Anda di halaman 1dari 3

Laporan Praktikum “Peralatan Terapi”

Infrared & Paraffinbath


Nama : Adrian shisani/204011210161

Dosen Pengampu : Upik Ari Erlita, S.T., M.Pd/1130921079


Laboran: Fatimah/215092071
Tanggal praktikum: 17 Maret 2022
adrian.shisani04025@gmail.com
Teknik Elektromedik
Politeknik Unggulan Kalimantan

Abstrak— Terapi infrared adalah salah satu jenis terapi infra merah ini dapat digunakan baik untuk control aplikasi
dalam bidang fisoterapis dan Rehabilitasi yang lain maupun transmisi data.
menggunakan gelombang elektromagnetik infra merah Paraffin Bath merupakan salah satu modalitas terapi
dengan karakteristik gelombang adalah panjang yang menggunakan metode panas dan lembab, yang bertujuan
gelombang 770nm-106 nm, berada di antara spektrum untuk mempercepat proses penyembuhan, merelaksasikan
gelombang cahaya yang dapat dilihat dengan jaringan lunak tubuh dan mengurangi nyeri pada otot. Terapi
gelombang microwave, dengan tujuan untuk pemanasan ini menggunakan lilin parafin yang telah dikenal dan
struktur muskuloskeletal yang terletak superfisial dengan dimanfaatkan selama berabad-abad dimulai sejak kekaisaran
daya penetrasi 0,8-1mm. Romawi. Komponen alami lilin parafin berasal dari minyak
mineral mentah yang dihasilkan melalui proses penyulingan
Parafin bath merupakan salah satu metode atau pemisahan lilin dari minyak mineral mentah terswbut.
hidroterapi yang menggunakan parafin sebagai medianya, Proses pemurniannya melalui proses perebusan, pendinginan
pada prinsipnya terapi ini merupakan terapi yang dan penyaringan menjadi zat lilin-minyak berat dan hasil akhir
memanfaatkan suhu yang relatif tinggi (panas). Parafin sebagai lilin parafin. Lilin tersebut tidak berwarna, tidak
yang digunakan untuk terapi ini adalah parafin biasa yang berasa dan kadang diberi wewangian aromaterapi, tergantung
ditambah parafin oil, kemuian dipanaskan hingga meleeh dari tujuan terapi yang hendak diharapkan. Hasil uji
dengan suhu + 55o C. laboratorium, lilin parafin ini cukup aman untuk penggunaan
eksternal dan higienis.
Kata kumci—infrared;paraffinbath;terapi
I. LANDASAN TEORI II. MANFAAT PRAKTIKUM
infrared (infra merah) ialah sinar elektromagnet yang Mahasiswa dapat menambah ilmu seputar peralatan medis
panjang gelombangnya lebih dari pada cahaya Nampak yaitu fisioterapis. Mahasiswa dapat mengetahui bagaimana cara
diantara “700” nm dan 1 mm. sinar infra merah merupakan kerja indrared dan parafinbath serta komponen apa saja yang
cahaya yang tidak tampak. Jika dilihat dengan spektroskop di gunakan dalam peralatan tersebut. Mahasiswa juga belajar
cahaya, maka radiasi cahaya infra merah akan Nampak pada memahami blok diagram infrared dan parafinbath dengan
spectrum electromagnet dengan panjang gelombang diatas mengamati secara teliti alur kerja alat tersebut.
panjang gelombang cahaya merah. Dengan panjang
gelombang ini maka cahaya infra merah akan tidak tampak
oleh mata, namun radiasi panas yang ditimbulkannya masih
terasa / dideteksi. Infra merh dapat dibedakan menjadi “3”
macam yakni :

