Anda di halaman 1dari 32

GENTRA BULETIN UNIVERSITAS PADJADJARAN Edisi I/2022

SELANGKAH MENUJU 500 BESAR PERGURUAN TINGGI DUNIA

ISSN 2685-6697

Universitas Padjadjaran terus menargetkan


diri untuk masuk 500 besar peringkat
perguruan tinggi dunia pada 2024.
1 | DAFTAR isi

Daftar Isi
LAPORAN UTAMA Prof. Atje Setiawan Abdullah Raih Rekor MURI, Orang Perta-
ma yang Kenalkan Etno-informatika — 19
Selangkah Menuju 500 Besar
Perguruan Tinggi Dunia — 3 Angkat Potensi Gadung, Mahasiswa Teknologi
Pangan Unpad Raih Juara di Selandia Baru — 20

Majalah Gentra dan ULT Unpad Raih Penghargaan Anugerah


UNIVERSITAS Humas Diktiristek 2021 — 21
Pembangunan RS Unpad-Pertamina Resmi Terlaksana
— 7
MAHASISWA
Unpad Masuk 15 Besar Kampus Berkelanjutan Versi UI
Greenmetric — 8 Pemerintah Dorong Penerima KIP Kuliah Terus Mengem-
bangkan Diri — 22
Sistem Pembelajaran Daring Unpad Masuk Lima Besar Ter-
baik Nasional — 9 Munculkan Karakter “Jawara 5.0”, Unpad Siapkan Pola
Pengembangan Kemahasiswaan — 23
Jalan Layang Pasupati Berubah Nama Jadi Jalan Prof. Mochtar
Kusumaatmadja — 10 Perkaya “Soft Skill” Lulusan, Unpad Kuatkan Aktivitas
Kemahasiswaan — 23
Unpad Siapkan Fasilitas Penunjang Pembelajaran Hybrid
— 11

APA KATA AHLI

RISET DAN INOVASI Pakar Unpad: Rusia-Ukraina Punya Satu Akar Budaya yang
Kuat — 24
Dosen FKG Unpad Kembangkan Model Pengukuran Keseha-
tan Gigi dan Mulut pada Ibu Hamil — 12 Indonesia Perlu Mengembangkan Asuransi Bencana Gunung
Api — 25
Sa.co Bites, Camilan dari Kulit Kopi Karya Mahasiswa Unpad
— 13 Tiga Strategi Sederhana Wujudkan Indonesia Bebas Karies
2030 — 26
VNursLab, Laboratorium Keperawatan Virtual Inovasi Peneliti
Fkep Unpad — 14

Nandi Sukri, M.Si., Kembangkan Propolis Powder untuk Minu- RAGAM


man Bubuk Instan — 15
Prodi Kimia Unpad Raih Akreditasi Internasional dari “Royal
Alexander M.A. Khan, PhD, Inisiator Pengembangan Aplikasi Society of Chemistry” — 27
Pemantau Kesehatan Mental bagi Nelayan — 16
Model Pembelajaran Transformatif
Unpad Direplikasi 10 Perguruan Tinggi di Indonesia — 28

SOSOK FEB Unpad Raih Predikat Zona


Integritas Menuju Wilayah Bebas
Ramadhan Nugraha, Mahasiswa Difabel yang
Korupsi dari Kemenpan RB — 28
Bermimpi Jadi Penemu — 17
Unpad Bantu Desa Mirat Majalengka Jadi Desa Wisata
— 29
PRESTASI

Tiga Mahasiswa FMIPA Unpad Juarai Huawei ICT Competition


2021 — 18

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


2

Tim Redaksi
Pelindung
Rektor Universitas Padjadjaran

Penasehat
Para Wakil Rektor Universitas Padjadjaran

Penanggung Jawab
Direktur Tata Kelola, Legal dan Komunikasi

Pemimpin Umum
Kepala Kantor Komunikasi Publik

Pemimpin Redaksi
Arif Maulana

Redaktur Pelaksana
Artanti Hendriyana

Redaksi
Arif Maulana, Artanti Hendriyana, Erman Hardiman, Marlia

Fotografer
Arief Maulana, Dadan Triawan

Layout
Krisna Eka Pratama

Sekretariat
Safa Annisaa, Derisa Ambar P, Lilis Lisnawati, Atep Rustandi,
Purnomo Sidik

Alamat Redaksi
Kantor Komunikasi Publik

Direktorat Tata Kelola, Legal, dan Komunikasi


Universitas Padjadjaran

Gedung Rektorat Unpad


Kampus Jatinangor
Jln. Ir. Soekarno km. 21 Jatinangor, Kab. Sumedang 45363
Jawa Barat

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


3 | Laporan Utama

Selangkah Menuju 500 Besar


Perguruan Tinggi Dunia
U niversitas Padjadjaran terus
menargetkan diri untuk masuk
500 besar peringkat perguruan tinggi
indikator. Indikator tersebut yaitu
rasio mahasiswa asing, rasio
internasionalisasi fakultas, rasio
peringkat Unpad pada QS AUR berada
pada posisi 176. Peringkat tersebut
merupakan yang terbaik bagi Unpad
dunia pada 2024. Berbagai strategi dan mahasiswa-dosen, reputasi akademik, sejak masuk sistem pemeringkatan
program telah disiapkan. Selain itu, sitasi fakultas, reputasi pegawai. pada 2014 silam. Namun, di tahun
dukungan dan sinergi sivitas akademika selanjutnya, peringkat Unpad menurun
dan tenaga kependidikan diperlukan Rektor menyoroti beberapa aspek pada posisi 225 di 2019 dan mencapai
dalam mencapai target tersebut. yang perlu ditingkatkan. Salah satunya posisi terendah pada posisi 238 di 2021.
adalah reputasi akademik. Penguatan
Upaya yang dilakukan Unpad mulai kolaborasi akademik dengan mitra luar Parameter penilaian pada QS AUR
membuahkan hasil optimal. Dalam negeri harus terus ditingkatkan. Selain lebih kompleks dibandingkan dengan
setahun terakhir, posisi Unpad pertukaran mahasiswa, penelitian dan QS WUR. Ada 11 parameter penilaian,
terus meningkat dalam berbagai publikasi bersama dengan mitra asing yaitu reputasi akademik, reputasi
metode pemeringkatan. Mulai dari juga perlu ditingkatkan. lulusan, rasio mahasiswa, jumlah dosen
Quacquarelli Symonds (QS) World bergelar Doktor, indeks sitasi, publikasi
University Rankings, QS Asia University Selain itu, untuk menjaga kualitas per fakultas, jejaring riset internasional,
Rankings, QS World University Rankings akademik, rasio mahasiswa dan dosen internasionalisasi fakultas, jumlah
by Subject, hingga pada lembaga di tingkat fakultas juga harus diperkuat. mahasiswa asing, jumlah pertukaran
pemeringkatan Times Higher Education Rektor mengatakan, jika kapasitas mahasiswa dalam negeri, serta jumlah
(THE), dan UniRank. dosen “terbatas”, kolaborasi dengan pertukaran mahasiswa luar negeri.
praktisi berkompeten dari dalam
Pada pemeringkatan QS World maupun luar negeri bisa dilakukan. Dari 11 parameter tersebut, Unpad
University Rankings 2022 yang dirilis Tujuannya untuk membantu penguatan memiliki keunggulan pada parameter
awal Juni 2021, Unpad berada pada penyelenggaraan pendidikan. reputasi akademik (peringkat 127),
peringkat 7 nasional dan berada pada reputasi lulusan (peringkat 113), dan
posisi 801 – 1.000 dunia. Tahun ini, “Kalau dilakukan masif, Insyaallah internasionalisasi fakultas (115). Rektor
Unpad berhasil naik satu peringkat peringkatnya akan menguat,” kata menjelaskan, membaiknya peringkat
dibanding tahun lalu. Rektor. Unpad sejalan dengan keberhasilan
program internasionalisasi yang
Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti Sementara pada pemeringkatan QS
dilakukan Unpad.
mengatakan, kenaikan peringkat ini Asia University Rankings 2022 yang
menjadi bukti bahwa reputasi akademik dirilis awal November 2021 lalu, Unpad Hal ini ditandai dengan meningkatnya
Unpad sesuai standar internasional Unpad berada pada peringkat 192 di reputasi akademik, partisipasi dosen
dinilai semakin baik. regional Asia dan peringkat ke-7 di asing, dan kualitas lulusan di mata
tingkat nasional. Peringkat Unpad pada pengguna.
Pemeringkatan QS World University QS AUR 2022 mengalami peningkatan
Rankings menjadi salah satu metode yang baik setelah sebelumnya berada Lebih lanjut Ronny mengatakan,
pemeringkatan yang diacu Ditjen pada posisi 238 di QS AUR 2021. peringkat Unpad di tingkat nasional
Dikti. Hasil pemeringkatan ini menjadi Kenaikan ini menjadi titik tolak Unpad pada pemeringkatan QS AUR 2022
evaluasi bagi Unpad yang terus untuk bangkit kembali, setelah empat memiliki posisi setara dengan
berupaya meningkatkan reputasi tahun sebelumnya, peringkat Unpad peringkat tingkat nasional pada QS
akademik di tingkat internasional. terus mengalami penurunan. World University Rankings 2022, yaitu
menduduki peringkat ke-7.
Secara singkat, QS World University Data yang diperoleh Kantor
Rankings menilai perguruan Internasional Unpad menunjukkan, Selain memiliki posisi yang sama,
tinggi berdasarkan sejumlah pada pemeringkatan QS AUR 2018, pada dua pemeringkatan ini, Unpad

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


LAPORAN UTAMA | 4

WORLD
UNIVERSITY
RANKINGS

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


5 | LAPORAN UTAMA

sama-sama mengalami peningkatan tersebut juga mengalami peningkatan lalu lima bidang ilmu di Unpad masuk
kinerja. Kendati peringkat Unpad pada dibandingkan tahun lalu yang ke dalam pemeringkatan THE WUR by
pemeringkatan QS WUR 2022 berada berjumlah 23 bidang ilmu. Subject 2021.
pada rentang 800-1.000, peringkat
Unpad mengalami “pembaikan” Rektor mengatakan, hasil Enam bidang ilmu yang masuk
signifikan, yakni pada posisi rentang pemeringkatan ini merefleksikan pemeringkatan tahun ini adalah
860 setelah sebelumnya berada pada kualitas riset dan publikasi yang Engineering (1001+), Life Sciences (801+),
posisi 962. dilakukan Unpad semakin meningkat. Clinical and Health (601+), Social Sciences
Kualitas yang meningkat otomatis (601+), Business and Economics (601+),
“Dalam hal ini perbaikan performa membuat indeks sitasi juga naik. Tidak serta satu bidang ilmu baru, yaitu
pada QS WUR itu mendorong untuk hanya kualitas riset yang makin baik, Physical Sciences (1001+). Lima bidang
mengoptimalkan capaian pada Asian rekognisi atas kinerja tridarma Unpad ilmu tersebut sebelumnya telah masuk
University Rankings,” jelasnya. juga semakin meningkat. ke dalam pemeringkatan.

