MOTIF BERPRESTASI

KEWIRAUSAHAAN
Nurvy Alief Aidillah, S.Tr.Keb., M.Kes
MOTIF BERPRESTASI Suatu nilai sosial yang
menekankan pada hasrat untuk
mencapai hasil terbaik guna
mencapai kepuasan pribadi

Faktor dasarnya adalah adanya kebutuhan yang harus dipenuhi

 TEORI MOTIVASI
Maslow’s Theory of Motivation

Teori motivasi pertama kali dikemukakan oleh

Maslow pada tahun 1934.

Dasar Motivasi adalah Hierarki Kebutuhan

Hierarki adalah suatu susunan hal di mana hal-hal

tersebut dikemukakan sebagai berada di "atas,"
"bawah," atau "pada tingkat yang sama" dengan
yang lainnya. Secara abstrak, sebuah hierarki adalah
sebuah kumpulan yang disusun
 TEORI MOTIVASI
Maslow’s Theory of Motivation
 TEORI MOTIVASI
Maslow’s Theory of Motivation
Kemudian, oleh Clayton Alderfpr teori tersebut dibagi menjadi tiga kelompok, yang dikenal dengan :
1. Teori eksistensi (Existence)
2. Ketergantungan (Relatedness)
3. Pertumbuhan (growth-ERG)

Ketiga, kebutuhan perkembangan, yaitu kebutuhan

intrinsik untuk perkembangan personal

Kedua, ketergantungan, yaitu kebutuhan untuk

mempertahankan hubungan interpersonal

Pertama, kebutuhan akan eksistensi,

menyangkut keperluan material yang
harus ada
 KEBUTUHAN BERPRESTASI WIRAUSAHA

Kebutuhan berprestasi wirausaha

(n'Ach) terlihat dalam bentuk
tindakan untuk melakukan sesuatu
yang lebih baik dan efisien dibanding
sebelumnya

Wirausaha yang memiliki motif berprestasi tinggi pada umumnya memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

1. Ingin mengatasi sendiri kesulitan dan.persoalan-persoalan yang timbul pada dirinya

2. Selalu memerlukan umpan balik yang segera untuk melihat keberhasilan dan kegagalan
3. Memiliki tanggung jawab personal yang tinggi
4. Berani menghadapi risiko dengan penuh perhitungan
5. Menyukai dan melihat tantangan secara seimbang (fifty-fifty)
 KEBUTUHAN BERPRESTASI WIRAUSAHA

Kebutuhan akan kekuasaan (n'Pow),

yaitu hasrat untuk memengaruhi,
mengendalikan, dan menguasai orang lain

Ciri umumnya adalah :

1. Senang bersaing
2. Berorientasi pada status
3. Cenderung lebih berorientasi pada status dan ingin mempengaruhi orang lain
 FUNGSI MOTIF

1. 2. 3
Mendorong manusia untuk Menentukan arah perbuatan Menyeleksi perbuatan, yakni
menjadi penggerak atau ke tujuan tertentu menentukan perbuatan-perbuatan
motor yang melepaskan yang harus dijalankan untuk
energi mencapai suatu tujuan dengan
menghindari perbuatan yang tidak
bermanfaat bagi pencapaian tujuan
tersebut
 Mengapa orang berhasrat menjadi Wirausaha ???

01 The desire for higher income

05 The desire to run with a new idea
or concept

02 The desire for a more satisfying career

06 The desire to build long-term
wealth

03 The desire to be self-directed

07 The desire to make a contribution
to humanity or to a specific cause

04 The desire for the prestige that

comes to being a business owner
 Mengapa orang berhasrat menjadi Wirausaha ???
Dalam Entrepreneur's Handbook

Dikemukakan beberapa alasan mengapa seseorang menjadi wirausaha, yaitu:

1) Alasan keuangan, untuk mencari nafkah, menjadi kaya, mencari pendapatan

tambahan, dan sebagai jaminan stabilitas keuangan
2) Alasan sosial, untuk memperoleh gengsi/status, agar dapat dikenal dan
dihormati, menjadi contoh bagi orang agar dapat ditiru orang , dan agar dapat
bertemu orang banyak
3) Alasan pelayanan, untuk membuka lapangan pekerjaan, menatar, dan
membantu meningkatkan perekonomi masyarakat
4) Alasan pemenuhan diri, untuk menjadi atasan/mandiri, mencapai sesuatu yang
diinginkan, menghindari ketergantungan pada orang lain, menjadí 1ebih
produktif, dan menggunakan kemampuan pribadi.
1. Bahasa Aceh : Teurimong Gaseh Beh 11. Bahasa Sasak : Tampiaseh
2. Bahasa Batak : Mauliate 12. Bahasa Maumere : Epanggawang
3. Bahasa Nias : Sauweghele 13. Bahasa Banjar : Tarima Kasih
4. Bahasa Riau : Teghimakaseh 14. Bahasa Kutai : Makaseh
5. Bahasa Minang : Tarimo Kasih 15. Bahasa Toraja : Tarima Kasih
6. Bahasa Jambi : Terimo Kasih 16. Bahasa Makassar : Kurussumanga
7. Bahasa Sunda : Hatur Nuhun 17. Bahasa Papua : Kasumasa
8. Bahasa Jawa : Matur Nuhun 18. Bahasa Wamena : Wa-wa-wa
9. Bahasa Madura : Sakalangkong 19. Bahasa Migani : Amanai
10. Bahasa Bali : Matur Sukma