Anda di halaman 1dari 2

Z Rumah Sakit Ibu & Anak Az – Zahra

Jl. Brigjen Hasan Kasim No. 1-2, Bukit Sangkal – Palembang 30114
Telp. (0711) – 822723, 823874, Fax. (0711) – 826044 e-mail : rsab@azzahragroup.co.id

Az–Zahra
PENANGANAN PASIEN DENGAN TRIASE RESUSITASI

NO. DOKUMEN NO. REVISI Halaman :


Jl. Brigjend Hasan Kasim No.
1-2, Bukit Sangkal Palembang
SPO/ARK/ 00 1/2
DISETUJUI OLEH
STANDAR TANGGAL Direktur RSIA Az-Zahra,
PROSEDUR TERBIT
OPERASIONAL 05/03/2019
Dr. dr. Rizma Adlia Syakurah, MARS
PENGERTIAN Diberikan pada pasien gawat yang membutuhkan tindakan resusitasi
dengan dilakukan Cardio Pulmonary Cerebral Resusitacion ( CPCR ).
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk melakukan
penanganan pasien dengan kriteria Resusitasi.
KEBIJAKAN Sesuai Keputusan Direktur RSIA Az-Zahra No.
tentang Kebijakan Umum Pelayanan RSIA Az-Zahra.
PROSEDUR 1. Petugas harus mencuci tangan sesuai prosedur dan menggunakan
APD.
2. Penderita datang dikaji sumbatan, henti nafas, GCS < 8, pasien
ditempatkan di ruang Resusitasi.
3. Dokter mengecek respon pasien dengan cara memanggil atau
dengan rangsang nyeri.
4. Bila tak ada respon lanjutkan BHD dengan sistem CAB. ( SPO
BHD )
5. Perawat mengukur tanda-tanda vital, melaporkan ke dokter jaga
dan dokumentasi di Pengkajian IGD.
6. Dokter IGD melakukan pemeriksaan fisik, dan Dokter IGD
melakukan standing order sesuai dengan kebutuhan klinis pasien.
7. Dokter dan perawat mengobservasi pasien dengan melakukan
manajemen therapy sampai pasien stabil. ( criteria pasien stabil )
8. Pasien di observasi selama minimal 2 jam.
9. DPJP / dokter jaga memutuskan pasien dirujuk.
Az–Zahra
PENANGANAN PASIEN DENGAN TRIASE RESUSITASI

Jl. Brigjend Hasan Kasim No. NO. DOKUMEN NO. REVISI Halaman :
1-2, Bukit Sangkal Palembang
SPO/ARK/ 00 2/2
PROSEDUR 10. Keluarga dijelaskan untuk dirujuk oleh dokter jaga bila keluarga
setuju, dilanjutkan dengan persetujuan dirujuk.
11. Bila dirujuk lakukan sesuai SPO Merujuk Ke Rumah Sakit Lain.
12. Lakukan cuci tangan sesuai prosedur dan dokumentasikan respon
pasien dalam catatan keperawatan dan tanda-tanda vital dalam
lembar observasi.

UNIT TERKAIT 1. Rawat Inap (HCU).


2. Rawat Inap.

Anda mungkin juga menyukai