Pada awal April 2022, pemeringkatan Para dosen tidak hanya didorong “Kita berhasil konsisten
QS World University Rankings by menghasilkan publikasi internasional mempertahankan performa dari
Subject 2022 resmi dirilis. Pada melalui risetnya, tetapi juga subyek-subyek yang ter-ranking
tahun ini, ada tiga bidang ilmu memperluas jejaring kerja sama dengan sebelumnya,” kata Ronny.
Unpad yang berhasil masuk ke dalam peneliti lain, baik dalam maupun luar
pemeringkatan tersebut. Tiga bidang negeri. Banyak jejaring kerja sama yang Di luar dua pemeringkatan tersebut,
ilmu yang masuk pemeringkatan QS dilakukan membuat rekognisi Unpad di Unpad berhasil masuk sepuluh besar
WUR by Subject 2022 adalah economics mata sejawat (peers) semakin menguat. perguruan tinggi terbaik nasional
& econometrics pada peringkat 450- berdasarkan “2021 Indonesian
500, social sciences & management Metode penilaian QS sendiri meliputi University Ranking” versi 4ICU uniRank,
pada peringkat 450-500, serta bidang gabungan antara penilaian berbasis Jumat (21/1/2022). Tahun ini, Unpad
ilmu medicine pada peringkat 600-650. data dengan penilaian berbasis meraih peringkat ke-9, meningkat
rekognisi dari pengguna dan mitra signifikan dari peringkat ke-30 pada
Hasil ini mengalami peningkatan kerja. Karena itu, dosen didorong tahun sebelumnya.
dibandingkan tahun sebelumnya, di untuk melakukan penelitian yang tidak
mana hanya bidang ilmu medicine sekadar dilakukan secara internal. Sekretaris Direktorat Perencanaan
yang masuk pemeringkatan. Selain dan Sistem Informasi Unpad Arif
penambahan bidang ilmu yang masuk Pada pemeringkatan THE World Firmansyah, M.T., menjelaskan, 4ICU
pemeringkatan, pada tahun ini jumlah University Rankings by Subject 2022, uniRank menilai perguruan tinggi yang
bidang ilmu yang masuk daftar yang enam bidang ilmu Unpad berhasil memiliki kriteria sudah diakreditasi oleh
dinilai (listed) oleh QS WUR by Subject masuk ke dalam pemeringkatan. organisasi resmi, menyelenggarakan
2022 sebanyak 34 bidang ilmu. Jumlah Capaian ini meningkat setelah tahun pembelajaran sarjana dan pascasarjana,

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


LAPORAN UTAMA | 6

serta memiliki program pembelajaran dunia pada 2024. Rektor mengatakan, meningkatkan kualitas publikasi
tatap muka dan jarak jauh. internasionalisasi tersebut dalam dan rekognisi. Mulai dari program
tiga fokus, yaitu penguatan reputasi internasionalisasi PIRSA, Pradja Brata,
Dalam pelaksanaannya, uniRank akademik, sitasi, dan reputasi dosen. hingga hibah World Class University
mengukur kinerja perguruan tinggi Tiga fokus tersebut dijabarkan melalui yang bertujuan untuk menguatkan
menggunakan empat mesin pengukur berbagai program dan anggaran. iklim akademik sekaligus meningkatkan
kinerja website yang berbeda, yaitu Moz jejaring dosen.
Domain Authority, Alexa Global Rank, Untuk mendukung strategi tersebut,
SimilarWeb Global Rank, dan Majestic Unpad sendiri telah meluncurkan “Saat ini para dosen sudah on the track
Referring Domains Trust Flow. program akselerasi untuk menuju tridarmanya, Unpad terus memberikan
World Class University yang dijabarkan stimulan melalui program-program
Tidak hanya pengukuran berbasis dalam berbagai program turunan. tersebut. Ke depan, ini harus terus
website, 4ICU uniRank juga menilai Beberapa program turunan yang dilakukan,” ujar Rektor.*
popularitas perguruan tinggi dilakukan, yaitu perolehan akreditasi
berdasarkan media sosial. Dalam hal internasional untuk seluruh program
ini, Unpad berhasil masuk lima besar studi; penguatan kerja sama
perguruan tinggi Indonesia yang dengan mitra internasional berupa
populer di media sosial. penyelenggaraan joint degree, double
degree, dan joint courses; eksposur
Pada pemeringkatan “2021 Facebook
internasional berupa perbanyak
University Ranking”, Unpad menduduki
mendatangkan dosen asing; hingga
peringkat ke-4 nasional dengan jumlah
eksposur untuk mahasiswa.
like 190.783. Sementara pada “2021
Twitter University Ranking”, Unpad Sementara dorongan lainnya berupa
menduduki peringkat ke-3 nasional peningkatan kualitas sitasi dan kualitas
dengan jumlah pengikut sebanyak dosen yang bertaraf internasional.
975.412. Pada pemeringkatan “2021 Untuk mewujudkan program tersebut,
Instagram University Ranking”, Unpad dibutuhkan lebih banyak dosen untuk
menduduki peringkat ke-5 nasional melakukan aktivitas internasionalisasi.
dengan jumlah pengikut 263.761 dan Karena itu, setiap pimpinan fakultas
jumlah unggahan 2.977. didorong untuk menggerakan lebih
banyak dosen untuk melakukan
Internasionalisasi di tingkat fakultas
aktivitas internasionalisasi.
dan program studi menjadi salah satu
kunci untuk mempercepat Unpad Selain itu, Unpad telah menggulirkan
masuk 500 besar perguruan tinggi sejumlah program akselerasi untuk

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


7 | UNIVERSITAS

Pembangunan RS
Unpad-Pertamina
Resmi Terlaksana
U niversitas Padjadjaran bersama
PT. Pertamina Bina Medika atau
Pertamedika IHC secara resmi memulai
pembangunan rumah sakit umum
dengan pusat keunggulan jantung,
otak, dan kanker di Kota Bandung.
Pembangunan rumah sakit bertajuk “RS
Unpad-Pertamina” tersebut ditargetkan
rampung pada 2023.

Peluncuran pembangunan tersebut


ditandai dengan penandatanganan
Perjanjian Kerja Sama oleh Rektor
Unpad Prof. Rina Indiastuti dengan
Direktur Utama Pertamedika IHC
Fathema Djan Rachmat di Ruang
Serba Guna Gedung 2 Lantai 4 Unpad
Kampus Iwa Koesoemasoemantri,
Bandung, 24 November 2021.
Selain rumah sakit umum, RS Unpad- Diakui Rektor, kemajuan suatu
Fathema mengatakan, semula kerja Pertamina juga dikembangkan sebagai organisasi akan tercapai melalui
sama Unpad dan Pertamedika rumah sakit pendidikan dan riset. kolaborasi. Karena itu, dukungan
difokuskan untuk membangun rumah Diharapkan, rumah sakit ini dapat Pertamedika dalam merealisasikan
sakit khusus jantung. Namun, rencana menghasilkan dokter spesialis dan rencana Unpad untuk memiliki rumah
ini kemudian berkembang dengan subspesialis melalui pembelajaran dan sakit spesialis sangat diperlukan.
memperluas bidang spesialisasi otak praktik yang berkualitas.
dan kanker (onkologi). “Kami punya keunggulan dalam
Sementara itu, Rektor mengapresiasi penyediaan SDM, Pertamedika
“Kita ketahui semua fasilitas untuk terwujudnya pembangunan RS Unpad- juga punya keunggulan dalam
pengobatan kanker itu kurang, Pertamina. Rumah sakit dengan mengoperasikan rumah sakit. Kalau
sehingga kita eksplor data terkait tiga spesialisasi unggulan tersebut kita gabungkan, Insyaallah rumah
penyakit apa yang dibutuhkan menandakan bahwa Unpad siap sakit ini punya fungsi bukan hanya
pengobatannya di Bandung. Akhirnya melakukan pendalaman pendidikan untuk menguatkan pendidikan bidang
jadilnya rumah sakit ini,” ujarnya. dan riset. kesehatan, tetapi juga melayani
masyarakat khususnya untuk jantung,
Lebih lanjut Fathema mengatakan, “Kami senang karena awalnya ini adalah otak, dan kanker,” kata Rektor.*
keberadaan rumah sakit dengan pusat untuk jantung. Ini sekaligus pertanda
unggulan jantung, otak, dan kanker bahwa pendalaman pendidikan dan
ini dapat mengisi pelayanan yang riset untuk tiga kekhususan tadi
dibutuhkan oleh masyarakat Kota akan kita jadikan prioritas, supaya
Bandung. Nantinya, masyarakat tidak pendirian dan operasional rumah sakit
perlu berobat ke Jakarta ataupun luar ini berlanjut dengan dukungan SDM
negeri untuk mendapatkan perawatan berkualitas,” kata Rektor.
jantung, otak, dan kanker.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


UNIVERSITAS | 8

Unpad Masuk 15 Besar


Kampus Berkelanjutan
Versi UI Greenmetric

U niversitas Padjadjaran masuk


ke dalam 15 besar kampus
berkelanjutan terbaik nasional
“Alhamdulillah dari kenaikan setiap
indikator itu, total skor kita mencapai
kenaikan hampir 450 poin. Artinya
mendukung penerapan energi baru
terbarukan (EBT) di lingkungan kampus.
“Sumber dayanya sudah tersedia,” kata
berdasarkan pemeringkatan UI kinerja Unpad sudah makin baik,” kata Teguh.
Greenmetric 2021 yang diumumkan Teguh.
14 Desember 2021 lalu. Pada tahun Teguh mengatakan, pemeringkatan
ini, Unpad berada pada peringkat Kendati demikian, lanjut Teguh, skor UI Greenmetric bukanlah sekadar
ke-11, naik tiga peringkat dari tahun Unpad pada indikator energy and penilaian kinerja berbasis angka. Lebih
sebelumnya. climate change dan water masih belum dari itu, pemeringkatan ini merupakan
meningkat dengan baik. Untuk itu, refleksi bagi perguruan tinggi dalam
Kepala Pusat Keselamatan, Keamanan, beberapa strategi akan mulai dilakukan mengimplementasikan kampus
dan Ketertiban Lingkungan Unpad Dr. di tahun depan. berkelanjutan dalam setiap aktivitas
Teguh Husodo, M.Si., menjelaskan, pengelolaan kampus.
secara umum kinerja Unpad terhadap Salah satu langkah yang dilakukan
enam indikator yang dinilai dalam adalah membangun Pembangkit “Lebih riilnya, kampus berkelanjutan
pemeringkatan tersebut mengalami Listrik Tenaga Surya (PLTS) di 13 bisa diwujudkan dan melibatkan
kenaikan. Enam indikator yang dinilai gedung di Kampus Jatinangor, serta seluruh sivitas akademika,” pungkas
meliputi setting infrastructure, energy pengembangan Pembangkit Listrik Teguh.*
and cilmate change, waste, water, Bertenaga Air. Pengembangan PLTS
transportation, dan education. ini merupakan upaya Unpad dalam

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


9 | UNIVERSITAS

Sistem Pembelajaran sumber daya manusia perlu dilakukan.

