Anda di halaman 1dari 13

Motivasi dan Kepemimpinan

dalam Organisasi
Pengantar Manajemen

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Anggota Kelompok 3
Ikbal Firmansyah
(202257)

Neta Sugiarti
(2020173)

Silva Mandasari
(202462)

Tatang Suparman Wafa Aulani


(202222) (202237)

Winda Aulia
(202287)

Winda Elsa Paramitha


(202220)
Pengertian Motivasi
Motivasi berasal dari bahasa latin “Movere” artinya menggerakkan.
Motivasi adalah suatu energi penggerak, pengarah dan memperkuat tingkah laku. Motivasi
adalah gejala psikologis dalam bentuk dorongan yang timbal balik pada diri seseorang baik sadar
atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu.

Menurut Ahli
Mahfudh Shalahuddin
Motivasi adalah dorongan dari dalam yang digambarkan sebagai harapan, keinginan dan
sebagainya, yang bersifat menggiatkan atau menggerakkan individu untuk bertindak atau
bertingkah laku, guna memenuhi kebutuhan.

Mr. Jones
Motivasi adalah sesuatu cara yang berkaitan dengan bagaimana perilaku seseorang
dapat digairahkan, dipelihara, diarahkan dan bila mungkin dihentikan.
Uno
Definisi motivasi adalah dorongan internal dan eksternal seseorang yang diindikasikan
dengan adanya, hasrat dan minat, harapan dan cita-cita, dorongan dan kebutuhan,
penghargaan dan penghormatan.
3 Jenis Motivasi
Motivasi yang di dasarkan atas Ketakutan
01 (Fear motivation)

Motivasi karena ingin mencapai sesuatu


02 (achievement motivation).

Motivasi yang didorong oleh kekuatan dari dalam


03 (inner motivation)
Teori Motivasi
dan Aplikasinya 5. Teori Harapan Vroom

1. Teori Hierarki Maslow Terdapat 3 konsep Teori Harapan Vroom,


yaitu :
Teori ini mengemukakan 5 kebutuhan :
1. Kebutuhan Fisiologis (Physiological needs) 1. Harapan (Expectancy)
2. Kebutuhan Keamanan (Safety needs) 2. Instrumentally
3. Kebutuhan Sosial (Social needs)
4. Kebutuhan Penghargaan (Esteem needs) 3. Valensi (Valence)
5. Kebutuhan Aktualisasi diri (Self-
Actualization)

3. Teori Kebutuhan McClelland


2. Teori ERG Alderfer 4. Teori Motivator-Hygiene Herzberg

Teori ini mengemukan Tiga Teori Kebutuhan McClelland Dua faktor yang berbeda yaitu
kebutuhan Manusia yaitu : diantaranya adalah : kepuasan dan ketidakpuasan
a. Kebutuhan Eksistensi •Kebutuhan akan Pencapaian (need for achievement) dalam bekerja. Teori Motivator-
b. Kebutuhan Hubungan •Kebutuhan akan Afiliasi (need for affiliation) Hygiene Herzberg juga dikenal
c. Kebutuhan Pertumbuhan •Kebutuhan akan kekuasaan (need for power) dengan Teori Dua Faktor.
.
Prinsip dalam Prinsip partisipasi

Memotivasi Dalam upaya memotivasi


kerja, pegawai perlu Prinsip mengakui
diberikan kesempatan ikut andil bawahan
Kerja Karyawan berpastisipasi dalam
menentukan tujuan yang Pemimpin
akan dicapai mengakui bahwa
Pemimpin memberikan bawahan mempunyai
otoritas atau andil dalam pencapaian
wewenang kepada tujuan.
Pemimpin
pegawai bawahan mengkomunikasikan
untuk sewaktu-waktu segala sesuatu yang
dapat mengambil berhubungan dengan Prinsip memberi
keputusan terhadap usaha pencapaian perhatian
pekerjaan yang tugas, dengan Pemimpin
dilakukannya informasi yang jelas. memberikan perhatian
Prinsip pendelegasian terhadap apa yang
wewenang Prinsip komunikasi diinginkan pegawai
bawahan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
MOTIVASI
FAKTOR INTERNAL FAKTOR EKSTERNAL

01 Kebutuhan 01 Jenis dan sifat pekerjaan

02 Harapan 02 Hubungan interpersonal

03 Kepuasan kerja 03 Kelompok kerja

04 Tanggung Jawab 04 Kondisi kerja

Keamanan dan keselamatan


05 Harga diri dan Prestasi 05
kerja
Kepemimpinan dalam
Organisasi
Pengertian Kepemimpinan dalam
Organisasi

Kepemimpinan atau leadership adalah kemampuan


seorang untuk mengkomunikasikan dan mempengaruhi
orang melalui ide-ide dan kehendaknya, sehingga
terbentuk sebuah ikatan sekelompok orang yang
bersedia bergerak karena pengaruhnya.

