MAKALAH

Kebijakan Indonesia terkait Kapal Asing yang Ditenggelamkan Akibat Ilegal

Fishing Di Wilayah Laut Indonesia Ditinjau Dari UNCLOS 1982
Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Hukum Laut Internasional
Dosen :

Oleh : Samuel Aprildo - 2040050112

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA

FAKULTAS HUKUM
2022

KATA PENGANTAR
Syalom..

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah

memberikan saya kemudahan dalam menyelesaikan makalah tepat waktu.
Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya, saya tidak akan mampu
menyelesaikan makalah ini dengan baik.

 Saya mengucapkan terimakasih kepada Tuhan YME atas berkat dan

limpahan sehatnya, sehingga saya bisa menyelesaikan makalah
“Kebijakan Indonesia terkait Kapal Asing yang Ditenggelamkan Akibat
Ilegal Fishing Di Wilayah Laut Indonesia Ditinjau Dari UNCLOS 1982“.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas dari mata kuliah Hukum Laut
Internasional . Saya berharap makalah ini dapat menjadi pengetahuan
bagi masyarakat mengenai Kebijakan Indonesia terkait Kapal Asing yang
Ditenggelamkan Akibat Ilegal Fishing Di Wilayah Laut Indonesia
Ditinjau Dari UNCLOS 1982

Saya menyadari makalah bertema tanggung jawab hukum atas

usaah badan hukum ini masih perlu dibutuhkan penyempurnaan karena
kesalahan dan kekurangan yang terdapat dalam makalah ini. Saya terbuka
terhadap kritik dan saran pembaca agar makalah ini menjadi lebih baik.
Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, baik terkait
penulisan maupun konten, saya memohon maaf dengan sebesar-besarnya.

Demikian yang dapat saya sampaikan. Akhir kata, semoga

makalah ini dapat bermanfaat.

Jakarta, 17 maret 2021

 Penulsi

DAFTAR ISI

Halaman
SAMPUL...............................................................................................i

KATA PENGANTAR..........................................................................ii

DAFTAR ISI........................................................................................iii

BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................4

1.1. Latar Belakang..........................................................................4

1.2. Rumusan Masalah.....................................................................5

1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian.................................................5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...........................................................6

2.1. Perseroan Terbatas....................................................................6

2.2. Alter Ego...................................................................................6

2.3. Likuidasi...................................................................................7

2.4. Oligarkis...................................................................................8

BAB III PERMASALAHAN................................................................9

BAB IV PEMBAHASAN...................................................................11

4.1. UU No 40 Tahun 2007 (UUPT).............................................11

4.2. Wewenang dan Tanggung Jawab PT......................................13

BAB V PENUTUP..............................................................................16

5.1. Kesimpulan.............................................................................16

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................17

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Saya memilih judul Kebijakan Indonesia terkait Kapal Asing

yang Ditenggelamkan Akibat Ilegal Fishing Di Wilayah Laut
Indonesia Ditinjau Dari UNCLOS 1982 dikarenakan dalam periode
lalu banyak sekali tragedi penenggelaman kapal akibat ilegal
fishing yang terjadi di negara kita Indonesia. Negara Kesatuan
Republik Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki sumber
daya alam melimpah yang merupakan rahmat dan karunia Tuhan
Yang Maha Esa bagi seluruh Bangsa dan Negara Indonesia yang
harus dikelola secara berkelanjutan untuk memajukan
kesejahteraan umum sebagaimana diamanatkan dalam Undang-
Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.

Salah satu dari kekayaan alam adalah wilayah laut. Laut

merupakan salah satu batas suatu negara dengan negara lain
dengan titik batas yang ditentukan melalui perjanjian bilateral yang
berarti pula merupakan batas yurisdiksi suatu negara. Atas wilayah
perairannya Indonesia memiliki kedaulatan (sovereignty) maupun
hak-hak berdaulat (sovereign rights) sesuai dengan konteks hukum
laut internasional 1982. Kedaulatan (sovereignty) meliputi wilayah
darat, perairan pedalaman, laut teritorial dan wilayah perairain
kepulauan Indonesia. Hak-hak berdaulat (sovereign rights) Negera
Indonesia meliputi Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) yang lebarnya
200 mil laut dari garis pangkal, dan juga Landas Kontinen.