II ANGKATAN 74
WAWASAN KEBANGSAAN DAN BELA NEGARA DALAM MENJAGA KEUTUHAN
WILAYAH NKRI DARI ANCAMAN DISINTEGRASI BANGSA
TAHUN 2022
BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
ISI
Disintegrasi menjadi salah satu contoh permasalahan sosial menakutkan bagi segenap
bangsa-bangsa di dunia, termasuk Indonesia yang dikenal memiliki keanekaragaman akan unsur
budaya, arti suku, politik, dan karektristik masyarakat yang berbeda.
Oleh sebab itulah dalam menjaga keteraturan sosial untuk hidup bersama maka adanya
disintegrasi bangsa ini patut untuk dihindari. Meskipun, dalam sejarahnya Indonesia juga pernah
beberapa kali terjadi disintegrasi. Misalnya saja yang paling terlihat ialah terjadinya peristiwa
Madiun (Pemberontakan PKI) yang hekaktnya bertujuan untuk meruntuhkan pemerintah RI
untuk kemudian diganti dengan pemerintah yang berdasar paham komunisme yang dipimpin
oleh Amir Syarifudin dan Musso.
Pengertian disintegrasi bangsa adanya perpecahan yang terjadi antar masyarakat dalam
negara berdaulat, baik secara de facto dan de jure. Kondisi inilah menjadi ancaman dalam
pembangunan skala nasional, lantaran setiap orang memiliki komitmen tersendiri dalam
pelaksanaannya. Melalui makna ini tentu saja disintegrasi akan menjadi penyebab rusaknya
persatuan dan kesatuan dalam masyarakat yang terjadi karena perbedaan kepentingan antara
individu dengan masyarakat, masyarakat dengan pemerintah, ataupun indvidu dengan individu
lainnya yang dapat menimbulkan beragam jenis konflik sosial.
Setidaknya terjadinya disintegrasi bangsa yang ada di lingkungan sosial bermasyarakat
memberikan pengaruh yang positif dan negatif. Adapun akibat positif adanya disintegrasi
bangsa, antara lain :
1. Memperkuat identitas kelompok sosial yang terbentuk
Adanya disintegrasi bangsa yang terjadi di masyarakat kadangkala mampu menciptakan
kekuatan untuk kelompok-kelompok sosial yang terbentuk. Kekuatan yang dimaksudkan dalam
hal identitas terkait dengan golongan dimana ia berasal, spekulasi ini hadir misalnya saja dalam
kasus konflik sosial, dimana untuk pihak-pihak yang melakukan pertikaian dihubungkan dengan
kelompok sosial tertentu melahirkan solidaritas antara sesama anggotanya.
2. Memberikan Wawasan dan Pembajalaran
Pembelajaran bisa dikatakan sebagai segala bentuk hal yang dapat digunakan untuk
menyampaikan suatu pesan, informasi atau bahan pembelajaran kepada generasi muda agar
semakin meningkatkan perhatian, minat, pikiran dan perasaan. Dengan adanya sejarah telah
terjadinya disintegrasi bangsa setidaknya setiap individu dan kelompok nantinya akan
menghindari untuk terulang kembali.
Adapun disintegrasi bangsa yang dapat menyebabkan munculnya beberapa dampak
negatif sebagai berikut :
1. Retaknya hubungan antar individu atau kelompok
2. Hilangnya nyawa dan rusaknya harta benda
3. Dapat berdampak terjadinya diskriminasi
4. Dapat meningkatkan angka kemiskinan bangsa indonesia
5. Menciptakan situasi hidup yang tidak aman dan tidak tentram
6. Hilangnya rasa toleransi
7. Memunculkan banyak musuh
8. Hilangnya rasa persatuan dan kesatuan
9. Hilangnya rasa cinta terhadap tanah air
BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
1. Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang diri dan
lingkungannya mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah
yang dilandasi Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun
1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
2. Bela negara adalah sikap dan perilaku warga Negara Kesatuan Republik Indonesia yang
berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan
hidup bangsa dan negara yang seutuhnya. Arti bela negara itu sendiri adalah warga
negara Indonesia yang memiliki tekad, sikap dan perilaku yang dijiwai cinta NKRI
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 yang rela berkorban demi kelangsungan hidup
bangsa dan negara.
3. Adapun kriteria warga negara yang memilik kesadaran bela negara adalah mereka yang
bersikap dan bertindak senantiasa berorientasi pada nilai-nilai bela negara. Sebagai warna
negara, kita juga harus membela negara kita, dengan cara apapun. Mulai dari hal terkecil
yang dapat kita lakukan sedini mungkin.
III.2 Rekomendasi
1. Dari penjelasan dapat dikatakan bahwa disintegrasi bangsa yang pernah terjadi dalam
masyarakat Indonesia, bisa dipastikan bahwa segala macam perbedaan harus diatasi
dengan penuh seksama dengan mengedepankan nilai – nilai wawasan kebangsaan dan
rasa peduli terhadap bela negara, dengan begitulah setiap masyarakat akan bisa menerima
dan saling menghargai antar sesama.
2. Adapun penting juga yang harus diketahui bahwasanya faktor yang menjadi latar
belakang munculnya disintegrasi ini sendiri dapat terjadi lantaran syarat interaksi
sosial tidak terpenuhi sehingga dalam prosesnya hubungan masyarakat akan menjadi
riskan dengan perpecahan, tingginya kriminalitas dan fenomena sosial menakutkan
lainnya.