Daring Unpad Masuk Anne mengatakan, Unpad terus

Lima Besar Terbaik


melakukan pelatihan intensif bagi
dosen dan tenaga kependidikan
dari setiap fakultas. Ini didasarkan,

Nasional pengembangan pembelajaran


daring tidak mungkin ditangani di
tingkat rektorat saja. Fakultas justru
menjadi ujung tombak pelaksanaan

U niversitas Padjadjaran meraih


peringkat ke-4 sebagai perguruan
tinggi dengan pelaksanaan
Kepala Pusat Inovasi Pengajaran dan
Pembelajaran Unpad Anne Nurbaity,
M.P., PhD, mengatakan, selama
pembelajaran daring.

Karena itu, pada tahun ini, Unpad


pembelajaran daring terbaik di dua tahun terakhir, Unpad terus membentuk program “E-Learning
Indonesia berdasarkan penilaian mengembangkan inovasi pembelajaran Heroes”. Melalui program ini,
Sistem Pembelajaran Daring daring beserta kapasitas sumber daya terkumpul 2-3 orang per fakultas
(Spada) Kemendikbudristek RI. manusianya. yang akan membantu tim E-Learning
Pengumuman pemenang dilakukan Unpad. Selain itu, pihaknya terus
pada acara Apresiasi Spada Award Beberapa komponen telah disesuaikan mengampanyekan penggunaan LMS
2021yang digelar secara virtual, Senin dengan penilaian yang dilakukan melalui penyusunan buku pedoman,
(13/12/2021). Ditjen Dikti. Keberadaan Learning leaflet, penyelenggaraan diskusi denga
Management System (LMS) LiVE Unpad mengundang pakar pembelajaran
“Alhamdulillah, walaupun dengan terus disosialisasikan di kalangan dosen daring, hingga ToT bagi dosen dan
segala macam keterbatasan, kita dan mahasiswa. tenaga kependidikan.
berhasil menjadi salah satu yang terbaik
di Indonesia,” kata Wakil Rektor Bidang “Alhamdulillah respons dosen Inovasi lain yang sudah dihasilkan
Akademik dan Kemahasiswaan Unpad dan mahasiswa sudah banyak adalah program Massive Open Online
Prof. Arief S. Kartasasmita. menggunakan LiVE Unpad. Pengelola Course (MOOC). Program MOOC
juga terus menerus melakukan merupakan sebuah upaya Unpad
Prof. Arief mengatakan, pandemi perbaikan,” kata Anne. untuk memperluas akses pendidikan
Covid-19 ternyata memicu Unpad untuk berkualitas kepada masyarakat melalui
lebih kreatif dalam mengembangkan Seiring dengan upaya Unpad dalam
perkembangan teknologi digital.
pembelajaran daring yang sudah mengembangkan sistem pembelajaran
berjalan sejak lama. “Ini merupakan daring menuju hybrid university, “Secara menyeluruh Unpad sudah
bagian dari evolusi pembelajaran daring pihaknya menyadari bahwa perwujudan berupaya baik dari sisi SDM dan
di Unpad yang terus berkembang,” ini memerlukan sosialisasi dan teknologi, meskipun harus tetap
ucapnya. pelatihan intensif. Penguatan kapasitas ditingkatkan bertahap,” kata Anne.*

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


UNIVERSITAS | 10

Jalan Layang Pasupati Berubah


Nama Jadi Jalan Prof. Mochtar
Kusumaatmadja

G ubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil meresmikan


penamaan jalan layang Pasteur-Surapati (Pasupati)
menjadi Jalan Prof. Dr. Mochtar Kusumaatmadja, 1
“Jadi, jalan Dago (Ir. Djuanda) sebagai pembuka pintu
Wawasan Nusantara, sebagai pintu penutupnya adalah Jalan
Prof. Mochtar Kusumaatmadja yang bersilangan di atasnya,”
Maret 2022. Nama yang diambil dari nama Rektor ke-5 kata Ridwan Kamil.
Unpad tersebut merupakan dukungan Pemprov bersama
masyarakat Jabar terhadap usulan Prof. Mochtar sebagai Lebih lanjut Ridwan Kamil menjelaskan, peresmian ini
pahlawan nasional tahun ini. selanjutnya menjadi dasar untuk memperkuat pengajuan
Prof. Mochtar Kusumaatmadja menjadi pahlawan nasional.
Ridwan Kamil menjelaskan, Prof. Mochtar merupakan sosok Salah satu syarat pengajuan adalah penamaan tokoh
yang berjasa dalam meningkatkan luas wilayah NKRI hingga tersebut di obyek monumental. Selain jalan layang, nama
2,5 kali lipat. Dikatakan meningkat, karena sejak masa Prof. Mochtar Kusumaatmadja sendiri sudah lama digunakan
kolonial, perhitungan batas teritorial antar pulau di Indonesia sebagai nama perpustakaan di Fakultas Hukum Unpad.
hanya 3 mil dari garis pantai. Akibatnya, jika ada jarak antar Hal ini menandakan bahwa Unpad sangat menghormati
pulau terlampau jauh, wilayah laut di tengahnya menjadi almarhum Prof. Mochtar.
wilayah internasional. Hal ini membuat kapal-kapal asing
bebas berseliweran di perairan Nusantara.  Diharapkan, dokumen pengajuan Prof. Mochtar dapat
disetujui Presiden RI Joko Widodo. “Mudah-mudahan
Konsep Wawasan Nusantara sendiri merupakan konsep yang Agustus nanti beliau menjadi pahlawan nasional. Sudah lama
dicetuskan Ir. Djuanda yang juga merupakan pahlawan asal tokoh-tokoh di Jawa Barat belum mendapatkan pengakuan
Jawa Barat melalui Deklarasi Djuanda pada 1957. Konsep ini pahlawan nasional,” kata Ridwan Kamil.
oleh Prof. Mochtar terus diperjuangkan selama bertahun-
tahun. Hingga akhirnya, Wawasan Nusantara berhasil Rektor Unpad Prof. Rina Indiastuti mengatakan, peresmian
mendapat pengakuan internasional pada 1982. jalan ini merupakan bentuk pengakuan dari warga
Unpad maupun Jawa Barat akan sosok Prof. Mochtar
Dengan konsep ini, Indonesia mendapat pengakuan penuh Kusumaatmadja. Refleksi dari kiprah Prof. Mochtar, Rektor
sebagai negara kepulauan. Prof. Mochtar dinilai mampu mendorong ada regenerasi dari sivitas akademika Unpad
menjembatani pulau-pulau Nusantara menjadi satu negara untuk dapat lahir tokoh-tokoh berikutnya yang mendekati.
yang utuh. Pemilihan jalan layang Pasupati menjadi jalan
Prof. Mochtar Kusumaatmadja didasarkan atas letak Rektor mengatakan, menjadi tugas Unpad untuk melahirkan
geografis jalan layang yang melintasi jalan Ir. H. Djuanda. kembali tokoh-tokoh yang mampu berkiprah di tingkat
Hal ini merefleksikan dua perjuangan penggagas konsep nasional dan internasional. “Mudah-mudahan dari Unpad
Wawasan Nusantara. lahir kembali, apakah dari dosen atau mahasiswa, untuk kita
menghormati beliau,” kata Rektor.*

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


11 | UNIVERSITAS

Unpad Siapkan Fasilitas Penunjang


Pembelajaran Hybrid
R ektor Universitas Padjadjaran Prof. Rina Indiastuti
memastikan setiap fakultas di Unpad siap
menyelenggarakan pembelajaran hybrid.
Metode hybrid ini akan menjadi era baru pembelajaran di
kampus. Metode ini nantinya akan diterapkan tidak hanya
ketika situasi pandemi. Pascapandemi, mahasiswa tetap
akan mengikuti perkuliahan secara hybrid.
“Kita ingin memastikan fasilitas siap dan bagaimana
pembiasaan protokol kesehatan dilakukan,” ujar Rektor. “Kalau pandemi semakin turun, mahasiswa semua boleh
masuk kampus, tetapi mereka boleh memilih kelas fisik
Rektor menjelaskan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka atau sebagian memilih kuliah di luar kelas. Kita akan buat
terbatas untuk kegiatan praktikum sejak Oktober 2021 lalu ruangan-ruangan yang memungkinkan mahasiswa online
dinilai berhasil dilaksanakan. Sivitas akademika dan tenaga dari kampus,” jelasnya.
kependidikan telah terbiasa melakukan kegiatan tridarma
perguruan tinggi dengan menerapkan protokol kesehatan Rektor melanjutkan, saat ini mahasiswa masih mengikuti
yang ketat. pembelajaran hybrid dari rumah. Ke depan, mahasiswa
mengikuti pembelajaran secara hybrid tetapi dia tetap
Berbekal pembiasaan tersebut, Unpad optimistis untuk berada di area kampus. Diharapkan, ekosistem akademik
membuka kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas lebih dan kemahasiswaan dapat berjalan optimal.
luas secara bertahap. Pembukaan kampus tidak hanya untuk
kegiatan praktikum saja. Kegiatan perkuliahan lainnya akan Agar menunjang capaian tersebut, setiap fakultas didorong
dicoba dikembangkan dengan sistem hybrid. untuk memperbanyak ruang-ruang yang nyaman untuk
mahasiswa berdiskusi, melakukan asistensi, hingga berkuliah
“Targetnya tahun akademik 2022/2023 kita akan mungkin secara daring. Selain itu, para dosen pun akan difasilitasi
membuka secara hybrid untuk semua perkuliahan,” kata untuk pengembangan materi pembelajaran hybrid.
Rektor .
“Kita tidak akan beralih ke full luring. Mahasiswa kita
Selain memperkuat protokol kesehatan, metode biasakan ada di dua ruang. Konten perkuliahan semuanya
pembelajaran pun mulai dibiasakan melakukan kombinasi akan disimpan di LiVE Unpad yang bisa diakses dari mana
luring dan daring. Dosen harus dibiasakan mengajar di dua saja, kapan saja, dan oleh siapa saja,” kata Rektor.*
ruang tersebut.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


RISET DAN INOVASI | 12

Dosen FKG Unpad Kembangkan


Model Pengukuran Kesehatan Gigi
dan Mulut pada Ibu Hamil
D osen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Padjadjaran
Dr. Anne Agustina Suwargiani, drg., M.KM.,
mengembangkan model pengukuran status kesehatan gigi
dibiarkan dapat berakibat pada kondisi ibu dan janin seperti
kontraksi sebelum waktunya, kelahiran prematur dan berat
badan lahir rendah (BBLR). Selain itu, dapat berdampak juga
dan mulut pada ibu hamil. Model bernama Pregnant Oral pada penurunan kualitas hidup ibu dan bayi.
Self-Care – Package (POSC-p) ini dapat menjadi data dasar
untuk meningkatkan kesehatan gigi dan mulut ibu hamil. Menurut Anne, saat ini pelayanan kesehatan gigi dan mulut
ibu hamil belum dilakukan secara komprehensif. Untuk itu,
“Pengukuran kesehatan gigi mulut ibu hamil ini dapat diperlukan pengukuran yang komprehensif dan valid serta
digunakan untuk mengembangkan program pelayanan reliabel untuk menilai inflamasi serta meningkatkan motivasi
kesehatan gigi ibu hamil yang sesuai dengan keadaan ibu hamil.
yang ada, sehingga program pelayanan kesehatan gigi ke
depannya dapat berjalan dengan efektif dan efisien” ujar Permasalahan kesehatan gigi-mulut ibu hamil sangat banyak
Anne. sehingga memerlukan perhatian khusus berupa penanganan
yang diawali oleh evaluasi program layanan kesehatan gigi-
Menurut Anne, ibu hamil merupakan kelompok rentan mulut ibu hamil dalam bentuk pengukuran status kesehatan
mengalami gangguan kesehatan gigi dan mulut. Ibu hamil gigi-mulut yang komprehensif,” ujarnya.
mengalami perubahan hormonal yang mengakibatkan
perubahan kondisi rongga mulut. Dua di antaranya, ibu Model POSC-p dikembangkan dari Oral Health Scoring
hamil rentan mengalami infeksi pada mukosa mulut dan untuk mendapatkan status kesehatan gigi dan mulut
demineralisasi pada gigi. secara komprehensif dari ibu hamil. Model ini meliputi
tiga penilaian besar, yaitu kebutuhan yang dirasakan,
“Sehingga hal tersebut menyebabkan rentan terjadi pemeriksaan klinis, dan keadaan saliva, digabungkan dengan
penurunan status kesehatan gigi dan mulut pada ibu hamil,” pengujian protein penanda inflamasi dan motivasi pencarian
ujar Anne. pengobatan. “

Status kesehatan gigi dan mulut pun dapat berdampak pada POSC-p ini juga sebagai sarana peningkatan motivasi pada
kesehatan ibu dan janin. Infeksi yang dialami ibu hamil jika kesehatan gigi dan mulut ibu hamil,” ungkap Anne.

