ULUMUL QUR’AN

(KOMUNIKASI DAN PEMYIARAN ISLAM 1-C)

SUBTANSI TUGAS: UAS

Dosen Pengampu:

Muflih Najmuddin Al Abraar, M.Ag

Disusun Oleh:

Muhammad Soleh (12105067)

FAKULTAS USHULUDDIN ADAB DAN DAKWAH

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI

PONTIANAK

2022
 URGENSI DAN MANFAAT ILMU MUNASABAH

ABSTRAK

This paper aims to determine the meaning of munasabah al Qur'an, to know the urgency and
usefulness of studying munasabah. This paper uses the literature study method. The results of
the paper show that: First, the notion of munasabah is relatedness; Second, the urgency of the
usefulness of studying munasabah, namely being able to assist in interpreting the verses of the
Qur'an after knowing the relationship of a sentence or verse with other sentences or verses.
Keywords: Urgency and Benefits of Customer; Al-Qur'an

1. PENDAHULUAN Perumusan Masalah

Munasabah di dalam memahami Al-Qur’an Penelitian ini akan merumuskan maksud
sangatlah penting, karena dengan dan kaitan kaitan urgensi dan manfaat ilmu
dikuasainya ilmu ini maka akan dapat
munasabah untuk mata kuliah Ulumul
merasakan secara mendalam bahwa Al-
Qur’’an. Maksud dan kaitan kaitan tersebut
Qur’an merupakan satu kesatuan yang utuh
dapat diuraikan:
dalam untaian kata-kata yang harmonis
dengan makna yang kokoh, tepat, dan 1.  Apa yang dimaksud dengan Urgensi
akurat sehingga sedikitpun tak ada cacat. Ilmu Munasbah ?
Selain itu, dengan munasabah dapat
memberikan gambaran yang semakin 2. Apa saja Manfaat dan Kegunaan
terang bahwa Al-Qur’an itu betul-betul memahami Ilmu Munasabah ?
kalam Allah, tidak hanya teksnya,
melainkan susunan dan urutan ayat-ayat 3. Apa saja fungsi dari munasabah ?
dan surat-suratnya pun atas petujuk-Nya.
Tujuan Penelitian
Sebagaimana Asbabun Nuzul, Munasabah
Penelitian yang dilakukan disini bertujuan :
dapat berperan dalam memahami Al-
Qur’an. Muhammad Abdullah Darraz 1. Untuk mengetahui yang dimaksud dari
berkata : ”Sekalipun permasalahan yang kata Urgensi Ilmu Munasabah.
diungkapkan oleh surah-surah itu banyak,
semuanya merupakan satu kesatuan 2.  Untuk mengetahui Manfaat dan
pembicaraan yang awal dan akhirnya saling Kegunaan memahami Ilmu Munasabah.
berkaitan. Maka bagi orang yang hendak
memahami sistematika semestinya lebih 3. Utuk mengetahui fungsi ilmu
dulu memperhatikan keseluruhannya, munasabah.
sebagaimana juga memperhatikan
permasalahannya.
2. PENGERTIAN ILMU MUNASABAH
Secara harfiah, kata munasabah berguna
perhubungan, pertalian, pertautan,
persuaian, pertautan, persesuaian,
kecocokan dan kepantasan. Kata al-
munasabah merupakan sinonim kata al-
muqarabah dan al-musyakalah, yng
masing-masing berguna berdekatan dan
persamaan. Simak pun Ushul Fiqh:
Pengertian, Objek Kajian, Fungsi, dan
Tujuan Mempelajarinya
Adapun yng dimaksud yang dengannya
munasabah dalam terminologi para ahli
Ilmu Al-Quran sesuai yang dengannya
pengertian harfiahnya di atas adalah segi-
segi hubungan ataupun persesuaian Al-
Quran antara bagian demi bagian dalam
aneka macam bentuknya. Yang dimaksud
yang dengannya segi hubungan ataupun
persesuaian adalah seluruh pertalian yng
merujuk kepada makna-makna yng
mempertalikan satu bagian yang dengannya
bagian yng lain..
Ada dua urgensi munasabah yaitu:
1. Dari sisi balaghah, hubungan antara ayat
dengan ayat menjadi keutuhan yang indah
dalam tata bahasa Al-Qur’an.
2. Memudahkan orang dalam memahami
makna ayat atau surah.
3. MANFAAT MEMPELAJARI ILMU
MUNASABAH
1. Dapat membantah anggapan sebagian
orang yang menyatakan bahwa tema-tema
Al-Qur’an kehilangan korelasi antara satu
bagian ayat dengan bagian ayat yang
lainnya, padahal ternyata rangkaian ayat-
ayatnya memiliki keterkaitan yang
menakjubkan. Contohnya firman Allah
SWT berikut: Artinya:”Mereka bertanya
kepadamu tentang bulan sabit. Katakanlah:
"Bulan sabit itu adalah tanda-tanda waktu
bagi manusia dan (bagi ibadat) haji; Dan
bukanlah kebajikan memasuki rumah-
rumah dari belakangnya, akan tetapi
