapi juga dapat
menyehat kan badan karna didalam donat tersebut mengandung berbagai vitamin dan mineral
atau karbohidrat yang terdapat pada gandum dan ubi jalar tersebut.
BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian Penjualan

Penjualan adalah suatu usaha yang terpadu untuk mengembangkan rencana-rencana


strategis yang diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pembeli, guna
mendapatkan penjualan yang menghasilkan laba (Marwan, 1991).
Penjualan merupakan sumber hidup suatu perusahaan, karena dari penjualan dapat di
peroleh laba serta usaha memikat konsumen yang di usahakan untuk mengetahui daya tarik
mereka sehingga dapat mengetahui hasil produk yang dihasilkan.
Faktor-faktor yang mempengaruhi kegiatan penjualan :

1. Kondisi dan kemampuan penjual.


Transaksi jual beli atau pemindahan hak milik secara komersial atas barang dan jasa itu
prinsipnya melibatkan dua pihak, yaitu penjual sebagai pihak pertama dan pembeli sebagai pihak
kedua .

2. kondisi Pasar.
Pasar, sebagai kelompok pembeli atau pihak yang menjadi sasaran dalam penjualan, dapat
pula mempengaruhi kegiatan penjualannya.
Factor-faktor kondisi pasar :
a.  Jenis pasarnya
b. Kelompok pembeli atau segmen pasarnya
c. Daya belinya
d. Frekuensi pembelian
e. Keinginan dan kebutuhan

3. Modal
Akan lebih sulit bagi penjualan barangnya apabila barang yang di jual tersebut belum dikenal
oleh calon pembeli, atau apabila lokasi pembeli jauh dari tempat penjual.untuk melaksanakan
maksud tersebut diperlukan adanya saran serta usaha.
4. Kondisi Organisasi Perusahaan
Pada perusahaan besar biasanya masalah penjualan ini di tangani oleh bagian tersendiri (bagian
penjualan ) yang dipegang orang-orang tertentu.

5. faktor lain.
Faktor-faktor lain seperti periklanan, peragaan, kampanye, pemberian hadiah, sering
mempengaruhi penjualan.

B. Pembuatan Donat Ubi Jalar

a. Bahan1.
a. Terigu protein tinggi2.
b. Ubi kuning kukus3.
c. Ragi4.
d. Telur5.
e. Mentega6.
f. Gula pasir7.
g. Garam

b. Alat1.
a. Kompor gas 1 tungku + tabung gas + isi2.
b.Mixer3.
c.Loyang roti ukuran 40 x 60 cm4.
d.Wajan besar
e.Timbangan + gelas takar6.
f.Baskom plastik c.

c. Pembuatan1.
a.Kukus ubi samapai matang, dibuat pasta dengan cara dihaluskan
b.Dalam wadah, campur tepung terigu, gula, ragi instant, aduk rata,masukkan ubi halus dan
kuning telur, uleni hingga rata dan setengahkalis.Masukkan garam dan air sedikit demi sedikit
hingga menjadiadonan yang kalis.
c.Beri mentega dan garam, uleni terus hingga kalis elastis. Istirahatkan15 menit.
d)     Bagi adonan, masing-masing 50 gr, bulatkan. Diamkan 20 menit,hingga mengembang
e)      Lubangi tengahnya, menjadi bentuk donat, segera goreng sampaikuning kecoklatan.
f)       Angkat, tiriskan. Taburi gula donat, atau hias dengan coklat

C. Tingkat Modal Pembuatan ubi jalar

a. Sumber Permasalahan Modal Usaha

 Pemasukan yang kami peroleh adalah sebagai berikut :


 Modal pribadi Rp. 6.000.000,-
 Pinjaman bank Rp. 4.000.000,-
Jumlah Rp. 10.000.000,-

b. Pengeluaran Pemakaian Modal Usaha


    Pengeluaran Pra Operasional Perusahaan

Pembelian Bahan Produk 


Bahan Pokok Rp. 1.500.000,-
Bahan Tambahan Rp. 184.000,-
Peralatan Rp. 3.606.000,-
Jumlah Rp. 6.290.000,-

 Jumlah sisa saldo Rp. 3.710.000,-


 Gaji karyawan :
Direktur Rp. 900.000,-
Staff Keuangan ( Pekerja bagian dalam ) Rp. 450.000,-
Staff Operasional ( Pekerja lapangan ) Rp. 450.000,-
Jumlah Rp. 1.800.000,-