Pemimpin lebih merujuk pada orang atau person


sebagai pelaku dari kepemimpinan sedangkan
kepemimpinan merupakan sifat dari individu dalam
mempengaruhi orang lain untuk mencapai suatu tujuan.
Teori Kepemimpinan dalam Organisasi
1.Teori Genetik 2.Teori Sosial
bahwa sejatinya seseorang
sifat kepemimpinan berasal dari memiliki sifat kepemimpinan dalam

Kepemimpinan
warisan. Selanjutnya warisan mengatur organisasi melalui suatu
hanya dimiliki orang orang tertentu. proses.

Teori
3.Teori Ekologis
bahwa kepemimpinan dalam
organisasi merupakan perpaduan
antara bakat dan pengembangan diri.
Menjalin Komunikasi yang baik dengan

Sifat-sifat Pemimpin
bawahan
pemimpin organisasi harus dapat berkomunikasi
dengan bawahan secara baik dan lebih
manusiawi. Meski tuntutan profesional tetap
digalakkan, kemampuan untuk berkomunikasi
agar orang mau bekerjasama tidak kalah penting.

02 Bertanggung jawab terhadap apa yang


dipimpin

pemimpin organisasi perlu benar-benar mengatur


apa yang dipimpinnya sebelum terjadi kesalahan
yang lebih besar.

01 04 Namun apabila kesalahan telah terjadi maka


pemimpin siap untuk mempertanggungjawabkan
konsekuensinya tanpa menyalahkah berbagai
pihak.
Sebagai Motivator

Kemampuan memotivasi dari pemimpin


sangat diperlukan karena melalui
03 Memberikan
kepada bawahan
kepercayaan

kemampuan ini mereka dapat mempengaruhi


dan mengarahkan orang lain untuk berbuat Memberikan tugas atau tanggung jawab kepada
sesuatu. bawahan dapat membuat bawahan merasa dirinya
dapat dipercaya.
Oleh kaena itu dalam sebuah kepemimpinan perlunya
pemimpin mendelegasikan tugas kepada para
bawahannya.
Keterampilan Pada Kepemimpinan dalam
Organisasi
1.Ketrampilan Konseptual
2.Ketrampilan Komunikasi
Kemampuan ini merupakan keahlian
Kemampuan kepemimpinan ini
dalam melakukan koordinasi dan
diperlukan oleh pemimpin untuk
mengintegrasikan segala kepentingan
menjalin kerjasama, memahami dan
yang ada di dalam organisasi.
memberi motivasi kepada orang lain
dalam suatu organisasi.

3.Ketrampilan Administratif
kemampuan administratif 4.Ketrampilan Teknis
merupakan hal yang sangat
urgent. Keahlian ini merupakan Pemimpin organisasi perlu mengetahui
keahlian yang berkaitandengan hal teknis seperti penggunaan alat,
seluruh kegiatan manajemen prosedur atau metode pada bidang tertent
seperti akuntansi, permesinan, dll agar
mulai dari perencanaan hingga
dapat mengarahkan bawahannya dengan
pengawasan. tepat dan mencapai hasil secara efektif.
Kepemimpinan Birokrasi
Gaya Kepemimpinan Kepemimpinan Laissez-
Faire

menuntut karyawan
untuk menuruti seluruh
Dalam Organisasi Dalam organsisasi, anggota
diberikan kebebasan dalam
prosedur atau aturan
pelaksanaan aktvitas
perusahaan. pencaapian tujuan.
Kepemimpinan Karismatik Kepemimpinan Partisipatif

Kepemimpinan Kepemimpinan karismatik


Pada gaya kepemimpinan
Transaksional memberikan influence yang Kepemimpinan Tenang
partisipastif ini, segala
besar terhadap
bentuk gagasan berasal dari Kepemimpinan tenang
Model kepemimpinan ini anggota/bawahannya. Hal ini
bawah (anggota) yang biasanya menggunakan kata-
dikarenakan para anggotanya
dilandaskan dari kontrak kata untuk menggerakkan
kagum terhadap pemimpinnya. disampaikan pada pimpinan.
kerja antara pimpinan anggotanya meski belum
dan calon bawahan. banyak melakukan tindakan.
Kepemimpinan Melayani Kepemimpinan
Transformasional
Kepemimpinan Otokratis Kepemimpinan Situasional
gaya kepemimpinan ini Pimpinan dalam Gaya
memberikan pelayanan atau
Model kepemimpinan ini membantu para anggota
Transformasional ini organisasi menekankan
memusatkan setiap untuk terus berkembang. menjabarkan visi misi pada kondisi atau kesiapan
Pemimpin sangat
kebijakan dan memperhatikan keperluan, tujuannya kepada para para anggota. Sejauh apa
kepentingan, dan suara dari anggotanya dengan cara
pengambilan keputusan kesiapan menjalankan
para anggota/bawahannya.
organisasi pada pimpinan. yang menarik minat. setiap tanggung jawabnya.
Sekian dan Terimakasih
Kelompok 3

Anda mungkin juga menyukai