kebajikan itu ialah kebajikan orang yang
bertakwa. Dan masuklah ke rumah-rumah
itu dari pintunya; dan bertakwalah kepada
Allah agar kamu beruntung.”(QS.Al-
Baqarah:189)
Membaca ayat ini orang akan bertanya-
tanya ”apakah korelasi antara pembicaraan
bulan sabit dengan mendatangi rumah?.
Ketika menjelaskan munasabah kedua ayat
ini Az-Zarkasyi (1957: 41) mengatakan :
“sudah diketahui bahwa ciptaan Allah
mempunyai hikmah yang jelas dan
kemaslahatan bagi hamba-hamba-Nya,
maka tinggalkan pertanyaan tentang hal itu,
dan perhatikan sesuatu yang engkau anggap
sebagai kebaikan, padahal sama sekali
bukan merupakan kebaikan.” Dari sini
dapat dipahami bahwa dari satu ayat
tersebut dapat menjawab dua pertanyaan
sahabat baik tentang bulan pelaksanaan
ibadah haji maupun tentang orang taqwa.
2. Dapat menolak pandangan akan adanya
ketidakteraturan dalam penyusunan al-
Qur’an, misalnya mengapa surah al-Fatihah
diletakkan pada awal surah dan bukan
surah al-A’laq,padahal secara historis awal
surah inilah yang terlebih dahulu
diturunkan. Sebaliknya mengapa surah an-
Naas diletakkan pada akhir surah, bukan
surah al-Maidah ayat 3, padahal secara
hitoris surat inilah yang terakhir
diturunkan.
3. Dapat membantu untuk memudahkan
pemahaman al-Qur’an baik antara ayat
dengan ayat maupun surah dengan surah
dalam al-Qur’an.(Chirzin,1998: 58).
4. Dapat menggantikan sebab nuzulnya
apabila sebab-sebab tersebut tidak disebut
dalam bentuk nyata. Hal ini dikerenakan
keterpautan antara satu ayat dengan ayat
dapat menggambarkan sesuatu yang kita
maksudkan dan tidak perlu lagi mengetahui
sejarah nuzulnya satu persatu.
5. Untuk memahami keutuhan, keindahan,
dan kehalusan bahasa (mutu dan tingkat
balaghah al-Qur’an) serta dapat membantu
dalam memahami keutuhan makna al-
Qur’an itu sendiri.[10]
4. FUNGSI ILMU MUNASABAH
Apa fungsi ilmu munasabah itu? Manna
Al-Qathan mendeskripsikan fungsi
munasabah menjdai alat bagi atau bisa juga
dikatakan untuk menguak kekuasaan
makna dan kemu’jizatan Al-Quran dalam
segi balagahnya. Di samping itu,
munasabah dijadikan kaca mata bagi atau
bisa juga dikatakan untuk melihat untaian
yng teratur dari firman Allah dan
keindahan uslub-uslub Al-Quran.
Az-Zarkasi lebih jauh menerangkan
bahwasanya fungsi munasabah merupakan
menggabungkan bagian-bagian kalimat yng
lain menjadikan tampak adanya keterkaitan
antara keduanya. Adapun Al-Qadhi Abu
Bakar bin Al-Arabi menjelaskan
bahwasanya mengaitkan sebagian yang
dengannya sebagian yang lain dari Al-
Quran, menjadikan tampak misalkan satu
kalimat dan satu susunan.
Manfaat Mempelajari Ilmu Munasabah
Ilmu yng berkaitan yang dengannya
penggalian makna al-Quran telah pasti
memberikan manfaat bagi atau bisa juga
dikatakan untuk dipelajari. Adapun di
antara manfaat mengkaji ilmu munasabah
adalah berikut:
1. Dapat mengembangkan sementara
anggapan orang yng menganggap
bahwasanya tema-tema al-Quran
kehilangan relevansinya antara satu bagian
yang dengannya bagian yng lain-lainnya.
2. Mengetahui persambungan ataupun
hubungan antara bagian al-Quran, baik
antar ayat-ayat, kalimat-kalimat, maupun
surat-suratnya satu percis lain, menjadikan
yang dengannya bantuan ilmu munasabah
ini, orang akan mempunyai pengetahuan
dan pengenalan yng mendalam terhadap
kitab al-Quran, sekalian memperkuat
keyakinan atas kewahyuan dan
kemukjizatannya.
3. Dapat diketahui tingkat dan kualitas
kebalaghahan bahasa al-Quran dan
hubungan kontekstual antar kalimat yng
satu yang dengannya kalimat yng lain-
lainnya, dan penyesuaian ayat/surat yng
satu dari yng lain.
4. Dapat membantu dalam proses
penafsiran ayat-ayat al-Quran sesudah
mengetahui hubungan suatu kalimat
ataupun ayat yang dengannya kalimat
ataupun ayat yng lain-lainnya.
Menurut Prof. Dr. H. Rachmat Syafe’I,
MA, manfaat mempelajari munasabah,
antara lain sebagai berikut:
1.Menghindari kekeliruan dalam
menafsirkan Al-Qur’an, sebab munculnya
kekeliruan dalam menafsirkan Al-Qur’an
adalah karena tidak mengetahui
munasabah.