Near infrared 0.75 – 1.5 µm


Mid infrared 1.50 – 10 µm
Far infrared 10 – 100 µm
Contoh aplikasi sederhana untuk far infrared adalah
terdapat pada alat-alat kesehatan. Sedangkan untuk mid
infrared ada pada alat ini untuk sensor biasa, sedangkan near
infrared digunakan untuk pencitraan pandangan malam seperti
pada nightscoop. Penggunaan infra merah sebagai media
transmisi data mulai diaplikasikan pada berbagai peralatan Gambar 1. Bagian-Bagian Alat Infrared dan penggaplikasianya
seperti TV, handphone, sampai pada transfer data PC. Media
Praktikum di mulai dengan pemberian dasar teori tentang
infrared dan parafintbath, lalu mahasiswa di ajarkan untuk cara
pengaplikasian alat tersebut kepada pasien. Kemudian
mahasiswa mencoba langkah-langkah pengoprasian alat dan
pengamplikasianya. Langkah terakhir mahasiswa membuat
blok diagram dari infrared dan paraffin bath.

Gambar 2. Cara pengapliksian paraffin bath IV. LANGKAH PRAKTIKUM


1. Mahasiswa di berikan teori dasar mengenai dengan
infrared dan farafin bath.
III. ALAT & BAHAN 2. Mahasiswa di Ajarkan Cara memakai alat terapi dasar
MD-infrared 3 lampu, 6 lampu dan 1 lampu.
Multimeter, Alat terapi infrared, Paraffinbath, dan lain-
3. Mahasiswa dmembuka isi komponen dalam alat MD-
lain. Berikut alat yang di gunakan untuk menukur : infrared 3 lampu, 6 lampu dan 1 lampu.
4. Mahasiswa mencoba langkah-langkah pengaplikasian
alat.
5. Mahasiswa membuat lampiran untuk laporan hasil
praktikum dan meminta tanda tangan pada dosen
pengampu.
V. HASIL & ANALISIS
Pada praktikum kali ini dapat kita analisa pada alat fisio
terapi yaitu infared yang berfungsi sebagai, terapi pada tubuh
manusia berbasis frekuensi infrared. Kami di kenalkan lebih
dalam pada alat infared bagaimana sop nya, troble shooting,
dan isi dalam alat infrared. Setelah membongkar alat kami di
suruh mencoba menggunakan alat infrared pada teman kami.
Gambar 3. Multi meter
Dan kenapa lampu mati pada saat batas minimum padahal ada
tegangannya, karena spesifikasi lampunya.

Berikut blok diagram dari infrared dan paraffin bath : Table 1 hasil pengukuran ke 3 lampu infrared
Batas maksimal Batas minimal
Lampu tegangan lampu tegangan lampu
infrared infrared
Lampu 1 223,7 VAC 212,7 VAC
Lampu 2 (setting intensitas rusak) 39,95VAC
Lampu 3 (setting intensitas rusak) 29,53 VAC

Gambar 4. Blok diagram infrared DAFTAR PUSTAKA

[1] Rianti, Emillia Devi Dwi (2013) Pemanfaatan Sinar


Infra Merah Terhadap Kesehatan Manusia. Jurnal
Ilmiah Kedokteran Wijaya Kusuma
http://erepository.uwks.ac.id/id/eprint/2913

[2] F.D. Rumagit, J.O. Wuwung, S.R.U.A. Sompie, B.S.


Gambar 5. Blok diagram paraffin Bath
Narasiang Jurusan Teknik Elektro-FT, UNSRAT,
Manado-95115
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/elekdankom/
article/download/602/474 LAMPIRAN
[3] terapi lilin (paraffint bath)
Pada praktikum yang telah di lakukan dapat kita
https://flexfreeclinic.com/layanan/detail/36 analisa pada alat fisio terapis yaitu infared yang
berfungsi seebagai terapi pada tubuh manusia berbasis
frekuensi infraed yang berjuan untuk melancarkan
peredaran dan untuk menyembuhan luka atau
peradangan di tubuh semakin cepat. Rasa panas dari
lampu terapi infrared ini juga dapat mengurangi nyeri
pada sendi-sendi atau otot.
Pada praktikum paraffinbath yang telah di
lakukan dapat di analisa bahwa parafintbath ini dapat
mengobati nyeri, Fibrositis dan lain-lain melalui cairan
lilin khusus.

Anda mungkin juga menyukai