Berdasarkan hasil
risetnya, diketahui
bahwa alat ukur ini
memiliki nilai validitas
dan reabilitas yang
tingggi. Diharapkan
Anne, hasil riset ini
dapat bermanfaat
untuk diterapkan dalam
promosi kesehatan ibu
hamil di Indonesia.

“Model ini juga menjadi


data dasar untuk
pengambilan kebijakan
dan menentukan
program kesehatan gigi
dan mulut dan besar
pembiayaan dalam
melaksanakan program
tersebut,” jelas Anne

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


13 | riset dan inovasi

Sa.co Bites, Camilan dari Kulit Kopi


Karya Mahasiswa Unpad
B agi sebagian orang, kulit kopi mungkin hanya menjadi
limbah yang tidak lagi dimanfaatkan. Namun, di tangan
sejumlah mahasiswa Universitas Padjadjaran, kulit kopi
Kulit kopi saat ini biasanya dimanfaatkan untuk pembuatan
pupuk kompos, pakan ternak, dan minuman cascara.
Namun, pemanfaatan kulit kopi untuk diolah menjadi
dapat menjadi camilan yang bukan hanya enak, tetapi juga makanan belum begitu banyak.
sehat.
Memiliki manfaat untuk kesehatan, tentu sangat sayang
Para mahasiswa tersebut adalah Adhitya Gustiana Maulidan apabila kulit kopi dibuang begitu saja. Manfaat kulit kopi di
(FMIPA), Muhammad Naufal Rendyanto (FMIPA), Rayyan Al antaranya untuk mencegah sembelit, menjaga imunitas, dan
Muddatstsir Fasa (FMIPA), Suyus Aira Yasmine Aldriana (FTIP) mencegah sejumlah penyakit. Begitu juga dengan safron
dan Georgina Jeanette (FTIP). Di bawah bimbingan dosen yang saat ini tengah banyak diminati masyarakat karena
FMIPA Unpad Dr. Diah Chaerani, M.Si, mereka adalah salah manfaatnya dalam menangkal radikal bebas, memperbaiki
satu pemenang Hibah Inovasi Pre-Startup Mahasiswa Unpad suasana hati, dan mencegah kanker.
(HIPSMU) 2021.
Dalam pembuatannya, kulit kopi terlebih dahulu dibuat
“Nama produknya Sa.co Bites, singkatan dari saffron dan menjadi tepung lalu kemudian dicampur dengan bahan lain,
coffee. Karena produk ini bahan bakunya mengandung dua di antaranya safron dan gula kelapa untuk menjadi kepingan
bahan itu,” ujar Adhitya. biskuit.

Bermula dari ingin menciptakan makanan sehat sekaligus Adhitya mengatakan, Sa.co bites diproduksi ini tanpa
memberikan solusi untuk limbah kulit kopi, Adhitya dan menggunakan produk turunan susu, gluten, dan telur. Meski
tim berkreasi membuat camilan berupa biskuit. Terlebih dapat dikonsumsi masyarakat umum, biskuit ini juga diyakini
di tengah pandemi, Adhitya menilai masyarakat perlu aman untuk mereka pengidap celiac disease dan autisme.
mengonsumsi penganan sehat dan bergizi untuk menjaga
sistem imun. “Awalnya produk kami menyasar target pasar orang-orang
yang mengidap penyakit celiac disease dan autisme,” ungkap
Dikatakan Adhitya, tren gaya hidup “minum kopi” yang terus Adhitya.*
populer tidak sebanding dengan pemanfaatan limbahnya.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


riset dan inovasi | 14

VNursLab, Laboratorium virtual tersebut saat ini memiliki dua


produk utama, yaitu simulator tindakan keperawatan
berbasis teknologi 3D simulator interaktif serta simulator
Laboratorium menggunakan perangkat virtual reality (VR).

Keperawatan Virtual Restu menjelaskan, layanan produk simulator interaktif


berbasis tiga dimensi dapat diakses melalui laman resmi

Inovasi Peneliti Fkep VNursLab. Laman tersebut menyajikan 12 simulator tindakan


keperawatan yang diintegrasikan dengan berbagai kasus

Unpad penyakit. Pengguna dapat memilih simulator tindakan


keperawatan sesuai kebutuhan.

F akultas Keperawatan Universitas Padjadjaran


mengembangkan laboratorium virtual sebagai media
pembelajaran para mahasiswa. Laboratorium bertajuk
“Pada masing-masing simulator tindakan, user akan disajikan
materi bacaan; teori dan asuhan keperawatan dengan
“VNursLab” ini menjadi solusi dari keterbatasan praktikum konten ter-update dan design menarik, pre-prost test dengan
mahasiswa akibat pandemi Covid-19. soal-soal terstandar ujian kompetensi, kasus pasien untuk
dianalisis, dan melakukan tindakan keperawatan pada
VNursLab merupakan implementasi dari program simulator tindakan keperawatan interaktif berteknologi 3D,”
Matching Fund Kedaireka Unpad dengan ketua Restuning paparnya.
Widiasih, M.Kep., Sp.Mat., PhD. Dalam perjalanannya, tim
berkolaborasi dengan Binus University dan PT. Kreasi Kode Melalui perangkat VR, ada tiga tindakan keperawatan yang
Biner untuk mengembangkan laboratorium virtual berbasis 3 dapat dilakukan. “User akan merasakan pengalaman virtual
dimensi yang interaktif. melakukan tindakan keperawatan dengan efek spesial
seperti alat-alat laboratorium, suara, situasi, dan kondisi
Restu menuturkan, perubahan sistem belajar di era dengan kesan nyata seperti di rumah sakit,” jelas Restu.
globalisasi dan pandemi Covid-19 memberi pengaruh
besar dalam dunia pendidikan keperawatan di Indonesia. Konten yang disajikan telah dilakukan penilaian oleh
Kompetensi perawat saat ini juga mesti sejalan dengan sedikitnya 30 pakar keperawatan di area pendidikan dan
pemanfaatan teknologi. praktisi keperawatan di klinik. Selain itu, kata Restu, produk
ini telah diujicobakan pada 166 mahasiswa keperawatan dan
Hal ini kemudian mendorong Restu dan tim yang terdiri dari telah dikenalkan pada berbagai forum ilmiah keperawatan
Maria Komariah, S.Kp., M.Kes., Ph.D., Iqbal Pramukti, S.Kep., tingkat nasional maupun internasional. Inovasi tersebut
Ners., MSc., Ph.D., Raini Diah Susanti, S.Kp., M.Ng., Marko berhasil mendapat respons positif dari berbagai pihak.
Sebira, Ph.D., Dwi Wahyudi, S.Si., dan Syamsul Arief, S.T.,
mengembangan laboratorium simulasi virtual. Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Unpad Prof.
Hendarmawan mengatakan, laboratorium virtual ini akan
“VNursLab dikembangkan sebagai alternatif media belajar jadi percontohan bagi fakultas dan program studi lain
untuk mengatas gaps antara pembelajaran daring dengan untuk menciptakan inovasi serupa di masa datang. “Ini
capaian skills tindakan keperawatan,” kata Restu. bisa menjadi role model bagi prodi lain hingga melahirkan
suatu pendidikan yang dicirikan dengan adanya efisiensi,
efektivitas, dan produktivitas yang tinggi,” ujarnya.*

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


15 | riset dan inovasi

Nandi Sukri, M.Si., Kembangkan


Propolis Powder untuk Minuman
Bubuk Instan
P ropolis telah lama digunakan
sebagai suplemen kesehatan.
Tidak hanya mampu menyembuhkan
penyakit, propolis juga dapat
meningkatkan imunitas tubuh agar
kebal terhadap penyakit. Kendati telah
menjadi suplemen herbal, banyak
pula orang yang enggan mengonsumsi
propolis karena memiliki rasa
cenderung pahit dan aroma menyengat.

Hal ini menjadi peluang bagi Dosen


Departemen Teknologi Industri Pangan
Fakultas Teknologi Industri Pertanian
Universitas Padjadjaran Nandi Sukri,
M.Si., mengembangkan propolis dalam
bentuk serbuk (powder). “

Biasanya konsumen minum propolis itu Lebih lanjut Nandi menjelaskan, aplikasi ketika sakit atau imunitas tubuh sedang
kesannya seperti minum obat. Padahal dari propolis powder sendiri belum turun.
khasiatnya banyak karena selain untuk banyak dilakukan. Kebanyakan propolis
dijual dalam bentuk cair (liquid). Kendati Sementara varian lainnya dikemas
terapi pengobatan, propolis dapat
demikian, penelitian mengenai propolis dalam bentuk serbuk oral dan
meningkatkan imun,” ujar Nandi.
powder sebetulnya sudah banyak. minuman bubuk instan. Hal ini
Sejak 2017, Nandi fokus Bahkan, sudah ada produk propolis merupakan inovasi dari Nandi. Propolis
mengembangkan penelitian tentang serbuk yang dijual di pasar. powder dikombinasikan dengan
propolis powder dengan teknik minuman instan sehingga lebih mudah
mikroenkapsulasi. Metode ini Melihat kondisi bahwa produk serbuk dikonsumsi oleh orang.
merupakan teknologi penyalutan atau lebih dijual dalam bentuk obat,
Nandi menangkap peluang tersebut. “Kita coba meningkatkan konsumsi
pelapisan suatu zat inti dengan suatu
Sebagai akademisi dengan basis propolis dalam bentuk minuman yang
lapisan dinding polimer, sehingga
keilmuan teknologi pangan, ia ingin menyehatkan. Tujuannya meningkatkan
menjadi partikel kecil berukuran
mengombinasikan propolis powder konsumsi propolis di Indonesia,” kata
mikro. Harapannya, proses penyalutan
yang notabenenya adalah nutraceutical Nandi.
dengan metode mikroenkapsulasi
dapat melindungi senyawa aktif yang menjadi produk pangan fungsional
Propolis powder tersebut
terkandung dalam propolis sehingga yang berkhasiat.
difortifikasikan ke sejumlah bahan
khasiatnya tidak hilang. minuman bubuk instan, yaitu cokelat,
Nandi memaparkan, produk
“Propobees” dibuat menjadi beberapa latte, green tea, dan original. Dosis pada
Pengembangan propolis powder
varian. Varian pertama adalah propolis produk minuman ringan ini lebih kecil
dengan nama “Propobees” merupakan
powder murni. Produk ini merupakan dari produk premium. “
proyek hibah Calon Pengusaha Pemula
Berbasis Teknologi (CPPBT) dari Badan propolis dengan kualitas premium yang
Tujuannya memang bukan sebagai obat
Riset dan Inovasi Nasional. Propobees dikemas dalam bentuk kapsul. Dosis
atau terapi, tetapi lebih untuk menjaga
kemudian dipacu untuk menjadi usaha pada produk ini setara dengan satu kali
dan meningkatkan imun,” imbuhnya.*
rintisan baru (Startup) melalui hibah konsumsi propolis cair yang disarankan,
Startup Inovasi Indonesia (SII). sehingga produk ini cocok dikonsumsi

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


riset dan inovasi | 16

Alexander M.A. Khan, PhD, Inisiator


Pengembangan Aplikasi Pemantau
Kesehatan Mental bagi Nelayan
D osen Program Studi Perikanan
Program Studi di Luar Kampus
Utama Universitas Padjadjaran di
Pangandaran, Fakultas Perikanan dan
Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran,
Alexander M.A. Khan, S.Pi., M.Si., Ph.D,
menginisiasi pengembangan aplikasi
telepon seluler berbasis Android untuk
memantau kondisi kesehatan mental
bagi nelayan.

