Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

PROGRAM KESELAMATAN PASIEN

PUSKESMAS WONOSAMODRO

DINAS KESEHATAN KABUPATEN BOYOLALI


PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT
WONOSAMODRO
TAHUN 2022
KERANGKA ACUAN KEGIATAN PROGRAM KESELAMATAN PASIEN

PUSKESMAS WONOSAMODRO

TAHUN 2022

I. PENDAHULUAN

Keselamatan pasien (patient safety) adalah disiplin ilmu yang relatif baru dalam bidang
ilmu kesehatan yang menekankan pelaporan, analisis, dan pencegahan medical error guna
mencegah terjadinya efek medikasi yang tidak dikehendaki. Dengan mempertimbangkan bahwa
kesalahan medikasi melibatkan 1 dari 10 pasien di seluruh dunia, maka World Health
Organization (WHO) menetapkan bahwa keselamatan pasien merupakan hal yang penting
untuk diperhatikan.

Program keselamatan pasien merupakan program yang wajib direncanakan,


dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindaklanjuti di seluruh jajaran yang ada di
Puskesmas Wonosamodro. Mulai dari Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan klinis
dan seluruh karyawan.

Salah satu program yang menjadi dasar Keselamatan Pasien adalah menekan/
menurunkan insiden Keselamatan Pasien beserta KTD/ KNC dengan penerapan enam sasaran
keselamatan pasien.

II. LATAR BELAKANG

Puskesmas Wonosamodro selaku lembaga yang padat risiko karena bersifat padat
karya, padat teknologi, padat profesi dan ilmu, padat sistem dan padat keluhan. Didalamnya
terdapat puluhan jenis obat, tes, pemeriksaan dan prosedur, pasien dengan latar belakang
berbeda, berbagai kelompok profesi dan individu staf pelayanan, serta banyak sistem dan
keberagaman, yang berpotensi terjadi kesalahan. Meskipun demikian diharapkan seluruh unit
Puskesmas Wonosamodro dapat mendemonstrasikan pelayanan yang diberikan lebih “safe”/
aman di masa depan.

Tim keselamatan pasien sebagai wadah untuk memantau program Keselamatan pasien
dalam sebuah puskesmas, dalam melaksanakan pemantauan Keselamatan pasien maka dalam
sistem kerja tim Keselamatan pasien perlu dibuat program kerja, untuk itu perlu disusun suatu
Program Kerja sebagai rambu-rambu dalam melaksanakan kegiatan pada tahun 2022 bersama
seluruh anggota tim Keselamatan pasien dan didukung seluruh staf Puskesmas Wonosamodro.

Untuk itulah program keselamatan pasien ini disusun agar enam sasaran keselamatan
pasien secara nasional yang merupakan sasaran keselamatan pasien Puskesmas
Wonosamodro dapat terlaksana dan tercapai.

III. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Memberikan informasi dan acuan bagi sumber daya manusia yang terlibat dalam
pelayanan di Puskesmas Wonosamodro dalam melaksanakan program keselamatan pasien
dan tercapainya tim keselamatan pasien yang profesional dan bermutu.

2. Tujuan Khusus

a. Terciptanya budaya keselamatan pasien di puskesmas

b. Menurunkan kejadian tidak diharapkan (KTD) di puskesmas

c. Terlaksananya program keselamatan pasien puskesmas secara sistematis dan terarah

d. Terlaksananya pencatatan insiden di puskesmas dan pelaporannya

IV. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Melaksanakan orientasi tentang keselamatan pasien

2. Melaksanakan sosialisasi tentang keselamatan pasien

3. Mengikuti rapat rutin peningkatan mutu dan keselamatan pasien

4. Rapat Insiden Keselamatan Pasien (IKP)

5. Membuat leaflet/brosur/pamflet tentang Keselamatan Pasien

6. Membuat dan merevisi SOP yang berkaitan dengan keselamatan pasien

7. Melakukan monitoring dan evaluasi indikator sasaran keselamatan pasien

8. Membuat Laporan ke Komite Penigkatan Mutu dan Keselamatan Pasien dan KNKP setiap
bulannya.
V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN

