Anda di halaman 1dari 3

Pengaruh Perkembangan Teknologi dalam Proses Audit Sistem Informasi

Akuntansi (SIA)
Menurut William & Sawyer, teknologi informasi didefinisikan sebagai teknologi yang
menggabungkan komputer dengan jalur komunikasi kecepatan tinggi, yang membawa data, suara,
dan video. Definisi ini memperlihatkan bahwa dalam teknologi informasi pada dasarnya terdapat
dua komponen utama yaitu teknologi komputer dan teknologi komunikasi. Teknologi komputer yaitu
teknologi yang berhubungan dengan komputer termasuk peralatan-peralatan yang berhubungan
dengan komputer. Sedang teknologi komunikasi yaitu teknologi yang berhubungan perangkat
komunikasi jarak jauh, seperti telepon, faksimil, dan televisi.

Teknologi informasi secara sederhana dapat dipandang sebagai ilmu yang diperlukan untuk
mengelola informasi agar informasi tersebut dapat secara mudah dicari atau ditemukan kembali.
Sementara dalam pelaksanaannya untuk dapat mengelola informasi tersebut dengan baik, cepat,
dan efektif, maka diperlukan teknologi komputer sebagai pengolah informasi dan teknologi
komunikasi sebagai penyampai informasi jarak jauh.

Ada beberapa kemudahan yang dirasakan oleh umat manusia karena adanya teknologi, yakni:
(1)Teknologi informasi melakukan otomasi terhadap suatu tugas atau proses yang menggantikan
peran manusia; (2)Teknologi informasi me-restrukturisasi terhadap peran manusia dalam menjalan
tugas nya; (3)Teknologi informasi mampu menggabungkan beberapa bagian yang berbeda kemudian
menyediakan informasi tersebut kepada manajer; (4)Teknologi informasi menjadi wadah untuk
mencapai keunggulan yang kompetitif.

Awalnya sistem informasi akuntansi dibagi menjadi tiga periode, yakni periode bercocok tanam,
periode industri, dan periode informasi. Awal mula akuntansi berdiri sejak 1494 ketika Luca Pacioli
memperkenalkan sistem double entry book keeping. Sebenarnya, akuntansi sudah ada sejak zaman
sebelum itu lebih tepatnya pada tahun 8000 SM yang dinyatakan sebagai masa bercocok tanam
orang sudah mulai mengenal akuntansi. Pada sistem ini diterapkan single entry book keeping karena
pada saat itu orang hanya memerlukan sistem untuk mencatat aset dan utang mereka. Orang belum
berpikir mengenai perubahan kekayaan dan penyebab perubahan tersebut.

Pada masa revolusi industri sistem single entry book keeping sudah tidak dipakai lagi karena orang-
orang sudah memiliki pendapatan yang menyebabkan bertambahnya kekayaan mereka. Dari situlah
dicetuskan sistem double entry book keeping yang diperkenalkan oleh Luca Pacioli meskipun bukan
dia yang memperkenalkan sistem tersebut.

Periode masa informasi ditandai dengan munculnya komputer pada tahun 1955 pada periode ini
proses penyimpanan informasi jadi lebih murah, tidak banyak memakan tempat dan waktu. Pada
periode ini bidang akuntansi yang cukup terkenal ialah SIA bidang SIA berbasis komputer tidak jauh
berbeda dengan SIA manual yang membedakannya ialah karakter dari masing-masing bidang.

Menurut Jurnali dan Supomo pemanfaatan teknologi adalah tingkat integrasi teknologi informasi
pada pelaksanaan tugas-tugas akuntansi, pemanfaatan integrasi TI pada akuntansi terdiri dari:
(1)Memiliki komputer dengan spesifikasi yang cukup untuk melaksanakan tugas; (2)Jaringan internet
telah terhubung dengan komputer; (3)Jaringan internet yang terhubung berfungsi sebagai
penghubung arus informasi dan data yang diinginkan; (4)Proses akuntansi sejak awal pelaporan
hingga akhir dilakukan secara komputerisasi; (5)Pengolahan data transaksi keuangan yang digunakan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan; (6)Laporan akuntansi dan manajerial dihasilkan dari
sistem informasi yang terintegrasi; (7)Adanya jadwal pemeliharaan secara teratur; (8)Peralatan yang
rusak segera diperbaiki.