Aplikasi bernama “TUNA” (Sehat untuk


Nelayan Indonesia) ini dikembangkan
bersama sejumlah dosen dan peneliti
lintas fakultas, yaitu Fakultas Perikanan
dan Ilmu Kelautan bersama Fakultas
Psikologi Unpad. Aplikasi dihasilkan dari
riset yang didanai Kemendikbudristek
Selain itu, tingkat kesejahteraan yang yang lazim digunakan untuk mengukur
sejak 2021.
belum merata juga memicu tekanan tingkat kecemasan, stres, dan depresi di
“Kita melihat kesehatan mental mental pada nelayan. Besaran psikologi. Ada modifikasi sedikit untuk
khususnya di kalangan nelayan belum pendapatan kerap tidak sebanding menyesuaikan dengan kebutuhan riset
jadi perhatian utama saat ini. Biasanya, dengan biaya operasional dan biaya yang dilakukan.
pemantauan kesehatan mental hidup yang tinggi.
Hasil jawaban nelayan akan
dilakukan untuk anak muda, pekerja
Untuk itu, Alex bersama tim yang terdiri menentukan seberapa besar tingkat
formal, ibu hamil, atau penderita sakit
dari Prof. Dr. Zuzy Anna, M.Si. (FPIK), tekanan mental yang dialami nelayan.
secara fisik,” tutur Alex.
Ajeng Wulandari, S.Kel. (FPIK), serta Jika mengalami gangguan ringan, maka
Diakui Alex, tekanan mental ke Aulia Iskandarsyah, M.Sc., M.Psi., PhD, disarankan untuk tidak melaut sampai
profesi nelayan sangat tinggi. Kendati Psikologi (Fapsi) dan Arina Shabrina, kondisi optimal. Jika hasil menunjukkan
merupakan sektor nonformal, tekanan M.Si. (Fapsi), mengembangkan aplikasi mengalami gangguan sedang hingga
mental terhadap nelayan juga serupa Tuna tersebut. Tujuannya agar nelayan berat, aplikasi akan menyarankan untuk
dengan profesi di sektor formal. mengetahui kondisi mentalnya sebelum melakukan konseling dengan psikolog
Beberapa studi telah menunjukkan melaut. atau penasihat kesehatan.
bahwa nelayan sangat rentan
“Nanti nelayan akan tahu kalau Alex mengatakan, nelayan dapat
mengalami tekanan mental.
kondisi mentalnya belum sehat maka memilih untuk mendatangi lokasi
Dari berbagai riset yang ada, variabel disarankan tidak melaut. Atau jika konsultasi terdekat sesuai arahan
yang menyebabkan kecemasan, stres, nelayan butuh diskusi dan konseling aplikasi atau menghubungi saluran
hingga depresi pada nelayan antara di aplikasi itu kita arahkan guna siaga (hotline) yang disediakan. Saluran
lain keterbatasan logistik untuk melaut mendapatkan dukungan konseling ini akan terhubung ke tim dari Fakultas
(stok dan harga BBM yang tidak maupun hotline yang tersedia pada Psikologi Unpad. Selama riset berjalan,
menentu), penurunan nilai harga jual aplikasi tersebut,” kata Alex. tim menyediakan layanan konseling
hasil tangkapan, kualitas ikan menurun, gratis untuk para nelayan. “Ke depan
Aplikasi tersebut berisikan sejumlah mudah-mudahan aplikasi ini bisa
hingga anomali cuaca, khususnya bagi
kuesioner yang wajib dijawab nelayan. mandiri,” imbuhnya.*
nelayan pada saat operasi penangkapan
Kuesioner mengadaptasi metode
di wilayah yang berbatasan langsung
Depression Anxiety Stress Scale (DASS)
dengan samudera.
GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022
17 | SOSOK

Ramadhan Nugraha,
Mahasiswa Difabel yang
Bermimpi Jadi Penemu
M emiliki keterbatasan fisik tidak
lantas membuat Ramadhan
Nugraha (21) putus asa. Mahasiswa
menciptakan alat berguna bagi banyak
orang, khususnya bagi penyandang
Pandemi Covid-19 justru
menunjangnya berkuliah. Pasalnya,
disabilitas. metode pembelajaran daring
Program Studi Teknik Elektro Fakultas memudahkan Dhani untuk menangkap
MIPA Universitas Padjadjaran “Dari kecil saya ingin sekali membuat materi yang disampaikan dosen.
ini memiliki mimpi besar untuk mobil terbang hingga mengembangkan Berbekal perangkat dan aplikasi yang
menciptakan alat yang mampu pembangkit listrik dari energi berbeda mampu menerjemahkan suara ke
membantu penyandang disabilitas. dengan yang ada saat ini. Intinya ingin teks membuat Dhani lebih mudah
Dhani, sapaan akrabnya, merupakan membuat yang dibutuhkan orang di memahami materi kuliah.
mahasiswa penyandang tuna rungu. masa depan,” tuturnya.
Selain kemampuan akademik yang
Kesukaannya pada ilmu fisika berhasil Kendati berhasil diterima di Prodi moncer, Dhani juga memiliki hobi
membawanya lolos menjadi mahasiswa Teknik Elektro, Dhani sempat khawatir fotografi. Hobi tersebut berhasil
Teknik Elektro Unpad pada 2020 silam. bagaimana menjalin komunikasi menorehkan prestasi. Salah
Hal ini tidak lepas dari dukungan orang dengan dosen maupun teman- satunya adalah juara pertama
tua dan arahan guru waktu SMA-nya temannya. Keterbatasan pendengaran Kompetisi Fotografi Disabilitas yang
yang menyarankan untuk mengambil dan wicara menjadi penghambatnya diselenggarakan pada 2018 silam.
program studi tersebut. “ kala itu.
Keterbatasan bukanlah penghalang
Waktu SMA tidak semua pelajaran Sang ayah, Dr. Teguh Husodo, M.Si., bagi Dhani untuk mengejar mimpinya.
saya bisa. Ada beberapa yang hasilnya mencoba berbicara dengan pimpinan Ada banyak anak berkebutuhan khusus
bagus. Saya konsultasi sama guru. Prodi Teknik Elektro Unpad saat itu. serupa yang memiliki potensi dan
Ternyata guru kasih tahu kalau saya Gayung bersambut, Prodi Teknik Elektro mimpi besar yang siap diwujudkan.
bisa mengambil fisika atau elektro. Unpad menyatakan siap menerima dan Karena itu, Dhani berharap perguruan
Saya pilih Teknik Elektro Unpad dan melakukan pendampingan akademik tinggi, termasuk Unpad, dapat lebih
alhamdulillah keterima,” kata Dhani terhadap Dhani. banyak menerima mahasiswa yang
yang diterjemahkan ibunya Winni memiliki keterbatasan fisik.
“Dhani punya teman yang baik, bahkan
Agustiani saat diwawancarai Kanal
sering main ke rumah. Seluruh kakak “Berharap Unpad bisa menerima lebih
Media Unpad.
angkatannya juga baik,” terang Teguh banyak anak-anak disabilitas dan
Bagi Dhani, fisika merupakan yang juga dosen di Unpad mampu memahami bahwa
ilmu yang mudah dipahami. Departemen kebutuhan mereka untuk bisa
Ia juga menaruh ketertarikan Biologi FMIPA sekolah lebih lanjut,” kata Dhani.*
pada robotika. Menginjak Unpad.
masa kuliah, aktivitas
penelitian merupakan
aktivitas yang paling
disukainya. Karena
itu, tidak heran jika
mimpinya adalah
ingin menjadi
penemu dan

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


PRESTASI | 18

Tiga Mahasiswa “Huawei membebaskan peserta


menggunakan apa saja untuk library
yang digunakan. Nantinya, Huawei

FMIPA Unpad mencari sistem yang punya akurasi


paling tinggi, serta paling cepat
mengumpulkan jawaban,” kata Victor.
Juarai Huawei ICT Dibantu secara intensif oleh dosen

Competition 2021
pembimbing Dr. Intan Nurma Yulita
dan Dr. Asep Solahudin, tim berhasil
mengumpulkan jawaban pada Minggu
sore. Tim berhasil masuk menjadi
lima besar kelompok paling cepat

T iga mahasiswa Fakultas MIPA


Universitas Padjadjaran meraih
juara pertama ajang Huawei ICT
pada kompetisi tersebut, tim diminta
menyiapkan sistem berbasis AI untuk
menjawab soal yang diberikan dalam
mengumpulkan jawaban.

Sistem yang dikembangkan Victor dan


Competition 2021 kategori Artificial waktu sekira tiga hari. tim juga memiliki tingkat akurasi yang
Intelligence yang diumumkan 4 baik, yaitu sebesar 89-92 persen. Hal ini
November 2021. Tiga mahasiswa “Kita diberi soal menghitung tumpukan
berhasil mendorong tim Unpad menjadi
tersebut, yaitu Victor Wijaya (Teknik reinforced bar (rebar) menggunakan
juara pertama menyisihkan 15 tim dari
Informatika), Zulfan Jauhar Maknuy AI. Kalau dihitung secara manual akan
berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
(Teknik Elektro), dan Freddy Millenia memakan waktu dan rawan terjadi
Yusuf (Teknik Elektro) dengan dosen kesalahan,” kata Victor. Atas keberhasilan ini, Intan pun
pembimbing Dr. Intan Nurma Yulita, berhasil meraih penghargaan The Best
Selama tiga hari, tim berjibaku
M.Kom. Performance Teacher pada kompetisi
membuat sistem menghitung
tersebut.*
Ketiganya merupakan peserta yang tumpukan rebar dari foto. Selain
meraih nilai terbaik pada program memiliki kemampuan menghitung,
sertifikasi AI yang digelar Huawei sistem juga mampu memetakan titik-
Indonesia. Victor mengungkapkan, titik tempat rebar tersebut berada.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


19 | PRESTASI

Prof. Atje Setiawan Abdullah


Raih Rekor MURI, Orang Pertama
yang Kenalkan Etno-informatika

G uru Besar Fakultas MIPA Universitas


Padjadjaran Prof. Dr. Atje Setiawan
Abdullah, MS, M.Kom., meraih rekor
yang berkaitan dengan budaya Sunda.

