Anda di halaman 1dari 9

MAKALAH

“ Mekanika Fluida “
Makalah ini disusun untuk memenuhi Mata Kuliah Mekanika fluida
Dosen Pengampu : Yudha Ari Purnama, M.Pd

Disusun Oleh:

Antono ( 21112001400027 )

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN VOKASIONAL TEKNOLOGI OTOMOTIF


FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNIK
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PGRI
KALIMANTAN TIMUR
2022

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis haturkan kepada Allah Subhanahu Wata’ala yang telah
memberikan banyak nikmat, taufik dan hidayah. Sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Mekanika Fluida” dengan baik tanpa adanya halangan.
Makalah ini telah penulis selesaikan dengan maksimal berkat kerjasama dan bantuan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu penulis sampaikan banyak terima kasih kepada segenap
pihak yang telah berkontribusi secara maksimal dalam penyelesaian makalah ini.
Selain itu, penulis hanyalah seorang manusia biasa menyadari bahwa masih banyak
kekurangan dalam penulisan makalah ini, baik dari segi tata bahasa, susunan kalimat maupun
isi. Oleh sebab itu dengan segala kerendahan hati , penulis selaku penyusun menerima segala
kritik dan saran yang membangun dari pembaca.
Demikian yang bisa penulis sampaikan, semoga makalah ini dapat menambah ilmu
pengetahuan dan memberikan manfaat untuk pembaca.

Samarinda, 30 mei 2022

Penulis
BAB I
PENDAHULUAN

a. Latar Belakang
Mekanika Fluida adalah bagian daripada mekanika terpakai (Applied
Mechanics) yang mempelajari statika dan dinamika cairan dan gas. Semua ilmu
yang mengenai momentum dan energy dan lain-lainnya yang biasa dipakai pada
ilmu mekanika berlaku pula di sini. Pengetahuan akan sifat-sifat fluida sangat
diperlukan dalam dalam pembuatan ataupun pembangunan yang berhubungan
dengan zat cair maupun gas. Pengetahuan yang tepat akan mekanika fluida akan
menghasilkan bangunan fluida yang tahan dan aman ataupun menciptakan
peralatan mekanik yang sangat bermanfaat untuk kehidupan manusia.
Dalam makalah ini, penulis menguraikan tentang “Gerak Translasi dan
Rotasi Massa Cair serta jenis-jenis aliran, sifat dan karakteristik fluida” yang
merupakan tugas yang diberikan oleh dosen mata kuliah Mekanika Fluida, pak
Yudha Ari Purnama, M.Pd.

b. Rumusan Masalah
1. Macam-macan gerak translasi?
2. Macam-macam rotasi cairan?
3. Apa sifat-sifat fluida?
4. Apa karaktristik fluida?

c. Tujuan
1. Untuk mengetahui jenis-jenis gerak translasi!
2. Untuk mengetahui jenis-jenis rotasi cairan!
3. Untuk mengetahui jenis-jnis aliran!
4. Untuk mengetahui sifat dan karateristik fluida!
BAB II
PEMBAHASAN

a. Gerak Translasi dan Gerak Rotasi Cairan


1. Gerak Translasi Cairan
Gerak translasi terdiri dari gerak mendatar maupun gerak
vertical yang memberi pengaruh yang berbeda bagi wadah yang
ditempatinya. Gerak mendatar menyebabkan kemiringan
permukaan air dan mengakibatkan tekanan pada dinding wadah.
Sedangkan gerak vertikal menyebabkan tekanan di bagian bawah
wadah apabila gayanya ke atas atau sebaliknya memberi tekanan
ke atas apabila arah gayanya kebawah.