Perubahan proses akuntansi dari yang sebelumnya menggunakan cara manual lalu beralih ke cara
digital memengaruhi kegiatan audit. Hal ini terjadi karena objek dari audit ialah laporan keuangan
(produk akuntansi). Audit berfungsi untuk mengevaluasi dan menghasilkan kesimpulan-kesimpulan
tentang informasi keuangan berdasarkan kriteria yang ditetapkan. Dalam SIA berbasis komputer, ada
tiga pendekatan yang dilakukan, yaitu:

a. Auditing around The Computer: pemeriksaan hanya dilakukan di sekitar komputer.


Pendekatan ini memperlakukan komputer dalam perusahaan sebagai black box.
b. Auditing with The Computer: Komputer dimanfaatkan sebagai alat bantu dalam
pemeriksaan, seperti melakukan penulisan, perhitungan, pembandingan, dan sebagainya.
c. Auditing Trough The Computer: Akuntan memasukkan data ke dalam komputer untuk
diperiksa hasilnya dan keandalan nya.

Pada auditing around the computer pemrosesan dilakukan di sekitar komputer (black box) sehingga
audit hanya dilakukan di sekitar box tersebut. Pendekatan ini memfokuskan pada input dan output.
Jika dalam pemeriksaan output menyatakan hasil yang benar dari seperangkat input pada sistem
pemrosesan, maka operasi pemrosesan dianggap benar. Namun, ketika dokumen sumber yang
tradisional, seperti faktur, pesanan pembelian, arsip, penagihan, dan lain-lain hanya tersedia dalam
format elektronik pendekatan yang dilakukan ialah dengan auditing through the computer.

Ada tiga kategori pengujian dari pengujian strategi ketika mengaudit melalui komputer, yaitu
pendekatan data ujian, simulasi paralel, dan pendekatan modul audit tertanam. Pada auditing with
computer, computer digunakan untuk membantu keseluruhan proses audit dengan menggunakan
micro computer. Pada pendekatan ini digunakan software untuk melaksanakan pengujian terhadap
pengendalian intern

Simpulan

Kemajuan Teknologi Informasi mempengaruhi perkembangan sistem informasi akuntansi (SIA).


Kemajuan Teknologi Informasi mempengaruhi perkembangan Sistem Informasi Akuntansi dalam hal
pemrosesan data, pengendalian internal perusahaan, dan peningkatan jumlah dan kualitas informasi
dalam pelaporan keuangan dan sebagainya. Dengan adanya kemajuan yang telah dicapai dalam
bidang akuntansi yang menyangkut Sistem Informasi Akuntansi berbasis komputer dalam
menghasilkan laporan keuangan, maka berdampak pula dengan praktik pengaudit-an dan proses
pengelolaan data akuntansi.

Daftar Pustaka

Rahmi, Mardia. 2013. Pengaruh Penggunaan Teknologi Informasi Dan Keahlian Pemakai Terhadap
Kualitas Informasi Akuntansi. Kota Padang. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas
Negeri Padang.

Muhtadi, Ali. 2006. Pemanfaatan Teknologi Informasi untuk Meningkatkan Kualitas dan Efektifitas
Pendidikan. Kota Yogyakarta. Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri
Yogyakarta.

Elisabeth, Duma Megaria. 2019. Kajian terhadap Peranan Teknologi Informasi dalam Perkembangan
Audit Komputerisasi. Universitas Methodist Indonesia.
Nugroho, Isworo. 2009. Peranan Teknologi Informasi dalam Audit Sistem Informasi Komputerisasi
Akuntansi. Kota Semarang. Fakultas Teknologi Informasi Universitas Stikubank Semarang.

Ardi, Bagus Kusuma. 2013. Pengaruh Kemajuan Teknologi Informasi terhadap Perkembangan Sistem
Informasi Akuntansi.

Anda mungkin juga menyukai