Pemikiran itu kemudian ditambah


Sunda. Prof. Atje mengatakan, kajian ini
bukan untuk mengembalikan fenomena
ke jaman dulu, namun untuk mengajak
Musem Rekor-Dunia Indonesia (MURI) dengan dorongan bahwa penelitian masyarakat agar lebih memperhatikan
untuk bidang kajian Etno-informatika. harus memiliki manfaat pada eksistensi budaya dan bahasa daerah
Tim MURI menilai, Prof. Atje menjadi masyarakat. Berangkat dari dua arah saat ini dan masa mendatang.
orang pertama yang mengenalkan tersebut, Prof. Atje mulai menganalisis
kajian Etno-informatika di Indonesia berbagai data seputar masyarakat dan Ia juga melakukan penelitian
bahkan dunia. budaya. mengenai klasifikasi nama tempat
(Toponimi) di Indonesia menggunakan
Penyerahan piagam rekor MURI Salah satu penelitiannya yang data nama desa seluruh Indonesia
dilakukan langsung oleh Ketua Muri populer adalah klasifikasi nama orang yang dikeluarkan Badan Informasi
Prof. Dr. H.C. Jaya Suprana kepada (Antroponimi) di Kabupaten Sumedang, Geospasial. Melalui analisis matematis
Prof. Atje pada 17 Desember 2021 lalu. Kabupaten Bandung, Kabupaten yang dilakukan, ia menemukan ada
Tanggal tersebut bertepatan dengan Bandung Barat serta Kota Cimahi. Ia irisan nama-nama desa yang sering
perayaan ulang tahun ke-67 dari Prof. mengklasifikasikan nama-nama yang muncul di berbagai wilayah di seluruh
Atje. kerap digunakan masyarakat Sunda di Indonesia yang dibagi ke dalam 6 pulau
satu wilayah  serta nama-nama desa di besar. Hasil penelitian menunjukkan
Ditemui Kanal Media Unpad, Prof. Indonesia melalui proses penambangan bahwa setiap wilayah di Indonesia
Atje tidak mengira apa yang sudah data (Data Mining). memiliki kekhasan dan perbedaan. *
ditekuninya selama lebih dari 8 tahun
ini berhasil mencetak rekor dunia. Pada Data yang dihasilkan setidaknya dapat
awalnya, guru besar bidang Ilmu Data memberi gambaran mengenai kondisi
Mining ini melakukan penelitian kecil pelestarian budaya di masyarakat

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


prestasi | 20

Angkat Potensi Gadung,


Mahasiswa Teknologi
Pangan Unpad Raih Juara
di Selandia Baru

T im mahasiswa Program Studi


Teknologi Pangan Fakultas
Teknologi Industri Pertanian Universitas
Amerika Serikat, Jerman, Indonesia,
Nigeria, dan Costa Rica.
pokok keluarga.

Hal ini disebabkan kandungan


Padjadjaran berhasil meraih juara II Pada kompetisi tersebut, tim mahasiswa karbohidrat yang tinggi pada gadung
kompetisi internasional NZIFST-Rose Teknologi Pangan Unpad terdiri dari sehingga dapat digunakan sebagai
Spiess Video Competition 2021 “A Miswa Salza Kirana Zaenal Putri (ketua), makanan pengganti nasi. Tanaman ini
Sustainable Food System” secara virtual Aditya Nugraha, Livia Khalishta Afifah, mudah ditanam, bahkan kerap tumbuh
di Selandia Baru, pada 27 Januari 2022. dan Marini Rizka Nadia Rudiyanto Putri, liar di alam. Hal ini menjadikan gadung
serta dosen pembimbing Dr. Aldila Din cocok menjadi makanan pada kondisi
Kompetisi internasional yang Pangawikan, M.Sc. darurat.
diselenggarakan The New Zealand
Institute of Food Science and Keempatnya mengangkat ide Selain sebagai pangan, gadung juga
Technology-Rose Spiess Foundation ini pemanfaatan tanaman gadung mampu mengurangi polusi dan
merupakan kompetisi ide dan inovasi (Dioscorea hispidadents) sebagai dimanfaatkan dalam pertanian. Racun
untuk menjaga lingkungan, mengurangi makanan pokok dan bioherbisida di kalium sianida dalam gadung dapat
polusi, memproduksi makanan cukup, wilayah Majalengka, Jawa Barat. Dari digunakan sebagai bioherbisida,
hingga mengakhiri kelaparan anak yang hasil pengamatan, Miswa dan tim sehingga mengurangi pemakaian
disampaikan melalui media video. menemukan bahwa gadung memiliki pestisida kimia dan limbah cair yang
beberapa keunggulan yang bisa dapat merusak lingkungan.*
Kompetisi yang diikuti mahasiswa dan dimanfaatkan. Sebagai pangan, gadung
peneliti dari sejumlah negara, yaitu dapat dimanfaatkan menjadi makanan

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


21 | PRESTASI

Majalah Gentra dan ULT Unpad Raih


Penghargaan Anugerah Humas
Diktiristek 2021

U niversitas Padjadjaran meraih dua


penghargaan pada ajang Anugerah
Humas Diktiristek (AHD) tahun
para juri terhadap dua edisi majalah
digital Gentra yang terbit di tahun 2021.
Gentra edisi I/2021 terbit pada Mei
Proses interaksi dan penyampaian
pesan dirasakan tidak cukup
disampaikan melalui teks berita.
2021. Pengumuman dan pemberian dengan mengangkat tajuk “Setahun
penghargaan disampaikan pada acara Pandemi”. Sementara edisi II/2021 terbit Karena itu, tim redaksi memulai edisi
yang digelar di Ruang Auditorium pada Oktober dengan mengangkat Gentra 2021 dengan menerapkan
Gedung D Komplek Kemendikbudristek, tema “Unpad Siap Menuju Hybrid konvergensi media. Gentra tidak hanya
Jakarta, 13 Januari 2022. University”. diisi oleh teks, tetapi juga ada sematan
video yang digabungkan dalam satu
Dua penghargaan tersebut adalah “Alhamdulillah, tentu saja apapun artikel.
terbaik ketiga kategori Majalah PTN hasilnya setiap penghargaan pasti
Badan Hukum, serta harapan 2 kategori harus kita syukuri,” ujar Kepala Kantor Video membuat berita menjadi lebih
Unit Layanan Terpadu PTN Badan Komunikasi Publik Unpad Dandi “hidup” karena berfungsi untuk
Hukum. Pada kesempatan itu, Unpad Supriadi, M.A., (SUT), PhD. memperkuat pesan pada artikel.
diwakili Sekretaris Direktorat Tata Konvergensi pada Gentra diharapkan
Kelola, Legal, dan Komunikasi Ahmad Pada 2021, Kantor Komunikasi Publik menjadi ruang baru majalah internal
Baehaqi, M.T. Unpad memberikan sentuhan baru perguruan tinggi di Indonesia.*
pada majalah digital Gentra. Digitalisasi
Untuk kategori majalah, penghargaan majalah cetak yang sudah dilakukan
diberikan berdasarkan hasil penilaian sejak 2017 lalu dirasa belum cukup.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


mahasiswa | 22

Pemerintah Dorong Penerima KIP


Kuliah Terus Mengembangkan Diri

P emerintah mengharapkan para


mahasiswa penerima beasiswa
KIP Kuliah untuk beradaptasi dengan
Abdul menjelaskan, seiring kemajuan
teknologi, tidak ada lagi sekat
yang membatasi mahasiswa untuk
Di hadapan mahasiswa Unpad
penerima KIP Kuliah, Abdul mendorong
setiap mahasiswa untuk memperkaya
kemajuan zaman. Perubahan teknologi berprestasi. Memperoleh ilmu tidak kemampuan diri. Mahasiswa dapat
dan dinamika global saat ini memaksa hanya dari bangku perkuliahan. Namun, memanfaatkan program Merdeka
mahasiswa untuk terus memperkaya saat ini mahasiswa dapat melihat dunia Belajar-Kampus Merdeka sebagai
diri. luar dengan mudah berbekal teknologi. ajang memperkaya diri. Program ini,
menurut Abdul memiliki pola pikir yang
“Jangan menjadi mahasiswa yang Ia mencontohkan, saat ini, hanya paripurna.
biasa-biasa saja, tetapi harus menjadi dengan berada di rumah, mahasiswa
mahasiswa yang siap menerima dapat mengakses berbagai layanan “Kalau ilmu yang diteliti hanya satu,
perubahan,” ujar Kepala Pusat Layanan perpustakaan tebaik di dunia sepanjang tidak akan cukup untuk bersaing. Harus
Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) waktu. bisa multidisiplin,” kata Abdul.*
Kemendikbudristek Dr. Abdul Kahar,
M.Pd., saat memberikan pengarahan “Karena itu, tidak ada bedanya
pada Pelatihan Motivasi dan antara mahasiswa Indonesia dengan
Pengembangan Diri di Unpad Training mahasiswa asing. Bedanya hanya
Center, Jalan Ir. H. Djuanda Nomor 4, bagaimana kita bisa mempersiapkan
Bandung, 30 November 2021. diri dengan teknologi yang ada,”
tuturnya.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


23 | mahasiswa

Munculkan Karakter “Jawara


5.0”, Unpad Siapkan Pola
Pengembangan Kemahasiswaan
U niversitas Padjadjaran tengah
menyiapkan pola pembinaan
kemahasiswaan. Pola ini diharapkan
sudah mengenal dan tahu, kita bisa
bersama melaksanakan roadmap
kemahasiswaan tersebut,” kata Boy.
dapat membentuk mahasiswa Unpad
menjadi lulusan yang berkompeten dan Boy menjelaskan, “Jawara 5.0” menjadi
teknopreneur. Sementara rancage
memiliki karakter “Jawara 5.0”. karakter yang perlu ditanamkan
dimaknakan sebagai sikap mahasiswa
kepada mahasiswa Unpad. Jargon ini
yang kreatif, inovatif, dan inisiatif.
Direktur Kemahasiswaan dan merupakan akronim dari jago, wani,
Hubungan Alumni Unpad Dr. Boy dan rancage. Tiga sikap tersebut Hery menjelaskan, karakter Jawara
Yoseph Cahya Sunan Sakti Syah Alam mencerminkan kualitas mahasiswa 5.0 tidak bisa dimiliki secara tiba-tiba.
menuturkan, peta jalan (roadmap) Unpad di bidang akademik maupun Diperlukan proses yang sistematis
pengembangan kemahasiswaan Unpad kemahasiswaan. dan terukur. Karena itu, Unpad telah
telah selesai dirancang. Peta jalan menyiapkan rancangan pembinaan
tersebut meliputi pembinaan saat Anggota tim penyusun dokumen
kemahasiswaan yang dimulai sejak
mahasiswa mulai masuk hingga selesai pembinaan kemahasiswaan Unpad Dr.
duduk di semester satu hingga
menyelesaikan studinya. Hery Wibowo, M.M., memaparkan, frasa
semester akhir.
jago dimaknakan sebagai seorang yang
Meski demikian, rancangan ini masih unggul, dengan memiliki kemampuan “Harus ada program dan rangkaian
memerlukan sosialisasi dan masukan yang kompeten, kompetitif, dan kegiatannya, sehingga kita bisa
dari berbagai pihak, khususnya dari produktif. Frasa wani dimaknakan menyebutkan bahwa mereka sudah
para penggerak kemahasiswaan di sebagai sikap ksatria yang di dalamnya mulai berkarakter seperti yang
tingkat fakultas. “Kalau misalkan semua memiliki sikap patriotik, religius, dan diharapkan,” kata Hery.*