 Biaya tak terduga

 Insentive karyawan
1 karyawan Rp. 3.000,- / hari
3 orang karyawan 3 x Rp. 3.000,- = Rp. 9.000
1 bulan = Rp. 9.000 x 30 Rp. 270.000,-
Jumlah Rp. 2.670.000,-

c. BUNGA BANKRp. 4.000.000 * 1 % Rp. 40.000,-

 Angsuran Bank Rp. 4.000.000,-/ 12 bulan Rp. 480.000,-


 Jadi angsuran bunga bank 12 bulan Rp. 520.000,-
Jumlah pengeluaran perbulan Rp. 3.710.000,-
d. LABA BERSIH PER BULAN

 Jumlah keuntungan/bln Rp. 250.000 x 30 hari Rp. 7.500.000,-


 Pengeluaran per bulan Rp. 3.710.000,-
Laba bersih perbulan Rp. 3.790.000,

e. PENCAPAIAN BEP

 Jumlah modal yang masuk Rp. 10.000.000,-


 Laba bersih Rp. 3.790.000,-
 Uang mencapai BEP atau balik modal adalah :
  Angka waktu = modal usaha / laba bersih
= Rp. 10.000.000,-/Rp.3.790.000,- = 3 bulan

E.     Cara Penjualan Donat Ubi Jalar Agar Pelanggan Tetap Tertarik Untuk Menkonsumsinya

Cara penjualan dobat ubi jalar ini menggunakan penjualan langsung

Penjualan Langsung) adalah :


Metode penjualan barang dan/atau jasa tertentu kepada konsumen dengan cara tatap muka di luar
lokasi eceran tetap oleh jaringan pemasaran yang dikembangkan oleh Mitra Usaha dan bekerja
berdasarkan komisi penjualan, bonus penjualan dan iuran keanggotaan yang wajar.
a)      ·Single Level Marketing (Pemasaran Satu Tingkat), maksudnya adalah : Metode pemasaran
barang dan/atau jasa dari sistem Penjualan Langsung melalui program pemasaran berbentuk satu
tingkat, dimana Mitra Usaha mendapatkan komisi penjualan dan bonus penjualan dari hasil
penjualan barang dan/atau jasa yang dilakukannya sendiri.
b)      Multi Level Marketing (Pemasaran Multi Tingkat), maksudnya adalah : Metode pemasaran
barang dan/atau jasa dari sistem Penjualan Langsung melalui program pemasaran berbentuk
lebih dari satu tingkat, dimana mitra usaha mendapatkan komisi penjualan dan bonus penjualan
dari hasil penjualan barang dan/atau jasa yang dilakukannya sendiri dan anggota jaringan di
dalam kelompoknya.
BAB 111

PENUTUP

A.KESIMPULAN
Pengelohan ubi menjadi donat ubi (donat telo) melalui beberapaproses yaitu proses
pengukusan ubi, pengupasan, penumbukan, pembuatandonat, fermerntasi pertama,pembentukan
bola-bola, fermentasi keduapencetakan donat, fermentasi ketiga penggorengan, pengolesan
topping,dan pemasaran.Pemasaran donat ubi menjadi dua jalur,yaitu secara langsung dantidak
langsung. Kegiatan pemasaran secara langsung berarti menjual produk langsung kepada
konsumen, tanpa melalui jasa perantara.Sedangkan kegiatan pemasaran secara langsung yaitu
produk tidak langsung dijual kepada konsumen, melainkan melalui jalur pengecerterlebih
dahulu.Usaha donat ubi ini dapat dijadikan usaha alternatif bagimasyarakat, khususnya di daerah
yang banyak terdapat ubi jalar. Pengaruhekonomis yang ditimbulkan adalah pengolahan ubi
menjadi donat ubimemiliki keuntungan yang lebih tinggi dari pada pengolahan yang pada
umumnya dilakukan.

B.SARAN 
Perbaharui dan perbaiki kualitas dari donat telo buatan yang saya buat.Untuk mengetahui
kualitas rasa dari donat telo, saya dapat membagisampel kepada teman atau saudara tedekat
untuk memperoleh reaksimereka terhadap produk saya. Setelah itu saya perbaiki agar sesuai
dengankeinginan mereka.2.
Perlu dipikirkan juga outlet penjualan, apakah saya berencana membukatoko atau bekerjasama
dengan pihak lain.

DAFTAR PUSTAKA

apli-blog.blogspot.com/2007/12/pengertian-direct-selling.html
http://www.scribd.com/doc/91949402/proposal-kewirausahaan-donat-telo
blogspot.com/2010/10/tugas-makalah-pemasaran-vs-penjualan.html

Anda mungkin juga menyukai