2. Intensifikasi pengertian Al-Qur’an.

Mengingat peran penting munasabah 5. DAFTAR PUSTAKA
sebagaimana digambarkan di atas, maka
masuk akal bila pakar ulama tafsir seperti [1] Az-Zarkasyi, Badr Ad-Din Muhammad
Ibn al-‘Arabi menyatakan bahwa kajian bin ‘Abdillah. Al-Burhan fi ‘Ulum Al
Qur’an.
munasabah adalah suatu ilmu yang besar
dan mulia, hanya orang-orang tertentu yang [2] Djalal, Abdul. Ulumul Qur’an, Dunia
dapat menggalinya. Al-Zarkasyi juga Ilmu, Surabaya, 2000
mengakui pentingnya ilmu ini dengan
menyatakan secara tegas bahwa munasabah [5] Muhammad Amin Suma, Studi Ilmu-
Ilmu Al-Qur’an 3 (Jakarta: Pustaka
adalah ilmu yang amat mulia yang dapat
Firdaus, 2004),143-144
memelihara dan meluruskan pola pikir serta
mengenal kadar kemampuan seseorang [4] Hermin Agustina,
dalam berbicara. http://herminagustina.blog.unissula.ac.id/20
13/05/24/resume-makalah-ilmu-munasabah
4. KESIMPULAN
[5] Rosihan Anwar, Pengantar Ulumul
Dari uraian pembahasan diatas dalam Quran (Bandung: Pustaka Setia, 2009),
136.
penelitian ini dapat penulis ambil
kesimpulan diantaranya: Urgensi ilmu
munasabah adalah untuk membuktikan
kemukjizatan al-Qur'an dari segi
redaksinya yang saling berkorelasi satu
sama lainnya, mayoritas ulama
mengakui manfaat dari adanya ilmu
munasabah ini, salah satunya Imam
Syuyuthi dan an-Naisaburi.