2. Gerak Rotasi Cairan


Gerak rotasi terdiri dari gerak rotasi bejana tertutup dan gerak
rotasi bejana terbuka. Gerak rotasi menyebabkan permukaan air di
pinggir bejana menjadi naik dan bagian tengah permukaan airnya
menjadi turun. Perbedaan gerakan fluida di dalam bejana terbuka
dan tertutup saat terjadi rotasi adalah tekanan udara, dimana pada
bejana terbuka tekanan udara di pengaruhi atmosfer sedangkan
pada bejana tertutup tidak terpengaruh.
b. Jenis-jenis Aliran, Sifat Dan Karakteristik Fluida
1. Jenis-jenis Aliran
Pada dasarnya aliran fluida dapat dibedakan atas dua jenis yaitu
aliran dalam saluran adalah aliran yang dibatasi oleh permukaan–
permukaan keras, dan aliran sekitar benda yang dikelilingi oleh fluida
yang selanjutnya tidak terbatas. Perbedaan demikian hanyalah untuk
memudahkan peninjauan saja, karena gejala dasar dan kelakuan fluida
berlaku pada kedua keadaan tersebut. Aliran melalui pipa dipilih untuk
mewakili bentuk penampang lain karena dilapangan secara garis besar
dapat dijumpai dalam aplikasi lapangan (Ridwan, 1999).
Aliran fluida terbagi berdasarkan beberapa kategori diantaranya
berdasarkan sifat pergerakannya adalah sebagai berikut:
a. Uniform Flow Merupakan aliran fluida yang terjadi dimana
besar dan arah dari vaktor kecepatan konstan dari suatu titik ke titik
selanjutnya.
b. Non Uniform Flow Aliran yang terjadi dimana besar dan
arah vaktor kecepatan fluida selalu berubah terhadap lintasan aliran
fluida tersebut, hal ini terjadi karena luas penampang medium fluida
juga berubah.
c. Steady Flow Merupakan aliran yang terjadi apabila
kecepatannya tidak dipengaruhi oleh waktu, sehingga kecepatannya
konstan pada setiap titik pada aliran tersebut.
d. Non Steady Flow Merupakan aliran yang terjadi apabila ada
suatu perubahan kecepatan aliran tersebut terhadapperubahan waktu.
Berdasarkan pengaruh tekanan terhadap volume, fluida dapat
digolongkan menjadi 2 (dua) yaitu:
1. Fluida tak termampatkan (incompressible). Pada kondisi ini
fluida tidak mengalami perubahan dengan adanya perubahan tekanan,
sehingga fluida tak termampatkan.
2. Fluida termampatkan (compressible). Pada keadaan ini, fluida
mengalami perubahan volume dengan adanya perubahan tekanan,
sehingga fluida ini secara umum disebut fluida termampatkan.
Fluida dapat juga dibedakan berdasarkan kekentalannya, yaitu
fluida nyata viscous fluid dan fluida ideal non viscous fluid. Fluida
nyata adalah fluida yang memiliki kekentalan, fluida ini dapat kita
jumpai dalam kehidupan sehari-hari contohnya air dan udara.
Sedangkan fluida ideal, tidak ada dalam kehidupan sehari-hari dan
hanya dipakai dalam teori dan kondisi-kondisi khusus saja.

2. Sifat dan Karakteristik fluida


Menurut Menurut Raswari (1986), fluida adalah suatu zat/bahan
yang dalam keadaan setimbang tidak dapat menahan gaya atau
tegangan geser (shear force). Fluida juga dapat didefinisikan sebagai
zat yang dapat mengalir bila ada perbedaan tekanan dan atau tinggi.

Sedangkan secara umum, fluida adalah sebuah zat yang dapat


mengalir dan dapat berubah bentuk secara terus-menerus jika terkena
tekanan atau gaya geser. Fluida juga merupakan zat yang merujuk
kepada zat cair (cairan) dan gas (uap). Banyak yang mengira kalau gas
bukan termasuk fluida, padahal gas seperti angin dikategorikan sebagai
fluida karena karakteristiknya.

a. Massa Jenis
Massa jenis adalah kepadatan jumlah molekul yang terdapat dalam
satuan volume fluida. Hal ini perlu diketahui karena semakin banyak
molekul yang ada, maka kepadatan fluida juga dapat bertambah.
Kemudian, kepadatan fluida meningkat seiring dengan bertambahnya
tekanan saat tekanan diterapkan pada fluida. Lalu, jika temperatur
fluida meningkat maka massa jenis fluida akan menurun.

b. Berat Jenis
Berat jenis pada fluida bergantung pada kepadatan massa dan
percepatan gravitasinya. Biasanya, dalam perhitungan berat jenis
fluida, untuk benda cair akan menggunakan kadar air sebagai
standarnya. Sedangkan untuk benda gas menggunakan udara sebagai
standarnya.
c. Kekentalan

Sifat selanjutnya adalah kekentalan atau viskositas. Atau yang


biasa disebut sebagai resistensi fluida terhadap perubahan bentuk dan
pergerakan yang terjadi. Viscosity juga membantu untuk memahami
fluida statis atau dinamis. Pada intinya kekentalan sebuah fluida
perlu kita hitung untuk mengukur resistensi fluida terhadap aliran.
Selain Viscosity yang mengukur tentang kekentalan, ada juga
“Fluidity”, yang mengukur seberapa cair atau mudah sebuah fluida
mengalir.

d. Kemampatan
Kemampatan adalah pengecilan volume akibat adanya tekanan atau
perubahan suhu pada fluida. Namun yang sebenarnya bisa
dimampatkan hanyalah benda gas. Sedangkan benda cair jika
dimampatkan akan berpengaruh pada density dan deformasi pada
molekul fluida.
BAB III
PENUTUP

a. Kesimpulan
 Gerak translasi terdiri dari gerak mendatar maupun gerak
vertical yang memberi pengaruh yang berbeda bagi wadah
yang ditempatinya.
 Gerak rotasi terdiri dari gerak rotasi bejana tertutup dan
gerak rotasi bejana terbuka.
 Pada dasarnya aliran fluida dapat dibedakan atas dua jenis
yaitu aliran dalam saluran adalah aliran yang dibatasi oleh
permukaan–permukaan keras, dan aliran sekitar benda
yang dikelilingi oleh fluida yang selanjutnya tidak
terbatas.
 Sifat dan karakteristik fluida:
 Massa jenis
 Berat jenis
 Kekentalan
 Kemampatan

b. Saran
Demikian makalah ini kami susun. Penulis meyadari dalam
penulisan makalah ini banyak terdapat kekurangan, oleh karena
kritik dan saran yang membangun kami perlukan untuk
penyempurnaan makalah ini. Semoga bermanfaat bagi
pembacanya.

Anda mungkin juga menyukai