Perkaya “Soft Skill” Lulusan,


Unpad Kuatkan Aktivitas
Kemahasiswaan
A ktivitas kemahasiswaan berperan
penting dalam membentuk lulusan
Unpad yang berkualitas, selain peran
banyak lulusan perguruan tinggi
yang memiliki IPK bagus tetapi harus
dilakukan pelatihan dari tingkat dasar
akademik. Untuk itu, ke depan kegiatan ketika mereka sudah bekerja. Hal ini
kemahasiswaan menjadi soko guru menunjukkan kemampuan akademik
utama di dalam proses pendidikan (hard skill) bukan satu-satunya
perguruan tinggi. parameter seorang lulusan perguruan ormawa. “Sehingga nanti kegiatan
tinggi mampu terjun di dunia kerja. kemahasiswaan ini menjadi lebih
“Selaras dengan kebijakan Merdeka bermanfaat,” kata Prof. Arief.
Belajar-Kampus Merdeka, soft skill Untuk itu, organisasi kemahasiswaan
diharapkan menjadi lebih kuat (ormawa) diharapkan menjadi Direktur Kemahasiswaan dan
dibandingkan dengan hard skill,” wadah bagi para mahasiswa Hubungan Alumni Unpad Dr. Boy
kata Wakil Rektor Bidang Akademik untuk meningkatkan kompetensi Yoseph Cahya Sunan Sakti Syah
dan Kemahasiswaan Universitas nonteknisnya (soft skill). Para ketua UKM Alam menjelaskan, selama tiga hari,
Padjadjaran Prof. Arief S. Kartasasmita dapat menggali potensi yang dimiliki peserta kegiatan bersama-sama
saat membuka kegiatan “Pembinaan anggotanya. menyusun perencanaan kegiatan
dan Peningkatan Soft Skill Mahasiswa” kemahasiswaan di lingkungan Unpad.
secara virtual, 24 Januari 2022. Selain itu, kegiatan ini juga Diharapkan kegiatan ini dapat
diharapkan dapat meningkatkan sikap mencapai peningkatan kualitas soft skill
Prof. Arief menjelaskan, saat ini kepemimpinan dari para pengurus mahasiswa.*

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


apa kata ahli | 24

Pakar Unpad: Rusia-Ukraina Punya


Satu Akar Budaya yang Kuat
D osen Program Studi Sastra Rusia Fakultas Ilmu
Budaya Universitas Padjadjaran Supian, M.A., PhD,
menilai, serangan militer Rusia ke Ukraina sejak 24
Kendati serumpun, budaya ternyata menjadi akar pemicu
perang Rusia-Ukraina. Supian menjelaskan, larangan
penggunaan bahasa Rusia di sekolah Donestk dan
Februari lalu merupakan konflik antar saudara kandung. Luhansk memicu lahirnya konflik tersebut.
Hal ini disebabkan, kedua negara berasal satu rumpun
budaya yang sama, yaitu Slavia Timur. Padahal, bahasa Rusia menjadi bahasa sehari-hari yang
digunakan di dua provinsi tersebut. Faktor ekonomi
“Ini sangat disayangkan terjadi konflik kakak-adik. Hal memperburuk masalah tersebut. Sebagai negara bekas
ini bisa diredamkan dengan budayanya sendiri,” ungkap pecahan Uni Soviet, tingkat ekonomi Ukraina ternyata
Supian saat dihubungi Kanal Media Unpad. tidak semaju Rusia yang notabene memegang saham
terbesar dari aset Uni Soviet.
Supian yang pernah tinggal selama 7 tahun di Kota
Moskow dan Voronezh, perbatasan Rusia-Ukraina Karena itu, Ukraina membuka peluang investasi yang
menuturkan, Rusia dan Ukraina layaknya seperti besar dari luar agar bisa mengatasi ketertinggalan di
Indonesia dan Malaysia. Karena itu, secara karakter bidang ekonomi. “Sedikit demi sedikit kemudian semua
masyarakat dan bahasa, Rusia-Ukraina tidak jauh ingin seperti Amerika, kemudian masuk juga invasi Eropa
berbeda. Barat ke Ukraina,” kata Supian.

Dari pengalamannya ia menemukan banyak warga negara Alumnus Pushkin State RL Institute Rusia ini mengatakan,
Ukraina yang sehari-hari sekolah ataupun bekerja di secara budaya, rumpun Slavia Timur sulit berbaur dengan
Rusia. Dua di antaranya berasal dari Provinsi Donestk rumpun Indo-Jerman Barat. Ada banyak perbedaan yang
dan Luhansk, wilayah di Ukraina yang akhirnya diakui tampak dari budaya Slavia dengan budaya negara-negara
kedaulatannya oleh Rusia. Setiap akhir pekan, mereka Barat. Hal ini kemudian menuai kritik keras dari Rusia.
mudik ke Ukraina.
“Jadi konflik ini murni lebih ke politik. Akar masyarakat
“Secara kekerabatan masyarakat, sebenarnya tidak ada Rusia dan Ukraina itu sangat kuat, dan mereka sama-sama
masalah. Sampai sekarang pun masyarakat Rusia dan menganut Ortodoks,” tambahnya.*
Ukraina biasa saja,” tuturnya.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


25 | apa kata ahli

Indonesia Perlu Mengembangkan Asuransi


Bencana Gunung Api

P erkembangan produk dan penelitian asuransi bencana


letusan gunung api di Indonesia masih sangat minim.
Indonesia sangat rentan terhadap bencana letusan
antaranya kontribusi dalam pemodelan matematika
asuransi bencana gunung api.

gunung api sehingga diperlukan pengembangan asuransi “Ini yang perlu menjadi pemikiran kita sebagai ilmuwan
risiko gunung api. untuk bagaimana dari kerugian yang besar itu mungkin
bisa kita sekat-sekat atau bagi-bagi menjadi kerugian-
“Perkembangan asuransi bencana letusan gunung api kerugian kecil yang bisa dibuat suatu produk-produk
selama ini masih langka. Bahkan di dunia pun masih asuransi yang lebih menarik bagi masyarakat terutama
belum banyak juga,” ujar Guru Besar Fakultas MIPA yang sering mengalami bencana,” ujar Prof. Sukono.
Universitas Padjadjaran Prof. Sukono.
Bersama tim, Prof. Sukono pun telah melakukan
Prof. Sukono menjelaskan, asuransi bencana gunung penelitian awal mengenai pemodelan matematika untuk
api dapat membantu pemerintah dan masyarakat asuransi kegunungapian­­. Penelitian ini diantarannya
dalam pemulihan ekonomi pascabencana. Asuransi ini mengenai pemodelan frekuensi banyak kejadian bencana
dapat memberikan jaminan atas risiko kerugian berupa gunung api, besar kerugian bencana gunung api, hingga
rusaknya tanaman pertanian, matinya hewan ternak, perhitingan premi asuransi bencana letusan gunung api.
rusaknya pemukiman warga, dan rusaknya infrastruktur
yang disebakan oleh letusan gunung api. “Musibah gunung api memang membawa berkah tetapi
juga bikin susah. Tentu diharapkan dari penelitan-
Menurut Prof. Sukono, minimnya pengembangan penelitian ini kita bisa membuat susahnya itu diperkecil
produk asuransi bencana gunung api menjadi tantangan sehingga berkahnya yang menjadi besar,” harapnya.*
tersendiri terutama bagi pemerintah dan perusahaan
asuransi. Sukono memperkirakan, besarnya kerugian
dari bencana erupsi membuat perusahaan asuransi tidak
cukup berani menanggung risiko tersebut.

Untuk itu, diperlukan kajian yang lebih eksploratif dalam


pembentukan produk asuransi bencana gunung api.
Akademisi perlu berperan dalam mengkaji hal ini, di

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


apa kata ahli | 26

Tiga Strategi Sederhana Wujudkan


Indonesia Bebas Karies 2030
K ementerian Kesehatan mencanangkan Indonesia
harus bebas karies pada 2030. Pencanangan ini
dihadapkan pada sejumlah tantangan besar, salah
Sementara secara topikal dilakukan melalui pemberian
oleh tenaga profesional maupun secara mandiri dengan
menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride.
satunya masih tingginya angka prevalensi karies di Strategi kedua adalah menerapkan teknik perawatan gigi
Indonesia. dan mulut yang mudah tetapi dengan teknologi tinggi.

Menurut Guru Besar Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Prof. Eriska menjelaskan, perkembangan teknologi
Padjadjaran Prof. Dr. Eriska Riyanti, dr., SpKGA, ada yang signifikan seyogianya memudahkan masyarakat
tiga strategi sederhana yang bisa dilakukan dalam untuk mempelajari teknik perawatan gigi dan mulut
mewujudkan target ini. “Tantangan (mewujudkan secara mudah. Selain itu, saat ini juga telah berkembang
Indonesia bebas karies) ini bukan hanya bagi tenaga sejumlah teknologi dan perangkat yang memudahkan
kesehatan saja, tetapi juga masyarakat umum,” kata Prof. dalam melakukan perawatan gigi. Mulai dari produk
Eriska. perangkat lunak kecerdasan buatan untuk proses
diagnosis maupun tindakan, sikat gigi pintar, layanan
Strategi pertama adalah meningkatkan upaya preventif teledentistry, hingga layanan media augmented reality.
dan promotif terkait pelayanan kesehatan gigi dan mulut.
Prof. Eriska menjelaskan, strategi ini menggeser upaya “Orang tua juga seharusnya harus paham bahwa
sebelumnya yang lebih menekankan aspek tindakan/ perawatan gigi dan mulut juga memerlukan teknologi
kuratif. Dengan pergeseran ini, penekanan upaya kini seperti ini,” kata Prof. Eriska.
lebih berfokus pada aspek pencegahan dan promotif.
Edukasi mengenai pemberian fluoride dalam upaya Strategi terakhir adalah penguatan kapasitas SDM di
pencegahan karies harus dilakukan. Fluoride memiliki bidang kedokteran gigi. Seluruh mahasiswa, khususnya
kemampuan luar biasa dalam mencegah karies. profesi kedokteran gigi harus dibekali berbagai
kompetensi yang dibutuhkan saat terjun ke masyarakat.
Lebih lanjut guru besar Departemen Ilmu Kesehatan Gigi Selain itu, pembekalan para dokter gigi sebelum terjun ke
Anak ini menuturkan, pemberian fluoride memiliki dua masyarakat, pembaruan ilmu pengetahuan baru, hingga
macam, yaitu secara sistemik dan topikal. Pemberian penyebaran tenaga medis yang merata.*
sistemik dilakukan melalui konsumsi makanan dan
minuman yang mengandung fluoride dan kalsium.