No. KEGIATAN CARA MELAKSANAKAN TARGET SASARAN


1 Melaksanakan orientasi Memberikan pendidikan dan 100% Mahasiswa
tentang keselamatan pengetahuan tentang pelaksanaan praktek,
pasien keselamatan pasien magang, dan
staf baru
2 Melaksanakan sosialisasi Mensosialisasikan tentang 100% Seluruh
tentang keselamatan keselamatan pasien karyawan
pasien
3 Mengikuti rapat rutin Mengikuti rapat rutin PMKP dan 100% Koordinator
peningkatan mutu dan melaporkan permasalahan yang ada Keselamatan
keselamatan pasien Pasien
4 Rapat Insiden − Melaksanakan audit − Insiden 100% Seluruh Tim
Keselamatan Pasien KPC, KTC dan KNC diaudit oleh Keselamatan
(IKP) TKPRS − Untuk insiden KTD dan Pasien dan
sentinel perlu dibentuk tim khusus tim terkait
untuk melakukan audit − Membuat
laporan hasil audit
5 Membuat Membuat leaflet/brosur/pamflet 100% Koordinator
leaflet/brosur/pamflet tentang Keselamatan Pasien dan Tim
tentang Keselamatan memasang ditempat-tempat yang Keselamatan
Pasien sesuai Pasien dan
tim terkait
6 Membuat dan merevisi Membuat SOP keselamatan pasien 100% Koordinator
SOP yang berkaitan yang belum ada, dan merevisi SOP Tim
dengan keselamatan yang belum terupdate Keselamatan
pasien Pasien
7 Melakukan monitoring Melakukan monitoring dan evaluasi 100% Koordinator
dan evaluasi indikator terkait keselamatan pasien Tim Komite
sasaran keselamatan Keselamatan
pasien Pasien
8 Membuat Laporan ke Membuat laporan sub komite 100% Tim
Komite Penigkatan Mutu keselamatan pasien untuk Keselamatan
dan Keselamatan Pasien selanjutnya dilaporkan ke komite Pasien
dan KNKP setiap peningkatan mutu dan keselamatan
bulannya. pasien Untuk insiden KTD dan
sentinel dilaporkan ke KNKP Pusat

VI. JADWAL KEGIATAN

No KEGIATAN BULAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Melaksanakan orientasi tentang TENTATIF
keselamatan pasien
2 Melaksanakan sosialisasi tentang V
keselamatan pasien
3 Mengikuti rapat rutin peningkatan mutu V V
dan keselamatan pasien
4 Rapat Insiden Keselamatan Pasien (IKP) TENTATIF
5 Membuat leaflet/brosur/pamflet tentang V
Keselamatan Pasien
6 Membuat dan merevisi SOP yang TENTATIF ( JIKA DIPERLUKAN )
berkaitan dengan keselamatan pasien
7 Melakukan monitoring dan evaluasi V V V V
indikator sasaran keselamatan pasien
8 Membuat Laporan ke Komite Penigkatan V V V V V V V V V V V V
Mutu dan Keselamatan Pasien dan KNKP
setiap bulannya.

VII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi kegiatan dilaksanakan setiap bulan dan semester. Laporan evaluasi dibuat
oleh Koordinator Keselamatan Pasien dan ditujukan kepada Koordinator Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien.
VIII. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan didokumentasikan pada laporan keselamatan pasien, laporan
insiden keselamatan pasien, buku rapat dan berita acara rapat. Kemudian dibuat laporan
triwulan dan semester yang dilaporkan ke Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien.
Laporan insiden keselamatan pasien juga dilaporkan ke KNKP. Evaluasi pelaksanaan
program kegiatan dilaksanakan setiap akhir tahun.
IX. RENCANA ANGGARAN BIAYA

No. KEGIATAN ANGGARAN SUMBER DANA


1 Melaksanakan orientasi tentang
keselamatan pasien
2 Melaksanakan sosialisasi tentang
keselamatan pasien
3 Mengikuti rapat rutin peningkatan mutu
dan keselamatan pasien
4 Rapat Insiden Keselamatan Pasien (IKP)
5 Membuat leaflet/brosur/pamflet tentang Rp.200.000 BLUD
Keselamatan Pasien
6 Membuat dan merevisi SOP yang
berkaitan dengan keselamatan pasien
7 Melakukan monitoring dan evaluasi
indikator sasaran keselamatan pasien
8 Membuat Laporan ke Komite Penigkatan
Mutu dan Keselamatan Pasien dan KNKP
setiap bulannya.
JUMLAH Rp.200.000 BLUD

X. PENUTUP
Demikian kerangka acuan kegiatan ini dibuat agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.
Wonosamodro,………………..2022

Mengetahui, Kepala Puskesmas Wonosamodro


Koordinator KP Kabupaten Boyolali

Egga Ryan Purwono,A.Md NGATIMIN,S.Kep.,NS


NIP. 19931117 201902 1 002 NIP. 19731209 199403 1 003

Anda mungkin juga menyukai