Pemeriksaan
Penunjang - - Lampu wood : Fluoresense dari pteridyne pada -
area kepala atau janggut
- Ektotriks organisme M. canis & M. Audonii
fluoresense
- Endotriks M. tonsurans tidak berfluoresense
- Kultur : pada medium Saboraud Dextrose Agar
- KOH : Hifa / artrospora, Spora rambut luar,
dalam
Tatalaksana 1. Musnahkan kutu & telur.
2. Permetrin losio 1%, Malathion 0,5% -
1% lotion, Gamexane 1% (gamma benzen
heksaklorida, Benzil benzoat 25%.
7
Penyakit Pedikulosis corporis Phthirus pubis Skabies
Etiologi Pediculosis corporis Pediculosis pubis Sarcoptes scabei
Gambaran Klinis 1. Higiene buruk 1. Gatal pada daerah pubis 1. Gatal.
2. Penularan melalui perantara & kontak 2. Timbul bercak abu-abu / biru (serulae). 2. Papul – vesikel – urtika
langsung Penetrasi muara folikel rambut. 3. Tanda kardinal :
3. Gatal -> Garuk -> Infeksi sekunder. 3. Kadang pada pakaian dalam ada krusta -> - Pruritus nokturna
hitam (black dot) - Famili (klp)
- Terowongan.
Ditemukan kutu.
Pemeriiksaan
Penunjang - - -
Tatalaksana 1. Permetrin 1. Permetrin 1% 1. Permetrin 5% : Dioleskan ke seluruh
2. Gammexane 1% dioleskan seluruh tubuh 2. Gammexane krim 1%. tubuh dari leher ke bawah, Dibiarkan
selama 24 jam 3. Benzil benzoat emulsi 25%. selama minimal 8 jam,, Diulang seminggu
3. Malathion bubuk 2%. 4. Cukur rambut pubis. kemudian, Usia >2 bulan
Sulfur presipitatum
4. Antibiotik -> Infeksi sekunder. 2. 4% – 20% krim
5. Perbaiki higiene /salep : Berbau, Mengotori pakaian, Tidak
efektif untuk stadium telur.
3. Benzil benzoat 20% – 25% emulsi :
Untuk semua stadium, Setiap malam 3 kali
Krotamiton 10% krim / losio.
Gammexane 1% krim / losio : Efektif
untuk semua stadium, Pemberian hanya
sekali, Tidak untuk ibu hamil & umur < 6
tahun.
Penyakit Creeping eruption Insect bite TBC Kulit
Etiologi Cacing tambang (Anclylostoma braziliense Mycobacterium tuberculosis,
dan Ancylostoma candium) Mycobacterium bovis
Gambaran Klinis 1. Terasa gatal & panas dengan warna 1. Edema, gatal, nyeri pd area tempat tergigit TBC Primer : Papel, Luka, ulkus tidak
kemerahan. 2. Sistemik : Perasaan tidak nyaman, Muntah, tertutup jar granulasi, nekrosis
2. Rasa gatal makin hebat pada malam hari. Pusing, Syok TBC Verukosa : Fisura, celah disertai pus
3. Larva membentuk terowongan (Burrow) 3. Efloresensi : Eritema morbiliformis atau pd dasar infiltrat, merah kecoklatan
sampai beberapa sentimeter. bula dikelilingi dengan makula eritema & Lupus vulgaris : Lesi awal: papel, makula,
4. Sering pada tungkai, lengan, bokong & iskemik, yg kmdn menadi nekrosis & merah kecoklatan dan halus, Diaskopi :
paha. grangrene. Kadang, tdp putul miliar sampai infiltrat aple jelly color
5. Diagnosis ditegakkan dengan adanya lesi lentikular pd beberapa bagian tubuh. Skrofuloderma : nodul subkutaneus,
yang berkelok-kelok, papul / vesikel lunak, batas jelas, infiltrat asimptomatik
TBC Orifisialis : Nodul kecil, kemerahan /
kekuningan, lunak
TBC Kulit Milier : Papel, makula
eritem, purpura
Pemeriksaan
Penunjang - - -
Tatalaksana 1. Tiabendazol (mintezol) 50 mg/kgBB/hr, 1. Pengobatan utama insect bite : cegah gatal. Pilihan pertama : Isoniazid Rifampisin,
2x sehari 2 hari. 2. Topikal : reaksi lokal ringan: kompres & Aminoglikosida, Etambutol
2. Albendazol 400 mg dosis tunggal, 3 hari kortikosteroid topikal Pilihan kedua : Pyrazinamide,
berturut-turut 3. Sistemik : antihistamin oral Ethionamide, Viomycin, Kanamycin,
Cryotherapy : CO2 (dry ice), N2 liquid, 4. Bila terjadi syok adrenalin 1% Cycloserine, Capreomycine
Kloretil 0,3-0,5ml subkutan