RAMPASAN
PERANG
(GHANIMAH)
1 2 3 4 5
Ketua. Anggota. Anggota. Anggota. Anggota.
Baqi Pradana Hasanuddin Intan Sumantri Meyla Prima Nur Rahmi Al
Susilawati Fath
3
PENGERTIAN GHANIMAH
Secara harfiah, ghanimah berarti Dilihat dari sejarah perang, kebiasaan
sesuatu yang diperoleh seseorang ini telah dikenal sejak jaman sebelum
melalui suatu usaha. Islam.
Menurut istilah, ghanimah berarti Hasil peperangan yang diperoleh ini
harta yang diambil dari musuh Islam mereka bagi-bagikan kepada pasukan
dengan cara perang. yang ikut perang tersebut, dengan
Bentuk-bentuk harta rampasan yang
bagian terbesar untuk pemimpin.
diambil tersebut bisa berupa harta Ketika zaman Rasulullah dahulu, umat
bergerak, harta tidak bergerak, dan Islam sering mendapatkan
tawanan perang. pertentangan dari kaum kafir dan
musuh-musuh lainnya.
4
PENGERTIAN GHANIMAH
Maka tidak heran sering terjadi Istilah harta rampasan perang atau
peperangan sampai-sampai yang biasa dikenal dengan istilah
diabadikan di Al Quran. Ghanimah adalah jenis barang
Tidak hanya pengorbanan nyawa,
bergerak yang dapat dipindahkan.
namun juga harta menjadi sesuatu Harta semacam ini biasanya
yang sangat berharga yang harus siap didapatkan ketika berhasil
dikeluarkan oleh para pejuang Islam menaklukan musuh di peperangan.
pada masa itu, maka dari situlah
harta rampasan perang menjadi
sesuatu yang sangat berharga pada
saat itu.
5
BENTUK
GHANIMAH
HARTA BERGERAK
TIDAK BERGERAK
TAWANAN PERANG
TEACH A COURSE 6
HARTA BERGERAK
TEACH A COURSE 7
HARTA TIDAKBERGERAK
11
HUKUM GHANIMAH
Al-Anfal ayat 41
“Dan ketahuilah, sesungguhnya segala yang
kamu peroleh sebagai rampasan perang, maka
seperlima untuk Allah, Rasul, kerabat Rasul,
anak yatim, orang miskin dan ibnu sabil,
(demikian) jika kamu beriman kepada Allah dan
kepada apa yang Kami turunkan kepada hamba
Kami (Muhammad) di hari Furqan, yaitu pada
hari bertemunya dua pasukan. Allah Mahakuasa
atas segala sesuatu.”
12
SEJARAH HARTA RAMPASAN PERANG DI ZAMAN RASULULLAH
Saat itulah Rasulullah saw pertama kali karena adanya berita mengenai rencana
keluar dengan tujuan perang. kedatangan kafilah perdagangan kaum
quraisy dari negri syam dibawah pimpinan
Peperangan ini dikenal dengan perang
Abu Sufyan Bin Harb dengan membawa
Widan, yang bertujuan memerangi kaum
hasil perdagangan.
Quraisy dan Bani Hamzah, tetapi dalam
peperangan ini tidak sampai terjadi Mendengar berita ini Baginda Rasulullah
perang, karena Bani Hamzah menawarkan saw memimpin langsung kaum muslimin
perdamaian dengan tentara Islam. untuk merampas harta kafilah tersebut
sebagai ganti atas kekayaan orang
Perang Badar Kubra, terjadi pada Jum’at 17
Muhajirin yang dirampas oleh sebagian
Ramadhan tahun ke-2 Hijriah. Diantara
kaum musyrikin di Mekkah.
penyebab dari perang badar kubra ini
15
▪ Dan Akhirnya Dalam Peperangan Badar Itu, Allah Mengkaruniakan Kemenangan
Kepada Kaum Muslimin, Sehingga Banyak Harta Milik Kaum Musyrikin Yang
Ditinggalkan.
▪ Dalam Keadaan Masyarakat Muslim Pada Saat Itu Dalam Keadaan Miskin Dan
Serba Kekurangan, Maka Timbullah Sengketa Diantara Mereka, Siapa Yang
Berhak Membagi Harta Rampasan Tersebut.
▪ Dan pada saat itu ayat Al Quran mengenai harta rampasan belum diturunkan.
Sehingga ketika kaum muslimin mengadukan permasalahan mereka kepada
Rasulullah, maka Allah menurunkan surah Al Anfal ayat 1 dan 2, tanpa memberi
jawaban langsung mengenai takaran pembagiannya.
Alasannya adalah karena pemilikan harta Mazhab Az-Zahiri, ulama Syiah Zaidiah
ghanimah tidak sempuma kecuali setelah
dan Imamiah berpendapat bahwa imam
dikuasai, dan penguasaan itu tidak sempuma
kecuali setelah dibawa ke wilayah Islam. boleh membagi harta ghanimah di
Akan tetapi, mereka berpendapat jika imam wilayah musuh, dengan alasan Nabi SAW
membagi harta ghanimah itu di medan
perang atau di wilayah musuh karena melakukan hal yang demikian pada
tuntutan keadaan tertentu, maka hukumnya
adalah boleh. Perang Hunain
21
PEMBAGIAN GHANIMAH
22
2 PEMBAGIAN GHANIMAH MENURUT AL QUR’AN