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


27 | ragam

Prodi Kimia Unpad Raih


Akreditasi Internasional dari
“Royal Society of Chemistry”

P rogram Studi Sarjana Kimia Fakultas


MIPA Universitas Padjadjaran
meraih akreditasi internasional dari
“Di dalam kurikulum memuat capaian
pembelajaran lulusan, capaian
pembelajaran mata kuliah, sampai
berarti semuanya sudah benar dan
tepat,” kata Juliandri.

lembaga akreditasi khusus bidang kimia ke per mata kuliah. Kemudian course RSC sendiri merupakan satu-satunya
“Royal Society of Chemistry” (RSC), 26 outcome-nya seperti apa, sampai ke lembaga global yang melakukan
Oktober 2021 lalu. soal ujian dan jawaban dosen itu akreditasi khusus untuk bidang kimia.
disinkronisasikan dengan capaian Dengan perolehan akreditasi ini, ada
Akreditasi dari lembaga akreditasi pembelajaran mata kuliah dan lulusan,” berbagai manfaat yang bisa diperoleh
internasional yang berbasis di Inggris paparnya. Kimia Unpad.
tersebut merupakan kali pertama
yang dilakukan Kimia Unpad. Menurut Ada sejumlah rekomendasi yang perlu Juliandri menuturkan, akreditasi
ketua tim akreditasi RSC Kimia Unpad diperbaiki oleh Kimia Unpad dalam ini dapat berikan manfaat kepada
Juliandri, PhD, proses persiapan satu tahun ke depan. Rekomendasi lulusan. Lulusan bisa diakui secara
akreditasi berlangsung cukup panjang. tersebut di antaranya restrukturisasi internasional. Lembaga RSC juga
“Kurang lebih dua tahun kita persiapkan kurikulum dengan mengubah sejumlah memberikan sejumlah fasilitas kepada
itu,” ujar Juliandri saat dihubungi Kanal mata kuliah pilihan menjadi mata kuliah Unpad. Untuk tahun pertama, RSC
Media Unpad. wajib, penilaian program kerja lapangan memberikan layanan akses jurnal gratis
harus lebih jelas dan terukur, hingga yang bisa dilanggan oleh dosen.
Sebagai lembaga akreditasi khusus terkait dengan pedagogi, pelatihan, dan
di bidang kimia, RSC menetapkan Kimia Unpad juga diberikan kemudahan
kelengkapan peralatan laboratorium.
berbagai indikator konten yang harus untuk akses hibah (grant) yang
ada dalam kurikulum pembelajaran. “Kita akan terus meningkatkan diberikan RSC. Selain itu, Kimia Unpad
Lembaga tersebut juga meminta Kimia program-program kita sesuai juga bisa menguatkan jejaring dengan
Unpad untuk merancang kurikulum rekomendasi RSC. Yang paling bagus jurusan kimia lain yang ada di dunia.*
lebih detail. ketika sudah tidak ada rekomendasi,

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


ragam | 28

Model Pembelajaran Transformatif


Unpad Direplikasi 10 Perguruan Tinggi
di Indonesia

M odel pembelajaran transformatif


untuk mata kuliah wajib kurikulum
yang dikembangkan Universitas
bermuara pada pembentukan karakter
unggul. Mata kuliah wajib kurikulum
yang terdiri dari Agama, Pancasila,
Program OKK serentak diselenggarakan
secara simultan dan menghasilkan 400
proyek selama satu semester dengan
Padjadjaran mendapat apresiasi dari Kewarganegaraan, dan Bahasa 400 profesional yang bertindak sebagai
Kemendikbudristek untuk direplikasi Indonesia harus dikemas dengan mentor para mahasiswa.
di sejumlah perguruan tinggi di
Indonesia. Dalam keterangannya
kepada Kanal Media Unpad
Ada sepuluh perguruan Dwi menjelaskan, konsep
tinggi yang akan mereplikasi pembelajaran transformatif
model pembelajaran ini, tersebut mendapat
yaitu: Universitas Sumatera momentum yang tepat ketika
Utara, Universitas Katolik masa pandemi. Untuk itu,
Parahyangan, Universitas Unpad mengembangkan
Atma Jaya, Institut Seni dan pola pembelajaran Flipped
Budaya Indonesia, Universitas Classroom Asyncronous dan
Telkom, Universitas Kristen Syncronous yang interaktif dan
Dwi Wacana, Universitas memastikan capaian pembelajarannya menarik, dengan dipadukan
Sarjanawiyata Taman Siswa, STMIK dengan baik dan terintegrasi satu sama pembelajaran berorientasi capaan. Pola
Primakara Bali, dan Universitas lain. ini diwujudkan dalam bentuk proyek
Hasanuddin. yang dilakukan mahasiswa sebagai
“Di Unpad sendiri keempat mata wadah aktualisasi pembelajaran secara
Ketua Tim Tahapan Persiapan kuliah tersebut menjadi mata kuliah komprehensif.*
Bersama (TPB) Unpad Dr. Dwi wajib yang bersanding dengan mata
Purnomo menjelaskan, pembelajaran kuliah penciri universitas yakni Olah
transformatif menjadi kata kunci dalam Kreativitas dan Kewirausahaan (OKK),”
mengembangkan mata kuliah yang ujar Dwi.

FEB Unpad Raih Predikat Zona


Integritas Menuju Wilayah Bebas
Korupsi dari Kemenpan RB

F akultas Ekonomi dan Bisnis


Universitas Padjadjaran meraih
penghargaan sebagai unit kerja
mewujudkan good faculty governance
dan good university governance, serta
bukti rekognisi dari Kemenpan RB dan
percontohan karena fakultas ini dinilai
paling siap untuk dicanangkan sebagai
pelaksana Zona Integritas perdana
layanan berpedikat Zona Integritas juga yang telah menyeleksi kami,” kata di lingkungan Unpad. Kemudian,
menuju Wilayah Bebas Korupsi oleh Dekan FEB Unpad Prof. Dr. Nunuy Nur pencanangan ZI dari awal memang
Kemenpan RB. Penghargaan ini Afiah, M.S., Ak. FEB Unpad menjadi sudah sejalan dengan pilar Renstra
disampaikan secara virtual oleh Menteri unit kerja percontohan implementasi FEB yang mengusung prinsip etika,
PANRB Tjahjo Kumolo dalam acara Zona Integritas menuju Wilayah Bebas tata kelola yg baik dan kejujuran untuk
penganugerahan yang digelar Senin Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi mewujudkan Good Faculty Governance
(20/12/2021). Bersih Melayani (WBBM) sejak Mei Kendati demikian, penerapan Zona
2020. Integritas menuju WBK-WBBM bukan
“(Penghargaan) ZI WBK menandakan perkara mudah.
dua hal, yaitu menjadi sinyal baik dalam Pemilihan FEB sebagai unit kerja
GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022
29 | ragam

Implementasi Zona Integritas Kemahasiswaan dan Riset FEB Unpad Prof. Nunuy mengatakan, kunci penting
dimanfaatkan dengan baik sebagai sekaligus Ketua Pelaksana ZI di FE dalam perwujudan Zona Integritas
upaya memperbaiki kinerja sekaligus Unpad, Prof. Dr. Maman Setiawan. adalah komitmen seluruh pimpinan
menjadi stimulan untuk serta perbaikan dan inovasi
melahirkan inovasi di berbagai mengacu pada enam pilar
bidang. Zona Integritas menuju
Wilayah Bebas Korupsi, yaitu:
“Penghargaan Predikat Zona manajemen perubahan,
Integritas menuju WBK penataan manajemen SDM,
merupakan wujud komitmen FEB penataan tata laksana,
Unpad untuk terus melakukan penguatan pengawasan,
perbaikan tata kelola, budaya penguatan akuntabilitas
kerja, dan pelayanan prima kinerja, dan peningkatan
yang menjunjung tinggi budaya kualitas pelayanan publik.*
antikorupsi,” menurut Wakil
Dekan Bidang Pembelajaran,

Unpad Bantu Desa Mirat Majalengka


Jadi Desa Wisata

U niversitas Padjadjaran melalui


Pusat Riset Pengembangan
dan Pemberdayaan Desa bersama
Desa Wisata berbasis sumber daya
alam, tetapi juga Desa Wisata berbasis
sumber daya budaya dan sumber daya
seni budaya kreatif.

Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya


Pemerintah Desa Mirat, Kecamatan buatan manusia atau Desa Pemajuan Unpad tersebut menjabarkan, kajian
Leuwi Munding, Kabupaten Majalengka, Kebudayaan. potensi budaya yang dilakukan
berhasil mencanangkan Pusris PPD Unpad berangkat dari
kawasan Desa Mirat menjadi pendekatan Undang-Undang
Desa Wisata. Pencanangan No. 5 Tahun 2017 tentang
tersebut ditandai dengan Pemajuan Kebudayaan. Dalam
peresmian Tugu Destinasi UU tersebut, ada sepuluh
Pariwisata Penanda Desa Mirat Objek Pemajuan Kebudayaan
Sebagai Desa Wisata, bertempat (OPK) yang memerlukan
di halaman Kantor Desa Mirat, pelindungan, pemanfaatan,
18 November 2021. dan pembinaan.  Kesepuluh
OPK tersebut, yakni, manuskrip,
Kepala Pusat Riset PPD Unpad tradisi lisan, adat istiadat,
Prof. Dr. Reiza D. Dienaputra, permainan rakyat, olahraga
M.Hum, menjelaskan, Pusat tradisional, pengetahuan
Riset PPD Unpad telah melakukan Sementara untuk potensi budaya, tradisional, teknologi tradisional, seni,
kajian pengembangan Desa Mirat upaya pengembangan potensi bahasa, dan ritus.
sebagai desa wisata dalam dua tahun budaya Desa Mirat  akan diselaraskan
terakhir. Dari hasil kajian, diketahui dengan Rencana Induk Pembangunan Menariknya, Desa Mirat memiliki
bahwa Desa Mirat memiliki potensi Kepariwisataan Kabupaten (Ripparkab) kesepuluh OPK tersebut. “Karena
untuk dikembangkan sebagai kawasan Majalengka Tahun 2021-2025  yang itu, dengan potensi besar yang
wisata berbasis sumber daya alam, baru saja dikeluarkan tanggal 26 dimilikinya, Desa Mirat tidak saja layak
sumber daya budaya, dan sumber daya November 2021. Dalam Ripparkab dikembangkan sebagai desa wisata
hasil buatan manusia. tersebut, Kecamatan Leuwimunding, berbasis sumber daya alam, tetapi juga
termasuk dalam Kawasan Strategis berbasis sumber daya budaya atau
Dengan demikian, Desa Mirat tidak Pariwisata Seni Budaya Kreatif Jatiwangi desa pemajuan kebudayaan,” ujar Prof.
saja layak dikembangkan sebagai dan sekitarnya, dengan tema primer Reiza.*

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


30

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022


31

GENTRA Universitas Padjadjaran | Edisi I/2022

Anda mungkin juga menyukai